Ni Putu Gita ABSTRAK Pembentukan fungsi audit internal

Ni Putu Gita
ABSTRAK
Pembentukan fungsi audit internal merupakan keharusan bagi Badan
Usaha Milik Negara (BUMN). Berdasarkan hasil observasi dan wawancara
peneliti dengan staf audit internal PT. INTI menyatakan bahwa auditor internal
kurang dalam hal kompetensi dan objektivitas yang dapat berpengaruh terhadap
fungsi audit internal. Kompetensi adalah pengetahuan, kemampuan, dan berbagai
disiplin ilmu yang diperlukan untuk melaksanakan pemeriksaan secara tepat dan
pantas (SPAI, 2004). Objektivitas adalah kondisi dimana seseorang tidak
memihak dan tanpa adanya tekanan dari pihak luar dalam pembentukan
persepsinya (Colbert, 1993). Fungsi audit internal adalah menyediakan jasa dan
memberikan kenyakinan serta informasi kepada manajemen dan dewan komisaris
serta pihak lain yang memiliki wewenang dan tanggung jawab yang setara.
(Mulyadi, 2002)
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
penelitian eksplanatori dengan pendekatan studi kasus teknik sampel jenuh.
Penelitian ini dilakukan pada bagian divisi keuangan, divisi SPI, dan divisi
Akuntansi yang berjumlah 35 orang di perusahaan PT Industri Telekomunikasi
Indonesia (persero) yang berlokasi di jalan Mohamad Toha no. 77 Bandung-Jawa
Barat.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kompetensi auditor internal
berpengaruh terhadap keefektifan fungsi audit internal dan objektivitas auditor
internal berpengaruh terhadap keefektifan fungsi audit internal PT. INTI. Secara
bersama-sama objektivitas dan kompetensi auditor internal berpengaruh terhadap
keefektifan fungsi audit internal.
Saran bagi perusahaan, proses pemeriksaan audit yang dilakukan tetap
dipertahankan dan senantiasa meningkatkan keefektifan fungsi auditor internal
dengan lebih memandang kompetensi dan objektivitas auditor internal.
Kata Kunci: Kompetensi, objektivitas, keefektifan fungi audit internal