133 pengaruh intellectual capital dan locus of controlterhadap nilai

advertisement
PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL DAN LOCUS OF
CONTROLTERHADAP NILAI INFORMASI LAPORAN KEUANGAN DENGAN
PENGENDALIAN INTERN SEBAGAI VARIABEL MODERATING
(STUDI EMPIRIS PADA SKPD KABUPATEN WONOSOBO DAN
BANJARNEGARA)
Nanang Agus Suyono1
Abstract
The objectives of this study are to examination and analyze the effect of
intellectual capital on information value of financial reporting, the effect of locus of
control intellectual capital on information value of financial reporting, the effect of
intellectual capital on information value of financial reporting with internal control as
moderating variable, and the effect of locus of control on information value of financial
reporting with internal control as moderating variable.
This study uses a primary data obtained from 150 respondents from
accounting/finance staff department in SKPD in Wonosobo Regency and Banjarnegara
Regency. The sampling method used is purposive, i.e. obtained from sources purposive
selected based on predetermined criteria. The analysis method used is multiple regression
analysis and MRA.
The results show that intellectual capital has positive effect on information value
of financial reporting, then locus of control has positive effect on information value of
financial reporting. However, internal control doesn’t strengthten intellectual capital
effect on information value of financial reporting but in the other, internal control
strengthten the effect of locus of control on information value of financial reporting.
Keywords : Legitimation theory, contingency theory, intellectual capital, locus of control,
information value of financial reporting
1
Program Studi Akuntansi: Program Pascasarjana Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto
133
daya manusia yang melaksanakan sistem
PENDAHULUAN
Fenomena pelaporan keuangan
pemerintah di Indonesia
akuntansi sangatlah penting.
merupakan
Menurut Onge (1998) bahwa
sesuatu hal yang menarik untuk dikaji
salah satu aspek yang harus dimiliki
lebih
tersebut
pegawai agar dapat bertanggungjawab
disebabkan di dalam laporan keuangan
dalam penyusunan informasi kaporan
pemerintah masih banyak penyimpangan
keuangan adalah intelectual capital.
yang berhasil ditemukan oleh Badan
Intellectual
Pemeriksa Keuangan (BPK) sebagai
kemampuan individual yang dibutuhkan
pelaksanaan audit
organisasi dalam memecahkan masalah
lanjut.
Fenomena
laporan keuangan
capital
pemerintah. BPK telah melakukan audit
yang dihadapi
atas
dengan
Laporan
Keuangan
Pemerintah
merupakan
(Onge, 1998). Pegawai
intellectual
capital
tinggi
Daerah (LKPD) selama lima tahun, dari
menjadi faktor yang diperlukan guna
tahun 2009-2013. BPK memberikan
menghasilkan nilai laporan keuangan
opini unqualified atau qualified dalam
bermanfaat. Penelitian Chen et al. (2005)
persentase yang lebih besar atas LKPD.
menyimpulkan adanya hubungan yang
Hasil pemeriksaan keuangan daerah
signifikan
Kabupaten
semakin
dengan kinerja keuangan perusahaan
memburuk setiap tahunnya, hal ini
dengan sampel perusahan publik di
didukung oleh data dari BPK yang
Taiwan Stock Exchange.
Wonosobo
menyatakan bahwa persentase LKPD
antara
Nilai
intelectual
capital
laporan keuangan
juga
Kabupaten Wonosobo dari tahun 2009-
dapat dipengaruhi oleh locus of control
2013 mendapatkan opini wajar dengan
yang dimiliki pegawai. Locus of Control
pengecualian (WDP) dari BPK.
yaitu
Belum
optimalnya
pelaporan
sebuah
menggambarkan
konsep
persepsi
yang
seseorang
keuangan daerah tersebut tidak dapat
tentang tanggung jawab atas kejadian-
dilepaskan
SDM.Sistem
kejadian dalam hidupnya (Larsen &
akuntansi sebagai suatu sistem informasi
Buss, 2010). Locus of Control adalah
membutuhkan
untuk
konstruk psikologis yang digunakan
menjalankan sistem yang ada.Untuk
untuk mengidentifikasi persepsi afektif
dapat menghasilkan laporan keuangan
seseorang dalam hal kontrol diri terhadap
yang berkualitas, maka kapasitas sumber
lingkungan
dari
faktor
manusia
eksternal
dan
tingkat
tanggung jawab atas personal outcome
134
(Grimes, Millea & Woodruff, 2004).
tujuan
Locus of Control telah dikaitkan dengan
program dan kegiatan serta dipatuhinya
sejumlah hasil praktis yang signifikan.
peraturan perundang-undangan.
Orang
dengan
LOC
efektivitas
pelaksanaan
baik
Teori legitimasi dibutuhkan oleh
cenderung lebih efektif di tempat kerja
institusi-institusi untuk mencapai tujuan
(Judge dan Bono, 2001) dan pada banyak
agar kongruen dengan masyarakat luas.
langkah-langkah akademik, dan lebih
Dasar
mampu mengatasi stres (Findley dan
organisasi atau perusahaan akan terus
Cooper, 1983). Locus of Control dengan
berlanjut keberadaannya jika masyarakat
demikian dapat memengaruhi kinerja
menyadari bahwa organisasi beroperasi
karyawan
laporan
untuk sistem nilai yang sepadan dengan
sebelumnya
sistem nilai masyarakat itu sendiri. Teori
dalam
keuangan.
internal
dan
menyusun
Penelitian
pemikiran
teori
ini
menunjukkan adanya pengaruh Locus of
legitimasi
Control
untuk meyakinkan bahwa aktivitas dan
terhadap
kinerja
karyawan
menganjurkan
adalah
dapat
perusahaan
(Abdulloh, 2006), perilaku auditor (Ade
kinerjanya
dan Arisudhana, 2011) dan terhadap
masyarakat. Dengan adanya penerimaan
kinerja auditor internal (Mahdy dan
dari
Imam, 2012).
meningkatkan nilai perusahaan (Gray et
masyarakat
diterima
diharapkan
oleh
dapat
Sistem akuntansi sebagai sistem
al. 1996). Bertitik tolak dari teori
informasi merupakan subjek terjadinya
legitimasi, maka penyusunan laporan
kesalahan baik yang disengaja maupun
keuangan
yang
menjadi
tidak
disengaja
(Riasetiawan,
daerah
yang
salah
satu
2010). Oleh karena itu sistem akuntansi
tanggungjawab
memerlukan pengendalian intern atau
kepada masyarakat.
dengan
kata
berkaitan
intern
erat
lain
sistem
dengan
organisasi
berkualitas
pemerintah
bentuk
daerah
akuntansi
Teori kontinjensi menjelaskan
pengendalian
bahwa kinerja organisasi merupakan
2007).
konsekuensi fit atau match atau ke-pas-
menurut
an antara dua atau lebih faktor-faktor
Permendagri Nomor 60 Tahun 2008
(Van de Ven & Drazin, 1985). Inti dari
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
pendekatan kontinjensi adalah bahwa
Daerah
yang
efektifitas strategi yang dilakukan oleh
dirancang untuk memberikan keyakinan
organisasi sangat tergantung terhadap
yang memadai mengenai pencapaian
adanya
Pengendalian
(Mahmudi,
intern
merupakan
proses
ke-pas-an
antara
strategi,
135
organisasi dan lingkungannya (Balkin &
umpan
Gomez-Mejia, 1986). Berdasarkan pada
manfaat prediktif (predictive value), 3)
teori kontinjensi, variabel pengendalian
tepat waktu (timeliness) dan 4) lengkap.
intern
Informasi
dapat
menjadi
variabel
balik
(feedback
yang
value),
andal
2)
memenuhi
moderating. Pengendalian intern dapat
karakteristik : 1) Penyajian jujur, 2)
menjadi
dapat diverifikasi (verifiability) dan 3)
faktor
yang
memperkuat
pengaruh faktor intellectual capital dan
netral.
locus of control terhadap nilai laporan
keuangan. Pegawai dengan intellectual
capital
dapat
menyusun
laporan
keuangan yang baik, namun dengan
adanya
pengendalian
intern
dapat
Intelectual
Capital
(Kompetensi,
komitmen,
pengendalian)
(Variabel
Independent)
(X1)
Nilai
Informasi
Pelaporan
Keuangan
(Variabel
Dependent)
(Y)
mendorong pegawai untuk menyusun
laporan keuangan dengan lebih baik.
Selain itu, pegawai dengan locus of
control yang baik dapat menyusun
Locus of
control(Variab
el
Independent)
(X2)
laporan keuangan dengan baik, namun
dengan adanya pengendalian intern dapat
Pengendali
an Intern
(Variabel
Moderating
)
(M)
mendorong pegawai untuk menyusun
laporan keuangan dengan lebih baik.
Faktor
KAJIAN LITERATUR
Kriteria
pembentuk
dan
kualitas
Gambar 2.1. Kerangka Pemikiran
unsur-unsur
informasi
yang
memengaruhi
penting
yang
penyusunan
dapat
laporan
keuangan yang bernilai adalah faktor
menjadikan informasi dalam laporan
kapasitas
keuangan pemerintah mempunyai nilai
Penelitian
atau manfaat yang disebutkan dalam
Rahmawati (2010) menunjukkan bahwa
Rerangka
kapasitas
Konseptual
Akuntansi
sumber
daya
Winidyaningrum
sumber
daya
dan
manusia
Pemerintahan (PP No. 24 Tahun 2005)
berpengaruh
yang terdiri dari : (a) Relevan, (b) andal,
keterandalan pelaporan keuangan. Hasil
(c) dapat dibandingkan dan (d) dapat
penelitian lainnya menyimpulkan bahwa
dipahami.
kualitas
Informasi
yang
relevan
memiliki unsur-unsur : 1) Manfaat
136
positif
manusia.
sumber
daya
terhadap
manusia
berpengaruh positif signifikan terhadap
ketepatwaktuan
pelaporan
keuangan
kualitas laporan keuangan daerah tetapi
pemerintah daerah (Afrianti, 2011) dan
secara simultan kompetensi pegawai dan
terhadap
pelaporan
penerapan sistem akuntansi keuangan
keuangan pemerintah daerah (Kusuma,
daerah berpengaruh terhadap kualitas
2014).
laporan keuangan daerah pemerintah
nilai
informasi
Kapasitas sumber daya manusia
Kota Medan.
yang dapat memengaruhi pegawai dalam
menyusun
laporan
keuangan
Selain pegawai perlu memiliki
yang
intellectual capital, jugaperlu memiliki
bernilai diantaranya adalah memiliki
locus of control. Locus of Control adalah
intellectual capital. Intellectual capital
istilah dalam psikologi yang mengacu
merupakan kemampuan individual yang
pada keyakinan seseorang tentang apa
dibutuhkan
dalam
yang menyebabkan hasil yang baik atau
memecahkan masalah yang dihadapi
buruk dalam hidupnya, baik secara
(Onge, 1996). Burr & Girardi (2002)
umum atau di daerah tertentu seperti
merumuskan
=
kesehatan atau akademik (Pervin seperti
kompetensi x komitmen x pengendalian
yang dikutip Ayuadita (2010). Locus of
pekerjaan,
Control berperan dalam motivasi, Locus
organisasi
modal
dengan
intelektual
alasan
bahwa:
Kompetensi dan komitmen pada konsep
of
modal intelektual masuk dalam modal
mencerminkan motivasi dan kinerja yang
manusia,
dan
berbeda. Locus of Control internal akan
komitmen itu ada dan melekat pada
cenderung lebih sukses dalam karir
karyawan itu sendiri. Sedangkan modal
mereka daripada Locus of
struktural
dengan
eksternal, mereka cenderung mempunyai
organisasi internal maupun organisasi
level kerja lebih tinggi, promosi lebih
eksternal
(dengan
dan
cepat dan mendapatkan uang yang lebih.
keduanya
masuk
dimensi
Sebagai tambahan, Locus of Control
pengendalian pekerjaan (job control).
internal dilaporkan memiliki kepuasan
Penelitian
kerja yang lebih tinggi dengan pekerjaan
karena
kompetensi
berhubungan
oleh
menyimpulkan
konsumen)
dalam
Kholis
bahwa
(2013)
kompetensi
Control
mereka
dan
yang
terlihat
lebih
Control
mampu
menahan
kualitas
daerah
Control eksternal (Baron dan Greenberg,
sedangkan penerapan sistem akuntansi
1990 seperti yang dikutip Maryanti,
keuangan daerah berpengaruh terhadap
2005). Penelitian yang dilakukan oleh
keuangan
daripada
bisa
pegawai tidak berpengaruh terhadap
laporan
stress
berbeda
Locus
of
137
Ade
dan
Arisudhana
(2011)
sesuai dengan potensi yang dimilikinya.
menyimpulkan pengaruh LOC terhadap
Pegawai diarahkan agar dapat menyusun
perilaku auditor. Penelitian lainnya oleh
laporan
Mahdy dan Imam (2012) menunjukkan
pedoman yang telah ditentukan. Hasil
adanya pengaruh LOC terhadap kinerja
penelitian
auditor internal.
bahwa pengendalian internal akuntansi
Berdasarkan uraian tersebut dapat
nilai
Hipotesis 1 : Intellectual capital positif
daerah
terhadap
sebelumnya
dengan
menunjukkan
laporan
keuangan
yang
pemerintah
dinyatakan
dengan
ketepatwaktuan dan keterandalan laporan
nilai informasi pelaporan
keuangan.
keuangan.
2008; Winidyaningrum dan Rahmawati
Hipotesis 2 : Locus
of
Control
berpengaruh
(Indriasari
&
Ertambang
2010; Hesti 2012; Mirnayanti, 2013).
positif
Pegawai
dengan
intellectual
terhadap nilai informasi
capital yang baik, maka kompetensi,
pelaporan keuangan.
komitmen
Menurut Mahmudi (2007) bahwa
sistem
sesuai
pemerintah daerah berpengaruh terhadap
dihipotesiskan sebagai berikut :
berpengaruh
keuangan
akuntansi
memerlukan
dan
pengendalian
untuk
bekerja mandiri yang dimiliki pegawai
bisa
menyebabkan
bekerja
lain sistem akuntansi berkaitan erat
pengendalian intern dapat mendorong
dengan pengendalian intern organisasi.
pegawai untuk bekerja dengan lebih baik
Sistem
lagi. Selain itu, pengendalian intern juga
memperkuat
intern
pengaruh
dapat
intellectual
dapat
memperkuat
baik.
dapat
pengendalian intern atau dengan kata
pengendalian
dengan
pegawai
LOC
Adanya
pegawai.
capital dan locus of control terhadap
Pegawai dengan LOC internal yang
nilai laporan keuangan. Hal ini mengacu
tinggi
pada
pada
pengendalian intern yaitu mendorong
prinsipnya menyatakan bahwa efektifitas
pegawai agar dapat bekerja dengan
strategi oleh organisasi sangat tergantung
potensi yang dimilikinya. Adapun untuk
terhadap
antara
pegawai dengan LOC eksternal yang
strategi, organisasi dan lingkungannya
tinggi, fungsi pengendalian itern dengan
(Balkin
memotivasi
teori
kontinjensi
adanya
&
yang
ke-pas-an
Gomez-Mejia,
Pengendalian intern dapat
1986).
memaksa
pegawai agar dapat bekerja maksimal
138
dapat diperkuat dengan adanya
pegawai
agar
memiliki
kepercayaan yang lebih baik terhadap
otensi yang dimilikinya, sehingga dapat
Regression Analysis).Persamaan yang
bekerja dengan lebih baik lagi.
digunakan adalah sebagai berikut :
Berdasarkan uraian diatas maka
hipotesis yang diajukan dalam penelitian
ini adalah :
NIPK = α + β IC + βLOC + ε…… (1)
Keterangan :
NIPK NilNilai
:
Informasi Pelaporan
Hipotesis 3 : Intellectual
capital
Keuangan
terhadap

: Konstanta
nilai pelaporan keuangan

: Koefisien Regresi
dengan
IC
: Intellectual Capital
berpengaruh
intern
pengendalian
sebagai
variabel

moderating
Hipotesis 4 : Locus
LOC : Locus of Control
of
: Error
Control
terhadap
NIPK = α + βIC + βLOC + βPI + βIC*
nilai informasi pelaporan
PI + β LOC * PI +  .........
keuangan
(2)
berpengaruh
pengendalian
sebagai
dengan
intern
variabel
Keterangan :
NIPK : Nilai Informasi Pelaporan
Keuangan
moderating.

: Konstanta
METODE PENELITIAN DAN

: Koefisien Regresi
ANALISIS DATA
IC
: Intellectual Capital
LOC
: Locus of Control
digunakan dalam penelitian ini adalah
PI
: Pengendalian Intern
metode survey dengan menyebarkan

: Error
Metode
penelitian
yang
kuesioner kepada SKPD di Kabupaten
Wonosobo sebanyak 27 SKPD dan di
HASIL DAN PEMBAHASAN
Kabupaten Banjarnegara sebanyak 23
Analisis Data
SKPD. Masing-masing SKPD diambil 3
Analisis Regresi Berganda
responden, sehingga jumlah responden
seluruhnya sebanyak 150 orang.
Metode analisis yang digunakan
Analisis regresi ganda dilakukan
untuk menguji hipotesis 1 dan 2 yang
hasilnya disajikan pada tabel 4.1
adalah dengan menggunakan Analisis
Regresi Berganda dan MRA (Moderated
Berdasarkan pada hasil analisis
regresi
antara
variabel
intellectual
139
capital dan locus of control dengan
variabel
nilai
laporan
keuangan
Analisis
Analysis
ModeratingRegression
(MRA)
dilakukan
untuk
diperoleh nilai t hitung X1 (IC) (4,290)
menguji hipotesis 3 dan 4.Data yang
dan X2 (LOC) (2,099) yang lebih besar
dipergunakan adalah data yang telah
dari t tabel pada taraf signifikansi 95%
ditransformasi menggunakan logaritma
(1,684).Hasil
normal (Ln) yang hasilnya disajikan
tersebut
menunjukkan
bahwa variabel intellectual capital dan
pada tabel 4.2.
locus of control berpengaruh signifikan
terhadap
variabel
nilai
laporan
Berdasarkan pada hasil analisis
regresi
antara
variabel
Intellectual
keuangan.Nilai koefisien regresi yang
capital dan locus of control terhadap
positif menunjukkan adanya pengaruh
nilai
yang positif.
pengendalian intern sebagai variabel
Tabel 4.1. Pengaruh intellectual capital
moderating diperoleh nilai t hitung X4
dan locus of control terhadap
(IC*PI) (0,069) yang lebih kecil dari
nilai
(1,684) t tabel pada taraf signifikansi
informasi
pelaporan
keuangan
No
Ket.
1
2
Constant
X1 (IC)
X2
(LOC)
pelaporan
keuangan
dengan
95%. Adapun untuk X5 (LOC*PI)
Koefisien
Regresi
t
hitung
Sig
26,699
0,00003888
4,11
4,290
0,000
0,000
0,463
2,099
0,041
(2,179) lebih besar dari(1,684) t tabel
pada taraf signifikansi 95%.
3
t tabel = 1,684
R2
= 0,287
Dengan
demikian,
hipotesis
pertama dan kedua yang menyatakan:
H1
: Intellectual capital berpengaruh
positif terhadap nilai informasi
pelaporan keuangan” diterima.
H2
Tabel 4.2. Ringkasan
Hasil
Analisis
Regresi Berganda
Koefisien
Regresi
t hitung
Constant
-0,271
-0,590
0,558
2
X1 (IC)
0,161
2,650
0,011
3
X2 (LOC)
-26,721
-0,357
0,723
4
X3 (PI)
0,211
0,825
0,414
5
X4 (IC*PI)
X5
(LOC*PI)
44,754
0,069
0,945
0,207
2,179
0,034
No
Keterangan
1
6
Sig
t tabel = 1,684
R2 = 0,320
: Locus of Control berpengaruh
positif terhadap nilai informasi
pelaporan keuangan” diterima.
Hasil
tersebut
menunjukkan
bahwa variabel Intellectual capital tidak
berpengaruh terhadap nilai pelaporan
ModeratingRegression Analysis (MRA)
keuangan dengan pengendalian intern
sebagai variabel moderating. Sedangkan
140
variabel locus of control berpengaruh
terhadap
nilai
pelaporan
dengan pengendalian
keuangan
intern sebagai
variabel moderating.
Dengan
disimpulkan
penelitian
ini
sesuai
Bontis,
dengan
Keow,
dan
Richardson, (2000) yang menyimpulkan
bahwa intellectual capital merupakan
demikian
hipotesis
ketiga
menyatakan
dapat
suatu kombinasi intangible dan nilai
yang
pasar, intellectual property, sumber daya
“Intellectual
capitalberpengaruh
pelaporan
Temuan
terhadap
keuangan
manusia
dan
infrastuktur
yang
nilai
memungkinkan perusahaan menjalankan
dengan
fungsinya dengan baik. Hasil penelitian
pengendalian intern sebagai variabel
ini
moderating” ditolak.
Winidyaningrum dan Rahmawati (2010)
Adapun untuk, hipotesis keempat
mendukung
penelitian
yang menunjukkan bahwa kapasitas
yang menyatakan “Locus of Control
sumber
berpengaruh terhadap nilai pelaporan
positif terhadap keterandalan pelaporan
keuangan dengan pengendalian intern
keuangan.
sebagai variabel moderating” diterima.
menyimpulkan bahwa kualitas sumber
daya
Pengaruh
Intellectual
Capital
daya
manusia
Hasil
manusia
signifikan
berpengaruh
penelitian
lainnya
berpengaruh
terhadap
positif
ketepatwaktuan
Terhadap Nilai Informasi Pelaporan
pelaporan keuangan pemerintah daerah
Keuangan
(Afrianti, 2011) dan terhadap nilai
Hasil
penelitian
diketahui
informasi
pelaporan
keuangan
intellectual capitalberpengaruh positif
pemerintah daerah (Kusuma, 2014).
terhadap
Hasil penelitian ini berbeda dengan
keuangan.
nilai
Hasil
menunjukkan
informasi
penelitian
bahwa
pelaporan
tersebut
perubahan
penelitian
Kholis
menyimpulkan
(2013)
bahwa
yang
kompetensi
intellectual capital akan berpengaruh
pegawai tidak berpengaruh terhadap
terhadap
kualitas
perubahan
nilai
informasi
laporan
keuangan
daerah
pelaporan keuangan. Nilai koefisien
sedangkan penerapan sistem akuntansi
regresi yang positif menunjukkan jika
keuangan daerah berpengaruh terhadap
intellectual capital ditingkatkan maka
kualitas laporan keuangan daerah tetapi
nilai informasi pelaporan keuangan akan
secara simultan kompetensi pegawai dan
semakin baik.
penerapan sistem akuntansi keuangan
daerah berpengaruh terhadap kualitas
141
laporan keuangan daerah pemerintah
eksternal Locus of Control individual
kota Medan.
dengan suatu keinginan atau maksud
untukkepentingan personil (Gable dan
Pengaruh Locus of Control Terhadap
Dangelo, 1994; Comer, 1985; Solar
Nilai Informasi Pelaporan Keuangan
dan
Bruehl,
1971
seperti dikutip
Hasil penelitian diketahui locus of
Donelly et al, 2003). Penelitian lain
control berpengaruh positif terhadap
yang searah dengan hasil penelitian ini
nilai informasi pelaporan keuangan.
adalah
(2008)
yang
Hasil penelitian tersebut menunjukkan
menyebutkan bahwa karyawati
yang
bahwa perubahan locus of control akan
memiliki
berpengaruh terhadap perubahan nilai
Control
informasi pelaporan keuangan. Nilai
komitmen kerja yang tinggi. Hasil
koefisien
penelitian ini juga searah
regresi
yang
positif
Kamasanthi
kecenderungan
eksternal
Locus
maka
of
memiliki
dengan
menunjukkan jika locus of control
penelitian Noviarini (2013) dan Herlina
ditingkatkan
at al (2011) yang meneliti mengenai
maka
nilai
informasi
pelaporan keuangan akan semakin baik.
Hasil penelitian ini menunjukkan
hubungan
Locus
of
Control
dan
komitmen organisasi pegawai,
yang
Locus of Control pegawai lebih tinggi
memberikan
pada aspek eksternal yang memiliki arti
externalLocus
jika pegawai memiliki kontrol eksternal
komitmen yang lebih baik dari pegawai
yang
yang memiliki internal Locus of Control.
tinggi
maka
nilai
informasi
bukti
of
empiris
Control
bahwa
memiliki
pelaporan keuangan yang dihasilkan
menjadi
semakin
baik.
Hal
ini
Pengaruh intellectual capital Terhadap
bertentangan dengan teori Locus of
Nilai Informasi Pelaporan Keuangan
Control yang ada, yang menyatakan
Dengan Pengendalian Intern Sebagai
bahwa pegawai dengan eksternal Locus
Variabel Moderating.
of Control tinggi maka lebih buruk
kinerjanya
dibandingkan
dengan
Hasil penelitian diketahui bahwa
pengendalian intern tidak meningkatkan
pegawai yang memiliki internal Locus of
pengaruh
Control tinggi. Hasil penelitian ini
nilai informasi pelaporan keuangan.
mendukung hasil penelitian-penelitian
Pegawai dengan intellectual capital yang
terdahulu
tinggi bisa menyusun laporan keuangan
yang
menunjukkan
suatu
hubungan yang kuat dan positif antara
142
yang
intellectual
bernilai,
namun
capitalterhadap
tidak
akan
bertambah lebih baik meskipun ada
informasi pelaporan keuangan
pengendalian intern.
dilakukan organisasi.
Teori
kontinjensi
yang
menyatakan
bahwa efektifitas strategi oleh organisasi
Pengaruh Locus of Control Terhadap
sangat tergantung terhadap adanya ke-
Nilai Informasi Pelaporan Keuangan
pas-an antara strategi, organisasi dan
Dengan Pengendalian Intern Sebagai
lingkungannya (Balkin dan Gomez-
Variabel Moderating
Mejia,
1986).
Hasil
pada
Hasil penelitian diketahui bahwa
penelitian ini tidak sesuai dengan teori
pengendalian internal dapat memperkuat
yang ada, pengendalian internal yang
hubungan Locus of Control terhadap
dijadikan
tidak
nilai informasi pelaporan keuangan.
mampu meningkatkan nilai informasi
Artinya semakin internal Locus of
pelaporan keuangan, di mana pada
Control yang dimiliki pegawai maka
kondisi lingkungan SKPD Kabupaten
semakin baik kinerja yang dihasilkan,
Wonosobo
Banjarnegara,
dengan didukung oleh pengendalian
pengendalian internal bukanlah variabel
internal maka nilai informasi pelaporan
yang pas/cocok untuk dapat memperkuat
keuangan menjadi semakin baik.
sebagai
temuan
pemoderasi
dan
hubungan
antara
pegawai
dengan
intelectual
nilai
capital
Sistem pengendalian intern dapat
informasi
memperkuat pengaruh Locus of Control
pelaporan keuangan. Pada kondisi dan
terhadap
lingkungan yang berbeda pengendalian
keuangan. Hal ini sesuai dengan teori
internal dimungkinkan dapat menjadi
kontinjensi yang menyatakan bahwa
variabel yang cocok dan pas untuk
efektifitas strategi oleh organisasi sangat
memperkuat hubungan antar variabel.
tergantung terhadap adanya ke-pas-an
Seperti penelitian yang dilakukan oleh
atau
Darwanis dan Desi Dwi Mahyani (2009),
organisasi dan lingkungannya (Balkin
Kadek dkk (2014), dan Wenni dkk
dan
(2014), yang menemukan keterkaitan
penelitian ini juga mendukung penelitian
antara intellectual capital, nilai informasi
sebelumnya yang menunjukkan bahwa
dan
pengendalian
pengendalian
internal,
kedua
nilai
informasi
kesesuaian
laporan
antara
Gomez-Mejia,
strategi,
1986).
internal
Hasil
akuntansi
variabel tersebut akan sangat berkaitan
pemerintah daerah berpengaruh terhadap
yang
nilai
akan
berdampak
baik
pada
daerah
laporan
yang
keuangan
pemerintah
dinyatakan
dengan
143
ketepatwaktuan dan keterandalan laporan
yang lebih
berkualitas. Peningkatan
keuangan. (Indriasari dan Ertambang
penguasaan
2008; Winidyaningrum dan Rahmawati
terhadap SAP dapat dilakukan dengan
2010; Hesti 2012; Mirnayanti, 2013).
memberikan pelatihan secara internal
dan
komitmen
pegawai
atau dengan mengikutkan pegawai dalam
KESIMPULANDAN SARAN
kegiatan
workshop.
Simpulan
pegawai
terhadap
Berdasarkan hasil analisis dan
diperlukan
agar
dibuat simpulan sebagai berikut :
menyusun
laporan
Intellectual capitalberpengaruh positif
berkualitas.
terhadap
dilakukan
informasi
pelaporan
tugas
dan
tanggungjawab yang dimiliki sangat
pembahasan pada penelitian ini dapat
nilai
Pemahaman
ke
depan
dapat
keuangan
yang
tersebut
dapat
Upaya
dengan
memberikan
keuangan. Locus of Control berpengaruh
kesempatan promosi sesuai dengan hasil
positif terhadap nilai informasi pelaporan
kerja
keuangan. Pengendalian intern tidak
tehadap
dapat memperkuat pengaruh intellectual
dalam menyusun laporan keuangan perlu
capitalterhadap nilai informasi pelaporan
mendapatkan
keuangan. Pengendalian intern dapat
menegakkan
memperkuat pengaruh locus of control
penyimpangan
terhadap
SOP,
nilai
informasi
pelaporan
pegawai.
Sistem
pelaksanaan
atas
tindakan
menyelenggarakan
penguasaan
dan
komitmen
pegawai
tentang Sistem Akuntansi Pemerintahan
yang baik sangat diperlukan agar ke
depan dapat menyusun laporan keuangan
pegawai
atas
pelanggaran
terhadap
perilaku
dan
pelatihan
dan
untuk
membantu
meningkatkan
kompetensi
pekerjaannya.
Penelitian
dikembangkan
lebih
ini
lanjut
dapat
dengan
membedakan LOC pada aspek internal
dan eksternal serta pada penilaian kinerja
individu.
DAFTAR PUSTAKA
144
Pimpinan
penyimpangan
Saran
penelitian ini, maka implikasinya bahwa
pegawai
disiplin
terhadap
pelanggaran
pembimbingan
tugas
perhatian.
keuangan.
Berdasarkan hasil simpulan dari
pengawasan
Abdulah,
Faisal.
2006.
Manajemen
Chen
Perbankan. UMM Pres. Malang.
Ade Imam Suhakim dan Arisudhana
Dicky. 2011. Pengaruh Gender,
Locus of Control, Komitmen
Profesi, Dan Kesadaran Etis
Terhadap
Perilaku
Auditor
Dalam
Situasi
Konflik.http://fe.budiluhur.ac.id/
wp-content/uploads/2013/10/5cjurnal-3-dicky-1.pdf
Arfianti Dita Analisis. 2011. FaktorFaktor Yang Mempengaruhi
Nilai
Informasi
Pelaporan
Keuangan Pemerintah Daerah
(Studi pada Satuan Kerja
PerangkatDaerahdiKabupatenBa
tang).http://eprints.undip.ac.id/29
808/1/Skripsi018.pdf
Ayuadita, S.E. 2010. Analisis Pengaruh
Locus of Control Terhadap
Kinerja Dengan Etika Kerja
Islam
Sebagai
Variabel
Moderating.Tesis.
Fakultas
Ekonomi
Universitas
DiponegoroSemarang.
Balkin, David B dan Luis R. GomezMejia.
1986.
Toward
A
Contingency
Theory
of
Compensation Strategy.Strategic
Management Journal.Vol 8.
Bontis,
N., Keow. W.C.C. and
Richardson. S. 2000.Intellectual
Capital
and
Business
Performance
in
Malaysian
Industries.Journal of Intellectual
Capital. 1(1): 85-100.
Burr dan Girardi (2002. Critical Analysis
Of
Burr
And
Girardi’S
Intellectual
Capital
Model.http://www.oppapers.com/
essays/Critical-Analysis-BurrGirardi-s-IntellectualCapital/156520.
145
Ming-Chin, Shu-Ju Cheng,
Yuhchang Hwang. 2005. An
empirical investigation of the
relationship between intellectual
capital and firm’s market value
and
financial
performance.Journal
of
Intellectual Capital.Vol 6.Issue 2.
Darwanis dan Desi Dwi Mahyani. 2009.
Pengaruh
Kapasitas
SDM,
Pemanfaatan Teknologi dan
Pengendalian Intern Akuntansi
terhadap Keterandalan Pelaporan
Keuangan Pemerintah Daerah.
Jurnal Telaah & Riset Akuntansi
Universitas Syiah Kuala. Vol.2,
No.2, Hal 122-151.
Donnelly, David P., Jeffrey J. Quirin,
and David O’Bryan. 2003.
“Attitudes Toward Dysfunctional
Audit Behavior: The Effects Of
Locus Of Control, Organizational
Commitment, and Position.”
The
Journal
of
Applied
Business Research, Volume 19,
Number , page 95 – 108.
Findley, M.J. dan Cooper H.M. 1983. Lo
cus of control and academicachie
vement: A literature review.
Journal of Personality and Social
Psychology. 44(2). 419 – 427
Gray,
R.,Owen,D.,Adam,C.
1996.Accounting
and
Accountability: Changes and
Challenges in Corporate Social
and
Enviromental
Reporting.Prentice-Hall. London.
Grimes, P. W., Millea, M. J., dan
Woodruff, T. W. 2004. Gradeswho's
to
blame?
student
evaluation of teaching and locus
of control. The Journal of
Economic Education.32(2).129147
Herlina, Dyan,; Wibowo, Purwo Adi dan
Suprihanto, Jhon. 2011. Pengaruh
Person-Organizational Fit,
Komunikasi, Keampuhan
Organisasi, dan Locus of Control
terhadap Komitmen Organisasi.
Jurnal Universitas Negeri
Yogyakarta.
Hesti Rlich, Arifiyani. 2012. Pengaruh
Pengendalian Intern, Kepatuhan
Dan Kompensasi Manajemen
Terhadap
Perilaku
Etis
Karyawan (Studi Kasus PT Adi
Satria
Abadi
Yogyakarta).
http://eprints.uny.ac.id/7856.
Indriasari,
Desi
dan
Ertambang
Nahartyo.
2008.
Pengaruh
Kapasitaps
Sumberdaya
Manusia, Pemanfaatan Teknologi
Informasi, Dan Pengendalian
Intern Akuntansi Terhadap Nilai
Informasi Pelaporan Keuangan
Pemerintah Daerah (Studi Pada
Pemerintah Kota Palembang dan
Kabupaten
Ogan
Ilir).Disampaikan pada SNA
Pontianak.
Judge, T.A. dan Bono, J.E.. 2001.
Relationship of Core SelfEvaluation Traits – Self-Esteem,
Generalized Self Efficacy, Locus
Of Control, and Emotional
Stability – With Job Satisfaction
and Job Performance : A Meta
Analysis.Journal of Applied
Psychology. 86 (1) : 80-9
Kadek
146
Hengki
Primayana,
Anantawikrama
Tungga
Atmadja, dan Nyoman Ari Surya
Darmawan (2014). Pengaruh
Kapasitas SDM, Pengendalian
Intern Akuntansi, Pemanfaatan
Teknologi
Informasi,
dan
Pengawasan keuangan Daerah
terhadap Keterandalan Pelaporan
Keuangan Pemerintah Daerah.
Jurnal
Ilmiah
Mahasiswa
Akuntansi Undiksha. Vol.2, N0.1
Kamasanthi, Tri. 2008. Hubungan Locus
of Control Dengan Komitmen
Organisasi Pada Karyawati Yang
Berumah Tangga Di Pt.X
Tangerang.JurnalPsikologi
Universitas Esa Unggul
Jakarta.Vol6No2,Desember2008
Kholis,
Medisin. 2013. Pengaruh
Kompetensi
Pegawai
Dan
Penerapan Sistem Akuntansi
Keuangan
Daerah
(SAKD)
Terhadap Kualitas Laporan
KeuanganDaerahPemerintahKot
aMedan.http://digilib.unimed.ac.i
d/UNIMED-Undergraduatesk131632/28958.
Kusuma Andra, Herawati, Yunilma
Yunilma.
2014.
Pengaruh
Kapasitas Sumber Daya Manusia
Dan Pemanfaatan Teknologi
Informasi,
Terhadap
Nilai
Informasi Pelaporan Keuangan
Pemerintah Daerah (Studi Pada
Pemerintah Daerah Kabupaten
Dharmasraya) Tahun 2014.
http://ejurnal.bunghatta.ac.id/inde
x.php?journal=JFEKdanpage=arti
cledanop=viewdanpath%5B%5D
=2408
Larsen,
R.J.
dan
Buss,
D.M.
2010.Personality
Psychology:
Domains of Knowledge about
Human Nature. New York. NY:
McGraw-Hill.
Mahdy,
Emiral and Ghozali,
Imam. 2012. Analisis Pengaruh
Locus
of
Control
Dan
Kompleksitas
Tugas
Audit
Terhadap
Kinerja Auditor
Internal (Studi pada Auditor
Internal Pemerintah yang bekerja
pada Inspektorat Provinsi Jawa
Tengah).http://eprints.undip.ac.id
/35639/
Mahmudi. 2007. Analisis Laporan
Keuangan Daerah: Panduan
Bagi Eksekutif, DPRD, dan
Masyarakat dalam Pengambilan
Keputusan Ekonomi, Sosial, dan
Politik. UPP STIM YKPN.
Maryanti,
Puji.
2005.
Analisis
Penerimaan
Auditor
Atas
Dysfunctional Audit Behavior:
Pendekatan
Karakteristik
Personal
Auditor.
http://eprints.undip.ac.id/16409/1
/alvaro_amaral_menezes.pdf
Mirnayanti. 2013. Pengaruh kapasitas
Sumber
Daya
Manusia,
Pemanfaatan
Teknologi
Informasi, Dan Pengendalian
Intern Terhadap Nilai Informasi
Pelaporan Keuangan Pemerintah
Daerah (Studi Pada Pemerintah
Daerah
KabupatenMajene
Sulawesi
Barat).
http://repository.unhas.ac.id/hand
le/123456789/5648.
Noviarini, Ni Made. 2013. Peran Locus
of Control dalam hubungan Job
Insecurity dengan Komitmrn
Organisasi dan Kepuasan Kerja.
Tesis
Universitas
Udayana
Denpasar.
Onge Saint, H. dan Armstrong, C. 1998.
The Conductive Organization:
Building Beyond Sustainability.
London. Elsevier ButterworthHeinemann
Onge
Saint, Hubert. 1996. Tacit
Knowledge; The Key To The
Strategic Aligment of Intellectul
Capital.
Strategic
Leadership.(March/April).page
10.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
60 Tahun 2008 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah.
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun
2005 tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan
Riasetiawan, Mardhani. 2010.Tinjauan
Teoritis
Sistem
Informasi
Akuntansi. www.google.com..
Van De Ven, H. Andrew dan Robert
Drazin. 1985. The Concept of Fit
in Contingency Theory. chapter
in B. Staw and L. Cummings
(eds.).Research in Organizational
Behavior.Vol. 7. Greenwich.
Conn.: JAI Press.
Wenni Elga Arief,Dandes Rifadan Novia
Rahmawati. 2014. Pengaruh
SDM, Pemanfaatan Teknologi
Informasi dan Pengendalian
Intern
Akuntansi
terhadap
Keterandalan
Pelaporan
Keuangan Pemerintah Daerah.
Ejurnal Bunghatta.Vol.4, No.1
Winidyaningrum,
Celviana
dan
Rahmawati.2010.
Pengaruh
Sumber Daya Manusia dan
Pemanfaatan
Teknologi
Informasi
Terhadap
Keterandalan
dan
Ketepatwaktuan
Pelaporan
Keuangan Pemerintah Daerah
dengan Variabel Intervening
Pengendalian Intern Akuntansi
(Studi
Empiris
di
Pemda
Subosukawonosraten).Tesis.Simp
osium
Nasional
Akuntansi
XIII.13-14 Oktober.Purwokerto.
147
148
Download