BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam perekonomian, real estate merupakan sumber daya yang sangat penting bagi perorangan, organisasi atau badan usaha bahkan negara karena merupakan komponen terbesar bagi kekayaan dan berperan besar dalam membentuk kemakmuran kepada pemiliknya. Perusahaan di bidang properti khususnya penyewaan gedung perkantoran, harus mampu memenuhi kebutuhan dan harapan penyewa dan selanjutnya untuk membentuk loyalitas kepada penyewa. Membahas tentang gedung perkantoran maka kedudukan penyewa (tenant) merupakan bagian yang penting karena penyewa merupakan sumber pendapatan dari manajemen gedung perkantoran. Karena penyewa bersedia membayar sewa gedung yang digunakan, maka pihak manajemen gedung harus memberikan pelayanan dan perawatan gedung sebaik mungkin.Semakin majunya taraf hidup masyarakat maka semakin meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan dari produk atau jasa yang dipasarkan. Konsumen melihat seberapa tinggi kualitas pelayanan yang diberikan oleh perusahaan properti, seperti pelayanan yang diberikan tidak hanya terpaku pada tindakan semata, namun juga dari proses komunikasi yang disampaikan satu dengan yang lainnya. Banyak para pelaku bisnis yang berusaha untuk mengembangkan produk atau jasa yang mereka tawarkan agar dapat diterima oleh masyarakat. Atas dasar inilah yang memotivasi para pebisnis untuk dapat membentuk pemikiran-pemikiran baru dalam mengembangkan produk atau jasanya agar dapat diterima oleh konsumennya. 1 http://digilib.mercubuana.ac.id/ 2 Salah satu upaya yang dapat dilakukan perusahan adalah dengan meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan. Peningkatan kualitas pelayanan yang diberikan diharapkan dapat memenuhi harapan penyewa dan kemudian menimbulkan loyalitas penyewa terhadap manajemen. Kualitas pelayanan akan sangat mempengaruhi loyalitas konsumen. Apabila perusahaan mampu untuk menyediakan pelayanan yang melebihi harapan pelanggan maka loyalitas pelanggan pun akan terbentuk. Setelah loyalitas terbentuk maka besar kemungkinan pelanggan tidak akan beralih ke produk atau jasa yang di tawarkan oleh pihak pesaing. Manajemen aset properti gedung perkantoran melibatkan beberapa pihak yaitu pemilik gedung, investor, agen pemasaran, dan penyewa. Dan untuk memberikan kepuasan kepada penyewa maka pihak-pihak pemilik gedung, investor, dan agen pemasaran harus mengidentifikasi kebutuhan penyewa secara baik agar kepuasan penyewa dapat dipenuhi. Oleh karena itu PT. Tri Pura Indah Persada sebagai salah satu perusahaan penyedia jasa persewaan ruang kantor yaitu Gedung Wirausaha yang berlokasi di Kuningan Jakarta Selatan ini wajib memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada para penyewanya. Perawatan Gedung Wirausaha ini pun dikelola langsung oleh PT. Tri Pura Indah Persada. PT. Tri Pura Indah Persada memiliki beberapa divisi didalam struktur organisasinya. Department Tenant Relation adalah departemen yang bertanggung jawab atas pelayanan kepada penyewa, memenuhi segala kebutuhan penyewa, serta memberikan kenyamanan sebaik-baiknya kepada penyewa. Seperti misalnya salah satu penyewa meminta untuk digantikan lampu yang baru kepada pihak pengelola. Pihak pengelola gedung wajib memenuhi segala kebutuhan yang penyewa inginkan. Dan apabila barang yang penyewa butuhkan tidak tersedia, pihak pengelola (manajemen) wajib memberikan informasi kepada penyewa bahwa barang yang dibutuhkan sedang tidak tersedia. Namun dalam proses bisnis ini masih terdapat kendala dalam melayani kebutuhan penyewa yaitu lambannya respon yang diberikan dari pihak manajemen gedung kepada penyewa ruang kantor di Gedung Wirausaha. Ini yang menyebabkan kurang terciptanya loyalitas dari penyewa, sehingga penyewa menilai buruk terhadap kualitas pelayanan yang diberikan pengelola gedung. Hal ini pula yang menyebabkan turunnya pendapatan yang diterima pengelola gedung. http://digilib.mercubuana.ac.id/ 3 Demi memberikan kualitas pelayanan sebaik-baiknya kepada penyewa, untuk itu penulis tertarik untuk membuat aplikasi “Rancang Bangun Aplikasi Untuk Helpdesk Penyewaan Ruang Kantor Berbasis Mobile Studi Kasus PT Tri Pura Indah Persada”. Aplikasi ini diharapkan dapat membantu perusahaan serta membantu department tenant relation dalam memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada penyewa serta membentuk loyalitas dari penyewa kepada manajemen. 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang sudah dijelaskan diatas, dapat disimpukan bahwa perumusan permasalahannya yaitu : 1. Bagaimana membangun sistem request barang untuk penyewa Gedung Wirausaha? 2. Bagaimana merancang dan membuat sistem monitoring kebutuhan penyewa? 1.3 Batasan Masalah Agar pembahasan ini tidak terlalu luas, maka batasan dari masalah ini yaitu aplikasi ini hanya membahas tentang proses permintaan barang dari penyewa kepada manajemen gedung. Karena aplikasi ini untuk helpdesk maka aplikasi ini hanya diperuntukan untuk department tenant relation. Penelitian ini tidak menjelaskan seluruh struktur organisasi perusahaan. 1.4 Tujuan dan Manfaat Adapun tujuan penelitian ini, yaitu: 1. Sistem ini diharapkan dapat membantu divisi tenant relation dan divisi general affair dalam hal memberikan pelayanan permintaan barang dari penyewa kepada penglola gedung. 2. Sistem ini dirancang bertujuan untuk memonitoring kebutuhan penyewa. Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Bagi Penulis Dapat menambah pengetahuan dan wawasan serta mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama menempuh pendidikan di Universitas Mercu Buana dengan membuat laporan penelitian ilmiah. http://digilib.mercubuana.ac.id/ 4 2. Bagi Perusahaan Manfaat penelitian ini bagi perusahaan yaitu dapat memberikan kualitas pelayanan sebaik-baiknya kepada penyewa. 3. Bagi Akademis Penelitian ini bagi akademis diharapkan dapat bermanfaat untuk selanjutnya dijadikan referensi bagi mahasiswa lain yang ingin membuat penelitian dengan tema yang sama. 1.5 Metode Penelitian Metode penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data dan informasi yang diperoleh langsung dari responden dan mengamati langsung tugas-tugas yang berhubungan dengan prosedur permintaan barang dari penyewa Gedung Wirausaha kepada manajemen pengelola gedung. 1.5.1 Jenis Penelitian Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan (field research) dengan datang langsung ke PT Tri Pura Indah Persada selaku pengelola Gedung Wirausaha. Tujuannya adalah mengumpulkan data-data sebagai bahan untuk penelitian ini. Setelah data berhasil didapat, kemudian dilakukan analisa data kualitatif yaitu merupakan kegiatan sesudah data dari seluruh responden atau sumber data-data lain terkumpul. Dengan cara memilah data yang dianggap penting untuk diteliti sesuai dengan klasifikasi data. Melakukan analisis data sesuai dengan konstruksi dari pembahasan hasil penelitian. Eksplanasi dari hasil laporan ini adalah menggunakan metode deskriptif yaitu mengeksplorasi dan klarifikasi mengenai suatu fenomena atau kenyataan sosial, dengan cara mendeskripsikan sejumlah variabel yang berkenaan dengan masalah dan ingin yang diteliti. 1.5.2 Teknik Pengumpulan Data Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Observasi Melakukan observasi ke bagian tenant relation, HRD (Human Resources Management) dan bagian GA (General Affair) untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan mengenai penelitian ini. http://digilib.mercubuana.ac.id/ 5 2. Metode Wawancara Wawancara dilakukan dengan staf admin tenant relation, HRD dan manager GA. Wawancara dilakukan untuk mendapatkan prosedur proses permintaan barang dari penyewa kepada pihak pengelola. 3. Dokumentasi Setelah melakukan observasi dan wawancara dengan pihak terkait, adanya dokumentasi yang didapat yaitu profil perusahaan PT Tri Pura Indah Persada, form dari penyewa perihal permintaan barang, SOP permintaan barang dari penyewa kepada pengelola gedung, rekap data mengenai monitoring barang yang tersedia dan barang yang sering penyewa butuhkan. 1.5.3 Metode Pengembangan Sistem Menurut Pressman, model waterfall adalah model klasik yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun software. Tahapan-tahapan dari metode waterfall adalah sebagai berikut : A. Communication (Project Initiation & Requirements Gathering) Pada tahap ini telah dilakukan observasi langsung ke bagian terkait. Mengumpulkan data-data yang dibutuhkan, selanjutnya menganalisis permasalahan yang sedang terjadi. B. Planning (Estimating, Scheduling, Tracking) Tahap perencanaan terdiri dari estimasi waktu dalam pengerjaan aplikasi ini, penjadwalan proses pembuatan aplikasi, dan memantau proses dari pengerjaan aplikasi. C. Modeling (Analysis & Design) Pada tahap ini analisis yang digunakan yaitu analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threats). Dengan membuat perancangan struktur data, seperti Use http://digilib.mercubuana.ac.id/ 6 Case Diagram, Activity Diagram, Class Diagram, dan Sequence Diagram. Tujuannya untuk lebih memahami gambaran besar dari apa yang akan dikerjakan. D. Construction (Code & Test) Tahapan ini proses melakukan pengkodean menggunakan bahasa pemrograman PHP (Hypertext Preprocessor) dengan database MySQL. Setelah pengkodean selesai, melakukan pengujian terhadap sistem dan juga kode yang sudah dibuat. 1.6 Sistematika Penulisan Pada tahap implementasi sistem aplikasi ini memulai pembangunan dengan bahasa pemrograman atau coding untuk membuat program aplikasi yang diperlukan. Selain itu, pada tahapan ini juga dilakukan testing untuk menguji program yang telah dibuat. Penulisan laporan Tugas Akhir ini terdiri dari 5 (lima) bab yaitu: BAB I Pendahuluan Dalam bab ini peneliti membahas tentang pendahuluan yang berisikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat, metode penelitian dan sistematika penulisan. BAB II Landasan Teori Memaparkan teori-teori yang didapat dari sumber-sumber yang relevan untuk digunakan sebagai panduan dalam penelitian serta penyusunan Skripsi. BAB III Analisa dan Perancangan Sistem Analisa dan Perancangan Sistem berisi uraian mengenai analisa sistem yang akan dibangun dan perancangan sistem menggunakan notasi UML untuk mengakomodasi kebutuhan pengguna serta rancangan basis data dan layar. BAB IV Hasil Implementasi dan Pengujian Implementasi dan Pengujian berisi mengenai hasil implementasi dari analisa dan perancangan yang telah dibangun. BAB V Kesimpulan dan Saran http://digilib.mercubuana.ac.id/ 7 Kesimpulan dan Saran menjelaskan mengenai kesimpulan dari keseluruhan permasalahan yang telah terselesaikan dengan adanya pembuatan Tugas Akhir ini. Bab ini juga berisi mengenai saran pengembangan dari sistem informasi yang telah dibangun. http://digilib.mercubuana.ac.id/