Latihan 07 Penguat Operasional 1. Pada gambar rangkaian dibawah ini, opamp mempunyai nilai rangkaian ekivalen Rin 100k, Rout 100 dan Penguatan Tegangan 105 V/V. a. Gambar kembali rangkaian dengan opamp digantikan rangkaian ekivalennya b. Bila R1 = R2 = 4k carilah tegangan input diferensial (vd) opamp serta tegangan outputnya (Vout) c. Apa bila penguatan tegangan opamp akibat pemanasan di dalam turun menjadi 2x104 V/V. Berapakah tegangan output sekarang? vd Vout Vin R2 R1 2. Penguat operasional (opamp) rangkaian-rangkaian di bawah ini merupakan opamp ideal. Carilah nilai tegangan Vout masing-masing dan arus keluar dari opamp. 5k Vout 6V 10k 25k 40k 20k a. 5k 10k 10k 5k Vout 5k 3V b. 3. Berikut ini adalah rangkaian penguat jembatan. a. Carilah tegangan outputnya dinyatakan dalam besaran tegangan input dan resistansi rangkaian. b. Resistansi R1..R4 adalah sensor jenis resistif (misalnya strain gauge) yang masing-masing dipilih sebesar 2k saat seimbang, serta resistansi Rf sebesar 4k dan tegangan vr sebesar 5V. Berapakah tegangan output saat resistansi R3 naik 1% dan R4 turun 1%. Vr R1 R2 R3 R4 vout Rf 4. Kerjakan Soal Problems No. 5.48 Buku Teks halaman 207. 5. Tentukan tegangan output sebagai fungsi tegangan input rangkaian opamp berikut ini. 12k V1 4k 2k 10k V2 5k 6k V3 8k 18k 4k 5k 6k 10k Vout V4 15k 10k 6. Untuk rangkaian berikut tentukan nilai resistansi yang belum diketahui untuk menghasilkan tegangan output yang mengikuti persamaan berikut: V1 2k 16k V3 R3 V2 2k Vout R1 R2 10k 7. Rancanglah sebuah rangkaian dengan menggunakan opamp yang memberikan tegangan output vout dengan tegangan input v1, v2, dan v3 yang memenuhi hubungan