BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, persaingan antar perusahaan sejenis maupun tidak sejenis, besar maupun kecil menjadi semakin tinggi. Tingginya persaingan tersebut, membuat perusahaan-perusahaan semakin sulit untuk tetap bertahan dalam dunia bisnis. Karena untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan maupun untuk mengembangkan perusahaan, perusahaan tersebut harus dapat menghasilkan laba yang optimal untuk menunjang seluruh kegiatan bisnisnya. Dan sumber bagi perusahaan untuk dapat menghasilkan laba optimal yaitu dari siklus pendapatan. Siklus pendapatan mencakup prosesproses untuk pesanan penjualan, penyerahan barang atau jasa, pembuatan faktur dan penagihan piutang (Rama & Jones, 2006: 17). Nafarin (2007: 165) mengatakan, tidak ada satu perusahaan yang mampu bertahan apabila perusahaan tersebut tidak mampu menjual barang atau jasa yang dihasilkannya. Maka wajarlah jika kegiatan penjualan menjadi perhatian utama karena merupakan sumber pendapatan terbesar perusahaan dan sebagai penentu kelangsungan hidup perusahaan. Penjualan pada umumnya dapat dilakukan dengan cara tunai maupun kredit. Dengan memberikan kredit memiliki beberapa risiko, diantaranya adalah risiko tertanamnya harta dalam piutang dan risiko tidak tertagihnya sebagian atau seluruh piutang (Narifin, 2007: 294). Oleh karena itu, perlu suatu sistem informasi yang tepat dalam pencatatan dan pengelolaan piutang. Menurut Rama & Jones (2006: 144), pencatatan didefinisikan sebagai memasukkan data mengenai suatu kejadian pada dokumen sumber atau file transaksi. Kesalahan dalam pencatatan dapat menyebabkan kerugian yang sangat besar. Maka perlu suatu sistem informasi yang dapat mengontrol kegiatan penjualan, piutang dan penerimaan kas secara tepat. Dan untuk menghasilkannya perlu dilakukan studi mendalam secara berkala terhadap proses bisnis yang ada. Studi ini diharapkan dapat digunakan untuk memperbaiki proses bisnis yang sedang berjalan, mengatasi masalah-masalah yang ada dalam perusahaan dan secara sendirinya menghasilkan pengendalian internal perusahaan. CV. Permata Hati Abadi merupakan suatu perusahaan distributor yang bergerak dalam bidang distribusi makanan dan minuman ringan, serta berbagai bahan makanan pokok (sembako), seperti garam, gula, dan kebutuhan pokok lainnya. Perusahaan distributor dapat diartikan sebagai suatu lembaga yang mengantar secara langsung produknya ke penyalur di bagian bawahnya sebelum jatuh ke tangan konsumen (Frans M. Royan, 2009: 8). CV. Permata 1 2 Hati Abadi telah menggunakan teknologi komputer sebagai tempat pencatatan data-data penjualan dan piutang usaha dalam bentuk file Ms. Excel. Dalam aktifitas penjualan seharihari, CV. Permata Hati Abadi menjalankannya secara manual, mulai dari pencatatan order, pembuatan faktur dan surat jalan, pencatatan piutang, pencatatan penerimaan kas sampai kepada pembuatan laporan akhir. Aktifitas bisnis yang masih dijalankan secara manual ini memiliki banyak kelemahan, yaitu sering terjadinya redudansi data, kesalahan penginputan, pencatatan dan perhitungan data penjualan, piutang dan penerimaan kas. Kelemahankelemahan tersebut pastinya mempunyai pengaruh yang negatif terhadap pengelolaan penjualan dan piutang perusahaan. Karena penjualan dan piutang sangat mempengaruhi perkembangan bisnis perusahaan, maka diperlukanlah sebuah sistem informasi yang tepat pada CV. Permata Hati Abadi. Dengan sistem informasi yang dirancang sesuai kebutuhan perusahaan, perusahaan dapat mempercepat proses bisnis, mengurangi risiko human error dan mempermudah pengendalian internal perusahaan. Berdasarkan uraian diatas, dipilih topik Sistem Informasi Penjualan, Piutang dan Penerimaan Kas dalam perusahaan, dengan judul “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Piutang Kas pada CV. Permata Hati Abadi”. 3 1.2. Ruang Lingkup Agar penulisan ini lebih terarah, maka perlu diadakannya pembatasan ruang lingkup masalah yang akan dibahas, antara lain : A. Analisis sistem informasi penjualan dan piutang, yang meliputi : a. Penerimaan order penjualan, b. Pembuatan faktur, c. Pencatatan dan pemotongan retur penjualan, d. Pencatatan piutang, e. Penagihan piutang dan f. Penerimaan pembayaran piutang, dalam bentuk uang tunai dan/atau transfer. B. Objek penelitian dalam penulisan ini adalah CV. Permata Hati Abadi. C. Yang tidak akan dibahas dalam penulisan ini meliputi: a. Harga pokok penjualan, b. Penerimaan pembayaran dengan giro, c. Piutang tak tertagih, d. Penghapusan piutang, e. Persediaan barang, f. Kupon berhadiah dan g. Penjualan tunai. 1.3. Tujuan dan Manfaat Tujuan yang hendak dicapai dalam penulisan ini adalah sebagai berikut : 1. Menganalisis permasalahan yang dihadapi oleh CV. Permata Hati Abadi serta menemukan solusi atas permasalahan tersebut. 2. Mengidentifikasi kebutuhan perusahaan akan informasi sistem penjualan kredit, piutang dan penerimaan kas CV. Permata Hati Abadi. 3. Merancang suatu sistem informasi akuntansi yang mendukung aktifitas penjualan kredit, piutang dan penerimaan kas perusahaan. Adapun manfaat yang diperoleh dari penulisan ini setelah menganalisis dan merancang sistem informasi akuntansi pada CV. Permata Hati Abadi adalah sebagai berikut : 1. Perusahaan dapat menyusun proses bisnis dengan lebih baik sehingga dapat menangani permasalahan yang kini dihadapi perusahaan. 2. Perusahaan dapat dengan mudah memperoleh informasi yang tepat dan akurat sehubungan dengan transaksi penjualan kredit dan piutang perusahaan, sehingga 4 mendukung perencanaan dan pengambilan keputusan oleh pihak managerial, selain itu memungkinkan perusahaan untuk dapat mengkontrol siklus pendapatannya. 3. Perusahaan dapat melakukan pencatatan dan perhitungan transaksi secara terkomputerisasi dan terintegrasi yang memberikan kemudahan dalam aktifitas penjualan, piutang dan penerimaan kas sehari-hari perusahaan, serta menciptakan pengendalian internal pada perusahaan. 1.4. Metodologi Penulisan Dalam penulisan ini, pengumpulan data dilakukan secara lisan maupun tertulis. Teknik pengumpulan data ini dilakukan dengan beberapa metode, yaitu : a. Studi Pustaka Metode ini dilakukan sebagai langkah penyusunan landasan teori dengan cara mengumpulkan data-data secara teoritis yang berhubungan dengan masalah yang menjadi objek studi. Data-data tersebut dapat diperoleh dari literatur-literatur serta buku-buku referensi dari perpustakaan. b. Studi Lapangan Metode ini dilakukan dengan cara melakukan studi secara langsung terhadap perusahaan yang menjadi objek studi agar mendapatkan informasi dan data yang lebih akurat dan mengetahui keadaan perusahaan secara langsung. Studi lapangan dapat dilakukan dengan cara: 1. Pengamatan (observation) yaitu suatu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati secara langsung kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan yang berhubungan dengan objek studi. 2. Wawancara (interview) yaitu suatu metode pengumpulan data dengan melakukan wawancara dengan beberapa staf dan pihak manajemen perusahaan yang bersangkutan dengan objek studi. Adapun data-data yang dibutuhkan dalam penulisan ini meliputi: 1. Proses bisnis penjualan mulai dari penerimaan order sampai dengan penagihan piutang perusahaan saat ini. 2. Dokumen-dokumen yang digunakan berhubungan dengan penjualan kredit dan penagihan piutang terkait penjualan. 5 1.5. Sistematika Penulisan BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini dibahas mengenai latar belakang terjadinya masalah, ruang lingkup masalah yang akan dibahas, tujuan dan manfaat dari penulisan, metodologi penulisan yang akan dipakai dan sistematika penulisan yang berisi penjelasan singkat mengenai bab-bab yang ada. BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini terdapat teori dasar dan teori khusus yang menjelaskan tentang teori-teori yang menjadi dasar dalam melakukan analisis permasalahan yang ada dan pemecahannya yang berkaitan dengan topik yang diambil yaitu Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit, Piutang dan Penerimaan Kas. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN Bab ini berisi tentang riwayat dan sejarah perusahaan, struktur organisasi, tugas dan wewenang, analisis sistem yang sedang berjalan yaitu berupa narasi sistem yang sedang berjalan, identifikasi event, workflow table, formulir dan laporan sistem yang berjalan. Didalam bab ini juga akan dibahas masalah yang dihadapi serta alternatif usulan pemecahan masalah. BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN Dalam bab ini dijelaskan, workflow table, overview activity diagram, detailed activity diagram, use case diagram dan class diagram yang diusulkan beserta rancangan database, rancangan formulir, rancangan layar, rancangan laporan dan rencana implementasi sistem baru. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan bab penutup, berusaha mencoba untuk menarik simpulan dari bab-bab sebelumnya dan mencoba memberikan saran-saran yang bersifat membangun yang dapat digunakan sebagai bahan masukan bagi perkembangan dan kemajuan perusahaan pada masa yang akan datang.