Tim PKM-M USD Pemanfaatan Wayang Matematika dalam

Tim PKM-M USD
Pemanfaatan Wayang Matematika dalam Meningkatkan Minat Belajar dan Karakter Positif Anak-Anak
SD di Kampung Code
USD | 26 June 2014 | 14:52 WIB
Sering kali masyarakat umum berpikiran negatif tentang anak–anak yang tinggal di bantaran sungai yang
kotor dan tidak teratur sehingga anak–anak yang tinggal di sana cenderung bertingkah laku negatif dan
cenderung kurang memiliki minat belajar dalam bidang akademik. Rasa malas sering muncul dari diri
mereka untuk belajar. Masalah itulah yang menginspirasi Tim Program Kreatifitas Mahasiswa bidang
Pengabdian Masyarakat (PKM-M) dengan judul Pemanfaatan Wayang Matematika dalam Meningkatkan
Minat Belajar dan Karakter Positif Anak–Anak SD di Kampung Code dalam membuat proposal yang akhirnya
lolos dan berhasil dibiayai oleh Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) tahun 2014.
Tim PKM-M tersebut diketuai oleh Ika Siwi Wulandani (Pendidikan Matematika 2012) dan beranggotakan
Stepani Elsa (Pendidikan Matematika 2012), Fransisca Putri Wulandari (Pendidikan Matematika 2012)
Gerald Adhi (Psikologi 2012), dan Heribertus Wijiraharjo (Teknik Informatika 2013). Melalui bimbingan dari
Ch. Enny Murwaningtyas, M.Si dosen Pendidikan Matematika USD, TIM PKM-M ini menggunakan media
wayang sebagai media pembelajaran yang mereka lakukan.
Tim PKM-M ini membantu anak-anak di Kampung Code Yogyakarta untuk meningkatkan minat belajar dan
karakter positif mereka. Metode pembelajaran dengan menggunakan panggung atau pertunjukan wayang
yang dikemas dengan menyisipkan materi operasi hitung dasar matematika seperti: penjumlahan,
pengurangan, perkalian, dan pembagian. Dengan menonjolkan sifat-sifat positif untuk membentuk mental
anak yang sehat melalui tokoh-tokoh wayang yang bisa anak–anak contoh dalam kehidupan sehari–hari,
materi dikemas dengan pertunjukan wayang matematika. Metode ini disusun sedemikian rupa sehingga
sesuai dengan kondisi dan permasalahan yang terjadi pada anak–anak yang tinggal di bantaran kali. Metode
ini mengenalkan wayang kepada anak-anak sehingga mereka dapat mengerti dan diharapkan juga
melestarikan wayang, sehingga wayang tidak punah oleh kemajuan jaman.
Tidak hanya itu Tim PKM-M ini juga memberikan kesempatan bagi teman-teman dari berbagai jurusan untuk
sekedar melihat proses pembelajaran dengan menggunakan media wayang matematika atau membantu
dalam proses pembelajaran dengan menggunakan media wayang matematika di Kampung Code. Hal ini
mendapat tanggapan positif dari anak–anak serta orang tua yang berada di Kampung Code. Sebab
keberadaan kegiatan ini membawa dampak yang baik bagi anak-anak sekolah dasar di Kampung Code.
Pengajaran yang dilakukan 2x dalam seminggu ini dilaksanakan pada bulan April–Mei 2014. Tim PKM-M ini
yakin bisa memperbaiki sifat–sifat yang kurang baik dari anak–anak dan meningkatkan motivasi belajar
anak–anak dengan menggunakan media wayang, harapanya anak-anak juga dapat lebih mengenal budaya
asli Indonesia. (SE)
1/1