LAPORAN TUGAS AKHIR KULIAH KERJA MEDIA PROSES

advertisement
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
LAPORAN TUGAS AKHIR KULIAH KERJA MEDIA
PROSES DESAIN KREATIF IKLAN INDOOR DAN OUTDOOR
DI STICKY ADVERTISING SURAKARTA
NAMA
: DONI ANGGORO
NIM
:D
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat guna memperoleh Gelar Ahli
Madya Bidang Komunikasi Terapan
Program D III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
. Bapak Drs. Aryanto Budhy S, M.Si selaku ketua Program Diploma III
Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
. Bapak Budi Sutrisno selaku pimpinan di Sticky Advertising yang telah
memberikan kesempatan penulis untuk melaksanakan Kuliah Kerja Media
di Sticky Advertising Surakarta.
. Bapak Sri Herwindya BW, S.Sos.M.Si selaku pembimbing Tugas Akhir
yang dengan arif dan bijaksana telah meluangkan waktunya, tenaga dan
pikiran dalam membimbing dan memberikan masukan yang berarti dalam
penyusunan Tugas Akhir ini.
. Bapak Drs Kandyawan selaku pembimbing akademik yang banyak
memberikan masukan ketika penulis melaksanakan kegiatan perkuliahan.
. Mas Ichan, Mas Sandyan, Mbak Yayu, dan Mbak Umi serta seluruh staf
karyawan di Sticky Advertising yang telah memberikan ilmunya kepada
penulis selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media.
. Seluruh Bapak dan Ibu dosen yang telah membimbing selama penulis
melakukan kegiatan perkuliahan Minat Periklanan Program Diploma III
Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
commit to user
vii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
PERSETUJUAN
Laporan Kuliah Kerja Media dengan Judul :
PROSES DESAIN KREATIF IKLAN INDOOR DAN OUTDOOR
DI STICKY ADVERTISING SURAKARTA
Karya :
Nama
: Doni Anggoro
NIM
:D
Konsentrasi
: Periklanan – Creatif Design
Disetujui untuk dipertahankan dihadapan Panitia Penguji Tugas Akhir
Program Diploma III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Surakarta,
Juni
Menyetujui
Dosen Pembimbing,
Sri Herwindya Baskara Wijaya, S.Sos.M.Si
NIP.
commit to user
ii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
PENGESAHAN
Tugas Akhir ini telah disetujui dan di sahkan oleh Panita Penguji Tugas Akhir
Program Diploma III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Hari
:
Tanggal
:
Panitia Penguji Tugas Akhir :
. Penguji I : Drs. Subagyo , SU
…………………………..
NIP.
(Ketua)
. Penguji II : Sri Herwindya Baskara Wijaya, S.Sos.M
NIP.
………………………..
(Anggota)
Mengetahui
Dekan,
Prof. Drs. Pawito, Ph.D
NIP.
commit to user
iii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
MOTTO

Hidup adalah sebuah perjuangan dan selalu membutuhkan pengorbanan untuk
akhirnya membuahkan keberhasilan.

Terus bermimpi dan yakin bahwa semua mimpi kita akan menjadi kenyataan.

Terus berusaha dan berdoa untuk mewujudkan mimpi – mimpi kita.

Manusia yang terbaik adalah manusia yang mau berusaha dan bersabar dalam
menghadapi cobaan.

Hari ini adalah lebih baik dari hari kemarin, dan hari besok akan lebih baik dari
hari ini.

Kegagalan adalah awal dari keberhasilan.

Guru terbesar adalah pengalaman, keberanian terbesar adalah bersabar, kesalahan
terbesar adalah putus asa, kebanggan terbesar adalah kepercayaan, pemberian
terbesar adalah partisipasi, modal terbesar adalah percaya diri.
commit to user
iv
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
PERSEMBAHAN
Dengan segenap rasa cinta dan kasih sayang, serta sebentuk rasa
terimakasihku yang kutuangkan kedalam laporan Tugas Akhir ini kupersembahkan
kepada :

Allah SWT yang dengan karunianya telah memberikan kesempatan
untuk menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini.

Ayah dan Ibu yang terhormat atas segala perhatian materil dan spiritual.

Bapak Budi Sutrisno selaku pimpinan di Sticky Advertising.

Mas Ichan, Mas Sandyan, Mbak Yayu, dan Mbak Umi serta segenap
staf karyawan di Sticky Advertising.

Segenap teman – temanku di FISIP UNS.

Almamaterku.
commit to user
v
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
Puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat
dan hidayatnya, sehingga saya dapat menyelesaikan Kuliah Kerja Media (KKM) di
Sticky Advertising selama dua bulan lamanya terhitung mulai tanggal
sampai dengan tanggal
Maret
Februari
dan menyusun Laporan Kuliah Kerja
Media (KKM) yang berjudul “PROSES DESAIN KREATIF IKLAN INDOOR
DAN OUTDOOR DI STICKY ADVERTISING SURAKARTA”. telah menjadi
kewajiban kami sebagai seorang mahasiswa FISIP UNS Program Diploma III
Komunikasi Terapan Jurusan Periklanan untuk melaksanakan praktek Kuliah Kerja
Media (KKM) guna menempuh Tugas Akhir sebagai persyaratan untuk mencapai
gelar Ahli Madya.
Penulis menyadari bahwa dalam pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Media ini
semuanya tidak akan dapat berjalan tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu, dalam kesempatan inipenulis bermaksut untuk menyampaikan rasa terima
kasih dengan kerendahan hati dan ketulusan kepada :
. Bapak Prof. Drs. Pawito, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret Surakarta atas izin Kuliah Kerja
Media (KKM)
.
commit to user
vi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
. Seluruh dosen dan staf Program Diploma III Komunikasi Terapan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret
Surakarta atas semua peran serta guna kelancaran selama di perkuliahan.
. Bapak dan Ibu yang menjadi inspirasi penulis dan semua keluarga atas
doa dan nasehatnya.
. Mutiara Harjani Fauziah yang selalu memberi semangat untuk
menyelesaikan Laporan Tugas Akhir ini.
. Seluruh teman – teman D
Periklanan kelas A angkatan
atas
kerjasamanya selama ini dalam mencari ilmu, persahabatan dan makna
dari sebuah kehidupan.
Penulis sepenuhnya menyadari bahwa tugas akhir ini belumlah sangat
sempurna, maka dengan terbatasnya waktu dan segala pengetahuan penulis yang
sangat terbatas, sehingga diharapkan kritik dan saran yang membangun guna
kesempurnaan Tugas Akhir.
Akhir kata, penulis berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak
yang membutuhkan.
Surakarta,
Juni
Doni Anggoro
commit to user
viii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................................
i
PERSETUJUAN ....................................................................................................
ii
PENGESAHAN .....................................................................................................
iii
MOTTO .................................................................................................................
iv
PERSEMBAHAN ..................................................................................................
v
KATA PENGANTAR ...........................................................................................
vi
DAFTAR ISI ..........................................................................................................
ix
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xii
DAFTAR BAGAN ................................................................................................ xiii
DAFTAR TABEL .................................................................................................. xiv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .............................................................................
B. Tujuan ........................................................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Sejarah Singkat Periklanan ........................................................................
B. Definisi Periklanan .....................................................................................
C. Biro Iklan ...................................................................................................
D. Strategi Kreatif ...........................................................................................
E. Media Iklan Outdoor dan Indoor ...............................................................
commit to user
ix
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB III DESKRIPSI LEMBAGA / INSTANSI
A. Riwayat Singkat Perusahaan ......................................................................
B. Struktur Organisasi ....................................................................................
C. Job Discription ...........................................................................................
D. Spesifikasi Pekerjaan .................................................................................
E. Suasana Kerja .............................................................................................
F. Jadwal Harian .............................................................................................
G. Hasil Produksi dari Sticky Advertising .......................................................
H. Creative Flow System Desain di Sticky Advertising ..................................
I. Sistem Pengawasan ....................................................................................
J. Mitra Kerja / Klient ....................................................................................
BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA (KKM)
A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM)
B. Posisi dalam Instansi Selama Kuliah Kerja Media (KKM)
.........
..............
C. Aktivitas yang Dilakukan Selama Pelaksanaan Kuliah Kerja Media
(KKM)
...............................................................................................
D. Focus of Interest ........................................................................................
E. Kendala Selama Pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM)
..............
F. Solusi untuk Mengatasi Kendala – Kendala Selama Pelaksanaan Kuliah
Kerja Media (KKM)
.........................................................................
commit to user
x
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
G. Kemajuan yang Telah Dicapai Selama Pelaksanaan KKM Kuliah Kerja
Media (KKM)
..................................................................................
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan .................................................................................................
B. Saran - Saran ...............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
commit to user
xi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar
Logo CV. Sticky Advertising Surakarta
................
Gambar
Lokasi CV. Sticky Advertising Surakarta
................
Gambar
Suasana Kantor Divisi Account Executive
dan Divisi Accounting CV. Sticky
Advertising Surakarta
Gambar
................
Suasana Kantor Divisi Kreatif CV. Sticky
Advertising Surakarta
Gambar
................
Suasana Kantor Divisi Produksi CV. Sticky
Advertising Surakarta
Gambar
................
Contoh Hasil Produksi CV. Sticky Advertising
Surakarta
................
Gambar
Contoh Desain Iklan Outdoor Jenis Spanduk ...............
Gambar
Contoh Desain Iklan Indoor Jenis Kalender
Duduk
...............
commit to user
xii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR BAGAN
Halaman
Bagan
Struktur Organisasi CV. Sticky Advertising
Surakarta
................
commit to user
xiii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel
Daftar Desain Iklan Indoor pada KKM
di CV. Sticky Advertising Surakarta
Tabel
................
Daftar Desain Iklan Outdoor pada KKM
di CV. Sticky Advertising Surakarta
commit to user
................
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di era globalisasi ini banyak sekali peluang kerja dari berbagai
bidang dan dari masing – masing bidang tersebut menjanjikan peluang
usaha yang sangat besar.Salah satu peluang datang dari bidang
komunikasi.
Komunikasi dalam dunia kerja sangat menjanjikan suatu karir yang
sangat bermanfaat bagi kita semua. Bekerja di bidang komunikasi
menuntut seseorang untuk lebih kreatif dalam memproduksi , mengolah
dan mendistribusikan berbagai informasi kepada masyarakat luas.
Seiring dengan semakin melebarnya dan meluasnya peluang kerja
di bidang komunikasi, serta semakin banyak dibutuhkannya tenaga kerja
di bidang komunikasi di Indonesia, maka banyak universitas baik negeri
atau swasta yang membuka fakultas yang didalamnya terdapat ilmu yang
mempelajari tentang ilmu komunikasi baik ilmu komunikasi murni
ataupun ilmu komunikasi terapan.
Universitas Sebelas Maret (UNS) adalah salah satu institusi
akademis yang turut serta mempersiapkan para pekerja di bidang
komunikasi dengan membuka Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
(FISIP).Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) membuka beberapa
program diploma dan beberapa program sarjana mengingat banyaknya
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
peminat di kedua bidang tersebut. Salah satu program diploma yang
dibuka Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) adalah Program D III
Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNS.
Mengingat di Surakarta saat ini semakin banyak media – media
dan biro – biro iklan yang bermunculan dan menawarkan jasa promosi
lewat sarana iklan, serta seiring dengan perkembangan waktu, zaman dan
IPTEK yangmenuntut untuk sesorang lebih cerdas dan kreatif dalam
menghadapi persaingan di dalam dunia kerja khusunya di bidang
periklanan maka Program D III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik (FISIP) UNS terdorong untuk membuka dua kelas jurusan
Periklanan (Advertising) untuk menampung dan mendidik para calon –
calon ahli madya di bidang Periklanan (Advertising).
Dengan dibukanya Program D III Komunikasi Terapan Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNS Program D III Periklanan maka
mampu menciptakan seorang ahli madya yang kreatif dan inovatif serta
berkualitas dan berdaya saing yang tinggi.
Untuk mengenalkan dan melatih mahasiswa tentang bagaimanakah
proses dunia kerja itu dan bagaimanakah suasana, cara kerja dan
persaingan – persaingan yang terjadi di dalam dunia kerja, maka Program
D III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
UNS berinisiatif untuk melaksanakan studi komunikasi dengan metode
praktek yang direalisasikan ke dalam program Kuliah Kerja Media (KKM)
yang juga menjadi salah satu syarat dari seorang mahasiswa supaya dapat
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
lulus dala suatu perkuliahan. Sehingga setelah lulus dan mengarungi dunia
kerja yang sesungguhnya, mahasiswa sudah terbiasa menghadapi
kompetisi dan suasana di dalam dunia kerja yang sesungguhnya dan
mampu menciptakan tenaga ahli yang kreatif dan inovatif serta berkualitas
dan berdaya saing yang tinggi.
Supaya pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) dapat berjalan
dengan lancar dan terkendali maka Program D III Komunikasi Terapan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNS menggandeng banyak
Instansi Mitra supaya mahasiswa dapat lebih mudah untuk melaksanakan
Kuliah Kerja Media (KKM) serta banyak mendapatkan wawasan kerja
serta wawasan teoritis praktik yang maksimal.
Salah satu Instansi Mitra yang digandeng oleh Program D III
Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNS
adalah biro iklan Sticky Advertising Surakarta yang beralamatkan di Jl.
Dr. Supomo
Solo.
Penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM) di Sticky
Adverting Surakarta yang sudah menjadi Instansi Mitra Program D III
Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNS.
Dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) ini, penulis
memilih bagian divisi Creative Design di Sticky Adverting Surakarta
sebagai fokus dari kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM) karena penulis
ingin lebih dalam mengetahui tentang suasana dunia kerja di bidang
periklanan serta proses di kerja di bidang Creative Design. Penulis tertarik
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
untuk mendalami dan memilih bagian Creative Design karena menyukai
hal – hal yang menyangkut kreatifitas dan design pada dunia periklanan.
Penulis melaksanakan program Kuliah Kerja Media (KKM) selama
dua bulan lamanya dari mulai tanggal
tanggal
Maret
Februari
sampai dengan
dari mulai pukul sembilan pagi sampai dengan
pukul lima sore untuk hari Senin sampai dengan Jumat dan mulai pukul
sembilan pagi sampai dengan pukul empat sore untuk hari Sabtu.
Setelah mempertimbangkan dari pengalaman penulis
selama
melaksanakan program Kuliah Kerja Media (KKM) selama dua bulan,
maka penulis mengambil judul laporan “PROSES DESAIN KREATIF
IKLAN INDOOR DAN OUTDOOR DI STICKY ADVERTISING
SURAKARTA”.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
B. TUJUAN
Adapun tujuan umum dari pelaksanaan Kuliah Kerja Media
(KKM) dan penulisan Laporan Kuliah Kerja Media (KKM) ini antara lain:
. Penulis ingin belajar bagaimana menjadi sebuah creator sebuah
desain baik desain indoor maupun outdoor dan menambah wawasan
penulis dalam bidang Advertising.
. Sebagai syarat untuk melengkapi semua syarat – syarat kelulusan
Program D III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik (FISIP) UNS.
. Mengaplikasikan ilmu yang telah didapat dalam proses studi
kedalam dunia kerja yang nyata.
. Memperdalam ilmu praktek di dalam dunia periklanan dan mencari
pengalaman di dalam study Kerja Media (KKM).
Adapun tujuan khusus dari pelaksanaan Kuliah Kerja Media
(KKM) dan penulisan Laporan Kuliah Kerja Media (KKM) ini antara
lain :
. Memberikan gambaran secara jelas dan nyata tentang bagaimanakah
mekanisme kerja suatu Biro Iklan khususnya di Sticky Advertising
Surakarta secara keseluruhan jelas dan mendetail mendalam dan
lebih jelas..
. Memberikan penjelasan dan pengenalan tentang bagian – bagian dari
suatu Biro Iklan dan tugas – tugas serta apa saja yang dilakukan oleh
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
bagian – bagian tersebut dalam memproduksi suatu iklan baik iklan
indoor maupun outdoor di Surakarta.
. Menjelaskan kepada penulis tentang tahapan – tahapan yang harus
dilakukan dari sebuah konsep iklan menjadi sebuah iklan yang
efektif dan efisien yang dapat mengkomunikasikan maksut dan
tujuan dari sang pengiklan secara jelas detail dan menarik.
. Untuk mengeahui lebih dalam dan lebih jelas tentang bagaimanakah
persaingan – persaingan dunia periklanan khusunya di wilayah
Surakarta dan sekitarnya dari waktu ke waktu.
. Mengetahui cara-cara membuat rancangan desain suatu iklanbaik itu
iklan indoor maupun outdoor.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Sejarah Singkat Periklanan
Sebelum Gutenberg menemukan sistem percetakan pada tahun
,
iklan sudah dikenal peradaban manusia dalam bentuk pesan berantai.Dunia
pemasaran menyebut pesan berantai itu seagai the word of mouth.
Iklan pertama kali dikenal lewat pengumuman – pengumuman yang
disampaikan
secara
lisan,
artinya
dilakukan
melalui
komunikasi
verbal.Selangkah lebih maju dari peradaban lisan, manusia menggunakan
tulisan sebagai alat penyampaian pesan.Ini berarti pesan sudah dapat dibaca
berulang – ulang dan dapat disimpan.
Kemudian bentuk iklan mengalami perkembangan menjadi relief –
relief yang di ukir pada dinding – dinding. Pada zaman Caesar, banyak toko –
toko di kota – kota besar yang telah mulai memakai tanda dan symbol atau
papan nama.
Sebagai konsumen kita semua adalah sasaran iklan, yang mengisi
hampir setiap waktu di kehidupan kita. Meski masih tertinggal oleh Negara –
Negara tetangga di kawasan ASEAN, pesatnya pertumbuhan dalam bidang
periklanan sudah mulai terasakan juga di Indonesia (Kasali,
:
–
).
B. Definisi Periklanan
Menurut Rhenald Kasali dalam bukunya “Manajemen Periklanan”
tahun
halaman menyebutkan iklan adalah bagian dari bauran promosi
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
(promotion mix) dan bauran promosi adalah bagian dari bauran pemasaran
(marketing mix). Secara sederhana iklan didefinisikan sebagai pesan yang
menawarkan suatu produk yang ditujukan kepada masyarakat lewat suatu
media. Namun demikian, untuk membedakannya dengan pengumuman biasa
iklan lebih diarahkan untuk membujuk orang supaya membeli, seperti yang
dikatakan ileh Frank Jefkins: “advertising aims to persuade people to buy”.
Dan sebagai bagian dari bauran pemasaran, bersama – sama dengan kompon
lainnya dalam bauran promosi (personal selling, promosi penjualan, dan
publisitas) iklan bagaikan salah satu dari empat roda mobil (Jefkins,
:
).
Secara konvensional kita membedakan iklan dengan publisitas dalam
konteks dibayar atau tidak dibayar, dalam pengertian, iklan ada anggarannya
sedang publisitas tidak dikenakan pembayaran (kalau pun ada anggaran,
persentasinya kecil sekali). Dilihat dari skala jangkauannya membedakan
iklan atau yang sering disebut penjualan masal, dengan personal
selling(Kasali,
:
).
Iklan adalah bagian dari promosi. Pengertian promosi lebih dimaksudkan
sebagai promosi penjualan, yakni promosi serupa display, hadiah, kupon
undian, dan lain – lain, yang langsung disediakan di berbagai jalur distribusi
(Kasali,
:
).
Masyarakat periklanan Indonesia mendefinisikan iklan sebagai segala
bentuk pesan tentang suatu produk yang disampaikan lewat media, ditujukan
kepada sebagian atau seluruh masyarakat (Kasali,
commit to user
:
).
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Menurut Lwin dan Aitchhison mendefinisikan iklan adalah kandungan
utama dari manajemen promosi yang menggunakan ruang media bayaran
untuk menyampaikan pesan (Aitchhison,
: ).
Menurut buku Rhenald Kasali dalam bukunya “Manajemen Periklanan”
menyebutkan bahwa Masyarakat Periklanan Indonesia mendefinisikan
periklanan sebagai keseluruhan proses yang meliputi penyiapan, perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan penyampaian iklan (Kasali,
:
).
Sedangkan periklanan menurut Frank Jefkins dalam bukunya
“Periklanan” menyebutkan periklanan adalah merupakan pesan – pesan
penjualan yang paling persuatif yang diarahkan kepada para calon pembeli
yang potensial atas produk barang atau jasa tertentu dengan biaya semurah –
murahnya (Jefkins,
: ).
Menurut Monle Lee & Carla Johnson (
: ) dalam buku Prinsip –
prinsip Periklanan dalam Perspektif Global, periklanan adalah komunikasi
kemersil dan nonpersonal tentang sebuah organisasi dan produk – produknya
yang ditransmisikan ke suatu khalayak target melalui media seperti televise,
radio, koran, majalah, direct mail (pengeposan langsung), reklame luar ruang,
atau kendaeraan umum.
. Klasifikasi Periklanan
Tidak ada istilah tunggal, jelas dan menyeluruh yang bisa
menggambarkan karakter kompleks periklanan dan fungsi – fungsinya
yang majemuk dan saling terkait.Monle Lee & Carla Johnson (
: )
dalam bukunya berjudul Prinsip – Prinsip Pokok Periklanan dalam
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Perspektif Global mengklasifikasikan iklan ke dalam tipe besar antara
lain:
a. Periklanan Produk
Adalah porsi utama pengeluaran periklanan dibelanjakan untuk
presentasi dan promosi produk – produk baru yang ada, dan produk –
produk hasil revisi.
b. Periklanan Eceran
Adalah periklanan yang berlawanan dengan iklan produk. Periklanan
eceran bersifat local dan berfokus pada took, tempat dimana beragam
produk dapat dibeli atau dimana suatu jasa ditawarkan. Periklanan
eceran memberikan tekanan terhadap harga, ketersediaan, lokasi dan
jam – jam operasi.
c. Periklanan Korporasi
Adalah periklanan yang fokusnya adalah membangun identitas
korporasi atau untuk mendapatkan dukungan public terhadap suatu
organisasi.
d. Periklanan Bisnis ke Bisnis
Istilah ini berkaitan dengan periklanan yang ditujukan kepada pelaku
industry (ban yang diiklankan kepada manufaktur mobil) , para
pedagang perantara (pedagang partai besar dan pengecer), serta para
professional (seperti pengacara dan akuntan).
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
e. Periklanan Politik
Periklananpolitik seringkali digunakan para politisi untuk membujuk
orang untuk memilih mereka dan karenanya, iklan jenis ini merupakan
sebuah bagian penting dari proses politik di Amerika serikat dan
Negara – Negara demokrasi lain yang memperbolehkan iklan para
kandidat.
f. Periklanan Direktori
Orang membujuk periklanan direktori untuk menemukan cara membeli
sebuah produk atau jasa. Lebih jauh lagi, iklan direktori adalah unik
dalam arti penggunaan biasanya siap membeli produk atau jasa ketika
membuka direktori.
g. Periklanan Respon Langsung
Periklanan respon langsung melibatkan komunikasi dua arah diantara
pengiklan dan konsumen.Pengiklan tersebut dapat menggunakan
sembarang media periklanan, dan konsumen dapat menanggapinya
lewat pos.
h. Periklanan Pelayanan Masyarakat
Adalah iklan yang dirancang untuk berpotensi untuk kepentingan
masyarakat dan mempromosikan kesejahteraan masyarakat.Iklan –
iklan ini diciptakan bebas biaya oleh para professional periklanan,
dengan ruang dan waktu iklan merupakan hibah oleh media.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
i. Pelayanan Advokasi
Adalah periklanan yang berkaitan dengan penyebaran gagasan –
gagasan dan klarifikasi isu sosial yang kontroversi (Johnson,
: ).
. Sasaran Periklanan
a. Pasar Sasaran
Pasar sasaran adalah sasaran yang ditentukan dan dipilih oleh produsen
sesuai dengan konsep segmentasi pasar.
b. Konsumen Sasaran
Konsumen sasaran adalah pasar sasaran ditambah dengan factor –
factor di sekelilingnya yang mempengaruhi pasar sasaran untuk
mengambil keputusan (Kasali,
:
).
. Efek Enam Tahap dalam Periklanan
Untuk mencapai target yang dikehendaki dibutuhkan sasaran antara
lain, yakni target penjualan atau pangsa pasar. Berikut ini adalah suatu
proses untuk mencapai tingkat keuntungan yang dikehendaki dan target
penjualan atau pangsa pasar. Pendekatan yang digunakan adalah “Efek
Enam Tahap” yang diperkenalkan oleh John R. Rossiter dengan urutan
sebagai berikut :
a. Penampilan
Adalah
upaya
produsen
menempatkan
iklan
pada
media
masa.Tujuannya adalah agar produk atau jasa yang ditawarkan
diketahui, didengar, dibaca, dan atau dilihat oleh konsumen potensial.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
b. Proses
Langkah selnajutnya setelah penempatan iklan di media masa adalah
respon dari para calon pembeli. Proses atau respon tersebut terjadi
pada atau melalui komponen – komponen dari iklan yang dimuat.
Prose situ meliputi langkah – langkah calon pembeli yang spntan,
seperti perhatian, belajar menghayati, penerimaan, dan reaksi – reaksi
emosional.
c. Efek Komunikasi
Respon yang diharapkan selanjutnya adalah reaksi “asosiasi” jalan
pikiran calon pembeli terhadap merk.Respon ini lebih permanen, dan
berhubungan dengan seleksi merk, maka itu disebut efek dari
komunikasi yang diajukan.
d. Tindakan Khalayak Sasaran
Efek komunikasi di atas, seperti asosiasi terhadap merk, misalnya,
mengantarkan suasana bagi calon pembeli untuk mengambil
keputusan.Keputusan yang ditimbang – timbang itu menyangkut
kepastian tindakan, apakah jadi membeli merk tersebut atau tidak.
e. Penjualan Pangsa Pasar
Langkah konkrit individual para calon pembeli menimbulkan
penjualan bagi produsen.Jika dibandingkan dengan penjualan pesaing
lainnya yang sejenis di pasar, maka kita melihat adanya pangsa
pasar.Pangsa pasar dibutuhkan untuk menjaga kedudukan di dalam
pasar sebelum pasar dikuasai pesaing.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
f. Laba
Bagi perusahaan secara keseluruhan, laba dibutuhkan sebagai sarana
untuk hidup dalam jangka panjang (Kasali,
:
-
).
. Tujuan Periklanan
a. Tujuan Informatif
Bertujuan membentuk permintaan pertama dengan membertahukan
kepada pasar tentang produk baru, mengusulkan kegunaan baru suatu
produk, memberitahukan tentang perubahan harga, menjelaskan cara
kerja suatu produk, mengoreksi pesan yang salah, membangun citra
perusahaan dan lain – lain.
b. Iklan Persuatif
Bertujuan membentuk permintaan selektif suatu merk tertentu.Ini
dilakukan pada tahap kompetitif dengan membentuk preferensi merk,
mendorong alih merk, mengubah persepsi pembeli tentang atribut
produk, membujuk pembeli untuk membeli sekarang dan membujuk
pembeli untuk menerima kunjungan penjualan.
c. Iklan Pengingat
Bertujuan mengingatkan konsumen pada produk yang sudah mapan
dengan menunjukan bahwa produk tersebut mugkin akan dibutuhkan
kemudian, mengingatkan dimana produk dapat dibeli, membuat
pembeli tetap ingat produk tersebut walaupun tidak sedang musim.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
d. Iklan Penambah Nilai
Bertujuan menambah nilai merk pada persepsi konsumen dengan
melakukan inofasi, perbaikan kualitas, dan penguatan persepsi
konsumen.Iklan yang efektif menyebabkan iklan dipandang lebih
elegan, lebih bergaya, lebih prestisius, dan mungkin super dalam
persaingan.
e. Iklan Bantuan Aktifitas Lain
Bertujuan membantu memfasilitasi usaha lain perusahaan dala proses
komunikasi pemasaran (M.Suyanto,
– ).
:
. Fungsi – Fungsi Periklanan
Menurut Monle Lee dan Carla Johnson (
Prinsip
Pokok
Periklanan
dalam
:
) dalam buku Prinsip –
Perspektif
Global,
periklanan
memberikan tiga fungsi antara lain :
a. Periklanan
menjalankan
sebuah
fungsi
informasi,
ia
mengkomunikasikan informasi produk , ciri – ciri dan lokasi
penjualannya. Ia memberitahu konsumen tentang produk – produk
baru.
b. Periklanan menjalankan sebuah fungsi persuatif, ia mencoba
membujuk para konsumen untuk membeli merek – merek tertentu
atau mengubah sikap mereka terhadap produk atau perusahaan
tersebut.
c. Periklanan menjalankan sebuah fungsi „pengingat‟. Ia terus menerus
mengingatkan para konsumen tentang sebuah produk sehingga
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
mereka akan tetap membeli produk yang diiklankan tanpa
memperdulikan merek pesaingnya(Johnson,
: ).
. Manfaat Iklan
Manfaat iklan yang terbesar adalah membawa pesan yang ingin
disampaikan oleh produsen kepada khalayak ramai.
Ada beberapa manfaat periklanan bagi pembangunan masyarakat dan
ekonomi. Manfaat itu antara lain :
a. Iklan memperluas alternative bagi konsumen. Dengan adanya iklan,
konsumen dapat mengetahui adanya berbagai produk, yang pada
gilirannya menimbulkan adanya pilihan.
b. Iklan
membantu
produsen
menimbulkan
kepercayaan
bagi
konsumennya. Sering dikatakan „tak kenal maka tak sayang‟. Iklan –
iklan yang secara gagah tampil dihadapan masyarakat dengan ukuran
besar dan logo yang cantik menimbulkan kepercayaan yang tinggi
bahwa perusahaan yang membuatnya bonafid dan produknya
bermutu.
c. Iklan membuat orang kenal, ingat, dan percaya(Kasali,
:
-
).
Di samping member manfaat, iklan juga menimbulkan dampak negative
bagi pertumbuhan masyarakat dan ekonomi.
a. Iklan membuat orang membeli sesuatu yang sebetulnya tidak ia
inginkan atau butuhkan.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
b. Iklan mengakibatkan barang – barang menjadi lebih mahal. Karena
membutuhkan dana maka wajar saja bila ada anggapan bahwa iklan
menambah harga barang.
c. Iklan yang baik akan membuat produk yang berkualitas rendah
menjadi terjual. Ini tidak benar karena jika konsumen mencoba
produk yang tidak bermutu maka mereka tidak akan membelinya lagi.
d. Iklan adalah pemborosan. Mengapa dana iklan tidak digunakan saja
bagi kepentingan perekonomian nasional? Sebenarnya, secara tidak
langsung iklan telah ikut membantu memajukan perekonomian
Negara(Kasali,
:
-
).
C. Biro Iklan
a. Pengertian Biro Iklan
Sebuah biro iklan mempertemukan kepentingan pengiklan dengan
media.Peranan biro iklan yang utama sebenarnya adalah membeli waktu
dan ruang suatu media. Dengan demikian, suatu biro iklan berhubungan
dengan pengiklan di suatu pihak, dan satu atau beberapa media pihak lain.
Untuk lebih memahami peranan sebuah biro iklan, perlu diketahui
bahwa biro iklan melaksanakan jawaban atas pertanyaan – pertanyaan
berikut:

What (posisioning). Apa yang ditawarkan dari produk yang ditawarkan
dari produk yang diiklankan, atau ingin dijual sebagai apa.

Who (segmen konsumen).Siapa yang cocok dijadikan sasaran pasar
dilihat dari segi demografi dan psikografi.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id
How (krativitas).Bagaimana membujuk calon pembeli agar tertarik,
menyukai, dan loyal.

Where (media dan kegiatan).Dimana saja daerah pasar yang perlu
digarap, serta media dan kegiatan apa yang cocok untuk daerah pasar
tersebut.

When (penjadwalan).Kapan kegiatan itu dilaksanakan dan perlu waktu
berapa lama.

How Much (anggaran).Seberapa jauh intensitas kampanye atau beraoa
banyak dana yang tersedia untuk membiayai kegiatan tersebut(Kasali,
:
).
b. Media periklanan
. Media Lini Atas / Above the Line Media
Terdiri dari iklan – iklan yang dimuat dalam media cetak,
media elektronik (radio, tv, dan bioskop), serta media luar ruangan
(papan reklame dan angkutan).
. Media Lini Bawah / Bellow the Line Media
Terdiri dari seluruh media selain media di atas, seperti
direct mail, pameran, point of sale display material, kalender,
agenda, gantungan kunci atau tanda mata (Kasali,
:
).
c. Ruang Lingkup Biro Iklan
Dalam perkembangannya di Indonesia, ruang lingkup pekerjaan
yang ditangani oleh semua biro iklan yang besar umumnya meliputi :
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
. Analisa Industri
Sejauh mana prospek industry klien dalam kecenderungan pasar
internasional dan dimana pasar lebih memberi peluang, apakah
pasar domestik atau ekspor.
. Analisa Produk dan Konsumen
Berapa besar potensi pasar produk ini dan bagaimana pola
konsumsi yang berlaku.
. Analisa Pasar
Untuk melihat peluang pasar dan mengisi celah – celah dalam
persaingan, termasuk identifikasi pesaing dan beberapa besar
pangsa masing – masing.
. Analisa Sasaran Konsumen
Berusaha mengetahui persepsi konsumen terhadap produk dan pola
konsumsi yang berlaku secara lebih terperinci.
. Tujuan dan Strategi Pemasaran.
Biasanya ditetapkan oleh biro iklan karena pengiklan kurang
memahami soal ini.
. Penetapan Tujuan Periklanan.
Sesuai dengan kondisi periklanan, biro iklan akan menerapkan
tujuan periklanan berdasarkan tujuan dan strategi pemasaran.
. Strategi Kreatif
Penjabaran tujuan periklanan yang diterjemahkan menjadi pesan
perdagangan.Muncul dalam bentuk artwork, iklan radio, film iklan,
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
(bioskop dan televisi), slide, dan materi iklan yang siap
dipublikasikan.
. Strategi Media
Pemilihan media publikasi sesuai dengan tujuan periklanan dan
materi iklan yang disiapkan (Kasali,
:
).
d. Pembagian Pekerjaan pada Biro Iklan
Dalam perusahaan biro iklan, pembagian pekerjaan tercermin pada
adanya sejumlah spesialis berikut ini.
. Account Executive (Bina Usaha)
Account Executive (AE) adalah orang yang ditunjuk oleh
perusahaan jasa periklanan sebagai petugas penghubung (liaision
officer) dalam melayani klien.
. Account Director (Bina Cipta)
Account Director biasanya melakukan pekerjaan supervise
terhadap account executive dan bertanggung jawab atas kelompok
klien tertentu.
. Media Planners and Buyers (Perencanaan dan Pembeli Media)
Pada biro iklan yang relatif besar, biasanya perencana media
(media planners) benar – benar dikonsetrasikan kepada satu orang
yang tidak merangkap pekerjaan lain. Ia melakukan riset atas
jangkauan dan efektivitas segala jenis dan merk media.
. Creative Services (Jasa Kreatif)
Umumnya ada
tugas utama dalam bidang kreatif, yakni :
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id

Penulisan kopi dan skrip iklan.

Penyajian artistic.

Produk komersial tv.
Kadang – kadang posisinya langsung berada dibawah account
director, atau berdiri sendiri untuk melayani kelompok klien
tertentu (yang besar-besar). Namun ada kalanya beberapa orang
melakukan konsentrasi pada pekerjaan – pekerjaan tertentu, seperti
copywriter, yang menghasilkan copy platform atau tema iklan, dan
membuat naskah untuk surat penjualan, buklet, iklan radio, skrip,
serta mendesain jingle dan slogan.
o Visualiserbertugas menerjemahkan ide – ide copywriter ke
dalam bentuk visual.
o Layout-manmenyusun naskah iklan dan ilustrasi yang dibuat
oleh copywriter dan visualiser daolam bentuk iklan seperti
yang di surat kabar / malajah.
o Typographeradalah seorang yang ahli dalam menentukan jenis
dan ukuran huruf.
. Produksi
Manajer produksi atau traffic controller bertanggung jawab atas
kemajuan pekerjaan – pekerjaan kreatif.dalam biro iklan, produksi
berarti menyelesaikan bentuk final iklan berupa artwork dan
memuatnya dalam media.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
. Riset Pasar dan Pemasaran
Pekerjaan biro iklan tidakn hanya terbatas pada aspek – aspek
iklan, tetapi sudah menjerumus kepada aspek pemasaran secara
menyeluruh.Biro iklan juga menangani pekerjaan – pekerjaan
sepertin
pengepakan,
pembelian
label,
penetapan
harga,
pengembangan produk, hingga personal selling dan distribusi
sekaligus menetapkan pasar sasaran yang rasional.Keadaan ini
menuntut perusahaan (account) memiliki data yang akurat tentang
perkembangan pasar atas produknya (Kasali,
:
-
).
D. Strategi Kreatif
. CreativeDesign
Creative design merupakan elemen penting dalam sebuah
periklanan, Creative menurut bahasa adalah menciptakan suatu yang baru
tanpa ada contoh sebelumnya. Karena menciptakan sesuatu yang bersifat
kreatif itu bentuk akhirnya akan memiliki ciri – ciri kebaruan dan
keunikan meskipun unsure – unsure dasarnya sudah ada sebelumnya.
Dalam berkomunikasi, seorang creative design menggunakan kata
(huruf) dan symbol serta elemen –elemen garis. Seperti halnya
komunikator lain, creative design memiliki tugas dan tanggung jawab
menciptakan pesan yang efektif, jelas dan mudah dimengerti. Adapun
elemen – elemen grafis meliputi garis, volume, tekstur, dan warna.
Desain dapat diartikan sebagai gabungan dari beberapa elemen –
elemen yang didasari prinsip – prinsip desain, sehingga tercipta sebuah
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
kesatuan karya seni yang memiliki nilai estetis dan kualitis. Sebuah proses
pembentukan yang diawali dari pencarian ide, memilih dan menyusun
elemen – elemen grafis (garis, bidang, warna, dan tekstur) sehingga tercipa
suatu kestauan bentuk yang memiliki cita rasa, kualitas dan nilai
keindahan (Hahn,
:
).
Kata “kreatif” sendiri sebenarnya merupakan kata yang sangat
umum dipergunakan di dalam dunia periklanan.
Orang
–
orang
kreatif
adalah
para
professional
yang
bertanggungjawab terhadap pekerjaan kreatif. Mereka dikenal antara lain
sebagai
pengarah
kreatif,
penulis
naskah,
pengarah
seni
atau
produser.meskipun banyak dari mereka yang bekerja secara tetap pada
suatu biro iklan, tidak sedikit juga yang bekerja langsung pada pengiklan
atau bertindak sebagai konsultan lepas, baik pada pemasang iklan atau
sebuah biro iklan (Kasali,
:
).
Suatu proses desain dikatakan selesai jika sang kreator telah selesai
dengan sempurna dalam mempertimbangkan semua komponen desain
secara seimbang. Komponen proses desain antara lain :
. Ide
. Fungsi
. Media (alat dan bahan)
. Metode / tehnik(Hahn,
:
).
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
. Pengertian Strategi Kreatif
Istilah ini mempunyai beberapa arti tergantung siapa yang melihatnya.
Seorang pengiklan biasanya akan berpikir bahwa strategi kreatif
merupakan orientasi pemasaran yang diberikan kepada orang – orang
kreatif sebagai pedoman dalam membuat suatu iklan. Sedangkan bagi
orang – orang kreatif, startegi kreatif sering dianggap sebagai hasil
terjemahan dari berbagai informasi mengenai produk, pasar, dan
konsumen sasaran, kedalam suatu posisi tertentu di dalam komunikasi
yang kemudian dipakai untuk merumuskan iklan.
Pengerjaan kreatif. Setelah suatu strategi kreatif ditetapkan, maka
proses pengerjaan pun bisa dimulai. Pengerjaan kreatif mencakup
pelaksanaan
dan
pengembangan
konsep
atau
ide
yang
dapat
mengemukakan strategi dasar dalam bentuk komunikasi yang efektif
(Kasali,
:
).
. Perumusan Strategi Kreatif
Menurut Gilson dan Berkman, proses perumusan suatu strategi kreatif
terdiri atas tiga tahapan, yaitu :
a. Tahap Pertama
Mengumpulkan dan mempersiapkan informasi pemasaran yang tepat
agar orang – orang kreatif dapatb segera menemukan strategi kreatif
mereka.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
b. Tahap Kedua
Selanjutnya orang – orang kreatif harus “membenamkan” diri mereka
ke dalam informasi – informasi untuk menetapkan suatu posisi atau
platform dalam penjualan serta menentukan tujuan iklan yang akan
dihasilkan.
c. Tahap Ketiga.
Dalam sebuah biro iklan, langkah terakhir yang dilakukan adalah
melakukan
presentasi
dihadapan
pengiklan
atau
klien
untuk
memperoleh persetujuan sebelum rancangan iklan yang telah dibuat
diproduksi dan dipublikasikan melalui media – media yang telah
ditetapkan (Kasali,
:
-
).
. Rumus AIDCA
Dalam pembuatan iklan untuk menghasilkan iklan-iklan yang baik,
penting juga menggunakan elemen-elemen dalam sebuah rumus yang dikenal
dengan AIDCA (Kasali,
:
), yang terdiri dari :
a. Attention
Iklan harus menarik perhatian khalayak sasarannya.Hal yang
pokok dan perlu diperhatikan adalah bahwa perhatian calon pembeli harus
diklaim.Sebab sedikit sekali ada orang yang membeli publikasi sematamata hanya untuk membeli atau melihat iklannya saja, kecuali jika
mempunyai kebutuhan mendesak. Oleh karena itu iklan yang mampu
menarik perhatian saja yang akan dibaca calon pembeli.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
b. Interest
Perhatian harus ditingkatkan menjadi minat rasa ingin tahu secara
lebih rinci di dalam calon pembeli.Iklan harus dibuat sedemikian rupa
sehingga calon pembeli berminat dan ingin tahu lebih jauh.Mereka harus
dirangsang agar mau dan mengikuti pesan-pesan yang disampaikan.
c. Desire
Serangkaian kata-kata gembira melalui pesan sebuah iklan tidak
ada gunanya kecuali iklan tersebut berhasil menggerakkan keinginan
orang
Kebutuhan atau keinginan mereka untuk memiliki, menikmati,
melakukan sesuatu dengan produk harus dibangkitkan dengan serangkaian
kata-kata menantang atau mempengaruhi.
d. Conviction
Kepercayaan, pengalaman pada masa lalu, serta kebiasaan iklan
yang kadang menipu membuat calon pembeli mulai goyah dan timbul
keragu-raguan. Untuk menimbulkan kepercayaan pada dairi calon
pembeli, sebuah iklan dapat ditunjang dengan berbagai kegiatan misalnya
testimonial, menyodorkan pandangan positif dari tokoh masyarakat, atau
pengujian dari pihak ketiga dalam hal ini bias Departemen Kesehatan,
Departemen Pendidikan, atau Lembaga Swadaya Masyarakat. Hal-hal lain
yang dapat menjadi penggerak para calon pembeli dalam memastikan
kepercayaan para calon pembeli dalam memastikan kepercayaan terhadap
suatu produk antara lain ;
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id

Pengalaman panjang perusahaan

Hasil uji dari pihak ketiga

Penghargaan yang telah diterima dan dapat dipercaya

Tenaga ahli yang meramu atau merancang produk
e. Action
Membujuk calon pembeli agar sesegera mungkin melakukan suatu
tindakan pembelian atauy bagian dari itu.Memilih kata-kata yang tepat
agar calon pembeli tergerak melakukan hal yang diharapkan adalah
pekerjaan yang sulit.Harus digunakan kata yang tepat dengan melihat
dampak psikologis dari kata-kata tersebut tanpa menyinggung perasaan
calon pembeli atatu menimbulkan antipati. Bagian tim kreatif harus
mampu mengolah dan menyiasati rumus tersebut agar dapat menghasilkan
satu karya iklan yang menarik perhatian khalayak dalam berbagai media
yang digunakan, baik media cetak maupun media elektronik (Kasali,
-
:
).
. Prinsip – Prinsip Desain
Menurut Hahn, (
–
:
) seorang desainer juga harus
mempertimbangkan prinsip – prinsip atau tata nilai desain untuk dapat
menciptakan sebuah karya yang memiliki nilai estetis, adapun prinsip –
prinsip tersebut, meliputi :
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
a. Kesatuan (Unity)
Kualitas hubungan antara elemen desain yang membentuk kesatuan
yang untuh dan tidak dapat dipisahkan lagi ke dalam komponen
penyusun perwujudannya.
b. Keseimbangan (Balance)
Kualitas
hubungan
antar
elemen
desain
yang
membangun
keseimbangan kekuatan (equilibrium) dari kesan tarikan, tolakan, gaya
berat dan perhatian.
c. Keselarasan (Harmony)
Kualitas hubungan antar elemen yang membentuk suatu hubungan
yang saling mendukung, terpadu dan selaras. Adapun unsure yang
dapat membentuk keselarasan adalah :
o Nada (tone)
Karakter elemen desain yang akan menimbulkan perbedaan tingkat
kekuatan dan perhatian yang berbeda, namun perbedaan tersebut
terus terpadu dan selaras.
o Irama (Rhytm)
Pengulangan elemen – elemen desain yang teratur.
o Pergerakan (movement)
Kesan gerak dari gambar yang pada dasarnya statis akan
memberikan kesan hidup.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
d. Penonjolan (Emphasis)
Sebuah karya seni harus mempunyai karakteristik yang unik dan dapat
membangun sebuah pemusat perhatian.
e. Kesederhanaan (Simplicity)
Suatu tindakan mempertimbangkan penggunaan suatu elemen desain
dalam membangun nilai estetis, sehingga tidal terkesan kacau
(crowded)
f. Kejujuran (Honesty)
Sebuah keaslian merupakan nilai dari sebuah karya seni (Hahn,
–
:
).
E. Media Iklan Outdoor dan indoor
. Iklan Outdoor
Media iklan outdoor adalah bentuk iklan yang paling berarti
sebelum diperkenalkannya iklan iklan oleh Gutenberg pada tahun
.
Bentuk iklan outdoor paling awal adalah papan nama tanda rumah
penginapan yang sampai saat ini masih digunakan. Dan pada tahun
-
an beredar poster-poster yang khusus dirancang dengan indah di
pemukiman kumuh. Salah satu poster “galeri seni” tahun
-an yang
sangat menarik adalah Pears Soap, khususnya poster yang dibubuhi
tulisan seorang gelandang jorok yang bunyi awal kalimatnya, “sejak
menggunakan sabun bekas anda, saya tidak menggunakan sabun-sabun
yang lain”, lalu ada pula poster dengan gambar laki-laki berpiyama biru
duduk mengangkangi guci Bovril bear yang mengambang dilaut, disertain
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
pesan “Brovil mencegah perasaan tenggelam”. Sentuhan humor dan
artistik adalah ciri khas poster-poster yang beredar
tahun yang
lalu.Sedangkan poster-poster yang beredar saat ini, sangat tergantung pada
kepintaran
permainan
kata
dan
pesanpesan
terselubung,
seperti
ditunjukkan pada iklan rokok yang dibatasi oleh aturan (iklan rokok tidak
boleh menunjukkan gambar orang sedang merokok).
Saat ini iklan outdor telah mengalami berbagai macam
inovasi.Iklan ini sekarang dilengkapi dengan efek gerakan, hiasan
newcaster, dan efek mencolok.Iklan outdoor kini sengaja dipasang di
gedung-gedung yang tinggi atau dilengkapi dengan untaian lampu reklame
yang berkerlap-kerlip. Media outdoor ini mempunyai kulitas khusus yang
berbeda dengan media iklan yang lainnya. Namun sama halnya dengan
semua media iklan yang lain, kedudukan dan fungsi iklan outdoor telah
mengalami perubahan dari waktu ke waktu, khususnya berkaitan dengan
pemakaiannya. Fungsi utama sarana ini sekarang adalah sebagai iklan
untuk mengingatkan, atau sebagai media sekunder untuk mendukung
kampanye iklan di media cetak atau televisi, sehingga fungsinya lebih
sebagai pendukung atau pengulang kampanye iklan di media utama.Iklan
outdoor dapat bertahan pada posisinya selama berminggu-minggu,
berbulan-bulan, atau bahkan bertahun-tahun.Kebanyakan papan-papan
reklame yang bercat atau dihiasi lampu kelap-kelip sengaja dimasukkan
sebagai pelengkap iklan yang permanen.Jangka waktunya yang panjang,
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dalam posisinya yang mencolok member nilai plus pengulangan iklan, dan
memastikan ingatan penontonnya.
Media luar ruang adalah kategori ukuran menengah yang dibatasi
oleh jumlah tempat yang tersedia menurut aturanm pemerintah. Meskipun
dianggap tidak seampuh media lain seperti yang telah dibahas diatas,
media outdoor tetap memiliki kelebihan dalam hal:
o Cakupan geografisnya luas
o Mampu melokalisasikan/mengkonsentrasikan suatu wilayah
o Repetisinya tinggi, karena orang yang berlalu lalang akan secara tidak
sengaja melihat iklan tersebut
o Dapat diletakkan didekat penyalur-penyalurnya
o Jumlah khalayak secara keseluruhan banyak Namun, media ini juga
memiliki beberapa kekurangan yakni :
 Tidak mampu memuat pesan yang banyak sekaligus
 Rentan terhadap vandalisme atau cuaca
 Kurangnya konsentrasi penonton untuk mengingat pesea-pesan iklan
karena mereka melihat secara sambil lalu
 Waktu yang digunakan untuk merancang, mencetak dan memamerkan
media outdoor cukup lama
. Iklan Indoor
Yang dimaksud dengan media iklan indoor adalah segala sarana
komunikasi yang dipakai untuk mengantarkan dan menyebar luaskan pesan –
pesan iklan dimana Pada prinsipnya, jenis media iklan dalam bentuk fisik
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dibagi kedalam dua kategori yaitu media iklan cetak dan media iklan
elektronik.
Media cetak adalah media statis dan mengutamakan pesan-pesan visual
yang dihasilkan dari proses percetakan(bahan baku dasarnya maupun sarana
penyampaian pesannya menggunakan kertas). Media cetak adalah suatu
dokumen atas segala hal tentang rekaman peristiwa yang diubah dalam katakata, gambar foto dan sebagainya (contoh : surat kabar, majalah, tabloid,
brosur, pamflet).
Kelebihan dari media Indoor adalah :
o Biaya cukup sederhana dibandingkan dengan luar ruangan,
o Lebih mampu untuk menjelaskan apa yang ada dalam iklna tersbut.
o Jumlah khalayak yang tahu akan suatu iklan pun sedikit.
Sedangkan kelemahan dari mmedia ini adalah :
o Media ini tidak mencakup khalayak ramai.
o Waktu yang didapat klien untuk beriklan relative singkat.
o Beberapa produk tidak dapat ditampilkan gambarnya secara jelas Karena
keterbatasan ukuran ( Sticky Advertising,
).
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB III
DESKRIPSI LEMBAGA / INSTANSI
A. Riwayat Singkat Perusahaan
. Profil CV. Sticky Advertising
Sticky Advertising awal mulanya didirikan pada yahun
dengan tujuan utamanya adalah untuk menjadi biro advertising yang
berkualitas dan bermutu di Surakarta pada khususnya dan sekitar
Surakarta pada umumnya. Pasar Sticky Advertisingberupaya untuk selalu
bersaing dari segala segi baik segi pelayanan, segi kesempurnaan produk
dan segi kualitas produk, agar selalu dapat bersaing dengan biro
advertising lain dan menjadi contoh yang baik untuk seluruh biro
advertising di Surakarta dan sekitarnya.
Banyak jasa – jasa yang ditawarkan oleh Sticky Advertisingkepada
para konsumen, diantaranya adalah jasa Art Desain & printing, cutting &
printing sticker, indoor & outdoor promotion.Sticky Advertisingsangat
mempertahankan hasil kinerja yang tinggi untuk proses desain sampai
dengan finishing. Di dalam jangkauan yang lebih luas lagi, Sticky
Advertisingjuga memiliki peran penting sebagai pelaku dan pendukung
perekonomian nasional, baik dalam penyerapan tenaga kerja maupun segi
pengembangan pangsa pasar desain dan periklanan di daerah Surakarta
dan sekitarnya.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Berikut ini adalah data dari perusahaan Sticky Advertising:
Nama
: CV. Sticky Advertising
Alamat
: Jl. Dr. Supomo
Telepon / Fax
:+
Website
: www.sticky.co.id
E-mail
: [email protected]
Iklan Media
: Iklan Outdoor (luar ruang) & Iklan Indoor (dalam
Surakarta
ruang)
. Logo Perusahaan
Gambar
Logo
CV. Sticky Advertising Surakarta
Sumber
: CV. Sticky Advertising Surakarta
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
.
digilib.uns.ac.id
Lokasi Perusahaan
Gambar
Lokasi
CV. Sticky Advertising Surakarta
Lokasi
: Jl. Dr. Supomo
Surakarta
Sumber
: Diolah oleh penulis.
. Visi dan Misi
Sticky Advertisingmemiliki visi dan misi yaitu menumbuhkan
motivasi terhadap karyawan dan karyawati untuk lebih meningkatkan
kinerjanya dan memperbaiki desain, serta dapat memunculkan motivasi
terhadap khalayak luas atau masyarakat luas untuk selalu menggunakan
jasa dari Sticky Advertising.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
. Produk atau Jasa yang Ditawarkan
Sticky Advertising memberikan berbagai pelayanan di bidang jasa
periklanan, art design, printing, indoor & outdoor, cutting & printing
sticker, dan jasa cetak lainnya seperti spanduk, billboard, kartu nama,
brosur, leaflet, poster, undangan, dll.
B. Struktur Organisasi
Sticky Advertising pada bagian promosi dikepalai oleh seorang General
Manager Promotion dan Advertising, berikut adalah struktur organisasi dari
Sticky AdvertisingSurakarta :
Bagan
Struktur Organisasi
CV. Sticky Advertising Surakarta
Bp. RIDWAN JAUHARI
General Manager Promotion dan Advertising
Bp. BUDI SUTRISNO
Operational Manager
YAYU SUGIARTI
IKHSAN ADI S
SANDI KISWORO
Account Executive
M HERI PRASETYO
SINUNG
ARI
UMI
Divisi Keuangan
Divisi Kreatif
Divisi Produksi
OPERATIONA
L MANAGER
Sumber
: CV.Sticky Advertising Surakarta
commit to user
OPERATIONA
L MANAGER
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
C. Job Discription
. Account Executive (AE) adalah orang yang ditunjuk oleh perusahaan jasa
periklanan sebagai petugas penghubung (liaision officer) dalam melayani
klien.
. Creative membuat desain yang diinginkan oleh konsumen atas dasar S.O
(Slip Order) yitu kertas yang berisi jenis dan tipe bahan serta konsep iklan
yang diminta klien yang telah disepakati oleh klien dan account executive.
. Produksi yaitu bagian yang bertindak untuk membuat serta mengurusi
segala pesanan klien yang desainnya sudah selesai dibuat oleh divisi
kreatif dan di acc oleh klien.
. Accounting adalah bagian yang mengurusi keuangan secara keseluruhan
baik dari pengeluaran kas, penerimaan kas, hutang piutang, laporan dan
penagihan selama masa produksi.
D. Spesifikasi Pekerjaan
. Penelitian & Pengembangan (Divisi Creative)
Dari segala data penelitian dan informasi langsung yang telah
didapatkan di pasar, Sticky Advertising selalu menomorsatukan kebutuhan
dan keinginan para konsumen. Untuk memenuhi permintaan akan gaya
yang dinamis yang merupakan cirri khas dari berbagai generasi, Sticky
Advertising terus memperbaiki visi dan misi perusahaan dengan
memanfaatkan keunggulan ide kreatif, serta kualitas, dan teknologi yang
dimilikinya. Sticky Advertising memastikan bahwa setiap jenis produk
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
yang dihasilkan telah sesuai dengan perkembangan jaman, serta
merefleksikan kualitas yang baik, sejalan dengan keinginan konsumen.
. Pengontrolan Kualitas (Quality Control)
Sesuai dengan upaya Sticky Advertising untuk selalu menjamin
kepuasan konsumen secara maksimal, maka disamping memperketat
sistem pengontrolan kualitas, setiap produk harus melalui test akhir untuk
memenuhi standar mutu internasional. Dengan fasilitas pengujian yang
lebih teliti segala fungsinya, baik proses design, proofing, produksi,
sertafinishing diperiksa satu persatu secara teliti.
. Pengemasan & Pengiriman (Bagian Produksi)
Menjaga kualitas produk dari Sticky Advertising tidak hanya
sebatas selesai proses produksi saja. Yang terpenting adalah bahwa seluruh
produk dari Sticky advertising dapat sampai di tempat tujuan dengan
kondisi yang sempurna serta sama baiknya seperti saat pengiriman
dilakukan baik melalui jalur darat, laut dan udara serta produk tersebut
dapat sampai kepada konsumne tepat pada waktunya. Standar dan efisiensi
yang tinggi diterapkan dalam proses pengemasan dan pengiriman di Sticky
Advertising. Hal ini sangat penting agar supaya konsumen dapat puas
dalam mendapatkan produk dari advertising dan selalu menggunakan jasa
dari Sticky Advertising.
. Jaringan Penjualan Domestik
Jaringan kerja marketing sangatlah diperlukan dan sangatlah
penting untuk dapat menjangkau seluruh wilayah di Indonesia. Maka dari
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
itu telah di tunjuk pihak – pihak yang professional dan dapat diandalkan
sebagai mitra kerja untuk menjamin dan memastikan bahwa konsumen di
seluruh pelosok tanah air dapat menikmati jasa yang standar dan kualitas
yang sama dari Sticky Advertising.
. Pemasaran (Marketing)
Ini adalah sebuah tolak ukur dari seorang marketing, yaitu soal
penyaluran arus barang dari produsen ke konsumen.periklanan atau
advertising merupakan salah satu alat yang diandalkan oleh Marketing
dalam penyaluran barang ini. Banyak istilah – istilah yang dibuat untuk
mendefinisikan periklanan akan tetapi yang penting adalah isinya, yaitu
periklanan adalah salah satu alat pemasaran. Bidang komunikasi sama
dengan komunikasi masa merupakan bidang gerak periklanan sebagai alat
pemasaran. Periklanan sebagai salah satu alat dalam pemasaran haruslah
merupakan alat utama untuk menciptakan, memupuk, membina dan
menggerakan sales atau merasngsang pembelian dari para konsumen
terhadap barang – barang yang dipromosikan.
E. Suasana Kerja
Suasana kekeluargaan di Sticky Advertising sangatlah dijaga dan dipupuk
agar suasana di dalam kantor selalu penuh dengan keakraban dan lebih terasa
nyaman. Dengan cara kerja yang santai (tidak terlalu resmi) namun tetap
bertanggung jawab penuh terhadap pekerjaanya masing – masing serta selalu
konsisten terhadap pekerjaannya, membuat suasana bekerja menjadi lebih
menyenangkan. Selain itu, pimpinan dari Sticky Advertising selalu berbaur dan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
menyatu dengan setiap karyawan dan selalu member motivasi kepada seluruh
karyawan untuk lebih maju dan bersemangat dalam proses kerjanya. Dalam
menghadapi masalah – masalah dalam perusahaan selalu dilakukan
komunikasi bersama dan dilakukan pencarian solusi yang terbaik dari masalah
yang dialami perusahaan jika ada problem dalam kegiatan perusahaan Sticky
Advertising.
Gambar
Suasana Kantor Divisi Account Executive dan Divisi Accounting
CV. Sticky Advertising Surakarta
Sumber
: Diolah oleh penulis.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Gambar
Suasana Kantor Divisi Kreatif
CV. Sticky Advertising Surakarta
Sumber
: Diolah oleh penulis.
Gambar
Suasana Kantor Divisi Produksi
CV. Sticky Advertising Surakarta
Sumber
: Diolah oleh penulis.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
F. Jadwal Harian
Jadwal harian divisi desain kreatif di Sticky Advertising dari pukul
.

.
–
adalah :
Pukul
.
–
.
:
Para desainer melakukan persiapan didalam
mendesaindengan mempersiapkan perangkat kerja
seperti komputer, S.O (Slip Order), dan bahan
bahan fileyang dibutuhkan.

Pukul
.
–
.
:
Para desainer melakukan proses desain pesanan
berdasarkan Slip Order yang digunakan sebagai
tuntunan dan patokan dalam proses desain.

Pukul
.
–
.
:
Break Istirahat makan siang.

Pukul
.
–
.
:
Proses proofing dari desain yang telah dikerjakan.

Pukul
.
–
.
:
Para desainer mengumpulkan referensi tentang
tipe - tipe desain dari buku, internet, dan lain lain.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
G. Hasil Produksi dari Sticky Advertising
Sebagai suatu biro iklan, Sticky Advertising melaksanakn produksi
dan jasa Art Desain & printing, cutting & printing sticker, indoor & outdoor
promotion, pengontrolan kualitas barang, pengemasan dan pengiriman
barang sampai dengan jaringan penjualan sehingga bisa menghasilkan produk
– produk atau jasa yang berkualitas tinggi, seperti :

Indoor
: poster, brosur, leaflet, kartu nama, hang tag, stiker,
banner, flag chain, undangan, dan lain - lain.

Outdoor
: billboard, spanduk, umbul – umbul, neon sight,
baliho,dan lain - lain.
Gambar
Contoh Hasil Produksi
CV. Sticky Advertising Surakarta
Sumber
: Diolah oleh penulis.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
H. Creative Flow System Desain di Sticky Advertising
Dalam pengerjaan desain di Sticky Advertising, para desainer diberikan
deadline batas akhir pengerjaan desain, antara lain :

ID Card, Spanduk, Sablon
:
Hari

Amplop & Kop, Block Notes, Sticker, Sertifikat,
:
Hari
:
Hari
Kartunama,Voucher

Digital Print, Hangtag, Leaflet, Map,Pamflet,
Neon Box, PostCard, Poster

Banner, Paperbag, Brosur
:
Hari

Baliho, Billboard, Katalog, Logo, Packaging,
:
Hari
Undangan

Buku Panduan, Buku Kenangan, Kalendar
:
Hari

Buku Agenda, Company Profile
:
Hari
Dengan ketentuan Order
pukul
.
.
s/d jam
.
WIB , sedangkan setelah
dihitung hari sesudahnya.Proofing dalam bentuk JPEG, HTML
atau Print.
I. Sistem Pengawasan
Untuk menjaga agar kualitas produk dari Sticky Advertising tetap terjaga
dan berkualitas, maka Sticky Advertising selalu melakukan pengawasan ketata
kepada para karyawannya. Sistem pengawasan di Sticky Advertising terdiri
dari :
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
. Kedisiplinan presensi dan daftar hadir harus tepat waktu.
. Perawatan sarana yaitu para karyawan bertanggung jawab penuh terhadap
fasilitas perusahaan.
. Pengawasan pekerja secara administratif yaitu perencanaan setiap
dana,baik dana yang masuk maupun dana yang keluar.
. Pengawasan yang dilakukan oleh orang yang bertanggungjawab terhadap
general manager maupun direktur.
J. Mitra Kerja / Klient
Sebagai sebuah biro iklan yang sudah lama malang melintang di dunia
periklanan Surakarta dan sekitarnya, Sticky Advertising sudah memiliki
banyak mitra kerja atau klien, diantaranya sebagai berikut :
. PT. Tiga Serangkai – spanduk, brosur, leaflet, x banner, dan lain - lain.
. Pondok Pesantren Assalam – neon box, brosur, spanduk, leaflet, catalog,
kalender, tas, backdrop, dan lain - lain.
. Solo Paragon – kartu nama, ID card, dan lain - lain.
. Bank BRI – kartu nama, ID card, dan lain - lain.
. Humitrap – packaging, dan lain - lain
. BBKPM – brosur , leaflet, pin, kalender, dan lain – lain.
. The Sunan Hotel – baliho, spanduk, dan lain - lain.
. Hotel Dana Surakarta – spanduk, kartu nama, catalog, brosur, dan lain lain.
. PT WIKA – spanduk, umbul – umbul, kartu nama, dan lain - lain.
. Griya Pesona - spanduk, V banner, horizontal banner, dan lain – lain.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
. Matahari glass – brosur, slip order, dan lain - lain.
. Perumahan Gentan Madani – brosur, dan lain - lain.
. Citra Bengawan – amplop , form nota, dan lain - lain.
. Singapore Peageon – kartu nama, ID card, dan lain - lain.
. Aura Java Furniture – catalog furniture, kartu nama, dan lain - lain.
. Nova furniture – sticker label, catalog, hang tag, dan lain - lain.
. Yayasan Bengawan – spanduk, sticker, kartu nama, dan lain - lain.
. PT Aryasena – catalog, dan lain - lain.
. Dan lain – lain.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB IV
PELAKSANAAN MAGANG
A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM)
Penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM) di Sticky Advertising
Surakarta yang juga merupakan salah satu biro advertising di kota Surakarta
yang telah lama malang melintang di dunia periklanan di kota Surakarta dan
sekitarnya. Sticky advertising beralamatkan di Jl. Dr. Supomo
Surakarta.
Waktu pelakasanaan Kuliah Kerja Media (KKM) penulis di Sticky
advertising adalah selama
bulan lamanya.Yaitu antara tanggal
sampai dengan tanggal
Kerja Media (KKM) selama
Maret
. Penulis melaksanakan Kuliah
hari dalam satu minggunya dengan durasi
dalam seharinya di hari Senin sampai dengan Jumat dari pukul
sampai dengan pukul
Sabtu dari mulai pukul
.
sore. Dan dengan durasi
.
durasi istirahat siang selama
Februari
.
jam
pagi
jam sehari pada hari
pagi sampai dengan pukul
.
sore dengan
jam.
B. Posisi dalam Instansi Selama Kuliah Kerja Media (KKM)
Selama
bulan pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) di biro iklan
Sticky Advertising Surakarta penulis menempati posisi di bagian Creative
Design. Di bagian Creative Design ada banyak hal yang dipelajari oleh sang
penulis yaitu antara lain mempelajari konsep dari suatu desain, komposisi
desain, coloring design, dan juga interaksi dengan klien. Tugas dari bagian
Creative Design adalah membuat suatu desain yang telah di pesan oleh klien
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dengan panduan slip order (S.O) yang telah diberikan oleh divisi Account
Executive.
C. Aktivitas yang Dilakukan Selama Pelaksanaan Kuliah Kerja Media
(KKM)
Setelah melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM) selama dua
bulan lamanya antara mulai tanggal
Maret
Februari
sampai dengan tanggal
, maka penulis sudah mendapatkan banyak pengalaman yang
sangat berharga di dalam dunia periklanan khusunya di kota Surakarta dan
sekitarnya. Penulis dapat mempelajari dan memahami bagaimana suatu biro
iklan dapat memproduksi suatu iklan dan bagaimana saja proses – proses yang
dilakukan selama produksi iklan tersebut berlangsung. Sehingga pada
akhirnya sang penulis pun dapat membuat laporan ini. Laporan ini adalah
laporan yang ditulis oleh penulis mengenai apa saja yang dilakukan penulis di
biro advertising dan apa saja yang telah dipelajari dan apa saja kesulitan yang
dihadapi serta bagaimana penulis mengatasi kesulitan – kesultan tersebut dari
minggu per minggu.

Pekan Pertama dan Kedua ( Februari
-
Februari
)
Pada pekan pertama, penulis melakukan pengenalan alat – alat ,
lingkungan kerja dan pengenalan seluruh staf yang ada di Sticky
Advertising. Penulis melakukan adaptasi dari lingkungan kuliah menjadi
lingkungan kerja dan membiasakan diri dengan suasana di lingkungan
kerja.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Kemudian pada pekan kedua mahasiswa sudah mendapat tugas
membuat desain – desain. Tugas pertama untuk penulis adalah membuat
desain order dari Griya Pesona yang berupa vertical banner Rumah Makan
Pecel Ji-Nung. Selain itu penulis juga membuat desain order dari Griya
Pesona berupa backdrop Rumah Makan Pecel Ji-Nung dan juga membuat
kwitansi.

Pekan Ketiga dan Keempat (
Februari
-
Februari
)
Pada pekan ke tiga penulis diberi tugas untuk membuat Slip Order
yang telah dipesan oleh perusahaan Matahari Glass.Selain itu penulis juga
mendapatkan pekerjaan untuk membuat kalender duduk dari Pondok
Pesantren Modern Islam Assalam.
Pada pekan keempat penulis mendapatkan pekerjaan untuk
membuat curva dari desain spanduk dari perumahan Gentan Madani.
Setelah selesai membuat curva dari billboard perumahan Gentan Madani,
kemudian penulis membuat dua buah desain spanduk dari The Sunan
Hotel yang berjudul “ Rain Over Me” dan juga ”Mediteranian Mirracle
Buffet”.

Pekan Kelima dan Keenam (
Februari
-
Maret
)
Pada pekan kelima, penulis mendapatkan pekerjaan untuk
membuat revisislip order perusahaan Matahari Glass yang mengalami
beberapa perubahan dari desainnya. Kemudian setelah menyelesaikan
revisi darislip order dari perusahaan Matahari Glass, penulis mendapatkan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
pekerjaan untuk membuat cropping dan shadow dari produk-produk dari
perusahaan meubel Aryasena.
Pada pekan keenam, selain menyelesaikan gambar produk-produk
dari perusahaan meubel Aryasena, penulis juga mendapatkan pekerjaan
untuk membuat desain tas dari Pesantren Modern Islam Assalam.

Pekan Ketujuh dan Kedelapan (
Maret
-
Maret
)
Pada pekan ketujuh, penulis mendapatkan tugas untuk membuat
dua buah desain spanduk dari The Sunan Hotel dengan judul “I Wont Let
You Go” dan juga ”Delightfull Korean Buffet Dinner” .
Pada pekan kedelapan, penulis mendapatkan tugas untuk membuat
design spanduk untuk warung makan Rizqi Barokah dengan deadline
jangka waktu tiga hari. Setelah itu penulis kemudian juga mendapatkan
tugas untul membuat desain template buku kenangan Pesantren Modern
Islam Assalam.

Pekan Kesembilan (
Maret –
Maret
)
Pada pekan kesembilan yang merupakan minggu terakhir penulis
melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM), penulis masih mendapatkan
beberapa pekerjaan yaitu antara lain membuat desain amplop dari
perusahaan Citra Bengawan dan juga mendapatkan tugas untuk membuat
desain slip pemesanan dari perusahaan Citra Bengawan. Selain itu penulis
juga menyelesaikan beberapa desain – desain yang masih ada beberapa
revisi.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
D. Focus of Interest
Selama penulis melakukan Kuliah Kerja Media (KKM) dalam kurun
waktu dua bulan terhitung dari mulai tanggal
tanggal
Maret
menghasilkan
Februari
sampai dengan
, penulis menempati divisi desain kreatif dan telah
desain baik itu desain iklan indoor maupun iklan outdoor.
Data lengkap tentang desain baik desain iklan indoor maupun iklan outdoor
yang telah dibuat oleh penulis dapat dilihat dari tabel di bawah ini :
Tabel
Daftar Desain Iklan Indoor
Pada KKM
No
Produk
Jenis
di Sticky Advertising Surakarta
Waktu
Proses
Persentase
Bidang Garap
Keterlibatan
Penuis
Formulir
perusahaan
Indoor
Pekan ke
Individual
I
-Pengumpulan
materi desain.
-Mengatur
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
commit to user
-Finishing
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
desain.
-Proofing
desain.
Kalender duduk
Indoor
Pondok
Pekan ke
Individual
III
-Pengumpulan
materi desain.
Pesantren
-Mengatur
Assalam
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
desain.
Slip Order
Matahari Glass
Indoor
Pekan ke
Individual
III
-Pengumpulan
materi desain.
-Mengatur
tipografi.
-Mengatur
komposisi
commit to user
desain.
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
desain.
Cropping
Indoor
produk
Pekan ke
Tim
V
-Crooping
desain.
Aryasena
-Shadowing
desain.
Tas Pondok
Pesantren
Indoor
Pekan ke
Individual
VI
Assalam
-Pengumpulan
materi desain.
-Mengatur
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
commit to user
desain.
perpustakaan.uns.ac.id
Desain template
digilib.uns.ac.id
Indoor
buku kenangan
Pekan ke
tim
VIII
-coloring
desain.
Pondok
-penentuan
Pesantren
komposisi
Assalam
desain.
Amplop Citra
Indoor
Bengawan
Pekan ke
Individual
IX
-Pengumpulan
materi desain.
-Mengatur
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
desain.
Form nota Citra
Bengawan
Indoor
Pekan ke
Individual
IX
-Pengumpulan
materi desain.
-Mengatur
tipografi.
commit to user
-Mengatur
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
desain.
Sumber
: Diolah oleh penulis.
Tabel
Daftar Desain Iklan Outdoor
Pada KKM
No
Produk
Jenis
di Sticky Advertising Surakarta
Waktu
Proses
Persentase
Bidang Garap
Keterlibatan
Penulis
Vertical banner
Outdoor
Pekan ke I
Individual
-Pengumpulan
warung pecel Ji
materi desain.
Nung
-Mengatur
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
\-Proofing
desain.
Horizontalbann
Outdoor
er warung pecel
Pekan ke
Individual
II
-Pengumpulan
materi desain.
Ji Nung
-Mengatur
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
desain.
Vertical banner
Perumahan
Outdoor
Pekan ke
IV
Gentan Madani
Tim
-membuat
curve desain.
-Coloring
commit to user
desain.
perpustakaan.uns.ac.id
Spanduk the
digilib.uns.ac.id
Outdoor
Sunan Hotel
Pekan ke
Individual
IV
-Pengumpulan
materi desain.
“Rain Over
-Mengatur
Me”
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
desain.
Spanduk the
Sunan Hotel
Outdoor
Pekan ke
Individual
IV
-Pengumpulan
materi desain.
“Mediterranean
-Mengatur
Miracle Buffet”
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
commit to user
-Finishing
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
desain.
-Proofing
desain.
Spanduk the
Outdoor
Sunan Hotel “I
Pekan ke
Individual
VII
-Pengumpulan
materi desain.
Won’t Let You
-Mengatur
Go”
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
desain.
Spanduk the
Sunan Hotel
Outdoor
Pekan ke
Individual
VII
-Pengumpulan
materi desain.
“Delight Full
-Mengatur
Korean Buffet
tipografi.
Dinner”
-Mengatur
komposisi
commit to user
desain.
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
desain.
Spanduk
warung makan
Outdoor
Pekan ke
Individual
VIII
Rizqi Barokah
-Pengumpulan
materi desain.
-Mengatur
tipografi.
-Mengatur
komposisi
desain.
-Coloring
desain.
-Finishing
desain.
-Proofing
desain.
Sumber
: Diolah oleh penulis.
Di dalam membuat sebuah karya desain di Sticky Advertising, ada
beberapa tahapan proses dalam pelaksanaannya. Setidaknya ada
commit to user
tahapan
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
proses dalam pelaksanaan pembuatan desain di Sticky Advertising.
proses itu
antara lain :
. Proses Pra Desain
Sebelum sebuah desain dieksekusi atau dikerjakan, maka
hendaknya seorang desainer harus melakukan hal – hal sebagai berikut :

Komunikasi dengan Klien
-
Komunkasi
dengan
konsumen
biasanya
dilakukan
untuk
membicarakan konsep desain yang diminta oleh klien. Selain itu
klien dan desainer juga membicarakan bahan , ukuran desain dan
juga harga desain.
-
Biasanya sang konsumen melakukan komunkasi melalui telepon
atau sang klien bertemu langsung dengan sang desainer.
-
Setelah harga, ukuran, bahan dan konsep desain dispakati, maka
selanjutna klien mengirimkan spesifikasi desain baik warna
tipografi dan komposisi desain melalui email atau dikirim
langsung ke desainer.

Komunikasi dengan Perusahaan
-
Setelah terjadi kesepakatan dengan klien, maka selanjutnya
desainer melaporkan kepada perusahaan bahwa ada klien yang
memberikan tugas untuk membuatkan desain.
-
Setelah desainer melaporkan kepada perusahaan maka divisi
Acount Executive akan membuatkan Slip Order (S.O) sebagai
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
pedoman tentang spesifikasi desain serta semua keterangan tentang
desain iklan yang dikerjakan.
-
Setelah menerima Slip Order maka desainer siap untuk
mengerjakan atau mengeksekusi dari desain yang telah dipesan
oleh klien tersebut.

Hal – Hal Teknis
-
Hal – hal teknis yang dilakukan selanjutnya adalah penulis
mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk mendesain
seperti computer, software untuk mendesain dan materi –materi
yang digunakan untuk mendesain. Software
yang digunakan
penulis ada dua yaitu adobe photoshop CS dan juga corel draw
X .
-
Penulis kemudian mencari reverensi dari desain – desain baik itu
di internet ataupun di dalam buku – buku untuk digunakan
sebagai pedoman agar desain yang dikerjakan dapat maksimal
dan menarik serta pesan dari desain dapat sampai ke khalayak
luas.
. Proses Desain
Setelah kesepakatan terjadi maka proses selanjutnya adalah mulai
mengeksekusi atau mendesain pekerjaan yang telah dipesan oleh klien.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id
Komunikasi dengan Perusahaan
-
Penulis melaporkan kepada perusahaan bahwa desain yang
diminta oleh klien sudah mulai dieksekusi dan sedang dalam
proses pengerjaan.
-
Setiap tahapan yang sudah dilalui, desainer melaporkan kepada
perusahaan supaya perusahaan dapat memonitoring seberapa
jauh desain dibuat dan seberapa menarik serta hal – hal apa saja
yang perlu dibenahi sebelum desain mengalami tahapan
finishing.

Hal – Hal Teknis
-
Menentukan seberapa besar ukuran dari desain yang aan kita
buat serta memberikan skala antara desain kita dengan ukuran
desain yang sebenarnya agar saat dicetak antara desain dan hasil
sebenarnya ukurannya tepat serta tidak terjadi kesalahan dalam
ukurannya.
-
Menentukan tipografi desain, warna yang tepat serta komposisi
desain yang tepat dan segala kesatuan desain supaya desain
menarik dan informatif serta mudah dipahami oleh konsumen
serta agar tidak terjadi revisi dan mendapatkan persetujuan dari
klien tanpa harus terjadi revisi.
-
Setelah semua didapat maka proses mendesain mulai dilakukan.
-
Setelah desain selesai maka selanjutnya membuat lagi satu buah
desain lagi sebagai sebagai desain alternatif kedua agar klien
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dapat memilih dan menentukan desain yang mana yang dirasa
bagus dan menarik.
-
Membuatkan proofing desain iklan yang sudah selesai untuk
selanjutnya ditunjukan kepada klien untuk mendapat persetujuan
dari konsumen sehingga akhirnya desain dapat diproduksi oleh
divisi produksi.
. Proses Paska Desain
Setelah proses desain iklan selesai dilakukan maka hal – hal yang
perlu dilakukan adalah :

Komunikasi dengan Klien
-
Menghubungi klien bahwa desain yang telah diminta sudah
selesai dieksekusi serta selanjutnya menunjukan proofing dari
dua desain iklan yang telah dibuat dan meminta keputusan dari
klien apakah klien memilih desain pertama atau desain kedua.
-
Menanyakan kepada klien apakah ada revisi dari desain yang
telah dipih oleh klien. Jika terjadi revisi, penulis menanyakan
kepada klien hal – hal apa saja yang perlu direvisi dan
menanyakan revisi seperti apakah yang diinginkan oleh
konsumen sehingga konsumen dapat puas dengan desain iklan
yang dibuat oleh desainer.

Komunikasi dengan Perusahaan
-
Melaporkan kepada perusahaan jika desain sudah selesai
dikerjakan serta sudah mendapat persetujuan oleh klien dan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
selanjutnya desain sudah siap untuk diproduksi dan diserahkan
oleh divisi produksi.
-
Jika terjadi revisi, maka harus melaporkan kepada perusahaan
tentang revisi apa saja yang harus dilakukan, serta melaporkan
bahwa proses produksi ditunda sampai revisi selesai dan desain
iklan disetujui oleh klien.
-
Melaporkan kepada perusahaan tentang berapa hari tenggang
waktu yang diminta klien untuk merevisi desain iklan yang
dimintanya.

Hal – Hal Teknis
-
Apabila terjadi revisi maka desain yang telah dipilih oleh klien
dibenahi lagi sesuai dengan permintaan dan keinginan dari klien
dan jika revisi desain sudah selesai maka dibuatkan proofing
desain iklan untuk ditunjukan lagi kepada klien.
-
Apabila desain sudah disetujui oleh klien maka sebelum
diproduksi dilakukan pengecekan lagi secara lebih teliti dan
lebih mendetail supaya tidak terjadi kesalahan – kesalahan pada
desain sekecil apapun untuk selanjutnya desain tersebut
diserahkan ke divisi produksi untuk diproduksi.
-
Setelah proses desain dirasa selesai, maka desain yang telah
disetujui disimpan di dalam folder file perusahaan sebagai file
arsip untuk perusahaan dan dinamai serta dibuatkan folder
sesuai tanggal dan nama darin perusahaan klien. Setelah
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
disimpan maka software sudah dapat di keluarkan dan berganti
mengerjakan desain iklan yang selanjutnya.
Selama proses Kuliah Kerja Media (KKM) selama dua bulan terhitung
dari tanggal
Februari
sampai dengan tanggal
Maret
di Sticky
Advertising Surakarta berlangsung, penulis telah mengerjakan beberapa desain
iklan indoor
maupun desain iklan outdoor. Dari semua desain iklan yang
dikerjakan oleh penulis baik itu desain iklan indoor maupun iklan outdoor yang
dipesan oleh klien, maka berikut ini adalah beberapa contoh gambar dari desain
iklan indoor dan juga gambar dari desain iklan outdoor yang dikerjakan oleh
penulis selama proses Kuliah Kerja Media (KKM) berlangsung di Sticky
Advertising Surakarta :
Gambar
Contoh Desain Iklan Outdoor Jenis Spanduk
Karya Penulis pada Kuliah Kerja Media (KKM)
Di Sticky Advertising Surakarta
Sumber
: Diolah oleh penulis.
Keterangan :
-
Klien
commit to user
: The Sunan Hotel
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
-
Judul
: Mediterranean Miracle Buffet
-
Harga
: Rp
-
Jenis
: Spanduk
-
Waktu Pengerjaan
:
-
Ukuran Desain
: .
-
Isi Layout
: Logo Perusahaan, Tagline, Ilustrasi
.
,-
hari
cm x .
cm
desain, dan mandatoris
-
Typografi
: Cooper Black, Brush Scrip std,
Arial
-
Ilustrasi
: Foto , Retouching image
-
Warna
: Hitam, putih, merah, oranye,
kuning, coklat, dan gold.
-
Software
: Adobe Photoshop CS , Corel Draw
X .
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Gambar
Contoh Desain Iklan Indoor Jenis Kalender Duduk
Karya Penulis pada Kuliah Kerja Media (KKM)
Di Sticky Advertising Surakarta
Sumber
: Diolah oleh penulis.
Keterangan :
-
Klien
: Pondok Pesantren Internasional
Assalaam
-
Judul
: Kalender tahun
-
Harga
: Rp
-
Jenis
: Kalender duduk
-
Waktu Pengerjaan
:
-
Ukuran Desain
: .
-
Isi Layout
: Logo Perusahaan, Tagline, Ilustrasi
.
,-
hari
ccm x .
cm
desain, dan mandatoris
-
Typografi
: Alhambra, Times New Roman,
commit to user
Days Leter, Arial, Brush Scrip std.
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
-
Ilustrasi
: Foto , Retouching image
-
Warna
: Hitam, putih, merah, oranye,
kuning, dan hijau.
-
Software
: Adobe Photoshop CS , Corel Draw
X .
E. Kendala Selama Pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM)
Selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) di Sticky Advertising
Surakarta selama dua bulan antara tanggal
tanggal
Maret
Februari
sampai dengan
, penulis mengalami beberapa kendala dalam
pelaksanaanya. Kendala – kendala selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media
(KKM) tersebut antara lain :
a. Pada saat Pra Desain
-
Belum terbiasa dalam menghadapi klien secara langsung.
-
Masih belum bisa menentukan berapa harga dari desain.
b. Pada saat Proses Desain
-
Masih belum terbiasa membuat desain di tempat yang masih asing
danmasih merasa canggung dengan suasana kerja yang baru.
-
Dalam mendesain pesananan order dari klien, penulis masih sering
melakukan sedikit kesalahan – kesalahan pada desain karena kurang
ketelitian.
-
Masih sedikit mendapat kesulitan untuk memahami konsep desain
iklan yang diinginkan oleh klien
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
c. Pada saat Paska Desain
-
Masih belum terbiasa mendapatkan deadline dalam mengerjakan
tugas.
-
Masih belum terbiasa menghadapi klien yang meminta revisi.
F. Solusi untuk Mengatasi Kendala – Kendala Selama Pelaksanaan Kuliah
Kerja Media (KKM)
Solusi yang dilakukan oleh penulis untuk mengatasi kendala – kendala
selama pelaksanaan Kuliahn Kerja Media (KKM) selama dua bulan di Sticky
Advertising Surakarta antara lain :
a. Pada saat Pra Desain
-
Berusaha
untuk
lebih
sering
belajar
untuk
menghadapi,
membiasakan diri dan berbincang dengan klien serta lebih dekat
dengan para klien.
-
Dengan bertanya kepada senior tentang berapa saja spesifikasi dari
harga – harga desain.
b. Pada saat Proses Desain
-
Berusaha membiasakan diri membuat desain – desain di tempat yang
baru serta berusaha untuk lebih dekat dan membiasakan diri dengan
suasana kerja di tempat penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media
(KKM).
-
Meminta
pengawasan
dari
teman
yang
sudah
senior
dan
mengkonsultasikan desain yang telah dibuat setelah desain yang
dibuat telah selesai dan siap untuk dilakukan proofing.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
-
digilib.uns.ac.id
Berusaha membiasakan diri untuk lebih memahami desain – desain
yang konsepnya ditentukan oleh klien.
c. Pada saat Paska Desain
-
Membiasakan diri mengerjakan desain tepat waktu dan tidak
melebihi deadline yang ditentukan.
-
Dengan membiasakan diri dengan memenuhi revisi desain oleh
konsumen.
G. Kemajuan yang Telah Dicapai Selama Pelaksanaan KKM Kuliah Kerja
Media (KKM)
Kemajuan yang telah dicapai penulis selama pelaksanaan Kuliah Kerja
Media (KKM) di biro iklan Sticky Advertising antara lain:
a. Pada saat Pra Desain
-
Penulis sudah terbiasa dan tidak gugup dan takut serta lebih tenang
dalam menghadapi klien.
-
Penulis sudah mulai mengetahui berapa harga desain yang dibuat.
b. Pada saat Proses Desain
-
Sudah mulai terbiasa dengan suasana kantor, merasakan atmosfer
pekerjaan dan terbiasa dengan apa saja yang dilakukan di dalam
sebuah biro periklanan.
-
Penulis sudah dapat mengerjakan desain – desain iklan yang konsep
iklannya ditentukan oleh klien.
-
Penulis sudah mulai teliti dalam mengerjakan suatu desain sehingga
tidak terjadi kesalahan dalam mendesain suatu iklan.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
c. Pada saat Paska Desain
-
Penulis sudah mengetahui langkah – langkah dari sebelum SO (Slip
Order) sampai ke tangan desainer dikerjakannya desainnya sampai
desain tersebut diproduksi menjadi sebuah iklan jadi.
-
Penulis sudah mengetahui apa saja yang harus dikerjakan sebagai
divisi creative design dalam suatu biro periklanan.
-
Penulis sudah dapat terbiasa dengan desain – desain iklan yang
terkonsep serta mendapatkan iklan yang mempunyai deadline dalam
pengerjaannya.
-
Penulis sudah mendapatkan banyak sekali ilmu tentang proses –
proses pembuatan desain iklan dalam suatu biro periklanan. Serta
sudah dapat mengetahui apa saja kendala – kendala dan kesulitan –
kesulitan dalam mengerjakan suatu desain iklan serta bagaimana cara
– cara untuk mengatasi kendala dan kesulitan tersebut.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
. Kuliah Kerja Media
a. Penulis selama dua bulan lamanya melaksanakan Kuliah Kerja Media
(KKM) tercatat dari ,mulai tanggal
tanggal
Maret
Februari
sampai dengan
di sebuah biro iklan di Surakarta yaitu di Sticky
Advertising Surakarta.
b. Di dalam pelaksanaannya penulis melakukan Kuliah Kerja Media
(KKM) selama enam hari dalam satu minggu mulai dari pukul
sampai dengan pukul
mulai dari pukul
pagi
sore pada hari senin sampai dengan jumat, dan
pagi sampai dengan pukul
sore pada hari sabtu.
c. Pada saat melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM) di biro periklanan
Sticky Advertising Surakarta, penulis menempati divisi Creatif Desain.
Di divisi Creatif Desain penulis banyak mempelajari hal – hal yang
sangat berharga dan sangat penting. Di divisi ini penulis mempelajari
tentang proses kreatif desain iklan indoor dan juga iklan outdoor.
Penulis juga mempelajari tentang cara kerja suatu biro iklan yang
sudah berpengalaman.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
. Focus of Interest
a. Pra Desain
-
Sebelum konsep dari sebuah desain iklan di eksekusi atau
dikerjakan, maka perlu adanya pembicaraan atau komunikasi antara
desainer dan konsumen terlebih dahulu untuk membicarakan bahan,
ukuran desain, komposisi desain dan juga harga desain.
-
Komunikasi antara desainer dan konsumen dapat melalui telepon
ataupun dapat dengan cara bertatap muka atau bertemu langsung.
-
Komunikasi dengan perusahaan berguna untuk menginformasikan
kepada perusahaan tentang iklan yang dipesan klien.
b. Proses Desain
-
Setiap tahapan – tahapan pada saat pengerjaan desain selalu
dilaporkan kepada pihak perusahaan.
-
Setiap desain dibuat alternatifnya supaya klien dapat memilih
desain mana yang mungkin lebih dipilih.
-
Proofing desain berguna untuk mendapatkan persetujuan dari
konsumen.
c. Proses Paska Desain
-
Pengecekan desain harus dilakukan sebelum iklan diproduksi
supaya tidak terjadi kesalahan sekecil apapun.
. Refleksi Magang
Setelah penulis menyelesaikan Kuliah Kerja Magang (KKM)
selama dua bulan di biro periklanan Sticky Advertising dan mempelajari
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
tentang proses kreatif desain iklan indoor dan outdoor di Sticky
Advertising
Surakarta maka penulis dapat menarik banyak sekali
kesimpulan tentang divisi kreatif desain di dunia periklanan. Kesimpulan
dari penulis tersebut antara lain :
a. Desain grafis sangat berpengaruh dan penting dalam pembuatan dan
perancangansuatu rancangan desain dari suatu iklan baik itu desain
iklan indoor dan desain iklan outdoor. Maka dari itu divisi creative
design sangat penting dan sangat vital dalam suatu biro periklanan.
b. Dalam pembuatan suatu desain iklan, terdapat tiga tahapan proses di
dalam pelaksanaanya, tiga tahapan tersebut antara lain proses pra
desain, proses desain, dan proses pasca desain.
c. Proofing desain iklan sangat penting dilakukan sebelum desain iklan di
eksekusi oleh divisi produksi, karena proofing desain iklan berguna
untuk mendapatkan persetujuan dari klien.
d. Kedisiplinan sangat penting dalam suatu biro advertising baik itu
disiplin
waktu
ataupun
disiplin
kerja.
Kedisiplinan
sangat
mempengaruhi sikap klien terhadap kita. Maka dari itu kedisiplinan
waktu dan kedisiplinan kerja harus selalu
diperhatikan dan
ditingkatkan di dalam kita bekerja.
e. Kerja tim yang solid dan rasa kekeluargaan di antara divisi – divisi
dalam suatu biro iklan harus selalu dijaga agar suatu biro iklan dapat
selalu bersaing dengan divisi iklan yang lain dan suasana kerja di suatu
biro periklanan dapat menjadi enjoy dan selalu menyenangkan.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
B. Saran – Saran
Dari apa yang telah dikerjakan penulis selama dua bulan melakukan KKM
(Kuliah Kerja Media) di biro periklanan Sticky Advertising Surakarta, maka
penulis dapat memberikan saran :
a. Saran Bagi Program D III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik (FISIP) UNS

Lebih ditingkatkan lagi baik dari segi kualitas dan kuantitas dalam
pemberian materi mata kuliah khusunya yang menyangkut dengan
bidang desain grafis baik secara teori maupun dalam prakteknya.
Seperti dalam pelajaran Desain Komunikasi Visual yang pemberian
materi pembelajarannya yang kurang lengkap sehingga pengetahuan
mahasiswa tentang desain grafis sangatlah kurang. Maka diharapkan
lebih disempurnakan lagi dalam pemberian materi pembelajarannya.

Diaharapkan untuk lebih melengkapi baik sarana dan prasarana
penunjang perkuliahannya khususnya perlengkapan sarana dan
prasarana penunjang dalam mata perkuliahan desai grafis. Seperti
misalnya komputer untuk mata perkuliahan desain grafis jumlahnya
sangatlah kurang sehingga mahasiswa harus berebut komputer saat
pelajaran desain komunikasi visual. Selain itu jam mata kuliah dalam
desain grafis ditambahkan supaya mencapai hasil yang maksimal dan
dapat menciptakan desainer – desainer yang handal yang dapat
bersaing dengan desainer lain. Karena bagi mahasiswa, pemberian
waktu dua jam untuk mata kuliah desain komunikasi visual sangatlah
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
kurang sehingga para mahasiswa sangat sulit untuk memahami lebih
dalam tentang desain grafis.
b. Saran Bagi Instansi Mitra

Sebaiknya instansi mitra memberikan program kerja tentang tugas apa
saja yang akan dilakukan selama proses KKM itu berlangsung bagi
mahasiswa yang akan melakukan KKM (magang) supaya mahasiswa
dapat lebih aktif memaksimalkan kemampuannya dan tidak banyak
waktu yang terbuang sia – sia.

Untuk lebih sering mengarahkan mahasiswa dalam pengerjaan desain
– desainnya agar mahasiswa lebih tahu apa saja kesalahan yang
dibuatnya dan dapat dijadikan pembelajaran untuk pembuatan desain –
desain
selanjutnya
karena
pengarahan
selama
proses
desain
berlangsung sangatlah penting agar mahasiswa dapat lebih teliti dalam
mengerjakan suatu desain iklan.

Diharapkan mahasiswa diberikan lebih banyak pekerjaan lagi agar
mahasiswa dapat lebih terbiasa dalam membuat desain darin klien
karena
menurut
penulis
dalam
pengerjaan
tugas
seminggu
mengerjakan dua buah desain iklan dirasakan sangatlah kurang.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR PUSTAKA
Frank Jefkins. (
).Periklanan.Jakarta: Erlangga.
Hahn, Fred A. dan Mangun Kenneth G. (
).Beriklan &
Berpromosi Sendiri.Jakarta: Grasindo.
Kasali, Rhenald. (
). Manajemen Periklanan. Jakarta: Pustaka
Utama Grafiti.
). Prinsip – Prinsip Pokok
Lee, Monle dan Carla Johnson.(
Periklanan dalam Perspektif Global (terjemahan bahasa Haris
Munandar dan Dudi Priatna).Jakarta: Kencana Prenada Media
Group.
Lwin,
Maydan
Aitchhison,
Jim.
(
).
Clueless
in
Advertising.Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer.
Suyanto,
M.(
).
Aplikasi
Desain
Periklanan.Yogyakarta: Penerbit Andi.
Sticky Advertising Surakarta. (
).
commit to user
Grafis
Untuk
Download