kitab nidhām al-iqtishādi fī al-islām

CARA MEMAHAMI BAB PENGANTAR SISTEM EKONOMI ISLAM
KITAB NIDHĀM AL-IQTISHĀDI FĪ AL-ISLĀM
Oleh: Hidayatullah Muttaqin
Selama ini, bab “Pengantar Sistem Ekonomi Islam” menjadi momok bagi
setiap syabab yang ingin mengkaji kitab Nidhām al-Iqtishādi fī al-Islām.
Kesulitan ini tidak hanya dialami syabab yang berlatarbelakang pendidikan
non ekonomi tetapi juga yang bergelar sarjana ekonomi.
Kesulitan yang dialami tersebut setidaknya bersumber dari dua masalah.
Yaitu:
Pertama, tidak dipahaminya atau kurangnya pemahaman akan realitas
pemikiran ekonomi Kapitalis dan ekonomi Sosialis yang dibahas dalam bab
tersebut.
Kedua, kondisi tersebut semakin menyulitkan manakala bab “Pengantar
Sistem Ekonomi Islam” tidak disertai adanya sub bab yang berfungsi untuk
memetakan substansi bab dan alur pembahasan.
Untuk dapat memahami bab ini, maka cara yang diperlukan adalah usaha
yang keras dan sungguh-sungguh untuk mempelajari realitas pemikiran
ekonomi Kapitalis dan Sosialis (baca: Pemikiran Ekonomi Barat). Sambil
menyelami dan membolak-balik lembaran bab kitab ini, syabab dapat
mempelajari secara bertahap realitas pemikiran ekonomi dari berbagai
literatur.
Cara mempelajari realitas Pemikiran Ekonomi Barat untuk memenuhi
kebutuhan kajian bab pada kitab ini bukanlah dengan menghabiskan waktu
mempelajari berbagai buku-buku teori ekonomi yang ukurannya tebal-tebal.
Tetapi cukup mengkaji literatur Sejarah Pemikiran Ekonomi.
Sebab buku-buku yang membahas Sejarah Pemikiran Ekonomi pada intinya
merupakan himpunan ringkas mengenai pemikiran ekonomi Barat yang
muncul sejak era Yunani Kuno sampai era sekarang. Literatur tersebut
mengulas realitas pemikiran ekonomi dari berbagai mazhab dan siapa saja
tokoh-tokohnya.
Ada banyak literatur Sejarah Pemikiran Ekonomi, satu contoh di antaranya
dalam bahasa Indonesia adalah karya Makr Skousen, Sejarah Pemikiran
Ekonomi: Sang Maestro Teori-Teori Ekonomi Modern, yang diterbitkan
Prenada. Berbagai literatur pada umumnya ada di perpustakaan umum,
Fakultas Ekonomi, termasuk di Toko Buku. Bahkan ada beberapa website
yang secara khusus menyediakan konten ini.
Langkah selanjutnya setelah tersedia literatur Sejarah Pemikiran Ekonomi
adalah memetakan isi dan alur bab “Pengantar Sistem Ekonomi Islam”. Hal
ini sangat penting untuk kemudahan mengkajinya dan menjadi jalan pintas
(shortcut) mempelajari setiap paragarap sambil merujuk pada literatur
Sejarah Pemikiran Ekonomi.
Namun pekerjaan memetakan tersebut tidak perlu dilakukan. Sebab di
bawah ini sudah dibuatkan peta dan alur bab “Pengantar Sistem Ekonomi
Islam”. Langkah selanjutnya berarti menangkap isi dan alur yang telah
terpetakan tersebut kemudian mengkaji tiap paragrap dan mengkaitkannya
dengan pembahasan terkait dengan literatur Sejarah Pemikiran Ekonomi.
Berikut peta isi dan alur bab “Pengantar Sistem Ekonomi Islam” berdasarkan
kitab Nidhām al-Iqtishādi fī al-Islām edisi terjemahan yang diterbitkan oleh
Hizbut Tahrir Indonesia, cet. VI Tahun 2004. Setiap pointer disertai catatan
nomer halaman pada kitab tersebut.
Bagian I:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pemikiran Kekayaan yang Paling Berharga …13-14
Definisi Pemikiran …14
Kemunduran Pemikiran Kaum Muslim dan Dominasi Pemikiran Kufur
…14
Keharusan Pengemban Dakwah untuk Mengungkap Asas-Asas
Kapitalisme dan Mendalami Realitas Kehidupan Baru …14-15
Bencana yang Memalingkan Kaum Muslim: Bencana Pemikiran yang
terkait dengan Pemerintahan dan Ekonomi …15
Pentingnya Gambaran yang Jelas Mengenai Ekonomi Kapitalis …16
Bagian II: Kritik atas Sistem Ekonomi Kapitalis
1. Tiga Prinsip Dasar Ekonomi Kapitalis: Kelangkaan, Nilai, dan Harga
…16
2. Kelangkaan & Masalah Ekonomi Menurut Kapitalis…16-20
3. Nilai Menurut Ekonomi Kapitalis …20-22
4. Harga & Peranannya dalam Perekonomian Kapitalis …23-26
5. Metode Distribusi Ekonomi Kapitalis …27
6. Pencampuradukkan Ilmu Ekonomi dan Sistem Ekonomi …27-28
7. Perbedaan Sistem Ekonomi dengan Ilmu Ekonomi …28
8. Ekonomi Kapitalis Memandang Kebutuhan Bersifat Materi Semata
…29-31
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
Bagian
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Ekonomi Kapitalis Memandang Pertambahan Pendapatan Nasional
sebagai Satu-Satunya Tujuan …31
Ekonomi Kapitalis tidak Memandang Ekonomi Dibentuk dalam
Rangka Pemenuhan Kebutuhan Setiap Individu Secara Menyeluruh
Melainkan hanya Secara Umum/Kolektif …31-32
Masalah Ekonomi Sebenarnya adalah Distribusi Kekayaan …32
Kebutuhan Individu yang Harus Dipenuhi adalah Kebutuhan Primer
…32-35
Pemecahan masalah kemiskinan …35-36
Kritik terhadap Pandangan Ekonomi Kapitalis tentang Nilai …36-38
Kritik terhadap Metode Distribusi Ekonomi Kapitalis dan Peranan
Harga dalam Perekonomian …38-43
Dampak Langsung Ekonomi Kapitalis: Kolonialisme …43
III: Kritik Sistem Ekonomi Sosialis/ Komunis
Sosialisme: Antitesa Kapitalisme …43
Prinsip-Prinsip Aliran Sosialis …44-46
Sosialisme yang Paling Masyur: Teori Karl Marx …46
Teori Karl Marx tentang Nilai …46-48
Teori Dialektika …48-50
Hukum Sentralisasi Produksi …50-51
Krisis Ekonomi Menurut Karl Marx …51-53
Kritik terhadap Pandangan tentang Kesamaan Riil …53
Kritik terhadap Penghapusan Kepemilikan Individu …53-56
Kritik terhadap Pengaturan Produksi & Distribusi …56-57
Kritik terhadap Tiga Kesalahan Pandangan Sosialisme-Marxis …5759
Bagian IV: Kontradiksi Kedua Sistem Ekonomi tersebut dengan
Islam …60-61