Bab 3 Pengantar Perangkat Lunak 2005

advertisement
Pengantar Perangkat Lunak Komputer
BAB III
PENGANTAR PERANGKAT LUNAK KOMPUTER
3.1. Pendahuluan
Suatu sistem komputer harus memiliki 3 komponen (elemen) agar dapat
berfungsi sebagaimana mestinya, yaitu perangkat keras (hardware), perangkat
lunak(software) dan sumberdaya manusia (brainware). Penggunaan komputer
tidak cukup hanya dengan peralatan fisik (hardware) saja, tetapi juga diperlukan
peralatan lain yang berfungsi untuk mengatur yaitu brainware dan software.
Persyaratan bagi seorang brainware adalah personil yang cakap dan
mampu menangani sistem komputer yang akan digunakan. Oleh karena itu
seorang brainware harus mempunyai kecakapan di bidang hardware dan keahlian
di bidang software.
Perangkat lunak (software) komputer merupakan sebuah program yang
ditulis dan dikemas sedemikian rupa untuk mengendalikan perangkat keras
sehingga dapat melakukan tugas-tugas tertentu. Tanpa perangkat lunak, komputer
hanyalah barang rongsokan yang tidak dapat digunakan sama sekali.
3.2. Penggolongan Perangkat Lunak
Secara umum, perangkat lunak dapat dibedakan menjadi 5 golongan, yaitu
sistem operasi (operating system), program bantu atau utilitas (utility), program
paket (package program), program aplikasi (application program) dan bahasa
pemrograman (programming language).
3.2.1. Sistem Operasi
Sistem operasi merupakan perangkat lunak yang menangani fungsi- fungsi
dasar seperti mengatur media masukan – proses – keluaran, mengatur tabel
pengkodean, mengatur memori, mengatur penjadwalan prosesor dan menyediakan
fasilitas-fasilitas tententu sehingga golongan perangkat lunak la innya dapat
Diktat Dasar Komputer dan Pemrograman T. Elektro FTI UAD
22
Pengantar Perangkat Lunak Komputer
23
bekerja. Tanpa sistem operasi, komputer dan golongan perangkat lunak yang lain
tidak dapat digunakan sebagaiman mestinya.
Beberapa perangkat lunak yang tergolong sebagai sistem operasi adalah
sebagai berikut:
a. PC-DOS (Personal Computer Disk Operating System), merupakan sistem
operasi yang paling banyak digunakan untuk komputer-komputer pribadi di
Indonesia.
b. MS-DOS (Microsoft Disk Operating System), merupakan versi lain dari sistem
operasi PC-DOS.
c. UCSD p-System (University of California at San Diego pseudo System).
d. OS/2 (Operating System 2), merupakan sistem operasi yang dibuat untuk
keluarga komputer PS/2.
e. UNIX, merupakan sistem operasi yang pada awalnya diciptakan untuk
komputer-komputer besar (mainframe), kemudian dikembangkan untuk
komputer sedang (minicomputer), dan terakhir untuk komputer pribadi (PC).
f. XENIX, merupakan versi UNIX yang dikembangkan oleh Microsoft untuk
komputer IBM PC/AT.
g. CP/M-86 (Control Program for Microprocessor 8086)
h. CCP/M-86 (Concurrent CP/M-86)
i. Windows, merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft
untuk mendukung konsep multi user, multi programming, multi processing,
multi tasking dan time sharing.
j. Linux, merupakan sistem operasi berbasis UNIX yang dapat berjalan di
berbagai macam perangkat keras terutama di PC berbasis Intel x86. Dikatakan
berbasis UNIX karena Linux dikembangkan menurut standar yang dimiliki
UNIX dan kemampuan yang sama dengan UNIX. Artinya Linux memiliki
kemampuan baik sebagai server maupun workstation layanknya UNIX.
Sekarang Linux telah dapat berjalan pula pada Macintosh (Motorolla), Sun
Sparc, DEC Alpha, Amiga, StrongARM dan masih banyak lagi.
k. Windows NT, merupakan versi Windows yang lebih dikhususkan untuk
jaringan (networking).
Diktat Dasar Komputer dan Pemrograman T. Elektro FTI UAD
Pengantar Perangkat Lunak Komputer
24
Istilah- istilah :
Multi User
: beberapa pemakai komputer dapat secara bersama-sama
mempergunakan komputer secara independen.
Multi Programming : beberapa kegiatan pengembangan perangkat lunak dapat
dilakukan secara bersama-sama
pada
suatu
komputer,
satu
bahasa
tanpa
terikat
pada
sistem
yang
dipergunakan.
Multi Processing
: beberapa program dapat diolah secara bersama-sama pada
satu komputer.
Multi Tasking
: beberapa
tugas
(task)
dapat
secara
bersama-sama
dijalankan di dalam beberapa bagian, dimana masingmasing bagian merupakan tugas (task) yang harus
dijalankan oleh komputer.
Time Sharing
: erat hubungannya dengan multi processing. Di dalam
komputer
mewujudkan
multi
processing,
komputer
memilah- milah waktu untuk mengolah program yang
harus
dijalankan.
Secara
bergantian
komputer
mengerjakan semua program tersebut.
3.2.2. Program Utilitas (Program bantu)
Program utilitas merupakan perangkat lunak yang bertugas untuk
melakukan pekerjaan-pekerjaan minor dalam pengorperasian mesin, seperti
mempersiapkan pemakaian media disk, membuat/menghapus proteksi suatu
sistem software, manajemen berkas (mengkopi dan menghapus berkas,
membatalkan penghapusan berkas, mengelompokkan berkas ke dalam suatu
direktori), diagnosa dan perbaikan berkas yang rusak, fragmentasi media
penyimpan (memaksimalkan penggunaan hardisk atau disket) dan lain- lain.
Beberapa contoh perangkat lunak yang tergolong sebagai program adalah :
a. NC (Norton Commander)
b. NU (Norton Utility)
c. PC-TOOLS
Diktat Dasar Komputer dan Pemrograman T. Elektro FTI UAD
Pengantar Perangkat Lunak Komputer
25
d. Diagnostic Test
e. Disk optimizer
f. Copy Tools
g. Advance Diagnostic
h. dan lain- lain
3.2.3. Program Paket
Program paket adalah sebuah perangkat lunak
mengerjakan
keperluan-keperluan
tertentu.
Program
yang kompleks untuk
paket
masih
dapat
program
yang
digolongkan lagi ke dalam beberapa golongan :
a. Pengolah kata (Word Processor),
merupakan
paket
memanfaatkan komputer sebagai mesin ketik canggih.
Contoh : WordStar (WS), Multimate, PFS Write, Lotus Manuscript, Turbo
Sprint, Chi Writter (CW), Word Perfect (WP), Amipro (dari Lotus), Microsoft
Word (MS Word) dll.
b. Spreadsheet, merupakan paket program yang membuat komputer dapat
berfungsi sebagai kertas kerja yang dilengkapi dengan fasilitas perhitunganperhitungan otomatis.
Contoh : Lotus 1-2-3, Quatro, MS Excell, SuperCalc, Symphony, Multiplan,
Javelin, Visicalc, Enable, SmartWork, FrameWork, Open Access, dll.
c. Publisher, merupakan paket program yang diciptakan untuk keperluan setting
percetakan (mengatur tampilan halaman surat kabar, majalah, tabloid, buku).
Contoh : PageMaker Publisher, Xerox Venture Publisher, Harvard Publisher,
Click Art Publisher, dll.
d. Database (Pengolah Data)
Contoh : dBASE, Paradox, dBXL, FoxBase, DacEasy Base, Knowledge Man,
RBASE 5000, RapidFile, Reflex, Revelation, Clipper, Microsoft Access, dll.
e. Statistik
Contoh : SPSS/PC+, SAS, SYSTAT, STATGRAPHICS, MicroSTAT,
Mathematics, dll.
Diktat Dasar Komputer dan Pemrograman T. Elektro FTI UAD
Pengantar Perangkat Lunak Komputer
26
f. Computer Aided Design, merupakan paket program yang diciptakan khusus
untuk keperluan desain (perancangan).
Contoh :
− AutoCad dan ArchiCad (paket program untuk perancangan arsitektur
bangunan, produk manufaktur)
− Microsim PSpice, Electronic Workbench, OrCad dan Protel (untuk
simulasi, analisis dan perancangan rangkain elektronika analog maupun
digital)
− SAP (Structural Analisis Program, untuk struktur bangunan, biasa
digunakan orang teknik sipil)
− PC Paint Brush, Drafix, ProDesign, In-A-Vision, Corel Draw, Visio
Technical, dll.
3.2.4. Program Aplikasi
Program aplikasi merupakan program yang siap dipakai untuk beberapa
aplikasi tertentu. Beberapa program yang dapat digolongkan sebagai program
aplikasi adalah DEA (Dac Easy Accounting), PrintShop, IUS Accunting Plus
Series, Interactive EasyFlowl, FormTool, PrintShop, PhotoShop, Matlab,
MatChad dan lain- lain.
3.2.5. Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman sebenarnya sebuah perangkat lunak yang diciptakan
secara khusus untuk membuat perangkat lunak golongan lainnya (program utilitas,
pakaet program, program aplikasi dan bahkan sis tem operasi).
Berdasarkan kedekatannya dengan bahasa manusia, bahasa pemrograman
ini dibedakan menjadi 3 tingkatan :
a. Bahasa pemrogram tingkat tinggi
Merupakan bahasa pemrograman yang instruksinya paling dekat dengan
manusia (dalam hal ini bahsa inggris), seperti : BASIC, FORTRAN, Pascal,
Clipper, COBOL, LISP, ADA, ALGOL, Modula 2, Smalltalk, Prolog dan
lain- lain. Program yang dihasilkan dengan bahasa tingkat tinggi ini lebih
Diktat Dasar Komputer dan Pemrograman T. Elektro FTI UAD
Pengantar Perangkat Lunak Komputer
27
lambat dibandingkan dengan program yang dihasilkan dengan bahasa
pemrograman
yang
lebih
rendah
tingkatannya,
tetapi
lebih
mudah
pemrogramannya.
b. Bahasa pemrograman tingkat menengah
Merupakan bahasa pemrograman yang instuksinya masih dekat dengan bahasa
manusia tetapi program yang dihasilkan mempunyai kecepatan yang lebih
baik daripada bahasa pemrograman tingkat tinggi. Penggolongan tingkat
menengah ini sebenarnya muncul belakangan. Contoh bahasa pemrograman
tingkat menengah adalah bahasa C dan Java.
c. Bahasa pemrograman tingkat rendah
Merupakan bahasa dasar komputer (disebut juga sebagai bahasa rakitan).
Pemrograman dengan bahasa tingkat rendah ini memerlukan logika yang
cukup rumit di samping instruksinya yang jauh berbeda dengan bahasa
manusia. Program yang dihasilkan dengan bahasa pemrograman ini
mempunyai kecepatan yang baik. Contoh bahasa perograman tingkat rendah
adalah bahasa Assembly (Asembly = rakitan, Asembler = perakit).
Selain pengelompokkan di atas, ada buku yang mengelompokkan bahasa
pemrograman ke dalam tiga kelompok lain, yaitu Bahasa Mesin (Machine
Language), Bahasa Assembly (Assembly Language), dan Bahasa tingkat tinggi
(High Level Language).
a. Bahasa Mesin (Machine Language)
Bahasa
pemrograman
yang
menggunakan
urutan
instruksi
yang
direpresentasikan dalam bilagan biner 0 dan 1. instruksi- instruksi pada
katagori ini merupakan le vel terendah, artinya instruksi- instruksi yang dapat
langsung diterima dan dilaksanakan oleh komputer tanpa komputer harus
menerjemahkan terlebih dahulu. Kode 0 dan 1 yang digunakan untuk
menyusun
instruksi
dikenal
dengan
kode
biner.
Cara
lain
merepresentasikan kode biner adalah kode octal atau kode hexadesimal.
b. Bahasa Assembly (Assembly Language)
Diktat Dasar Komputer dan Pemrograman T. Elektro FTI UAD
untuk
Pengantar Perangkat Lunak Komputer
28
Bahasa pemrograman yang menggunakan kode-kode yang merupakan
kombinasi huruf dan angka sehingga membentuk simbol-simbol yang sudah
dibakukan. Kode yang dipakai dikenal dengan kode simbolic.
c. Bahasa tingkat tinggi (High Level Language).
Bahasa pemrograman yang berorientasi pada pemakai komputer. Karena
berorientasi pemakai, maka agar dapat diterima dan dilaksanakan oleh
komputer, instruksi yang ada dalam bahasa tingkat tinggi perlu diterjemahkan
terlebih dahulu.
Penterjemah ada tiga macam :
− Assembler : untuk menerjemahkan program yang ditulis dalam kode
simbolic ke bahasa mesin. Makro assembler dipergunakan
untuk menerjemahkan program yang ditulis dalam bahasa
assembly dengan fasilitas makro (makro adalah instruksi
semu (instruksi baru yang terdiri dari beberapa instruksi
dalam bahasa assembly))
− Interpreter : untuk menerjemahkan setiap instruksi bahasa tingkat tinggi
dan langsung melaksanakan. Jadi interpreter menerjemahkan
baris demi baris.
− Compiler
: untuk menerjemahkan setiap instuksi bahasa tingkat tinggi
ke bahasa mesin. Perbedaannya dengan interpreter, compiler
menerjemahkan
lebih
dahulu
seluruh
kemudian melaksanakannya.
Diktat Dasar Komputer dan Pemrograman T. Elektro FTI UAD
program
baru
Download