BAB V KESIMPULAN 5.1 Kesimpulan Dari analisis hasil pengolahan data GPS dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran sebagai berikut : 1. Pemantauan sesar Cimandiri dengan metode GPS mengindikasikan bahwa sesar Cimandiri merupakan sesar geser mengiri ( Left-lateral strike-slip fault ). 2. Data pengamatan GPS dua periode belum cukup untuk menjelaskan karakteristik sesar Cimandiri secara mendalam. Parameter-parameter sesar seperti lokasi sesar, dimensi sesar dan tingkat akumulasi deformasi pada sesar belum dapat dimodelkan secara baik. 3. Ada indikasi peng-akumulasian energi pada locked area sesar cimandiri, sehingga sesar cimandiri berpotensi memicu gempa bumi (lihat Gambar 4.10). 5.2 Saran Dari hasil yang diperoleh dari penelitian ini, ada beberapa saran untuk penelitian selanjutnya, yaitu : 1. Untuk mengetahui karakteristik sesar Cimandiri secara lebih mendalam diperlukan perioda pengamatan yang lebih panjang, serta didukung oleh data-data geologi tentang srtuktur batuan, dimensi serta kemiringan bidang sesar agar akumulasi strain, locking depth, dan energi gempa dapat diketahui. 2. Dalam kaitannya dengan mitigasi bencana. Penelitian lebih lanjut tentang sesar Cimandiri sangat diperlukan, karena data dua kala pengamatan saja belum dapat untuk memodelkan potensi bencana alam gempa bumi. 67 3. Prosedur dan Spesifikasi teknik survei harus dipastikan benar dalam pelaksanaanya, sebab hal ini sangat mempengarui kualitas data pengamatan. 4. Untuk titik – titik pengamatan yang kualitas datanya jelek, diperlukan perhatian khusus pada survei selanjutnya. Sebaiknya menggunakan receiver yang sama untuk setiap pegamatan dan juga memperpanjang waktu pengamatan. Serta sebelum memulai pengamatan, semua alat yang digunakan terlebih dahulu di kalibrasi. Obstruksi sinyal dari satelit ke receiver harus dipastikan bagus untuk mengeleminir kesalahan multipath, imaging dan cycle slip. 68