macam -macam data base

advertisement
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DARI BEBERAPA DATABASE
STORAGE ENGINE
Dari sekian banyak Database Storage Engine, ada 5 engine yang paling banyak digunakan yaitu
Ms. Access, MySql, SQL Server, Postgre dan Oracle. Semuanya mempunyai kelebihan dan
kelemahan masing-masing. Di sini saya akan menjelaskan sedikit menyenai perbedaan di antara
ke-5 nya. Walaupun belum pernah mencoba menggunakan SQL Server, Postgre dan Oracle, tapi
Penulis berusaha mencari sumber dari berbagai artikel yang sudah terbaca. Jadi, kalau ada
kekurangan mohon dimengerti dan dimaklumi.
1. Ms. ACCESS
Ms. Access adalah Database Storage Engine buatan dari Microsoft yang menempel di produk
Microsoft Office. Untuk instalasinya membutuhkan space di hardisk yang lumayan gedhe. Engine
ini hanya bisa dijalankan di lingkup sistem operasi Windows saja. Kapasitas datanya sangat
terbatas sehingga hanya cocok jika diaplikasikan untuk small system ato home bisnis. Untuk
keamananya tidak begitu bisa dihandalkan walaupun sudah mengenal konsep relationship.
Kelebihan dan Kekurangan Ms. Access :
Microsoft Access kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan sehingga aplikasi-aplikasi
yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan solusi sistem manajemen basis
data yang bersifat klien atau server.
Salah satu keunggulan Microsoft Access dilihat dari perspektif programmer adalah
kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured Query Language (SQL). Para
pengguna dapat mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut (VBA dan Macro)
untuk memprogram form dan logika dan juga untuk mengaplikasikan konsep berorientasi objek.
2. MY SQL
MySQL dikembangkan oleh sebuah perusahaan Swedia bernama MySQL AB, yang kala itu
bernama TcX DataKonsult AB, sejak sekitar 1994–1995, meski cikal bakal kodenya bisa disebut
sudah ada sejak 1979. Tujuan mula-mula TcX membuat MySQL pada waktu itu juga memang
untuk mengembangkan aplikasi Web untuk klien—TcX adalah perusahaan pengembang software
dan konsultan database. Kala itu Michael Widenius, atau “Monty”, pengembang satu-satunya di
TcX, memiliki aplikasi UNIREG dan rutin ISAM yang dibuat sendiri dan sedang mencari
antarmuka SQL untuk ditempelkan di atasnya. Mula-mula TcX memakai mSQL, atau “mini
SQL” (akan kita kunjungi nanti). Barangkali mSQL adalah satu-satunya kode database open
source yang tersedia dan cukup sederhana saat itu, meskipun sudah ada Postgres (juga akan
dibahas sesaat lagi). Namun ternyata, menurut Monty, mSQL tidaklah cukup cepat maupun
fleksibel. Versi pertama mSQL bahkan tidak memiliki indeks. Setelah mencoba menghubungi
David Hughes—pembuat mSQL—dan ternyata mengetahui bahwa David tengah sibuk
mengembangkan versi dua, maka keputusan yang diambil Monty yaitu membuat sendiri mesin
1
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
SQL yang antarmukanya mirip dengan mSQL tapi memiliki kemampuan yang lebih sesuai
kebutuhan. Lahirlah MySQL.
Nama MySQL (baca: mai és kju él) tidak jelas diambil dari mana. Ada yang bilang ini diambil
dari huruf pertama dan terakhir nama panggilan Michael Widenius, Monty. Ada lagi yang bilang
kata My diambil dari nama putri Monty, yang memang diberi nama My—karena Monty memang
aslinya seorang Finlandia. Tapi sebetulnya kalau source code MySQL dilirik, prefiks my memang
sudah terbubuhi di mana-mana—prefiks ini sering menjadi prefiks umum kalau seseorang
membuat kode kustom tersendiri untuk sesuatu. Kalau Anda betul-betul penasaran mana yang
benar, mungkin bisa bertanya langsung kepada Monty.
Kalau di seri 3.22 MySQL mulai diadopsi banyak orang dan meningkat populasi penggunanya,
maka di seri 3.23 dan 4.0-lah terjadi banyak peningkatan dari sisi teknologi. Ini tidak terlepas dari
tuntutan pemakai yang semakin mengandalkan MySQL, namun membutuhkan fitur-fitur yang
lebih banyak lagi. Sejak dari sebelum 3.22 dan awal 3.23, MySQL terus dikritik praktisi database
maupun penggunanya mengenai tidak adanya fasilitas transaksi (COMMIT dan ROLLBACK).
Pengembang MySQL menyarankan penggunaan LOCK TABLES untuk mengatasi masalah
update atomik, tapi ini tentu saja bukan pengganti transaksi, karena tidak adanya kemampuan
membatalkan efek perubahan di tengah jalan. Di seri 3.23-lah MySQL mulai memiliki
kemampuan transaksi, row-level locking, dan foreign key constraint. Meski beberapa fasilitas
popular lainnya masih belum ada—seperti subselek, view, dan trigger—ini sudah direncanakan
dan akan mulai ditambahkan di seri 4.x.
Seri 3.23. Di seri 3.23 MySQL menambahkan tiga jenis tabel baru: pertama MyISAM, yang
sampai sekarang menjadi tipe tabel default; kedua BerkeleyDB, yang pertama kali menambahkan
kemampuan transaksi pada MySQL; dan ketiga InnoDB, primadona baru yang potensial. MySQL
memang memiliki arsitektur yang memungkinkan tiap tabel ditangani oleh handler yang berbeda.
Handler ini menerima perintah akses dan modifikasi dari lapisan MySQL yang lebih atas dan
mewujudkannya secara fisik dari dan ke disk. Tabel tipe MyISAM merupakan tabel yang lebih
cepat dari tabel ISAM, karena pola aksesnya telah disesuaikan dan dioptimasi untuk pola akses
SQL. Selain itu MyISAM mendukung indeks pada kolom bertipe TEXT dan BLOB, serta
mendukung tipe indeks FULLTEXT. Tabel tipe BerkeleyDB, atau BDB, menggunakan database
embedded BerkeleyDB yang sudah terkenal itu untuk memanfaatkan kemampuan transaksinya.
Sejak memiliki handler BDB, MySQL naik statusnya menjadi database yang ACID compliant,
sesuatu yang amat penting bagi keamanan data. Namun BerkeleyDB tidaklah terlalu optimal
untuk sebuah database SQL, sehingga akhirnya sebuah perusahaan Finlandia Innobase Oy
membuat handler table baru bagi MySQL yang menggunakan database embedded InnoDB-nya—
kala itu bernama Innobase, namun berganti nama karena masalah trademark produk Innobase
yang sudah ada sebelumnya.
InnoDB membuat MySQL menarik karena peningkatan kecepatan dan kemampuan tambahan
yang dimungkinkannya. Pertama-tama, InnoDB memiliki fitur transaksi dengan sistem
multiversi. Artinya, jika sebuah klien memulai transaksi, maka perubahan yang dilakukan klien
tersebut tidak akan terlihat oleh klien lain. Klien lain akan melihat kondisi tabel sebelum
2
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
transaksi. Barulah jika transaksi oleh klien pertama dicommit, perubahan ini menjadi terlihat di
semua klien lain. Bandingkan ini dengan tabel BDB misalnya, di mana klien yang ingin
mengakses sebuah tabel yang sedang dipakai dalam sebuah transaksi akan diblok. Dengan kata
lain, multiversi menghindari bloking yang tidak perlu. Ini ditambah lagi dengan row-level locking
yang disediakan InnoDB, sehingga mempertinggi konkurensi dan mencegah terlalu banyak
bloking. Handler tabel MySQL yang lain hanya mendukung table-level locking, sehingga sebuah
klien hanya bisa memblok dengan tingkat granulasi tabel dan berpotensi memblok banyak klien
lain yang ingin mengakses tabel yang sama. PostgreSQL dan beberapa database komersial sudah
memiliki kemampuan-kemampuan ini. Berkat InnoDB, MySQL pun kini memiliki keduanya.
Selain itu, InnoDB menambahkan foreign key constraint, sesuatu yang sering didambakan
pengguna MySQL karena bisa menyederhanakan logika pemrograman dan menjaga
kekonsistenan database mereka.
Sebetulnya babak baru pengembangan MySQL—yaitu saat MySQL dirilis sebagai produk open
source sejati—dimulai saat perusahaan kecil MySQL AB ini menjalin kerja sama dengan sebuah
perusahaan database Amerika bernama Progress Software di tahun 2000. Progress membantu
meyakinkan Monty dkk agar mengganti lisensi produk MySQL menjadi GPL. Selain itu,
Progress juga memasuki bisnis open source dengan membentuk NuSphere, yang akan menjual
distribusi MySQL khusus. Model bisnis mengemas software open source nampaknya cukup laik
di mata Progress, melihat kesuksesan distro-distro Linux dan perusahaan seperti Red Hat. Karena
itu Progress juga berencana menyuntikkan dana hingga $2,5 juta dolar kepada MySQL AB,
dengan tujuan agar MySQL bisa menjadi lebih baik lagi. Satu lagi, Nusphere juga akan membuat
table handler baru bernama Gemini, yang didasarkan pada software database Progress. Gemini
akan menambahkan row-level locking dan transaksi pada MySQL.
Database Storage Engine ini banyak digunakan oleh programmer apalagi oleh web developer
karena sifatnya yang free. Untuk yang expert sudah ada yang bayar. Kemampuannya sudah bisa
diandalkan, mempunyai kapasitas yang cukup mumpuni sekitar 60.000 tabel dengan jumlah
record mencapai 5.000.000.000 bahkan untuk yang terbaru sudah lebih. Keamanan datanya cukup
aman walaupun tidak sehebat Postgre apalagi Oracle. Engine ini multiplatform sehingga mampu
diaplikasikan di berbagai sistem operasi. My Sql cocok diaplikasikan diaplikasi kelas kecil dan
menengah. Kelebihan paling utama engine ini adalah kecepatannya.
Kelebihan :
Dapat bekerja di beberapa platform yang berbeda, seperti LINUX, Windows, MacOS dll.
Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan Python.
Memiliki lebih banyak type data seperti : signed/unsigned integer yang memiliki panjang data
sebesar 1,2,3,4 dan 8 byte, FLOAT, DOUBLE, CHAR, VARCHAR, TEXT, BLOB, DATE,
TIME, DATETIME, TIMESTAMP, YEAR, SET dan tipe ENUM.
Mendukung penuh terhadap kalimat SQL GROUP BY dan ORDER BY. Mendukung terhadap
fungsi penuh ( COUNT ( ),COUNT (DISTINCT), AVG ( ), STD ( ), SUM ( ), MAX ( ) AND
MIN ( ) ).
3
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
Mendukung terhadap LEFT OUTHER JOIN dengan ANSI SQL dan sintak ODBC.
Mendukung ODBC for Windows 95 (dengan source program). Semua fungsi ODBC 2.5 dan
sebagainya. Sebagai contoh kita dapat menggunakan Access untuk connect ke MySQL server.
Menggunakn GNU automake, autoconf, dan LIBTOOL untuk portabilitas.
Kita dapat menggabungkan beberapa table dari database yang berbeda dalam query yang sama.
Ditulis dengan menggunakan bahasa C dan C++. Diuji oleh compiler yang sangat jauh berbeda.
Privilege (hak) dan password sangat fleksibel dan aman serta mengujinkan ‘Host-Based’
Verifikasi.
Open Source dan gratis didownload.
Lebih hemat resource memory (dibandingkan database lain).
Kekurangan :
Untuk koneksi ke bahasa pemrograman visual seperti visual basic, delphi, dan foxpro, mysql
kurang support, karena koneksi ini menyebabkan field yang dibaca harus sesuai dengan koneksi
dari program visual tersebut, dan ini yang menyebabkan mysql jarang dipakai dalam program
visual.
Data yang ditangani belum begitu besar.
3. SQL SERVER
Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk
Microsoft. Bahasa query utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL
standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan
di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi
kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.
Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan dengan
menggunakan protokol TDS(Tabular Data Stream). Selain dari itu, Microsoft SQL Server juga
mendukung ODBC(Open Database Connectivity), dan mempunyai driver JDBC untuk bahasa
pemrograman Java. Fitur yang lain dari SQL Server ini adalah kemampuannya untuk membuat
basis data mirroring dan clustering. Pada versi sebelumnya, MS SQL Server 2000 terserang oleh
cacing komputer SQL Slammer yang mengakibatkan kelambatan akses Internet pada tanggal 25
Januari 2003.
Database Storage Engine buatan Microsoft. Engine ini berbayar, akan tetapi Microsoft juga
menyediakan yang versi gratisan (Express Edition). Karena buatan dari Bill Gates maka Engine
ini hanya bisa dijalankan di sistem operasi Windows saja (monoplatform). Keamanan datanya
sudah lumayan. Kapasitas penyimpanan datanya tidak mencapai Tera Byte, sehingga sudah
mampu untuk diterapkan di aplikasi besar. SQL Server banyak bermain di Memori untuk
4
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
processing. Untuk backup data Ms SQL banyak extensinya ada extensi .MDB, .BAK, .file.
Kapasitas rollback dan recoverinya tidak masih kurang efektif.
SQL Server merupakan suatu relational database yang di desain untuk mendukung aplikasi
dengan arsitektur Client/Server.
Informasi dipergunakan secara bersama-sama oleh beberapa pengguna (Users) yang menjalankan
aplikasi di komputer local, atau komputer Client.
SQL Server mendukung sistem :
– 1-Tier System
• Contohnya aplikasi webmail di internet (yahoo)
• Data dan aplikasi tersimpan di Web Server, pengguna menjalankan aplikasi yang diambil dari
Web Server (tidak terinstall di komputer lokal).
– 2-Tier Architecture (Client/Server)
• Contohnya program aplikasi kepegawaian yang dijalankan di satu/beberapa komputer, dan
semua datanya disimpan di Server yang terpisah.
– Multitier System
• Contohnya aplikasi webmail di internet (yahoo)
• Data dan aplikasi tersimpan di Web Server, pengguna menjalankan aplikasi yang diambil dari
Web Server (tidak terinstall di komputer lokal).
– 2-Tier Architecture (Client/Server)
• Contohnya program aplikasi kepegawaian yang dijalankan di satu/beberapa komputer, dan
semua datanya disimpan di Server yang terpisah.
Microsoft SQL Server 2000 mampu memenuhi pelayanan database yang dibutuhkan oleh sistem
yang besar.
Server yang besar bisa memiliki ribuan user yang terkoneksi ke SQL Server pada saat yang
bersamaan.
SQL Server sebagai database server untuk keperluan sistem client/server dan Web Sites.
SQL Server database dibagi menjadi beberapa komponen logik seperti tabel, Views dan elemen
lainnya yang tidak tidak terlihat oleh pengguna.
5
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
SQL Server database bisa terdiri dari dua atau lebih physical files :
• Primary data files
• Secondary data files
• Log files
Komponen SQL Server
Component
Description
Database
Berisi obyek yang dipergunakan untuk menampilkan,
menyimpan dan mengakses data
Tables
Menyimpan baris atau record
relasinya dengan tabel lain
Database
Diagram
Secara grafik menampilkan obyek dari database
Indexes
Suatu file yang dapat dipergunakan untuk meningkatkan
kecepatan akses ke suatu record
Views
Menyediakan suatu cara alternatif untuk melihat atau
menampilkan data pada satu atau lebih tabel.
Stored
Procedures
Program Transact-SQL yang tersimpan di server, dapat
dipergunakan untuk mengeksekusi tugas tertentu.
Triggers
Tipe spesial dari Stored Procedure yang secara otomatis
akan dieksekusi bila operasi tertentu di lakukan pada
tabel.
Full-Text Indexes
Spesial index yang membuat pencarian lebih mudah pada
column dengan tipe data Varchar dan Text.
6
dari
suatu
data
dan
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
4. ORACLE
Man this is a great database. Database Storage Engine ini bisa menyimpan data sampai ukuran
tera byte, dan database oracle juga meyediakan yg gratisan versi home edition untuk sekedar yg
ingin belajar oracle aja sedangkan untuk versi enterprisenya kita harus bayar. sejauh yg saya tahu
dalam pengalaman saya, untuk bagian query-nya oracle tetap menggunakan standard bahasa
SQL. Oralce bisa digunakan diberbagai platform seperti unix,windows, atau yg lainnya.
untuk masalah keamanan oracle bisa dibilang baik. untuk masalah perfomance oracle kebanyakan
bermain di harddisk jadi kalau anda ingin menggunakan oracle anda harus menyediakan space
harddisk yg cukup besar. untuk backup oracle mempunyai extensi sendiri namanya file DMP.
Kelebihan :
Ketika kita mengakses database dan kemudian ada kejadian seperti listrik mati misalnya maka
data yang sudah kita simpan tidak rusak/hilang.
Database Clusters, dengan menggunakan teknologi Real Application Clusters (RAC). Salah satu
fungsi dari RAC adalah memberikan perlindungan terhadap kelangsungan data dalam perusahaan
sehingga apabila terjadi crash pada salah satu server database, maka tidak akan mempengaruhi
kinerja perusahaan. Hal ini disebabkan karena teknologi RAC memungkinkan untuk membuat
beberapa database server menjadi seolah-olah satu database server, sehingga apabila ada database
server yang down, kinerja database server tersebut akan di-take over oleh server-server yang lain.
Row-Level Locking, fitur ini dapat melakukan lock tidak hanya pada table-level saha, akan tetapi
dimungkinkan untuk melakukan lock lebih jauh lagi sampai pada row-level. Sehingga user-user
dapat melakukan akses data dalam suatu tabel secara bersamaan, lebih cepat dan lebih akurat.
Data Partitioning, Oracle memungkinkan kita untuk melakukan partisi ke suatu tabel maupun
indeks. Hal ini akan dapat meningkatkan kemampuan kita untuk dalam melakukan manajemen
data.
Oracle OLAP (Integrated Online Analytical Processing), Oracle memiliki fungsi OLAP (yang
sebelumnya hanya dapat kita temui pada OLAP database) yang terintegrasi dengan baik ke dalam
relational database, sehingga kita tidak memerlukan database lain selain Oracle itu sendiri.
Oracle Data Mining & Data Warehousing, fitur ini memberikan kemudahan bagi perusahaan
yang ingin men-develop aplikasi Business Intellegent yang bertujuan untuk membantu eksekutif
perusahaan dalam menentuksan strategi perusahaan berdasarkan analisis data yang di-generate
oleh Oracle Data Mining.
Virtual Private Database, fitur ini memberikan dan meningkatkan fleksibilitas jaminan security
sampai pada row-level security. Hal ini akan membuat aplikasi kita menjadi semakin aman
sewaktu kita melakukan transaksi melalui Internet.
7
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
Intelegent Self-Managing, untuk para DBA, fitur ini akan membuat proses database tuning dan
database manajemen menjadi lebih mudah.
Flashback Query, fitur ini memungkinkan kita untuk melihat status data kita mundur beberapa
waktu (flash back) sampai batas yang kita tentukan, sehingga apabila terjadi kesalahaan data pada
waktu yang lalu, maka kita dapat melakukan koreksi tanpa harus melakukan database recovery.
Kekurangan :
Penggunaan Oracle sangat memakan banyak biaya, mulai dari device sampai diperlukannya DBA
yang handal.
5. POSTGRESQL
Postgres pada awalnya dikembangkan oleh mahasiswa dan staff programmer University of
California, Berkeley, dibawah arahan Professor Michael Stonebraker. Sofware ini mulanya
dinamai Postgres, tetapi karena banyak tambahan untuk fungsi fungsi SQL maka pada tahun 1995
namanya diganti Postgres95, dan sejak tahun 1996 nama yang digunakan hingga sekarang adalah
PostgreSQL. Pada saat pertama dikembangkan postgres dianggap tidak memenuhi stardar ANSISQL92 -standar database berskala besar- , karena tujuannya hanya menjadikan postgres sebagai
database yang mempunyai banyak feature dan keluwesan yang tinggi. Karena merasa mendapat
tantangan postgres berusaha untuk memenuhi standar tersebut, dan akhirnya potsgres mampu
juga untuk mencapai satndar ANSI-SQL. Tetapi yang lebih gila lagi ternyata kemampuan
postgres melebihi standar ANSI_SQL, yang berarti kemampuan postgres melebihi database lain
standar ANSI-SQL92 yang diantarannya adalah Oracle. Wajar jika Postgres dinobatkan Linux
Award sebagai database pilihan dan menempatkan Oracle pada tembat ke-dua.
Perbedaan yang paling mendasar antara postgres dengan sistem relasional standar adalah,
kemampuan postgres yang memungkinkan user untuk mendefinisikanSQL-nya sendiri, terutama
untuk pembuatan function. Hal ini dimungkinkan karena informasi yang tersimpan pada postgres
tidak hanya tabel dan kolom melainkan tipe, fungsi, car akses, dan informasi lain. Kesemuanya
itu dihimpun dalam bentuk class yang memungkinkan user untuk merubahnya. Dengan model
class ini postgres lebih mudah dikembangkan ditingkat user dan bisa mendefinisikan sebuah tabel
sebagai turunan tabel lain. Dimana pada database konvensional hal itu hanya bisa dilakukan
dengan mengganti source code nya atau menggunakan modul tambahan . Kelebihan lain dari
postgres adalah dukungan antar muka dari berbagai bahasa pemrograman seperti Perl, PHP, C++,
Phyton, Java dan masih banyak lagi. Postgres juga mempunayai kemampuan untuk membuat
konektifitas dengan database lain seperti pgdump, Interbase, pgaccess dan hampir semua database
pada Linux. Karena kemampuan itulah wajar jika bagi yang telah mencoba postgres menjadi
kecanduan dan sulit untuk pindah ke database lain termasuk penulis. Saat ini postgres telah
banyak digunakan oleh berbagai perusahaan besar, Rumah Sakit Pertamina adalah salah satu
yang telah menggunakan Postgres.
PostgreSQL adalah sebuah object-relational database management system (ORDBMS) yang
bersifat open source. PostgreSQL adalah database yang powerful dan tidak kalah dengan database
komersil sekelasnya Oracle, Sybase maupun Informix. PostgreSQL yang mendukung standar
8
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
SQL92 dan SQL99 ini juga mendukung bahasa pemrograman C, C++, Java, Tcl, Perl, Python,
PHP, dst.
Database Storage Engine ini bersifat open source atau gratisan yg dikembangkan oleh berbagai
developer didunia.Untuk sintax query postgre sql menggunakan ANSI SQL 89, 92 dan 99. untuk
postgre sql sudah support joins, views, aggregasi.
PostgreSQL (www.PostgreSQL.org) didisain untuk skala besar, memiliki ciri berorientasi objek,
namun tetap dapat digunakan layaknya RDBMS pada umumnya. Para pengembangnya (dulu)
mengutamakan kelengkapan feature ketimbang dukungan penuh akan standar SQL.Dalam
perjalanannya, kelebihan feature ini justru membuat Postgres semakin powerful dan membuatnya
dapat disejajarkan dengan database besar lainnya seperti Oracle. Salah satu contoh standar SQL
yang belum dipenuhi oleh PostgreSQL adalah referential integrity dan outer-join. Meski
demikian, programmer Postgres tetap merencanakan untuk membuatnya memiliki standar SQL
yang sudah ditetapkan. Fasilitas standar lain yang telah didukung adalah trigger dan function.
Function dalam PostgreSQL sangat unik karena PostgreSQL tidak menetapkan built-in language
untuk penulisan function. PostgreSQL menyerahkan kepada pemakai untuk memilih sendiri
bahasa yang diinginkan yang disebut Procedural Language. Pada saat deklarasi function, Anda
harus menyebutkan bahasa yang digunakan. procedural language yang tersedia adalah pgSQL dan
Tcl. Jadi script function yang dideklarasikan akan diterjemahkan oleh library yang bersangkutan
(tergantung bahasa yang dipilih) untuk selanjutnya library tersebut melakukan koordinasi dengan
library PostgreSQL.
Tools yang tersedia cukup banyak dan sangat berguna seperti:
pgdump: konversi objek database menjadi script SQL
pgaccess: drag & drop-nya cukup menyenangkan
PostgreSQL didukung oleh banyak bahasa (atau Postgres mendukung banyak bahasa?), antara
lain: C++, Java, Perl, Tcl, PHP3 dan Python. Library untuk ODBC dan JDBC juga telah tersedia,
sehingga bahasa lainnya yang mendukung keduanya dapat mengakses PostgreSQL.
KESIMPULAN
Dari beberapa uraian di atas maka saya dapat menimpulkan bahwa masing – masing Database
Storage Engine memiliki kelebihan dan kekurangan.
Disini Penulis lebih menyukai Database Storage Engine MySQL karena penulis pernah
mencobanya dan menerapkan dalam aplikasi database menggunakan bahasa pemrograman
Borland Delphi 7, dengan connector OBDC. Syntax SQLnya tidak terlalu rumit karena sama
dengan Ms. Access (basic penulis memulai membuat database). Sebenarnya penulis menyukai
Ms. Access, Oracle, PostgreSQL, tapi karena beberapa pertimbangan dan dilihat dari beberapa
sisi maka penulis lebih memilih MySQL sebagai sever database.
Kapasitas daya tampung My SQL bisa mencapai 64 Terabyte(InnoDB) dan 256 Terabyte(My
ISAM), berbasis client-server, Opensource, gratis didownload dan tidak memakan biaya yang
9
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
besar seperti Oracle, PostgreSQL, dll. Inilah yang membuat penulis ingin menggunakan Database
Storage Engine ini.
10
Materi Pemprograman Visual Tentang Koneksi Data base. Unindra By one 2012
Download