6 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Struktur Sistem Komputer Istilah

advertisement
6
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1
Struktur Sistem Komputer
Istilah komputer berasal dari bahasa
latin “Computure” yang berarti alat
hitung atau mesin hitung. Komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu
memproses data, yang dapat menerima input, memiliki kecepatan yang sangat tinggi,
akurat dan mampu menyimpan instruksi- instruksi guna memcahkan berbagai macam
masalah. Beberapa macam pengertian komputer menurut beberapa ahli :
1.
Menurut Computer Organization (V.C.Hamacher, ZG.Vranesic, S.G. Zaky),
penerbit Andi Yogyakarta (1999:2) bahwa komputer merupakan suatu peralatan
(mesin) elektronik yang mampu menghitung dengan cepat dapat
menerima
input digital dan memprosesnya sesuai dengan suatu progra m dimasukkan
dalam memori atau (stored program ) dan menghasilkan output informasi.
Sedangkan menurut Computer Today (Donald H. Sanders), penerbit Andi
Yogyakarta (1999:1), bahwa komputer merupakan sistem untuk memenipulsi
data yang cepat dan tepat serta dirancang diorganisasikan supaya secara
otomatis menerima, menyimpan data input. Memprosesnya dan menghasilkan
out-put dibawah pengawasan suatu langkah-langkah intruksi- intruksi program
yang tersimpan di memori (stored program).
7
2.
Menurut Computer Annual (Robert H.Blissmer), penerbit Andi Yogyakarta
(1999:1), bahwa komputer merupakan alat-alat bantu pemrosesan datanya
berdasarkan urutan intruksi atau program yang tersimpan dalam memori
masing- masing komputer.
Dari pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa:
1.
Komputer meupakan alat elekronik yang dapat membantu manusia dalam
memproses penyimpanan data dan penghitungan data tanpa manual tapi secara
komputerisasi.
2.
Komputer merupakan alat untuk mengolah data menjadi informasi melalui
proses tersebut.
3.
Komputer merupakan alat yang bekerja secara otomatis berdasarkan intruksiintruksi yang diberikan kepadanya.
Komputer terdiri atas banyak komponen. Komponen-komponen itu seperti
prosesor, memori, dan I/O, dengan sebuah modul atau lebih pada setiap
komponennya. Komponen-komponen tersebut diinterkoneksikan dengan cara tertentu
untuk mendapatkan fungsi utama komputer, yang digunakan untuk mengeksekusi
program-program. Komponen-komponen yang terdapat pada komputer bergantung
pada bagaimana cara kita melihat kepada komputer atau sistem komputer itu.
Komputer atau sistem komputer dapat kita kemukakan dalam beberapa macam
tingkat konsep (concept level). Ada tingkat konsep tinggi yang hanya menunjukkan
komputer dalam bentuk diagram blok, serta ada pula tingkat konsep rendah yang
8
menunjukkan komputer dalam bentuk rangkaian elektronika. Dari tinggi sampai ke
rendah, urutan macam tingkat konsep tertinggi meliputi diagram blok, arsitektur,
transfer register dan rangkaian sakelar, sedangkan tingkat konsep terendah terdiri dari
rangkaian elektronika.
Ada empat komponen elemen utama dalam struktur sistem komputer, yaitu :
1.
Prosesor
Prosesor merupakan komponen komputer yang bertugas mengolah data dan
melaksanakan berbagai perintah artinya prosesor bertugas mengontrol operasi
komputer dan melakukan fungsi- fungsi pengolahan data.
2.
ALU (Arithmatic Logical Unit)
Arithmatic Logical Unit merupakan otak dari sebuah komputer dimana proses
aritmatika dan logika dilakukan. Operator aritmatika terdiri dari fungsi- fungsi seperti
penambahan (+), pengurangan (-), perkalian (*) dan pembagian (/). Sedangkan
operator logika terdiri dari fungsi- fungsi seperti perbandingan lebih kecil (<), lebih
besar (>), sama dengan (=), lebih besar dan sama dengan (>) dan lain sebagainya.
3.
Bagian CU (Control Unit)
Control unit berfungsi untuk mengendalikan dan mengontrol data yang berada di
address bus maupun data bus yang akan dilaksanakan oleh sistem komputer.
Register-register, untuk membantu pelaksanaan operasi yang dilakukan oleh
prosesor.
Register-register biasanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan
sementara operan-operan dari operasi yang akan dilakukan.
9
4.
Memori Utama
Memori utama yang berfungsi menyimpan data dan program. Memori utama
biasanya bersifat volatile yang artinya tidak dapat mempertahankan data dan program
yang disimpan bila sumber daya energi (listrik) dihentikan. Modul- modul
Input/Output (I/O) yang berfungsi memindahkan data antara komputer dengan
lingkungan eksternalnya. Lingkungan eksternal terdiri dari bermacam- macam
perangkat eksternal,
komunikasi,
yang
dan terminal.
meliputi perangkat
memori sekunder,
Modul- modul Input/Output (I/O)
peralatan
ini berfungsi
menghubungkan komputer dengan lingkungan luar sehingga komputer bermanfaat
bagi lingkungannya. Interkoneksi system: adalah beberapa struktur dan mekanisme
yang melakukan komunikasi antara prosesor, memori utama, dan modul Input/Output
(I/O). Interkoneksi antar komponen disebut bus. Sebagai contoh (gambar 2.1) skema
dasar diagram blok.
10
Skema dasar sistem komputer dapat digambarkan, gambar 2.1.
Bus data
Peralatan
masukan
Port-port Bus kendali
masukan/
keluaran
Prosesor
Bus kendali
M emori
utama
Peralatan
keluaran
Bus alamat
Gambar 2.1 Skema Blok Sistem Komputer
2.2
Konsep Dasar Simulasi
Menurut (Thomas J. Kakiay) penerbit Andi Yogyakarta (2003:1), simulasi
adalah suatu metode yang digunakan untuk memecahkan atau menguraikan
persoalan-persoalan dalam kehidupan nyata yang penuh dengan ketidakpastian
dengan tidak atau menggunakan model atau metode tertentu dan lebih ditekankan
pada pemakaian komputer untuk mendapatkan solusinya.
Menurut (Claude Shannon) (1975:1), simulasi adalah proses merancang sebuah
model sistem yang sebenarnya dan mengkondisikan dengan percobaan dengan
menggunakan model tersebut untuk suatu tujuan mengetahui perilaku sistem atau
11
untuk mengevaluasi macam strategi (dengan menentukan batas krite ria atau
kumpulan kriteria) untuk operisi dari sistem tersebut.
Dalam pembuatan sistem aplikasi monitoring Short message Service, ada
berbagai keuntungan yang bisa diperoleh, dengan memanfaatkan aplikasi simulasi
monitoring dapat dikategorikan beberapa hal diantaranya yaitu:
1.
Menghemat Waktu
Kemampuan didalam menghemat waktu ini dapat dilihat dari pekerjaan yang
bila dikerjakan akan memakan waktu lama bahkan bisa tahunan tetapi kemudian
dapat disimulasikan hanya beberapa menit.
2.
Dapat melebar luaskan waktu
Simulasi dapat digunakan untuk menunjukkan perubahan struktur dari suatu
sistem nyata, yang sebenarnya tidak dapat diteliti pada waktu yang seharusnya.
3.
Dapat mengawasi sumber-sumber yang bervariasi
Kemampuan pengawasan dalam simulasi tampak terutama apabila analisis
statistik digunakan untuk meninjau hubungan antara variable bebas (independen)
dengan variabel terkait (dependen) yang merupakan factor-faktor yang akan dibentuk
dalam percobaan.
Hal ini kehidupan sehari- hari merupakan suatu kegiatan yang harus dipelajari
dan ditangani dapat diperoleh dengan cepat. dalam simulasi pengambilan data dan
pengolahan pada komputer ada beberapa sumber yang dapat dihilangkan atau sengaja
ditiadakan.
12
4.
Mengoreksi kesalahan-kesalahan perhitungan
Dalam simulasi jarang ditemukan kesalahan perhitungan seperti yang terdapat
praktek nyata.
5.
Dapat dihentikan dan dijalankan kembali
Simulasi dapat dihentikan dan dijalankan kembali guna kepentingan peninjauan
ataupun pencatatan semua keadaan releven tanpa merusak program simulas i.
6.
Mudah diperbanyak
Pada simulasi percobaan dapat dilakukan berulang-ulang dengan merubah atau
tidak merubah variabel.
2.3
Jaringan Kompute r
Jaringan komputer adalah sekelompok komputer otonom saling berhubungan
satu dengan lainnya secara sederhana merupakan hubungan antar komputer yang
berjumlah 2 (dua) atau lebih dan dapat berhubungan dengan komputer induk sistem
lainnya yang letaknya berjauhan. Adapun komunikasi data dapat diartikan pengiriman
data secara elektronik dari satu tempat ke tempat lain melalui suatu media
komunikasi, dan data yang dikirimkan tersebut merupakan hasil atau akan diproses
oleh suatu sistem komputer. Sistem jaringan dapat memiliki peralatan pada komputer
server untuk dipakai secara bersama dengan komputer client-nya. Namun pada setiap
komputer lokal dapat juga dipasang peralatan/komponen khusus untuk keperluan
komputer lokal tersebut. (Tanembaum,1997:1).
13
Beberapa tipe jaringan diantaranya :
1.
LAN (Local Area Network) kecepatannya tinggi untuk suatu lingkungan lokal
tertentu saja.
2.
MAN (Metropolitan Area Network) kecepatannya masih tinggi untuk suatu
lingkungan yang cukup jauh. Biasanya menyediakan backbone untuk koneksi
ke internet.
3.
WAN (wide Area Network) untuk koneksi jaringan dengan jarak yang sangat
jauh. Merupakan gabungan dari infrastruktur jaringan yang heterogen, contoh :
internet.
4.
WAN (wireless Area Network) Pengaksesan dengan menggunakan radio
pendek. Jaringan komputer sekarang ini bertipe ”packet-switched network” data
yang dikirimkan ditransmisikan didalam jaringan di pecah menjadi paket-paket
tertentu dan juga tidak mengindahkan keamanannya dalam jaringan.
Firewall memonitor dan mengontrol semua komunikasi kedalam ataupun keluar
dari internet yang tujuannya adalah :
1.
Pengontrolan layanan
2.
Pengontrolan perilaku
3.
Pengontrolan user
14
2.4
Tipe Tipe Jaringan
Ada beberapa tipe jaringan komputer yang umumnya digunakan. Berikut ini
beberapa klasifikasi tipe jaringan komputer yang ada berdasarkan Letak Geografis:
1.
Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN) merupakan jaringan komputer dengan ruang
lingkup terbatas, meliputi lokasi seperti gedung, kampus, kantor atau publik. Jaringan
ini berada pada satu bangunan atau lokasi yang sama, dengan kecepatan transmisi
data yang tinggi (mulai dari 10 Mbps ke atas), dan menggunakan peralatan tambahan
seperti repeater, hub, dan sebagainya.
2.
Metropolitan Area Network (MAN)
Jenis jaringan komputer ini adalah jaringan komputer yang memungkinkan
jarak yang cukup jauh. Tipe jaringan Metropolitan Area Network (MAN) digunakan
untuk membangun jaringan komputer antar gedung, dalam satu kota, atau antar kota
yang berada pada jangkauannya. Jaringan ini merupakan gabungan beberapa LAN
yang terletak pada satu kota (jangkauan 50-75 mil) yang dihubungkan dengan kabel
khusus atau melalui saluran telepon, dengan kecepatan transmisi antara 56 Kbps
sampai 1 Mbps, dan menggunakan peralatan seperti router, telepon, ATM switch, dan
antena parabola.
3.
Wide Area Network (WAN)
Jenis jaringan Wide Area Network (WAN) merupakan jaringan terbesar karena
mencakup radius antar negara, bahkan antar benua tanpa batasan geografis seperti
15
jenis jaringan yang lain. Jaringan ini merupakan gabungan dari komputer LAN atau
MAN yang ada di seluruh permukaan bumi ini yang dihubungkan dengan saluran
telepon, gelombang elektromagnetik, atau satelit dengan kecepatan transmisi yang
lebih lambat dari 2 jenis jaringan sebelumnya, dan menggunakan peralatan seperti
router, modem, WAN switches.
2.5
Arsitektur Jaringan Kompute r
Arsitektur jaringan komputer merupakan tata cara penggunaan perangkat keras
dan game dalam jaringan agar satu komputer dengan komputer lainnya dapat
melakukan komunikasi dan pertukaran data. Ada sebuah bentuk arsitektur umum
yang digunakan dalam jaringan komputer, yaitu:
1.
Jaringan Client / Server
Pada jaringan client/server (gambar 2.2), perangkat lunak yang mengontrol
keseluruhan kerja jaringan berada pada server. Jaringan ini dapat menghubungkan
beberapa komputer dengan tingkat keamanannya.
16
Gambar 2.2 Jaringan client/server
Jaringan ini bisa diatur sehingga setiap client harus log on ke server sebelum
bisa memanfaatkan sumber daya yang terhubung ke server. Server lalu
mengotentikasi client dan memverifikasi bahwa komputer yang digunakan client
tersebut memiliki izin dan terdaftar pada server untuk log on ke jaringan, dengan
memeriksa username dan password client tersebut terhadap database pada server.
Pada sistem otomatis gedung terdapat urut-urutan atau alur diagram skematik.
Pada skematik alur sistem otomatis gedung, semua komponen memiliki fungsi yang
berbeda beda dalam hierarkinya. (Gambar 2.3) menunjukkan skematik alur informasi
sistem otomatis gedung.
17
server
LGR
ZN-551
Peralatan ME
Gambar 2.3 Skematik Alur Elemen Sistem otomatis gedung
2.
Jaringan Hybrid
Jaringan ini merupakan gabungan dari sifat pada jaringan client/server.
Workgroup yang terdiri dari beberapa komputer yang saling terhubung dapat
mengelola sumber daya yang mendapatkan otorisasi dari administrator.
Pada jenis jaringan ini, terdapat pula sifat dari jaringan client/server sedemikian
sehingga tingkat keamanan dapat lebih terjaga dan adanya server yang mempunyai
suatu fungsi layanan tertentu, seperti sebagai file server, print server, database server,
mail server, dan lainnya.
2.6
Modem
Modem adalah jalur transmisi menyalurkan data dengan bentuk data analog.
Sedang data yang dihasilkan oleh sumber pengirim berbentuk digital. Suatu
modulator-demodulator (lebih dikenal dengan singkatan modem) atau disebut juga
data set dapat digunakan untuk merubah bentuk digital ke bentuk analog. Data yang
sudah dibentuk analog oleh modem yang diterima oleh modem kedua yang akan
18
merubah kembali dari bentuk analog menjadi digital. Kemudian ditransmisikan lewat
jalur transmisi dan diterima oleh modulate (sebagai pengubah) data.
Modem
kabel serial
power suppy
Gambar 2.4 Modem M 1306B
2.7
GPRS (Gene ral Packet Radio Service)
Pengertian GPRS( General Packet Radio Service ) adalah merupakan teknologi
komunikasi data yang melengkapi network GSM dan memungkinkan komunikasi
data pada kecepatan maksimal 115 kbps. GPRS dapat digunakan sebagai media
mengakses beberapa service, antara lain: WAP (Wareless Application Protokol),
Internet, MMS (Multimedia Message Service) dan SMS. Dalam penggunaan GPRS
untuk terkoneksi ke internet lewat ponsel, model perhitungan biaya yang dilakukan
tidak berdasarkan pada durasi atau lama waktu pe makaian tetapi besarnya data yang
di kirim (hitungan kilobyte).
19
2.8
Teori SMS
1.
Arsitektur SMS
Short Message Sevice (SMS) adalah salah satu fasilitas dari teknologi GSM
yang memungkinkan mengirim dan menerima pesan-pesan singkat berupa teks
dengan kapasitas maksimal 160 karakter dari Mobile Station (MS). Kapasitas
maksimal ini tergantung dari alphabet yang digunakan. Untuk alphabet latin
maksimal 160 karakter, dan untuk non latin misalnya alphabet Arab atau China
maksimal 70 karakter. SMS (Short Message Service) merupakan fasilitas standar dari
Global Sistem for Mobile Comunication (GSMC). Fasilitas ini dipakai untuk
mengirim dan menerima pesan dalam bentuk teks ke dan dari sebuah ponsel.
Beberapa karakteristik SMS adalah:
1.
Pesan singkat (SMS)
Sebuah pesan singkat terdiri atas 160 karakter yang terdiri dari atas huruf atau
angka. Juga dapat mendukung pesan non-text, seperti format binary.
2.
Prinsip kerja (SMS)
Prinsip kerjanya adalah “menyimpan” dan “menyampaikan” pesan ( store and
forward message). Dengan kata lain pesan tidak langsung dikirimkan kepenerima,
tetapi disimpan dahulu di SMS Center.
3.
Ciri ciri (SMS)
Memiliki ciri dalam hal konfirmasi pengiriman pesan, yaitu pesan yang
dikirimkan tidak secara sederhana dikirimkan dan dipercayai akan disa mpaikan
20
dengan selamat. Namun pengirim pesan dapat pula menerima pesan balik yang
memberitahukan apakah pesan telah terkirim atau gagal. Pesan dapat dikirim dan
diterima secara simultan dengan panggilan jenis layanan GSM lain.
2.9
Struktur Jaringan SMS
SMSC memiliki interkonektivitas dengan SME (Short Messaging Entity) yang
dapat berupa jaringan e- mail, web, dan voice e-mail. SMSC inilah yang akan
mengatur manajemen pesan SMS, baik untuk pengiriman, pengaturan antrian SMS,
dan penerimaan SMS. Gambar 2.4 menunjukkan elemen dan arsitektur jaringan SMS
(Candera ,M.A,Jakarta,2004:1).
Gambar 2.5 Struktur Jaringan SMS
Sub sistem yang mutlak ada pada layanan SMS adalah:
1.
SME (Short Message Entity), merupakan tempat penyimpanan dan pengiriman
message (pesan) yang akan dikirimkan ke MS (Mobile Statition ) tertentu.
21
2.
SC (Service Centre), bertugas untuk menerima message dari SME dan
melakukan forwarding ke alamat MS yang dituju.
3.
SMS-GMSC (Short Message Service-Gateway MSC ), melakukan penerimaan
message dari SC dan memeriksa parameter yang ada. Selain itu GMSC juga
mencari alamat MS yang dituju dangan bantuan HLR, dan mengirimkannya
kembali ke MSC yang dimaksud.
4.
SMS-IWMSC (Short Message Service-Interworking MSC ), berperan dalam SMS
Message Origiating, yaitu menerima pesan dari MSC.
Prinsip kerja SMS ini adalah bahwa setiap jaringan mempunyai satu atau lebih
Service Center (SC) yang berfungsi, antara lain:
1.
Menyimpan dan meneruskan (store and forward ) pesan dari pengirim ke
pelanggan tujuan.
2.
Merupakan Interface antara PLMN (Public Land Mobile Network) GSM dengan
berbagai sistem lainnya, seperti: elektronic mail, faximile, atau suatu conten
provider.
3.
SC terhubung ke PLMN melalui BSC. Berdasarkan fungsinya dalam
pengiriman SMS fungsi MSC dapat dibedakan.
4.
SMS-GMSC (Short Message Service-Gateway MSC), yaitu fungsi dari MSC
yang mampu menerima pesan dari SC, kemudian mencari informasi routing ke
HLR selanjutnya mengirimkan ke VMSC dimana pelanggan tersebut berada
SC.
22
5.
SMS-IWMMSC (Interworking MSC for Short Message Service), yaitu fungsi
dari MSC yang mampu mengirim pesan dari PLMN dan meneruskannya ke SC.
Sebagai bagian dari sistem GSM, SMS adalah layanan yang sebenarnya
merupakan Bearer sevice atau paket pengirim data GSM. Bearer service ini bekerja
pada lapisan fisik yang merupakan lapisan terbawah dari protocol aplikasi data GSM.
Arsitektur GSM itu sendiri adalah seperti gambar: 2.5.
Gambar 2.6 Arsitektur GSM
2.10 Hype rterminal
Hyperterminal adalah aplikasi yang digunakan untuk menghubungkan dan
menguji koneksi antara ponsel GSM atau modem GSM ke komputer. Selain untuk
tujuan diatas Hiperterminal juga dapat digunakan berhubungan dengan computer lain
Telnet , BBSs ( Buletin Board Sistems. Aplikasi ini merupakan aplikasi built- in
23
(terintegrasi) Windows XP. Untuk menjalankan hyperterminal dapat dilakukan dari
Start menu >> All Programs >> Accesoris >>Communication >> Hyperterminal.
Menguji Koneksi Ponsel atau Modem GSM dengan Hyperterminal. Untuk menguji
koneksi ponsel atau modem GSM ke komputer, dapat dilakukan dengan cara :
1.
Hubungkan Ponsel atau Modem GSM ke komputer, hubungan ponsel dapat
dilakukan dengan media kabel data, bloetooth, Infrared, atau wifi
2.
Buka Aplikasi Hyperterminal
3.
Masukkan nama koneksi, contoh: konek
Tampilan uji koneksi ponsel dengan modem ponsel
Gambar 2.7 Pengaturan Nama Koneksi
4.
Selanjutnya adalah pemilihan port, setiap peralatan ( ponsel atau modem gsm )
yang dihubungkan ke komputer akan terhubung melalui sebuah port, dalam hal
24
ini sebagai contoh ponsel yang dihubungkan ke komputer menggunakan port
COM 3. Untuk peralatan yang lain bisa saja berb eda.
Gambar : 2.8 Menunjukkan pemilihan penggunaan port
Gambar 2.8 Pemilihan Port
2.11 Perintah AT (AT Command)
Perintah AT merupakan media komunikasi antara ponsel dengan PC. Perintah
AT ini dapat digunakan untuk menulis, mengirim, membaca SMS, dan mengambil
data yang ada pada ponsel maupun menjalankan aplikasi tertentu di ponsel. Antara
ponsel dan komputer diperlukan kabel data untuk melakukan perintah AT. Perintah
ini mengacu pada spesifikasi ETSI GSM 07.07 dan GSM 07.05 atau sesuai dengan
spesifikasi yang diberikan oleh perusahaan pembuat ponsel (http://www.etsi.org,juli
2006). Uji AT command dengan perintah at, jika hasilnya OK berarti peralatan
tersebut mendukung perintah AT Command, Selajutnya perintah AT+CPIN? Jika
hasilnnya adalah ready, ini berarti ponsel atau modem GSM dapat berjalan dengan
25
baik, jika terjadi kesalahan, kemungkinannya adalah pemilihan port yang salah dan
koneksi ponsel ke komputer belum benar.
2.12 Metode Perangkat Lunak
Langkah- langkah pembuatan aplikasi ini antara lain :
1.
Merancang interface tampilan SMS.
2.
Membuat koneksi komputer pada LAN.
3.
Merancang sebuah informasi SMS dengan menggunakan bahasa pemrograman
Visual Basic ( VB).
Download