KANDUNGAN INFORMASI LABA PADA PERUSAHAAN YANG MENGUNGKAPKAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY ISTIANINGSIH Universitas Mercu Buana Email: [email protected] Research Background evansi informasi laba dalam LK makin menurun--> tidak dapat mencerminkan seluruh perubahan yang terjadi pada aktivitas operasi bisnis (Lev dan zarowin, 1999) Rel Kondisi ini mendorong perusahaan untuk semakin peduli terhadap pegelolaan informasi lain yang sifatnya non-keuangan terhadap pihak eksternal. Salah 1 informasi non keuangan yang penting: informasi CSR Mengapa CSR? Merefleksikan bisnis yang beretika Menjamin keberlangsungan entitas Research Motivation pengungkapan CSR akan memberikan informasi yang berguna bagi investor untuk: mengantisipasi ketidakpastian prospek masa depan membantu dalam penilaian perusahaan dengan lebih tepat. Apakah informasi CSR diapresiasi oleh investor terkait dengan semakin menurunnya kandungan kualitas informasi laba dalam LK, penting untuk diteliti. Jika informasi tentang CSR direspon oleh investor, maka diharapkan perhatian terhadap pelaksanaan dan pengungkapan info tentang CSr ditingkatkan. Research Question Apakah informasi CSR yang terdapat dalam laporan tahunan perusahaan berdampak pada kandungan kualitas informasi laba? Tujuan Penelitian: menganalisis respon investor atas informasi laba yang diumumkan oleh perusahaan yang melakukan pengungkapan CSR. Respon investor atas pengumuman laba diukur dengan ERC: regresi antara abnormal return saham dengan unexpected eranings Theoretical Background Agency Theory Signalling Theory Legitimation Theory CSR mekanisme bagi suatu organisasi untuk secara sukarela mengintegrasikan perhatian terhadap lingkungan dan sosial ke dalam operasinya dan interaksinya dengan stakeholders, yang melebihi tanggung jawab organisasi di bidang hukum (Darwin, 2006). ERC ERC is the relationship between abnormal returns with unexpected earnings Hypotesis Devlopment Salah 1 prinsip CSR (OECD, 2000) Mendorong dan memegang teguh prinsip-prinsip GCG (mengembangkan dan menerapkan praktik-praktik tata kelola perusahaan yang baik. Informasi laba pada LK berkurang relevansinya pada kondisi ketidakpastian Pengungkapan CSR dapat mengurangi ketidakpastian mengenai prospek perusahaan di masa datang Informasi mengenai CSR akan lebih direspon oleh investor dibandingkan info laba H1: Tingkat pengungkapan CSR akan berpengaruh terhadap kualitas informasi laba (ERC) RESEARCH METHOD CAR UE CSRI SIZE PBV value : Cummulative Abnormal Return yang dihitung berdasarkan harga saham selama periode tahun 2009 sampai 2011. : Unexpected Earnings perusahaan yang dihitung dengan menggunakan asumsi random walk dan diskalakan dengan harga saham perusahaan awal periode : Corporate Social Disclosures Index yang mengukur jenis dari CSR yang diungkapkan oleh perusahaan dalam laporan tahunannya. : Ukuran perusahaan yang diukur dengan log natural total aset. : Growth Opportunities yang diukur dengan menggunakan price to book ratio masing-masing perusahaan pada akhir periode laporan keuangan. RESEARCH METHOD Keterangan Total perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI Kriteria Perusahaan secara konsisten terdaftar di BEI pada tahun 2010 dan 2011, serta tidak melakukan penggabungan usaha atau mengubah status sektor industri dan bagiannya Perusahaan tidak menyediakan laporan tahunan secara lengkap pada tahun 2010 dan 2011 dan tidak berakhir pada tanggal 31 Desember Perusahaan tidak menggunakan mata uang Rupiah (Rp) dalam laporan keuangannya. Laporan tahunan perusahaan 2010 dan 2011 tidak menyediakan informasi mengenai tanggung jawab sosial atau kegiatan sosial perusahaan Perusahaan yang digunakan sebagai sampel Total sampel selama periode 2010 dan 2011 2010 2011 Jumlah 150 152 302 141 139 139 (22) (14) (32) (9) (10) (10) (18) (16) (19) 78 156 Empirical Results Tabel 4.2 Statistik Deskriptif N CAR UE CSRI SIZE PBV Valid N (listwise) 156 156 156 156 156 156 Minimum Maximum Mean -3.89576 287.86192 5.8401388 -30.24391 13.83567 0.0818616 0.08330 0.85420 0.2386587 21.09681 32.66486 27.8653710 -1.15000 167.56000 3.5505769 Model memenuhi asumsi klasik Uji F signifikan Adj R2: model 1 8%. Adj R2 model 2 7.3% Std. Deviation 22.89751444 3.79456584 0.13588082 1.70589107 13.93007960 Tabel 4.8 Uji Signifikan Parameter Individual - Model I Coefficientsa Model Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients B 1 Std. Error (Constant) 5.717 0.649 UE 0.351 0.216 CSRI -1.130 UExCSRI -1.305 a. Dependent Variable: CAR ***Signifikan pada tingkat α=1% ** Signifikan pada tingkat α=5% * Signifikan pada tingkat α=10% t Sig. Beta 8.806 0.000 0.141 1.622 0.107 1.910 -0.052 -0.592 0.555 0.415 -0.277 -3.145*** 0.002 Tabel 4.9 Uji Signifikan Parameter Individual - Model II Coefficientsa Model Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients B 1 Std. Error (Constant) 6.162 4.590 UE 0.373 0.220 CSRI -0.415 SIZE t Sig. Beta 1.343 0.182 0.150 1.692 0.093* 2.257 -0.019 -0.184 0.854 -0.038 0.167 -0.027 -0.228 0.820 PBV -0.076 0.087 -0.099 -0.869 0.387 UExCSRI -1.332 0.450 -0.283 -2.958 0.004*** UExSIZE 0.395 0.388 0.110 1.019 0.310 UExPBV 0.374 0.344 0.113 1.087 0.279 a. Dependent Variable: CAR ***Signifikan pada tingkat α=1% ** Signifikan pada tingkat α=5% * Signifikan pada tingkat α=10% CONCLUSION pengungkapan CSR dalam laporan tahunan digunakan investor dalam mengambil keputusan ketika akan melakukan investasi. Pengungkapan CSR dapat mengurangi asimetri informasi (agency problem) dan memberikan manfaat jangka panjang bagi perusahaan dan investor. Pengungkapan CSR dengan baik dan sistematis, akan memberikan informasi yang lebih komprehensif sehingga dapat mengurangi bias terhadap penilaian perusahaan.