Ayat-ayat Kelestarian Lingkungan Hidup SURAH AR-RUM, 41-42 SURAH AL-A’RAF 56-58 SURAH SHAAD: 27 Rian Hidayat, S.Pd.I Definisi • Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang berpengaruh terhadap kelangsungan hidup seluruh makhluk hidup di bumi. • Pelestarian lingkungan adalah usaha meningkatkan kualitas manusia secara bertahap dengan memerhatikan faktor lingkungan hidup. Kerusakan Lingkungan Hidup • Akibat peristiwa alam, yaitu kerusakan yang murni terjadi karena faktor alam. • Akibat perbuatan manusia, yaitu kerusakan yang terjadi karena ulah manusia yang tidak bertanggung jawab. Kerukasan hutan di Kalimantan Banjir Jakarta Di Hutan Bojonegoro Lumpur Lapindo-Jatim Freeport-Papua Gunung sampah Bantar Gebang Bekasi Penebangan hutan berlebihan yang tidak disertai reboisasi Polusi udara perkotaan [1] 10 Kota Paling Berbahaya • 1. Kota Linfen di China Lebih dari 30 persen penduduk di Linfen mengalami cacat lahir karena pengaruh udara tercemar. Dan 85 persen dari 4 juta penduduknya mengalami batuk-batuk karena polusi industri batubara. Kondisi di kota ini menghitam. 2. Dzerzhinsk di Rusia Ini adalah kota industri kimia di Rusia, sejak beberapa tahun silam. Sekitar 300 ribu ton limbah kimia dihasilkan dari industri di kota itu. Termasuk zat berbahaya seperti sarin mematikan, hidrogen sianida dan timah. Perempuan di kota ini hanya memiliki angka rata-rata harapan hidup 47 tahun dan pria hanya 42 tahun. Ini adalah angka terendah di dunia, Indonesia masih 69 tahun dan Jepang tertinggi di dunia yaitu 79 tahun. 3. Yangquan di China Yangquan adalah kota industri berkembang pesat berada di propinsi shanxi. Kota ini juga memiliki polusi udara tertinggi yang dihasilkan oleh industri menggunakan bahan baka batubara. • 4. Datong di China Kota ini disebut juga ibukota batubara China karena saking hitamnya udara akibat batubara. Bahkan siang hari harus menyalakan lampu mobil karena asap tebal menggelayuti kota industri ini. 5. Shizuishan di China Saking joroknya, kota ini dianggap sebagai tempat paling cocok untuk membuat film tentang kiamat. Saking parahnya, pemerintah China menutup industri di kota ini tahun 2004. 6. La Oroya di Peru Sebuah kota berpenduduk 35.000 orang yang sudah tercemari oleh limbah timbal, seng, tembaga dan polusi belerang dioksida dari pertambangan dan pengolahan logam besar di daerah ini. Majalah Time mengklaim bahwa 99 persen anak-anak di kota ini, kadar darahnya telah tercemari bahan kimia tingkat tinggi. • 7. Xianyang di China Kota ini pernah didenda karena mencemari Sungai Kuning dengan mengalirkan limbah indusrinya ke sungai terkenal di dunia ini. Bahkan debu dan asap tebal mengandung logam berat menyelimuti jalanan. • 8. Luoyang di China Kota ini tercemar karena polutan emisi kendaraan, pembakaran batubara dan asap industri. Tahun 2003 tercatat hanya 94 hari dalam setahun, memiliki standar kualitas udara yang normal untuk manusia. Sisanya berbahaya. 9. Changsha di China Amerika melarang impor pupuk seng dari kota ini karena dilaporkan telah terbukti industri di sini mengalirkan limbahnya ke sungai dan mencemari tanaman penduduk di sekitarnya. Kondisi itu diperparah dengan pesatnya mobil di kotanya. 10. Norilsk di Rusia Kota yang berada di kutub utara ini sepakat disebut rumah bagi logam terbesar di dunia karena hari hari udara dipenuhi asap industri dari industri logam. Sumber: http://www.tribunnews.com/internasional/2010/11/07/inilah-10-kota-duniapaling-berbahaya Ayat – Ayat Al-Qur’ân tentang Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup 1 QS. AR-RUM, 41-42 TENTANG LARANGAN BERBUAT KERUSAKAN DI BUMI A. SURAH AR-RUM, 41-42 LARANGAN BERBUAT KERUSAKAN DI BUMI َّاس ليي ي ت أَي ي اد يِف الْبَ ير والْبَ ْح ير ي ي ض الَّ يذي ع ب ك ا ِب م ه ق ي ذ ن ال ي د ظَ َه َر الْ َف َ َ َ ُس َ َْ ْ ُ ُ ْ ْ َسب َ َي َ } قُ ْل سريُوا يِف اْألَ ْر ي41{ َع يملُوا لَ َعلَّ ُه ْم يَ ْريجعُو َن ف َكا َن َ ض فَانْظُُروا َك ْي َعاقيبةُ الَّ يذين يمن قَ بل َكا َن أَ ْكثَ رهم م ْش يركي }42{ ن َ ُ ْ ُُ َ ُْ ْ َ }42-41 :{الروم Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). Katakanlah: "Adakanlah perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang terdahulu. kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah).“ (QS. Ar-Rum: 41-42) اد يِف الْبَ ير َوالْبَ ْح ير ي ت أَيْ يدي الن ي َّاس لييُ يذي َق ُه ْم ك ا ِب َ ْ َسب َ ُس َ َ ظَ َه َر الْ َف (Allah) menghendaki agar mereka merasakan Di darat Dengan sebab manusia perbuatan Dan laut Telah tampak kerusakan Tangan2 ض الَّ يذي َع يملُوا لَ َعلَّ ُه ْم يَ ْريجعُو َن َ بَ ْع Kembali (ke jalan yang benar). Semoga mereka Dari (akibat) QS.Ar-Rum; 41 Perbuatan mereka sebagian ي ي ي َ ف ي ك ا و ر ظ ن ا ف ض ر أل ا ِف وا ري س ُ َ ْ َ ُ ْ َ ْ ْ ُ قُ ْل QS.Ar-Rum; 42 Di bumi bagaimana 2 Maka perhatikanlah katakanlah Adakan perjalanan َكا َن َعاقيبةُ الَّ يذين يمن قَ بل َكا َن أَ ْكثَ رهم م ْش يركي ن َ ُ ْ ُُ َ ُْ ْ َ Orang-orang yang mempersekutukan Allah Kebanyakan dari mereka Orang-orang Yang dahulu Adalah kesudahan TAJWID No 1 2 3 4 5 6 Bacaan ظَ َه َر الْبَ ير ض َ ُه ْم بَ ْع لَ َعلَّ ُه ْم يَ ْريجعُو َن قَ ْب ُل هم م ْش يركي ن َ ُ ُْ Hukum Bacaan Cara membaca Tafkhim Zahara (berat/berdegam) Tarqiq Albarri (ringan/berdering) Ikhfa’ syafawi Hum ba’dho (mim mati dibaca samar) Izhar syafawi La’allahum Yarji’un (mim mati dibaca jelas) Qalqalah Qabblu (dibaca seakanakan berbunyi rangkap) Idgam mutamasilain Hum musyrikin KANDUNGAN AYAT SURAH AR-RUM, 41-42 Penegasan Allah bahwa berbagai kerusakan yang terjadi di daratan dan di lautan adalah AKIBAT ULAH ATAU PERBUATAN MANUSIA. Suruhan untuk MEMPELAJARI SEJARAH UMAT-UMAT TERDAHULU. Berbagai bencana yang menimpa umatumat terdahulu adalah disebabkan kemusyrikan mereka. PERILAKU YANG SESUAI DENGAN KANDUNGAN QS. AR-RUM 41-42 1. Mencintai alam sekitar 2. Selalu menjaga dan memelihara kelestarian alam 3. Tidak merusak habitat alam 4. Tidak melakukan pencemaran lingkungan hidup 5. Cinta kepada keindahan dan kebersihan KESIMPULAN • Golongan Surah Makkiyah • Tidak memiliki Asbabun Nuzul • Isi kandungan : Islam mengajarkan umat manusia MEMELIHARA LINGKUNGAN. Manusia dianjurkan untuk BEPERGIAN DI MUKA BUMI. Bagi yang melanggar akan mendapat GANJARAN YANG SETIMPAL. • Pemanasan Global 2 QS. AL-A’RAF 56-58 TENTANG LARANGAN BERBUAT KERUSAKAN DI BUMI B. SURAH AL-A’RAF 56-58 TENTANG LARANGAN BERBUAT KERUSAKAN DI BUMI ي ي ي ي َ صلَ يح َها َوا ْدعُوهُ َخ ْوفًا َوطَ َم ًعا إ د ع ب ض ر أل ا ِف وا د س َوالَ تُ ْف ُ ْ ْ َْ َ ْ إي َّن ر ْْحةَ َّي اَّلل قَ يريب يمن الْمح ي ي ن {َ }56و ُه َو الَّ يذي يُ ْر يس ُل ن س ََ ٌ َ ُْ َ ي ي ي َّ ي ي ال ا ق ث اًب ح س ت ل َق أ ا ذ إ َّت ح ه َّ َ ن يَ َد ْي َر ْْحَت َ َ ْ ًََ َ َ الرََي َح بُ ْش ًرا بَ ْ َ س ْقنَاهُ ليب لَ ٍ ت فَأَنْ زلْنَا بي ي ٍ ي اء فَأَ ْخ َر ْجنَا بي يه يم ْن ُك يل ْم ل ا ه م د َ ُ َ َ ََ ي ي ج ال َْم ْوتَى لَ َعلَّ ُك ْم تَ َذ َّك ُرو َن {َ }57والْبَ لَ ُد ر ُن ك ل ذ ك ات ُ ي َ الث ََّم َر َ َ ْ ُ ي ي ي ي َّ ي يي َّ ج إيالَّ نَ يك ًدا ر َي ال ث ب خ ي ذ ل ا و ه ب ر ن ذ ِب ه ت ا ب ن ج ر َي ب ْ َ َ َ َ ْ ْ َ ُ الط ُ ُ ُ َ ُ َُ ُُ ٍََ ي ف اآلََي ي ي ت ليَق ْوم يَ ْش ُك ُرو َن{(58 ر ص ن ك ُ َك َذل َ ُ َ َ {االعراف(58-56: ي ي ي ي َ صلَ يح َها َوا ْدعُوهُ َخ ْوفًا َوطَ َم ًعا إ د ع ب ض ر أل ا ِف وا د س ْ ُ َوالَ تُ ْف ْ َ َْ ْ Dan penuh harap Dengan rasa takut Di bumi (Allah) memperbai kinya Berdoalah kepadaNya setelah Dan janganlah Berbuat kerusakan إي َّن ر ْْحةَ َّي اَّلل قَ يريب يمن الْمح ي ي }56{ ن ن س ََ َ ُْ َ ٌ Kepada orangorang yang berbuat kebaikan QS.Al-A’raf; 56 Amat dekat Rahmat Allah sesungguhnya ي ي ي ي َّ َّ ي ي ت َس َح ًاًب ل َق أ ا ذ إ َّت ح ه ت ْح ر ي د ي ن ب ا ر ش ب ح َي الر ل س ر ي ي ذ َّ َ َ ْ ْ ْ َ َ َ ْ َ َ َ ْ َ ً ُ َ َ ُ ْ ُ َو ُه َو ال ي Awan ال ا ق ث َ َ kedatangan mendung Apabila (angin itu) Membawa (sebagai) Berita gembira Rahmat-Nya (hujan) Sebelum (mendahului) sehingga Dan Dia-lah meniupkan angin yang ٍ َس ْقنَاهُ ليب ل ت فَأَنْ زلْنَا بي يه الْماء فَأَ ْخرجنَا بي يه يمن ُك يل الثَّمر ي ٍ ي ات م د َْ َ َ َ َ َ ُ ْ ََ Buahbuahan QS. Al-A’raf; 57 Dari berbagai macam Maka kami keluarkan Lalu Kami turunkan Ke daerah tandus Kami halau ي ج ال َْم ْوتَى لَ َعلَّ ُك ْم تَ َذ َّك ُرو َن ر ُن ك ُ ي ُ ْ َ َك َذل Mengambil pelajaran Agar kamu Orang yang mati Kami Bangkitkan Seperti itulah ي ي ي ي َّ ي َّ يي ج إيالَّ نَ يك ًدا ر َي ال ث ب خ ي ذ ل ا و ه ب ر ن ذ ِب ه ت ا ب ن ج ر َي ب ْ َ َ َ َ ْ ْ َ ُ َ ُ ُ َ ُُ ُ ُ ُ َوالْبَ لَ ُد الط َ َ Kecuali tumbuh merana (gersang) Tidak subur (tanah buruk) Tidak mengeluark an Tanamtanamannya (subur) Dengan izin Tuhannya Dan yang Dan tanah yang baik mengeluarkan ٍ ي ف اآلََي ي ي 58{ت ليَق ْوم يَ ْش ُك ُرو َن ر ص ن ك َ ُ َ ُ َ َك َذل Yang bersyukur QS. Al-A’raf; 58 Bagi kaum Tanda-tanda kebesaran Demikianlah Kami menjelaskan mengulangulang TERJEMAH QS. AL-A’RAF 56-58 • Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik. • Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu kami turunkan hujan di daerah itu, maka kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buahbuahan. Seperti itulah kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudahmudahan kamu mengambil pelajaran. • Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan seizin Allah; dan tanah yang tidak subur, tanaman-tanamannya hanya tumbuh merana. Demikianlah kami mengulangi tanda-tanda kebesaran (Kami) bagi orang-orang yang bersyukur. (Q.S. Al-A’raf: 56-58) TAJWID No 1 Bacaan Hukum Bacaan Cara membaca Idgam bigunnah Kahaufaw-wa (dibaca berpadu dengan dengung) Mad ‘iwad Tama’a (‘aa dibaca panjang dua harakat) يب يم َن ٌ قَ ير Idgam bigunnah Qaribummina (dibaca berpadu dengan dengung) 4 ن َ ْ َبُ ْش ًرا ب iqlab Busyrambaina 5 ليَق ْوٍم يَ ْش ُك ُرو َن Idgam bigunnah Liqaumiyyasykurun (dibaca berpadu dengan dengung) 2 3 َخ ْوفًا َو طَ َم ًعا KANDUNGAN AYAT Q.S. AL-A’RAF 56-58 Larangan Allah SWT kepada manusia untuk berbuat kerusakan dimuka bumi. Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Kuasa, yang menghembuskan angin, menggiring awan, dan menurunkan hujan di berbagai tempat yang dikehendakiNya. Penegasan Allah SWT bahwa di atas tanah yang subur, akan tumbuh berbagai macam tanaman dengan baik. 3 PERILAKU YANG SESUAI DENGAN KANDUNGAN Q.S. AL A’RAF 56 - 58 1. 2. 3. 4. Tidak berbuat kerusakan di alam Rajin berdoa kepada Allah Gemar berbuat kebaikan Selalu mengambil i’tibar dari peristiwa alam 5. Selalu bersyukur kepada Allah KESIMPULAN • Golongan Surah Makiyah • Merupakan salah satu dari As-Sab’uttiwal atau 7 surah yang panjang • Tidak memiliki Asbabun Nuzul • Isi kandungan : Bumi sebagai tempat tinggal dan hidup manusia seharusnya dijaga, diolah dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, bukan dirusak dan dibinasakan. 3 SURAH SHAAD: 27 TENTANG KEBURUKAN KAUM YANG BERBUAT KERUSAKAN DI BUMI C. SURAH SHAAD: 27 TENTANG KEBURUKAN KAUM YANG BERBUAT KERUSAKAN DI BUMI ِالسماء واألَرض وما ب ي ن هما َب ِطالً َذل ك ظَ ُّن َ َ َ ُ َ َْ َ َ َ ْ َ َ َ َّ َوَما َخلَ ْقنَا ِ َّالَّ ِذين َك َفروا فَويل لِل ين َك َف ُروا ِم َن النَّا ِر ذ َ ٌ َْ ُ َ Dan kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya tanpa hikmah. Yang demikian itu adalah anggapan orangorang kafir, maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka. (Q.S. Shaad:27) ِ ال ط ً ض َوَما بَْي نَ ُه َما ََب َّ َوَما َخلَ ْقنَا َ الس َماءَ َواأل َْر Dengan sia-sia keduan ya Dan apa Langit Dan tidaklah Dan Bumi Kami menciptakan Yang ada diantara ِ ََّذلِك ظَ ُّن الَّ ِذين َك َفروا فَويل لِل ين َك َفُروا ِم َن النَّا ِر ذ َ َ ٌ َْ ُ َ Akan masuk neraka QS. Shaad: 27 kafir Orangorang Maka Celakalah Bagi orangorang kafir Yang demikian itu anggapan TAJWID No Bacaan 1 ك َ ًَب يطلً َذلي 2 ظَن 3 الَّ يذي َن 4 َ فَ َويْ ٌلْلْلِْذ َْي Hukum Bacaan Cara membaca Ikhfa’ Baatilangzaalika Gunnah Musyaddad Zannu Mad tabi’i Allaziina Idgam bilagunnah Fawailullil laziina Alam Itu Indah... KANDUNGAN AYAT QS. SHAAD: 27 Penegasan Allah SWT bahwa langit, bumi, dan segala isinya sengaja diciptakan-Nya untuk kemanfaatan seluruh makhluk hidup, khususnya manusia. Tidak ada satupun yang diciptakan Allah tanpa hikmah. Hal ini diyakini kaum yang beriman dan dingkari kaum yang kafir. Oleh karena itu, Allah SWT akan menempatkan orang-orang kafir dineraka, karena keingkarannya terhadap Allah dan orang-orang beriman di surga karena keimanannya kepada Allah SWT PERILAKU YANG SESUAI DENGAN KANDUNGAN QS. AS SHAAD 27 1. 2. 3. 4. 5. Orang yang beriman gemar menjaga lingkungan hidup Dapat mengambil hikmah dari pencip-taan alam semesta Selalu beriman kepada Allah Tidak berbuat kerusakan di bumi Selalu bersyukur kepada Allah KESIMPULAN • Golongan Surah MakKiyah • Tidak memiliki Asbabun Nuzul • Isi kandungan : Allah menjadikan langit, bumi dan makhluk yang berada diantaranya tanpa sia-sia. Manusia diwajibkan untuk menjaga apa yang telah dikaruniakan Allah SWT. DISKUSI • Apa saja yang bisa kita dilakukan untuk menjaga alam atau lingkungan kita? • Apa yang akan kamu lakukan jika melihat kerusakan alam di tempat tinggalmu? Penerapan Sikap & Perilaku • Tidak membuang sampah sembarangan • Memilah dan memilih sampah yang dapat di daur ulang dan yang tidak Penerapan Sikap & Perilaku • Menanam pohon agar lingkungan menjadi hijau dan segar • Tidak suka membunuh hewan karena dapat merusak ekosistem • Berhemat dalam memakai bahan bakar Penerapan Sikap & Perilaku • Tidak membuat polusi udara • Hemat menggunakan listrik dan air • Mulai melakukan pola hidup sehat • Mencari informasi tentang cara menjaga lingkungan yang baik • Menyadari bahwa melestarikan lingkungan adalah tanggung jawab kita semua • Gemar berhemat dan mengajak masyarakat sekitar untuk mencintai alam. WASSALAMUALAIKUM WR WB. Terima Kasih