G. Strategi Kampanye 14.0 TANGGA MANFAAT Kami mengembangkan tangga manfaat bagi petani dan masyarakat untuk mengidentifikasi manfaat utama yang mungkin mengaktifkan perilaku yang diharapkan dan untuk membantu mempengaruhi pilihan kami terhadap relung pasar (market niche/positioning) sebelum kami memulai pengembangan materi. 14.1 Tangga Manfaat untuk Para Petani Tema: Menjadi petani yang mengoptimalkan fungsi lahan dengan model agroforestry” Manfaat secara emosional Manfaat secara fungsi Atribut perilaku • “Saya merasa sebagai seorang petani yang cerdas” • “Saya mampu mengoptimalkan lahan saya untuk medapatkan hasil yang cukup” • Mengurangi kebutuhan lahan pertanian & ancaman perambahan kawasan hutan • Hasil pertanian optimal & beranekaragam • Tidak membutuhkan penambahan luas lahan pertanian ke dalam hutan • Dapat menambah penghasilan • Menerapkam model agroforest untuk mengoptimalkan lahan pertanian • Menanam beberapa tanaman selain tanaman utama (seperti rumput, pohon, buah, palawija) • “Saya adalah seorang “penjaga/pelindung” Taman Nasional Gunung Leuser” • “Saya merasa sebagai “petani yang peduli dengan TNGL”” • Mendapat kehormatan dan status soisal tinggi di masyarakat • • Patuh pada hukum • Menghindari terkena jerat hukum karena membuka lahan hutan menjadi kebun • Menghindari dampak benca alam (seperti banjir) karena rusaknya ekosistem hutan Leuser. • Melindungi/ Menyelamatkan identitas nasional – orangutan sumatera • Bertanya pada Departemen Kehutanan /Balai Besar TNGL untuk memperoleh informasi mengenai peraturan kawasan TNGL Perilaku yang diharapkan dari petani: Para petani menerapkan polikultur dengan model agroforestri pada lahan pertanian mereka (karet, rumput pakan ternak, palawija, pohon) dan tidak lagi merambah kawasan hutan menjadi lading/kebun. G. Strategi Kampanye 14.1 Tangga Manfaat untuk masyarakat umum Tema: “Saya adalah masyarakat yang baik dan menjadi teladan masyarakat” Manfaat secara emosional Manfaat secara fungsi Atribut perilaku • “Saya adalah petani yang baik mengoptimalkan fungsi lahan saya dan tidak merambah hutan mejadi kebun” • Mengopti • Menghindari hancurnya kawasan Leuser sebagai situs warisan dunia • Maningkatkan peran serta dan kepedulian masyarakat • Bertanya pada Departemen Kehutanan /Balai Besar TNGL sebagai pengelola kawasa tentang informasi yang berkaitan dengan partisipasi masyarakat dalam melindungi dan melestarikan Leuser • Membentuk kelompok untuk belajar dan menerapkan model agroforestri • “Saya merasa sebagai bagian masyarakat yang bertanggung jawab karena melindungi kawasan TNGL ” • Melindungi/ menyelamatkan satwa yang dilindungi dan sangat terancam punah – orangutan sumatera • Mempertahan habitat orangutan sebagai spesies kunci di hutan Leuser • Menyelamatakan Leuser sebagai warisan dunia • Bertanya pada Departemen Kehutanan/Balai Besar TNGL tentang peran masyarakat sekitar Leuser. • Mengadopsi model agroforestri pada lahan pertanian saya untuk menambah penghasilan & mengoptimalkan fungsi lahan Perilaku yang diharapkan dari tokoh masyarakat: Mereka menandatangani petisi dukungan untuk praktek model agroforestri & menentang perambahan kawasan hutan TNGL.