BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan Dari hasil penelitian, terdapat
advertisement
BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan Dari hasil penelitian, terdapat peningkatan persentase ketuntasan hasil belajar matematika siswa kelas V SDN Ujung-Ujung 03 Kabupaten Semarang Semester 2 Tahun Pelajaran 2015/2016. Ketuntasan hasil belajar matematika siswa pada tahap pra siklus adalah 17,65%. Ketuntasan hasil belajar matematika siswa pada siklus 1 adalah 52,94%. Ketuntasan hasil belajar matematika siswa pada siklus 2 bertambah menjadi 82,35%. Adapun rata-rata kelas pada tahap pra siklus adalah 55,82, pada tahap siklus 1 adalah 65,18 dan pada tahap siklus 2 adalah 73,24. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode problem solving berbantuan media power point dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V SDN Ujung-Ujung 03 Kabupaten Semarang Semester 2 Tahun Pelajaran 2015/2016. 5.2 Saran 1. Bagi Siswa a. Siswa hendaknya berlatih dalam memecahkan masalah sehari-hari agar dapat terbantu pemahamannya. b. Bagi siswa yang tidak tuntas hendaknya mengikuti saran atau arahan guru untuk perbaikan. 2. Bagi Guru a. Guru hendaknya mengoptimalkan penerapan metode problem solving berbantuan media power point dalam pembelajaran matematika agar hasil belajar siswa terus meningkat. b. Guru hendaknya menerapkan metode problem solving berbantuan media power point dalam mata pelajaran lain agar hasil belajar siswa meningkat. c. Guru hendaknya memperhatikan 3 anak yang belum tuntas. Bagi siswa yang menderita asma, guru dapat memberikan saran kepada orang tuanya 59 60 agar segera memeriksakan anak. Bagi siswa yang hiperaktif, guru sebaiknya memberikan kegiatan atau tugas tambahan agar hiperaktifnya tersalurkan. Bagi siswa yang lemah dengan pelajaran matematika, guru sebaiknya memberikan tambahan latihan berhitung untuk siswa tersebut. 3. Bagi Sekolah a. Kepala sekolah hendaknya mengarahkan para guru untuk menerapkan metode problem solving berbantuan media power point dalam pembelajaran sehingga kualitas pembelajaran meningkat. b. Kepala sekolah menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk dapat menerapkan metode problem solving.