BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Membahas tentang perencanaan bisnis tidak lepas dari manajemen,
karena perencanaan merupakan salah satu bagian dari empat fungsi manajemen.
Manajemen (management) adalah pencapaian sasaran-sasaran organisasi dengan
cara
yang
efektif
dan
efisien
melalui
perencanaan,
pengorganisasian,
kepemimpinan, dan pengendalian sumber daya organisasi (Richard L. Daft, 2005).
1. Perencanaan
(Planning)
adalah
fungsi
manajemen
yang
berhubungan dengan penentuan tujuan yang ingin diraih oleh
organisasi dan penetapan tugas-tugas dan alokasi sumber daya
untuk mencapai tujuan tersebut.
2. Pengorganisasian (Organizing) adalah fungsi manajemen yang
berkaitan dengan penetapan dan pengelompokan tugas-tugas ke
dalam departemen dan pengalokasian sumber daya ke berbagai
departemen.
3. Kepemimpinan (Leading) adalah fungsi manajemen yang
melibatkan penggunaan pengaruh untuk memotivasi karyawan
meraih sasaran organisasi.
4. Pengendalian (Controlling) adalah fungsi manajemen yang
berhubungan dengan pemantauan aktivitas-aktivitas karyawan,
Universitas Sumatera Utara
menjaga organisasi agar tetap berjalan ke arah pencapaian sasaransasarannya, dan membuat koreksi jika diperlukan.
Ada dua ide penting dalam definisi dalam menajemen: (1) empat fungsi
manajemen,
yaitu
perencanaan,
pengorganisasian,
kepemimpinan,
dan
pengendalian dan (2) pencapaian sasaran-sasaran organisasi dengan cara yang
efektif dan efisien.
Perencanaan adalah menyeleksi dan menghubungkan pengetahuan fakta,
imajinasi dan asumsi untuk masa yang akan datang untuk memvisualisasi dan
memformulasi hasil yang diinginkan urutan kegiatan yang diperlukan, dan
perilaku dalam batas-batas yang dapat diterima dan dugunakan dalam
penyelesaian. Perencanaan dapat juga diartikan penentuan sasaran sebagai
pedoman kenerja organisasi di masa depan dan penetapan tugas-tugas serta
alokasi sumber daya yang diperlukan untuk mencapai sasaran organisasi.
Bisnis adalah suatu organisasi yang menghasilkan dan menjual produk
atau jasa yang dibutuhkan konsumen pada tingkat keuntungan tertentu. Jadi
perencanaan bisnis adalah suatu langkah yang penting yang perlu di ambil oleh
pengusaha bijaksana tanpa memandang ukuran bisnis. Jika seseorang yang ingin
memulai bisnis apapun baik yang kecil maupun yang skala besar harus memiliki
perencanaan yang baik dan matang agar pada saat bisnisnya berjalan memiliki
tujuan yang jelas untuk mencapai sasaran dari bisnis yang dijalaninya. Ada tiga
hal yang sangat penting dalam bisnis, yaitu :
1. Semua bisnis menghasilkan barang atau jasa
2. Semua bisnis mencari keuntungan
Universitas Sumatera Utara
3. Semua bisnis mencoba meneruskan keinginan
Seiring dengan perkembangan zaman, maka dunia usaha dan industri juga
mengalami perkembangan yang semakin pesat, terbukti dengan banyaknya para
pengusaha baik mikro maupun makro dengan beragam usaha dan pasti akan
menghasilkan laba untuk meningkatkan taraf hidup para pengusaha dan karyawan
di usaha tersebut. Adapun jenis usaha yang sedang marak saat ini yakni usaha di
sektor industri kuliner, Karena manusia tidak akan terlepas dari segala macam
kebutuhan hidup, terutama kebutuhan primer atau pokok. Kebutuhan tersebut
dipredikasi akan terus meningkat karena tingkat konsumsi masyarakat khususnya
masyarakat Indonesia yang semakin tinggi.
Kegiatan bisnis dapat dirasakan oleh semua orang. Kita semua selalu
terlibat dalam kehidupan sehari- hari dengan kegiatan bisnis. Setiap hari kita
berbelanja di pasar, toko atau supermarket. Kita juga membaca koran, menyalakan
lampu listrik, melihat siaran televisi, mengendarai sepeda motor atau mobil atau
bis kota dan sebagainya. Kesemuanya itu adalah tidak lepas dari campur tangan
langsung ataupun tidak langsung dari suatu kegiatan bisnis.
Menurut Gitosudarmo (2001: 2-3) Bisnis adalah usaha untuk memenuhi
kebutuhan manusia, organisasi ataupun masyarakat luas. Manusia bisnis
(Businessman) akan selalu melihat adanya kebutuhan masyarakat dan kemudian
mencoba untuk melayaninya secara baik sehingga masyarakat menjadi puas dan
senang karenanya. Dari kepuasan masyarakat itulah si pengusaha akan
mendapatkan keuntungan dan kemudian keuntungan tersebut akan digunakan
untuk mengembangkan bisnis atau usahanya agar menjadi lebih luas lagi, bagi
Universitas Sumatera Utara
masyarakat yang lebih luas ataupun membuka bisnis baru bagi kebutuhan
masyarakat.
Dalam rangka meningkatkan pendapatan keluarga pada saat krisis
ekonomi yang berkepanjangan seperti saat ini diperlukan usaha usaha yang
bersifat agresif, kreatif, penuh perhitungan dan berorientasi pasar.
Manfaat bisnis menurut Daft (2002:232) adalah:
•
Pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen.
•
Keuntungan usaha.
•
Pertumbuhan dan perkembangan usaha yang berkelanjutan.
•
Mengatasi berbagai resiko.
•
Tanggung jawab sosial.
Menurut Sukirno ada beberapa Tujuan Perencanaan Perusahaan yaitu;
Garis
petunjuk
untuk
mengelola
perusahaan,
mengurangi
kesalahan,
menggunakan sumber-sumber organisasi dan meningkatkan produktivitas,
memudahkan pengawasan, meyakinkan pihak-pihak berkepentingan, serta menilai
prestasi dan kemajuan perusahaan.
Usaha dalam bidang makanan sangatlah menguntungkan dan mempunyai
prospek yang cerah kedepannya. Hal ini berkaitan dengan perkembangan zaman
dimana laju pertumbuhan penduduk meningkat relatif besar serta besarnya minat
masyarakat Indonesia terhadap industri kuliner. Maka bisnis Risol Sayur ini
dianggap bagus untuk dikembangkan mengingat pasar yang ada sangatlah
mendukung. Apalagi jenis makanan ini hampir disukai oleh smua kalangan. Nilai
Universitas Sumatera Utara
fungsionalnya untuk kesehatan dan citarasa produk dimata konsumen, risol sayur
merupakan salah satu alternatif olahan pangan yang menyehatkan.
Usaha risol sayur “Wuenak” yang akan saya lakukan adalah jenis usaha
industri berskala menengah ke atas dan merupakan industry rumah tangga.
Meskipun pada saat ini sudah mulai banyak industry menengah ke atas yang
memasuki industri makanan sejenis risol sayur, seprti gogo, majestic, mawar dan
lain sebagainya, namun saya yakin usaha makanan industry rumah tangga ini
masih bisa terus bertahan katena selain pasarnya yang masih luas, juga didukung
oleh kelebihan lain yang meruapakan kelebihan dibandingkan industry sejenis.
Tujuan perencanan bisnis adalah agar kegiatan bisnis yang akan
dilaksanakan maupun yang sedang berjalan tetap berjalan dijalur yang benar
sesuai dengan yang direncanakan. Perencanaan bisnis juga merupakan pedoman
untuk mempertajam rencana-rencana yang diharapkan, karena didalam perencana
an bisnis kita dapat mengetahui posisi bisnis kita saat ini, arah tujuan bisnis, dan
cara mencapai sasarn yang yang ingin kita capai. Perencanaan bisnis yang baik
harus memuat tahap-tahap yang harus dilakukan untuk memaksimalkan peluang
keberhasilan.
Dengan melihat begitu baiknya pertumbuhan bisnis wirausaha ini, mulai
dari perencanaan usaha sampai dengan proses realisasi usaha ini. Maka dengan ini
penulis ingin membahas masalah tersebut dalam sebuah Tugas Akhir dengan
judul “ PERENCANAAN BISNIS RISOL SAYUR”.
Universitas Sumatera Utara
1.2 Tujuan dan Manfaat Usaha
1. Tujuan Usaha
Tujuan prospek usaha ini adalah sebagai berikut:
” Untuk mengetahui langkah menjadi entrepreneur sukses dengan wirausaha risol
sayur.”
2. Manfaat Usaha
Hasil prospek usaha ini diharapkan dapat memberi manfaat sebagai berikut:
a. Bagi Penulis, dapat menambah wawasan dan pengetahuan peneliti di
samping memberikan kontribusi pemikiran dalam bidang pemasaran,
khususnya yang berkaitan erat dengan bisnis risol sayur.
b. Bagi Perusahaan, digunakan sebagai informasi yang dapat dijadikan dalam
melakukan pemasaran produk dan strategi harga risol sayur serta dapat
dijadikan suatu ide dalam menganekaragamkan jenis dan rasa risol sayur
kemudian mendukung kemajuan pelaku bisnis di masa yang akan datang.
c. Bagi Pihak lain, sebagai referensi dan pengetahuan yang dapat menjadi
bahan pertimbangan untuk memulai usaha yang sejenis di masa
mendatang.
Universitas Sumatera Utara
Download