57 Bab V Kesimpulan dan Saran Pada bab ini akan diuraikan kesimpulan, dan saran-saran sehubungan dengan hasil yang diperoleh dari penelitian ini. Pada bagian pertama akan dijabarkan kesimpulan dari penelitian dan saran-saran baik yang bersifat praktis yang mungkin dapat berguna bagi penelitian yang akan datang dengan topik yang sama, dengan rincian sebagai berikut: 1.1. Kesimpulan Tidak terdapat perbedaan prokrastinasi akademik yang signifikan antara mahasiswa yang aktif dengan yang tidak aktif dalam Organisasi Lembaga Kemahasiswaan di Kalangan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga dengan hasil analisis Uji t diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.342 (p>0,05). Perolehan nilai t hitung menunjukkan nilai negative yaitu sebesar -0.954, sedangkan t table diperoleh sebesar 1.977304 yang artinya mahasiswa yang tidak aktif dalam LK memiliki tingkat prokrastinasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan mahasiwa yang aktif alam LK. Mahasiswa yang aktif di dalam Organisasi Lembaga Kemahasiswaan tidak semua melakukan prokrastinasi akademik, namun dengan aktif di dalam Organisasi Lembaga Kemahasiswaan mahasiswa dapat membagi waktunya dengan baik. 58 1.2. Saran Berdasarkan hasil penelitian, maka saran yang dapat penulis berikan adalah sebagai berikut : 1. Penelitian ini terkait dengan pendapat Biordy dalam Ahmaini yang mengatakan bahwa salah satu factor yang menyebabkan terjadinya prokrastinasi akademik pada mahasiswa yaitu keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan organisasi. Setelah ditemukannya bahwa mahasiswa yang tidak aktif lebih tinggi dari pada mahasiswa yang aktif dalam Organisasi lembaga kemahasiswaan penelitian ini memberikan masukan bahwa tidak selamanya mengikuti organisasi lembaga kemahasiswaan akan menyebabkan prokrastinasi akademik menjadi lebih tinggi. 2. Bagi mahasiswa janganlah takut untuk masuk Organisasi Lembaga Kemahasiswaan, dengan berorganisasi dapat memberikan manfaat yang lebih, karena dengan masuk di Lembaga Kemahasiswaan belum tentu akan lebih melakukan Prokrastinasi Akademik 3. Bagi wali study ataupun fakultas sebaiknya memberikan memberi dukungan dan pembinaan pada mahasiswa dalam mengatasi perilaku prokrastinasi akademik.