BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Simpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis variabel-variabel stres kerja, kepuasan kerja dan turnover intention pada karyawan CV.Rizky Darussalam. Pengaruh dari faktor-faktor ini sangat penting untuk diketahui, terutama membantu perusahaan dalam upaya menurunkan keinginan karyawan untuk keluar dari perusahaan. Turnover intention karyawan di CV.Rizky Darussalam, merupakan sinyal awal terhadap terjadinya turnover di perusahaan. Hal tersebut perlu dijadikan perhatian bagi perusahaan karena tingginya turnover di dalam suatu perusahaan dapat mengganggu aktifitas kerja, menciptakan ketidakstabilan, serta ketidakpastian terhadap kondisi tenaga kerja yang akan mempengaruhi produktifitas perusahaan. 2. Dalam penelitian ini terlebih dahulu dilakukan untuk mengetahui kondisi stres kerja, kondisi kepuasan kerja dan kondisi turnover intention pada karyawan CV.Rizky Darussalam. Hasil yang didapat adalah kondisi stres kerja yang tinggi disebabkan oleh faktor tuntutan kerja terhadap karyawan segera menyelesaikan tugasnya, sirkulasi udara di perusahaan yang membuat karyawan sulit berkonsentrasi, kemudian kebisingan mesin yang mengganggu kenyamanan karyawan, dan beban kerja yang berlebihan, sehingga menyebabkan timbulnya stres kerja pada karyawan. Adapun hubungan antar karyawan yang baik, mencerminkan perasaan karyawan tentang hubungan yang baik dengan rekan sekerja. Hal tersebut menyebabkan tingginya kondisi kepuasan kerja pada diri karyawan. Tingginya turnover intention pada karyawan disebabkan karyawan ingin menemukan pekerjaan selain pekerjaan saat ini, jika ada tawaran dari luar yang lebih baik. 3. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa pengaruh stres kerja terhadap turnover intention adalah signifikan, memiliki hubungan yang lemah dan 102 103 bernilai positif (searah) dengan turnover intention karyawan di CV.Rizky Darussalam. Artinya semakin tinggi tingkat stres kerja yang dirasakan karyawan maka akan meningkatkan tingginya turnover intention pada karyawan. 4. Dalam penelitian selanjutnya ditemukan bahwa pengaruh kepuasan kerja terhadap turnover intention adalah signifikan, memiliki hubungan yang lemah dan bernilai negatif (berlawanan arah) dengan turnover intention karyawan CV.Rizky Darussalam. Artinya semakin tinggi tingkat kepuasan kerja yang dirasakan karyawan maka semakin rendah pula tingkat turnover intention karyawan di CV.Rizky Darussalam. Dalam hal ini perusahaan harus dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan untuk menurunkan turnover intention pada karyawan. 5. Secara keseluruhan dalam penelitian ini ditemukan bahwa pengaruh stres kerja dan kepuasan kerja terhadap turnover intention adalah signifikan, memiliki hubungan cukup kuat secara simultan terhadap turnover intention karyawan di CV.Rizky Darussalam. Memiliki nilai untuk stres kerja positif (searah) dan kepuasan kerja negatif (berlawanan arah) artinya jika stres kerja meningkat maka turnover intention juga meningkat, dan jika kepuasan kerja meningkat maka akan menurunkan tingkat turnover intention, kemudian faktor lain yang bisa menyebabkan turnover intention misalnya faktor kelelahan (burnout), faktor kompensesai, konflik peran, gaya kepemimpinan, motivasi dan budaya organisasi, 5.2 Saran Berikut ini saran yang dapat diberikan kepada CV.Rizky Darussalam sebagai berikut : 1. CV.Rizky Darussalam sebaiknya menerapkan strategi manajemen stres kerja dengan pendekatan individual agar karyawan dapat mengurangi level stres. Pendekatan individu yang efektif untuk dilaksanakan misalnya latihan fisik, dan latihan relaksasi. Pendekatan kedua yaitu pendekatan organisasional, pendekatan ini dapat digunakan perusahaan untuk 104 mengurangi stres karyawan melalui penetapan tujuan, pengelolaan waktu kerja yang lebih kondusif, komunikasi organisasi dan perbaikan program kesejahteraan. 2. Kepuasan kerja karyawan menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan CV.Rizky Darussalam, karena berpengaruh terhadap turnover intention. Oleh karena itu perusahaan harus tetap memperbarui sistem kerja yang baik bagi perusahaan. Perusahaan sebaiknya memberikan kesempatan untuk meningkatkan bakat dan keterampilan yang dimiliki karyawan. Begitu pula dengan fasilitas-fasilitas yang disediakan perusahaan untuk menunjang aktivitas kerja para karyawan harus lebih diperhatikan lagi agar karyawan semakin puas sehingga kelancaran saat bekerja dapat meningkatkan produktifitas. 3. CV.Rizky Darussalam perlu juga memperhatikan lingkungan tempat kerjanya yang menurut karyawan cenderung tidak sehat sehingga membuat karyawan mudah sakit. Hal yang perlu dilakukan oleh perusahaan misalnya memperbaiki kondisi tempat kerja agar lebih nyaman, tidak terlalu bising akibat mesin, bersih, dan penerangan yang cukup. Lebih lanjut, perusahaan dapat mengatur sistem kerja beserta waktu istirahat yang tepat juga sesuai bagi karyawan dan perusahaan. 4. Secara berkala perusahaan perlu mengadakan acara-acara kebersamaan untuk tetap menjaga hubungan kekeluargaan antara karyawan dengan perusahaan.