konsep fasor dan penerapannya

advertisement
KONSEP FASOR DAN
PENERAPANNYA
Risa Farrid Christianti, S.T.,M.T.
Daftar Isi
•
•
•
•
Konsep Fasor
Diagram Fasor
Bilangan Komplek
Respon Elemen Terhadap Gelombang
Sinusoidal
• Pengertian Impedansi Dan Admitansi
• Rangkaian Seri Dan Paralel
Konsep Fasor
• Phasor adalah bilangan kompleks yang
merepresentasikan besaran atau magnitude dan phasa
gelombang sinusoidal.
• Sebuah rangkaian yang dapat dijelaskan dengan
menggunakan fasor disebut berada dalam kawasan
frekuensi (frequency domain).
• Contoh:
V(t) = Vm cos(ωt+θ) --- dalam domain waktu
Notasi phasornya :
* Polar :
V = Vm < θ
* Rektangular : V = Vm cos θ + j Vm sin θ
* Eksponensial : V = Vm ejθ
Diagram Fasor
Diagram Fasor
Bilangan Komplek
• Bilangan yang terdiri dari harga real (nyata) dan harga imajiner
(khayal)
• Contoh :
z = x + jy
• dimana
j   1 atau j 2  1
• Grafik bilangan kompleks :
Bilangan Komplek
Bilangan Komplek
Beberapa operasi dengan bilangan komplek:
Respon Elemen Terhadap Gelombang
Sinusoidal
Respon Elemen Terhadap Gelombang
Sinusoidal
Pengertian Impedansi Dan Admitansi
• Impedansi adalah perbandingan fasor tegangan V dan
fasor arus I pada suatu elemen kutub dua dengan
adanya sinyal masukan gelombang sinusoidal dalam
keadaan setimbang atau mantap atau tunak (steady
state).
• Admitansi merupakan kebalikan dari Impedansi.
• Impedansi dan admitansi bukan merupakan fasor.
• Impedansi dapat dihubungkan seri atau paralel seperti
halnya pada Resistansi.
Pengertian Impedansi Dan Admitansi
• Impedansi Z = V / I [Ohm]
Z = R ± jX --- R: resistansi; X: reaktansi
• Admitansi Y = I / V [Mho]
Y = 1/ Z
Y = G ± jB ----G:konduktansi;
B:suseptansi
Pengertian Impedansi Dan Admitansi
• Elemen R
Pengertian Impedansi Dan Admitansi
• Elemen L
Pengertian Impedansi Dan Admitansi
• Elemen C
Rangkaian Seri Dan Paralel
V  V1  V2  V3
• Seri
• Paralel
 IZ1  IZ 2  IZ 3
Z eq  Z1  Z 2  Z 3
I  I1  I 2  I 3

V V V


Z1 Z 2 Z 3
1
1
1
1
 

Z eq Z1 Z 2 Z 3
Download