AMINA DAN HETEROSIKLIK McMurry Organic Chemistry OUTLINE Penamaan Struktur dan Sifat Kebasaan Sintesis Amina Reaksi Amina Reaksi Arilamin Amina Heterosiklik Spektroskopi Amina Amina merupakan senyawa hidrokarbon turunan dari amonia sebagaimana alkohol dan eter merupakan turunan air KLASIFIKASI AMINA Ters butil alkohol Trimetil amina Ters butil amina neobutanol Amina tersier Amina primer PENAMAAN AMINA Amina primer Akhiran amin sebagai pengganti a pada alkana Jika lebih dari 1 gugus fungsi ditulis sebagai awalan Amina Sekunder dan tersier Pada amina simetri diberi awalan di, atau tri Pada amina yang tidak simetri, diberi awalan N, dan cabang terpanjang diambil sebagai rantai utama AMINA PRIMER Butandiamin Dimetil sikloheksanamin sikloheksilamina phenilamina 2-amin asam butanoat 4-amino 2-butanon 2,4-diamin asam bensoat AMINA SEKUNDER diphenilamin N,N-Dimetil propilamin trietilamin N etil, N-metil sikloheksilamin HETEROSIKLIK AMINA STRUKTUR DAN SIFAT SIFAT AMINA HAMPIR SAMA DENGAN ALKOHOL Amina dengan jumlah karbon kurang dari 5 pada umumnya larut air Dapat membentuk ikatan hidrogen Memiliki titik didih yang lebih tinggi dibanding alkana (pada BM yang sama), misal dimetil amin tb=56,3 oC sedang pentana 36,1oC KEBASAAN AMINA TABEL KEBASAAN AMINA BERBEDA DENGAN AMINA, AMIDA BUKAN BASA DAN TIDAK TERPROTONASI OLEH AIR ISOLASI SENYAWA AMINA KEBASAAN ARIL AMINA Aril amina biasanya kurang basa dibanding dengan alkil amina SINTESIS AMINA Reduksi nitril , amida dan senyawa nitro Reaksi SN2 Alkil halida AMINASI REDUKTIF MEKANISME KARBINOLAMINA TERDEHIDRASI DAN MEMBENTUK IMINA IMINA DIREDUKSI OLEH NABH4/NI MEMBENTUK HASIL AMINA REDUKSI PENATAAN ULANG HOFMANN-CURTIUS Hofmann Curtius REAKSI AMINA Alkilasi dan Asilasi Eliminasi Aminasi reduktif aldehid dan keton ALKILASI DAN ASILASI AMINA PRIMER