LAMPIRAN II SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN

advertisement
LAMPIRAN II
SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN
NOMOR 1 /SEOJK.05/2016
TENTANG
TINGKAT KESEHATAN KEUANGAN PERUSAHAAN PEMBIAYAAN
-1PEDOMAN PENILAIAN KUALITAS PIUTANG PEMBIAYAAN
Kualitas
No.
1.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
 Hubungan
 Hubungan
Kurang lancar
Ketersediaan
Membayar
dan
Debitur dengan
Debitur dengan
Debitur dengan
Debitur dengan
Debitur dengan
Debitur
keakuratan
Perusahaan
Perusahaan
Perusahaan
Perusahaan
Perusahaan
informasi
Pembiayaan
Pembiayaan
Pembiayaan
Pembiayaan
Pembiayaan
keuangan
baik,
cukup baik dan
memburuk dan
semakin
sangat
Debitur
selalu
Debitur
informasi
memburuk dan
dan
menyampaikan
menyampaikan
keuangan tidak
informasi
keuangan tidak
informasi
informasi
dapat
keuangan tidak
tersedia
keuangan
keuangan
dipercaya atau
tersedia
tidak
secara
secara
teratur
tidak
terdapat
tidak
masih
hasil
analisis
teratur
dan akurat.
dan
selalu
 Terdapat
akurat.
Perusahaan
laporan
 Terdapat
Pembiayaan
keuangan
terkini
dan
adanya
hasil
analisis
atas
laporan
laporan
keuangan/
keuangan
terkini
dan
adanya
hasil
informasi
keuangan yang
 Hubungan
Macet
Kemampuan
Debitur
 Hubungan
Diragukan
 Hubungan
atau
dapat
dipercaya.
buruk
informasi
atau
dapat
dipercaya.
-2-
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
Kurang lancar
Perusahaan
analisis
disampaikan
Pembiayaan
Perusahaan
Debitur.
atas
Pembiayaan
laporan
keuangan/
atas
informasi
keuangan/
keuangan yang
informasi
disampaikan
keuangan yang
Debitur.
disampaikan
Diragukan
Macet
laporan
Debitur.
Kelengkapan
 Dokumentasi
 Dokumentasi
 Dokumentasi
 Dokumentasi
 Tidak terdapat
dokumentasi
pembiayaan
pembiayaan
pembiayaan
pembiayaan
dokumentasi
pembiayaan
lengkap.
lengkap.
kurang
tidak lengkap.
pembiayaan.
lengkap.
Kepatuhan
 Tidak terdapat  Pelanggaran
 Pelanggaran
 Pelanggaran
 Pelanggaran
terhadap
pelanggaran
perjanjian
terhadap
yang mendasar
yang
perjanjian
perjanjian
pembiayaan
persyaratan
terhadap
mendasar
pembiayaan
pembiayaan.
yang
pokok
persyaratan
terhadap
tidak
sangat
-3-
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
mendasar.
Kurang lancar
Diragukan
pembiayaan
pokok
yang
perjanjian
pokok
pembiayaan.
perjanjian
cukup
mendasar.
dalam
Macet
persyaratan
dalam
pembiayaan.
Kesesuaian
 Penggunaan
penggunaan
dana
dana
sesuai
 Penggunaan
 Penggunaan
 Penggunaan
 Sebagian besar
dana
kurang
dana
kurang
dana
kurang
penggunaan
dengan
sesuai
dengan
sesuai
dengan
sesuai
dengan
dana
pengajuan
pengajuan
pengajuan
pengajuan
sesuai
pembiayaan.
pembiayaan,
pembiayaan,
pembiayaan,
pengajuan
namun
dengan jumlah
dengan jumlah
pembiayaan.
jumlahnya
yang
yang material.
tidak material.
material.
 Jumlah
jenis
dan
fasilitas
diberikan
sesuai
dengan
kebutuhan.
 Perpanjangan
 Jumlah
jenis
cukup
dan  Jumlah
fasilitas
jenis
 Jumlah
dan
fasilitas
fasilitas
dengan
 Jumlah
jenis
dan
fasilitas
diberikan lebih
diberikan lebih
besar
kebutuhan
diberikan lebih
besar
besar
besar
kebutuhan
dengan jumlah
dengan jumlah
yang
dari
dari
kebutuhan,
kebutuhan
sesuai
namun
dengan jumlah
dari
dari
diberikan lebih
pembiayaan
dengan
jenis
dan
tidak
sangat
-4-
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
Kurang lancar
analisis
jumlahnya
yang
kebutuhan
tidak material.
material.
Debitur.
cukup
Diragukan
yang material.
Macet
material.
 Perpanjangan
 Perpanjangan
pembiayaan
pembiayaan
tanpa
 Perpanjangan
 Perpanjangan
pembiayaan
pembiayaan
tidak
kurang
tidak
dengan analisis
kebutuhan
Debitur.
sesuai
sesuai
sesuai
dengan analisis
dengan analisis
kebutuhan
kebutuhan
kebutuhan
Debitur
Debitur.
Debitur
(perpanjangan
(perpanjangan
pembiayaan
pembiayaan
untuk
untuk
menyembunyi-
menyembunyi-
kan
kan
keuangan),
kesulitan
keuangan).
kesulitan
dengan
penyimpangan
yang
material.
cukup
analisis
-5-
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Kewajaran
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
 Sumber
 Sumber
Kurang lancar
 Pembayaran
sumber
pembayaran
pembayaran
berasal
dari
pembayaran
dapat
dapat
sumber
lain
kewajiban
diidentifikasi
diidentifikasi
dari
dengan
dan disepakati
disepakati.
jelas
yang
oleh
oleh
Perusahaan
pembayaran
Perusahaan
Pembiayaan
kurang
Pembiayaan
dan Debitur.
 Sumber
 Sumber
 Sumber
sesuai
dengan
struktur/jenis
pembayaran
pembiayaan
pembayaran
kurang
secara
sesuai
dengan
dengan
sesuai
struktur/jenis
pembiayaan.
pembiayaan.
 Skema
 Skema
 Tidak terdapat
pembayaran
sumber
tidak
pembayaran
diketahui,
yang
sementara
memungkinyang
disepakati
sudah
kan.
Sumber
pembayaran
tidak
tidak
sesuai
memungkin-
dengan
kan.
struktur/jenis
Sumber
pembayaran
kurang
pembiayaan.
sesuai  Skema
pembayaran
struktur/jenis
kembali
pembiayaan
pembayaran
tidak wajar dan
secara
kembali
yang
terdapat
material.
wajar
pemberian
 Skema
pembayaran
kurang
kembali
kembali
dan
yang
Macet
dengan
pembayaran
yang
cukup
material.
struktur/jenis
 Sumber
sumber
dan disepakati
dan Debitur.
Diragukan
terdapat
grace
yang
period
-6-
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
 Skema
Macet
cukup
(termasuk
(termasuk
grace
period
dalam
dalam
yang
tidak
pemberian
pemberian
sesuai
grace period).
grace period).
jenis
dan
pembiayaan.
pemberian
waktu
grace
cukup panjang.
 Pendapatan
pemberian
Diragukan
wajar
 Pendapatan
wajar
Kurang lancar
dengan
kurang  Pendapatan
yang
pembayaran
sesuai
kembali
yang
jenis
kurang
wajar
terdapat
period
tidak
dengan
pembiayaan
dengan
kurun
yang
valas
valas
mencukupi
mencukupi
valas
untuk
untuk
mencukupi
sesuai
mendukung
mendukung
untuk
jenis
pengembalian
pengembalian
mendukung
pembiayaan
mendukung
pengembalian
tidak
yang
tidak  Tidak terdapat
dengan
penerimaan
valas
pembiayaan
pembiayaan
pengembalian
dengan
valas.
valas.
pembiayaan
waktu
valas,
cukup panjang.
cukup
material.
secara
kurun
yang
 Pendapatan
valas
tidak
mencukupi
untuk
untuk
pembiayaan
valas.
-7-
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
Kurang lancar
Diragukan
Macet
mendukung
pengembalian
pembiayaan
valas
secara
material.
2.
Kinerja
Perolehan laba
 Perolehan laba  Perolehan laba  Perolehan laba  Laba
Keuangan
tinggi
(Financial
stabil.
dan
cukup
baik
rendah.
namun
kecil
sangat  Mengalami
atau
kerugian
negatif.
besar.
 Kerugian
 Debitur
yang
Performance)
memiliki
Debitur
potensi
operasional
mampu
menurun.
dibiayai dengan
memenuhi
penjualan aset.
seluruh
tidak
kewajiban dan
kegiatan usaha
tidak
dapat
dipertahankan.
Struktur
 Permodalan
 Permodalan
 Rasio utang
 Rasio utang
 Rasio utang
-8-
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
permodalan
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
kuat.
Kurang lancar
Diragukan
Macet
cukup baik dan
terhadap modal
terhadap modal
terhadap modal
pemilik
cukup tinggi.
tinggi.
sangat tinggi.
mempunyai
kemampuan
untuk
memberikan
modal
tambahan
apabila
diperlukan.
Arus kas
 Likuiditas
modal
dan  Likuiditas
kerja
kuat.
 Analisis
modal
dan  Likuditas
kerja
umumnya baik.
arus  Analisis
arus
kurang
modal
 Likuiditas
dan
 Analisis
sangat rendah.
kerja  Analisis
terbatas.
arus
 Kesulitan
likuiditas.
arus  Analisis
arus
kas
kas
menunjukkan
menunjukkan
kas
kas
menunjukkan
menunjukkan
kas
ketidakmampu
bahwa Debitur
bahwa Debitur
bahwa
menunjukkan
an
tidak
dapat
meskipun
bahwa Debitur
pokok
membayar
dan
mampu
menutup biaya
-9-
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
Kurang lancar
memenuhi
Debitur
hanya
kewajiban
mampu
membayar
pembayaran
memenuhi
bunga
dan
pokok
serta
kewajiban
sebagian
dari
bunga
tanpa
pembayaran
pokok.
dukungan
sumber
tambahan.
dana
pokok
serta
bunga
namun
terdapat
mampu
Diragukan
bunga.
 Tambahan
Macet
produksi.
 Tambahan
pinjaman baru
pinjaman baru
digunakan
digunakan
untuk
untuk
memenuhi
memenuhi
kewajiban yang
kewajiban yang
jatuh tempo.
jatuh
indikasi
secara
masalah
material.
tertentu
yang
apabila
tidak
diatasi
akan
tempo,
mempengaruhi
pembayaran di
masa
mendatang.
Sensitivitas
 Jumlah
 Beberapa
 Kegiatan usaha  Kegiatan usaha  Kegiatan usaha
- 10 -
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
Kurang lancar
Diragukan
Macet
terhadap risiko
portofolio yang
portofolio
terpengaruh
terancam
terancam
pasar
sensitif
sensitif
perubahan
karena
karena
terhadap
terhadap
nilai
tukar
perubahan
fluktuasi
perubahan
perubahan
valuta
asing
nilai
tukar
tukar
nilai
tukar
nilai
tukar
dan
suku
valuta
asing
asing dan suku
valuta
asing
valuta
asing
bunga.
dan
suku
bunga.
dan
suku
dan
suku
tetapi
bunga
relatif
bunga
sedikit
atau
masih
telah dilakukan
lindung
nilai
valuta
bunga.
terkendali.
nilai
(hedging)
secara baik.
3.
Prospek
Potensi
 Kegiatan usaha  Kegiatan usaha  Kegiatan usaha  Kegiatan usaha  Kelangsungan
Usaha
pertumbuhan
memiliki
memiliki
menunjukkan
Debitur
usaha
potensi
potensi
potensi
diragukan
pertumbuhan
pertumbuhan
pertumbuhan
sulit
yang baik.
yang terbatas.
yang
pulih kembali.
sangat
menurun.
usaha
sangat
dan
untuk
- 11 -
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
Kurang lancar
terbatas
Kondisi
pasar  Pasar
dan
posisi
atau
baik,
Debitur dalam
dipengaruhi
persaingan
 Kemungkinan
besar
mengalami
usaha
pertumbuhan.
terhenti.
 Pasar
kegiatan
akan
sangat  Kehilangan
dipengaruhi
dipengaruhi
pasar
banyak
oleh perubahan
oleh perubahan
dengan kondisi
oleh perubahan
dipengaruhi
kondisi
kondisi
perekonomian
kondisi
oleh perubahan
perekonomian.
perekonomian.
yang menurun.
perekonomian.
kondisi
terbatas,  Pangsa
termasuk
posisi
kuat
yang
dalam
pasar.
 Beroperasi
 Posisi di pasar  Persaingan
perekonomian.
 Persaingan
yang
tidak
Macet
tidak
yang  Posisi di pasar  Pasar
stabil dan tidak
Diragukan
pasar
cukup
baik
tetapi
banyak
sebanding
pesaing,
dengan
namun
pesaing.
pulih
 Beroperasi
pada kapasitas
usaha
 Operasional
sangat
ketat
dan
operasional
dapat
kembali
perusahaan
mengalami
jika
permasalahan
melaksanakan
yang serius.
strategi
bisnis
sejalan
tidak kontinyu.
- 12 -
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
pada kapasitas
yang
hampir
yang optimum.
optimum.
Kurang lancar
yang baru.
 Manajemen
pada level yang
 Tidak
manajemen
yang
dan
baik.
permasalahan
tenaga kerja
 Tenaga
sangat
 Manajemen
yang baik.
 Tenaga
kerja
Macet
 Kapasitas tidak
dapat
beroperasi
Kualitas
Diragukan
pada kapasitas
mendukung
optimum.
operasional.
 Manajemen
cukup baik.
kerja  Tenaga
kerja
 Manajemen
kurang
 Manajemen
sangat lemah.
berpengalaman
kerja
pada umumnya
berlebihan dan  Tenaga
yang memadai
memadai,
terdapat
berlebihan
dalam
dan
pernah
perselisihan/
dalam
yang
pernah tercatat
mengalami
pemogokan
yang
mengalami
perselisihan/
tenaga
besar sehingga
menimbulkan
perselisihan
pemogokan
dengan
dapat
keresahan dan
atau
tenaga
kerja
dampak
menimbulkan
terdapat
pemogokan
yang
telah
cukup material
keresahan dan
perselisihan/
tenaga
diselesaikan
bagi
terdapat
pemogokan
belum
kerja,
kerja
yang
kegiatan
kerja
 Tenaga
jumlah
cukup
berlebihan
jumlah
besar
sehingga
- 13 -
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
atau
Dalam Perhatian
khusus
pernah
dari
grup
atau afiliasi.
Diragukan
usaha Debitur.
perselisihan/
tenaga
pemogokan
dengan dampak
yang
material
bagi
kegiatan
dengan
baik
mengalami
namun
masih
perselisihan/
ada
tenaga
pemogokan
kemungkinan
dengan
ringan
untuk terulang
dampak
kembali.
cukup material
namun
telah
 Dukungan
Kurang lancar
kerja
yang
terselesaikan
bagi
dengan baik.
usaha Debitur.
 Perusahaan
afiliasi
atau
 Perusahaan
afiliasi
atau
 Hubungan
 Perusahaan
usaha Debitur.
 Perusahaan
dengan
afiliasi
atau
afiliasi
telah
merugikan
grup stabil dan
perusahaan
grup
mendukung
tidak
afiliasi
memberikan
usaha.
dampak
yang
kerja
kegiatan
grup stabil dan
memiliki
Macet
grup
atau
mulai
dampak
yang
memberatkan
memberikan
memberatkan
terhadap
dampak
Debitur.
Debitur.
memberatkan
terhadap
Debitur.
yang
Debitur.
sangat
- 14 -
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
 Upaya
Lancar
yang  Upaya
Dalam Perhatian
khusus
 Upaya
Kurang lancar
 Upaya
Diragukan
 Perusahaan
Macet
 Perusahaan
dilakukan
pengelolaan
pengelolaan
pengelolaan
belum
belum
Debitur
lingkungan
lingkungan
lingkungan
melaksanakan
melaksanakan
dalam
hidup baik dan
hidup
hidup
upaya
upaya
rangka
mencapai hasil
baik dan belum
baik dan belum
pengelolaan
pengelolaan
memelihara
yang sekurang-
mencapai
mencapai
lingkungan
lingkungan
lingkungan
kurangnya
persyaratan
persyaratan
hidup
yang
hidup
yang
hidup
sesuai
minimum yang
minimum yang
berarti
atau
berarti
atau
(bagi
dengan
kurang
kurang
Debitur
persyaratan
ditentukan
ditentukan
telah dilakukan
telah dilakukan
berskala
minimum yang
sebagaimana
sebagaimana
upaya
upaya
ditentukan
diatur
diatur
pengelolaan
pengelolaan
memiliki
sebagaimana
perundang-
peraturan
namun
namun
dampak
diatur
undangan yang
perundang-
mencapai
mencapai
penting
peraturan
berlaku.
undangan yang
persyaratan
persyaratan
terhadap
perundang-
berlaku,
yang
minimum yang
lingkungan
undangan yang
dengan
ditentukan
ditentukan
hidup)
berlaku.
penyimpangan
sebagaimana
sebagaimana
yang
diatur
diatur
besar
yang
dalam
dalam
dalam
cukup
belum
dalam
belum
dalam
- 15 -
Kualitas
No.
Faktor
Komponen
Lancar
Dalam Perhatian
khusus
Kurang lancar
material.
Diragukan
Macet
peraturan
peraturan
perundang-
perundang-
undangan yang
undangan yang
berlaku,
berlaku,
dengan
memiliki
penyimpangan
kemungkinan
yang material.
untuk dituntut
dan
di pengadilan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 23 Februari 2016
KEPALA EKSEKUTIF PENGAWAS PERASURANSIAN,
DANA PENSIUN, LEMBAGA PEMBIAYAAN, DAN
LEMBAGA JASA KEUANGAN LAINNYA
Salinan sesuai dengan aslinya
Direktur Hukum 1
Departemen Hukum
OTORITAS JASA KEUANGAN,
ttd
ttd
Yuliana
FIRDAUS DJAELANI
Download