SPASMOMEN Tablet salut selaput Komposisi Tiap tablet salut selaput40 mg mengandung : Otilonium bromide FARMAKOLOGI Farmakodinamika Otilonium bromide, zat aktif dari SPASMOMEN merupakan prototip dan kelas 2-aminoethyl-Nbenzoylamino-benzoate quartenary salts. Kombinasi sifat antimuskarinik dan penghambat calcium-channel tampaknya merupakan mekanisme kerja Otilonium bromide yang utama. SPASMOMEN menghambat motilitas gastrointestinal basal atau yang telah terkena rangsangan sebagai respon terhadap agen-agen penyebab kontraksi yang bekerja baik secara kimiawi atau fisik pada berbagai spesies hewan maupun pada manusia. Aktivitas spasmolitik SPASMOMEN pada saluran cerna terjadi pada dosis yang tidak mempengaruhi sekresi asam lambung atau efek samping seperti pengaruh atropin. Aksi spasmolitik SPASMOMEN, tanpa memperhatikan sifat basal agonisnya, adalah bekerja terutama pada intestinal, dibandingkan dengan otot polos vaskular atau saluran pernafasan. Dari hasil pengamatan, baik secara in vivo maupun in vitro ternyata kolon lebih sensitif dibandingkan segmen gastrointestinal lainnya terhadap aksi relaksasi SPASMOMEN. Farmokokinetika Setelah pemberian oral pada dosis 10 mg/kg BB, kadar plasma sangat rendah dan pada sebagian besar terdeteksi selama 2 sampai 6 jam setelah pemberian. Rata-rata konsentrasi plasma maksimal adalah 10,8 ng Eq/ml didapat setelah 2 jam. Hanya sebesar 0,71% diekskresi melalui urin setelah 96 jam, sebagian besar dieksresi melalui feses (97,1% dalam 7 hari). SPASMOMEN diekskresi melalui feses dalam bentuk utuh. Total ekskresi adalah 97,8% dari dosis yang diberikan. Hal tersebut menandakan bahwa SPASMOMEN setelah pemberian oral, diabsorbsi dalam jumlah sedikit sekali. INDIKASI Pengobatan irritable colon syndrome dan pengobatan simptomatik pada nyeri dan gangguan gastrointestinal yang berhubungan dengan spasmus otot polos. KONTRAINDIKASI Hipersensitivitas terhadap otilonium bromide dan zat pembawa lainnya. DOSIS 1 tablet, 2-3 kali sehari, sesuai petunjuk dokter. PERINGATAN DAN PERHATIAN - Hati-hati pemberian pada pasien glaukoma, hiperplasia prostat jinak, stenosis pilorik. - Walaupun pada hewan dilaporkan tidak menimbulkan efek embriotoksik, teratogenik atau mutagenik, pada masa hamil dan menyusui pemberian hanya jika diperlukan dan di bawah pengawasan dokter. EFEK SAMPING Pada dosis terapeutik, tidak ada efek samping serius yang dilaporkan, dan efek samping yang terjadi antara lain mual, kelelahan, nyeri epigastrium, vertigo, SPASMOMEN tidak menyebabkan efek samping yang disebut efek seperti atropin. KEMASAN Kotak, 3 blister @ 10 tablet. HARUS DENGAN RESEP DOKTER SIMPAN PADA SUHU KAMAR (25o – 30oC) TERLINDUNG DARI CAHAYA DAN LEMBAB Dibuat oleh : DEXA MEDICA Jl. Bambang Utoyo 138 Palembang-Indonesia. Dibawah lisensi dari : A. MENARINI INDUSTRIE FARMACEUTCHE RIUNITE Srl Firenze-Italy.