“ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT GUDANG GARAM, TBK DENGAN KONSEP ECONOMIC VALUE ADDED (EVA), MARKET VALUE ADDED (MVA), FINANCIAL VALUE ADDED (FVA), DAN REFINED ECONOMIC VALUE ADDED (REVA) PERIODE TAHUN 2005 – 2014” Nova Pungki Nisako 4EB19/ 25212381 Ekonomi/ Akuntansi Dr. Reni Anggraini, SE, MMSi OUTLINE Pendahuluan Metode Penelitian Pembahasan Kesimpulan dan Saran PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian OUTLINE Latar Belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Tujuan Perusahaan Kinerja Keuangan EVA, MVA, FVA, dan REVA OUTLINE Latar Belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah Rumusan Masalah 1. Bagaimana kinerja keuangan PT Gudang Garam, konsep Economic Value Added (EVA)? 2. Bagaimana kinerja keuangan PT Gudang Garam, konsep Market Value Added (MVA)? 3. Bagaimana kinerja keuangan PT Gudang Garam, konsep Financial Value Added (FVA)? 4. Bagaimana kinerja keuangan PT Gudang Garam, konsep Refined Economic Value Added (REVA)? Tujuan Penelitian Tbk diukur dengan Tbk diukur dengan Tbk diukur dengan Tbk diukur dengan OUTLINE Latar Belakang Rumusan Masalah Kinerja Keuangan PT Gudang Garam, Tbk Batasan Masalah Periode Tahun 2005 – 2014 Tujuan Penelitian EVA, MVA, FVA, dan REVA OUTLINE Latar Belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui kinerja keuangan PT Gudang Garam, Tbk diukur dengan konsep Economic Value Added (EVA) 2. Untuk mengetahui kinerja keuangan PT Gudang Garam, Tbk diukur dengan konsep Market Value Added (MVA) 3. Untuk mengetahui kinerja keuangan PT Gudang Garam, Tbk diukur dengan konsep Financial Value Added (FVA) 4. Untuk mengetahui kinerja keuangan PT Gudang Garam, Tbk diukur dengan konsep Refined Economic Value Added (REVA) OUTLINE METODE PENELITIAN Objek Penelitian Data yang Digunakan Metode Pengumpulan Data Alat Analisis OUTLINE Objek Penelitian Data yang Digunakan Metode Pengumpulan Data Alat Analisis Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah PT Gudang Garam, Tbk OUTLINE Objek Penelitian Data yang Digunakan Data Sekunder Metode Pengumpulan Data Alat Analisis Laporan Keuangan PT Gudang Garam, Tbk OUTLINE Objek Penelitian Data yang Digunakan Metode Pengumpulan Data Alat Analisis Dokumentasi Metode Pengumpulan Data Kepustakaan OUTLINE Objek Penelitian Data yang Digunakan Alat Analisis Metode Pengumpulan Data Alat Analisis Deskriptif berbasis nilai tambah EVA, MVA, FVA, dan REVA OUTLINE PEMBAHASAN Economic Value Added (EVA) Market Value Added (MVA) Financial Value Added (FVA) Refined Economic Value Added (REVA) OUTLINE PEMBAHASAN TABEL ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) (Dalam Jutaan Rupiah) TAHUN NET OPERATING AFTER TAX (NOPAT) CAPITAL CHARGE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) 2005 2.411.728 1.434.493 977.235 2006 1.611.849 1.021.001 590.848 2007 1.781.159 1.559.788 221.371 2008 2.433.565 381.389 2.052.176 2009 3.931.131 1.786.556 2.144.575 2010 4.453.074 1.286.424 3.166.650 2011 5.211.104 1.165.492 4.045.612 2O12 4.563.746 1.319.287 3.244.459 2013 5.139.450 2.080.896 3.058.554 2014 6.767.104 2.501.410 4.265.694 OUTLINE PEMBAHASAN MARKET VALUE ADDED (MVA) (Dalam Jutaan Rupiah) TAHUN NILAI PASAR MODAL YANG DIINVESTASIKAN MARKET VALUE ADDED (MVA) 2005 22.415.625 924.044 21.453.581 2006 19.625.698 924.044 18.663.654 2007 16.354.748 924.044 15.392.704 2008 8.177.374 924.044 7.215.330 2009 41.464.096 924.044 40.502.052 2010 76.963.520 924.044 76.001.476 2011 119.389.660 924.044 118.427.616 2012 107.748.928 924.044 106.786.884 2013 80.811.696 924.044 79.849.652 2014 116.792.142 924.044 115.830.098 OUTLINE PEMBAHASAN FINANCIAL VALUE ADDED (FVA) (Dalam Jutaan Rupiah) TAHUN NET OPERATING EQUIVALENT DEPRECIATION AFTER TAX DEPRECIATON (NOPAT) FINANCIAL VALUE ADDED (FVA) 2005 2.411.728 904.176 216.665 1.724.217 2006 1.611.849 672.944 316.280 1.255.185 2007 1.781.159 1.013.611 642.947 1.410.494 2008 2.433.565 2.697.611 167.332 -­‐263.879 2009 3.931.131 1.301.317 706.197 3.336.011 2010 4.453.074 960.850 796.183 4.288.407 2011 5.211.104 782.020 862.661 5.291.745 2012 4.563.746 904.609 712.037 4.371.173 2013 5.139.450 1.289.270 1.029.555 4.879.734 2014 6.767.104 1.510.953 1.440.434 6.696.585 OUTLINE PEMBAHASAN REFINED ECONOMIC VALUE ADDED (REVA) (Dalam Jutaan Rupiah) TAHUN NOPAT MVt-1 KW REFINED ECONOMIC VALUE ADDED (REVA) 2005 2.411.728 23.377.669 6,64% 860.305 2006 1.611.849 20.587.742 4,85% 612.301 2007 1.781.159 17.316.792 6,76% 609.951 2008 2.433.565 9.139.418 16,45% 930.458 2009 3.931.131 42.426.140 6,78% 1.053.922 2010 4.453.074 77.925.564 4,32% 1.089.388 2011 5.211.104 120.352.000 3,06% 2.528.068 2012 4.563.746 108.711.000 3,26% 1.014.426 2013 5.139.450 81.773.740 4,20% 1.702.574 2014 6.767.104 117.754.000 4,39% 1.600.616 OUTLINE KESIMPULAN & SARAN Kesimpulan Saran OUTLINE KESIMPULAN 1) Kinerja Keuangan PT Gudang Garam, Tbk dengan Konsep Economic Value Added (EVA) Nilai Economic Value Added (EVA) PT Gudang Garam, Tbk pada periode tahun 2005 – 2014 menunjukkan nilai EVA yang selalu positif. EVA merupakan indikator internal yang digunakan untuk mengukur nilai tambah ekonomis yang diciptakan oleh perusahaan dalam jangka waktu tertentu. EVA mengukur berapa profit sesungguhnya dari operasi perusahaan, jadi semakin tinggi nilai EVA maka akan semakin baik. Berdasarkan hasil analisis, nilai EVA terendah terjadi pada tahun 2007 yaitu sebesar Rp 221.371 juta, sedangkan nilai EVA tertinggi terjadi pada tahun 2014 dengan nilai sebesar Rp 4.265.694 juta. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa PT Gudang Garam, Tbk telah berhasil menciptakan nilai tambah ekonomis bagi perusahaan melalui kegiatan – kegiatan operasionalnya. 2) Kinerja Keuangan PT Gudang Garam, Tbk dengan Konsep Market Value Added (MVA) Nilai Market Value Added (MVA) PT Gudang Garam, Tbk pada periode 2005 – 2014 berfluktuaktif atau terus mengalami perubahan tiap tahunnya. Nilai MVA terendah terjadi pada tahun 2008 yaitu sebesar Rp 7.215.330 juta, sedangkan nilai tertinggi terjadi pada tahun 2011 yaitu sebesar Rp 118.427.616 juta. Terjadinya perubahan nilai MVA dari tahun ke tahun disebabkan oleh naik turunnya nilai pasar PT Gudang Garam, Tbk. Nilai MVA PT Gudang Garam, Tbk yang positif menunjukkan bahwa PT Gudang Garam, Tbk telah mampu menciptakan nilai tambah pasar bagi perusahaan dan para pemegang sahamnya. KESIMPULAN (LANJUTAN) 3) Kinerja Keuangan PT Gudang Garam, Tbk dengan Konsep Financial Value Added (FVA) Nilai Financial Value Added (FVA) PT Gudang Garam, Tbk pada tahun 2005 – 2007 dan tahun 2009 – 2014 selalu memiliki nilai yang positif dan nilainya berfluktuaktif, dan pada tahun 2008 didapati nilai FVA yang negative sebesar Rp -263.879 juta. Penurunan nilai FVA disebabkan oleh nilai NOPAT yang lebih besar dibandingkan dengan selisih antara Equivalent Depreciation (ED) dengan nilai depresiasi. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa 9 tahun dari 10 tahun periode penelitian PT Gudang Garam, Tbk yaitu pada tahun 2005 – 2007 dan tahun 2009 – 2014 perusahaan telah berhasil menciptakan nilai tambah finansial bagi perusahaan dan para pemegang sahamny, sedangkan pada tahun 2008 PT Gudang Garam, Tbk tidak menciptakan nilai tambah bagi perusahaan dan para pemegang saham 4) Kinerja Keuangan PT Gudang Garam, Tbk dengan Konsep Refined Economic Value Added (REVA) Nilai Refined Economic Value Added (REVA) PT Gudang Garam, Tbk pada periode 2005 – 2014 selalu bernilai positif dan cenderung mengalami kenaikan meski penurunan sempat terjadi pada tahun 2006, 2012, dan 2014 dengan masing – masing nilai sebesar Rp 248.004 juta, Rp 513.642 juta, dan Rp 101.958 juta. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa PT Gudang Garam, Tbk telah berhasil menciptakan nilai tambah bagi perusahaan dan para pemegang sahamnya. Perusahaan Investor Akademisi dan Peneliti • Meskipun telah memperoleh nilai Economic Value Added (EVA), Market Value Added (MVA), dan Refined Economic Value Added (REVA) yang positif, sebaiknya perusahaan dapat terus meningkatkan nilai EVA, MVA, dan REVA untuk tahun – tahun selanjutnya. Untuk Financial Value Added (FVA) didapati nilai negatif pada tahun 2008 dari periode penelitian 2005 hingga 2014, oleh karena itu sebaiknya perusahaan memperbaiki kinerja dan terus meningkatkan nilai FVA agar tidak mendapatkan nilai FVA yang negatif di tahun – tahun berikutnya. Nilai EVA, MVA, FVA, dan REVA harus terus ditingkatkan karena nilai – nilai tersebut merupakan salah satu cerminan bahwa perusahaan dapat memenuhi kewajiban – kewajiban yang dimiliki. Selain itu, pertambahan nilai (value added) yang positif terhadap EVA, MVA, FVA, dan REVA akan menambah citra baik perusahaan dimata para investor. • Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi investor dalam melakukan investasi dengan melihat kondisi perusahaan yang dicerminkan melalui nilai Economic Value Added (EVA), Market Value Added (MVA), Financial Value Added (FVA), dan Refined Economic Value Added (REVA). • Saran bagi akademisi dan penelitian selanjutnya agar mengembangkan lebih lanjut penelitian mengenai analisis kinerja keuangan perusahaan, terutama dengan penggunaan alat analisis berbasis nilai tambah Economic Value Added (EVA), Market Value Added (MVA), Financial Value Added (FVA), dan Refined Economic Value Added (REVA). Selain itu hasil OUTLINE penelitian ini diharapkan dapat menjadi tuntunan bagi peneliti selanjutnya. OUTLINE