Masalah yang terjadi pada kulit

advertisement
NAMA KELOMPOK:
1. Bekti Dwi Saputri (16.006)
2. Elsa Aprilia Miranda (16.012)
3. M. Choirul Basyar (16.018)
4. Nur Aisyah Novita Sari (10.031)
5. Putriani Triska R (16.037)
6. Surya Himawan L (16.039)
MASALAH
YANG
TERJADI
PADA
KULIT
Pengertian penyakit kulit
Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang penyakit
kulit permukaan tubuh, dan disebabkan oleh berbagai macam penyebab. Penyakit kulit yang
dibahas disini adalah penyakit kulit yang tidak berbahaya atau dalam arti kata lain tidak akan
menimbulkan dampak buruk terhadap kelangsungan hidup orang terkena penyakit kulit tersebut,
namun cenderung lebih kepada rasa gatal-gatal yang dialami oleh si penderita penyakit kulit atau
mungkin juga barakibat rasa malu atau kurang percaya diri.
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari
segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan waktu lama untuk
menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon
terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari
penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika
menderita penyakit pada kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol
dari kanker kulit dan trauma terkait
1. Eksim
Eksim
atau dalam ilmu kedokteran disebut Eczema
merupakan kondisi peradangan pada kulit dimana kulit bercak – bercak kulit
menjadi kasar dan meradang. Pada awal kondisi ini akan mengakibatkan gejala
seperti gatal – gatal, kulit merah, pecah – pecah dan kasar. Jenis yang paling umum
dari eksim dikenal sebagai dermatitis atopik atau atopik eksim.
Penyebab
Penyebab eksim secara khusus memang tidak pernah diketahui. Namun
penyebab alergi kulit yang mengalami eksim, biasanya sensitif dengan jenis
makanan tertentu karena reaksi alergi. Selain itu, banyak penderita eksim yang
sangat peka dengan tekanan dan stres. Infeksi bakteri tertentu juga bisa
menyebabkan eksim menjadi lebih parah.
Gejala
Gejala awal eksim biasanya hanya berupa rasa gatal yang kemudian berkembang
menjadi ruam. Ruam kemerahan akan menjadi bengkak dan apabila di garuk
maka bisa menyebabkan infeksi bakteri dari luar. Jenis bakteri yang paling sering
ditemukan adalah bakteri staphiococcus dan streptokokus.
Cara Perawatan
Eksim biasanya diobati dengan beberapa jenis obat salep kulit yang mengandung
belerang atau bahan khusus. Bedak untuk eksim memang efektif namun hanya
bisa digunakan untuk gejala awal saja. Sedangkan eksim yang sudah lanjut tetap
membutuhkan beberapa obat dari dalam yang mengandung antibiotik. Eksim
dapat muncul dan berkembang terus karena itu perawatan eksim membutuhkan
waktu yang lebih lama.
2. Kudis
Scabies
, juga dikenal dengan nama kudis atau gudik,
adalah kondisi kulit gatal karena tungau bernama Sarcoptes scabiei. Setelah
bereproduksi di atas permukaan kulit, tungau masuk ke dalam kulit untuk
bertelur dan hal ini menyebabkan kulit terasa sangat gatal di area tersebut
sebagai reaksi alergi. Di malam hari, rasa gatal akan meningkat. Tungau yang
sangat kecil itu bisa berada di dalam kulit sampai dua bulan. Scabies atau kudis
dianggap sebagai penyakit menular yang dapat menyebar dengan cepat melalui
kontak fisik yang dekat dalam keluarga, play group anak, kelas sekolah, panti
jompo, atau penjara.
– Gejala
Gejala penyakit kudis hampir sama dengan jenis penyakit
kulit lain. Ada rasa gatal yang sangat kuat pada beberapa bagian kulit
ketika kutu masuk ke lapisan kulit. Kemudian bekas kutu akan
tumbuh benjolan kecil, lalu akan melepuh dan menyebar ke bagian
kulit lain. Beberapa masalah ini biasanya banyak menyerang pada
jari, sekitar pinggang, dada, lutut, dan tulang belikat.
– Cara Pengobatan
Sebelum kudis berkembang menjadi penyakit yang sangat
serius dan sulit untuk diobati, maka pada tahap awal bisa diobati
dengan mudah. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengobati
kudis adalah dengan merendam bagian kulit yang gatal dengan air
dingin, memakai pelembab yang mengandung calamine. Jika kondisi
sudah parah maka bisa memakai obat antibiotik dan antihistamin.
– Cara Mencegah
Cara untuk mencegah kudis atau penyebaran kudis harus dilakukan
dengan hati-hati. Kutu yang menyebabkan kudis mudah loncat dan berpindah
kemudian menyerang orang lain. Jadi cara untuk pencegahan adalah seperti
dibawah ini :
1.
Bersihkan semua pakaian dan isi kamar orang yang terkena penyakit kudis.
2.
Cuci dan rendam semua pakaian, handuk dan selimut dalam air hangat
kemudian jemur dibawah sinar matahari.
3.
Buang semua jenis perlengkapan yang tidak terpakai dalam rumah untuk
mencegah dijadikan sarang bagi kutu.
4.
Bersihkan tempat tidur dengan bahan khusus yang bisa membunuh kutu dan
jika perlu jemur dibawah sinar matahari.
3. Campak
Campak
adalah infeksi virus yang ditandai dengan
munculnya ruam di seluruh tubuh dan sangat menular. Campak bisa sangat
mengganggu dan mengarah pada komplikasi yang lebih serius. Gejala campak mulai
muncul sekitar satu hingga dua minggu setelah virus masuk ke dalam tubuh. Gejala
tersebut di antaranya adalah:
– Mata merah.
– Mata menjadi sensitif terhadap cahaya.
– Tanda-tanda seperti pilek (misalnya radang tenggorokan, hidung beringus, atau
hidung tersumbat).
– Demam.
– Bercak putih keabu-abuan pada mulut dan tenggorokan.
4. Jerawat
Penyebab penyakit jerawat adalah terhalangnya pori pori pada tubuh oleh
minyak, kulit mati, dan atau bakteri. Setiap pori-pori di kulit kita terdapat folikel,
folikel ini terbuat dari rambut dan kelenjar minyak. Kelenjar minyak mengeluarkan
sebum, yang berjalan melewati rambut/bulu, keluar melalui pori pori dan berakhir
di kulit. Sebum membuat kulit lembab dan lembut, jika anda menderita penyakit
Jerawat, mungkin saja terjadi gangguan pada proses ini. Hal hal yang paling sering
menyebabkan jeawat adalah
1.
Terlalu banyak sebum yang dihasilkan kelenjar minyak kulit
2.
Sel kulit mati yang bertumpuk di pori pori
3.
Bakteri telah tumbuh berkembang di pori pori
– Pencegahan
Jerawat bisa menjadi salah satu gangguan yang sangat umum dan bisa
terjadi pada siapa saja. Tidak ada gejala khusus yang menyertai munculnya jerawat.
Beberapa orang merasa terkejut ketika ada benjolan kecil pada wajah yang akan
tumbuh menjadi jerawat. Untuk mencegah jerawat, ikuti beberapa petunjuk
dibawah ini :
1.
Bersihkan wajah secara teratur pada pagi dan sore hari. Bersihkan sisa riasan
wajah dan gunakan produk pelembab kulit yang sesuai dengan tipe kulit
wajah.
2.
Hindari terlalu banyak mengkonsumsi berbagai jenis makanan yang digoreng,
makanan kemasan dan makanan yang terlalu banyak mengandung zat aditif
pada makanan.
3.
Minum air putih secara teratur setiap hari juga bisa membantu meningkatkan
proses metabolisme dan mencegah jerawat.
d. Buat diri anda merasa nyaman dan hindari stres. Stres dapat memicu
produksi hormon yang menyebabkan pertumbuhan jerawat.
– Pengobatan
Ada berbagai jenis cara untuk mengobati jerawat. Berikut ini adalah
beberapa langkah efektif untuk mengobati jerawat :
1.
Gunakan pasta gigi yang mengandung bahan bahan triclosan dan hidrogen
peroksida. Terapkan pasta gigi pada jerawat saat malam hari dan bersihkan
pada pagi harinya.
2.
Gunakan masker yang dibuat dari jus tomat dan madu. Campur pasta tomat
dan madu dan gunakan seperti memakai masker.
3.
Gunakan madu dan perasan jeruk lemon yang bisa membuat jerawat cepat
kering.
4.
Tempelkan mentimun yang bisa membuat efek dingin untuk jerawat dan
mencegah infeksi.
5. Panu
Panu adalah jenis penyakit yang sangat umum dan bisa
terjadi pada semua orang. Panu akan membuat seseorang merasa
sangat malu karena bercak putih yang akan terus menyebar. Panu
termasuk macam-macam penyakit kulit yang disebabkan karena infeksi
jamur yang menyerang pada bagian pigmen kulit. Infeksi panu yang
terjadi akan menyebabkan bercak putih yang akan terlihat karena
berbeda dengan bagian kulit yang lain.
– Gejala
Gejala penyakit panu biasanya akan menyebabkan beberapa bagian kulit
terlihat lebih putih. Selain itu, ada rasa gatal yang akan terasa pada bagian punggung,
leher, lengan atas dan dada. Panu lebih sering menyerang kulit yang mengalami
perubahan terhadap cuaca panas, kulit yang terlalu berminyak dan orang dengan
kekebalan tubuh yang lemah.
– Cara Pengobatan
Panu dapat diobati dengan salep atau krim untuk kulit yang mengandung
beberapa bahan seperti klotrimazol, belerang, mikonazol dan selenium sulfida. Selain
itu, biasanya panu juga diobati secara tradisional dengan memakai lengkuas atau jahe
yang dioleskan pada bagian panu.
– Cara Mencegah
Panu memang penyakit menular apabila terjadi kontak dengan penderita yang
berhubungan secara langsung seperti sabun mandi, handuk atau pakaian. Untuk
mengatasi panu maka memelihara kesehatan kulit adalah langkah yang sangat tepat.
Mandi secara teratur dan selalu menjaga kelembapan alami kulit.
6. Herpes
Herpes adalah jenis penyakit kulit yang disebabkan oleh virus.
Herpes dapat menyebabkan kulit menjadi ruam. Penyakit ini sangat
mengganggu karena biasanya menyebabkan sakit dan demam pada
penderitanya. Penyebab penyakit herpes adalah virus varisella. Virus
dapat menyerang pada bagian tulang belakang dan otak sehingga
penyakit sering cepat sembuh dan kemudian muncul lagi.
– Gejala
Gejala awal penyakit herpes biasanya ditandai dengan ruam
atau bintik kecil pada bagian tubuh tertentu. Setelah itu, akan timbul
rasa panas seperti terbakar. Jika bagian yang sakit disentuh maka bisa
menyebabkan infeksi pada daerah di sekitarnya. Cairan herpes yang
pecah dan gatal akan mudah menular ke orang lain dan menyebar ke
bagian tubuh lain. Gejala lebih lanjut dapat menyebabkan sakit kepala,
demam dan tubuh yang mudah lelah.
– Cara Perawatan
Cara perawatan herpes dengan menggunakan krim khusus
untuk kulit yang mengandung antibiotik. Selain itu orang yang sudah
terkena infeksi lanjut sebaiknya melakukan vaksinasi untuk menambah
kekebalan tubuh terhadap serangan virus varisella.
7. Seborrheic Keratosis
Apa itu Seborrheic Keratosis? Keratosis Seborrheic adalah kondisi
dimana tumbuhnya kulit tidak terkendali. Pertumbuhan kulit ini memang tidak
berbahaya, namun bisa menimbulkan rasa minder dan tidak percaya diri bagi si
penderitanya. Selain itu bila kulit anda dengan tiba-tiba berubah, maka anda
harus dengan segera menghubungi dokter, karena terkadang penyakit keratosis
seborrheic ini sangat sulit dibedakan dengan penyakit kanker kulit yang
berbahaya, yaitu melanoma. Kebanyakan Seborrheic Keratosis menyerang
orang dengan usia lanjut.
Penyakit seborrheic keratosis ini biasnya timbul pada bagian perut,
dada, pundak dan bahu. Pertumbuhan kulit ini pertama kali akan diawali
dengan kulit kasar, namun dalam seiring waktu, permukaan kulit akan menjadi
lebih tebal dan kasar. Biasanya berbentuk bulat ataupun oval dengan warna
kecoklatan, namun juga ada yang berwarna putih, kuning, ataupun hitam.
Pengobatan dan penyembuhan seborrheic keratosis
tidak memerlukan perawatan khusus. Namun terkadang
dokter juga menyarankan untuk menghentikan pertumbuhan
dan menghilangkan pembenkakannya. Biasanya dilakukan
dengan Cryosurgery ataupun Electrosurgery. Dengan
Cryosurgery, pertumbuhan kulit akan dihentikan dan
dibekukan dengan menggunakan nitrogen cair.
Download