analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penghimpunan dana

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sejak tahun 1999 kondisi perekonomian nasional terlihat berangsur membaik
setelah dua tahun sebelumnya sempat mengalami goncangan akibat krisis ekonomi
dan moneter yang terjadi pertengahan tahun 1997.
Pada sisi dunia perbankan
berbagai kebijakan telah ditempuh oleh pemerintah dan yang paling utama adalah
melakukan restrukturisasi perbankan nasional dengan harapan dunia perbankan dapat
kembali beroperasi secara normal dan wajar. Melalui penyehatan perbankan ini
diharapkan akan memberikan kontribusi optimal dalam meningkatkan laju
pertumbuhan perekonomian.
Dalam program restrukturisasi perbankan nasional, pemerintah mengambil
kebijakan yaitu melakukan rekapitalisasi terhadap perbankan yang memenuhi
persyaratan. Untuk maksud tersebut, maka Bank Indonesia berdasarkan standar IMF
melakukan review terhadap seluruh bank untuk mengklasifikasi sekaligus
menentukan jumlah bank yang dapat diikutsertakan dalam program rekapitalisasi.
Dengan program rekapitalisasi ini maka diharapkan bank akan dapat memenuhi
kewajiban penyediaan modal minimum (CAR) tidak kurang dari 8 persen.
Khusus bagi Bank Pemerintah Daerah dan BUMN yang memiliki ratio
kewajiban penyediaan modal minimum (CAR) lebih kecil dari 8 persen, pemerintah
memutuskan untuk diikutsertakan dalam program rekapitalisasi.
Keputusan ini
diambil mengingat sejarah berdirinya bank tersebut memiliki misi khusus yaitu
Universitas Sumatera Utara
bertindak sebagai alat kelengkapan pemerintah dalam meningkatkan perekonomian
nasional maupun daerah dan bertindak sebagai agent of development.
Perbankan sebagai salah satu fungsi intermediasi, berperan dalam mendorong
tingkat pertumbuhan ekonomi dan memperluas kesempatan kerja melalui penyediaan
sejumlah dana pembangunan dan dunia usaha. Penyaluran dana oleh pihak perbankan
harus didukung oleh ketersediaan jumlah dana pada perbankan. Ketersediaan jumlah
dana perbankan tersebut diperoleh dari kegiatan penghimpunan dana masyarakat,
dalam bentuk simpanan berupa tabungan dan deposito.
Penghimpunan dana masyarakat diperlukan agar bank memperoleh dana segar
yang dapat diputarkan untuk meningkatkan pendapatan perbankan dan perekonomian
daerah. Penghimpunan dana masyarakat oleh perbankan dipengaruhi oleh dua faktor
utama, yaitu faktor dari dalam bank itu sendiri dan faktor dari luar bank.
Sebagaimana dinyatakan oleh Rangkuti (2004) bahwa performance suatu organisasi
atau perusahaan dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal
seperti kondisi keuangan perusahaan, sumber daya manusia, kegiatan operasional dan
kegiatan pemasaran. Faktor eksternal seperti kondisi pasar termasuk minat
masyarakat, kompetitor, pendapatan masyarakat, kondisi perekonomian internasional,
regional, nasional dan lokal (daerah), pertumbuhan sektor-sektor perekonomian di
daerah, persaingan dengan bank-bank umum lainnya serta kebijakan pemerintah.
Berdasarkan data dari Bank Indonesia (2006), dana simpanan pada bank-bank
pemerintah di Sumatera Utara menunjukkan peningkatan, yaitu dari Rp. 2.618.278
juta pada tahun 1994 menjadi Rp. 23.113.376 juta pada tahun 2005.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1.1. Jumlah Dana Simpanan Nasabah pada Bank Pemerintah 1994–2005
Tahun
Jumlah
Rupiah Jumlah
Valuta Total
(Juta Rp.)
Asing (Juta Rp.)
(Juta Rp.)
1994
2.209.110
409.168
2.618.278
1995
2.582.177
618.079
3.200.256
1996
2.744.196
677.129
3.421.325
1997
3.673.013
1.356.379
5.029.392
1998
7.816.541
1.753.306
9.569.847
1999
8.239.703
1.461.541
9.701.244
2000
9.658.829
2.258.046
11.916.875
2001
12.291.316
2.338.142
14.629.458
2002
13.428.683
2.205.976
15.634.659
2003
16.158.350
1.606.944
17.765.294
2004
17.449.854
1.504.646
18.954.500
2005
20.977.638
2.135.738
23.113.376
Sumber : Bank Indonesia, 2006
Lebih dari 85 persen dana simpanan masyarakat pada bank-bank pemerintah
di Sumatera Utara adalah dalam bentuk rupiah. Dana masyarakat pada bank-bank
pemerintah menunjukkan peningkatan yang cukup tinggi, dengan peningkatan ratarata 32,42 persen per tahun. Dana simpanan masyarakat dalam bentuk rupiah
menunjukkan peningkatan setiap tahun, sedangkan dana simpanan dalam bentuk
valuta asing berfluktuasi.
Untuk meningkatkan penghimpunan dana masyarakat, bank melakukan
serangkaian kegiatan-kegiatan dengan pengeluaran biaya yang diarahkan untuk
meningkatkan minat masyarakat (nasabah) terhadap produk-produk perbankan yang
ditawarkan.
Kegiatan-kegiatan tersebut dilakukan perbankan semata-mata bukan
Universitas Sumatera Utara
karena merupakan faktor yang berdiri sendiri, tetapi juga karena adanya faktor dari
luar perbankan. Perkembangan teknologi, perubahan minat dan keinginan nasabah,
perubahan pendapatan masyarakat (pendapatan perkapita), pertumbuhan ekonomi,
inflasi, serta kehadiran bank-bank umum pesaing akan mempengaruhi penghimpunan
dana dari masyarakat oleh bank-bank pemerintah. Sedangkan dari sisi perbankan,
faktor-faktor yang mempengaruhi perhimpunan dana masyarakat adalah suku bunga,
pelayanan dan lain-lain.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka perlu dilakukan suatu
pengkajian ilmiah terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi penghimpunan dana
masyarakat pada bank-bank pemerintah di Sumatera Utara. Dalam hal ini faktorfaktor yang dianalisis adalah dana masyarakat tahun sebelumnya suku bunga,
pendapatan perkapita, dan kondisi perekonomian.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, maka permasalahan yang akan dianalisis dalam
penelitian ini adalah :
Apakah tabungan tahun sebelumnya, tingkat suku bunga simpanan, pendapatan
perkapita dan kondisi perekonomian berpengaruh signifikan terhadap penghimpunan
dana masyarakat pada bank-bank pemerintah di Sumatera Utara.
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian secara umum adalah untuk mengetahui perkembangan
penghimpunan dana masyarakat pada bank-bank pemerintah di Sumatera Utara dan
Universitas Sumatera Utara
faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Secara khusus penelitian ini bertujuan: untuk menganalisis pengaruh tabungan
tahun sebelumnya, tingkat suku bunga simpanan, pendapatan perkapita dan kondisi
perekonomian terhadap penghimpunan dana masyarakat pada bank-bank pemerintah
di Sumatera Utara.
1.4. Manfaat Penelitian
Dengan penelitian yang dilakukan ini, mampu memberikan manfaat yang
antara lain adalah :
1. Sebagai bahan pertimbangan dan masukan bagi manajemen bank-bank
pemerintah dalam upaya peningkatan penghimpunan dana masyarakat.
2. Sebagai informasi ilmiah dan wawasan ilmu pengetahuan tentang pengaruh
variabel tabungan tahun sebelumnya, suku bunga, pendapatan perkapita, dan
kondisi perekonomian terhadap penghimpunan dana masyarakat pada bankbank pemerintah di Sumatera.
3. Sebagai referensi bagi peneliti lainnya yang berminat untuk mengkaji dalam
bidang yang sama dengan pendekatan dan ruang lingkup yang berbeda.
Universitas Sumatera Utara
Download