VIII. RANCANGAN IMPLEMENTASI A. VERIFIKASI 1. Kelebihan Model Permodelan suatu sistem memiliki kelebihan dan kekurangan. Model AloeDist 1.0 memiliki kelebihan dalam implementasi sebagai berikut: 1) Model ini dapat digunakan oleh lembaga keuangan dalam mengevaluasi kelayakan permohonan pembiayaan usaha oleh calon pengusaha lidah buaya 2) Model ini dapat digunakan untuk membandingkan pembiayaan dan melakukan simulasi kelayakan tanpa atau dengan penambahan teknologi pengolahan size reduction 3) Model ini dapat digunakan untuk pengambilan keputusan dalam perencanaan pendirian usahatani dan agroindustri lidah buaya 4) Model ini dapat digunakan untuk menyusun rencana kebutuhan produksi usahatani sesuai dengan luasan wilayah yang dimiliki dan jarak tanam yang diinginkan serta rencana kebutuhan agroindustri minuman lidah buaya sesuai dengan kapasitas produksi yang diinginkan 5) Data yang digunakan dapat menggunakan data yang sudah ada atau menggunakan data baru yang terkini. Dengan demikian model ini dapat digunakan di masa mendatang dengan data terbaru. 6) Pengguna dibedakan menjadi dua macam yaitu user dan administrator dengan tingkat akses yang berbeda. Pengguna administrator memiliki akses untuk memanipulasi data yang ada pada Sub Model Lokasi Usahatani dan Agroindustri sedangkan pengguna umum tidak. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga keamanan data yang ada. 2. Kekurangan Model Selain kelebihan, model AloeDist 1.0 ini juga memiliki kekurangan sebagai berikut : 1) Data penjualan yang digunakan adalah data penjualan 1 tahun terakhir, sehingga hasil prakiraan penjualan kurang akurat 2) Model di dalam program ini belum dapat digunakan dalam membuat pengambilan keputusan untuk agroindustri lain. Terdapat parameterparameter yang harus diubah oleh administrator dan pembuat program sehingga kurang fleksibel 3) Lokasi yang dievaluasi terbatas pada Kabupaten Bogor dan belum bisa untuk mengevaluasi daerah lain B. REKOMENDASI OPERASIONAL Pengguna dari perangkat lunak AloeDist 1.0 lebih dikhususkan kepada calon pengusaha (investor) yang mau mendirikan usaha dalam bentuk usahatani ataupun agroindustri minuman lidah buaya khususnya di daerah Kabupaten Bogor. Selain itu, pihak-pihak yang terlibat dalam pengembangan lidah buaya seperti pengusaha lidah buaya dan lembaga keuangan juga dapat menggunakan program ini. Program ini juga diharapkan dapat digunakan oleh pemerintah Kabupaten Bogor untuk mengembangkan potensi daerahnya. Dengan adanya UMK dapat dijadikan sebagai modal dasar untuk meningkatkan ekonomi daerah hingga ekonomi bangsa ditengah persaingan global. Program ini sangat membantu dalam pengambilan keputusan beberapa aspek penting untuk usahatani dan agroindustri lidah buaya. Perangkat lunak ini dapat dioperasikan dengan mudah baik oleh institusi ataupun perorangan. Tampilan dari program yang user friendly diharapkan akan memudahkan pengoperasiannya. Data di dalam program AloeDist 1.0 ini dapat diubah, ditambah, dan dihapus, sehingga AloeDist 1.0 selalu dapat menggunakan data yang terbaru apabila terdapat data yang berubah seperti harga bahan baku dan akses pemasaran di suatu tempat. Namun, untuk menjaga keamanan dan validasi data, tidak semua pengguna dapat menggunakan fasilitas tersebut. Dalam 126 program AloeDist 1.0 pengguna dibagi menjadi dua, yaitu user dan administrator. User dapat menambah data, tetapi tidak dapat menghapus atau mengedit data yang ada pada Sub Model Lokasi Usahatani dan Agroindustri. Pengguna umum (user) dapat melakukan evaluasi kelayakan pembiayaan dan rencana kebutuhan produksi. Administrator adalah pengguna yang memiliki hak tertinggi dalam program ini. Administrator dapat mengakses semua fasilitas yang ada dalam program AloeDist 1.0. Administrator harus mengetahui cara penggunaan perangkat lunak AloeDist 1.0, basis data dan konfigurasi modelnya. Dengan adanya administrator maka pemeliharaan dan perawatan perangkat lunak AloeDist 1.0 dapat dilakukan agar selalu mengikuti perkembangan data yang ada. 1. Asumsi implementasi model Asumsi dalam implementasi model ini yaitu rencana pendirian usahatani dan agroindustri lidah buaya yang akan dijalankan untuk usahatani lidah buaya dengan umur proyek 5 tahun sedangkan untuk agroindustri lidah buaya memiliki umur proyek 10 tahun. Lembaga keuangan sebagai tempat peminjam modal pendirian usaha ini dapat mempergunakan program AloeDist 1.0 untuk mengevaluasi pembiayaan dari usahatani dan agroindustri minuman lidah buaya agar mampu menyediakan pembiayaan usaha ini. Usaha agroindustri lidah buaya yang akan dibiayai merupakan Usaha Mikro Kecil dan (UMK) dengan produk minuman lidah buaya. Usahatani maupun agroindustri yang akan dijalankan diasumsikan telah memiliki manajemen produksi yang baik, dimana kontinuitas produksi terus terjadi. 2. Persyaratan Implementasi Prasyarat yang harus dipenuhi pengguna sebelum menerapkan model-model di dalam program ini adalah (1) memiliki manajemen produksi yang baik dan sehat dalam aspek keuangannya, (2) memiliki perangkat keras komputer dengan spesifikasi prosesor minimal Pentium III, RAM 128 MB, dan hard disc 10 GB, (3) Pengguna harus mampu 127 mengoperasikan komputer dan perangkat lunak AloeDist 1.0 dengan baik karena pengguna akan selalu memperbaharui data yang dibutuhkan perangkat lunak ini dalam mengevaluasi kelayakan usaha. Selain itu, keamanan dan validitas data harus selalu dapat dijaga. 128