SIARAN PERS NO.SP-49/DKNS/OJK/12/2014 SIARAN PERS OJK DORONG IFSB TINGKATKAN INKLUSI KEUANGAN “OJK dan Bank Indonesia Hadiri Pertemuan Ke-25 Anggota IFSB di Kuala Lumpur” Kuala Lumpur, 11 Desember 2014. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad meminta agar program-program yang dikeluarkan Islamic Financial Services Board (IFSB) dikaitkan dengan inisiatif untuk meningkatkan akses keuangan masyarakat. "Akses masyarakat ke sektor jasa keuangan masih minim, untuk itu diperlukan inisiatif IFSB agar mengarahkan programnya untuk tujuan memperluas akses keuangan ini," kata Muliaman dalam pertemuan ke-25 Anggota IFSB di Gedung Bank Negara Malaysia di Kuala Lumpur, Kamis. OJK hadir bersama Bank Indonesia dalam pertemuan rutin anggota IFSB tersebut yang dilanjutkan dengan Forum Stabilitas Keuangan Syariah IFSB ke-10. Menurut Muliaman, inisiatif dalam kerangka inklusi keuangan itu penting untuk membantu upaya pengurangan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketua Dewan Komisioner OJK juga menyarankan agar IFSB memperhatikan perkembangan sektor keuangan syariah selain perbankan, seperti pasar modal syariah dan industri keuangan non bank syariah yang perkembangannya penting dalam mendorong pertumbuhan industri keuangan syariah secara umum. Dalam pertemuan yang dihadiri 17 negara anggota penuh IFSB itu, juga dibahas mengenai berbagai program seperti keanggotaan, hasil survei anggota IFSB, perkembangan strategi program, rencana kerja IFSB dan anggaran IFSB 2015-2016 serta penentuan mengenai pimpinan anggota IFSB untuk tahun 2015. Sekretaris Jenderal IFSB Jaseem Ahmed dalam kesempatan itu menyampaikan persetujuannya terhadap usulan OJK untuk pengembangan inklusi keuangan dalam program-program IFSB. Direktorat Komunikasi Gedung Sumitro Djojohadikusumo, Jalan Lapangan Banteng Timur No. 2- 4 Jakarta 10710 Telepon: 021-3858001 (hunting); Faksimile: 021-3858321 (hunting); Situs: www.ojk.go.id Pada pertemuan itu, OJK juga menyampaikan pengajuan pendaftaran Bank Muamalat Indonesia untuk menjadi anggota observer dalam IFSB. Hadir dalam pertemuan itu, Presiden Mohamed Ali, Gubernur Bank Negara Eksekutif Direktorat Kebijakan Makro serta sejumlah pimpinan Bank Sentral negara anggota penuh IFSB. Islamic Development Bank Ahmad Malaysia Zeti Akhtar Aziz, Direktur Prudential Bank Indonesia Darsono dan Ketua Otoritas Moneter Negara- IFSB juga menjadwalkan sejumlah kegiatan di 2015 seperti seminar keuangan syariah dan Forum Stabilitas Keuangan Syariah ke-11 di Indonesia pada April. *** ISLAMIC FINANCIAL SERVICES BOARD (IFSB) Mulai Maret 2014, OJK sudah menjadi anggota penuh The Islamic Financial Services Board (IFSB). Sebagai anggota penuh IFSB, OJK tidak hanya terkinikan dengan penerapan standar internasional sistem keuangan syariah di berbagai negara anggota, tetapi juga dapat memberikan masukan terhadap aturan-aturan prudential di bidang keuangan syariah yang akan menjadi pedoman di negara-negara anggota IFSB. IFSB adalah organisasi yang menetapkan standar internasional di bidang jasa keuangan syariah yang mendorong terwujud dan meningkatnya tingkat kesehatan dan stabilitas industri jasa keuangan Syariah (JKS) dengan mengeluarkan standar kehati-hatian yang bersifat global. IFSB juga menentukan prinsip-prinsip panduan untuk JKS yang didefinisikan secara luas untuk mencakup perbankan, pasar modal dan sektor asuransi. Selain itu IFSB juga melakukan penelitian dan mengkoordinasikan inisiatif isu-isu industri terkait, serta menyelenggarakan diskusi informal, seminar dan konferensi untuk regulator dan pemangku kepentingan industri. IFSB beranggotakan 185 anggota termasuk IMF, World Bank, BIS, IDB, ADB dan 119 otoritas dan pelaku pasar di industri keuangan yang tersebar di 45 negara. OJK merupakan salah satu Otoritas Jasa Keuangan bersama FSA Turki dan FSA Dubai, di antara 32 Otoritas Keuangan anggota penuh IFSB. Direktorat Komunikasi Gedung Sumitro Djojohadikusumo, Jalan Lapangan Banteng Timur No. 2- 4 Jakarta 10710 Telepon: 021-3858001 (hunting); Faksimile: 021-3858321 (hunting); Situs: www.ojk.go.id Dengan menjadi anggota penuh IFSB, OJK memiliki akses luas untuk memperoleh technical assistance dalam penerapan aturan-aturan prudential internasional yang tidak hanya di industri perbankan, namun juga di industri pasar modal dan asuransi. *** Untuk Informasi Lebih Lanjut: Lucky F.A Hadibrata, Deputi Komisioner Manajemen Strategis IB Otoritas Jasa Keuangan, Email: [email protected] / www.ojk.go.id Direktorat Komunikasi Gedung Sumitro Djojohadikusumo, Jalan Lapangan Banteng Timur No. 2- 4 Jakarta 10710 Telepon: 021-3858001 (hunting); Faksimile: 021-3858321 (hunting); Situs: www.ojk.go.id