ABSTRAK NAMA : ANEU INTANSARI NPM: 10030102032 JUDUL : STUDY ANALISIS TENTANG MANAJEMEN PROGRAM KEGIATAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM OLEH IKRIPPA (IKATAN REMAJA ISLAM PUSAT PENDIDIKAN ISLAMI AT-PTAQWA) DALAM PEMBINAAN REMAJA DI KEBON KOPI – CIBEUREUM – CIMAHI. Remaja merupakan asset sumber daya manusia yang perlu dikembangkan potensinya melalui upaya pendidikan, dengan demikian diharapkan memberikan kontribusi optimal bagi kemajuan masyarakat di masa kini dan masa mendatang. Untuk menunjang hal itu diperlukan sistem pendidikan yang dilaksanakan secara seimbang antara nilai pengetahuan, kecerdasan, kemampuan berkomunikasi. Kegiatan remaja masjid termasuk dalam pendidikan non formal di bidang keagamaan yang berperan penting bagi peningkatan pemahaman, penghayatan, dan pengamalan ajaran Islam. Namun saat ini masih banyak kegiatan remaja masjid yang belum dapat menerapkan manajemen program kegiatan secara baik, sehingga masih banyak kegiatan remaja masjid yang kurang berkualitas dalam tata kerja serta dalam segi peran dan fungsinya belum sesuai dengan yang diharapkan. IKRIPPA ( Ikatan Remaja Islam Pusat Pendidikan Islami At-Taqwa) adalah kegiatan remaja yang mencoba menerapkan sistem pendidikan yang mengorientasikan lulusannya menjadi muslim yang unggul, yang mempunyai keseimbangan antara nilai, sikap, pengetahuan, kecerdasan, dan keterampilan sehingga IKRIPPA ini menyelenggarakan aktivitas pendidikannya dengan berbagai program kegiatan yang dilaksanakan setiap hari. Dengan penyelenggaraan sistem seperti ini, ternyata saat ini IKRIPPA banyak diminati oleh para remaja. Oleh karena itu penulis ingin mencoba manelusuri lebih jauh tentang manajemen program kegiatan pendidikan Agama Islam oleh IKRIPPA dalam pembinaan remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses manajemen program kegiatan pendidikan Agama Islam oleh IKRIPPA dalam pembinaan remaja, yaitu dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan langkah: (1) data yang terkumpul di susun, (2) dianalisis, (3) ditafsirkan untuk memperoleh suatu kesimpulan. Sedangkan teknik penelitian yang dipergunakan adalah observasi, wawancara, angket dan studi dokumentasi. Setelah dianalisis, maka diperoleh hasil penelitian bahwa: (1) perencanaan program kegiatan pendidikan Agama Islam oleh IKRIPPA dalam pembinaan reamaja adalah perencanaan yang inovatif sebagai antisipasi terhadap problema remaja yang menjadikan remaja yang berkualitas dan problema dunia kegiatan remaja saat ini. (2) pelaksanaan program kegiatan pendidikan Agama Islam oleh IKRIPPA terlihat jelas arah dan program yang dilaksanakan dan sesuai dengan waktu yang ditentukan. Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari mulai jam 19.00-21.00 malam. Dalam pemanfaatan sumber belajar, media dan fasilitas belajar perlu megoptimalkan yang ada, sehingga dapat mendukung kelancaran kegiatan IKRIPPA, begitu juga dalam penggunaan metode pelaksanaan program kegiatan Pendidikan Agama Islam sehingga dapat mengantisipasi kendala yang muncul. (3) Penilaian pelaksanaan program kegiatan pendidikan Agama Islam mendasarkan pada aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Bentuk tes yang sering digunakan adalah tes lisan dan tes perbuatan. Dari hasil penilaian, Pembina dan pengurus mengadakan evaluasi dan melakukan perbaikan-perbaikan yang dinilai kurang memuaskan