LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 4706/Kpts/SR.120/11/2011 DESKRIPSI CABAI BESAR VARIETAS CIKO Asal Silsilah Golongan varietas Tinggi tanaman Bentuk penampang batang Diameter batang Warna batang Warna garis batang Bentuk daun Ukuran daun Warna daun Bentuk bunga Warna kelopak bunga Warna mahkota Warna kepala putik Warna benangsari Umur mulai berbunga Umur mulai panen Bentuk buah Ujung buah Ukuran buah Warna buah muda Warna buah tua Tebal kulit buah Rasa buah Kadar Capsaicin Kandungan vitamin C Bentuk biji Warna biji Berat 1.000 biji Berat per buah Jumlah buah per tanaman Berat buah per tanaman Daya simpan buah pada suhu 21 – 25 oC Hasil buah per hektar Populasi per hektar Kebutuhan benih per hektar Penciri utama : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : Balai Penelitian Tanaman Sayuran hasil seleksi LV 2699 menyerbuk sendiri 65,0 – 76,4 cm bulat 1,2 – 1,7 cm hijau ungu lanset (lanceolate) panjang 14,8 – 15,8 cm, lebar 5,0 – 6,1 cm hijau seperti bintang hijau putih hijau biru keunguan 35 – 38 hari setelah tanam 81 – 84 hari setelah tanam memanjang tumpul panjang 11,6 – 13,8 cm, lebar 1,5 – 1,8 cm hijau merah 1 – 2 mm pedas 203,1 ppm 68,9 mg/100 g bulat pipih kuning jerami 5,7 – 6,1 g 13,0 – 15,1 g 52 – 81 buah 0,512 – 1,080 kg : : : : : Keunggulan varietas Keterangan : : Pemohon Pemulia : : Peneliti : 7 – 12 hari setelah panen 13,4 – 20,5 ton 26.000 – 27.500 tanaman 160 – 200 g warna buah muda hijau terang berubah ke hijau tua, buah pejal (kekar) produksi tinggi beradaptasi dengan baik di dataran medium dengan ketinggian 510 – 550 m dpl pada musim hujan dan musim kemarau basah Balai Penelitian Tanaman Sayuran Yenni Kusandriani (Balai Penelitian Tanaman Sayuran) Yenni Kusandriani, Rinda Kirana, Eri Sofiari, Luthfy (Balai Penelitian Tanaman Sayuran) A.n MENTERI PERTANIAN DIREKTUR JENDERAL HORTIKULTURA, ttd HASANUDDIN IBRAHIM