Setelah Menopause, Wanita Lebih Berisiko Alami Radang Sendi

advertisement
Setelah Menopause, Wanita Lebih Berisiko
Alami Radang Sendi
10
Shares
ShutterstockIlustrasi
Berita Terkait





Suntikan Steroid untuk Hilangkan Nyeri Sendi Lutut
Atasi Nyeri Sendi dengan Rutin Latihan Tai Chi
7 Makanan yang Bisa Ringankan Radang Sendi
Bolehkah Berolahraga Setelah Implan Sendi Lutut?
Obat Radang Sendi Berpotensi Lawan Sel Kanker Ovarium
JAKARTA, KOMPAS.com - Penyakit radang sendi atau arthritis umumnya
menyerang orang-orang berusia 50 tahun ke atas atau pada wanita setelah
menopause. Penyakit arthritis akan menyebabkan rasa nyeri pada sendi akibat
rusaknya tulang rawan.
Salah satu jenis penyakit arthritis adalah osteoarthritis, di mana secara progresif
mengikis kartilase sendi lutut yang kemudian akan menyebabkan rasa sakit,
bengkak, kaku, hingga kesulitan bergerak.
Dalam dunia medis, osteoarthritis termasuk penyakit yang terjadi seiring penuaan
dan lebih sering ditemukan pada wanita, terutama setelah menopause. Menurunnya
hormon estrogen setelah menopause menjadi salah satu pemicu muncullnya
osteoarthritis.
Menurut Dr. Jeffrey Chew Tec-Hock, spesialis bedah tulang dari Mount Elizabeth
Novena Hospital, Singapore, osteoarthritis sulit untuk dicegah, karena ini adalah
penyakit yang muncul akibat penurunan fungsi organ tubuh.
Faktor risiko arthritis adalah usia, berat badan, genetik, riwayat cedera, dan penyakit
seperti tumor. Selain itu, bisa juga disebabkan karena cedera olahraga serta
keausan karena aktivitas pekerjaan berat.
“Untuk meminimalkan risiko, biasakan berolahraga rutin sebelum ataupun setelah
menopause. Olahraga akan memperkuat otot dan melancarkan peredaran darah.
Selain itu menjaga berat badan ideal dan konsumsi makanan sehat bergizi,” ujar Dr.
Jeffrey saat temu media dalam acara Health Talk: Bebas Bergerak dengan Bedah
Lutut Robotik di Penang Bistro, Jakarta (26/1).
Dr. Jeffrey menambahkan, jangan pernah anggap sepele radang sendi. Jika
merasakan sakit di bagian sendi, segera berkonsultasi dengan dokter. Biasanya
dokter akan melakukan pemeriksaan dengan X-ray. Sehingga, setelah itu dokter
dapat memberikan pengobatan yang tepat sesuai kondisi. Ini juga untuk mencegah
osteoarthritis semakin memburuk.
Download