Buku PPD II-2006 - Pendahuluan.pmd

advertisement
Boks:
Proyeksi Laju Pertumbuhan Ekonomi DIY Pasca Gempa
Dengan terjadinya bencana alam gempa bumi
pada tanggal 27 Mei 2006 berkekuatan 5,9 Skala
Richter (versi BMG) atau 6,2 Skala Richter (versi
USGS) di wilayah DIY dan sekitarnya, nampaknya
telah membuyarkan rasa optimis masyarakat
terhadap prospek kinerja ekonomi DIY ke depan
sehingga laju pertumbuhan ekonomi DIY 2006 yang
sebelumnya diperkirakan 4,8% nampaknya akan
sulit tercapai. Berdasarkan pada hasil studi
Preliminary Damage and Loss Assessment
(BAPPENAS, Juni 2006), dengan terjadinya gempa
nilai riil PDRB DIY 2006 diperkirakan terkoreksi
negatif sebesar 6,7%. Dengan mengacu pada
perkiraan ini, estimasi laju pertumbuhan ekonomi
DIY 2006 dikoreksi, dari perkiraan sebelumnya
sekitar 4,5-4,8% mejadi 4,2-4,5%. Angka estimasi
yang baru tersebut jauh lebih kecil dibandingkan
laju pertumbuhan ekonomi DIY dua tahun
sebelumnya, yakni 4,91% pada tahun 2005 dan
5,12% pada tahun 2004 (berdasarkan data terkini
dari BPS Propinsi DIY).
Perkiraan di atas didasarkan atas asumsi
terjadinya penurunan kinerja beberapa sektor
ekonomi yang terkena dampak langsung terbesar,
yaitu: (1) sektor Industri Pengolahan yang tumbuh
negatif 8,14%, (2) sektor Perdagangan, Hotel &
Restoran yang hanya akan tumbuh 3,22%, lebih
kecil dari perkiraan sebelumnya sebesar 5,92% dan
(3) sektor Pengangkutan & Komunikasi yang tumbuh
3,28%, lebih rendah dari perkiraan awal sebesar
4,87% (lihat Tabel). Besarnya dampak gempa
terhadap perekonomian DIY, diduga akan sedikit
terkurangi dengan bangkitnya sektor Bangunan. Hal
ini terkait dengan rencana proyek rekonstruksi sarana
dan prasarana publik yang didanai oleh pemerintah
serta maraknya kegiatan pembangunan kembali
dan perbaikan tempat tinggal masyarakat yang rusak
akibat gempa. Fenomena mulai maraknya aktivitas
ekonomi pada sektor Bangunan terkonfirmasi oleh
lonjakan harga bahan-bahan bangunan pada bulan
Juni 2006, yang disebabkan oleh kuatnya tarikan
permintaan sedangkan stok barang yang tersedia
di pasaran sangatlah terbatas.
Proyeksi dan Simulasi Perkembangan PDRB DIY
2005*
No
Sektor
2006**
TOTAL (YOY)
Nilai
1
Ptumb
Trw-II
Trw-I
1
Nilai
Tanpa Gempa
Ptumb
1
Nilai
Ptumb
Trw-III
Aktual
Selisih
1
1
Nilai
Ptumb
Nilai
Tanpa Gempa
Ptumb
Nilai
1
Trw-IV
Dgn Gempa
Nilai
1
Tanpa Gempa
Nilai
1
TOTAL (YOY)
Dgn Gempa
1
Target Awal
1
Nilai
Perkiraan Baru
Ptumb
Nilai
Nilai1
Ptumb
1
Pertanian
2
Penggalian
3
Industri Pengolahan
4
Listrik, Gas & Air Bersih
156
7,51
40
0,05
41
1,98
41
0
-0,43
41
42
42
42
164
5,13
165
5,68
5
Bangunan
1.395
8,61
319
-30,35
343
7,69
342
7,32
-1
-0,37
383
393
525
629
1.570
12,53
1.684
20,69
6
Perdagangan, Hotel & Restoran
3.458
5,25
900
1,81
920
2,29
878
-2,37
-42
-4,66
916
870
927
922
3.663
5,92
3.569
3,22
7
Pengangkutan & Komunikasi
1.673
5,76
422
-2,50
440
4,29
428
1,62
-11
-2,67
442
426
452
452
1.755
4,87
1.728
3,28
8
Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan
1.623
7,64
401
5,12
412
2,75
401
0,04
-11
-2,71
470
441
393
397
1.676
3,25
1.641
1,11
9
Jasa-jasa
2.850
2,69
783
2,09
811
3,52
792
1,11
-19
-2,41
815
808
818
889
3.227
13,21
3.272
14,80
16.940
4,91
4.700
16,77
4.424
-5,88
4.292
-8,70
-132
-2,82
4.461
4.340
4.171
4.370
17.752
4,80
17.701
4,50
PDRB
3.197
4,66
1.191
180,77
816
-31,48
823
-30,93
7
0,55
788
794
416
437
3.211
0,45
3.245
122
1,57
30
-8,82
31
5,37
28
-5,11
-3
-10,48
33
30
35
45
128
5,02
133
8,51
2.465
2,95
615
1,47
606
-1,51
558
-9,31
-48
-7,80
573
535
565
557
2.359
-4,31
2.264
-8,14
1,55
1,52
Ketarangan:
1)
PDRB Harga Konstan Tahun 2000 (miliar Rp).
2)
Perkiraan sebelum terjadinya gempa.
*)
Angka sementara.
**)
Angka sangat sementara.
Sumber: BPS Propinsi DIY, diolah.
Bab 1 - Perkembangan Makroekonomi
19
Download