Teknik Penulisan Feature

advertisement
MARI MENULIS FEATURE
Menggambar dengan Menulis
Tentang Saya
 PERS DAERAH/TRIBUN KG (1989 – 1994) 
WARTAWAN
 PT. KMN (1994 – 2014)  WARTAWAN & BISNIS
DEPT
 ITKP (2001-2003)  DOSEN MEDIA RELATION
 RADIO PESONA (2001-2002)  PENYIAR
 PEMBICARA LEPAS U/ PELATIHAN PERS
BERSAMA DEWAN PERS (2000 – 2014)
 KONSULTAN MEDIA  MAHAKA MAGAZINE (2015 –
2016)
 PENULIS UTK MAJALAH INTERNAL (TOYOTA
ASTRA MOTOR, KLINIK MATA NUSANTARA &
ADSPHERE)
Mampu Menulis Feature untuk Apa???
• Bisa jadi penulis amatir,
bahkan professional
• Tahu fungsi dan manfaat
feature sebagai bahan
sarana komunikasi dan
lporan.
Feature bagian dari karya penulisan Jurnalistik
Feature dlm LingkupJurnalistik
What Is Feature Writing
.
A feature  merupakan sebuah
cerita bukan hard news. Feature
bisa dibedakan dengan kualitas
atau model penulisannya.
Tulisan ini haruslah mudah
diingat sebagai sebuah laporan,
karya kreatif dan juga ekpresi
penulisnya.
Sifat Penulisan Feature
 Disebut juga dengan Soft News karena
tidak terikat waktu
 Memenuhi kaidah jurnalistik 5W + 1H
 Naratif deskreptif
 Human Interest (menarik)
 Faktual
Contoh Feature di Media
Penempatan Feature :
Fungsi medium Feature :
Media
▪ MEDIA: Bagian dari isi media
(main stream atau non
mainstream)
▪ BLOG: Sbg catatan harian dan
Digital
Media
BLOG
juga jurnal pribadi.
▪ Digital Media: Interaksi
Komunitas
Catatan : Sinarharapan.net sbg media masih memiliki feature sendiri
Feature
Mari mulai Menulis Feature
1. Tentukan Topik Penulisan
2. Tentukan Sasaran Pembaca
Cari tema atau topic penulisan
dari media atau trend yang ada.
Bahkan dari bahan obrolan kita
bisa menentukan tema.
Cari target pembaca Anda.
Misal, Anda menulis profil
hakim tapi dari aktivitasnya di
olahraga bukan pada proses
peradilannya.
(mis: Pendidikan, wista,kuliner,
politik dan teknologi)
Buat bagan mulai dari
pembuka,isi dan penutup.
Mari mulai Menulis Feature
3. Cari Data dan Wawancara
4. Cari Judul dan Lead
Lakukan riset kecil untuk tema
tulisan. Cari data di mesin
pencari seperti goole atau
media lain. Penulis harus
resourceful.
Feature tidak terikat dgn
piramida terbalik seperti hard
news. Bangunlah justru pada
lead (pembuka jalan) shg mena
rik pembaca utk menyimak paragraf selanjutnya.
(bila kurang lakukan wawancara dgn
nara sumber yg kredibel)
Lead bisa dimulai dengan fakta
menarik, quote atau anekdot sbg
pancingan.
Mari mulai Menulis Feature
5. Mengembangkan Tulisan
6. Fleksibel
Begitu paragraph pembuka atau
lead sudah ditulis,mulailah dgn
media atau trend yang ada.
Menjelaskan topik/tema feature
sesuai bagan yg sudah dibuat.
Kendati sudah memiliki outline
tulisan, penulis harus fleksibel
dan bisa menambahkan informasi lain yang sesuai bahasan.
(mis: Adanya bagan atau outline
membantu focus pada tema)
Alur feature juga biasanya
mengalir dari anti klimaks
menuju klimaks.
Mari mulai Menulis Feature
7. Menggambar dgn Tulisan
8. Memilih Diksi
Membuat feature tak ubahnya
menggambar dengan tulisan.
Deskrepsikan keadaan dalam
tulisan yang kuat dan detil.
Pilihan diksi (kata) sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia
dan ejaan yg benar. Dengan
demikian
Mari mulai Menulis Feature
9. Jangan Beropini
8. Cek & Ricek !!
Feature merupakan informasi detail
mengenai sesuatu dan sesuai topik
yang dipilih. Menulis feature
bukanlah berarti Anda berkesempatan untuk beropini begitu saja.
Setelah selesai, baca ulang dan
lakukan revisi bila memang
diperlukan. CEKIDOT!!!
Berbagai Sumber
▪ Jounalistic.co
▪ Kompas.com dan Kompas
▪ Sinarharapan.net
▪ Google Photo
▪ Wordpress.com
Download