Surat Edaran Bank Indonesia No. 14

advertisement
FREQUENTLY ASKED QUESTIONS (FAQs)
Surat Edaran Bank Indonesia No. 14/ 35 /DPNP tanggal 10 Desember 2012
perihal Laporan Tahunan Bank Umum dan Laporan Tahunan Tertentu
yang Disampaikan kepada Bank Indonesia
1. Apakah yang menjadi latar belakang dikeluarkannya Surat Edaran Bank Indonesia
(SE) ini?
SE merupakan tindak lanjut dari telah diterbitkannya Peraturan Bank Indonesia No.
14/14/PBI/2012 tanggal 18 Oktober 2012 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank.
SE ini mewajibkan bank untuk menyampaikan informasi berkala mengenai kondisi Bank
secara menyeluruh, sehingga dapat meningkatkan transparansi kondisi keuangan Bank
kepada publik dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap lembaga perbankan.
Penyesuaian SE ini juga diselaraskan dengan implementasi Pilar 3 Basel II mengenai market
discipline.
2. Apa saja yang menjadi pokok-pokok pengaturan dalam SE BI ini?
SE ini memuat informasi minimum yang harus disampaikan bank kepada pemegang saham,
Bank Indonesia dan lembaga lain yang berkepentingan terhadap perkembangan usaha Bank,
mengenai kondisi Bank secara menyeluruh, termasuk perkembangan usaha, kinerja, eksposur
risiko, praktek manajemen risiko dan kecukupan permodalan yang dimiliki, baik untuk Bank
secara individu maupun kelompok usaha, yang dilakukan secara tahunan.
3. Apa sajakah yang termasuk dalam Laporan Tahunan?
Laporan Tahunan paling kurang mencakup:
a. Informasi Umum
b. Laporan Keuangan Tahunan
c. Opini dari Akuntan Publik
d. Pengungkapan Permodalan serta Pengungkapan Eksposur Risiko dan Penerapan
Manajemen Risiko Bank
e. Aspek Transparansi sesuai Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan
f. Aspek Pengungkapan yang terkait dengan Kelompok Usaha
g. Aspek Pengungkapan sesuai Standar Akuntansi Keuangan
h. Informasi Lain
4. Apakah perubahan utama dalam cakupan Laporan Tahunan?
Penyesuaian utama dalam cakupan Laporan Tahunan adalah diwajibkannya pengungkapan
secara lebih detail dan komprehensif mengenai eksposur risiko dan penerapan manajemen
risiko bank, serta kecukupan permodalan yang dimiliki. Informasi tersebut paling kurang
terdiri atas:
1
a. Pengungkapan permodalan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif
b. Pengungkapan eksposur risiko dan penerapan manajemen risiko paling kurang untuk:
risiko kredit, risiko pasar, risiko operasional dan risiko likuiditas, yang dilakukan baik
secara kualitatif maupun kuantitatif.
risiko hukum, risiko stratejik, risiko kepatuhan dan risiko reputasi, yang dilakukan
secara kualitatif.
5. Bagaimanakah penyajian pengungkapan permodalan serta pengungkapan eksposur
risiko dan penerapan manajemen risiko bank?
a. Pengungkapan permodalan serta pengungkapan eksposur risiko dan penerapan
manajemen risiko bank terdiri dari pengungkapan untuk Bank secara individual dan
pengungkapan untuk Bank secara konsolidasi dengan perusahaan anak.
b. Pengungkapan dilakukan untuk posisi akhir Desember dan disajikan sebagai bagian dari
Laporan Tahunan.
c. Untuk data kuantitatif disajikan dengan perbandingan data tahun sebelumnya. Untuk
penerapan di tahun pertama, bank tidak perlu melakukan perbandingan dengan tahun
sebelumnya.
6. Apa sajakah yang termasuk dalam laporan tahunan tertentu?
Selain menyampaikan Laporan Tahunan, Bank yang merupakan bagian dari kelompok usaha
dan/atau Bank yang memiliki Perusahaan Anak, wajib menyampaikan laporan tahunan
tertentu kepada Bank Indonesia yang paling kurang mencakup:
a. Laporan tahunan Perusahaan Induk dan laporan tahunan Perusahaan Induk di Bidang
Keuangan;
b. Laporan tahunan pemegang saham langsung yang memiliki saham mayoritas atau laporan
tahunan perusahaan yang melakukan pengendalian langsung kepada Bank; dan
c. Laporan tahunan Perusahaan Anak.
7. Kapan ketentuan penyampaian laporan Tahunan dan laporan tahunan tertentu ini
mulai berlaku?
Ketentuan penyampaian Laporan Tahunan dan laporan tahunan tertentu sebagaimana
dimaksud dalam SE BI ini mulai berlaku terhadap penyampaian Laporan Tahunan dan
laporan tahunan tertentu Tahun Buku 2012.
8. Kapan batas waktu penyampaian Laporan Tahunan dan laporan tahunan tertentu?
Batas waktu penyampaian Laporan Tahunan dan laporan tahunan tertentu paling lama 5
(lima) bulan setelah Tahun Buku berakhir.
2
Download