Audit Klinis Di RSCM

advertisement
Audit Klinis
Komite Medis
Workshop Penetapan Clinical Pathway
RSCM, 28 Januari 2016
Audit klinis
Audit Klinis
upaya evaluasi secara profesional terhadapa
mutu pelayanan medis yang diberikan kepada
pasien dengan menggunakan rekam medis
yang dilaksanakan oleh profesi medis
• Audit klinis merupakan salah satu aspek upaya
peningkatan kualitas pasien yang
komprehensif, yang dikenal dengan nama
clinical governance (Penataan klinis)
Elemen Clinical Governance
Pendidikan
& Pelatihan
Audit
Klinis
Akuntabilitas
Clinical
Governance
• Panduan Praktik Klinis
• Clinical Pathway
Clinical
Effectiveness
Penelitian &
Pengembangan
Manajemen
Risiko
• Algoritme
• Prosedur
• Protokol
• Standing orders
Langkah-Langkah Audit Klinis
Audit Klinis Di RSCM
Panitia Audit Klinis
Panitia Audit Klinis berkoordinasi dengan
Subkomite Mutu Profesi Komite Medis
Ketua: dr. Sigit Purbadi, SpOG(K)
Anggota:
• dr. Kuntjoro Harimukti, SpPD-Kger, PhD
• dr.Tofan Widya Utami, SpOG (K)
• dr.Harrina Erlianti, SpBU, Ph. D
• dr.Fitri Octaviana, SpS
Workshop Audit Klinis (1)
Telah diselenggarakan 2x:
22-23 Oktober 2012
Metode:
1) Kuliah
–
–
Prof. Dr.dr Sudigdo Sastroasmoro, SpA(K)
dr. Sigit Purbadi, SpOG(K)
2) Diskusi Kelompok
3) Sidang Pleno
• sesi I:presentasi pengisian kelengkapan close medical record
review oleh salah satu perwakilan departemen/unit
• sesi II:merupakan presentasi hasil latihan melakukan audit
klinis oleh 4 departemen
Workshop Audit Klinis (2)
9 Oktober 2014
Metode:
Kuliah oleh
• Dr.dr Cherezna Heriawan, SpPD-Kger
• Prof. Dr.dr Sudigdo Sastroasmoro, SpA(K)
• dr. Sigit Purbadi, SpOG(K)
Diskusi Kelompok dibimbing oleh narasumber
Roadshow Audit Klinis
Roadshow Audit Klinis dilakukan setelah
workshop
Telah dilakukan dalam 2 periode:
1) Awal tahun 2013
2) Awal tahun 2015
Panduan Audit Klinis 2015
Diberikan kepada:
•Direksi
•Setiap staf medis
•Kepala Unit Kerja:
Kencana
PJT
IGD
IBP
Gedung A
ULB
ICU
URJT
ICCU
Laporan Evaluasi Audit Klinis 2015 (1)
No
1
Unit Kerja
Departemen Forensik dan Medikolegal
2
3
4
5
6
Departemen Urologi
Departemen IK Kulit dan Kelamin
Departemen Akupunktur
Departemen Obstetri dan Ginekologi
Departemen Rehabilitasi Medik
Departemen Orthopaedi dan
7
Traumatologi
8 Unit Pelayanan Terpadu RSCM Kencana
9 Departemen Ilmu Bedah
10 Departemen Ilmu Kesehatan Anak
11 Departemen Farmakologi
12
13
14
15
Depertemen Mikrobiologi
Departemen Ilmu Gizi Klinik
Pusat Jantung Tepadu (PJT)
Departemen Radioterapi
Sudah
Belum
Belum membuat laporan,
evaluasi 1 bulan
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Tidak melaksanakan Audit
Klinis
√
√
√
√
Laporan Evaluasi Audit Klinis 2015 (2)
No
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
Unit Kerja
Departemen Neurologi
Departemen Patologi Klinik
Departemen THT-KL
Departemen IPD
Departemen Radiologi
Departemen Psikiatri
Departemen Bedah Saraf
Departemen Mata
Departemen Patologi Anatomi
Departemen Anestesi
Departemen Gigi Mulut
URJT
ICCU
Sudah
√
√
√
Belum
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Rekomendasi untuk Audit Klinis
•
•
•
•
Ditetapkan PIC Audit Klinis tiap departemen
Pemutakhiran Panduan Praktik Klinis
Implementasi Audit Klinis
Evaluasi Audit Klinis 2015
Panduan Praktik Klinis (PPK)
Pendidikan
& Pelatihan
Audit
Klinis
Akuntabilitas
• Panduan Praktik Klinis
Clinical
Governance
• Clinical Pathway
Clinical
Effectiveness
Penelitian &
Pengembangan
• Algoritme
• Prosedur
• Protokol
• Standing orders
Manajemen
Risiko
Clinical effectiveness
Efektivitas klinis mengacu pada pembuatan pelbagai
panduan yang berbasis bukti (evidence-based) yang
disesuaikan dengan kondisi setempat.
PPK
suatu dokumen yang sistematis, mutakhir,
evidence based untuk membantu staf medis
dalam menangani pasien dengan kondisi
tertentu
• PPK terutama dibuat untuk penyakit high risk, high
volume, dan high cost.
• PPK dibuat oleh masing-masing divisi/departemen
dengan koordinasi/supervisi Subkomite Mutu Komite
Medis.
• direvisi setiap 2 tahun
PPK
PPK mencakup hal-hal berikut:
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pengertian
Anamnesis
Pemeriksaan fisis
Prosedur diagnostik
Diagnosis banding
Pemeriksaan penunjang
Terapi
Edukasi
Prognosis
Pustaka acuan
Download