PIN IDGAI 9 ILMU KEDOKTERAN GIGI ANAK –SOLO, 1-2 APRIL 2016 PREVALENSI KARIES GIGI MOLAR PERTAMA PERMANEN PADA ANAK UMUR 7 – 9 TAHUN DI SD MUHAMMADIYAH WIROBRAJAN 3 YOGYAKARTA 1 Alfini 2 Hafeezeen Yeepaloh Octavia 1 Program Studi Pendidikan Dokter Gigi, FKIK Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2 Ilmu Kedokteran Gigi Anak , Program Studi Pendidikan Dokter Gigi, FKIK,Universitas Muhammadiyah Yogyakarta [email protected] Pendahuluan Molar pertama permanen merupakan gigi atau geraham yang paling lama berada di dalam rongga mulut manusia, karena itu gigi ini termasuk gigi yang paling berisiko terkena karies. Deteksi dini karies dan mencegah gigi molar pertama dari faktor resiko sangat penting untuk memelihara kesehatan rongga mulut secara keselurahan. Tujuan Untuk mengetahui prevalensi karies gigi molar pertama permanen pada anak umur 7-9 tahun di SD Muhammadiyah Wirobrajan 3 Yogyakarta dan mengetahui hubungan karies dengan meningkatnya umur. Metode Penelitian deskriptif dengan cross-sectional study. Populasi penelitian ini sebanyak 354 orang dan mereka adalah siswa usia 7-9 tahun SD Muhammadiyah 3 Wirobranjan Yogyakarta, sedangkan subyek yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 78 orang. Teknik sampling menggunakan Stratified Random Sampling. Pengukuran karies menggunakan kriteria ICDAS. Untuk membandingkan prevalensi karies terhadap kelompok usia digunakan Chisquar test Hasil Prevalensi karies pada gigi molar pertama permanen anak usia 9 tahun tertinggi sejumlah 20 gigi (6.4%), yang terendah prevalensi pada umur 7 tahun jumlah 1 gigi (0,3%). Uji chi-square diperoleh nilai lebih kecil dari 0.05 (p<0.05) sehingga terdapat hubungan yang bermakna antara pertambahan umur dengan kejadian karies Tabel 2. Karies pada anak usia 7 tahun Tabel 3. Karies pada anak usia 8 tahun 30" 25" DAFTAR PUSTAKA 1.Kidd, E.A.M. ; Joyston-Bechal, S. (2012). Dasar-dasar Karies Penyakit dan Penanggulangannya. Diterjemahkan oleh Narlan Sumawinata dan Safrida Faruk. Jakarta : EGC. 2. Asmawati, Pasolon FA. (2007). Analisis hubungan karies gigi dan status gizi anak usia 10 – 11 tahun di SD Athirah, SDN 1 Bawakaraeng dan SDN 3 Bangkala. Dento fasial Jurnal. 2007; 6(2); h. 78–84. 3.Riset Kesehatan Dasar. Bulan kesehatan gigi nasional dating lagi. [online] : www.Unilever.co.id. Available from: http://www.unilever.co.id/id/media-centre/pressreleases/2011/pepsodent_2011.aspx . Diakses Diakses : 2 Apr 2014. 4.Itjingningsih WH, Yuwono L.( 1991). Anatomi gigi. Jakarta: Buku Kedokteran EGC; h. 27–30, 34–5, 55, 211–5, 219, 233–7. 5. Anggraeni,Anselma.,Hanindio Soelarso & Lydia Martina. (2010). Peran Orang Tua/Pengasuh Terhadap Pravelensi Karies Molar Pertama Rahang Bawah Permanen Pada Anak Retardasi Mental. Jurnal Kedokteran Gigi. Universitas Airlangga. Vol.2. no.2 . Wang JD, Chen X, Frencken J, Min QD, Chen Z. Dental caries and first permanent molar pit and fissure morphology in 7- to 8-year-old children in Wuhan, China. International Journal of Oral Science 2012;(4), p. 157-160. 6.Togoo, RA, Yaseen SM, Lall S, Algarni FAS, Faraj A, Shah FK. (2012). Prevalance of first permanent molar caries among 7-10 years old school going boys in Abha City, Saudi Arabia. Bangladesh Journal of Medical Science Vol. 11 No. 02 April’12 7. Adhikari RB, Malla N, Bhandari PS. (2012) Prevalence and treatment needs of dental caries in schoolgoing children attending dental outpatient department of a tertiary care centre in western region of Nepal. Nepal Journal of Medical sciences 2012; 1(2): p.115-8. 8.Suwelo, I. S. (1992). Karies gigi pada anak dengan factor etiologi. EGC. Jakarta. 9.Andlaw. R.J. (1982). A Manual of Pedodontics. London: Churchill Livingstone. 10.Adhikari RB, Malla N, Bhandari PS. (2012) Prevalence and treatment needs of dental caries in schoolgoing children attending dental outpatient department of a tertiary care centre in western region of Nepal. Nepal Journal of Medical sciences 2012; 1(2): p.115-8. Churchill Livingstone. 20" 15" 10" 5" Ucapan terima kasih : Kepala sekolah, guru-guru , wali murid dan siswa SD Muhammadiyah 3 Wirobrajan Yogyakarta 0" RA" RA"Kiri" RB" RB"Kiri" Kanan" Kanan" Tabel 4. Karies pada anak umur 9 tahun Tabel 5. Karies pada anak umur 7,8,9 tahun Kesimpulan Prevalensi karies Molar pertama permanen yang tertinggi pada murid kelas 1,2,3 di SD Muhammadiyah Wirobrajan adalah pada murid umur 9 tahun sebanyak 6,4% dan yang terendah pada umur 7 tahun sebanyak 0,3%, juga didapatkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara angka prevalensi karies pala molar pertama permanen seiring dengan pertambahan umur .