BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Harga saham merupakan fokus utama perusahaan yang berperan sebagai indikator kekuatan yang dimiliki di pasar modal (Hunjra et al, 2014). Informasi yang berkaitan dengan perusahaan dapat berdampak baik atau buruk bagi harga sahamnya. Laporan keuangan tahunan merupakan sumber informasi internal utama yang cukup memberi dampak pada posisi harga saham perusahaan. Bagi perusahaan yang telah go public, informasi-informasi keuangan menjadi tolak ukur nilai perusahaan di pasar. Di tengah kompetisi bisnis yang semakin ketat, laporan keuangan menunjukkan kualitas operasional bisnis perusahaan (Tsay dan Goo, 2006). Seperti yang dikemukakan oleh Ebrahimi dan Chadegani (2011), fokus utama dari sebuah laporan keuangan adalah informasi pendapatan perusahaan dan komponen-komponennya. Dalam laporan keuangan juga terdapat informasi yang berkaitan dengan fluktuasi kinerja perusahaan, dimana hal tersebut sangat penting bagi para investor sebagai bahan pengambilan keputusan investasi. Tidak mengherankan bahwa terjadinya kenaikan atau penurunan harga saham merupakan isyarat bagi pemegang saham untuk menganalisis kembali investasinya berdasarkan informasi keuangan yang tersedia. Pertimbangan yang sangat sensitif tersebut diakibatkan karakteristik investor yang pada umumnya enggan terhadap resiko (risk averse) seperti yang dinyatakan oleh Hussainey et. al 1 (2011). Resiko yang melekat pada sebuah investasi dinilai dapat berpengaruh pada saham perusahaan dalam jangka panjang. Pemahaman akan pengaruh variabel-variabel fundamental terhadap harga saham akan sangat membantu investor dalam memutuskan investasi yang menghasilkan keuntungan. Informasi yang paling utama dan penting sebagai bahan penilaian investasi adalah informasi mengenai profitabilitas (Nourayi, 2014). Menurut Koh et. al (2014), profitabilitas perusahaan adalah hasil akhir dari berbagai kebijakan dan keputusan yang terdahulu. Cara investor mengukur kinerja perusahaan adalah melalui upaya pengelolaan sumber daya yang dapat menghasilkan keuntungan. Keuntungan yang diperoleh merupakan daya tarik utama, karena keuntungan menunjukkan tingkat kemampuan perusahaan dalam pemenuhan kewajibannya terhadap para investor. Investor dapat menggunakan rasio-rasio profitabilitas sebagai bahan analisis fundamental untuk pengambilan keputusan investasi. Selain untuk kepentingan investor, profitabilitas perusahaan juga penting untuk pihak kreditur atau bank mengukur kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban bunga yang akan dibebankan pada pinjaman. Selain informasi profitabilitas perusahaan, kebijakan dividen juga menjadi dasar pertimbangan investor untuk berinvestasi. Setelah sejumlah investasi dilakukan, investor mengharapkan dapat menerima pendapatan dalam bentuk dividen atau capital gain. Manajer harus memberikan keputusan mengenai alokasi penggunaan keuntungan yang diperoleh. Keputusan tersebut adalah menahan keuntungan untuk kesempatan investasi perusahaan di masa yang akan datang atau membagi keuntungan kepada para pemegang saham dalam bentuk dividen. 2 Secara umum, memaksimalkan kekayaan pemegang saham mengisyaratkan keuntungan yang maksimal dan selaras dengan stabilitas jangka panjang (Adebayo, 2013). Pengaruh profitabilitas dengan harga saham sebelumnya telah diuji oleh Kabajeh et. al (2012). Hasil uji pengaruh tersebut menunjukkan bahwa adanya pengaruh positif lemah antara masing-masing ROI dan ROA terhadap harga saham, namun tidak ada pengaruh yang ditunjukkan oleh ROE terhadap harga saham. Secara kontras, hasil penelitian Sharif et. al (2015) menunjukkan bahwa ROE memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap harga saham di pasar modal Bharain Stock Exchange. Pengaruh ROE yang positif dan signifikan terhadap harga saham juga ditunjukkan oleh hasil penelitian Masum (2014). Objek penelitiannya adalah bank-bank komersial yang terdaftar di Dhaka Stock Exchange. Hunjra et.al (2014) juga melakukan penelitian yang relevan dengan profitabilitas dan harga saham. Profit after tax dan earnings per share (EPS) memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap harga saham. Namun ROE memiliki pengaruh positif yang tidak signifikan terhadap harga saham. Reddy (2014) juga mengkaji pengaruh masing-masing earnings after tax (EAT) dan dividend payout ratio (DPR) terhadap harga saham. Hasilnya menunjukkan bahwa harga saham dipengaruhi oleh EAT dan kebijakan dividen dalam bentuk DPR. Penelitian mengenai kebijakan dividen dan pengaruhnya dengan harga saham sebelumnya dilakukan oleh Hunjra et. al (2014). Dividend yield memiliki pengaruh yang negatif signifikan terhadap harga saham. Sebaliknya, dividend 3 payout ratio berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham. Sejalan dengan penelitian Hunjra et. al (2014), penelitian yang dilakukan Adebayo (2013) pada Nestle Nigeria juga menunjukkan hasil dimana dividend paid mempunyai pengaruh yang positif dengan harga saham. Berdasarkan uraian penelitian terdahulu yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dalam penelitian ini diangkat topik terkait yang relevan. Peneliti bermaksud ingin melakukan penelitian yang menguji masing-masing pengaruh profitabilitas dan kebijakan dividen terhadap harga saham pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di indeks KOMPAS100 periode 2012-2014. Variabel profitabilitas yang digunakan sebagai variabel bebas adalah Return on Equity (ROE). Variabel kebijakan dividen yang digunakan sebagai variabel bebas adalah Dividend Payout Ratio (DPR). Kedua variabel bebas tersebut akan dikaji pengaruhnya dengan variabel Harga Saham sebagai variabel terikat, dimana Earnings Volatility berperan sebagai variabel kontrol. Oleh karena itu, penelitian dilakukan dalam bentuk tesis yang berjudul “Pengaruh Profitabilitas dan Kebijakan Dividen terhadap Harga Saham: Studi Pada Saham-Saham Indeks KOMPAS100 Periode 2012-2014”. 1.2. Rumusan Masalah Keputusan manajerial yang berkaitan dengan upaya peningkatan profitabilitas perusahaan dan kebijakan dividen merupakan keputusan yang sangat krusial. Adapun perumusan masalah sebagai dasar dalam penelitian ini adalah apakah profitabilitas dan kebijakan dividen memiliki pengaruh yang signifikan 4 baik positif maupun negatif terhadap harga saham perusahaan – perusahaan yang terdaftar di dalam indeks KOMPAS100 periode 2012 - 2014. 1.3. Pertanyaan Penelitian Berdasarkan perumusan masalah yang telah dikemukakan sebelumnya, maka pertanyaan penelitian yang diajukan adalah: 1. Apakah profitabilitas memiliki pengaruh yang signifikan baik positif maupun negatif terhadap harga saham di pasar pada perusahaanperusahaan terdaftar di indeks KOMPAS100 yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014? 2. Apakah kebijakan dividen memiliki pengaruh yang signifikan baik positif maupun negatif terhadap harga saham di pasar pada perusahaanperusahaan terdaftar di indeks KOMPAS100 yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014? 1.4. Ruang Lingkup dan Batasan Penelitian Dalam penelitian ini ditetapkan beberapa batasan penelitian agar permasalahan yang dibahas dan hasil yang diperoleh tidak bias: 1. Sampel yang digunakan adalah perusahaan-perusahaan yang tidak termasuk dalam institusi dan lembaga keuangan, dimana yang termasuk di dalamnya adalah: perbankan, jasa keuangan, dan asuransi. Hal ini dikarenakan perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam industri 5 tersebut memiliki regulasi yang ketat dan juga memiliki standar laporan keuangan yang berbeda dengan industri lainnya. 2. Variabel-variabel yang digunakan adalah Return On Equity (ROE), Earnings Volatility (EV) dan Dividend Payout Ratio (DPR) sebagai variabel bebas dan Harga Saham sebagai variabel terikat. 3. Periode penelitian dilakukan dari tahun 2012-2014. 1.5. Tujuan Penelitian Berdasarkan pertanyaan penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya, maka tujuan penelitian ini adalah: 1. Menguji pengaruh antara ukuran profitabilitas dan harga saham di pasar pada perusahaan-perusahaan KOMPAS100 yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. 2. Menguji pengaruh antara kebijakan dividen dan harga saham di pasar pada perusahaan-perusahaan KOMPAS100 yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. 1.6. Manfaat Penelitian Manfaat yang akan diperoleh dari hasil penelitian ini adalah: 1. Bagi pihak manajemen, diharapkan penelitian ini nantinya dapat memberikan informasi sebagai bahan pertimbangan untuk pengambilan keputusan mengenai profitabilitas. 6 2. Bagi pihak pemegang saham maupun calon pemegang saham, diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi bahan analisis sebelum memutuskan investasi yang akan dilakukan. 3. Bagi pihak akademis, diharapkan hasil penelitian ini menjadi bahan referensi untuk kelanjutan penelitian-penelitian terkait lainnya. 1.7. Sistematika Penulisan Pembahasan mengenai hasil penelitian dalam penulisan tesis ini dibagi ke dalam lima bab, yaitu: Bab I: Pendahuluan Bagian ini membahas mengenai latar belakang penelitian, permasalahan penelitian, batasan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penelitian. Bab II: Landasan Teori Di bagian ini berisi pembahasan mengenai teori – teori yang terkait dengan penelitian dan hasil – hasil penelitian terdahulu oleh beberapa peneliti sebelumnya, yang menjadi bahan referensi bagi peneliti serta kerangka pemikiran dari penelitian ini. Bab III: Metoda Penelitian Objek penelitian, data yang digunakan, sumber serta metode pengumpulan data, dan metode analisis data dijelaskan secara detail pada bagian ini. 7 Bab IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan Temuan empiris yang diperoleh, hasil pengujian hipotesis dan pembahasan hasil penelitian diuraikan bagian ini. Bab V: Kesimpulan dan Saran Bagian ini menguraikan kesimpulan serta saran bagi perusahaan khususnya perusahan yang telah go public/listed di Bursa Efek Indonesia yang akan mengambil suatu kebijakan terkait profitabilitas dan kebijakan deviden dan saran untuk penelitian selanjutnya. 8