M3834 - Tidak Ada Yang Mustahil Bagi Allah dan

advertisement
Page 1 of 8
09/15/16 - M3834 - Tidak Ada Yang Mustahil Bagi Allah dan Orang Percaya (Lukas 1:37 ; Markus 9:23)
itu maha kuasa dan tidak terbatas, Ia bisa melakukan segala perkara istimewa
menggenapi semua janji2Nya dalam Firman Tuhan.
itu terbatas, ada plafond (atap) bagi segala kepintaran, kekuatan dan
kemampuannya; tetapi kalau ia percaya pada Firman Tuhan, maka dengan
imannya tidak ada yang mustahil bagiNya Mrk 9:23, kalau perlu ia bisa
menembus plafond kemampuannya.
pada Firman Tuhan, barulah ia menerima sesuai dengan imannya. Mat 8:13.
Orang Kristen itulah orang beriman, punya iman akan Firman Tuhan yaitu
janji2 Allah yang tertulis dalam FirmanNya.
Orang Kristen yang tidak beriman, ia kembali menjadi orang biasa yang
terbatas se-gala2nya. Jadi orang beriman seharusnya punya iman dan 2Kor
5:7. Umat Tuhan seharusnya adalah orang beriman dan Rom 1:7. Belajar
terus menerus hidup dengan iman, percaya kepada Tuhan Yesus dan
FirmanNya.
hidup dengan iman. Waktu Tuhan mengutusnya ke sungai Kerith ia hidup
dengan iman pada Tuhan, Tuhan mengirim burung gagak untuk
memeliharanya. Setiap hari ia melihat gagak datang dengan daging dan roti.
Ia tidak bisa menunjukkan kwitansi langganan roti dan daging pada burung
gagak. Juga ia tidak bisa membuat dan memelihara hubungan baik, atau
dengan cara2 lainnya supaya burung gagak selalu datang setiap hari. Tetapi
dengan iman ia percaya akan janji Allah dan setiap kali burung gagak datang
itu menjadi mujizat baginya dan imannya dikuatkan, sehingga imannya terus
tumbuh, sebab setiap hari ia hidup dengan iman.
Iman kepada Tuhan Yesus berarti mempercayai janji2 Allah yang tertulis
dalam Alkitab. . Hidup dengan akal itu berarti dengan pikiran sebab melihat,
mendengar, ada rencana yang akan datang begini begitu, sehingga hatinya
jadi yakin karena punya rencana yang pasti, atau ada nasehat dari para ahli
Page 2 of 8
misalnya dari ahli ekonomi (beli, jual, spekulasi begini begitu), ahli kesehatan
(begini begitu, umur sekian), ahli jiwa, ahli bangunan, ahli management dll
ahli. Orang yang hidup dengan iman tetap (boleh) memakai akalnya, tetapi
belajar dipimpin Roh (hidup menurut Firman Tuhan dalam kesucian dengan
kuasa Roh Kudus) lebih dari akal. Kalau kita dipimpin akal lebih daripada
dipimpin Roh, kita Akal tetap harus dipakai (Tuhan memberi kita akal budi
untuk dipakai) tetapi sebagai orang beriman yang berjalan dengan iman, kita
harus lebih menuruti Tuhan daripada akal kita.Sebab itu teruslah berdoa
dalam Roh 1Tes 5:17 dan berjalan dalam Roh supaya kita dipimpin sejahtera
Allah Pil 4:7. Kalau dalam perencanaan pikiran, tetap ada sejahtera dari Roh
Kudus, kerjakanlah ber-sama2 Tuhan, tetapi kalau kita tidak sejahtera,
berhenti dahulu, ber-tanya2 lagi pada Tuhan 1Taw 16:11 supaya kita tetap
mendahulukan berjalan dalam Roh, ada peneguhan dan persetujuan Roh
Kudus.
Perlu jalan dengan Tuhan, sebab tanpa pertolongan Tuhan, tidak mungkin kita
bisa berjalan dengan iman. tidak berani memimpin perang sekalipun Tuhan
sudah mengatakan perintah itu kepadanya dengan nubuat hambaNya. Hak
4:6-9. Barak pakai akalnya tetapi ia juga mau menurut perintah Tuhan. Karena
mau berjalan dengan keduanya sama tinggi dan sama pentingnya, maka
timbul tindakan reserve, karena iatidak yakin penuh akan suara Tuhan.
Dengan akalnya ia menuntut Debora harus berjalan dengan dia, sebagai bukti
bahwa itu suara Tuhan. Ini bukan berjalan dengan iman tetapi setengah2.
Seharusnya berjalan dengan iman lebih tinggi dari akal, baru kita melihat
kuasa dan kemuliaan Allah nyata. Akibatnya, kemuliaan dan kemenangan itu
tidak diberikan pada Barak.
punya akal dan pikiran yang baik, tetapi ia menaruh iman akan Firman Tuhan
di atas semuanya. Ia melihat fakta bahwa yang datang kepadanya 32.000
orang untuk ikut berperang, tetapi Tuhan menyuruh orang yang takut supaya
pulang sehingga tersisa hanya 10.000 orang (ternyata orang2 Israel itu
sebagian besar dikuasai ketakutan dan kekuatiran sehingga 69% orang
pulang. Pada waktu dibuat test di air, maka hampir semua orang pulang, sisa
hanya 300 orang. Tetapi Gideon dan ia bukan dengan akal sebab ini sangat
sangat bertentangan dengan akalnya. Hak 7:3-6. Sebab itu kita harus punya
untuk tindakan iman ini. Dari mana? Carilah suara dan kehendakNya. 1Taw
16:11. (Jangan lupa tinggal dalam hadirat Tuhan, dalam kesucianNya dan taat,
baru adasuara Tuhan yang betul dan jelas untuk meneguhkan iman
kitasehingga kita bisa berjalan dengan iman. Orang yang hidup dalam dosa,
Page 3 of 8
akan mendengar suara roh setan atau suaranya sendiri seperti Barak, bukan
suara Roh Kudus).
2Kor 5:7. Ia tidak tahu apa yang akan terjadi, tetapi dengan iman dihadapinya
semua perkara dengan resiko seperti Gideon ini. Bukan berarti njarak Mat 4:7,
semaunya sendiri, tidak peduli hasilnya, bukan begitu, tetapi dengan iman!).
Juga bukan dengan kehendak sendiri tetapi mencatut nama Tuhan dengan
mengakui ia berjalan dengan iman, padahal karena uang, karena ingin dipuji,
supaya dihargai lebih tinggi, karena ada keinginan2 hawa nafsu perzinaan
yang menyala dalam dirinya, atau karena kebencian dll. Ini dengan kehendak
sendiri, bukan dengan iman, hasilnya seperti jalan orang berdosa biasa,
Tuhan tidak menyertai orang yang mencatut nama Tuhan.
Kalau kita berjalan dengan akal, itu biasa, tidak salah, tetapi itu bukan berjalan
dengan iman dan kita mendapat hasilnya seperti orang biasa yang terbatas
kemampuannya. Kalau jalan setengah2 menuruti kehendak Tuhan tetapi
dengan akal akan terjepit, hasilnya cacat, sebab Tuhan tidak menolong sesuai
dengan janjiNya, tetapi hasilnya adalah hasil dari kekuatannya sendiri yang
terbatas bahkan iblis dengan mudah bisa masuk dan ikut merusakkan
hasilnya sehingga kacau.
Kalau sudah yakin, lakukan kehendak Tuhan, misalnya dalam keuangan,
bekerjalah dengan jujur, takut akan Tuhan, berpada dan jangan menghalalkan
segala cara dan ambil keputusan sesuai dengan iman kita. Kalau kita berjalan
dengan iman dalam kesucian, tolak semua perkara2 daging dan matikan, tetap
mau pikul salib, maka Tuhan akan bekerja sehingga dengan iman kita bisa
tetap hidup suci, tidak sampai jatuh dan terus tumbuh dan mengalami
rencana Allah yang indah2 dengan Tuhan. Gideon berjalan dengan iman dan
menang dan mengalami perkara2 yang indah dari Tuhan, jauh lebih daripada
kalau ia berperang dengan kekuatan sendiri, dengan 33.000 orangnya.
(Contoh lain: , waktu Tuhan suruh mengorbankan Ishak, ia yakin dan
berangkat dengan iman, dengan misalan bahwa Tuhan tidak jahat Ibr 11:19.
Anaknya bertanya: "Disini ada api dan kayu, dimana korbannya?" Abraham
menjawab: "Tuhan akan menyediakan", ia berkata dengan iman, mungkin
gemetar sebab resikonya besar, tetapi ia melakukannya dengan yakin. Ia tidak
tahu apa yang akan terjadi, tetapi berkata dan bertindak dengan iman dan
Tuhan betul2 menyediakannya. Beberapa hari sebelumnya Tuhan sudah
menyediakan domba itu. Sesudah lulus, Abraham men-cari2 korban dan
menemukan domba jantan yang disediakan Tuhan. Ia mendapatkan janji2
sumpah Tuhan yang amat besar, sebab berjalan dengan iman! Kej 22:16-18).
Page 4 of 8
Kita perlu belajar hidup dengan iman (dengan limpah berdoa, belajar Firman
Tuhan dan 7 KPR lainnya) supaya hidup kita dipenuhi dengan janji2 Tuhan
lebih daripada hidup manusia biasa dengan akal
Orang yang berjalan dengan iman dengan betul2 tidak tahu apa yang akan
terjadi tetapi ia percaya dan mengharapkan janji2 Allah dalam Firman Tuhan
berlaku baginya. Tanda2 orang yang berjalan dengan iman:
. Ia tetap tenang sebab percaya dan harap pada Tuhan.
Ibr 11:1-2.
, seperti dalam penderitaan yang sangat dalam penjara Pilipi. Kis 16:25. Ia
bisa bersyukur, menyanyi memuji Tuhan.
, sebab kadang2 Tuhan belum langsung bekerja dan kita masih harus
menunggu lama seperti dll tidak langsung tertolong.
Menunggu dengan iman, dalam waktu pendek atau panjang ini pengolahan
iman supaya jadi lebih kuat dan mantap. Menunggu pendek seperti dan
sampai mereka masuk dalam hukuman dalam dapur api / gua singa, baru
kemudian Tuhan bekerja. Mereka tidak tahu bagaimana cara Tuhan menolong
sampai saatnya terjadi seperti Juga di tepi laut Kolsom dll. Kita hanya
berjalan dengan iman, taat pimpinan Roh, baru pada waktunya melihat
pertolongan Tuhan, tetapi tetap sejahtera dalam hati. Pertolongan Tuhan ini
jauh lebih besar dari yang bisa dipikirkan oleh pikiran kita tetapi betul2 jadi.
Namun dalam masa menunggu ini, kita tetap siap menunggu pimpinan Roh,
sebab Roh Kudus yang akan memimpin kita. Sebab itu selalu harus siap
dalam kesucian, lebih2 dalam hal2 yang kristis dan penting.
Kadang2 kita dibiarkan, tidak dapat mengambil tindakan. Kalau kita yakin,
kita harustetap berdiam diri, terus berdoalah kepada Tuhan, selalu
memelihara hubungan baik dengan Tuhan. Seperti Israel di laut Kolsom
tinggal diam, tetapi mereka marah dan ber-sungut2 (kalau bukan karena Musa,
Israel sudah binasa). Musa tinggal tenang, tetapi tidak ber-sungut2 tetap
harap Tuhan, lalu Tuhan sendiri yang berperang melawan orang Mesir,
yangditahan tidak sampai masuk dalam Israel dan dikuburnya baik2 dalam
laut Kolsom dengan sempurna. Tuhan yang bekerja, Israel diam saja.
Percayalah akan Tuhan, seringkali kita yang harus bertindak dengan iman,
Page 5 of 8
tetapi kadang2 kita harusmenunggu dengan iman lalu Tuhan sendiri yang
bekerja dan iman kita makin dikuatkan oleh hasil yang Tuhan perbuat. Tuhan
tidak pernah mengingkari janjiNya.
Belajar terus berjalan dengan iman.
Jangan punya "kursi" iman tetapi punyalah "kaki" iman untuk berjalan dengan iman,
bukan duduk dengan iman, tahu tetapi tidak bergerak dengan iman sehingga
hidupnya jadi seperti orangbiasa, tidak melihat kemuliaan Allah yang jadi hanya
dengan iman.
Seringkali orang Kristen lama tetapi belum bisa berjalan dengan iman, hanya
dengan akal seperti orang biasa, sehingga kekristenannya kurang nyata,
hampir sama dengan orang biasa. Paling sedikit harus bisa hidup benar (suci)
dengan iman dan melakukan kehendak Bapa, lalu terus belajar lebih lanjut
berjalan dengan iman dalam semua kasus dan semua segi hidup. Belajar lagi
supaya bisa berjalan dengan iman, sebab ini menentukan besarnya
kemenangan kita Mat 8:13. Sekalipun janji Tuhan itu besar2 Mrk 9:23 tetapi
tanpa iman kita tidak dapat apa2! Tanpa iman jangan coba2 bertindak seperti
Gideon, seperti Musa, Abraham, Daniel dsb, bisa betul2 mati, sangat
berbahaya. Sangat berbeda iman dan akal sendiri. Kalau belum ada iman
jangan bertindak sendiri, cari iman baru bertindak;dan terus berusaha
membesarkan iman semaksimal mungkin Luk 17:5. Dari mana kita mendapat
iman?
. Kita percaya pada Tuhan itu berdasar Firman Tuhan, bukan berdasar akal
atau kehendak kita sendiri. Kita ingin begini, lalu kita imani supaya Tuhan
mengerjakannya. Ini bukan iman. Ini cara yang berdasar pilihan, keputusan
dan pendapatnya sendiri. Iman itu berdasar janji Allah. Sebab itu orang yang
tidak suka dan tidak mengerti Firman Tuhan paling banyak jadi orang yang
optimis, kadang2 Tuhan berkati, tetapi kadang2 bisa celaka seperti Israel Ul
1:41-45.
Jadi iman itu adalah memegang janji2 Tuhan dalam ayat2 tertentu dari Firman
Tuhan. Biasanya orang yang berjalan dalam Roh, ada Roh Kudus di dalamnya
yang akan mengingatkan janji2 khusus dari Tuhan dalam Alkitab Yoh 14:26.
Ini yang kita pegang dan genapi syarat2nya dan terus mendoakannya sampai
timbul iman dan kita akan menerima sesuai dengan iman kita. Mat 8:13.
Page 6 of 8
ini "kokinya" iman. Roh Kudus yang menimbulkan dan menguatkan atau
membesarkan iman dalam hati kita.
Ia membuat huruf2 mati dalam Alkitab jadi hidup dalam hati kita, sangat
berkesan sehingga kita menjadi yakin dan timbul iman 2Kor 3:6. Ini pekerjaan
Roh Kudus. Sebab itu orang yang penuh Roh Kudus bisa bergerak lebih
banyak dalam iman dan menerima banyak kelimpahan dari hidup dengan
iman. Kis 11:24. Sebab itu kalau belum yakin, jangan bertindak, berdoalah
dalam Roh dan kebenaran (hidup benar) sampai hati ini jadi yakin akan huruf2
yang hidup ini, timbul iman dan teruskan sampai iman makin besar, baru
bertindak kalau sudah ada iman.
dengan orang2 yang hidup dalam kesucian dan kasih, ada banyak nasehat
dan pelayanan, lebih2 dalam Roh yang menguatkan iman kita.
Persekutuan yang betul itu karena Kristus, dengan siapa saja yang dipimpin
Roh Yoh 1:33, 2Kor 12:18 dan cinta Firman Tuhan Maz 119:63 dalam kesucian
dan kasih 1Yoh 1:17. Dalam persekutuan ini biasanya selalu ada dorongan
karena kasih dalam kesucian yang tulus untuk saling menguatkan iman.
Lebih2 antara suami istri yang hidup dalam kesucian dan kasih ilahi dan
kasih suami istri untuk saling menolong dan meneguhkan iman!
yang jadi yang mula2 hanya jadi tetapi kemudian betul2 Ibr 11:1. Hidup
benar dan tekun berdoa dalam Roh dan hidup benar, supaya iman kuat maka
hasilnya akan nyata.
Jangan cari iman dalam hiburan dunia, mall, makan minum, persekutuan
akrab manusiawi, nasehat orang banyak dll. Kalau ada dosa, ada pekerjaan
setan, menularkan banyak perkara2 keji 1Kor 15:33. Cari iman dengan betul
dalam kesucian, dalam persekutuan tubuh Kristus yang suci dan cocok
dengan Firman Tuhan, tidak melawan Firman Tuhan 1Pet 4:11, 1Tes 3:2 dan
limpah dengan Firman Tuhan, tekun berdoa dalam Roh dan hidup benar.
Jangan sampai iman yang sudah tumbuh menjadi habis seperti Saul, Israel
keluar dari Mesir, dll. Iman bisa naik turun. Lebih2 kalau:
maka iblis bekerja dan iman akan habis dengan segala cara.
menurut pikiranmanusiawi/ akal. Kel 23:2.
Page 7 of 8
lebih dari akal dll. Jangan hanya memakai akal, tetapi Firman Tuhan,
keyakinan dari Tuhan, harus di atas akal. Jangan setengah2 hati, Tuhan tidak
berkenan Yak 4:8, nanti iman jadi suam. Wah 3:16.
mata manusiawi 2Kor 5:7 yaitu fakta, peristiwa2, sikon dll. Semua ini bisa
membocorkan iman sampai habis. Tetapi harap dan percaya akan Firman
Tuhan serta jangan lupa periksa diri dan dipimpin Roh (terus berdoa dalam
Roh dan hidup benar).
Seperti Saul, imannya lain dari permulaan. Orang yang habis imannya maka
kalau problem dan musuh melebihi batas datang, maka timbul ketakutan,
kuatir, bingung, panik, semua jadi serba salah, tidak tahu harus berbuat apa,
gelisah, bingung, tabrak sana sini, tidak ada sejahtera dalam hatinya tetapi
sumpek judeg, mumet dan lemes atau loyo. Kadang2 marah, bicara tidak
karuan sebab ketakutan dan panikmenghadapi problem2 yang lebih besar dari
kemampuannya, gejala2nya lain bahkan sebaliknya daripada kalau ada iman.
Pada akhir zaman ini kesukaran2 dalam segala segi makin menakutkan sebab
jauh lebih tinggidari kemampuan setiap orang. Hadapi dengan iman yang
makin bertambah; ini bisa jadi kalau kita mau dipimpin Roh, limpah Firman
Tuhan dan tetap hidup dalam kesucian. Sebab itu dalam menghadapi segala
problem periksa diri baik2, buang segala perbuatan, ikatan, keinginan dan
rencana dosa supaya kita tetap hidup dalam kebenaran dan kesucian,
sehingga Roh Kudus bisa tetap tinggal dalam kita dan adapimpinan Roh
Kudus, maka iman kita akan tumbuh terus menjadi kuat. Kalau ada iman akan
ada banyak kesaksian yang indah2 dalam Kristus.
Tuhan itu maha kuasa, kita terbatas, tetapi kita juga bisa jadi seperti Allah,
namun hanya dalam satu segi dan satu kasus. Allah itu maha kuasa dalam
segala segi dan dalam segala saat dan Dia sanggup menolong menimbulkan
dan menumbuhkan iman kita sampai jadi luar biasa seperti Allah, tetapi satu
demi satu kasus dan dalam setiap segi hidup.Maz 60:14. Kita harus belajar
kasus demi kasus yang Tuhan izinkan datang atas kita untuk melatih
sehingga dalam sistematika Allah yang heran iman kita tumbuh dalam untuk
semua segi sampai seperti Dia.
Page 8 of 8
Download