BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sehat secara fisik

advertisement
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sehat secara fisik berarti seseorang dapat melaksanakan tugas sehari -hari
dengan semangat dan kewaspadaan, tanpa ada kelelahan yang berarti dan dengan
energi yang cukup untuk me nikmati kegiatan waktu luang serta untuk menghadapi
keadaan darurat yang tidak terduga (Haskell dan Kiernan, 2000). Aktivitas fisik yang
regular adalah komponen penting untuk gaya hidup sehat agar tubuh selalu bugar.
Kebugaran fisik tidak hanya diperlukan oleh atl et olahraga untuk prestasi yang baik
tetapi juga diperlukan oleh semua masyarakat untuk memelihara fisik dan pikiran yang
sehat. Kebugaran fisik yang baik men jadi salah satu pencegahan terjadinya penyakit
kardiovaskuler (Jourkesh, 2011).
Kebugaran fisik seseorang dapat diukur denga n bermacam-macam cara antara
lain tes kebugaran lapangan dan tes kebugaran laboratorium. Tes kebugaran lapangan
misalnya tes Balke (lari 15 menit) atau tes Cooper (lari 12 menit). Tes kebugaran
laboratorium contohnya tes treadmil, tes ergometer sepeda atau tes Harvard (Budiman,
2007). Asupan makanan dan minuman, termasuk oksigen dan air selama melakukan
aktivitas fisik penting untuk dijaga agar olahraga mencapai hasil yang maksimal
(Suharjana, 2008).
Oksigen diperlukan oleh sel untuk mengubah glukosa menjadi energi yang
dibutuhkan
untuk
melakukan
aktivitas
sehari-hari.
Berkurangnya
oksigen
mengakibatkan proses metabolisme tubuh menjadi tidak sempurna. Saat ini, banyak
minuman beroksigen beredar di pasaran seperti Air Ox, Super O2, Myoxy dan lain
sebagainya. Air minuman beroksigen mengandung oksigen 7-10 kali lebih banyak
dibanding air minum biasa. Semakin tinggi konsentrasi oksigen dalam air minum ,
semakin meningkat kadar oksigen yang diabsorbsi ke dalam tubuh (Wilmert, 2002).
Pemberian oksigen selama melakukan latih an fisik akan meningkatkan kandungan
Universitas Sumatera Utara
oksigen arteri, menurunkan ventilasi paru, denyut jantung submaksimal dan asam
laktat yang rendah dan meningkatkan konsumsi oks igen maksimal (Wilmert, 2002).
Minuman beroksigen juga bermanfaat dalam meningka tkan populasi bakteri
probiotik (Sobariah, 2007) dan dapat meningkatkan proses penyembuhan pasien
dengan diabetes melitus (Handajani, 2009).
Menurut studi yang dilakuk an di Texas Women’s University tahun 1997,
dalam larian 5 km, subjek yang berlari sesudah meminum m inuman beroksigen
mencapai waktu rata-rata 15 detik lebih cepat dibandingkan dengan minuman air putih
biasa. Berbeda dengan studi lainnya yang meneliti efek air beroksigen pada persentase
saturasi hemoglobin-oksigen dan prestasi kebugaran dengan cara ergom eter sepeda,
menyatakan tidak menemukan perbedaan dalam meningkatkan kebugaran fisik
(Wilmert, 2002).
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian dalam latar belakang di atas, maka dapat dirumu skan
pertanyaan sebagai berikut: Apakah terdapat perbedaan ti ngkat kebugaran antara
mahasiswa FK USU Angkatan 201 2 yang diberikan minuman beroksigen dengan yang
diberikan minuman air putih biasa?
1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1. Tujuan Umum
Mengetahui perbandingan pengaruh minuman beroksigen dengan minuman air
putih biasa terhadap tingkat kebugaran mahasiswa FK USU angkatan 2012.
1.3.2. Tujuan Khusus
Yang menjadi tujuan khusus dari penelitian ini adalah:
1. Mengetahui tingkat kebugaran mahasiswa FK USU sesudah pemberian
minuman beroksigen.
Universitas Sumatera Utara
2. Mengetahui tingkat kebugaran mahasiswa FK USU sesuda h pemberian
minuman air putih biasa.
3. Membandingkan tingkat kebugaran mahasiswa FK USU yang diberikan
minuman beroksigen dengan yang diberikan air putih biasa.
1.4. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat untuk:
1. Bidang pendidikan
Proses dan hasil penelitian ini menjadi didikan ke pada mahasiswa FK
USU tentang perbedaan tingkat kebugaran setelah mengkonsumsi
minuman beroksigen dan air putih biasa.
2. Bidang penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan menjadi bahan atau referen si bagi
penelitian berikutnya.
3. Bidang pelayanan masyarakat
Hasil penelitian ini diharapkan menjadi salah satu informasi bagi
masyarakat akan khasiat minuman beroksigen.
Universitas Sumatera Utara
Download