INTISARI Taman Pintar merupakan obyek wisata

advertisement
INTISARI
Taman Pintar merupakan obyek wisata pendidikan berupa wahana ilmu
pengetahuan yang dibangun dengan konsep pengembangan kawasan yang
terencana, terintegrasi dan berbasis teknologi dalam rangka memberikan ruang
berekspresi dan memfasilitasi tumbuh kembang anak-anak dalam suasana
pendidikan yang menyenangkan. Dalam perkembangannya, Taman Pintar
merupakan science center satu-satunya dan telah menjadi ikon wisata pendidikan
di Yogyakarta dan daerah sekitarnya. Taman Pintar merupakan obyek wisata yang
unggul terbukti dengan jumlah pengunjung yang selalu bertambah dari waktu
kewaktu dan berbagai prestasi yang telah diraih. Sebagai obyek wisata yang maju
ternyata Taman Pintar masih belum mampu mencapai target jumlah pengunjung
yang ditetapkan.
Suatu obyek wisata harus selalu melakukan pengembangan obyek
wisatanya agar terus diminati pengunjung sehingga terjamin eksistensinya di masa
depan. Oleh karena itu rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “ Strategi apa
yang dapat dilakukan oleh Kantor Pengelolaan Taman Pintar Yogyakarta
sehingga mampu mencapai target jumlah pengunjung yang ditetapkan pada setiap
tahunnya? Rumusan permasalahan ini ditetapkan untuk mengetahui strategi apa
yang dapat dilakukan oleh Taman Pintar dalam mencapai target jumlah
pengunjung yang ditetapkan pada setiap tahunnya.
Metode Penelitan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif
deskriptif-eksploratif yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis
atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati sebagai pengukuran
yang cermat terhadap fenomena sosial tertentu dan peneliti mengembangkan
konsep serta himpunan fakta tetapi tidak melakukan pengujian hipotesa sehingga
sifatnya terbuka atau masih mencari-cari. Selanjutnya, untuk menguji keabsahan
data digunakan triangulasi data. Data dalam penelitian ini terdiri dari data primer
dan data sekunder. Penelitian ini mengidentifikasi isu strategis dengan cara
menganalisis faktor internal (kekuatan dan kelemahan) dan faktor eksternal
(peluang dan ancaman) Taman Pintar Yogyakarta. Teknik yang dipakai untuk
mengidentifikasi isu strategis dalam penelitian ini adalah analisis SWOT dan
dalam pelaksanaannya peneliti melakukan Forum Group Discusiion (FGD)
dengan beberapa pejabat Taman Pintar untuk memunculkan isu-isu strategis yang
relevan. Selanjutnya, untuk mengukur tingkat kestrategisan isu dilakukan dengan
menggunakan Tes Litmus.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan Taman Pintar merupakan obyek
wisata yang unggul dan telah melakukan berbagai strategi untuk meningkatkan
jumlah pengunjung namun ternyata masih belum mencapai target. Penelitian ini
menghasilkan 3 isu strategis yang terdiri dari strategi mendirikan cabang Taman
Pintar, penciptaan serta pengadaan alat peraga khas Taman Pintar dan
memaksimalkan kunjungan terkemas. Penelitian ini memberikan saran hendaknya
Taman Pintar melakukan peningkatan sistem pengawasan pegawai, peninjauan
kembali kebijakan zero APBD, memaksimalkan promosi, perbaikan sarana dan
dilakukannya sosialisasi secara
intensif kepada pengunjung agar dapat
menggunakan
alatperaga
dengan
baik
dan
benar
xv
Download