Tuhan, Yesus Kristus

advertisement
YESUS KRISTUS,
Tuhan dan Manusia
PA Interaktif GKI Cinere
Selasa, 24 Januari 2012
Pdt. Tohom Tumpal Marison Pardede
Daftar Isi
•
•
•
•
•
•
•
•
Yesus dalam Injil;
Yesus dalam Kisah Para Rasul;
Yesus dalam Surat-surat Paulus, Petrus, Yakobus dan Yudas;
Yesus dalam Surat-surat Yohanes;
Yesus dalam Surat Ibrani;
Yesus dalam Wahyu;
Kyrios: Tuan dan Tuhan
Beberapa Rumusan Pengakuan Iman;
Yesus dalam Injil Matius
1
Anak Daud
7
Guru
2
Anak Abraham
8
Tuhan
3
Raja orang Yahudi (Raja Israel)
9
Anak Manusia
4
Mesias
10 Guru (Rabi)
5
Orang Nazaret
11 Tuan
6
Anak Allah (Yang Hidup)
12 Imanuel
Yesus sebagai Tuhan
• Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat
(12: 8) atau Markus 2: 28;
• Yesus menyebut dirinya Tuhan dalam 21: 3;
• Permintaan Petrus kepada Yesus: “Tuhan”,
adalah pengakuan bahwa hanya Tuhan yang
sanggup melakukan permintaannya itu (14:
28- 30)
Yesus dalam Injil Markus
1
Anak Allah (Yang Mahatinggi)
5
2
Orang Nazaret
6
3
Yang Kudus dari Allah
7
4
Anak Manusia
8
Tuhan
Guru (Rabi)
Mesias
Yesus dalam Injil Lukas
1
Kristus (Mesias)
7
Anak Manusia
2
Tuhan
8
Pelahap dan Peminum
3
Anak Allah (Yang Mahatinggi)
9
Anak Daud
4
Orang Nazaret
10 Raja Orang Yahudi
5
Tuan
11 Orang Benar
6
Guru
Sebutan Tuhan pada kata “Tuhan Yesus” dalam 24: 3, dihubungkan
dengan apa yang diungkapkan dalam surat-surat rasul Paulus,
bahwa ke-Tuhan-an Yesus dihubungkan selalu dengan
kebangkitan-Nya)
Yesus dalam Injil Yohanes
1
Firman
6
Anak Yusuf dari Nazaret
2
Anak Tunggal Bapa (Allah)
7
Tuhan
3
Anak (Domba) Allah
8
4
Rabi (Guru, Rabuni)
9
5
Mesias
10 Raja Israel (Orang Yahudi)
Anak Manusia
Yang Kudus dari Allah
Sebutan Yesus akan diri-Nya, bahwa Ia adalah Tuhan
sangat kuat dan jelas dalam kisah pembasuhan kaki di
Yohanes 13: 13- 14
Yesus dalam Injil Yohanes
1
Roti Hidup
5
Aku dan Bapa Satu
2
Terang Dunia
6
Kebangkitan dan Hidup
3
Pintu
7
Jalan dan Kebenaran dan Hidup
4
Gembala Yang Baik
8
Pokok Anggur Yang Benar
Secara khusus, Injil Yohanes menyebutkan satu
pengakuan iman mula-mula, yaitu: “Ya Tuhanku dan
Allahku” (Yohanes 20: 28)
Yesus dalam Kisah Para Rasul
1
Tuhan
6
Pemimpin kepada hidup
2
Tuhan Yesus
7
Hamba Allah yang Kudus
3
Mesias
8
Anak Allah
4
Orang Nazaret
9
Tuhan dari semua orang
5
Yang Kudus dan Yang Benar
10
Yesus dalam Kisah Para Rasul
• Pada umumnya, setelah bangkit dan
dibangkitkan Allah, sapaan terhadap Yesus
bergeser menjadi Tuhan Yesus;
• Pengajaran dan Pemberitaan Injil para rasul
selalu tentang Tuhan Yesus Kristus;
• Penulis Kisah Para Rasul menyebutkan bahwa
Yesus sendirilah yang mengatakan bahwa Ia
adalah Tuhan dalam 9: 5, 22: 8 dan 26: 15. Teks
tersebut adalah pengalaman dan kesaksian
Paulus khususnya berjumpa dengan Tuhan
Yesus.
Yesus dalam Surat-surat Paulus,
Yakobus, Petrus dan Yudas
• Pada umumnya, sudah formula pengakuan iman
jemaat bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan, dan
ini dihubungkan dengan kebangkitan-Nya;
• Sebutannya: “Tuhan Yesus Kristus”, “Tuhan kita,
Yesus Kristus”, Yesus Kristus, Tuhan kita”,
“Kristus Yesus, Tuhan kita”, “Yesus, Tuhan kita”,
“Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus”.
• Biasa muncul di awal surat (salam) atau akhir
surat (penutup dan salam).
Yesus dalam Surat-surat Yohanes
• Pada umumnya, Yesus Kristus dihubungkan dalam
relasinya dengan Allah Bapa;
• Formulanya adalah: “Anak-Nya, Yesus Kristus”,
“Pengantara pada Bapa, yaitu Yesus Kristus”, “Yesus
Kristus telah datang sebagai manusia berasal dari
Allah”, “Yesus adalah Kristus, lahir dari Allah”, Yesus
adalah Anak Allah”, “Yesus Kristus, Anak Bapa”, dan
“Yesus Kristus telah datang sebagai manusia”.
• Bahkan dalam surat 3Yohanes, tidak ada disebut satu
kata pun tentang “Yesus” atau “Kristus”.
• Namun 1 dan 2Yohanes, telah menolong kita
memahami bahwa Yesus adalah manusia.
Yesus dalam Surat Ibrani
•
•
•
•
•
•
•
Rasul (3: 1) dan Imam Besar (3:1, 9: 11);
Anak yang mengepalai rumah-Nya (3:6);
Imam Besar Agung, Anak Allah (4: 14);
Perintis menurut peraturan Melkisede (6: 20);
Jaminan Perjanjian (7: 22);
Pengantara (7: 25, 9: 15);
Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan
kita (13: 20).
Yesus dalam Kitab Wahyu
1
Saksi Yang Setia (dan Benar)/
Amin (1: 5, 3: 14)
7
Permulaan dari Ciptaan Allah
(3: 15)
2
Alfa dan Omega (1: 8, 21: 6, 22:
13)
8
Anak Domba (5-8; 12: 11; 14-15;
17: 14; 19: 9; 21: 14, 23 dan 27 )
3
Yang Awal dan Yang Akhir (1: 17,
21: 6, 22: 13)
9
Dia yang Diurapi-Nya (11: 15,
12: 10)
4
Yang Hidup (1: 18)
10
Yang Pertama dan Yang
Terkemudian (22: 13)
5
Anak Allah (2: 18)
11 Tunas (22: 16)
6
Yang Kudus, Yang Benar (3: 7)
12 Tuhan (22: 20 dan 21)
Kyrios: Tuan (LORD) dan Tuhan
• Salah satu himne Kristus yang terkenal adalah Filipi 2:
11, yaitu “Yesus Kristus adalah Tuhan” dan dapat
dianggap sebagai pengakuan iman perdana tentang
Yesus.
• Demikian juga pengakuan iman yang lain dalam
Roma 10: 9; “Jika kamu mengaku dengan mulutmu,
bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam
hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari
antara orang mati, maka kamu diselamatkan.”
Kyrios: Tuan (LORD) dan Tuhan
• Atau firman dalam Kisah 2: 36: “Allah telah membuat
Yesus, yang kamu salibkan itu menjadi Tuhan dan
Kristus”
• Kristus atau Mesias berarti yang diurapi-Nya;
• Sementara Tuhan berarti “yang mulia”, “yang
dipermuliakan”, “yang dipertuan agung”.
• Ini untuk membedakan kata “Allah” dengan kata
“Tuhan”. Kata “Allah” mengingatkan kita pada kata
elohim dalam Perjanjian Lama, sementara kata Tuhan
lebih kepada nama Allah itu, yaitu seperti Yahweh.
(nama Allahnya orang Israel)
Kyrios: Tuan (LORD) dan Tuhan
• Ini mengingatkan kita pada tradisi umat Tuhan dalam
PL, bahwa mereka tidak boleh menyebut nama Allah,
oleh karena itu dalam terjemahan bahasa Indonesia,
setiap kata Yahweh diterjemahkan dengan “Tuhan”
dengan mengucapakan “adonai” untuk
membedakannya dari “elohim” (Allah).
• Memang kata “Kyrios” dapat diterjemahkan sebagai
gelar tuan atau Tuhan, tetapi kata “Kyrios” yang
sering digunakan dalam teks Alkitab diterjemahkan
dengan ‘orang yang punya kuasa’, ‘punya wewenang’,
‘punya pangkat’ atau ‘orang besar’.
Kyrios: Tuan dan Tuhan (LORD)
• Namun mengingat bahwa kata ini digunakan lebih
dari 6000 kali, sebagai kata ganti untuk Yahweh
(adonai), maka kata Kyrios sangat tepat
diterjemahkan dengan LORD (Tuhan), Pencipta,
Penguasa langit bumi, Yang Mahakuasa atau;
• Yahweh Zebaoth (TUHAN semesta alam);
• Nah, jika kata Kyrios diterjemahkan dengan Tuhan,
seperti dalam Lukas 5: 8 dan Matius 14: 30, maka
yang mendasarinya adalah pengakuan iman bahwa
Yesus yang telah bangkit adalah Tuhan yang mulia:
“Tuhan, tolonglah aku”
Kyrios: Tuan (LORD) dan Tuhan
• Yang terpenting lagi adalah sebutan Tuhan untk
Yesus dihubungkan dengan karya-Nya dalam
keselamatan umat manusia dan seluruh ciptaan.
(band. Kolose 1: 15- 23);
• Karya keselamatan itu digambarkan dengan bahasa:
“memperdamaikan”, “membenarkan” dan juga
“menebus”.
• Karya keselamatan itu dalam bahasa 1Korintus 15,
akan menjadi sia-sia jika kita tidak mempercayai
kebangkitan Yesus Kristus dari dunia orang mati.
Rumusan Pengakuan Iman
Nicaea (325):
“Aku percaya kepada satu Allah,...
dan kepada satu Tuhan, Yesus Kristus,...
Allah yang sejati dari Allah sejati,...
Yang...demi keselamatan kita,...
menjelma menjadi manusia;...
Dan bangkit pula pada hari yang ketiga,...
dan akan datang untuk menghakimi...”
Rumusan Pengakuan Iman
Nicaea-Constantinopel (381):
“Aku percaya kepada satu Allah,...
dan kepada satu Tuhan, Yesus Kristus,...
Allah yang sejati dari Allah sejati,...
dan menjadi manusia;...
yang bangkit pada hari ketiga,...
dan akan datang kembali dengan kemuliaan
untuk menghakimi...”
Rumusan Penyatuan Kembali
Konsili Efesus (431):
“...kami mengaku bahwa
Tuhan kita Yesus Kristus
adalah Allah sempurna
dan manusia sempurna,...
Ia dilahirkan...sebagai manusia....”
Rumusan Chalcedon
Konsili Chalcedon (451):
“...kita mengaku dengan suara bulat
bahwa...Tuhan kita Yesus Kristus,
adalah Allah sempurna
dan manusia sempurna,
benar-benar Allah
dan benar-benar manusia....”
Rumusan Pengakuan Iman Rasuli
(abad 2, 6, 7, tahun 800-1100):
“Aku percaya kepada Allah Bapa,...
Dan kepada Yesus Kristus,...Tuhan kita,...
lahir dari anak dara Maria,...
mati,... pada hari yang ketiga bangkit,...
dan akan datang dari sana
untuk menghakimi...”
Rumusan Iman
Constantinopel (680-681):
“...Kami percaya bahwa
Tuhan kita Yesus Kristus
adalah salah satu dari Ketritunggalan
dan Allah kita yang sejati,
juga setelah menjadi manusia...”
Rumusan Pengakuan Iman
Athanasius (500-an , abad 13):
“...ialah percaya dan mengakui,
bahwa Tuhan kita Yesus Kristus, ...,
adalah baik Allah dan manusia.
...dan Ialah manusia dari hakikat ibunda-Nya....
Dialah Allah yang sempurna
dan manusia yang sempurna....
Dia telah menderita...,
pada hari yang ketiga bangkit....
Dari sana Ia akan datang untuk mengadili...”
Sumber Literatur
1. Arthur E. Zannoni, Jesus of The Gospels (Apa
Kata Injil Tentang Dia): Guru, Pencerita, Sahabat,
Mesias (terj: Feliks Lengkong), Penerbit OBOR,
Jakarta, 2004.
2. Herbert Vorgrimler, Trinitas: Bapa, Firman, Roh
Kudus, Penerbit Kanisius, Yogyakarta, 2005.
3. Tom Jacobs, SJ. (editor), Imanuel: Perubahan
dalam Perumusan Iman akan Yesus Kristus,
Penerbit Kanisius, Yogyakarta, 2000.
4. Tony Lane, Runtut Pijar: Sejarah Pemikiran
Kristiani, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1993.
KJ.194: 2
Lihatlah Dia, Yesus, Tuhanmu!
Dialah Mesias; yakinlah teguh!
Mari, umat Tuhan, bergembiralah!
Bertekun maklumkan kemenangan-Nya!
Refr:
Dikau, Yang Bangkit, mahamulia!
Dikaulah abadi jaya dan megah!
KJ. 194: 3
Tuhanku hidup, takut pun lenyap.
Dia Junjunganku, Damaiku tetap.
Yesuslah Kuatku, Kemenanganku,
Yesuslah Hidupku, Kemuliaanku!
Refr:
Dikau, Yang Bangkit, mahamulia!
Dikaulah abadi jaya dan megah!
Muliakan Allah Bapa,
muliakan Putra-Nya,
muliakan Roh penghibur,
ketiganya Yang Esa!
Haleluya, puji Dia kini
dan selamanya!
Muliakan Raja Kasih
yang menjadi Penebus,
yang membuat kita waris
Kerajaan-Nya terus.
Haleluya, puji Dia,
Anak domba yang kudus!
Muliakan Raja Sorga,
Raja G'reja yang esa,
Raja bangsa-bangsa dunia;
langit bumi nyanyilah!
Haleluya, puji Dia,
Raja Mahamulia!
Download