Pyrogallol tannin Gallae, Psidii Folium, Rosae Flos

advertisement
Pyrogallol tannin Gallae, Psidii Folium, Rosae Flos
Wong Hendra Wijaya
NPM : 1106107580
Gallae
•
Simplisia : daun dari tanaman oak yang terinfeksi tawon Andricus gallaetinctoriae
•
Tanaman asal : Quercus infectoriaFamili : Fagaceae
Ciri khas tanaman:
•
Semak atau pohon , berumah satu (monoecious)
•
Daunnya panjang membulat sekitar 5cm dengan dasar meruncing dan
berambut kasar seperti duri
•
Bunga jantan bergantung diranting axis dengan 6-8 tepal berbentuk perigon
dan 6-10 stamen
•
Bunga betina bergerombol didekat ketiak daun dengan 6 petal perigon dan 3
ruang putik yang dikelilingi kupula berbentuk mangkok
•
Panjang buah mencapai 4cm, bentuk silindrik, warna coklat terang, 3 x lebih
panjang dari kupulanya, ditutup semacam sisik pendek
Penyebaran
•
Tanaman asli Iran, Irak, Turki
•
Menyebar ke Asia, Eropa, Afrika utara
Cara pengumpulan:
Daun dipanen ketika sudah memproduksi gale / gall
Kandungan kimia
•
Galatonin
•
Minyak Atsiri
•
Asam tanat
Kegunaan Gallae
Asam tanat adalah campuran ester asam galat dari glukosa dan diperoleh dari
nutgall, yaitu pertumbuhan abnormal daun pohon Quertus infectoria akibat
serangga tawon
Pertumbuhan tersebut / gall dipanen dan diekstraksi dengan eter dan air, lalu
lapisan berair dikumpulkan dan diuapkan untuk mendapat asam tanat
Asam tanat lalu dimurnikan , digunakan sebagai sediaan topikal penyakit sariawan
(heinrich et al 2010:85)
Galatonin berkhasiat membantu menyembuhkan keputihan dan obesitas
Juga berfungsi sebagai astringen, terapi wasir, disentri, dispepsia, diare, diabetes,
batuk bronkitis
Psidii Folium
•
Simplisia : daun jambu biji yang dikeringkan
•
Tanaman asal : Psidium guajava L
•
Famili : Myrtaceae
Ciri khas
•
Semak atau pohon, tinggi bisa mencapai 10m
•
Kulit batang halus permukaannya, bewarna coklat dan mudah mengelupas
•
Daun berhadapan, bertulang menyirip, berbintik, berbentuk telur agak bundar
sampai runcing, panjang helai daun 6-14 cm, lebar 3- 6cm, daun muda
permukaan berambut, yang tua licin
Penyebaran
•
Tempat asal : Amerika tengah
•
Di Jawa, pada ketinggian dibawah 1200m, sering tumbuh liar pada tanah
gembur , banyak air dan tempat terbuka
Pengumpulan
•
Pemanenan daun dapat dilakukan setelah tanaman berumur 6-9 bulan
•
Tanaman dibudidayakan bisa mencapai ketinggian 5-6m
Kandungan Kimia
•
Flavonoid dengan komponen utama kuersitrin (senyawa identitas), minyak
atsiri, tanin, beta sitosterol, asam guaikolat
Kegunaan
•
Anti Diare
•
Gingivitis dan gusi berdarah
•
Rotaviral enteritis
•
Obat batuk dan Sakit Kepala
•
Vaginitis
Rosae Flos (Bunga Mawar)

T.A. : Rosa gallica Linn

Suku : Rosaceae

Simplisia : Rosae Flos

Bunga dikumpulkan bulan Mei, Juni
dan Desember
Dalam perdagangan :

R. Damascena Miller

R. alba Linne

R.centifolia Linne
Penyebaran :
Kebanyakan dihasilkan dari Bulgaria, Perancis Selatan, Turki & Maroko
Oleum Rosae yang paling tinggi mutunya berasal dari R. Damascena yang berasal
dari Eropa & Bulgaria
Oleum Rosae

Oleum Rosae diperoleh dari destilasi air pucuk berbunga yang segar.

Minyak terdapat pada bagian atas destilat dan dipisahkan.

Air yang tinggal  air mawar disuling kembali.

Dari ± 3 ton petalumnya dihasilkan 1 kg Minyak Mawar
Pemerian :

Berupa cairan tak berwarna/kuning

Rasa dan bau spesifik

Pada suhu kamar (25oC) cairan kental

Dengan pendinginan yang teratur  Kristal bening
Kandungan kimia :
- steareoptena, tidak berwarna (15-20 %), pada suhu kamar padat.
- geraniol dan sitronelol (seskuiterpena alkohol)
- Nerol 5-10 %  menentukan bau dari minyak mawar
- l-linalool, eugenol,
Kegunaan :
- sebagai zat pengharum,
- merupakan bahan penting untuk parfum.
Preparat

Stronger Rose Water = Aqua Rosae Fortior (USP)
 merupakan larutan jenuh zat pengharum dari bunga Rosae centifolia Linne
yang dibuat dengan cara destilasi air bunga segar
 Bagian minyak atsiri dipisahkan dari bagian airnya.
 Agar baunya awet disimpan dalam wadah kedap udara.
 Air mawar yang diperoleh merupakan hasil sampingan dari Oleum Rosae
sebagai hasil utama.
 Air Mawar (Rose Water ) : diperoleh dengan mencampur Stronger Rose
Water dengan aqua murni volume sama
 Air Mawar sisa destilasi tidak sama dengan Aq. Rosarum (NP V)  Ol. Rosae
yang dilarutkan dalam spiritus, diencer kan dengan air.
Download