Pengantar Kimia Medisinal

advertisement
JURUSAN FARMASI FKIK
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
Pengantar Kimia Medisinal
Oleh :
Hendri Wasito, S. Farm., Apt.
Materi
Definisi
Ruang lingkup
Keterkaitan dengan bidang ilmu lainnya
Pengembangan obat baru
Peran Kimed dalam pengembangan obat
Definisi

Burger (1970)
Ilmu pengetahuan yg merupakan cabang ilmu
kimia & biologi yg digunakan untuk memahami
mekanisme kerja obat. Sbg dasar adalah dg
menetapkan hubungan struktur kimia dg aktivitas
biologis obat, serta melibatkan perilaku biodinamik
melalui sifat fisik & kereaktifan kimia senyawa
obat.
Definisi

Taylor & Kennewell (1981)
Studi kimiawi senyawa atau obat yg memberikan
efek menguntungkan dalam sistem kehidupan, &
melibatkan studi hubungan struktur kimia senyawa
dg aktivitas biologis serta mekanisme cara kerja
senyawa pada sistem biologi dalam usaha
mendapatkan efek pengobatan yg maksimal &
memperkecil efek samping yg merugikan
Definisi

IUPAC (1974)
Ilmu pengetahuan yg mempelajari penemuan,
pengembangan, identifikasi & interpretasi cara
kerja senyawa biologis aktif obat pada tingkat
molekul.
Ilmu yg mempelajari hubungan struktur
kimia suatu senyawa atau obat dengan
aktivitas bilogisnya.
Ruang lingkup
Isolasi & identifikasi senyawa yg secara empirik telah
digunakan untuk pengobatan.
Sintesis struktur analog.
Sintesis struktur induk baru.
Mencari hubungan struktur kimia dengan aktivitas
biologis obat.
Mengembangkan rancangan obat.
Mengembangkan hubungan struktur kimia dengan
aktivitas biologis obat melalui sifat kimia fisika dan
bantuan statistik.
Kimed – ilmu lainnya
Kimia Analisa
Kimia Organik
Kimia Fisika
Biokimia
Kimia Medisinal
Farmasetika
Biotransformasi
Farmakologi
Biologi
Mikrobiologi
Fisiologi
Kedokteran Klinik
Toksikologi
Patologi
Drug Design
Biological
Discovery
Biodisposition
High Volume
Screening
Toxicity
IND
Lead Series
Combinatorial
Diversity
Efficacy
Rational
[Structure, Design,
Informatics]
Pharmacokinetics
Lead Discovery
Research
Iterative
Process
Preclinical
R&D
Pengembangan Obat Baru
Percobaan Kimia
Pertama
Penapisan
farmakologi
Uji toksisitas akut
8000 - 10000
2500
Studi percobaan
farmakologi yg lebih
luas
Uji toksisitas kronik &
uji klinik
1
Rancangan Obat
Proses elaborasi sistematik
Mengembangkan obat yg sudah ada
Obat efek optimal & efek samping minimal
Manipulasi molekul
Pencarian Senyawa Aktif
Penapisan Farmakologis
Uji Stabilitas
Uji Toksisitas Akut
Uji Toksisitas Sub Akut
Uji Farmakologis Lanjut
Uji Farmakokinetik
pada Hewan
Pengembangan
& Uji Stabilitas
Bentuk Sediaan
Uji Teratogenik &
Mutagenik
Uji Klinis Fase I
(Keamanan)
Uji Klinis Fase II
(Efikasi)
Uji Farmakokinetik
Pada Manusia
Uji Klinis Fase III
(Efikasi Multi Centre)
Pemasaran Obat Baru
Uji Klinis Fase IV
(MESO)
Studi Toksisitas
Klinik
Pencarian Senyawa Aktif
Pencarian Senyawa Penuntun
Modifikasi Molekul
HKSA
Analisa Statistik
Senyawa Penuntun
(Lead Compound, Parent
Compound)

Pangkal tolak modifikasi molekul

Secara empiris telah banyak digunakan

Memiliki kekurangan (aktivitas lemah,
kurang spesifik, efek samping besar,
kurang stabil, masa kerja singkat)
Modifikasi Molekul (Tujuan)






Efek lebih poten
ESO minimal
Spektrum lebih
spesifik
Spektrum lebih luas
Aktivitas baru
Profil
farmakokinetik lebih
baik.
Modifikasi Molekul (Cara)

Seri senyawa
homolog (perpanjangan
rantai)
Modifikasi
substituen
 Penyederhanaan
struktur
 Pemisahan
senyawa isomer

Rancangan Obat
(pengetahuan yang
diperlukan)





Mekanisme kerja & sisi kerja obat
pada tingkat molekul & elektrik.
Hubungan kuantitatif & kualitatif
struktur obat dengan aktifitas
biologisnya.
Reseptor obat & topografi tiga
dimensi.
Model interaksi obat reseptor
Efek farmakologis dari gugus
spesifik
Rancangan Obat
diperlukan)




Hubungan parameter sifat
kimia fisika dengan aktivitas
biologisnya.
Mekanisme reaksi kimia
dan biokimia
Biosintesis metabolit &
konstituen lain dalam
organisme hidup.
Perbedaan sitologis &
biokimia manusia & parasit.
(pengetahuan yang
Download