PENGARUH KOMUNIKASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA SMP NEGERI 1 RAKIT KULIM KABUPATEN INDRAGIRI HULU Oleh SYAFRIZAL,SE.MSi NIDN : 1025087602 Penelitian ini dilaksanakan pada SMP Negeri 1 Rakit Kulim Kabupaten Indragiri Hulu yang berlangsung lebih kurang selama 6 (enam) bulan . Adapun tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh komunikasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai pada SMP Negeri 1 Rakit Kulim baik secara persial maupun simultan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai pada SMP Negeri 1 Rakit Kulim tahun 2015 berjumlah 30 orang. Sehubungan karena populasi hanya 30 orang, maka penulis mengambil sampel sebanyak 30 orang, oleh karena penelitian ini dinamakan penelitian populasi atau penelitian sensus, metode yang digunakan untuk menganalisa data metode kuantitatif yaitu dengan regresi linear berganda uji t dan uji F. Hasil dari penelitian ini yaitu, dari perhitungan koefisien korelasi regresi berganda diperoleh persamaan regresi bergandanya adalah Y = 3.094+0.030X 1+0.248X2, artinya nilai konstanta ini menunjukan bahwa apabila tidak ada variabel komunikasi (X 1) dan Lingkungan Kerja (X2) nilainya adalah 0, maka Kinerja Pegawai (Y) adalah sebesar 3.094 koefisien regresi variabel komunikasi sebesar 0.030 artinya positif (+) dan searah, jika komunikasi naik sebesar 1 satuan, maka Kinerja Pegawai akan naik 0.030. Koefesien regresi variabel lingkungan kerja (X 2) sebesar 0.248 artinya variabel independen lainnya tetap dan lingkungan kerja mengalami kenaikan 1 satuan, maka kinerja pegawai (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0.248. Hasil Uji F simultan menyatakan bahwa diperoleh hasil Fhitung sebesar 1.075 dengan nilai signifikan 0.356. Jadi Fhitung < FTabel = (1,075 < 3,35 ) maka H0 diterima Ha ditolak, sehingga diartikan bahwa secara komunikasi, lingkungan kerja tidak berpengaruh kinerja pegawai. Hasil uji t antara variabel antara komunikasi (x1), lingkungan kerja (x2) dengan kinerja pegawai menghasilkan thitung < FTabel = 0,195 < 2,04841 maka secara parsial komunikasi (x1) tidak berpengaruh terhadap kinerja (Y) . Hasil uji t antara variabel lingkungan kerja (x 2) dengan kinerja pegawai (Y) thitung sebesar 1,368 karena thitung < FTabel atau 1,368 < 2,04841 maka secara parial lingkungan kerja tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Diperoleh angka R 0,272 hal ini menunjukan bahwa hubungan yang terarah antara komunikasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai. Sedangkan berdasarkan tabel analisis diatas diperoleh angka R 2 atau disebut koefesien determinasi adalah sebesar 0,074 artinya 7,4 %, maka menunjukan persentase sumbangan pengaruh variabel independen (komunikasi dan lingkungan kerja) terhadap variabel defenden (kinerja pegawai) atau variasi variabel independen yang digunakan dalam model (komunikasi dan lingkungan kerja mampu menjelaskan sebesar 7,4 % dari variasi dependen (kinerja pegawai) sedangkan sisanya 92,6 % diterangkan faktor lain yang tidak diteliti. Kata Kunci : Komunikasi,Lingkungan ,Kinerja