BAB 1 PENDAHULUAN

advertisement
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Terjadinya krisis moneter di berbagai negara khususnya negara yang sedang
berkembang sering menjadi perbincangan para ahli ekonomi. Dalam hal ini,
pemerintah dan bank sentral akan melakukan suatu pertimbangan dari berbagai
bidang sehingga dapat menetapkan suatu kebijakan fiskal dan moneter. Kebijakan
tersebut bertujuan untuk menarik minat para investor asing dalam menanamkan
modalnya. Apabila terjadi pelarian modal yang bersifat jangka pendek dengan
jumlah
investasi yang besar bisa berakibat buruk yaitu ketidakstabilan
makroekonomi. Apabila negara penerima tidak dapat mengatasinya maka krisis
moneter dapat terulang kembali.
Salah satu cara mengendalikan arus masuk modal adalah pembatasan pada setiap
transaksi internasional misalnya dalam bentuk biaya investasi. Biaya investasi
menjadi hal yang harus diperhatikan oleh investor asing dalam pertimbangan
melakukan investasi. Jika biaya investasi yang ditetapkan oleh pemerintah tersebut
terlalu tinggi dibandingkan dengan modal yang akan ditanamkan oleh investor
asing, maka investor asing harus mempertimbangkan secara matang kemungkinan
return yang akan diperoleh di masa yang akan datang.
1
BAB 1. PENDAHULUAN
2
Suku bunga domestik yang ditetapkan oleh bank sentral bisa menjadi salah satu
pertimbangan para investor asing. Suku bunga domestik yang lebih tinggi
dibandingkan suku bunga internasional menjadi daya tarik investor asing untuk
mendapatkan return yang lebih besar di negara tersebut. Dengan kata lain, investor
asing memperhatikan selisih perbedaan suku bunga domestik dengan internasional.
1.2
Rumusan Masalah
Masalah yang akan dibahas bersifat stokastik, yaitu sebagai berikut:
1. Bagaimana bentuk sistem dinamik yang bersifat deterministik dan stokastik
dengan masing-masing indeks performansi atau fungsi ongkosnya.
2. Menentukan interest rate differential dari pengoptimalan biaya investasi.
1.3
Tujuan
Tujuan dari tugas akhir ini adalah menentukan interest rate differential melalui
pengoptimalan biaya investasi yang dibebankan kepada investor asing dengan
meminimumkan indeks performansi atau fungsi ogkos dari sudut pandang negara
penerima.
1.4
Pembatasan Masalah
Pembahasan masalah tugas akhir ini dibatasi oleh beberapa hal sebagai berikut:
1. Suku bunga internasional dianggap tetap.
2. Biaya untuk setiap transaksi internasional sebagai salah satu pengontrol
dalam pengendalian modal.
3. Indeks performansi atau fungsi ongkos berbentuk kuadratik.
4. Sistem dinamik dianggap linier.
5. Keadaan arbitrase bagi pihak investor asing dan negara penerima (domestik).
6. Inflasi dan apresiasi dianggap tidak berpengaruh.
BAB 1. PENDAHULUAN
1.5
3
Sistematika Pembahasan
Penulis menyusun tugas akhir ini menjadi 5 bab. Bab 1 memuat latar belakang suatu
negara untuk mengambil kebijakan berupa pengendalian arus masuk modal dengan
tujuan dapat menentukan suku bunga domestik dan internasional (interest rate
differential) namun permasalahan yang akan dibahas mengikuti proses stokastik
dengan beberapa pembatasan-pembatasan untuk menyederhanakan permsalahan.
Terlebih dahulu penulis akan membahas teori dasar pada bab 2 yang mendukung
penentuan interest rate differential yaitu random walk, gerak Brown (Brownian
motion), lemma Ito, pemrograman dinamik, teori kontrol optimal pada sistem
dinamik yang diskrit dan stokastik. Dengan teori dasar yang telah diuraikan pada
bab 2, selanjutnya penulis akan menentukan interest rate differential pada bab 3
melalui pengoptimalan pada biaya investasi pada sistem deterministik dan stokastik
dengan sistem dinamik yang diperoleh dari model portfolio dan fungsi utilitas.
Berdasarkan parameter-parameter yang mempengaruhi penentuan interest rate
differentia penulis dapat melakukan simulasi yang dijelaskan pada bab 4. Dengan
demikian, pada bab 5 berisi kesimpulan secara keseluruhan dari hasil yang telah
didapatkan dan saran dari penulis untuk menyempurnakan tugas akhir ini sehingga
bermanfaat bagi pembaca.
Download