Melangkah Mewujudkan Kinerja Unggul Laporan Tahunan 2016 PT Semen Padang Judul foto: Dump Truck Beraksi Lokasi foto: Tambang batu kapur - Bukit Karang Putih Keterangan foto: Semen Padang melakukan penambangan batu kapur di bukit Karang Putih. Proses penambangan batu kapur diawali dengan blasting bukit batu kapur, lalu dengan menggunakan dump truck batu kapur dibawa menuju crusher untuk dihancurkan dan dikirim ke storage batu kapur. 1 MELANGKAH MEWUJUDKAN KINERJA UNGGUL Tahun 2016 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi industri semen. Ditengah kondisi persaingan yang ketat, rendahnya konsumsi, serta terjadinya over supply semen nasional, Semen Padang masih mencatatkan kinerja yang baik sepanjang tahun 2016. Mewujudkan profitabilitas yang terus tumbuh, Semen Padang berkomitmen menciptakan operational excellence dan efisiensi biaya melalui program Cost Transformation. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 2 KESINAMBUNGAN TEMA 2013 2014 2015 GROWTH IN SUSTAINABILITY PENGUATAN UNTUK PERTUMBUHAN YANG BERKELANJUTAN BERGERAK UNTUK MAJU MEMENANGKAN PERSAINGAN DENGAN TRANSPARANSI Semen Padang membuktikan sebagai perusahaan yang tangguh dan tetap mempertahankan pertumbuhan kinerja di tengah persaingan industri semen. Pertumbuhan kinerja Semen Padang memberikan nilai tambah terhadap perekonomian Sumatera Barat khususnya dan Indonesia pada umumnya. Semen Padang berkomitmen meningkatkan dan mengoptimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki dan menerapkan keterbukaan informasi dalam rangka memenangkan persaingan yang ketat. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 3 MELANGKAH MEWUJUDKAN KINERJA UNGGUL 2016 Tahun 2016 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi industri semen. Ditengah kondisi persaingan yang ketat, rendahnya konsumsi, serta terjadinya over supply semen nasional, Semen Padang masih mencatatkan kinerja yang baik sepanjang tahun 2016. Mewujudkan profitabilitas yang terus tumbuh, Semen Padang berkomitmen menciptakan operational excellence dan efisiensi biaya melalui program Cost Transformation, dalam rangka menjamin tercapainya visi Semen Padang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 4 Testimoni Rini Soemarno Menteri Badan Usaha Milik Negara Hendra Irwan Rahim Ketua DPRD Sumatera Barat Irwan Prayitno Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah Walikota Padang Tentang peran Semen Padang ke depan, Rini mengharapkan PT Semen Padang untuk terus membangun dan membina perekonomian Sumatera Barat. “Kami dari Kementerian BUMN menekankan betul bagaimana BUMN ini bisa hadir untuk negeri, dan bisa bersama-sama membangun perekonomian Indonesia,” tukasnya. PT Semen Padang sebagai salah satu perusahaan semen pertama di Indonesia merupakan kebanggaan Sumatera Barat, untuk itu selanjutnya industri besar ini diharapkan dapat memberikan dampak besar pada kemajuan daerah, terutama masyarakat dan lingkungan. Kepedulian terhadap lingkungan, Alhamdulillah sudah ditunjukan selama ini, namun demikian kedepannya dapat ditingkatkan. Selama tahun 2016, kepedulian PT Semen Padang terhadap masyarakat Sumatera Barat cukup besar, berbagai bantuan dan kemitraan melalui dana CSR sangat bermanfaat bagi masyarakat. Kita harapkan ini dapat berlanjut pada tahuntahun berikutnya. Ke depan, kita harapkan, PT Semen Padang dapat beroperasi dengan lancar, sukses menguasai pasarnya, begitu juga dengan investasi Pabrik Indarung VI, diharapkan beroperasi dengan sukses yang dapat menambah daya saing di indonesia. “Kepedulian PT Semen Padang terhadap lingkungan perlu di apresiasi” kata Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah. PT Semen Padang dinilainya tanggap terhadap lingkungan, baik membina usaha kecil, menyalurkan beasiswa, melestarikan lingkungan dengan penanaman pohon. “Perusahaan yang baik itu adalah bagaimana perusahaan itu juga ikut mendorong lingkungannya untuk turut berkembang, melalui program-program CSR-nya agar bisa berkelanjutan membantu masyarakat.” “Semen Padang perusahaan yang sudah lama berdiri di Sumbar, tolong terus membangun Sumbar. Dorong perekonomian Sumbar. Selain melalui program CSR/PKBL, lakukan program-program lain dengan bersinergi dengan BUMN lainnya, terutama sektor perbankan, sehingga bisa membina usaha kecil, koperasi, dan menengah,” tambahnya. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 5 Merry Nasrun PT Cipto Sadar Pratama Sumarsono Ketua I Serikat Pekerja Semen Padang Syaripuddin Datuak Rajo Bungsu Ketua of KAN Limau Manis Syukriadi Syukur Direktur PT Ranah Tigo Luhak Sangat berharap sekali agar hubungan baik tetap terjaga, support dari PT Semen Padang sangat kami harapkan sekali, walaupun semakin banyaknya semen pesaing, akan tetapi kami tetap berkomitmen menjadi distributor terbaik bagi PT Semen Padang. Hubungan Serikat Pekerja dengan manajemen semakin lama semakin kondusif. Kami menyadari bahwa walau tuntutan Serikat Pekerja Semen Padang banyak, namun dengan komitmen menjaga Perusahaan sehingga kinerja Perusahaan meningkat tentunya pihak manajemen tidak akan berkeberatan atas pengeluaran terkait dengan peningkatan kesejahteraan. Tentunya merupakan harapan kita bersama untuk mendukung Perusahaan tempat kita bekerja, meningkatkan kinerjanya, dan membangun bersama agar dapat menciptakan peningkatan kesejahteraan karyawan. Dengan aktifnya Semen Padang dalam mengembangkan masyarakat sekitar dan didukung oleh pengembangan sektor perekonomian masyarakat kecil. Kami merasa sangat bangga dengan kebijakan dan keaktifan PT Semen Padang. Kedepannya kami berharap PT Semen Padang makin meningkatkan kerja sama disemua lini dengan masyarakat sekitar, seperti di sektor pertanian dan infrastruktur. PT Semen Padang kebanggaan masyarakat Minang, PT Semen Padang merupakan salah satu Semen Indonesia Group (SMIG) yang dikelola oleh SDM berkualitas dan profesional. Hubungan kemitraan dengan stakeholder dijalin secara harmonis, kooperatif dan bermartabat. Eksistensi PT Semen Padang telah memberi pengaruh yang sangat besar bagi peningkatan perekonomian Sumatera Barat. Terutama pada sektor riil, jasa dan investasi. Diharapkan kedepan PT Semen Padang lebih memperhatikan pengembangan lingkungan masyarakat dengan pemberian dana CSR. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 6 Judul foto: Senja di Indarung VI Lokasi foto: Indarung VI Keterangan foto: Indarung VI adalah pabrik Semen Padang yang akan diresmikan tahun 2017, dengan teknologi terbaru pabrik ini didesain ramah lingkungan dan hemat energi. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit PENDAHULUAN 7 Tahun 2016 merupakan tahun yang penuh tantangan. Semen Padang mengawali tahun ini dengan semangat untuk terus Melangkah Mewujudkan Kinerja Unggul. Perusahaan senantiasa mencermati setiap perubahan kondisi lingkungan bisnis yang terjadi guna mencapai sasaran bisnis dan tujuan Semen Padang. Berbagai penerapan kebijakan strategis sepanjang tahun 2016 yang didukung dengan implementasi tata kelola perusahaan yang baik dan sumber daya manusia yang kompeten, mampu mencatatkan pertumbuhan bisnis bagi Semen Padang yang berkelanjutan. Kesinambungan Tema 2 Testimoni 4 Keunggulan Semen Padang 8 Mahakarya Semen Padang 10 Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2016 12 Daftar Isi 14 Ikhtisar 2016 16 Ikhtisar Keuangan 18 Ikhtisar Operasional 22 Informasi Saham 25 Informasi Obligasi, Sukuk atau Obligasi Konversi 25 Peristiwa Penting 2016 26 Penghargaan dan Sertifikat Tahun 2016 29 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan 8 KEUNGGULAN SEMEN padang 07 Energi terbarukan WHRPG adalah pembangkit listrik yang menggunakan gas buang dari proses pembuatan Semen untuk diolah dan menghasilkan energi listrik. Semen Padang adalah perusahaan pertama di Asia Tenggara yang memiliki WHRPG. Produksi energi listrik WHRPG hingga Desember 2016 sebesar 53.524 mWh setara dengan Rp53 miliar. Letak geografis yang mendukung kegiatan ekspor 06 Letak goegrafis Semen Padang yang berada di pantai barat sumatera memudahkan Semen Padang dalam melakukan ekspor semen dan terak ke luar negeri. Pangsa pasar ekspor Semen Padang tersebar mulai dari Asia, Afrika, Eropa, Australia hingga Amerika. 05 Cadangan Bahan baku lebih dari 50 tahun Dengan perluasan lokasi tambang batu kapur untuk Semen Padang seluas 412 hektar maka cadangan bahan baku yang dimiliki Semen Padang lebih dari 50 tahun. Dengan cadangan bahan baku yang cukup dan biaya penambangan batu kapur yang efisien menunjang Semen Padang dalam memenangkan persaingan industri semen yang semakin ketat. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 9 01 Pengalaman Panjang dalam Industri Semen Indonesia Semen Padang didirikan pada tanggal 18 Maret 1910 dengan nama NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschppij (NV NIPCM), dengan usia yang telah lebih dari seratus tahun, Semen Padang pernah dikelola oleh Belanda dan Jepang. Pada masa Belanda produk Semen Padang digunakan untuk pembuatan jalan dan jembatan, sedangkan pada masa Jepang produk Semen Padang difokuskan untuk infrastruktur militer. Saat ini beberapa bangunan yang menggunakan produk Semen Padang seperti jembatan Barelang - Batam, museum tsunami - Aceh, bandar udara Kualanamu Medan, jalan raya kelok sembilan - Sumatera Barat, masjid raya Sumatera Barat - Padang dan lain sebagainya. 02 Kemampuan FInansial dan aset Sebagai perusahaan semen yang menguasai wilayah pemasaran di pulau Sumatera dan memiliki 5 pabrik serta 7 packing plant dan 1 cement mill dengan total aset lebih dari Rp9.211 miliar. Sehingga dengan kemampuan finansial yang kuat memberikan keunggulan bagi Semen Padang dalam melakukan pengembangan bisnis kedepannya. 03 jaringan distribusi yang kuat dan tersebar di kota-kota besar Dengan kemampuan produksi yang mencapai lebih dari 7 juta ton, PT Semen Padang memiliki marketshare tertinggi di Sumatera. Semua hal tersebut didukung oleh jaringan distribusi yang kuat dan tersebar di kota-kota besar, dimana di tiap wilayah pemasaran Semen Padang memiliki perwakilan yang memastikan bahwa distribusi semen sampai pada end user. 04 Sinergitas tinggi melalui semen indonesia group dalam hal produksi semen dan pemasaran Bergabungnya Semen Padang di Semen Indonesia Group memberikan keuntungan yang sangat signifkan, dalam hal finansial, produksi, distribusi dan penjualan. Sinergi ini membantu Semen Padang untuk tetap menjadi market leader di Sumatera. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 10 Mahakarya SEMEN padang jembatan siak-riau Bandara KualanamuSUMATERA UTARA 2002 1992 Jembatan barelangKEPULAUAN RIAU PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 2006 2003 kelok sembilan-SUMATERA BARAT Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 11 mAsjid raya-SUMATERA BARAT 2007 jembatan gentala arasy-jambi 2012 2009 Semen Padang HospitalSUMATERA BARAT 2015 Jalan tol medan binjaiSUMATERA UTARA PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 12 Tanggung Jawab atas LAPORAN TAHUNAN 2016 Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Semen Padang tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. Padang, Februari 2017 Dewan Komisaris Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA Komisaris Utama Ir. Suharto, M.M. Komisaris Prof. Dr. Eddy R. Rasyid, PhD. C.A. Komisaris Wiztian Yoetri, SH Komisaris Direksi Ir. Benny Wendry, M.M. Direktur Utama Tri Hartono Rianto, S.E., M.Bus Direktur Keuangan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pudjo Suseno, S.E. Direktur Komersial Ir. Indrieffouny Indra Direktur Produksi Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 13 Judul foto: Untuk Indonesia-ku Lokasi foto: Tambang Batu Kapur - Bukit Karang Putih Keterangan foto: Sumber daya manusia adalah aset terpenting, maka Semen Padang berkomitmen mengembangkan sumber daya manusia. Program beasiswa adalah salah satu program yang rutin digulirkan oleh Semen Padang sebagai sumbangsih perusahaan pada negara. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 14 Daftar isi Penyusunan Laporan Tahunan 2016 PT Semen Padang merujuk pada ketentuan-ketentuan yang berlaku mengenai penyajian keterbukaan informasi yang harus disampaikan dalam Laporan Tahunan. Penyajian daftar isi secara keseluruhan terdapat dalam halaman pembukan pada masing-masing pembahasan tiap bab. Intisari topik yang dibahas dalam tiap bab dalam Laporan Tahunan ini sebagai berikut: 6 PENDAHULUAN Pencapaian Semen Padang dalam tahun 2016 dikupas secara ringkas mulai dari keuangan, operasional hingga prestasi yang telah diraih. • Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2016 • Ikhtisar 2016 • Ikhtisar Keuangan • Informasi Obligasi, Sukuk atau Obligasi Konversi • Penghargaan dan Sertifikat Tahun 2016 profil perusahaan 72 Apa, siapa, di mana, kapan, dan bagaimana Semen Padang terjawab dalam bab ini. Bab ini menjelaskan secara umum jati diri perusahaan. • Sekilas Profil Perusahaan • Informasi Singkat Perubahan Nama perusahaan • Struktur dan Komposisi Kepemilikan Saham Semen Padang • Bidang Usaha • Struktur Organisasi PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 LAPORAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS 32 Direksi dan Dewan Komisaris menjelaskan bagaimana Perusahaan dijalankan dan menjawab tantangan industri semen yang semakin ketat serta harapan perusahaan dalam menghadapi masa depan. • Laporan Direksi • Informasi Rangkap Jabatan Direksi • Laporan Dewan Komisaris • Informasi Rangkap Jabatan Dewan Komisaris • Pernyataan Independensi Komisaris Independen Tinjauan pendukung bisnis 126 Sumber daya manusia dan ICT adalah komponen pendukung bagi beroperasianya perusahaan, perhatian perusahaan terhadap hal ini menentukan keberhasilan dalam persaingan industri semen. • Sekilas Tinjauan Pendukung Bisnis • Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) • Teknologi Informasi dan Komunikasi Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 15 Analisis Pembahasan manajemen 180 Semen Padang menunjukan kinerja secara keseluruhan yang baik ditengah industri semen yang makin ketat, berbagai terobosan dilakukan guna memastikan perusahaan mengalami pertumbuhan. • Sekilas Analisis Pembahasan Manajemen • Tinjauan Industri • Tinjauan Pemasaran • Jaringan Kerja dan Mitra Usaha di Dalam dan di Luar Negeri • Tinjauan Kinerja Keuangan TATA KELOLA PERUSAHAAN 238 Sebagai bagian dari perusahaan milik negara maka Semen Padang wajib dikelola sesuai aturan yang berlaku dengan mengacu pada Undang-undang dan Anggaran Dasar. • Kerangka Kerja dan Roadmap Tata Kelola Perusahaan yang Baik • Assessment Tata Kelola Perusahaan • Dewan Komisaris • Direksi • Sekretaris Perusahaan Laporan Keuangan Audit 2016 Tanggung jawab sosial perusahaan 336 Sebagai bentuk sumbangsing Semen Padang pada lingkungan sekitar, berbagai kegiatan dan program untuk meningkatkan taraf kehidupan dan kesejahteraan masyarakat terus ditingkatkan tiap tahun. • Visi dan Misi CSR • Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap Lingkungan • Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) • Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan • Tanggung Jawab Perusahaan terhadap Produk dan Pelanggan laporan keuangan audit 363 Menyajikan informasi dari auditor independen tentang pengelolaan perusahaan selama tahun buku 2016. • Surat Pernyataan Direksi dan/atau Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan • Opini Auditor independen atas laporan keuangan • Perbandingan tingkat profitabilitas • Laporan Arus Kas • Pengungkapan transaksi pihak berelasi PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 16 Ikhtisar 2016 Produksi terak–semen dan Penjualan Halaman 191, 192, 193 6,98 6,46 4,98 6,50 4,89 1,57 Produksi (juta ton) 0,49 Penjualan (juta ton) Semen Terak Pangsa Pasar OPC Non OPC Penjualan Dalam Negeri Luar Negeri Halaman 199 10,22% 42,54% NASIONAL SUMATERA 1,63% JAWA kinerja keuangan Halaman 8, 18, 55, 227 PENDAPATAN EBITDA LABA TAHUN BERJALAN RP RP RP 6.221 miliar INVESTASI RP 2.312 miliar PENGELOLAAN LINGKUNGAN 1.192 miliar PROGRESS PROYEK INDARUNG VI KEUNGGULAN TEKNOLOGI WHRPG 97,60 % 53.524 MWh setara RP 53 miliar Halaman 63, 350, 351 PENANAMAN POHON REKLAMASI 2.407 batang 2,4 HEKTAR 50 mg/nm PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 724 miliar TINGKAT EMISI DEBU 3 INVESTASI LINGKUNGAN HIDUP RP 53 MILIAR Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 17 Skor gcg, spip, iqa, dan indeks rml Halaman 242, 249, 316, 319 86,48 87,66 Skor GCG berpredikat “SANGAT BAIK” skala 100 9,17 miliar DANA MITRA BINAAN Penghargaan Nasional Wajib Pajak Terbaik 3,95 Skor IQA tingkat “EMERGING INDUSTRY LEADER” skala 1.000 Indeks RML berperingkat “MANAGED” skala 5 373 ukm 872 orang 102 % MITRA BINAAN PENERIMA BEASISWA PERSENTASE DANA YANG DISALURKAN Skor SPIP berpredikat “EFEKTIF” skala 100 tanggung jawab sosial RP 621 Halaman 62, 356, 357 Halaman 29 Apresiasi Mitra Binaan Penghargaan internasional Industri Hijau Halaman 29 PLATINUM & GOLD Global Communication Competition LACP PROPER Hijau RUNNER UP Risk Innovation di ASEAN Risk Award PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 18 IKHTISAR data KEUANGAN penting Tabel Ikhtisar Keuangan 10 Tahun Terakhir Keterangan 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 KEUANGAN (miliar Rupiah) Pendapatan Laba Kotor 3.236 3.754 3.943 4.261 4.775 5.579 6.200 6.408 6.528 6.221 815 998 1.142 1.253 1.398 1.700 1.873 1.708 1.689 1.890 Beban Usaha 289 345 373 383 438 490 535 573 675 943 Laba Usaha 526 652 768 869 959 1.209 1.337 1.135 1.014 947 Laba Tahun Berjalan 358 480 538 649 731 927 1.044 927 722 723 Laba Yang Dapat Diatribusikan 358 480 538 647 728 925 1.041 925 721 724 EBITDA Laba per Saham (Rupiah) 654 808 908 1.020 1.136 1.439 1.536 1.358 1.260 1.191 1.079 1.446 1.622 1.951 2.196 2.787 3.137 2.786 2.175 2.181 POSISI KEUANGAN (juta Rupiah) Aktiva Lancar Aktiva Tetap 771 1.080 1.073 1.420 1.753 2.319 2.415 2.685 2.296 2.127 1.093 1.248 1.483 1.714 1.978 2.159 2.462 2.771 4.762 6.799 Aktiva Lainnya 14 16 12 11 23 68 248 451 333 283 Jumlah Aktiva 1.879 2.345 2.569 3.147 3.755 4.547 5.126 5.908 7.393 9.210 Kewajiban Lancar 529 735 674 876 1.030 1.260 1.164 1.420 2.243 1.883 Kewajiban Jangka Panjang 108 67 52 75 122 123 300 320 688 2.437 Total Kewajiban 638 802 726 952 1.153 1.383 1.464 1.741 2.932 4.321 4 5 7 7 9 10 11 12 12 12 1.236 1.537 1.835 2.187 2.592 3.153 3.650 4.153 4.447 4.877 Modal Kerja 242 345 399 544 722 1.059 1.252 1.265 53 244 Investasi pada entitas asosiasi 0,7 0,7 0,7 0,7 2 2 1 2 2 2 1.875 2.340 2.563 3.139 3.746 4.537 5.115 5.895 7.380 9.198 1.879 2.346 2.570 3.147 3.755 4.548 5.126 5.908 7.393 9.211 Kepentingan non pengendali Ekuitas Jumlah Liabilitas dan Ekuitas RASIO KEUANGAN Rasio Melunasi Kewajiban Jangka Pendek (%) Rasio Kas 41,5 25,2 36,6 48,6 72,6 97,7 88,4 72,3 33,1 34,4 Ratio Aktiva Lancar Terhadap Utang Lancar 79,1 57,9 64,0 82,9 109,0 126,7 134,2 124,3 68,1 73,9 145,7 146,9 159,1 162,1 170,1 184,1 207,5 189,1 102,4 112,9 Rasio Lancar Rasio Laba (%) Margin Laba Usaha 16,3 17,4 19,5 20,4 20,1 21,7 21,6 17,7 15,5 15,2 Margin Laba Bersih 11,1 12,8 13,7 15,2 15,3 16,6 16,8 14,4 11,1 11,6 EBITDA Margin 20,2 21,5 23,0 24,0 23,8 25,8 24,8 21,2 19,3 19,2 Imbal Hasil atas Ekuitas 29,0 31,2 29,3 29,7 28,2 29,4 28,6 22,3 16,3 14,8 Imbal Hasil atas Aset 19,1 20,5 21,0 20,6 19,5 20,4 20,4 15,7 9,8 7,9 Imbal Hasil atas Laba 11,1 12,8 13,7 15,2 15,3 16,6 16,8 14,5 11,1 11,6 Imbal Hasil atas Investasi 19,1 20,5 21,0 20,6 19,5 20,4 20,4 15,7 9,8 7,9 Rasio Perbandingan Utang Terhadap Aset 34,0 34,2 28,3 30,3 30,7 30,4 28,6 29,5 39,7 46,9 Rasio Perbandingan Utang Terhadap Ekuitas 51,5 52,0 39,4 43,4 44,3 43,7 40,0 41,8 65,7 88,4 Perputaran Persediaan 47 61 80 77 67 60 63 52 45 44 Perputaran Hari Piutang 22 21 19 21 25 24 26 36 42 44 172,2 160,1 153,5 135,4 127,2 122,7 121,0 108,5 88,3 67,5 65,8 65,5 71,4 69,5 69,0 69,3 71,2 70,3 60,2 52,9 Rasio Melunasi Kewajiban (%) Rasio Aktivitas (hari) Total Perputaran Aset Total Ekuitas Terhadap Aset PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 19 Pendapatan (Miliar Rupiah) CAGR 7,53% YOY -4,70% 5.579 3.236 3.755 3.943 4.261 6.200 6.409 6.528 6.221 4.775 2007 20082009201020112012201320142015 2016 beban pokok penjualan (Miliar Rupiah) CAGR 6,67% YOY -10,51% 4.327 4.700 4.839 4.330 3.879 2.421 2.757 2.801 3.008 3.377 2007 20082009201020112012201320142015 2016 BEBAN USAHA (Miliar Rupiah) 944 CAGR 14,04% YOY 39,77% 675 289 345 374 384 439 490 536 573 2007 20082009201020112012201320142015 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 20 IKHTISAR KEUANGAN LABA BERSIH TAHUN BERJALAN (Miliar Rupiah) CAGR 8,12% YOY 0,14% 1.044 928 649 480 928 731 723 724 538 358 2007 20082009201020112012201320142015 2016 laba per saham (Rupiah) CAGR 8,13% YOY 0,28% 3.137 2.787 1.951 1.446 2.786 2.196 2.175 2.181 1.622 1.079 2007 20082009201020112012201320142015 2016 total aset (Miliar Rupiah) 9.211 CAGR 19,32% YOY 24,59% 5.126 1.879 2.346 2.570 3.147 3.755 5.908 7.393 4.548 2007 20082009201020112012201320142015 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 21 IKHTISAR KEUANGAN ebitda (Miliar Rupiah) CAGR 6,89% YOY -5,43% 1.439 808 908 1.020 1.536 1.358 1.136 1.260 1.192 654 2007 20082009201020112012201320142015 2016 ebitda margin (%) CAGR -0,60% YOY -0,77% 20,2 21,5 23,0 24,0 23,8 25,8 24,8 21,2 19,3 19,2 2007 20082009201020112012201320142015 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 22 IKHTISAR operasional Tabel Ikhtisar Operasional 10 Tahun Terakhir Keterangan 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 VOLUME PRODUKSI (ribu ton) Terak 5.172 5.219 4.890 5.123 5.289 5.196 5.223 5.357 5.277 4.981 Semen 5.474 5.840 5.365 5.675 6.152 6.522 6.613 6.671 6.889 6.456 Penjualan Domestik 4.837 5.175 5.067 5.721 6.192 6.842 7.226 7.087 6.855 6 Ekspor Semen 1.566 895 449 195 19 – 56 116 397 0,4 45 – 107 – – – 21 – – 0,9 6.448 6.070 5.623 5.915 6.212 6.842 7.304 7.203 7.253 6.981 VOLUME PENJUALAN (ribu ton) Ekspor Terak Jumlah Penjualan Volume Produksi Terak (ribu ton) CAGR -0,42% YOY -5,61% 5.172 5.219 4.890 5.123 5.289 5.196 5.223 5.357 5.277 4.981 2007 20082009201020112012201320142015 2016 Volume Produksi Semen (ribu) CAGR 1,85% YOY -6,28% 5.474 5.840 5.365 5.675 6.152 6.522 6.613 6.671 6.889 6.456 2007 20082009201020112012201320142015 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 23 Volume Penjualan Domestik (ribu ton) CAGR 3,33% YOY -5,25% 6.842 4.837 5.175 5.721 7.226 7.087 6.192 6.855 6.496 5.067 2007 20082009201020112012201320142015 2016 Volume Penjualan Ekspor (ribu ton) 1.611 895 CAGR -12,49% YOY 22,05% 556 195 19 – 78 397 485 116 2007 20082009201020112012201320142015 2016 Total Volume Penjualan (ribu ton) CAGR 0,89% YOY -3,75% 6.448 6.070 5.623 5.915 6.212 6.842 7.304 7.203 7.253 6.981 2007 20082009201020112012201320142015 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 24 IKHTISAR operasional Pangsa Pasar nasional (%) CAGR -3,63% YOY -3,32% 14,2 13,6 13,0 12,9 12,1 12,0 11,9 11,3 10,5 10,2 2007 20082009201020112012201320142015 2016 Pangsa Pasar SUMATERA (%) 50,4 CAGR -1,87% YOY -2,54% 48,9 46,8 44,4 43,1 44,2 45,2 42,9 43,6 42,5 2007 20082009201020112012201320142015 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 25 Informasi Saham Hingga akhir tahun 2016, Semen Padang belum mencatatkan saham di bursa efek manapun, sehingga informasi saham dalam bentuk tabel dan grafik tidak dapat ditampilkan dalam laporan tahunan ini. INFORMASI OBLIGASI, SUKUK ATAU OBLIGASI KONVERSI Hingga akhir tahun 2016, Semen Padang tidak mencatatkan obligasi, sukuk atau obligasi konversi di bursa efek manapun, sehingga informasi obligasi, sukuk atau obligasi konversi dalam bentuk tabel dan grafik tidak dapat ditampilkan dalam laporan tahunan ini. Juduk foto: Bersahabat dengan Alam Lokasi foto: Taman Reklamasi Semen Padang Keterangan foto: Sebagai komitmen terhadap lingkungan, semen padang mengubah lahan bekas tambang tanah liat (clay) menjadi taman reklamasi yang juga berfungsi sebagai sarana olahraga golf. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 26 Peristiwa penting tahun 2016 Januari 01 Upacara Pembukaan Bulan Mutu K3 (12 Januari) Semen Padang mengadakan upacara dalam rangka memperingati Bulan Mutu Nasional dengan tema “Melalui Pemantapan Budaya K3 Kita Tingkatkan Produktivitas dan Daya Saing Pasar Bebas.” Februari Donor Darah Bulan Mutu K3 di GSG (10 Februari) 02 Semen Padang melaksanakan kegiatan donor darah dalam rangka bulan K3 Nasional dan Bulan Mutu 2016. Terkumpul 214 kantong darah dari 248 peserta donor darah yang diserahkan kepada PMI Sumatera Barat. 03 Maret SPIE 2 GSG (3 Maret) Salah satu wadah dalam meningkatkan efektivitas operasional Perusahaan. Jumlah peserta SPIE adalah 48 tim, lebih banyak daripada tahun sebelumnya. April Plant Visit Pelanggan Wilayah I Pemasaran (7-9 April) Guna mempererat tali silaturahmi dengan pelanggan (Bathing Plant dan Toko Bangunan). Semen Padang mengajak peserta Plant Visit meninjau tambang dan pabrik. Peserta terdiri dari pelanggan wilayah Aceh, Medan, Kepri dan Lampung. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 04 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 27 05 Mei Penyerahan Beasiswa (30 Mei) Penyerahan beasiswa ini merupakan agenda rutin Semen Padang per semester. Acara ini dihadiri oleh ribuan siswa dari SD hingga SLTA dan mahasiswa, Kepala Sekolah, guru pendamping, camat dan Ketua KAN dari kota Padang. Total dana yang disalurkan sebesar Rp944 juta yang diberikan kepada 1.324 orang. Juni Pasar Murah BUMN untuk Negeri (24 Juni) 06 Pasar Murah yang digelar Semen Padang di lima titik yang tersebar di sekitar kota Padang. Paket sembako yang dijual seharga Rp25.000 sebanding dengan harga normal Rp150.000. 07 Juli Idul Fitri & Silaturahmi Direksi ke Masjid Raya Padang (6 Juli) Shalat Idul Fitri diikuti ribuan jamaah dari Indarung dan sekitarnya berlangsung lancar. Disamping memperingati Hari Raya Idul Fitri, Semen Padang juga melakukan silaturahmi pada seluruh jajaran di Semen Padang. Agustus BUMN untuk Negeri Jalan Sehat (13 Agustus) 08 Jalan santai dimulai dengan pengibaran bendera start oleh Menteri BUMN pada pukul 06.00 WIB di GOR H. Agus Salim Padang. Diiringi marching band Semen Padang, peserta jalan santai menelusuri rute sepanjang 5 km menuju pantai Muaro Lasak. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 28 Peristiwa penting tahun 2016 September 09 Award Keterbukaan Informasi Publik (KIP) (8 September) Terpilihnya Semen Padang sebagai Badan Publik Terbaik dalam Keterbukaan Informasi pada Kategori BUMN/BUMD di Sumbar. Penganugerahan penghargaan diserahkan Wakil Gubernur Sumbar kepada Dirut PT Semen Padang di Hotel Bumi Minang Padang. Oktober Sosialisasi GRC Fraud dan BPKP di WI (26 Oktober) 10 Sebagai wujud penerapan dan evaluasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik, Semen Padang melakukan sosialisasi implementasi WBS dan FCP kepada karyawan, distributor, vendor dan kontraktor. Pembicara acara ini dari BPKP Sumatera Barat. November 11 Award Semen Indonesia Inovasi Semen Padang di Bali (6-11 November) Tim Inovasi Semen Padang mendapatkan 2 Platinum, 4 Gold dan 2 Silver. Ajang ini diikuti oleh 362 tim dengan 1.662 peserta, perusahaan yang ikut lebih dari 180 perusahaan yang berasal dari tiga negara, yakni Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Desember Penghargaan PROPER Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup (7 Desember) Sertifikat PROPER Hijau diserahkan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan diterima langsung oleh Direktur Utama Semen Padang. Hal ini menunjukkan bahwa Semen Padang telah melakukan pengelolaan lingkungan yang baik, pemanfaatan sumber daya secara efisien melalui 4R dan melakukan upaya tanggung jawab yang tepat. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 12 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 29 Penghargaan dan sertifikat tahun 2016 Penghargaan Wajib Pajak Terbaik ICQCC 2016 - Bangkok Lembaga Pemberi Penghargaan DIPENDA Kota Padang Lembaga Pemberi Penghargaan The Association Of QC Headquartes of Thailand Tanggal Januari 2016 Tanggal 25 Agustus 2016 Keterbukaan Informasi Publik Kategori BUMN Penghargaan Keikutsertaan Semen Padang dalam Ajang Annual Report Award Lembaga Pemberi Penghargaan Komisi Informasi Sumatera Barat Lembaga Pemberi Penghargaan KNKG Tanggal 8 September 2016 Tanggal 27 September 2016 International Expocition of Team Excelent TKMPN XX (Platinum 2, Gold 4, Silver 2) Lembaga Pemberi Penghargaan Singapore Productivity Association Lembaga Pemberi Penghargaan TKMPN Tanggal 28 September 2016 Tanggal 10 November 2016 Global Communication Compettion PROPER Hijau Lembaga Pemberi Penghargaan LACP Lembaga Pemberi Penghargaan Kementerian Lingkungan Hidup Tanggal November 2016 Tanggal November 2016 Indonesia Quality Convetion (Gold 2, Silver 3) ASEAN Risk Award 2016 Lembaga Pemberi Penghargaan Indonesia Quality Management Asociation Lembaga Pemberi Penghargaan ERMA (Enterprise Risk Manajemen Academy) Tanggal 2 Desember 2016 Tanggal 8 Desember 2016 Apresiasi Kemitraan Lingkungan Industri Hijau Tahun 2016 Lembaga Pemberi Penghargaan Direktur Jenderal Perhutan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Lembaga Pemberi Penghargaan Menteri Perindustrian Tanggal 22 Desember 2016 Tanggal Desember 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 30 Penghargaan dan sertifikat tahun 2016 SERTIFIKAT Sertifikat Sistem Manajemen Terintegrasi • Sertifikat ISO 14001:2004/SNI 19 – 14001:2005 • SNI ISO 9001:2008 • OHSAS 18001:2007 Ruang Lingkup Integrated Management System Dikeluarkan oleh Sucofindo International Certification Services Tanggal Berlaku 6 Januari 2015–24 januari 2018 Sertifikat ISO 14001:2004/SNI 19 – 14001:2005 Sertifikat SNI ISO 9001:2008 Ruang Lingkup Quality Management Systems – Requirements Dikeluarkan oleh Sucofindo International Certification Services Tanggal Berlaku 11 Agustus 2015–10 Agustus 2018 Sertifikat OHSAS 18001:2007 Ruang Lingkup Environmental Management Systems – Requirements with guidance for use Ruang Lingkup Occupational Health and Safety Management System Requirements Dikeluarkan oleh Sucofindo International Certification Services Dikeluarkan oleh Sucofindo International Certification Services Tanggal Berlaku 25 Januari 2015–24 januari 2018 Tanggal Berlaku 11 Agustus 2014–10 Agustus 2017 Sertifikat Audit Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Ruang Lingkup Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Dikeluarkan oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Tanggal Berlaku 14 Mei 2014–14 Mei 2017 Sertifikat Akreditasi Laboratorium Penguji ISO-IEC 17025-2005 Ruang Lingkup Dikeluarkan oleh Tanggal Berlaku PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Sertifikat Audit Sistem Manajemen Pengamanan Ruang Lingkup Telah menerapkan Pengamanan Swakarsa sesuai peraturan Kepala Kepolisian Republik Indonesia No. 24/2007 dengan pencapaian Gold Reward Dikeluarkan oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Tanggal Berlaku 15 Januari 2013–15Januari 2016 Certification of Authority to Use the Official API Monogram API Spec. Q1 and API Spec. 10A Ruang Lingkup Ketua Komite Akreditasi Nasional API Well Cement Class G, Type HSR Dikeluarkan oleh 17 September 2014–16 September 2018 API (American Petroleum Institute) Tanggal Berlaku 4 Mei 2015–6 Maret 2017 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 31 Penghargaan dan sertifikat tahun 2016 Sertifikat Audit Sistem ManajemenPengamanan Ruang Lingkup Sistem pengamanan Pengamanan Swakarsa berdasarkan peraturan Kepala Kepolisian Republik Indonesia No. 24 Tahun 2007 dengan pencapaian Gold Reward Dikeluarkan oleh Tanggal Berlaku Ruang Lingkup Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Undang-undang No 43 Tahun 2009 Tentang Kearsipan & Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-undang No. 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan Dikeluarkan oleh 15 Januari 2013–15Januari 2016 Arsip Nasional Republik Indonesia Tanggal Berlaku 17 Juni 2015–17 Juni 2020 Sertifikat Pernyataan Pemenuhan Keamanan Fasilitas Pelabuhan Ruang Lingkup Dikeluarkan oleh Tanggal Berlaku Sertifikat Akreditasi A Kearsipan International Code for the Security of Ships and Port Facilities (ISPS Code) Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai, Kepala Sub Direktorat Patroli & Pengamanan Sertifikat Produk PenggunaanTanda SNI Ruang Lingkup Semen Portland Pozolan Dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Produk, Pusat Standardisasi Departemen Perindustrian Tanggal Berlaku 10 Oktober 2013–1 Mei 2017 22 Desember 2014–21 Desember 2019 Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI Ruang Lingkup Semen Portland Komposit Ruang Lingkup Semen Portland Campur Dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Produk, Pusat Standardisasi Departemen Perindustrian Dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Produk, Pusat Standardisasi Departemen Perindustrian Tanggal Berlaku 10 Oktober 2013–2 Mei 2017 Tanggal Berlaku 10 Oktober 2013–2 Mei 2017 Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI Ruang Lingkup Semen Portland Tipe I, Tipe II, Tipe III danTipe V Dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Produk, Pusat Standardisasi Departemen Perindustrian Tanggal Berlaku 10 Oktober 2013–2 Mei 2017 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi 32 Judul foto: Foto bersama Dewan Komisaris dan Direksi Lokasi foto: Kantor Pusat Semen Padang Keterangan foto: Kebersamaan antara BoC dan BoD setelah rapat kinerja perusahaan untuk menyusun strategi ke depan guna memenangkan persaingan industri semen yang semakin ketat. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 33 Laporan MANAJEMEN Sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris dan Direksi bersinergi dalam melaksanakan pengawasan dan mengimplementasikan berbagai kebijakan strategis dalam mencapai visi menjadi Perusahaan persemenan yang andal, unggul dan berwawasan lingkungan di Indonesia bagian barat dan Asia Tenggara. Dengan Melangkah Mewujudkan Kinerja Unggul, Semen Padang sukses menghadapi persaingan 2016 dengan performance laba yang memuaskan. Laporan Direksi 34 Profil Direksi 47 Informasi Rangkap Jabatan Direksi 51 Laporan Dewan Komisaris 52 Profil Dewan Komisaris 66 Informasi Rangkap Jabatan Dewan Komisaris 70 Pernyataan Independensi Komisaris Independen 70 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 34 Laporan DIREKSI Ir. Benny Wendry, MM Direktur Utama PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 35 Ketika industri semen dihadapkan pada kondisi sulit, ditandai rendahnya konsumsi, ketatnya persaingan, dan terjadinya over supply, PT Semen Padang masih mencatatkan kinerja yang baik di tahun 2016. Mengusung spirit Operational Excellence to Win Competition, Perusahaan sukses menghadapi persaingan 2016 dengan performance laba yang memuaskan. Direksi menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh karyawan yang telah berkarya dengan penuh dedikasi dan kecintaan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab masing-masing serta mendukung upaya untuk mewujudkan Visi, Misi dan target Perusahaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 36 Laporan direksi Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat, MAKRO EKONOMI DAN INDUSTRI SEMEN NASIONAL 2016 Ketika industri semen dihadapkan pada kondisi sulit, ditandai rendahnya konsumsi, ketatnya persaingan, dan terjadinya over supply, PT Semen Padang masih mencatatkan kinerja yang baik di tahun 2016. Mengusung Spirit Operational Excellence to Win Competition, Perusahaan sukses menghadapi persaingan 2016 dengan performance laba yang memuaskan. Akibatnya, di Pulau Jawa terjadi over supply yang kemudian menyebar ke luar Jawa, yakni pasar Sumatera, Kalimantan, dan Indonesia Timur. Kondisi semakin kompetitif tatkala semen dari Tiongkok turut meramaikan pasar domestik menyebabkan terjadinya kelebihan pasokan dalam negeri. Over supply kemudian mendorong persaingan harga dan penetrasi pesaing ke luar Jawa. Para pesaing dari Jawa Barat lebih kompetitif melakukan penetrasi ke pasar Sumatera bagian timur karena jarak pabrik yang relatif lebih dekat. Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia-Nya, Perusahaan yang telah berusia 106 tahun, kembali bisa melewati masa-masa sulit. Pada tahun 2016, industri semen nasional dihadapkan realitas yang sangat menantang. Kondisi makro ekonomi yang relatif baik, pertumbuhan sektor konstruksi, dan pengembangan proyek infrastruktur yang pesat, namun tidak membawa peningkatan signifikan bagi permintaan semen. Faktanya, pada tahun 2016 konsumsi semen relatif stagnan, bahkan sedikit merosot dibandingkan dengan tahun 2015. Demand semen nasional ditahun 2016 sebesar 61,59 juta ton, mengalami penurunan sebesar 0,66% dibandingkan dengan tahun 2015, sebesar 61,99 juta ton. Di pulau Jawa terjadi over supply yang kemudian menyebar ke luar Jawa yakni pasar Sumatera, Kalimantan dan Indonesia Timur Asosiasi Semen Indonesia (ASI) mencatat bahwa dari total konsumsi semen 61,59 juta ton, 40 juta ton justru disumbangkan sektor perumahan. Sementara proyek-proyek strategis/infrastruktur yang digenjot pemerintah, belum memberikan kontribusi yang besar terhadap permintaan. Ketika demand stagnan, pasar domestik Indonesia justru menghadapi kondisi over supply dengan penambahan kapasitas produksi sebesar 14,5 juta ton, dari 75,2 juta ton pada 2015 menjadi 89,7 juta ton pada 2016. Penambahan kapasitas itu berasal dari enam produsen, masing-masing Semen Merah Putih, Semen Jawa, Semen Bima, Conch Semen, Semen Tiga Roda, dan Semen Bosowa. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Sedangkan semen produksi Tiongkok menerapkan strategi low price untuk memukul dan merusak pasar dari para pesaing yang sudah lama eksis. Akibat dari persaingan itu ikut membawa pengaruh pada kinerja penjualan Semen Padang di pulau Jawa dan Sumatera. Namun kondisi itu masih bisa dihadapi dengan menerapkan strategi mumpuni, sehingga kompetisi ketat itu bisa dilalui dengan kinerja laba yang masih baik. ANALISIS ATAS KINERJA PERUSAHAAN Kebijakan Strategis Dalam sebuah perusahaan, kebijakan strategis memegang peranan penting dalam pelaksanaan proses pembuatan keputusan untuk menentukan tujuan dan cara terbaik guna mencapai tujuan. Oleh karena itu, Perusahaan senantiasa mencermati setiap perubahan kondisi lingkungan bisnis yang terjadi, baik yang bersifat eksternal maupun internal, guna mencapai sasaran bisnis dan tujuan Semen Padang. Beberapa kebijakan strategis yang dijalankan Semen Padang untuk mencipakan pertumbuhan yang berkelanjutan pada tahun 2016 sebagai berikut: • Pengelolaan biaya (cost transformation), melalui Cost Reduction Program (CRP) dan Cost Saving Program (CSP); • Menjaga kualitas produk; • Peningkatan kecepatan respon atas permintaan produk; serta • Penguatan jaringan dan distribusi. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 37 Laporan direksi Pencapaian Kinerja 2016 dan Perbandingannya dengan Target RKAP 2016 Secara umum, Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) 2016 tidak tercapai, meski demikian, secara keseluruhan kinerja Perusahaan pada tahun 2016 cukup baik. Produksi terak tahun 2016 sebesar 4.980.985 ton atau terealisasi 92,41% dari RKAP sebesar 5.390.380 ton. Target produksi terak tidak terpenuhi ini disebabkan faktor kapasitas kiln yang tidak tercapai. Produksi selama tahun 2016 mengalami kekurangan sehingga dilakukan pembelian terak baik dari intercompany, pembelian domestik dan impor sebesar 476.973 ton, yang terutama disebabkan adanya aktivitas pemeliharaan mesin produksi. Produksi semen pada tahun 2016 mencapai 6.456.059 ton atau mencapai 90,47% dari RKAP sebesar 7.136.000 ton. Hal ini disebabkan penuhnya silo semen pada semester I dan persediaan terak kritis sebagai akibat permasalahan di kiln, sementara kebutuhan terak untuk cement mill dumai dilakukan pembelian baik dari intercompany, domestik maupun impor. dari penjualan tahun 2015 sebesar 5,70 juta ton. Sementara volume penjualan Semen Padang di Pulau Jawa selama tahun 2016 adalah sebesar 545.000 ton dari target RKAP 1,01 juta ton. Tidak tercapainya target tersebut dikarenakan persaingan harga yang kompetitif. Pada tahun 2016, Semen Padang sukses menekan COGS melalui program Cost Transformation dengan penghematan sebesar Rp411 miliar dari RKAP. Realisasi COGS Semen Padang pada tahun 2016 adalah sebesar Rp4,33 triliun dari target RKAP Rp5,27 triliun. Pencapaian ini juga lebih baik dari COGS tahun 2015, sebesar Rp4,84 triliun. Keberhasilan penghematan melalui pemakaian bahan bakar dan listrik sebesar Rp248,77 miliar. Perniagaan Rp113,27 miliar, overhead Rp22,02 miliar dan biaya OPEX Rp26,99 miliar. Pada tahun 2016, Semen Padang sukses menekan COGS melalui program Cost Transformation dengan penghematan sebesar Rp411 miliar dari RKAP Kinerja produksi terak dan semen yang belum memenuhi RKAP juga disebabkan tingginya perbaikan yang tidak sesuai prediksi. Hal ini disebabkan belum optimalnya pengelolaan manajemen overhaul, pengelolaan spare parts, dan kualitas inspeksi rutin peralatan. Permasalahan ini didominasi cooler Indarung II/III, cooler exhaust fan Indarung IV dan retaknya tyre 2 kiln Indarung V. Volume penjualan tercatat sebesar 6.980.615 ton. Pencapaian tersebut terealisasi 91,14% dari RKAP sebesar 7.659.000 ton. Penjualan bersih selama tahun 2016 sebesar tercatat sebesar Rp6,22 triliun atau terealisasi 88,04% dari RKAP sebesar Rp7,07 triliun. Tidak tercapainya kinerja penjualan sesuai RKAP disebabkan keterbatasan persediaan semen yang dialami Perusahaan pada semester II tahun 2016, dan ketatnya persaingan di pasar Sumatera dan Jawa. Namun demikian, untuk wilayah Sumatera, penjualan Perusahaan tercapai sebesar 5,75 juta ton atau 102,03% dari RKAP sebesar 5,64 juta ton. Pencapaian ini lebih tinggi 0,88% Dari sisi pencapaian laba, terutama EBITDA margin dan laba bersih Semen Padang selama tahun 2016 juga sukses menembus target RKAP. Laba bersih terealisasi sebesar Rp724, 01 miliar atau mencapai 101,38% dari target RKAP sebesar Rp721,99 miliar. Pencapaian laba bersih tahun 2016 ini juga lebih tinggi 0,28% dari pencapaian 2015 sebesar Rp721,98 miliar. Meningkatnya kinerja laba bersih ini didukung dengan tingginya realisasi pendapatan fee atas pemusnahan limbah HIS sebesar Rp80,83 miliar. Kinerja yang baik juga terlihat dari EBITDA Margin sebesar 20,64% atau tercapai 112,25% dari target RKAP 18,39%. Sedangkan EBITDA sebesar Rp1,28 triliun, atau terealisasi 98,83% dari RKAP sebesar Rp1,30 triliun. Peningkatan Kapasitas Produksi Penyelesaian Indarung VI per Desember 2016, telah mencapai 97,32%. Pada awal tahun 2017 direncanakan untuk dilakukan hot test rawmill, dan fire on kiln. Pekerjaan yang masih tersisa meliputi, individual & Group Test LS Crusher Tambang, individual & Group Test Area Raw Mill System, Individual & Group Test Area Pyroprocessing, Konstruksi Fasilitas pengeluaran terak, serta Landscaping, drainase dan Jalan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 38 Laporan direksi Investasi lainnya yang dilakukan Perusahaan dalam meningkatkan kapasitas produksi antara lain penambahan satu lagi Packing Plant Semen Padang, di Bengkulu. Ground Breaking Packing Plant dilaksanakan pada 28 Desember 2016. Kehadiran pengantongan Semen Padang dengan kapasitas 300 ribu ton per tahun 2016 diharapkan dapat memperlancar suplai semen ke Bengkulu. Fasilitas pengantongan yang dibangun Semen Padang meliputi dermaga, unloading facility, loading truck, steel silo dengan kapasitas 2 X 3.000 ton, packer, bulk loading, pengisian kantong big bag, dan fasilitas penunjang. Tantangan Bisnis Perusahaan dan Solusinya Sepanjang tahun 2016, Semen Padang menghadapi tantangan bisnis yang tidak ringan, di antaranya, persaingan yang ketat di Pulau Jawa dan kurangnya supply semen terutama pada semester II tahun 2016. Guna menghadapi kompetisi yang ada, Semen Padang mengimplementasikan beberapa kebijakan dan program, seperti melakukan kerja sama dengan beberapa mitra untuk mendapatkan sumber supply yang efisien. Perusahaan juga meluncurkan strategi marketing communication (marcom), meliputi temu pelanggan, plant visit, joint test/ trial mix, pemasangan media promosi di lokasi-lokasi strategis (bandara, jalan utama), sinergi marcom dengan humas dan CSR dengan melibatkan brand Semen Padang dalam setiap kegiatan seperti pesta rakyat, jalan santai, serta “Semen Padang Mengajar”. yang dihadapi Perusahaan di 2016. Kebijakan yang diambil untuk mengatasi masalah ini adalah dengan melakukan penambahan man power dan jam kerja, mempercepat persiapan tenaga kerja untuk commisioning & operasional pabrik, dan memberikan skala prioritas terhadap barang yang akan difabrikasi di workshop. Pada tahun 2016, dari sisi operasional Perusahaan menghadapi masalah tidak konsistennya mutu bahan baku dan perbaikan yang tidak terencana. Mitigasi yang dilakukan adalah optimalisasi peralatan pabrik terkait feeding bahan baku produksi, peningkatan keandalan alat pabrik dan pengamanan masalah potensial dan berulang. Percepatan penyelesaian proyek Indarung VI: 1. Penambahan SDM dan jam kerja 2. SDM untuk commissioning 3. Skala prioritas fabrikasi Terkait kekurangan supply semen, Perusahaan juga melakukan pembelian semen dan terak. Dengan keterbatasan produk, supply diproritaskan ke pasar utama dengan margin yang lebih baik, yakni Sumatera. Sementara itu, Perusahaan mengembangkan pasar ekspor pada tahun 2016 melalui pemetaan negara tujuan ekspor untuk melihat potensi pasar, penjajakan buyer ekspor potensial bekerja sama dengan Semen Indonesia Internasional Trading (SII Trading), serta menangkap berbagai peluang ekspor terak dan semen kantong. Sedangkan untuk penyelesaian proyek Indarung VI yang mengalami keterlambatan menjadi salah satu kendala PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Selain itu, Perusahaan juga menghadapi keterbatasan dan terkendalanya pasokan bahan bakar dan energi listrik. dengan melakukan kontrak jangka panjang untuk pengadaan batu bara dengan supplier, realisasi kontrak kerja sama penambangan dan pemakaian dermaga PT Bukit Asam di Teluk Bayur, menjamin ketersediaan batubara sesuai dengan kualitas dan kuantitas yang dibutuhkan, dan rencana pendirian PLTU dengan biaya (Rp/KwH) yang lebih murah. Sedangkan dari sisi distribusi dan transportasi, terdapat kendala availability produk yang rendah dari demand, dan juga masalah tingginya biaya kongesti di pelabuhan. Untuk itu, Perusahaan mengambil langkah-langkah mitigasi, di antaranya meningkatkan kapasitas & kehandalan transportasi dari Packing Plant Indarung ke Packing Plant Teluk Bayur, sinkronisasi penjadwalan kapal dengan kebutuhan penjualan semen di masing-masing perwakilan serta meningkatkan koordinasi dengan pengelola pelabuhan untuk mempercepat proses penyandaran. INOVASI YANG BERKELANJUTAN Kegiatan inovasi sudah menjadi budaya di Semen Padang. Untuk mewadahinya, Perusahaan menyelenggarakan ajang Semen Padang Improvement Event (SPIE) dua kali dalam setahun. Para pemenang pada ajang ini diikutkan di berbagai ajang inovasi dalam dan luar negeri. Pada tahun 2016, SPIE diikuti sebanyak 123 tim, terdiri dari 42 tim pada SPIE tahap 1 dan 81 tim pada SPIE tahap 2. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 39 Laporan direksi Dalam keikutsertaan pada ajang inovasi tahun 2016, para inovator dari Semen Padang sukses memperoleh berbagai prestasi. Semen Padang mengirimkan delapan tim, dengan jumlah 48 personil. Mengikuti Temu Karya Mutu dan Produktivitas Nasional (TKMPN) XX serta International Quality dan Producitivity Convention (IQPC), tanggal 7-10 November 2016 di Sanur Bali. Pada ajang ini, inovator Semen Padang meraih dua predikat Platinum, empat Gold, dan dua Silver. Pada Indonesian Quality Convention (IQC) tahun 2016 di Bandung, Semen Padang mengirimkan lima tim inovasi terdiri 28 personil, dengan prestasi, dua Gold dan tiga Silver. Pada The International Exposition of Team Excellence Symposium (IETEX) 2016 di Singapura, Semen Padang mengirimkan dua tim yang terdiri dari 12 personil. Pada ajang ini inovator Semen Padang mendapatkan penghargaan Bintang 3 dan Bintang 2. akan beralih ke perbankan nasional karena bunganya lebih rendah. Dalam industri semen, prospek pertumbuhan konsumsi semen tahun 2017 diperkirakan cukup baik. Kondisi perekonomian Indonesia yang kondusif mendorong pemerintah untuk meningkatkan ketersediaan infrastruktur nasional. Hal ini sejalan dengan program pemerintah dalam peningkatan pembangunan infrastruktur sesuai dengan Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) periode 2015-2019 sehingga akan berdampak pada peningkatan konsumsi semen nasional. Asosiasi Semen Indonesia (ASI) memperkirakan konsumsi semen dalam negeri pada tahun 2017 akan tumbuh sekitar 2,4% atau lebih tinggi dari tahun 2016 sebesar 0,02%. Peningkatan ini disebabkan oleh peningkatan pembangunan infrastruktur yang digalang oleh pemerintah seperti, proyek infrastruktur jalan tol trans Sumatera, pembangunan pelabuhan Internasional Kuala Tanjung, pembangunan Light Rail Transit (LRT) di Sumatera Selatan, maupun pengembangan pelabuhan diikuti dengan peningkatan kapasitas produksi semen nasional yang didukung penambahan kapasitas oleh produsen semen yang sudah ada maupun produsen semen yang baru. Pada tahun 2017, Bank Indonesia memprediksikan bahwa pertumbuhan ekonomi global mencapai 3,4% setelah hanya tumbuh sebesar 2,4% pada tahun 2016 Sedangkan pada ajang International Convention on Quality Control Circles (ICQCC) 2016 di Bangkok, Semen Padang mengirim dua tim inovasi dengan 11 personil. Prestasi yang berhasil diperoleh pada ajang ini adalah dua Gold. ANALISIS TENTANG PROSPEK USAHA Pada tahun 2017, Bank Indonesia memprediksikan bahwa pertumbuhan ekonomi global mencapai 3,4% setelah hanya tumbuh sebesar 2,4% pada tahun 2016. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2017 diperkirakan sebesar 5,1% setelah tumbuh sebesar 5,0% pada tahun 2016. Percepatan penggarapan proyek infrastruktur di awal 2017 akan memberikan nilai positif bagi industri semen Indonesia. Inflasi pada tahun 2017 diperkirakan mencapai 4%, sedangkan tahun 2016 sebesar 3,02% sehingga diharapkan dapat meningkatkan belanja pembangunan dengan menurunkan suku bunga kredit untuk menstimulus pengembangan perekonomian. Hal ini sejalan dengan penetapan Bank Indonesia yang mengumumkan penggunaan BI 7-Day Repo Rate sebesar 4,75%. Penetapan BI 7-Day Repo Rate akan memberikan dampak yang lebih positif, yang membuat beban industri lebih ringan, dari sebelumnya yang lebih mengandalkan pinjaman luar negeri Kementerian Perindustrian memperkirakan total kapasitas semen nasional pada tahun 2017 diperkirakan akan mencapai 102 juta ton dari total kebutuhan 70 juta ton per tahun, seiring dengan tingginya realisasi investasi pada industri semen di dalam negeri. Terkait dengan kelebihan pasokan yang akan terjadi pada tahun 2017, sisa lebih produksi diharapkan dapat memenuhi permintaan pasar ekspor. Meski demikian, kelebihan pasokan semen nasional diperkirakan hanya bersifat sementara, mengingat total kebutuhan semen untuk pembangunan infrastruktur sangat besar. Pada masa mendatang, permintaan semen nasional diperkirakan terus meningkat yang ditunjang pertumbuhan properti, serta program pembangunan infrastruktur yang terus didorong pemerintah hingga beberapa tahun ke PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 40 Dari kiri ke kanan: Ir. Indrieffouny Indra Direktur Produksi Tri Hartono Rianto, S.E., M.Bus Direktur Keuangan Ir. Benny Wendry, M.M. Direktur Utama Pudjo Suseno, S.E. Direktur Komersial PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 41 Direksi PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 42 Laporan direksi depan. Proyek pemerintah juga diprediksikan membutuhkan banyak pasokan semen dan akan naik terus setiap tahunnya, terutama dengan adanya program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), Unit Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat (UP4B), serta Pembangunan Rumah Rakyat dan Seribu Tower oleh Kemenpera. Oleh karena itu, kebutuhan semen dalam skala nasional diperkirakan akan terus meningkat seiring upaya pembangunan yang terus dilakukan pemerintah dalam rangka mengejar tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui proyek perbaikan infrastruktur yang berkelanjutan dari 2011 sampai dengan 2025. Merespon kondisi demikian, Semen Padang akan menetapkan beberapa kebijakan strategis yang dapat menumbuhkan kinerja Perusahaan pada masa mendatang. Kebijakan tersebut antara lain senantiasa berusaha meningkatkan daya saing dengan mengelola biaya, kualitas dan ketersediaan produk di pasar. Secara berkelanjutan, Perusahaan menetapkan program pengelolaan biaya dengan pendekatan cost transformation melalui program CRP dan CSP. Pengendalian rantai nilai produksi menjadi kunci utama untuk tetap mempertahankan kualitas produk. Sementara program pemasaran yang efektif dan efisien yang diikuti dengan pengelolaan distribusi dan transportasi yang handal dan efisien merupakan langkah utama dalam mencapai keberhasilan penyediaan produk (product availability). Di sisi lain, sesuai dengan arahan Dewan Komisaris, Semen Padang akan terus melanjutkan kerja sama dengan BUMN Karya. Kerja sama ini penting agar Semen Padang dapat menjadi pemasok semen utama untuk proyek-proyek infrastruktur Pemerintah terutama di Sumatera dan sebagian Jawa. dapat terwujud, jika Semen Padang dapat melaksanakan prinsip-prinsip GCG secara konsisten. Oleh karena itu, bagi Semen Padang, implementasi GCG bukan hanya sekadar menggugurkan kewajiban, namun merupakan kebutuhan untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas pengelolaan Perusahaan. Pengembangan GCG yang selaras dengan best practices secara berkesinambungan dan konsisten tidak hanya dapat memberikan perlindungan yang memadai dan perlakuan yang adil kepada Pemegang Saham, dan Stakeholder lainnya, namun lebih dari itu, mendorong untuk menciptakan nilai bagi Perusahaan (shareholder value) secara maksimal. Dewan Komisaris, Direksi, beserta seluruh karyawan berkomitmen untuk mengimplementasikan standar yang tinggi dalam penerapan prinsip-prinsip GCG. Prinsipprinsip tersebut menjadi referensi bagi pengambilan keputusan yang bertanggung jawab, menghindari konflik kepentingan, optimalisasi kinerja, serta peningkatan akuntabilitas. Kebutuhan semen dalam skala nasional diperkirakan terus meningkat melalui proyek perbaikan infrastruktur dari 2011 sampai 2025 Sebagai wujud atas komitemen ini, pada tahun 2016, Perusahaan telah melakukan Self Assessment GCG dengan capaian skor 86,48 (Predikat Sangat Baik). Pencapaian ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya dengan skor 85,81. Selain itu, Perusahaan juga menilai penerapan manajemen risiko suatu hal yang sangat penting, manajemen risiko dapat mendukung tercapainya target dan sasaran Perusahaan. Pada tahun 2016 Semen Padang juga melakukan self assessment manajemen risiko dengan capaian skor 3,95 (kategori managed) pencapaian ini lebih baik dari tahun 2015 sebesar 3,91. PERKEMBANGAN PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN Sebagai wujud komitmen kuat perusahaan, pada tahun 2016 untuk pertama kalinya di Semen Indonesia Group. PT Semen Padang melaksanakan peringatan hari anti korupsi nasional. Ini sebagai salah satu tonggak sejarah dalam menerapkan budaya anti fraud kepada seluruh stakeholder perusahaan. Direksi menyakini bahwa pencapaian kinerja yang baik dapat terus dipertahankan secara sustainable dalam jangka panjang dan berbagai prospek usaha yang hendak diraih Pada tahun 2016 Semen Padang ikut berpartisipasi dalam ajang League of American Communications Profesionals PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 43 Laporan direksi (LACP) dengan meraih penghargaan Platinum dan Gold. Sedangkan untuk ajang ASEAN Risk Award mendapat peringkat runner up untuk kategori Risk Innovation. Pada tahun 2016 Semen Padang juga melakukan penilaian terhadap Sistem Pengendalian Internal Perusahaan (SPIP) dengan capaian skor sebesar 87,66 (kategori sangat efektif). Kegiatan tersebut sebagai suatu evaluasi terhadap efektivitas kualitas informasi serta ketersediaan informasi kepada stakeholder. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Pelaksanaan program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan kesadaran bahwa keberhasilan dunia bisnis tidak hanya ditentukan oleh capaian kinerja dan operasional yang baik, melainkan juga karena dukungan oleh masyarakat, lingkungan, beserta seluruh pemangku kepentingan lainnya. Oleh karena itu, dengan mengacu pada prinsip-prinsip GCG, Semen Padang menyusun program CSR sebagai peningkatan kepedulian Perusahaan terhadap lingkungan, pemberdayaan masyarakat sekitar dan peningkatan hubungan Perusahaan dengan stakeholder. Program Bina Lingkungan bertujuan untuk meningkatkan pemberdayaan kondisi masyarakat (komunitas) lingkungan. Ruang Lingkup dari Program Bina Lingkungan ini, yakni bantuan pendidikan dan/atau pelatihan, bantuan pengembangan sarana dan/atau sarana umum, bantuan sarana ibadah, bantuan pelestarian alam, bantuan sosial kemasyarakatan dalam rangka pengentasan kemiskinan, serta bantuan korban bencana alam. Program CSR-Non PKBL meliputi program peningkatan dan pemberdayaan masyarakat dan lingkungan dalam bentuk bantuan lepas pada aspek sosial, budaya, seni, dan olahraga. Pada tahun 2016, total penyaluran dana CSR Semen Padang mencapai Rp39.277.303.562. Perusahaan telah menyusun Strategic Flagship CSR yakni, Basinergi Mambangun Nagari, dengan empat pilar, yang terdiri dari Semen Padang Campin Nagari, Semen Padang Pandai Nagari, Semen Padang Paduli Nagari, dan Semen Padang Elok Nagari. Program dan kegiatan CSR yang dilaksanakan meliputi Program Kemitraan, Program Bina Lingkungan, dan CSR Non PKBL. Program Kemitraan ditujukan untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil mikro dan atau usaha kecil serta koperasi agar menjadi tangguh dan mandiri. Program Kemitraan dalam bentuk pemberian pinjaman dana bergilir, pemantauan, dan pendampingan serta pembinaan melalui pelatihan, promosi, dan pemasaran. Melalui program kemitraan, Semen Padang mengambil peran penting sebagai entitas bisnis dalam membantu Pemerintah mewujudkan kesejahteraan masyarakat dengan pengembangan dan pemberdayaan potensi masyarakat. Pada tahun 2016, total penyaluran dana CSR Semen Padang mencapai Rp39.277.303.562. Dana tersebut disalurkan melalui Program Bina Lingkungan sebesar Rp12.423.241.486, Program Kemitraan sebesar Rp9.172.500.000, dan Program Sosial, Budaya, Pendidikan (NonPKBL) sebesar Rp17.681.562.076. Program Bina Lingkungan yang dilaksanakan seperti, bantuan bencana alam, hibah Program Kemitraan, kesehatan, pelestarian alam, pendidikan dan pelatihan, sarana ibadah, sarana umum, dan sosial kemasyarakatan. Sedangkan Program Kemitraan disalurkan untuk berbagai sektor usaha, seperti industri, perdagangan, pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, jasa dan sektor lainnya. PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA Upaya pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) difokuskan sejalan dengan kebutuhan dan tuntutan perkembangan bisnis. Pengelolaan SDM di Semen Padang dimulai dari sejak proses rekrutmen sehingga SDM Semen Padang dapat lebih memiliki integritas yang tinggi sesuai dengan semangat CHAMPS. Dalam rangka mempersiapkan SDM yang unggul dan memiliki daya saing, Semen Padang telah menerapkan Human Capital Master Plan (HCMP). Perusahaan mengoptimalkan pengelolaan Human Capital (HC) pada pengembangan kompetensi, karakter, dan integritas. Ketiganya merujuk PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 44 Laporan direksi pada satu tujuan, yaitu tersedianya HC yang berkompetensi tinggi, berkarakter kuat, dan berintegritas untuk mendukung pencapaian visi dan misi Semen Padang. Perusahaan meyakini bahwa pengembangan sumber daya manusia merupakan suatu kebutuhkan untuk keberlanjutan Perusahaan agar mampu berkembang secara lebih dinamis. Strategi pengembangan sumber daya manusia dilakukan dengan mengembangkan karyawan agar berkembang ke arah yang lebih baik, meningkatkan kompetensi, dan keterikatan karyawan sehingga mampu menghasilkan kinerja yang maksimal. Pada tahun 2016, kami melihat kemampuan SDM beserta pengelolaannya meningkat secara bermakna. PRESTASI PT Semen Padang juga meraih “The Platinum Award for The Highest Score Achievement”, atas keberhasilan Perusahaan memperbaiki implementasi proses dan meningkatkan kinerja sehingga mampu meraih kenaikan perolehan skor tertinggi dalam ajang Indonesian Quality Award 2016. Sepanjang tahun 2016, Semen Padang meraih banyak prestasi dari berbagai lembaga terkemuka dari dalam dan luar negeri. Total sebanyak 28 prestasi Sepanjang tahun 2016, Semen Padang meraih banyak prestasi dari berbagai lembaga terkemuka dari dalam dan luar negeri. Total sebanyak 28 prestasi membanggakan berhasil diraih Semen Padang. Prestasi tersebut, di antaranya adalah • Meraih juara 1 tingkat BUMN dalam pemilihan Unit Kearsipan dan Lembaga Kearsipan Perguruan Tinggi Negeri Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2016 dari Arsip Nasional RI. • Meraih penghargaan Wajib Pajak Terbaik dari Dispenda Padang, atas pembayaran pajak terbesar dan tepat waktu. • Meraih peringkat 1 Keterbukaan Informasi Publik untuk Kategori BUMN/BUMD dari Komisi Informasi Provinsi Sumatera Barat. • Menyabet apresiasi Kemitraan Lingkungan Hidup dan Kehutanan dari Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Hidup RI. •Meraih Peringkat Hijau pada program penilaian peringkat kinerja perusahaan (PROPER) 2015-2016 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2016. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 • Meraih penghargaan Industri Hijau level 4 Tahun 2016 dari Menteri Perindustrian RI, pada Desember 2016. •Meraih runner up pada ASEAN Risk Awards 2016 untuk kategori Risk Innovation. • Meraih Platinum Award pada ajang Spotlight Awards 2016 dari League of American Communications Professionals. Pada 2016, tim inovasi PT Semen Padang berhasil meraih 17 penghargaan dari berbagai lomba dalam dan luar negeri. PERUBAHAN KOMPOSISI ANGGOTA DIREKSI Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) yang dilaksanakan di Jakarta pada tanggal 11 Mei 2016 dilakukan perubahan komposisi anggota Direksi. Berdasarkan keputusan RUPS LB, Perusahaan melakukan penggantian Direktur Produksi dari Ir. Agus Boing Nurbiantoro, MM kepada Ir. Indrieffouny Indra. Perubahan ini dimaksudkan agar pengelolaan dan pengurusan Perusahaan dapat berjalan efektif dan efisien serta mampu meningkatkan kinerja yang bertumbuh bagi Semen Padang. Direksi mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi, waktu, serta kontribusi yang diberikan Ir. Agus Boing Nurbiantoro, MM bagi Semen Padang. Direksi juga mengucapkan selamat datang dan selamat bekerja bagi Ir. Indrieffouny Indra. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 45 Laporan direksi Dengan perubahan ini, susunan Direksi Semen Padang adalah sebagai berikut: • Ir. Benny Wendry, MM sebagai Direktur Utama. • Tri Hartono Rianto, SE., M.Bus., Ak., CA, sebagai Direktur Keuangan. • Pudjo Suseno, SE sebagai Direktur Komersial. • Ir. Indrieffouny Indra sebagai Direktur Produksi. APRESIASI Sebagai rangkaian penutup, Direksi mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Dewan Komisaris atas segala arahan, nasihat dan saran yang diberikan kepada Direksi. Penghargaan yang sama juga disampaikan kepada Pemegang Saham, pelanggan dan mitra usaha, atas dukungan, kepercayaan dan kerjasamanya yang telah terjalin dengan baik selama ini. Direksi juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh karyawan yang telah berkarya dengan penuh dedikasi dan kecintaan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab masingmasing serta mendukung upaya untuk mewujudkan Visi, Misi dan target Perusahaan. Ucapan terima kasih tak lupa kami sampaikan kepada seluruh pemangku kepentingan beserta segenap pihak lainnya yang tidak mungkin dapat kami sebutkan satu persatu, yang senantiasa telah menjalin kerjasama terbaik sehingga Semen Padang dapat mencapai target dan mempertahankan pertumbuhan kinerja Perusahaan secara berkelanjutan. Semoga pada tahun-tahun mendatang, Semen Padang semakin tumbuh dan berkembang, serta bisa melewati berbagai tantangan dan rintangan yang dihadapi. Amin Padang, Februari 2017 Atas Nama Direksi PT Semen Padang Ir. Benny Wendry, M.M. Direktur Utama PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 46 Dari kiri ke kanan: Ir. Indrieffouny Indra Direktur Produksi Ir. Benny Wendry, M.M. Direktur Utama Tri Hartono Rianto, S.E., M.Bus Direktur Keuangan Pudjo Suseno, S.E. Direktur Komersial PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 47 Profil Direksi Ir. Benny Wendry, MM Direktur Utama PERJALANAN KARIR Direktur Keuangan PT Semen Padang (2014) Mengawali karir sebagai Staf Orientasi Dept. SDM (1994-1995), Staf Magang Dept. Produksi II/III (1995-1996), Ka. Bidang Cement Mill II (1996-1998), Ka. Bidang Kiln & Coal Mill II/III (1998-1999), Ahli Muda II (Tugas Belajar) Dept. SDM (19992001), Ahli Muda I Staf Litbang Teknik (2001-2002), Ka. Biro Pengembangan Usaha (2002-2003), Ka. Biro Humas (2003-2006), Ka. Dept. Litbang Dept. Penelitian & Pengembangan (2006-2008), Sekretaris Perusahaan (2008-2011), Direktur Pemasaran PT Semen Padang (2011-2014), Direktur Keuangan PT Semen Padang (2014), Plt. Direktur Utama Merangkap Direktur Keuangan PT Semen Padang (2014). Pendidikan Institut Teknologi Bandung Sarjana Teknik Kimia (1994) Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta Master (2001) Kewarganegaraan Indonesia Usia 47 Tahun Tempat Tanggal Lahir Padang, Sumatera Barat, 1 Mei 1969 Domisili Padang Pengangkatan 10 November 2014 Sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 10 November 2014 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 48 Tri Hartono Rianto, S.E., M.Bus Direktur Keuangan PERJALANAN KARIR Mengawali karir di PT Semen Gresik sebagai Calon Pegawai dalam masa pelatihan di Bagian Personalia (1995-1996), Kepala Regu Administrasi Database Information Communication & Technology (1996-1998), Staf Ahli Bagian Akuntansi sederajat kepala Seksi (1998-2006), Kepala Bagian Pengembangan Usaha (2006-2011), General Manager of Team of Office of The CEO (2011-2013), Team Leader of Due Diligence Thang Long Cement JSC Vietnam/TLCC (2012), Deputy II of Post Merger Integration Team Leader TLCC (2013), Director of Strategic Planning & Procurement of TLCC (2013-2014), Director of Marketing of TLCC (2014), Director of Ho Chi Minh Branch of TLCC (2014), CEO of An Phu Cement JSC (2014), dan Direktur Keuangan PT Semen Padang (2014-sekarang). Kewarganegaraan Indonesia Usia 45 Tahun Tempat Tanggal Lahir Jayapura, Papua, 4 September 1971 Domisili Padang Pendidikan Universitas Surabaya Sarjana Ekonomi Akuntansi (‘Cum Laude’) (1994) University of Technology Sydney Master of Accounting & Finance (‘Academic Excellent UTS AusAid Master Degree Student’) (2002) Universitas Andalas Padang Pendidikan Profesi Akuntansi (‘Cum Laude’) (2016) Ikatan Akuntan Indonesia Chartered Accountant (2017) PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pengangkatan 10 November 2014 Sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 10 November 2014 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 49 Pudjo Suseno, S.E. Direktur Komersial PERJALANAN KARIR Bekerja di Semen Padang sebagai Staf Orientasi Dept. SDM (1988-1990), Ka. Bid. Perencanaan & Analisis Pasar (1990-1993), Ka. Bid. Penjualan Luar Negeri ( 1993-1995), Ka. Bid. Penjualan III (1995-1998), Ka. Biro Pemasaran Wilayah III (1998-1999), Ka. Biro Pemasaran Wilayah III (1999-2002), Ka. Biro Pemasaran Luar Negeri (2002-2004), Ka. Biro Pemasaran Wilayah II (2004-2006), Ka. Departemen Renbangsar (2006-2011), Ahli Utama II Karyawan Ditugaskan ke SGG (2011-2012), Direktur Pemasaran TLCC merangkap Direktur Branch Ho Chi Minh City (20122013), Direktur Komersial PT Semen Padang (2014-sekarang). Kewarganegaraan Indonesia Usia 55 Tahun Tempat Tanggal Lahir Salatiga, Jawa Tengah 4 Agustus 1961 Pendidikan Universitas Diponegoro, Semarang Sarjana Ekonomi Manajemen (1987) Domisili Padang Pengangkatan 1 Juli 2014 Sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 1 Juli 2014 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 50 Profil direksi Ir. Indrieffouny Indra Direktur Produksi PERJALANAN KARIR Bekerja di Semen Padang sebagai Staf Orientasi Dept. SDM (1991-1992), Ka. Bid. Departemen Teknik (1992-1994), Ka. Bid. PM Raw Mill II (1994-1995), Ka. Bid. PM Kiln & Coal Mill II/III (1995-2000), Ka Bid. Pemeliharaan Raw Mill V (2000-2002), Ka. Biro PM II/III (2002-2007), Ka. Biro PM IV (2007-2009), Ka. Dept. Produksi II/III (2009-2010), Direktur PT Pasoka Sumber Karya (2010-2011), Ka. Dept. Produksi V (2011-2014), Ka. Dept. Tambang (2014-2016), Direktur Produksi PT Semen Padang (2016-sekarang). Kewarganegaraan Indonesia Usia 50 Tahun Tempat Tanggal Lahir Sawahlunto, Sumatera Barat 3 April 1967 Domisili Padang Pendidikan Universitas Sriwijaya, Palembang Sarjana Teknik Mesin (1991) PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pengangkatan 11 Mei 2016 Sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 11 Mei 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 51 Informasi Rangkap Jabatan Direksi Seluruh anggota Direksi tidak memiliki rangkap jabatan Direksi dan Dewan Komisaris pada perusahaan sejenis. Anggota Direksi juga berkomitmen untuk tidak merangkap jabatan yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku tentang pelaksanaan GCG. Judul foto: Spirit Operational Excellence Lokasi foto: Kiln Indarung VI Keterangan foto: Kiln adalah salah satu alat utama dalam pabrik semen. Output kiln adalah terak. Terak digiling dengan gypsum dan material lainnya menjadi semen. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 52 Laporan dewan komisaris Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA Komisaris Utama PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 53 Tahun 2016 merupakan tahun yang berat bagi industri semen di Indonesia, namun PT Semen Padang mampu melewati dengan kinerja yang cukup baik. Tahun 2017 merupakan tahun yang jauh lebih menantang. PT Semen Padang harus menjadikan keunggulan dalam mengelola biaya, menjaga kualitas dan meningkatkan kecepatan respon atas permintaan produk sebagai strategi utama agar tetap unggul dalam persaingan. Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Direksi dan karyawan atas kerjasama yang kuat dalam mewujudkan kesamaan pandangan dan langkah serta kesungguhan dalam mengelola Perusahaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 54 Laporan dewan komisaris Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat, Sepanjang tahun 2016, terdapat berbagai hal yang telah kami laksanakan sebagai bagian dari pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris sesuai dengan Anggaran Dasar. Dalam rangka melakukan pengawasan terhadap kebijakan pengurusan dan jalannya pengurusan Perusahaan yang dilakukan oleh Direksi serta memberikan saran dan masukan kepada Direksi, Dewan Komisaris telah menyusun program kerja tahunan yang dimasukkan dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) serta Key Performance Indicators (KPI). Melalui laporan ini, Dewan Komisaris akan memaparkan penilaian atas kinerja Direksi mengenai pengelolaan Perusahaan sepanjang tahun 2016; pandangan atas prospek usaha Perusahaan yang disusun oleh Direksi; dan pandangan atas penerapan/ pengelolaan Whistle Blowing System (WBS) di Semen Padang serta peran Dewan Komisaris dalam WBS tersebut. KONDISI MAKRO EKONOMI DAN INDUSTRI SEMEN NASIONAL 2016 PENILAIAN ATAS KINERJA DIREKSI TAHUN 2016 Dalam industri semen, muncul banyak pendatang baru dan mengalami perubahan besar dimana terdapat kelebihan kapasitas antara 30%-40% dari permintaan semen nasional Perekonomian nasional pada tahun 2016 tercatat sebesar 5,02%, sedikit mengalami pertumbuhan dibandingkan pada tahun 2015 sebesar 4,88%. Meski demikian, pertumbuhan tersebut tercatat lebih rendah dari yang diharapkan seiring dengan rendahnya belanja modal Pemerintah terutama belanja infrastruktur. Di sisi lain, pertumbuhan di sektor PROPERti dan real estate juga tidak sebesar yang diprediksi. Sementara dalam industri semen, muncul banyak pendatang baru dan mengalami perubahan besar dimana terdapat kelebihan kapasitas antara 30%-40% dari permintaan semen nasional. Situasi ini menciptakan persaingan yang ketat di pasar. Faktor-faktor inilah yang tampaknya merupakan penyebab utama melemahnya pertumbuhan permintaan semen nasional. Kondisi ini jauh berbeda dengan beberapa tahun sebelumnya, ketika kelebihan kapasitas belum mencapai tingkat yang berdampak signifikan pada bisnis semen di dalam negeri. Kelebihan kapasitas tersebut seiring dengan masuknya pendatang baru ke kancah persemenan nasional. Pemain baru tersebut berhasil masuk ke pasar-pasar yang selama ini dijaga ketat oleh PT Semen Padang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pada dasarnya, situasi dan kondisi industri semen dan perekonomian nasional selama tahun 2016 tersebut telah diperkirakan menjelang akhir tahun 2015. Menyadari hal ini, Dewan Komisaris di awal tahun telah menyampaikan kepada Direksi bahwa hal strategis yang perlu menjadi perhatian adalah agar terus meningkatkan efisiensi tanpa mengorbankan kualitas, kuantitas, dan waktu siklus pengiriman semen ke pelanggan. Secara spesifik, Dewan Komisaris menyampaikan pentingnya pelaksanaan program cost reduction dan cost saving, memperkuat sinergi dengan Semen Indonesia Group serta tetap mempertahankan jalinan kerja sama yang baik dengan pemasok, distributor dan tokotoko. Dewan Komisaris menilai kinerja Direksi sepanjang tahun 2016 di tengah kondisi yang kurang menguntungkan mampu mencatatkan pertumbuhan yang cukup memuaskan. Penilaian ini juga didasarkan pada pencapaian target KPI yang telah ditetapkan serta Tingkat Kesehatan Perusahaan pada tahun 2016. Di bawah pengelolaan Direksi, Semen Padang mampu melewati tahun 2016 dengan mencatatkan kinerja yang cukup memuaskan. Dewan Komisaris juga menilai bahwa Direksi secara tepat mengedepankan keunggulan dalam pengelolaan biaya, menjaga kualitas dan peningkatan kecepatan respon atas permintaan produk sebagai strategi utama untuk tetap unggul dalam persaingan. Tahun 2016 juga menjadi tahun puncak dalam penyelesaian pembangunan Pabrik Indarung VI. Hal ini menjadi perhatian khusus Dewan Komisaris agar dalam penyelesaian proyek ini tetap mengacu pada kriteria tepat waktu, tepat biaya dan tepat kualitas, dengan senantiasa berpedoman kepada prinsip-prinsip good corporate governance dan manajemen risiko. Beberapa dasar pertimbangan lain atas kinerja Direksi adalah catatan pembukuan laba bersih pada tahun 2016 sebesar Rp723,81 miliar yang sedikit lebih tinggi dari target RKAP sebesar Rp714,83, dan realisasi tahun 2015 yang tercatat sebesar Rp722,83 miliar. Sementara itu realisasi EBITDA margin mencapai 19,16% lebih tinggi dari target sebesar 18,22% dan realisasi tahun 2015 sebesar 19,31%, meskipun Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 55 Laporan dewan komisaris EBITDA absolut di bawah target. Capaian EBITDA margin ini menunjukkan Direksi telah berhasil mengimpelementasikan program penghematan biaya melalui cost transformation serta strategi pemasaran yang mengutamakan penjualan di daerah pemasaran yang bermargin lebih tinggi. Tahun 2016 ini cost transformation terealisasi sebesar Rp411 miliar. Selain itu, Dewan Komisaris mencatat bahwa walau Direksi telah melakukan upaya terbaik ditengah ketatnya persaingan di pasar untuk mencapai target volume penjualan, namun penjualan tercapai 6,98 juta ton yang 8,86% lebih rendah dari target dan menurun 3,75% dibanding capaian tahun 2015. Disamping karena persaingan ditengah rendahnya permintaan semen nasional, capaian ini juga dipengaruhi oleh rendahnya realisasi produksi, tidak tercapainya target intercompany sales/SWAP yang 60,76% dari RKAP. Tidak tercapainya target penjualan terutama terjadi di wilayah Jawa yang 46,01% di bawah RKAP dan menurun 33,58% dari tahun 2015. Sementara itu, Perusahaan berhasil memaksimalkan penjualan di Sumatera, sehingga berhasil merealisir market share secara nasional sebesar 10,22% dari yang ditargetkan 10,23%. Direksi. Sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris senantiasa menjalankan fungsi pengawasan dan memberikan saran kepada Direksi dalam penerapan seluruh kebijakan strategis. Pengawasan dilakukan secara berkesinambungan, baik sebelum maupun setelah pelaksanaan kebijakan strategis guna evaluasi secara menyeluruh. Melalui pengawasan yang berkelanjutan, Dewan Komisaris berupaya untuk memastikan bahwa Direksi telah mempertimbangkan berbagai faktor secara komprehensif. Selain dari sisi operasional usaha Semen padang, Dewan Komisaris juga melakukan pengawasan kebijakan strategis lainnya antara lain memastikan bahwa prinsip Good Corporate Governance (GCG) serta manajemen risiko yang diterapkan Perusahaan mampu dikelola dengan baik. Dewan Komisaris meyakini bahwa kedua hal tersebut dapat berfungsi untuk mengelola risiko yang ada dengan tepat melalui proses identifikasi, pengendalian, serta evaluasi atas risiko-risiko usaha yang berpotensi mengganggu aktivitas bisnis, dan kelangsungan usaha yang menyebabkan tidak tercapainya tujuan Semen Padang. Dewan Komisaris senantiasa menjalankan fungsi pengawasan dan memberikan saran kepada Direksi dalam penerapan seluruh kebijakan strategis Produksi terak tahun 2016 mencapai 4,98 juta ton, 7,59% di bawah RKAP sebesar 5,39 juta ton dan menurun 5,61% dibanding tahun 2015 yang sebesar 5,28 juta ton. Hal ini antara lain disebabkan tidak tercapainya kapasitas produksi karena masalah operasional seperti rendahnya kualitas batubara, fluktuasi kualitas bahan baku, dan gangguan pada beberapa mesin/peralatan pabrik. Rendahnya capaian produksi terak, berdampak langsung tidak tercapainya target produksi semen yang hanya 6,46 juta ton dari yang ditargetkan sebesar 7,14 juta ton dan lebih kecil dari realisasi tahun 2015 sebesar 6,89 juta ton. PENGAWASAN TERHADAP IMPLEMENTASI KEBIJAKAN STRATEGIS Terdapat dua hal utama yang menjadi fokus Dewan Komisaris terhadap kinerja Perusahaan yakni, hal yang bersifat strategis serta program kerja yang bersifat rutin yang merupakan penjabaran lebih lanjut atas program kerja yang bersifat strategis ke tingkat operasional, termasuk pengawasan terhadap implementasi kebijakan strategis oleh Dalam hal pengawasan terhadap target Perusahaan, Dewan Komisaris senantiasa melakukan pengawasan atas upaya Direksi untuk merealisasikan target penjualan. Dalam pandangan Dewan Komisaris, Direksi telah berupaya menjaga kepuasan pelanggan yang juga merupakan salah satu KPI. Indeks kepuasan pelanggan tahun 2016 adalah 90,5 dari yang ditargetkan 89,00. Kebijakan strategis Direksi dalam pembangunan pabrik baru Indarung VI yang telah dimulai sejak tahun 2014 mengalami keterlambatan dari prediksi sebelumnya yang disebabkan berbagai faktor. Meski demikian, Dewan Komisaris tetap mengapresiasi bahwa sampai dengan Desember 2016 overall progress penyelesaian pembangunan pabrik mampu mencapai 97,60%. Faktor yang berkontribusi utama dalam keterlambatan adalah procurement dan construction. Sementara itu Cost Performance Indicator (CPI) mencapai 0,91 yang berarti terdapat kecenderungan terjadinya pelampauan jumlah biaya dari yang direncanakan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 56 Laporan dewan komisaris Memperhatikan kemajuan pembangunan tersebut, Pabrik Indarung VI ini dapat diharapkan di awal tahun 2017 akan masuk ke tahap commissioning dan mulai beroperasi secara komersial. Dewan Komisaris telah mendorong Direksi untuk melaksanakan langkah-langkah persiapan yang terukur baik persiapan untuk aspek keuangan, administrasi maupun legal untuk kelancaran proses closing Proyek Indarung VI ini. Sementara itu, Dewan Komisaris juga mendukung upaya Direksi untuk mempersiapkan human capital secara serius sehingga Pabrik Indarung VI ini dapat menjadi centre of excellence dalam pengelolaan pabrik dilingkungan Semen Indonesia Group. Sejalan dengan ini, Direksi perlu mempersiapkan infrastruktur pemasaran dan penjualan menghadapi peningkatan penambahan kapasitas produksi total PT Semen Padang paska beroperasinya Pabrik Indarung VI. Hasil operasi Perusahaan di tahun 2016 dan adanya pembangunan pabrik baru telah meningkatkan total aset di akhir tahun sebesar Rp9,21 triliun tumbuh sebanyak 24,59% dari total aset tahun 2015 yang tercatat sebesar Rp7,39 triliun. Pencapaian pertumbuhan ini juga tercatat lebih tinggi dibandingkan dengan target yang tercatat sebesar 24,34%. GRAND STRATEGY PEMASARAN SETELAH PABRIK INDARUNG VI DAN REMBANG SINERGI Sinergi menjadi tema utama dalam pendekatan manajemen di lingkungan Semen Indonesia Group, termasuk di Semen Padang. Secara internal di Perusahaan, Dewan Komisaris melihat bahwa sinergi dalam implementasinya berupa kebersamaan dan kerjasama untuk saling mendukung sehingga memberikan dampak positif yang maksimum bagi Perusahaan. Sepanjang tahun 2016, sinergi internal ini sangat terasa dalam menghadapi tingginya dinamika persaingan di pasar. Karena itu, sinergi antara direktorat produksi dan direktorat pemasaran telah menjadi perhatian utama selama tahun 2016. Capaian kinerja Perusahaan selama tahun 2016 merupakan hasil dukungan terlaksananya sinergi dilingkungan sesama perusahaan produsen semen di Semen Indonesia Group Bersamaan dengan pembangunan Pabrik Indarung VI, Semen Indonesia Group juga melaksanakan pembangunan pabrik baru di Rembang. Kedua pabrik ini akan bersamaan memulai masa produksi komersialnya di tahun 2017. Dengan demikian, kapasitas produksi semen SMIG akan bertambah 6 juta ton per tahun di saat kapasitas produksi semen nasional lebih tinggi sebesar 30%-40% dari permintaan domestik. Hal ini tentu perlu ditindak-lanjuti dengan menyiapkan grand strategy. PT Semen Padang sebagai salah satu operating company di SMIG tentu juga perlu memiliki rencana strategis sebagai sebuah blueprint pemasaran yang terintegrasi ke dalam grand strategy pemasaran SMIG tersebut. Blueprint pemasaran ini haruslah disinkronkan dengan adanya rencana strategis produksi, peningkatan kompetensi sumber daya manusia, dan rencana strategis pembangunan infrastruktur pemasaran termasuk distribusi dan transportasi. Dewan Komisaris optimis dengan persiapan ini, Semen Padang PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 dapat memaksimalkan manfaat dari adanya penambahan kapasitas produksi. Dapat dikatakan bahwa capaian kinerja Perusahaan selama tahun 2016 merupakan hasil dukungan terlaksananya sinergi dilingkungan sesama perusahaan produsen semen di Semen Indonesia Group. Sinergi tidak saja pada aspek pemasaran tetapi juga sinergi untuk saling mendukung dalam hal kelancaran produksi dan pemenuhan kebutuhan terak dan semen. Menyadari pentingnya sinergi ini, Dewan Komisaris memberikan perhatian agar sinergi internal khususnya antar direktorat selalu menjadi perhatian khusus Direksi. Dalam hal sinergi eksternal atau sinergi antar sesama produsen semen di SMIG dan sinergi dengan manajemen holding, tentu juga harus mendapatkan perhatian. Dewan Komisaris juga menjalin komunikasi dengan Manajemen Holding, mendorong agar sinergi dalam meningkatkan kompetensi human capital dan membangun keunggulan bersaing dalam pemasaran pasca berproduksinya Pabrik Indarung VI dan Rembang, mendapatkan prioritas. KETERSEDIAAN BAHAN BAKU DAN BAHAN BAKAR Bahan baku seperti batu bara, gypsum dan batu kapur merupakan bahan utama dalam memproduksi semen. Batu kapur diperoleh dengan menambang sendiri, persediaannya berada dalam kendali manajemen. Sedangkan batu bara dan gypsum diperoleh dari pihak luar, oleh karena itu, memerlukan perhatian khusus. Ketersediaan dan kestabilan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 57 Laporan dewan komisaris kualitas batu bara menjadi isu penting dalam pengoperasian pabrik, hal ini juga menjadi perhatian utama Dewan Komisaris agar Direksi senantiasa melakukan upaya terbaik dalam menjamin ketersediaan dalam jangka panjang dan kestabilan kualitas batu bara ini. Dewan Komisaris juga meminta agar kebutuhan batu bara untuk produksi di Pabrik Indarung VI dipenuhi dari single source atau secara ekslusif sehingga pabrik baru ini dapat beroperasi dengan kapasitas dan kualitas terbaiknya. HUBUNGAN DENGAN ANAK PERUSAHAAN DAN LEMBAGA PENUNJANG Anak Perusahaan dan Lembaga Penunjang (APLP) memiliki bisnis inti yang mendukung aktivitas bisnis Perusahaan. Hingga akhir tahun 2016, kontribusi APLP terhadap capaian kinerja operasional Perusahaan masih jauh dari optimal. Isu utama yang menjadi perhatian penting adalah pada kesehatan dan pengelolaan organisasi setiap APLP. Oleh karena itu, Dewan Komisaris memberikan dukungan kepada Direksi untuk melakukan pembenahan APLP secara sistematis termasuk melaksanakan audit khusus terhadap kesehatan organisasi dan pengelolaan APLP tersebut. Program ini yang tercermin dalam pencapaian target sebagaimana tertuang dalam APBN, masih belum menggembirakan. Meski demikian, banyak pengamat yang meyakini fundamental ekonomi Indonesia tahun 2017 tetap sehat. Hal ini dikarenakan reformasi sektor fiskal dan adanya peningkatan alokasi anggaran belanja ke sektor yang lebih produktif seperti belanja infrastruktur. Target pembangunan Pemerintah tahun 2017, sebagimana terlihat pada beberapa catatan di bawah ini, memberikan harapan besar bagi industri semen nasional. • Pertumbuhan ekonomi tahun 2017 diperkirakan 5,1% meningkat dibanding tahun 2016 sebesar 5,0%. Bank Dunia, IMF, Bank Pembangunan Asia dan Consensus Economy bahkan memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun 2017 lebih tinggi dari target APBN tersebut. • Turunnya tingkat kemiskinan menjadi 10,5% dibanding tahun 2016 yang sebesar 10,8% dapat diharapkan meningkatkan konsumsi domestik. •Meningkatnya belanja infrastruktur Pemerintah menjadi Rp387,3 triliun dari Rp317,1 triliun pada tahun 2016; pertumbuhan kredit perbankan tahun 2017 diperkirakan 11-12% lebih besar dari pertumbuhan di tahun 2016 yang sebesar 7-9%, meningkatnya dana transfer ke daerah sebesar 7,60%, dari Rp710,9 triliun menjadi Rp764,9 triliun, serta adanya pertumbuhan di sektor PROPERti yang diperkirakan antara 12%-15% tahun 2017 • Terpeliharanya daya beli masyarakat karena inflasi akan dapat dijaga pada rentang 4%±1% selama tahun 2017 • Meningkatnya anggaran pembiayaan perumahan tahun 2017 sebesar Rp15,6 triliun sementara di tahun 2016 hanya sebesar Rp12,4 triliun. Asosiasi Semen Indonesia memprediksikan permintaan semen nasional tahun 2017 tumbuh 2,4% dibanding tahun 2016 Mengingat cukup strategisnya peran dan perlunya pengawasan terhadap investasi Perusahaan di APLP berupa kepemilikan saham, Dewan Komisaris memberikan saran dan dukungan kepada Direksi untuk senantiasa menguatkan kinerja APLP sehingga dapat berkembang dan memberikan kontribusi sebagaimana diharapkan. PROSPEK USAHA DAN TANTANGAN 2017 Prospek usaha yang disusun oleh Direksi telah tertuang dalam RJPP dan RKAP 2017. Secara garis besar, Dewan Komisaris berpandangan bahwa prospek usaha yang telah disusun tersebut sudah baik dan sangat menjanjikan, selaras dengan arah dan tujuan Semen Padang serta antisipasi atas proyeksi makro ekonomi yang mengarah pada pemulihan dan tantangan industri semen pada masa mendatang. PROSPEK USAHA KE DEPAN Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) periode 2015-2019 yang merupakan program pembangunan oleh Pemerintah telah berjalan selama 2 tahun. Realisasi Menghadapi perkembangan ekonomi dan rencana pembangunan yang demikian, Asosiasi Semen Indonesia memprediksikan permintaan semen nasional tahun 2017 sebesar 63,07 juta ton, tumbuh 2,4% dibanding tahun 2016 sebesar 61,59 juta ton. Potensi permintaan semen nasional tersebut masih 30%-40% di bawah kapasitas semen nasional saat ini. Ini berarti di tahun 2017, industri semen masih akan berhadapan dengan persaingan yang semakin tajam. Munculnya para pemain baru membuat kompetisi semakin ketat di pasar semen nasional. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 58 Laporan dewan komisaris Persaingan yang tajam tidak saja akan terasa di pasar dalam negeri tetapi juga di pasar luar negeri. Hal ini dikarenakan kelebihan produksi di dalam negeri tentu harus dijual di pasar luar negeri agar tetap dapat berproduksi dengan kapasitas yang optimal. Dengan demikian pangsa pasar ekspor pun akan menjadi rebutan para produsen semen. Selain itu, Dewan Komisaris juga menekankan Increasing Competitive Advantage, yang dilaksanakan melalui pengembangan kompetensi SDM, efektivitas organisasi, optimalisasi sistem manajemen dan pengawasan, efektivitas tata kelola dan manajemen risiko serta pengelolaan lingkungan. PROSPEK STRATEGIS 2017 STRUKTUR ORGANISASI Menyadari kondisi yang demikian, Dewan Komisaris mendorong Direksi untuk senantiasa berusaha meningkatkan daya saing dengan mengelola biaya, kualitas dan ketersediaan produk di pasar ketika pasar membutuhkannya. Program pengelolaan biaya dengan pendekatan cost transformation melalui program CRP dan CSP perlu terus dilanjutkan. Pengendalian di semua simpul pada rantai nilai produksi menjadi kata kunci untuk tetap mempertahankan kualitas produk. Cost transformation juga mampu mengendalikan pertumbuhan biaya berupa optimalisasi manajemen energi seperti optimalisasi pemakaian coal mixing, operasionalisasi WHRPG, efisiensi biaya kemasan, pengendalian efektivitas biaya distribusi semen dan manajemen inventory. Menghadapi dinamika bisnis di masa datang, Dewan Komisaris juga menilai bahwa Perusahaan perlu memiliki organisasi yang dinamis dan responsif namun tetap dalam pengendalian internal yang kuat. Pengalaman yang dirasakan sepanjang tahun 2016, Perusahaan perlu memiliki fungsi penelitian dan pengembangan (litbang). Di SMI Group fungsi litbang merupakan fungsi yang ditangani oleh Manajemen Holding, namun efektivitas pelaksanaannya perlu ditingkatkan karena belum mampu mengakomodir kebutuhan kelitbangan Operational Company. Kerja sama dengan BUMN Karya yang telah baik dilaksanakan tahun 2016 perlu lebih ditingkatkan di tahun 2017 Di sisi lain, Dewan Komisaris juga menekankan pengelolaan Capex Management, yang diprioritaskan untuk pengembangan strategis Perseroan dan pengamanan operasional pabrik dengan perencanaan dan pelaksanaan investasi yang tepat sasaran, tepat waktu dan tepat biaya. Sementara itu program pemasaran yang efektif dan efisien yang diikuti dengan pengelolaan distribusi dan transportasi yang handal dan efisien merupakan kunci keberhasilan dalam menyediakan produk (product availability). Kerja sama dengan BUMN Karya yang telah cukup baik dilaksanakan di tahun 2016, perlu ditingkatkan terus di tahun 2017. Kerja sama ini penting agar Semen Padang dapat menjadi pemasok semen utama untuk proyek-proyek infrastruktur Pemerintah terutama di Sumatera dan sebagian Jawa. Fasilitas grinding plant, packing plants serta fasilitas distribusi di beberapa daerah haruslah dikelola dengan handal dan efisien sehingga menjadi pembentuk competitive advantage bagi Perusahaan yang berkesinambungan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Di sisi lain, di Semen Padang fungsi pengadaan merupakan tupoksi direktorat komersil disamping fungsi pemasaran. Hal ini menyebabkan tingginya beban kerja direktorat komersil. Menyatunya fungsi pengadaan dan fungsi pemasaran dalam satu direktorat juga menimbulkan isu pengawasan. Oleh karena itu, Dewan Komisaris berpendapat bahwa evaluasi terhadap struktur organisasi perlu dilakukan. PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN Dalam pengelolaan perusahaan, Semen Padang telah mengimplementasikan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG). Dampak penerapan prinsip GCG akan dapat dirasakan dalam jangka panjang berupa meningkatnya nilai dan citra sebagai perusahaan yang terkelola dengan baik. Untuk memastikan kualitas implementasi GCG, Internal Auditor telah melakukan assessment dengan supervisi oleh BPKP Sumatera Barat. Berdasarkan hasil asesmen, implementasi GCG di Semen Padang sejak empat tahun terakhir menunjukkan hasil yang terus meningkat. Pada tahun 2014 GCG Indeks mencapai skor 84,17 (skala 100) yang Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 59 Laporan dewan komisaris meningkat dibanding skor GCG Indeks tahun 2013 yakni 77,37. Pada tahun 2015 skor GCG Indeks meningkat lagi menjadi 85,81. Hasil penilaian tahun 2016 Indeks yang dicapai kembali meningkat menjadi 86,48. Hal ini berarti implementasi GCG di lingkungan Perusahaan menunjukkan hasil yang semakin baik. Dewan Komisaris memberikan apresiasi atas upaya Direksi yang telah terus menerus melakukan perbaikan dalam penerapan prinsip-prinsip GCG. untuk terus mengintensifkan sosialisasi pemanfaatan WBS. Sepanjang tahun 2016, terdapat 2 (dua) laporan yang masuk melalui situs website https://wbs.semenpadang.co.id. Meski Kedua laporan tersebut tidak dapat ditindaklanjuti karena pelapor tidak dapat memberikan data dan informasi yang dibutuhkan, hal ini menandakan bahwa Perusahaan telah berhasil mensosialisasikan adanya sistem pelaporan melalui media pelaporan. EVALUASI KINERJA KOMITE-KOMITE DEWAN KOMISARIS FREKUENSI DAN CARA PEMBERIAN NASIHAT KEPADA ANGGOTA DIREKSI Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, tata cara pemberian arahan, saran beserta nasihat kepada Direksi dilaksanakan dalam Rapat Dewan Komisaris, Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi, serta melalui penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham. Pada tahun 2016, Perusahaan telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan 1 (satu) kali Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang mengatur dan menyetujui diantaranya pengesahan Laporan Tahunan Perseroan tahun buku 2015, termasuk, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Keuangan tahun buku 2015. Dewan Komisaris juga memberi perhatian pada upaya untuk mengurangi potensi penyimpangan atau fraud Dewan Komisaris juga telah melaksanakan 33 kali rapat terdiri dari 14 kali rapat internal Dewan Komisaris dan 19 kali rapat Dewan Komisaris dan Direksi dari rencana masingmasing 12 kali. Pemberian arahan, saran dan nasihat kepada Direksi dilakukan dalam rapat-rapat tersebut yang hasilnya didokumentasikan dalam risalah rapat. PANDANGAN ATAS PENERAPAN DAN PENGELOLAAN WHISTLE BLOWING SYSTEM (WBS) SERTA PERAN DEWAN KOMISARIS Sejalan dengan itu, Dewan Komisaris juga memberi perhatian pada upaya untuk mengurangi potensi penyimpangan atau fraud dengan mengimplentasikan Whistle Blowing System (WBS) sejak tahun 2015 melalui aplikasi berbasis web. Dewan Komisaris mendorong Direksi Dalam melaksanakan tugas pengawasan dan pemberian nasehat serta memastikan bahwa Perusahaan telah menerapkan prinsip-prinsip tata kelola yang baik, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit, Komite Hukum dan Bina Lingkungan. Sementara itu fungsi komite renumerasi dilaksanakan oleh organ Dewan Komisaris PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Komitekomite ini telah melaksanakan peran dan tanggung jawab masing-masing dengan baik sesuai dengan piagam (charter) masing-masing sehingga telah mampu memberikan dukungan yang positif terhadap pelaksanaan tugas, peran dan tanggung jawab Dewan Komisaris. KOMITE AUDIT Komite Audit merupakan organ pengawasan Dewan Komisaris dengan tugas utama membantu Dewan Komisaris dalam memastikan bahwa internal auditor telah melaksanakan pengawasan atas terlaksananya pengendalian internal yang efektif. Komite juga melaksanakan pengawasan agar ekternal auditor melaksanakan audit atas laporan keuangan sesuai dengan standar audit yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Publik Indonesia sehingga integritas pelaporan keuangan terjaga dengan baik. Di samping itu, Komite Audit juga membantu Dewan Komisaris dalam pengawasan operasional Perusahaan. Dalam tahun 2016, Komite Audit telah melakukan pengawasan terhadap hal-hal yang terkait antara lain dengan (a) pelaporan keuangan dan kinerja, (b) sistem pengawasan internal (c) operasional pabrik, distribusi dan transportasi, (d) pelaksanaan capex, (e) implementasi CRP dan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 60 Dari kiri ke kanan: Wiztian Yutri, SH Anggota Dewan Komisaris Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA Komisaris Utama Ir. Suharto, MM Anggota Dewan Komisaris Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA Anggota Dewan Komisaris PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 61 dewan komisaris PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 62 Laporan dewan komisaris CSP, (f) pengelolaan barang curah khususnya batubara, dan (g) memantau kemajuan pembangunan Pabrik Indarung VI. Komite Audit juga telah melaksanakan proses seleksi dan memberikan rekomendasi untuk penugasan Kantor Akuntan Publik (KAP) kepada Dewan Komisaris untuk melakukan audit umum atas Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan dan PKBL serta pelaksanaan audit agree upon procedures (AUP) terhadap PKBL tahun buku 2016. Komite Audit telah melakukan supervisi atas pelaksanaan audit dimaksud guna memastikan bahwa auditor telah melaksanakan pekerjaannya secara independen dan telah sesuai dengan standar audit yang berlaku. Untuk memantau implementasi manajemen risiko ini, Perusahaan telah melakukan evaluasi dengan membentuk tim di dalam unit Internal Audit yang mendapatkan bantuan supervisi dari tim BPKP Sumatera Barat. Dalam evaluasi, tim menggunakan score card yang dikeluarkan oleh BPKP yang mengacu pada Enterprise Risk Management – COSO. Dari hasil evaluasi ini diketahui bahwa Risk Maturity Level Perusahaan mendapatkan skor 3,95, berada dalam level 4 (‘MANAGED’) dari 5 level. Capaian ini meningkat dari tahun 2015 yang sebesar 3,91. Dewan Komisaris memberikan apresiasi atas capaian ini. Ke depannya, upaya ini hendaknya terus ditingkatkan sehingga dapat mencapai level yang lebih tinggi yaitu level 5 (Optimized). KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN Komite Hukum dan Bina Lingkungan bertugas membantu Dewan Komisaris dalam bidang pengawasan diantaranya (a) memantau ketaatan pada perundang-undangan dan peraturan yang berlaku, (b) membina hubungan baik dengan masyarakat lingkungan sekitar, Pemerintah Daerah dan Pusat, (c) melakukan pemantauan, telaah/penilaian, dan memberikan rekomendasi dari aspek hukum terkait pengadaan batubara, tanah PP Lampung, pembentukan anak Perusahaan PT Semen Padang dan PT Pelindo I, penggunaan limbah chevron, masalah lingkungan di CM Dumai, pembelian semen, (d) menelaah kebijakan dan pelaksanaan manajemen risiko berkoordinasi dengan Komite Audit dan (e) melaksanakan penugasan khusus dari Dewan Komisaris untuk evaluasi PT Igasar terkait aspek hukum. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) telah dilaksanakan oleh Perusahaan sejak lama dimulai tahun 1997, jauh sebelum terbitnya peraturan perundang-undangan yang mengatur tanggung jawab sosial perusahaan. Melalui program CSR dan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), Perusahaan telah berupaya menunjukkan peran aktifnya dalam mewujudkan komitmen pada pelaksanaan amanat Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Perusahaan juga telah menggunakan jasa auditor independen untuk mengaudit pelaporan keuangan PKBL serta memeriksa kepatuhan Pengelola atas perundang-undangan dan peraturan yang berlaku. Sementara itu audit keuangan dari pengeluaran untuk CSR terintegrasi ke dalam audit tahunan atas laporan keuangan Perusahaan. Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit, Komite Hukum dan Bina Lingkungan IMPLEMENTASI MANAJEMEN RISIKO Perusahaan telah melaksanakan manajemen risiko secara konsisten semenjak pertama kali dikembangkan tahun 2014. Dewan Komisaris memberikan apresiasi upaya ini yang diharapkan akan memberikan dampak peningkatan nilai perusahaan dalam jangka panjang. Direksi tentu perlu terus menerus memantau potensi risiko serta merumuskan dan melaksanakan mitigasi risiko sebagai bagian yang terintegrasi ke dalam pengelolaan Perusahaan berbasis risiko. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Dewan Komisaris senantiasa memberikan perhatian dengan mengawasi dan memberikan advis serta mendorong Direksi untuk menjalankan program CSR dan PKBL lebih tepat sasaran sehingga masyarakat merasakan manfaatnya secara optimal. Pada tahun 2016, Perusahaan telah menyalurkan dana pinjaman untuk menyalurkan dana program Kemitraan sebesar Rp9,17 miliar atau 102% dari RKA, dan meningkat 26,62% dibanding tahun 2015 yang sebesar Rp7,28 miliar, sedangkan penyaluran dana Bina Lingkungan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 63 Laporan dewan komisaris sebesar Rp12 miliar, 103,53% dari RKA dan meningkat tajam dibanding tahun 2015 sebesar Rp30,07 juta. PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN Emisi debu pabrik menjadi salah satu perhatian utama dalam pengelolaan Perusahaan. Emisi debu di pabrik terkait langsung dengan proses produksi di pabrik. Jika produksi berjalan stabil, emisi gas buang dapat dikendalikan. Namun jika terdapat ketidak stabilan proses maka potensi emisi yang diluar ambang dapat terjadi. Ketidakstabilan tersebut dapat terjadi sebagai akibat dari gangguan kualitas input yang tidak standar dan tidak konsisten seperti batubara, bahan baku, pasokan listrik atau gangguan pada proses produksi. Dewan Komisaris memberikan apresiasi kepada Direksi yang telah melaksanakan program upgrading dan recovery peralatan mesin agar dapat memenuhi standar internal Perusahaan yaitu tingkat emisi debu yang dibawah 50 mg/Nm3, walaupun standar Baku Mutu Emisi (BME) Nasional adalah 80 mg/Nm3. 20% sama dengan yang ditargetkan. Human Capital menjadi kunci untuk mengembangkan keunggulan bersaing dalam menghadapi lingkungan bisnis yang sangat dinamis dan selalu berubah. Dalam beberapa tahun terakhir PT Semen Indonesia (Persero) Tbk selaku Holding Company, telah mengimplementasikan strategi besar untuk mewujudkan Semen Indonesia Center of the Champs (SICC), sehingga menjadi salah satu Powerhouse di Indonesia. Investasi dalam membangun Budaya Perusahaan The Champs ditujukan untuk membangun nilai-nilai utama yang dengannya Perusahaan tidak hanya mampu bersaing dalam industri semen, namun juga mampu bersaing dalam membentuk struktur industri di masa depan. PERUBAHAN KOMPOSISI ANGGOTA DEWAN KOMISARIS Sebuah prestasi khusus telah dicapai di tahun 2016: diperolehnya status PROPER hijau Sebuah prestasi khusus telah dicapai di tahun 2016: diperolehnya status PROPER hijau. Prestasi ini adalah hasil kerja keras Perusahaan dalam upaya pengelolaan lingkungan hidup yang sesuai dengan standar yang ditetapkan Pemerintah. Dewan Komisaris memberikan apresiasi kepada Direksi dan jajarannya atas prestasi ini yang perlu terus menerus menjadi perhatian sehingga capaian ini dapat ditingkatkan ke level yang tertinggi yaitu PROPER emas. Dewan Komisaris juga mendorong Direksi untuk mencari teknologi baru yang tepat untuk mengendalikan debu dan gas buang pabrik, dan melakukan pengendalian yang ketat terhadap operasional mesin dan peralatan pabrik. Diharapkan pada tahun-tahun mendatang tidak ada lagi komplain dari masyarakat sekitar terhadap dampak emisi debu. PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA Dalam hal pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM), terdapat dua KPI yakni knowledge management dan persentase talenta yang ada dalam kelompok yang diinginkan. Hasil penilaian menunjukkan bahwa untuk indikator pertama tercapai skor 761 poin lebih tinggi 6% dari yang ditargetkan 720, dan untuk indikator ke dua terealisir Komposisi Dewan Komisaris pada tahun 2016 mengalami perubahan setelah penyelenggaraan RUPS pada tanggal 11 Mei 2016. Berdasarkan keputusan RUPS tanggal 11 Mei, Perusahaan memberhentikan dengan hormat Letjen (Purn) Djamari Chaniago selaku Komisaris Utama dan Ir. Basril Basyar MM selaku Komisaris yang diangkat berdasarkan Keputusan RUPS Luar Biasa pada 6 April 2015. Perusahaan mengangkat Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA selaku Komisaris Utama dan Wiztian Yutri, SH selaku Komisaris berdasarkan keputusan RUPS tanggal 11 Mei 2016. Dengan demikian komposisi Dewan Komisaris berubah menjadi sebagai berikut: • Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA sebagai Komisaris Utama. • Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA, sebagai Komisaris. • Ir Suharto, MM sebagai Komisaris. • Wiztian Yutri, SH sebagai Komisaris. Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Letjen (Purn) Djamari Chaniago dan Ir Basril Basyar, MM, yang telah memberikan dedikasi, waktu, dan kontribusinya bagi Semen Padang. Dewan Komisaris juga mengucapkan selamat datang dan selamat bekerja bagi Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA dan Wiztian Yutri, SH. Diharapkan perubahan ini dapat memperkuat kerja sama yang baik antara Dewan Komisaris dengan Direksi beserta jajaran Perusahaan tetap dapat dilanjutkan, sehingga mendorong upaya peningkatan kinerja dan pengembangan Semen Padang yang berkelanjutan pada masa mendatang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 64 APRESIASI Akhirnya, Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Direksi dan karyawan atas kerja sama yang kuat dalam mewujudkan kesamaan pandangan dan langkah serta kesungguhan dalam mengelola Perusahaan. Demikian juga halnya kepada Pemegang Saham dan para stakeholders seperti Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, tokoh-tokoh masyarakat serta pihak lainnya yang telah memberikan kontribusi dan dukungan sangat berarti dalam upaya pencapaian kinerja tahun 2016. Dewan Komisaris mengharapkan seluruh pemangku kepentingan tetap memberikan dukungan maksimal dan komitmen penuhnya dalam pelaksanaan target kinerja Perusahaan tahun 2017. Semoga Semen Padang semakin tumbuh dan berkembang menjadi lebih baik lagi serta berada pada posisi yang semakin kokoh dan tangguh dalam lingkungan industri semen nasional maupun global. Padang, Februari 2017 Atas Nama Dewan Komisaris PT Semen Padang Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA Komisaris Utama PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 65 Dari kiri ke kanan: Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA Anggota Dewan Komisaris Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA Komisaris Utama Wiztian Yutri, SH Anggota Dewan Komisaris Ir. Suharto, MM Anggota Dewan Komisaris PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 66 Profil Dewan Komisaris Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA Komisaris Utama PERJALANAN KARIR Dosen (Guru Besar) Fakultas Hukum Universitas Andalas (2004-sekarang) Memulai karier sebagai Dosen Fakultas Hukum Universitas Andalas, sampai diangkat menjadi Guru Besar Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Univeritas Andalas. Disamping itu juga menjabat sebagai Ketua Program Doktor Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Andalas dan Direktur Pusat Studi Konstitusi (PUSaKO) Fakultas Hukum Universitas Andalas (2004-sekarang). Penulis Buku dan Ilmiah (1995-sekarang) Aktif menulis buku (2001-2016), aktif menulis pada berbagai publikasi ilmiah: Majalah, Jurnal, surat kabar (1995-sekarang). Pemakalah Seminar (2000-sekarang) Aktif sebagai pemakalah pada seminar-seminar. Pendidikan Universitas Andalas Sarjana Hukum (1995) Institute of Postgraduate Studies and Reserch University of Malaya, Kuala Lumpur Master of Public Administration (2001) Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Doktor dalam bidang Ilmu Hukum (2009) PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Kewarganegaraan Indonesia Usia 49 Tahun Tempat Tanggal Lahir Paninggahan, Solok, Sumatera Barat, 20 Agustus 1968 Domisili Padang Pengangkatan 11 Mei 2016 Sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 11 Mei 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 67 Wiztian Yutri, SH Anggota Dewan Komisaris PERJALANAN KARIR Wartawan Harian Jayakarta Jakarta (1982-1985) Pemimpin Redaksi Padang Ekspres Padang (2002-2007) Pemimpin Umum Posmetro Padang (2007-2009) Wakil Presiden Komisaris Padang Ekspres Jawa Pos Grup Kewarganegaraan Indonesia Usia 55 Tahun Tempat Tanggal Lahir Pariaman, Sumatera Barat 30 Mei 1962 (2009-2012) Editor Ahli Penerbit Kabarita (2012-sekarang) Domisili Padang Direktur Utama PT Sumbar Satu Media (2014-sekarang) Pendidikan Universitas Taman Siswa Padang Sarjana Hukum Pengangkatan 11 Mei 2016 Sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 11 Mei 2016 (2009) PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 68 Profil dewan komisaris Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA Anggota Dewan Komisaris PERJALANAN KARIR Dosen (Guru Besar) Fakultas Ekonomi Universitas Andalas (2009-2013) Memulai karier sebagai Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, sampai diangkat menjadi Guru Besar Ilmu Akuntansi, Anggota Dewan Standar Akuntansi Keuangan, Ikatan Akuntan Indonesia. Anggota Dewan Pendidikan Tinggi Komisi Hibah Dirjen Pendidikan Tinggi (2008-2012) Wakil Presiden Komisaris Padang Ekspres Jawa Pos Grup Kewarganegaraan Indonesia Usia 60 Tahun Tempat Tanggal Lahir Bukittinggi, Sumatera Barat 10 Oktober 1957 (2009-2012) Anggota Dewan Pengawas PK-BLU Universitas Andalas (sekarang) Pendidikan Universitas Gajah Mada Yogyakarta Sarjana Ekonomi Akuntansi (1984) The University of Wollongong, Australia Master of Commerce (Honours) (1996) Universitas Andalas Padang Guru Besar Ilmu Akuntasi (2009) PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Domisili Padang Pengangkatan 6 April 2015 Penugasan Khusus Ketua Komite Audit Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 69 Profil dewan komisaris Ir. Suharto, MM Anggota Dewan Komisaris PERJALANAN KARIR Operational & RD Director PT Semen Gresik (Persero) Tbk (2011-2013) Memulai karier sebagai Pjs. Kepala Departemen Pengembangan Perusahaan di PT Semen Gresik (Persero) tahun 2000, Kepala Departemen Produksi III (20002002), Pjs Kepala Kompartemen Pabrik Tuban (2003), Kepala Kompartemen Produksi tahun (2004-2005), kemudian diangkat sebagai Direktur Litbang & Operasi PT Semen Gresik (Persero) Tbk (2005-2010), Direktur Proyek Pabrik Tuban (2008-2012) dan Operational & RD Director PT Semen Gresik (Persero) Tbk. Engineering & Project Director PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (2014-2015) Pendidikan Institut Teknologi 10 Nopember, Surabaya Sarjana Teknik Mesin (1978) Universitas Airlangga, Surabaya Magister dalam bidang Strategic Management (2010) Kewarganegaraan Indonesia Usia 66 Tahun Tempat Tanggal Lahir Malang, Jawa Timur 18 Oktober 1951 Domisili Jakarta Pengangkatan 6 April 2015 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 70 Informasi Rangkap Jabatan dewan komisaris Terdapat rangkap jabatan yang dimiliki oleh beberapa anggota Dewan Komisaris dengan informasi sebagai berikut: 1. Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA, menjabat sebagai Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Andalas; 2. Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA, menjabat sebagai Guru Besar Ilmu Akuntansi Universitas Andalas. Pernyataan independensi komisaris independen Selaras dengan penerapan praktik GCG yang baik, Dewan Komisaris telah menandatangani Pakta integritas dan menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) maupun Laporan Pajak-pajak Pribadi (LP2P) sebagai bentuk komitmen menghindari transaksi yang mengandung benturan kepentingan. Seluruh anggota Komisaris Independen bertindak mandiri dan bebas intervensi dari pihak manapun. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 71 Judul foto: Tegaknya Pilar Produksi Lokasi foto: Indarung VI Keterangan foto: Vertical mill Indarung VI merupakan saah satu alat utama yang berfungsi untuk menggiling bahan baku semen yaitu batu kapur, silika dan tanah liat menjadi raw mix. Alat ini berasal dari FL Smidth. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Judul foto: Inilah Kami 72 Lokasi foto: Kantor Pusat Keterangan foto: Kami berpusat di kelurahan Indarung, kecamatan Lubuk Kilangan, kota Padang, Sumatera Barat. Jalan Raya Indarung Padang. 25237. Kami berjumlah 1.719 orang dan mengoperasikan kantor Pusat, pabrik, packing plant, hingga kantor perwakilan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit profil perusahaan 73 Dalam mewujudkan kinerja unggul, Semen Padang senantiasa menjalankan misinya untuk terus memproduksi dan memperdagangkan semen serta produk terkait lainnya yang berorientasi kepada kepuasan pelanggan. Perusahaan yakin hal tersebut dapat menjadikan Semen Padang sebagai salah satu perusahaan semen nasional terbaik. Sekilas Profil Perusahaan 74 Daftar Nama Anak Perusahaan Dan Perusahaan Afiliasi Identitas Perusahaan 76 91 Sejarah Semen Padang 78 Sekilas Kinerja Anak Perusahaan 92 Perkembangan Logo Semen Padang 79 Bidang Usaha 96 Informasi Singkat Perubahan Nama perusahaan Alur Proses Pengendalian Mutu PRoduk 98 80 Produk Semen 101 Visi, Misi dan Budaya Perusahaan 80 Jasa Semen Padang 102 Kebijakan Perusahaan 81 Struktur Organisasi 103 Sasaran dan Strategi Perusahaan 86 88 Profil Ringkas Pejabat Senior Perusahaan 104 Struktur dan Komposisi Kepemilikan Saham Semen Padang Informasi pada Website Perusahaan 109 Struktur Grup Semen Padang 89 90 Kronologis Pencatatan Saham 90 Kronologis Pencatatan Efek Lainnya 90 Pendidikan dan Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komitekomite, Sekretaris Perusahaan/ Departemen Legal & GRC/MR, dan Internal Audit 110 Komposisi Kepemilikan Saham Alamat Kantor Pusat dan Perwakilan Semen Padang 114 Daftar Jaringan Distributor 116 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 74 SEKILAS PROFIL PERUSAHAAN 01 Pengalaman 106 tahun Dengan usia lebih dari 106 tahun, Semen Padang membuktikan bahwa telah mampu melewati berbagai macam tantangan dalam perjalanan membangun Indonesia. 02 Motto Kami telah berbuat sebelum yang lain memikirkannya. Bermakna bahwa Semen Padang memiliki semangat dalam berinovasi dan kecepatan meraih peluang untuk menjadi yang terbaik. 03 VISI Menjadi perusahaan persemenan yang andal, unggul dan berwawasan lingkungan di Indonesia Bagian Barat dan Asia Tenggara. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 75 04 Posisi Strategis Posisi Semen Padang yang berada di pantai Barat pulau Sumatera memberikan kemudahan dan akses yang dekat dalam melakukan ekspor ke Negara tetangga. 05 Jalur Distribusi Sebagai perusahaan semen yang menguasai pangsa pasar pulau Sumatera, Semen Padang memiliki jaringan distribusi yang tersebar tidak hanya di pulau Sumatera. 06 KAPASITAS PRODUKSI 7,4 juta ton/tahun Ditempa pengalaman diindustri persemenan lebih dari 106 tahun, Semen Padang membuktikan keunggulan dan jaminan mutu atas kualitas serta kemampuan bersinergi dengan lingkungan dan mampu melewati berbagai macam tantangan dalam perjalanannya membangun Indonesia. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 76 Judul foto: Kami dan Lingkungan identitas perusahaan Lokasi foto: Lantai 3 Kantor Pusat Keterangan foto: Kami berkomitmen untuk menjadi perusahaan yang berwawasan lingkungan. Nama Perusahaan PT Semen Padang Bidang Usaha Produsen dan Perdagangan Semen Status Perusahaan Anak Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dasar Hukum Pendirian Akta Pendirian No. 5 Tanggal 4 Juli 1972, dibuat dihadapan Notaris Julian Nimrod Siregar, SH Notaris di Jakarta dan telah diubah dengan Akta Perubahan No. 117 Tanggal 28 Desember 2012, dibuat dihadapan Notaris Kharina, SH Notaris di Jakarta serta memperoleh persetujuan Menteri Kehakiman Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-10399 tanggal 21 Maret 2013 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 24 tanggal 25 Maret 2014 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Kepemilikan • PT Semen Indonesia (Persero) Tbk sebesar 99,99% • Koperasi Keluarga Besar Semen Padang sebesar 0,01% Tanggal Pendirian • Pendirian Pabrik 18 Maret 1910 • Nasionalisasi dari Pemerintah Belanda 5 Juli 1958 • Pendirian Badan Hukum - Perseroan Terbatas 10 Februari 1973 Modal Dasar Rp500.000.000.000 (Lima ratus miliar Rupiah) Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Rp332.000.001.000 (Tiga ratus tiga puluh dua miliar seribu Rupiah) Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 77 1 2 3 4 1.Lingkaran Simbol Lingkaran = Bola Dunia, pada identitas lembaga merupakan elemen utama dari simbol yang harus dipertahankan dan dapat dimaknai dengan: “Cita-cita Semen Padang turut Membangun Dunia” 3. Kepala Kerbau Simbol Minangkabau/Sumatera Barat. Semen Padang berlandaskan kepada Falsafah Minang yang secara konsisten kedepan untuk berkembang ke arah global. 2.Gonjong Adalah Atap dari Rumah Gonjong Adat Minang, bisa dimaknai juga sebagai mahkota. 4. Sejak 1910 Disesuaikan dengan tahun berdirinya 1910, maka dipilih huruf tulisan tangan. Kapasitas Produksi 7.400.000 ton/tahun Pabrik Indarung II : 720.000 ton/tahun Pabrik Indarung III : 860.000 ton//tahun Pabrik Indarung IV : 1.920.000 ton/tahun Pabrik Indarung V : 3.000.000 ton/tahun Cement Mill Dumai : 900.000 ton/tahun Kantor Pusat Jl. Raya Indarung, Padang 25237, Sumatera Barat Tel. : (0751) 815 250 Fax. : (0751) 815 590 Jenis Produksi I. Ordinary Portland Cement (OPC), terdiri dari: Portland Cement Type I, Portland Cement Type II, Portland Cement Type III, Portland Cement Type V, dan Oil Well Cement (OWC) II.Non Ordinary Portland Cement (Non OPC), terdiri dari: Portland Pozzolan Cement (PPC) & Portland Composite Cement (PCC). Layanan Pelanggan Tel. 0 800 1888 222 Jumlah Karyawan 1.719 orang Website www.semenpadang.co.id Social Media Facebook : PT SEMEN PADANG Instagram: @semenpadang Twitter : @semenpadang1910 Total Aset 2016 Rp9,21 triliun PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 78 Sejarah semen padang Semen Padang didirikan pada tanggal 18 Maret 1910 dengan nama NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappij (NV NIPCM) yang merupakan pabrik semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara. Pada tanggal 5 Juli 1958 Perusahaan dinasionalisasi oleh Pemerintah Republik Indonesia dari Pemerintah Belanda. Selama periode ini, Perusahaan mengalami proses kebangkitan kembali melalui rehabilitasi dan pengembangan kapasitas pabrik Indarung I menjadi 330.000 ton/tahun. Selanjutnya pabrik melakukan transformasi pengembangan kapasitas pabrik dari teknologi proses basah menjadi proses kering dengan dibangunnya pabrik Indarung II, III, dan IV. 1910 1958 Pada tanggal 10 Februari 1973 Pendirian Badan Hukum Perseroan Terbatas. Pemerintah mengalihkan kepemilikan sahamnya di Semen Padang ke PT Semen Gresik (Persero),Tbk bersamaan dengan pengembangan pabrik Indarung V. 1973 1995 2012 2014 Tahun ini PT Semen Gresik (Persero), Tbk telah berganti nama menjadi PT Semen Indonesia (Persero), Tbk berdasarkan keputusan RUPSLB tanggal 20 Desember 2012 di Jakarta, dengan kepemilikan saham sebesar 99,99% dan Koperasi Keluarga Besar Semen Padang dengan saham sebesar 0,01%. PT Semen Indonesia (Persero), Tbk sendiri sahamnya dimiliki mayoritas oleh Pemerintah Republik Indonesia sebesar 51,01% dan pemegang saham publik sebesar 48,99%. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Di tahun 2014, Semen Padang membangun pabrik baru yaitu Indarung VI. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 79 Perkembangan Logo semen padang 1910 Logo PT Semen Padang (PTSP) pertama kali diciptakan pada 1910, semasih bernama Nederlandsch Indische Portland Cement (Pabrik Semen Hindia Belanda). 1913 Pada 1913 dibuat sebuah logo baru, meski bentuk bulat dengan dua garis lingkaran dan kata-katanya tetap dipertahankan. Hanya saja, NIPCM ditambah dengan NV. 1928 Pada tahun 1928. Kata Nederlandsch Indische diubah menjadi Padang. Di bagian bawahnya tertulis Fabrik di Indarung Dekat Padang, Sumatera Tengah. 1950 NV PPCM diganti dengan Semen Indarung. Logo PT Semen Padang tidak diubah, kecuali perubahan tulisan dari bahasa Belanda ke bahasa Indonesia. 1958 Pada tahun 1958, seiring dengan kebijakan pemerintah pusat tentang nasionalisasi perusahaan asing. Logonya yang bulat dipertahankan, tapi tulisan NV PPCM diganti dengan Semen Padang. 1970 Pada tahun 1970. Tulisan Padang Portland Cement Indonesia dibuat melingkar, muncul pula moto PT Semen Padang yang berbunyi “Kami Telah Berbuat Sebelum yang Lain Memikirkan”. 1972 Pada tahun 1972 logo tersebut dimodifikasi dengan memunculkan dua garis lingkaran: besar dan kecil. 1991 Pada tahun 1991, saat tulisan Padang Portland Cement menjadi Padang Cement Indonesia. 2012 Pada 1 Juli 2012, pada logo baru disempurnakan menjadi, tanduk kerbau menjadi besar dan kokoh/melindungi, mata kelihatan tajam/tegas, gonjong menjadi sederhana (crown), dan telinga pada posisi “on” (selalu mendengar). PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 80 Informasi Singkat Perubahan Nama perusahaan Nama Perusahaan Perubahan Nama Tanggal Efektif NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappij (NV NIPCM) Asano Cement Agustus 1942 Asano Cement Kilang Semen Indarung September 1945 Kilang Semen Indarung Padang Portland Cement Maatschappij (PPCM) 8 April 1948 Padang Portland Cement Maatschappij (PPCM) Perusahaan Negara Semen Padang 1961 Perusahaan Negara Semen Padang PT Semen Padang 1971 visi, misi dan budaya perusahaan Dalam rangka mendukung sinergi dan pencapaian visi dan misi Semen Indonesia Group serta mewujudkan tekad untuk menjadi perusahaan persemenan nasional yang tangguh dan mampu menjawab persaingan global, Semen Padang merumuskan Visi, Misi, serta berkomitmen menerapkan Budaya Korporat CHAMPS dalam setiap cara pandang dan gerak langkah seluruh insan perusahaan. Semen Padang menetapkan visi, misi dan nilai-nilai perusahaan serta memastikan bahwa perusahaan telah dikelola secara profesional dengan penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Penetapan Visi dan Misi perusahaan telah dikaji secara mendalam sejalan dengan perkembangan Usaha Perusahaan yang semakin kompetitif. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pengesahan Visi dan Misi Semen Padang ditetapkan dalam Keputusan Direksi No. 292/SKD/PUSMJ/07.2012 tentang Pengesahan Visi, Misi, Meaning, Motto, Budaya, dan Logo Semen Padang. Visi ditetapkan oleh perusahaan sebagai pedoman bagi Insan Perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan. Visi perusahaan menggambarkan fokus perusahaan untuk terus mengingkatkan kinerja perusahaan agar dapat menjadi perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan perdagangan semen dengan kinerja handal, unggul dan berdaya saing tinggi serta dikelola sesuai dengan praktik-praktik tata kelola yang baik. Visi perusahaan juga memperlihatkan komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan dimana Perusahaan menjalankan aktivitas bisnisnya. Pengesahan Visi dan Misi Semen Padang ditetapkan dalam Keputusan Direksi No. 292/ SKD/PUSMJ/07.2012 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 81 kebijakan perusahaan Dalam menyelenggarakan usaha persemenan berdasarkan kaidah industri dan niaga yang sehat dengan menerapkan prinsip-prinsip tata kelola Perusahaan yang baik, maka PT Semen Padang sebagai Perusahaan dalam industri persemenan mempunyai komitmen untuk melakukan: 1.Penyelarasan strategy map perusahaan dengan strategy map Semen Indonesia (Holding Company), dan tetap mengacu pada Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) yang diturunkan ke dalam Rencana Kerja & Anggaran Perusahan (RKAP) untuk meningkatkan sinergi Semen Indonesia Group 2.Peningkatan nilai dan pertumbuhan, serta daya saing perusahaan melalui pemantapan pemasaran yang berorientasi pada pasar utama, peningkatan produktivitas operasi dan efisiensi disegala bidang serta pengembangan bisnis perusahaan. 3. Pemenuhan harapan pelanggan untuk seluruh produk yang dihasilkan dan dipasarkan melalui pemenuhan persyaratan mutu, pelayanan terbaik, serta keabsahan hasil uji dengan didukung sistem manajamen yang terintegrasi. 4. Peningkatan tanggung jawab dan kepedulian kepada stakeholder, termasuk; • Pengelolaan lingkungan hidup meliputi pencegahan pencemaran udara dan pengendalian emisi, pengelolaan limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) dan non B3, konservasi air, penghematan pemakaian energi serta perlindungan keanekaragaman hayati. • Pengelolaan sumber daya secara efektif dan efisien. • Perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja dengan menjaga lingkungan kerja yang aman dan sehat serta mencegah terjadinya kecelakaan. • Pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility) yang efektif dan berkesinambungan •Pengamanan aset dan kelancaran operasional perusahaan • Pengelolaan arsip dengan cara yang tepat kelola dan tepat saji 5.Pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) dan manajemen risiko, serta pencegahan terjadinya kecurangan (Fraud) dalam operasional perusahaan. 6. Penataan perundang-undangan, peraturan yang berlaku, dan persyaratan lainnya. 7. Pengembangan sumber daya manusia yang kompeten dan profesional untuk mendukung pelaksanaan seluruh komitmen perusahaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 82 VISI PERUSAHAAN PERSEMENAN Lingkup bisnis perusahaan mencakup produksi dan penjualan semen serta produk dan jasa lainnya yang terkait industri semen, yaitu: Engineering, peralatan semen, pabrikasi peralatan semen, bahan baku semen, bahan bakar, produk hilir semen. HANDAL Mampu memenuhi kebutuhan pelanggan secara konsisten baik dari segi kuantitas dan kualitas. UNGGUL Menguasai pasar utama Pulau Sumatera. BERWAWASAN LINGKUNGAN Ramah kepada lingkungan hidup dan sosial serta memenuhi peraturan perundangundangan yang berlaku. DI INDONESIA BAGIAN BARAT DAN ASIA TENGGARA Area pengembangan pasar dan bisnis Perusahaan ke depan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 83 misi 1.Memproduksi dan memperdagangkan semen serta produk terkait lainnya yang berorientasi kepuasan pelanggan. Memenuhi kebutuhan dan memberikan kepuasan melebihi harapan pelanggan perusahaan melalui produksi dan penjualan semen serta produk dan jasa lainnya yang terkait industri semen. 2.Mengembangkan SDM yang kompeten, profesional dan berintegritas tinggi. Perusahaan aktif mengembangkan kemampuan sumber daya manusia, Perusahaan agar memiliki kompetensi tinggi, bertindak dan berprilaku profesional serta memiliki integritas tinggi. 3.Meningkatkan kemampuan rekayasa dan engineering untuk mengembangkan indusri semen nasional. Perusahaan mengembangkan kemampuan rekayasa dan engineering untuk berpartisipasi aktif dalam kemajuan industri persemenan nasional. 4.Memberdayakan, mengembangkan dan mensinergikan sumber daya perusahaan yang berwawasan lingkungan. Perusahaan berkomitmen tinggi melestarikan lingkungan hidup dan memajukan lingkungan sosial dengan memberdayakan dan mensinergikan sumber daya yang dimiliki perusahaan. 5.Meningkatkan nilai perusahaan secara berkelanjutan dan memberikan yang terbaik kepada stakeholder. Perusahaan selalu melakukan inovasi untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional serta mengembangkan bisnisnya dalam rangka memberikan kontribusi optimal kepada stakeholder . PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 84 Budaya 1.Ciptakan visi jelas yang sinergis untuk bersaing Setiap individu Semen Padang memahami dan mendukung penuh visi perusahaan yang sejalan dengan visi Semen Indonesia Group (SMIG) untuk meningkatkan daya saing perusahaan. 2.Hidupkan semangat belajar terus menerus Setiap individu Semen Padang memiliki semangat tinggi untuk meningkatkan kompetensi secara kontinyu, sebagai upaya adaptasi terhadap berbagai perubahan yang terjadi. 3.Amalkan tugas dengan akuntabilitas tinggi Setiap individu Semen Padang selalu melaksanakan tugas yang diberikan kepadanya dengan sebaik-baiknya serta berani mempertanggungjawabkan semua tindakan yang diambil. 4.Mantapkan usaha untuk penuhi harapan pelanggan Setiap individu Semen Padang memilki komitmen untuk melaksakan tugasnya yang berorientasi memenuhi persyaratan dan melebihi harapan pelanggan. 5.Praktekkan etika bisnis dengan integritas tinggi Setiap individu Semen Padang selalu memastikan tindakan yang dilakukan tidak melanggar etika, norma-norma yang berlaku dan berintegritas tinggi. 6.Senantiasa tingkatkan kerja sama Setiap individu Semen Padang selalu memperkuat kerja sama dengan rekan kerja dan pihak-pihak terkait lainnya dalam rangka mencapai hasil yang terbaik bagi Perusahaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 85 Moto Kami telah berbuat sebelum yang lain memikirkan Yang bermakna bahwa Semen Padang memiliki semangat dalam berinovasi dan kecepatan meraih peluang untuk menjadi yang terbaik. meaning giving the best Setiap individu di Semen Padang selalu bekerja dengan kemampuan terbaik dan motivasi tinggi sesuai dengan masing-masing tugas yang diberikan oleh Perusahaan. to build Secara bersama-sama karyawan Semen Padang memberikan solusi melebihi harapan “pelanggan” dan berkontribusi untuk pembangunan peradaban di muka bumi. a better life Demi kehidupan manusia yang lebih baik dari waktu ke waktu. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 86 sasaran dan strategi perusahaan sasaran perusahaan Pertumbuhan Produksi % Utilitas Kapasitas Pabrik 10,23% Rp1.276 miliar 3,59% 97,49% Pangsa Pasar Nasional EBITDA Pertumbuhan Pendapatan Bruto 100% % Progress Fisik Proyek PROPER Lingkungan Efektivitas Produk dan Proses keuangan & pasar SASARAN Perusahaan PROPER HIJAU Kepemimpinan dan tata kelola Indeks GCG 88 Volume Penjualan Semen 7.659.000 ton Fokus Pelanggan 88% Indeks Kepuasan Pelanggan eksternal Fokus Tenaga Kerja % Talent Box 20% Knowledge Management Point 720 poin PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 7,04% Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 87 Strategi perusahaan Manajemen Kapasitas dan Kualitas Manajemen kas Manajemen Capex 01 02 08 Manajemen GRC Terpadu 07 Strategi Perusahaan 06 01 Peningkatan Keunggulan Kompetitif Peningkatan kapasitas, kualitas, efisiensi, efektivitas produksi dan pemasaran pengamanan pasokan bahan baku, bahan bakar, & energi 03 Manajemen Biaya 04 05 Manajemen Merek Manajemen Pendapatan Manajemen Kapasitas Capacity Management 02 Optimalisasi CAPEX Management 03 Optimalisasi biaya 04 Penguasaan & pengamanan jalur distribusi, peningkatan sinergi dengan SMIG, peningkatan loyalitas pelanggan, memperluas jaringan distribusi produk, jaminan ketersediaan produk di pasar menjaga pangsa pasar eksisting 05 07 Peningkatan pertumbuhan pendapatan Optimalisasi capital structure, optimalisasi liquidity management 06 08 Peningkatan kinerja lingkungan, implementasi SICC, human capital readiness, high performing human capital system, transformasi korporasi dan penguasaan bisnis hilir dengan memberdayakan APLP Pengelolaan GRC & ICT yang berkesinambungan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 88 Struktur dan komposisi kepemilikan saham semen padang Semen Padang sebagai bagian dari Semen Indonesia Group (SMIG). Dimana PT Semen Indonesia (Persero) Tbk sebagai pemegang saham mayoritas, adapun komposisi kepemilikan saham sebagai berikut: 51,01% 48,99% Pemerintah RI Publik 0,01% 99,99% Koperasi Karyawan Semen Padang PT Semen Indonesia (Persero), Tbk PT Semen Gresik PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 PT Semen Tonasa PT Thang Long Cement Company Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 89 Struktur Grup Semen Padang Semen Padang memiliki dua Anak Perusahaan dan dua Perusahaan Afiliasi (dengan kepemilikan saham langsung). Sampai dengan 31 Desember 2016, Semen Padang tidak memiliki Perusahaan Patungan (Joint Venture Company), Perusahaan Asosiasi dan Spesial Purposed Vehicle (SPV). Struktur grup Semen Padang dapat dilihat pada skema gambar di bawah ini. 85% PT Sepatim Batamtama 80% PT Bima Sepaja Abadi 12% PT Igasar 10% PT Sumatera Utara Perkasa Semen (SUPS) PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 90 Komposisi Kepemilikan Saham Nama dan persentase pemegang saham Pemegang Saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Koperasi Keluarga Besar Semen Padang Jumlah Saham Lembar Saham Nominal (dalam Rupiah) 332.000.000 332.000.000 Persentase 99,99% 1 1.000 0,01% 332.000.001 332.001.000 100,00% KEPEMILIKAN SAHAM DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI Hingga akhir tahun 2016, Dewan Komisaris dan Direksi tidak memiliki saham di Semen Padang. jumlah pemegang saham dan persentase kepemilikan berdasarkan klasifikasi Klasifikasi Lembar Saham Nominal (dalam Rupiah) Persentase Kepemilikan Institusi Lokal 332.000.001 332.001.000 100,00% Kepemilikan Institusi Asing – – – Kepemilikan Individu Lokal – – – Kepemilikan Individu Asing – – – Kronologis Pencatatan Saham Sampai dengan tahun 2016, Semen Padang tidak mencatatkan saham di Bursa Saham, karena Semen Padang merupakan anak Perusahaan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Sehingga tidak ada informasi terkait kronologis pencatatan, jenis tindakan korporasi (corporate action), perubahan jumlah saham, maupun nama bursa. Kronologis Pencatatan Efek Lainnya Sampai dengan tahun 2016, Semen Padang tidak mencatatkan efek lainnya di Bursa Efek, sehingga tidak ada informasi terkait kronologis pencatatan, jenis tindakan korporasi, perubahan jumlah efek, nama bursa maupun peringkat efek. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 91 daftar nama anak perusahaan dan perusahaan afiliasi Nama dan Alamat Perusahaan Status Operasi Entitas Perusahaan Unit kerja Kepemilikan Saham Semen Padang Nominal (Rp) % Bidang Usaha PT Sepatim Batamtama 2 November 1991 Beroperasi 5.950.000.000 85% • Perdagangan dan jasa pengangkutan umum • Jasa Pengantongan semen • Kontraktor PT Bima Sepaja Abadi 17 September 1993 Beroperasi 1.600.000.000 80% • Jasa pengantongan semen • Jasa yang berhubungan dengan perdagangan semen Forwarding PT Igasar 12 September 1974 Beroperasi 300.000.000 12% • Distribusi semen • Transportasi dan alat berat • Perdagangan umum • Kontruksi • Industri Bahan Bangunan lembaga profesi penunjang perusahaan Lembaga Profesi Nama Alamat Kantor Akuntan Publik KAP Osman Bing Satrio & Eny (Deloitte) The Plaza Office Tower, Lt 32 Jl. MH. Thamrin Kav 28 - 30 Jakarta 10350, Indonesia, Tel: +62 21 29923100, Fax: +62 21 29928200, 29928300, www.deloitte.com Konsultan Hukum Handra Darwin & Partners Dwima Plaza - I, 4th Floor Room 407 Jl. Jend. A. Yani Kav. 67 Jakarta - 10510, Telp. 021 - 4206542, Up. Bpk. Handra Deddy Hasan, SH Nanda Oetama, SH, MH Komplek Rindang Alam No.11 RT 02/RW 03, Koto Luar, Pauh Padang Ilhamdi Taufik, SH, MH Jl. Fisiko IV, Blok B II No. 06, Komplek Universitas Andalas, Ulu Gadut, Padang Prof. Dr. Ismansyah, SH, MH Komp. Perumahan Dosen Blok D1/04/02, Ulu Gadut,Padang DR. Sukanda Husin, SH, LLM Komp. Pola Mas I Blok J No.1 Padang DR. Ferdi, SH, MH Jl. Jati Adabiah Komplek DPRD No.15 Padang Dasrizal, SH Jl. Padang Pasir X No.1, Kel. Padang Pasir, Padang Telp.0751 - 31011 Harti Virgo Putri, SH Jl. Proklamasi No. 24 Padang Telp.0751 - 22883 Helsi Yasin, SH, MKn Jl. Bagindo Aziz Chan No.2 Padang Telp.0751 - 36894 Notaris/PPAT PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 92 sekilas kinerja anak perusahaan PT Sepatim Batamtama PT Sepatim Batamtama (selanjutnya disingkat Sepatim) didirikan pada tanggal 2 November 1991 dengan akta Notaris Ny. Siti Marjami Supangat SH berkedudukan di Jakarta. Sepatim pada dasarnya merupakan patungan antara PT Semen Padang dan PT Timsco Development Corporation (TDC) dengan total penyertaan modal sebesar Rp7 miliar, dengan proporsi kepemilikan sebagai berikut; PT Semen Padang sebesar 85% (Rp5,95 miliar) dan sisanya sebesar 15% PT TDC (Rp1,05 miliar). Pendirian Perusahaan ini telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman RI melalui Surat Keputusan No. C2-7377.HT.01.01 tahun 1992 tanggal 5 September 1992. Rp28.000.000.000 (dua puluh delapan miliar Rupiah). Terakhir, pada tanggal 24 November 2012, Dana Pensiun Semen Padang melakukan pelepasan saham sebanyak 1.050.000 lembar saham kepada PT Bima Sepaja Abadi (BSA) melalui Keputusan Para Pemegang Saham tanpa melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Sepatim Batamtama. Kepemilikan Saham Semen Padang menjadi sebagai berikut: PT Semen Padang : Rp5.950.000.000 (85%) PT Bima Sepaja Abadi : Rp1.050.000.000 (15%) ALAMAT PERUSAHAAN Jl. Lumba-lumba No.1 Batam, Kepulauan Riau, Indonesia 29432 Pada tahun 2016, total aset yang dimiliki PT Sepatim Batamtama tercatat sebesar Rp33 miliar, tumbuh 12,4% atau sebesar Rp4 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp29 miliar Dalam perkembangan lebih lanjut, pada tanggal 31 Oktober 2002 terjadi peralihan kepemilikan saham dari TDC kepada Dana Pensiun PT Semen Padang (melalui akta jual beli saham No. 186) dihadapan Notaris Arry Supratno SH. berkedudukan di Jakarta. Berdasarkan perjanjian antara PT Semen Padang dengan PT TDC (sebagaimana disahkan dengan akte notaris No. 28 pada tanggal 12 Februari 2002 oleh notaris Arry Supratno SH), disepakati bahwa telah dilakukan kegiatan melepaskan/pengalihan saham perseroan sebesar 15% dari total saham yang telah dikeluarkan oleh Perseroan (sebanyak 1.050.000 lembar saham) yang dimiliki oleh Pihak PT TDC kepada pihak PT Semen Padang. Selanjutnya, berdasarkan akta pernyataan keputusan rapat No. 189 tanggal 31 Oktober 2002 (Notaris Arry Supratno SH) telah dilakukan perubahan modal dasar perseroan dari senilai Rp35.000.000.000 (tiga puluh lima miliar Rupiah) menjadi PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 BIDANG USAHA • Perdagangan Umum • Pengantongan Semen • Perdagangan Semen •Kontraktor • Jasa dan Pengangkutan Umum SUSUNAN DEWAN KOMISARIS DANDIREKSI Dewan Komisaris Komisaris Utama : Pudjo Suseno, SE. Komisaris : Admartin, ST., MM. Sekretaris Dekom : Ruky Hendra, SE, MM, Ak Direksi Direktur Utama : Ir. Tarlo Sembiring, M.T. Direktur : Syahrizal Andin, SE KINERJA TAHUN 2015 DAN 2016 Pada tahun 2016, total aset yang dimiliki PT Sepatim Batamtama tercatat sebesar Rp33 miliar, tumbuh 12,4% atau sebesar Rp4 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp29 miliar. PT Sepatim Batamtama membukukan pendapatan usaha pada tahun 2016 sebesar Rp86 miliar, turun 7,0 % atau sebesar Rp6 miliar dibandingkan pada tahun 2015 Rp92 miliar. Sedangkan, laba bersih yang diperoleh PT Sepatim Batamtama sebesar Rp956 juta turun 48% atau sebesar Rp1.045 juta dibandingkan pada tahun 2015 Rp2.001 juta. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 93 PT Bima Sepaja Abadi PT Bima Sepaja Abadi (PT BSA) didirikan tanggal 17 September 1993. Pada awalnya merupakan perusahaan joint venture yang dimiliki oleh PT Bima Siti Wisesa (PT BSW) dan PT Semen Padang. PT BSW merupakan pemegang saham mayoritas dengan 60% saham. PT BSW mengalihkan sahamnya kepada PT Bima Intan Kencana (PT BIK). Sejak tanggal 7 Agustus 2006, PT Semen Padang menambah jumlah kepemilikannya di PT BSA menjadi 80% dan PT BIK memiliki 20% saham. Pada 8 Oktober 2010 PT BIK melepas 200 lembar saham kepada Tn. Drs. H. Hikmayudi Mahmoed. Perubahan anggaran dasar ini sedang dalam proses pengesahan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Pada awalnya PT BSA didirikan sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengantongan Semen Padang di Pulau Jawa, dan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1996. PT BSA melakukan diversifikasi usaha dengan masuk kedalam usaha distribusi sebagai upaya untuk memperlancar distribusi PT Semen Padang untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya. Untuk mendukung usaha distribusi semen ini PT BSA juga melaksanakan usaha transportasi melalui investasi pada kendaraan yang membawa semen ini kepada pembeli atau pelanggannya, baik kepada distributor maupun kepada para pengecernya. Untuk meningkatkan kemampuan bisnis portofolio PT BSA juga melaksanakan bisnis ekspedisi (Forwarding). Kepemilikan saham Perseroan menjadi sebagai berikut: PT Semen Padang : Rp1.600.000.000 (80%) PT Bima Intan Kencana : Rp200.000.000 (10%) Krisman Bahar : Rp200.000.000 (10%) ALAMAT PERUSAHAAN Komplek Perkantoran Enggano Megah Blok A No.5Q Jalan Enggano Raya Tanjung Priok Jakarta Utara 14310. BIDANG USAHA 1. Jasa Pengantongan Semen 2. Perdagangan Semen 3. Pengangkutan Umum (Transportasi) 4. Forwarding Pada tahun 2016, total aset yang dimiliki PT Bima Sepaja Abadi tercatat sebesar Rp163 miliar, turun 10,6% atau sebesar Rp19 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp183 miliar SUSUNAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI Susunan Dewan Komisaris dan Direksi tahun 2016 sesuai dengan Akta Notaris Varinia, SH No. 01 tanggal 18 Agustus 2016 dan Perubahan susunan tersebut menjadi sebagai berikut: Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris Komisaris Sekretaris Dekom : Ir. Benny Wendry, MM. : Drs. H. Hikmayudi Mahmoed : Krisman Bahar : Hasfi Rafiq, ST. Direksi Direktur Utama Direktur : Slamet Suyanto, SE : Freddo Syukri, SE. KINERJA TAHUN 2015 DAN 2016 Pada tahun 2016, total aset yang dimiliki PT Bima Sepaja Abadi tercatat sebesar Rp163 miliar, turun 10,6% atau sebesar Rp19 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp183 miliar. PT Bima Sepaja Abadi mencatatkan pendapatan usaha pada tahun 2016 sebesar Rp199 miliar, turun 36,1% atau sebesar Rp112 miliar dibandingkan pada tahun 2015 Rp311 miliar. Rugi bersih yang diperoleh PT Bima Sepaja Abadi sebesar Rp1 miliar turun 124 % atau sebesar Rp3 miliar dibandingkan pada tahun 2015 yang memperoleh laba sebesar Rp4 miliar. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 94 PT Igasar PT Igasar berdiri dari Proyek Khusus yang didirikan oleh PT Semen Padang pada tahun 1971 dengan tujuan untuk menampung, menyalurkan dan mengembangkan daya cipta karyawan dan berperan serta mencarikan jalan keluar dari kesukaran hidup secara bersama-sama pada waktu itu. Proyek khusus ini berubah menjadi Yayasan Igasar Semen Padang pada tanggal 25 Januari 1972, yang bertujuan untuk membantu tugas-tugas PT Semen Padang terutama dalam bidang sosial, budaya dan ekonomi, sehingga dibentuk dua komisi yaitu Komisi Sosial Budaya dan Komisi Ekonomi. Melihat prospek Yayasan Igasar Semen Padang pada bidang bisnis dan tidak dapat disatukan lagi dengan kegiatan yang bersifat sosial, maka diubah status Komisi Ekonomi yang ada menjadi suatu Perseroan Terbatas yang resmi dibentuk pada Pada tahun 2016, total aset yang dimiliki PT Igasar tercatat sebesar Rp111 miliar, turun 10,6% atau sebesar Rp13 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp124 miliar tanggal 12 September 1974, dengan akte No. 17 Notaris Abdul Kadir Usman, SH dengan nama PT IGASAR, dan mendapat pengesahan Menteri Kehakiman tanggal 25 November 1974, sedangkan komisi sosial budaya tetap dikelola oleh Yayasan Igasar. Anggaran Dasar perusahaan telah diubah beberapa kali, dan disesuaikan dengan Undang Undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007. Berdasarkan ruang lingkup unit usaha yang berada di PT Igasar, kegiatan usahanya tidak hanya bergerak dalam distributor dan transportasi semen saja, namun sudah berkembang sesuai dengan pertumbuhan ekonomi nasional. PT Igasar mulai berkembang dan melakukan diversifikasi usahanya, beberapa kegiatan usaha mulai dikelola dengan kinerja yang baik, PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 kegiatan usaha tersebut adalah mencakup produk hilir yang berbasis semen, jasa konstruksi dan perdagangan umum. Produk hilir yang berbasis semen meliputi usaha: ready mix concrete, precast concrete, dan bahan bangunan lainnya, misalnya usaha yang memanfaatkan bahan baku utamanya dari semen seperti membuat hollow brick, paving block, panel beton, kanstein dan lain-lain. Dengan kepemilikan sebagai berikut: PT Semen Padang : Rp300.000.000 (12%) KKSP: Rp1.700.000.000 (68%) Yayasan Igasar Semen Padang : Rp500.000.000 (20%) ALAMAT PERUSAHAAN Jl. Raya Indarung Padang, Komplek Semen Padang, Sumatera Barat, Indonesia 25237 BIDANG USAHA 1. Distribusi semen untuk daerah Sumatera Barat, Riau, Jambi, Jakarta dan Bandung 2. Transportasi dan alat berat 3. Industri bahan bangunan 4.Konstruksi 5. Perdagangan umum SUSUNAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI Dewan Komisaris Komisaris Utama : Ir. Asri Mukhtar, MM. Komisaris : Amral Ahmad, ST., MM. Direksi Direktur Utama Direktur Direktur : Ir. Dasrial, MM. : Edwin, SE., Akt. : Deddy Saptomo, ST. KINERJA TAHUN 2015 DAN 2016 Pada tahun 2016, total aset yang dimiliki PT Igasar tercatat sebesar Rp 111 miliar, turun 10,6% atau sebesar Rp 13 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp 124 miliar. PT Igasar mencatatkan pendapatan usaha pada tahun 2016 sebesar Rp414 miliar, turun 6,9% atau sebesar Rp31 miliar dibandingkan pada tahun 2015 Rp445 miliar. Laba bersih yang diperoleh PT Igasar sebesar Rp6 miliar turun 856,8% atau sebesar Rp5 miliar dibandingkan pada tahun 2015 Rp580 juta. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 95 Sumatera Utara Perkasa Semen PT Sumatera Utara Perkasa Semen, dahulu PT Deli Semen, yang berkedudukan di Medan didirikan pada tanggal 30 April 1982 dengan akta No. 91 yang dibuat di hadapan notaris Sundari Siregar, SH, di Medan. Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan akta dan terakhir akta No.30 tanggal 27 Agustus 2008 yang dibuat notaris Aida Srifatriani, SH di Medan. Komposisi saham, sesuai dengan akta 2001 sebagai berikut: PT Semen Padang PT Perusahaan Perdagangan Indonesia Dana Pensiun Semen Padang Husman Painan No. 26 tanggal 23 Juni : Rp402.000.000 (10%) : Rp160.000.000 (4%) : Rp725.000.000 (18%) : Rp2.735.000.000 (68%) Pencapaian kinerja PT Sumatera Utara Perkasa Semen tahun buku 2016 masih dalam proses audit oleh kantor akuntan publik. BIDANG USAHA 1. Jasa pengantongan 2. Pembuatan kantong semen SUSUNAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI Dewan Komisaris Komisaris : Benas Azhari, SE, MM. Direksi Direktur : Husman Painan KINERJA TAHUN 2016 Pencapaian kinerja PT Sumatera Utara Perkasa Semen tahun buku 2016 masih dalam proses audit oleh kantor akuntan publik. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 96 bidang usaha Sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan yang telah dirubah pada Pasal 3 (tiga), Semen Padang memiliki bidang usaha sebagai produsen semen dan perdagangan terkait dengan industri semen. Kegiatan usaha yang dijalankan Semen Padang saat ini adalah sama dengan yang tercantum dalam Anggaran Dasar Perusahaan perubahan terakhir. liat), pengolahan energi, dilanjutkan dengan proses produksi di 4 (empat) unit pabrik utama. Produk kemudian dikemas di fasilitas pengantongan Indarung dan Teluk Bayur serta didistribusikan ke beberapa fasilitas pengantongan di pasar tujuan untuk selanjutnya didistribusikan ke konsumen melalui sistem distribution channel. KEGIATAN USAHA Secara umum proses bisnis inti Perusahaan adalah memproduksi dan memperdagangkan semen. Proses ini dimulai dari penambangan bahan baku (batu kapur, batu silika dan tanah Seluruh proses ini didukung oleh aktivitas perdagangan, engineering/manufacturing dan jasa lainnya. Proses Bisnis Perusahaan, dapat dilihat pada gambar berikut: Proses Bisnis Semen Padang Service General Trading Manufacture Mining Transporter Distributor Cement Producer and Trades Packaging Energy Seluruh proses ini didukung oleh aktivitas perdagangan, engineering/manufacturing dan jasa lainnya PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Mekanisme pengiriman produk kepada konsumen dilakukan melalui jaringan distribusi yang terdiri dari distributor, agen dan toko. Pengiriman semen dilakukan melalui jalan darat dan laut baik dalam bentuk curah maupun kantong/kemasan, dengan berbagai macam syarat penyerahan sebagai berikut: FOT (Free on Truck) FOB (Free on Board) Franco Gudang CIF (Cost Insurance Freight) CnF (Cost and Freight) Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 97 Alur Distribusi Semen Proyek Pabrik Distributor Toko Kantor Perwakilan Semen adalah bahan pengikat hidrolis. Secara prinsip, proses yang dialami oleh bahan semen hingga menjadi semen adalah proses fisika dan proses kimia. Proses fisika berupa penggilingan, baik penggilingan bahan baku, maupun penggilingan terak. Untuk proses kimianya adalah pembakaran di kiln dengan suhu >1.450ºC. Rumah Tangga Setiap tahapan dari pembuatan semen tersebut dilakukan kendali mutu. Pengendalian mutu ini dilakukan secara realtime melalui Central Control Room (CCR) dan pengujian kimia secara langsung di Laboratorium Proses. Dari proses-proses tersebut didapatkan produk yang bermutu tinggi. Proses Pembuatan Semen Batu Kapur Batu Silika Storage Tanah Liat Raw Mill Storage Pasir Besi Homogenizing Silo Feeder Cerobong Batu Bara Storage Wagon Coal Mill Cement Mill Wagon Wagon Rotary Kiln Klinker Silo Kilnker Gypsum PAcker PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 98 ALUR PROSES PENGENDALIAN MUTU PRODUK Boring 1 1 2 Lime Stone 3 Quality Control (1 x 24 hours) X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) Silica Stone Silo Quality Control (1 x 24 hours) X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) 5 Quality Control (1 x 24 hours) Size Crusher Blasting 4 4 Carry Quarry Silica Stone 2 5 3 DUMPLING Crusher 18 Quality Assurance (setiap pemasok) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •H2O 18 Pozzolan Storage 17 Gypsum Storage 17 Quality Assurance (setiap kedatangan) •Free water •Combined water Intermediate Silo Grate Cooler Klinker 16 19 Semen Rotary Kiln Cement Mill Dome Silo Cement Silo 20 19 Quality Assurance (1 x 1 minggu) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •Analisis Kimia •Analisis Fisika lengkap •Aplikasi 20 19 Packer PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Quality Control (1 x 1 jam) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •LOI •Blaine •Sieve on 45 •False set Quality Assurance (komposit 24 jam) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •Analisis Kimia •Analisis Fisika lengkap •Aplikasi 16 Quality Control (1 x 1 jam) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •Temperatur •Liter/Weight 16 Quality Assurance (1 x 1 minggu) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •Analisis Kimia •Analisis Fisika (Sieve, Blaine & kuat tekanan) Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 99 6 Quality Assurance (setiap kedatangan) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •H20 7 6 7 Clay Storage Copper Slag Storage 8 8 Lime Stone / Silica Stone Storage 13 12 Kiln Feed 12 13 9 9 11 Quality Control (1 x per shift) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •H20 Quality Control •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •Sieve on 90 •Sieve on 180 Quality Control (1 x 24 jam) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •Sieve on 90 •Sieve on 180 •H20 Homogenizing Silo Raw Mill 21 14 14 15 11 Quality Control (1 x 24 jam) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •H20 15 Quality Control (1 x 24 jam) •Sieve •Ash Content 10 10 Fine Coal 15 Quality Assurance (setiap pemasok) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •H20 Quality Assurance (1 x 2 hari) •Sieve •Inherent Moisture •Ash Content •Volatile Matter •Fixed Carbon •Calorific Value •Total Sulphur Quality Control (1 x per shift) •H20 •Size Quality Assurance (1 x 2 hari) •Free Water •Total Moisture •Inherent Moisture •Ash Content •Volatile Matter •Fixed Carbon •Calorific Value •Total Sulphur 14 Coal Mill Coal Storage Pasar 21 Quality Assurance (1 x 1 bulan) •X-Ray (SiO2; AI203; Fe203; Cao2; MgO; SO3) •Analisis Kimia •Analisis Fisika lengkap •Aplikasi PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 100 Bahan baku semen ada 4 (empat) macam yaitu batu kapur, pasir silika, tanah liat dan pasir besi. Keempat bahan baku ini digiling pada raw mill. Raw mill ada dua macam yaitu tube mill dan vertical mill. Hasil penggilingan di raw mill ini disebut rawmix, setelah halus (lolos dari separator), keempat bahan baku yang telah menyatu tadi dihomogenkan di homogenizing silo. Pada waktu memproduksi semen, proses produksi sangat menentukan untuk kualitas semen yang dihasilkan Selanjutnya bubuk raw mix dihisap ke suspension preheater. Preheater ini membantu pemanasan awal dari raw mix. Pada rangkaian suspension preheater terdapat calciner tempat terjadinya proses kalsinasi. Ada dua jenis calciner, Separated Line Calciner (SLC) dan In-Line Calciner (ILC). SLC merupakan calciner yang memanfaatkan gas panas dari cooler dan ILC merupakan calciner yang memanfaatkan gas panas kiln. Setelah lepas dari rangkaian Suspension Preheater, material akan masuk ke Kiln dan akan dibakar menjadi terak. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Terak ini didinginkan ke cooler. Cooler ini ada 2 (dua) macam planetary cooler dan grate cooler. Dari cooler ini terak akan masuk ke Silo Terak. Silo terak ada yang berbentuk tabung dan ada yang berbentuk dome silo.dari silo terak ini akan dibawa ke cement mill dengan belt conveyor. Di cement mill, terak akan digiling dan ditambahkan gypsum untuk type I. Untuk semen PCC pada penggilingan ini ditambahkan gypsum, limestone dan pozzolan. Setelah halus (disaring dengan separator), maka terbentuklah semen. Semen ini akan dikumpulkan di silo semen. Selanjutnya dapat didistribusikan ke pasar. Dalam proses distribusinya, ada yang di packing dalam bentuk sak, ada dalam bentuk curah dengan wagon dan kapal curah. Pada waktu memproduksi semen, proses produksi sangat menentukan untuk kualitas semen yang dihasilkan. Hal ini merupakan suatu rangkaian yang harus dikontrol secara realtime dari Central Control Room untuk komposisi, dan hasil komposisi ini juga di kontrol oleh Laboratorium Jaminan Kualitas untuk pengendalian mutu. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 101 produk Semen Padang 1. Semen Portland Tipe I (Ordinary Portland Cement) Produk ini memenuhi persyaratan mutu Portland Composite Cement SNI 15-2049-2004. Dipakai untuk keperluan konstruksi umum yang tidak memerlukan persyaratan khusus terhadap panas hidrasi dan kekuatan tekan awal. Lebih tepat digunakan pada tanah dan air yang mengandung sulfat 0,0% - 0,10%, dapat juga digunakan untuk bangunan rumah pemukiman, gedung-gedung bertingkat, landasan bandar udara dan lain-lain. 2. Semen Portland Tipe II (Moderate Sulphate Resistance) Lebih tepat digunakan untuk konstruksi bangunan yang terbuat dari beton massa yang memerlukan ketahanan sulfat antara 0,08% – 0,17% dan panas hidrasi sedang, misalnya bangunan ditepi pantai, bangunan di tanah rawa, saluran irigasi, beton massa untuk dam dan landasan jembatan. Produk ini memenuhi SNI 152049-2004. 3. Semen Portland Tipe V (High Sulphate Resistance) Produk ini tepat digunakan untuk konstruksi bangunanbangunan pada tanah/air yang mengandung sulfat 0,17% - 1,67% dan sangat cocok untuk instalasi pengolahan limbah pabrik, konstruksi dalam air, jembatan, terowongan, pelabuhan dan pembangkit nuklir. 4. Semen Pemboran OWC (Kelas G-Hsr) Produk ini memenuhi persyaratan mutu SNI ISO 10426-12008 dan API Spesification 10A. Merupakan semen khusus yang lebih tepat digunakan digunakan untuk pembuatan sumur minyak bumi dan gas alam dengan konstruksi sumur minyak bawah permukaan laut dan bumi. Untuk saat ini Untuk rumah dan gedung bertingkat Untuk bangunan tepi pantai dan tanah rawa Untuk pengolahan limbah, jembatan, terowongan jenis OWC yang telah diproduksi adalah class G, HSR (High Sulfat Resistance) disebut juga sebagai “BASIC OWC”. Bahan additive/tambahan dapat ditambahkan/dicampurkan hingga menghasilkan kombinasi produk OWC untuk pemakaian pada berbagai kedalaman dan temperatur. 5. Semen Portland Komposit (PCC) Produk ini memenuhi persyaratan mutu Portland Composite Cement SNI 15-7064-2004. Merupakan semen serbaguna dengan kekuatan dan daya tahan prima untuk digunakan pada berbagai aplikasi beton, seperti: struktur bangunan bertingkat, struktur jembatan, struktur jalan beton, bahan bangunan, beton pra tekan dan pra cetak, pasangan bata, plesteran dan acian, panel beton, paving block, hollow brick, batako, genteng, potongan ubin. Keunggulan lain dari produk ini adalah lebih mudah dikerjakan, suhu beton lebih rendah sehingga tidak mudah retak, lebih tahan terhadap asam dan sulfat sedang, lebih kedap air dan permukaan acian lebih halus. 6. Semen Portland Pozzolan (PPC) Adalah semen hidrolis yang dibuat dengan menggiling terak, gypsum dan bahan pozzolan, memenuhi SNI 15- 03022004. Produk ini lebih tepat digunakan untuk bangunan umum dan bangunan yang memerlukan ketahanan sulfat dan panas hidrasi sedang, seperti: jembatan, jalan raya, perumahan, dermaga, beton massa, bendungan, bangunan irigasi dan fondasi pelat penuh. Untuk konstruksi sumur minyak bumi dan gas Untuk bangunan bertingkat, jembatan dan jalan beton Untuk bangunan umum PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 102 jasa Semen Padang 1. Jasa Pengujian Beton Laboratorium Semen Padang sudah mendapat sertifikasi Komite Akreditasi Nasional untuk pengujian beton dan termasuk salah satu poin dari ISO 17025 sebagai standar manajemen mutu. Oleh karena itu untuk hasil yang akurat dan terpercaya, pihak-pihak luar (proyek-proyek) sudah banyak yang mempercayakan pengujiannya ke Laboratorium Beton Semen Padang, karena sertifikatnya sudah diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) dan sertifikat ini bisa menjadi bukti valid pertanggungjawaban apabila dibutuhkan. 2. Jasa Pengujian Mortar Pengujian Mortar diperlukan untuk sampel-sampel yang membutuhkan ketelitian tinggi. Biasanya sampel ini pada proyek diambil pada waktu grouting, atau untuk penentuan kuat tekan semen menjelang mengambil keputusan pemakaian semen. Hal ini tentu memerlukan sertifikasi untuk keabsahan/validasi data hasil uji yang dikeluarkan. Semen Padang juga menerima jasa pengujian mortar ini. 3. Jasa Pembuatan Mix Design Beton Untuk pembuatan Mix Design beton, Semen Padang bisa melakukan service langsung ke lapangan untuk pengambilan sampel material sampai mix desain. Mix Design Beton dilakukan dengan 2 cara yaitu Standar Nasional Indonesia (SNI) dan Standar American Concrete Institute (ACI). Mix Design ini meliputi seluruh pengambilan sampel material, pengujian material beton, perencanaan campuran, Trial Mix dan Uji Kuat Tekan Trial Mix. 4. Jasa Pengujian Material Pada umumnya material untuk pengujian bahan bangunan dan material-material lainnya sudah bisa dilakukan di Semen Padang. Pengujian ini dapat berupa sampel Agregat Beton (pasir, kerikil/split, batu bara, gypsum dan material-material lainnya. Pengujian material ini akan dikeluarkan sertifikat untuk material yang diuji. Pada sertifikat ini tercantum logo Komite Akreditasi Nasional (KAN) yang berarti laboratorium Semen Padang telah terakreditasi oleh KAN. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 5. Free Service by Request Apabila ada sesuatu permasalahan seputar pemakaian Produk Semen Padang pada proyek anda, silahkan kontak ke Toll Free Semen Padang +62 800 1888 222. Kami akan datang untuk melakukan survey dan akan berusaha memberikan solusi terhadap permasalahan pada proyek tersebut. Untuk pelaksanaan Free Service ini melayani seluruh daerah pemasaran Semen Padang. Berikut adalah perusahaan yang menggunakan jasa Semen Padang: No Pemasok Bahan Uji 1 PT Koto Alam Sejahtera Uji Batu Gunung 2 PT PLN (Persero) Uji Pasir Silika 3 PT PLN (Persero) Uji Pasir 4 PT Kamboja Mas Uji Pasir 5 PT Prada Karya Utama Uji Analisis Saringan & Pasir 6 CV Mangindo Alam Lestari Uji Batu Bara 7 CV Beton Block Padang Pozzoland & Pasir 8 PT Falahindo Cooper Bag 9 PT Sepatim Cooper Bag 10 PT Sepatim Fly Ash 11 PT Solusi Beton Indonesia Biaya Sewa Alat 12 PT Surya Pratama Mandiri Uji Kuat Tekan Beton 13 PT Waskita Raya Uji Kuat Tekan Beton 14 PT Adhi Karya Uji Kuat Tekan Beton 15 PT Solaris Mitra Jaya Uji Kuat Tekan Beton (Conbextra UW + Kerikil/ Underwater Grounting) 16 PT Agera Harapan Mandiri Uji Paving Block Ukuran 21 x 10,5 x 10,5 cm 17 PT Kamboja Mas Dolomit Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 103 struktur organisasi Keberadaan struktur organisasi Perusahaan merupakan wadah untuk mencapai tujuan dan sasaran Perusahaan. Penyusunan struktur organisasi Perusahaan telah dikaji secara mendalam dengan diselaraskan dengan visi dan misi Perusahaan serta mempertimbangkan kebutuhan saat ini. Berdasarkan Keputusan Direksi Nomor 122/KD/DESDM/11.16 Tanggal 1 November 2016 tentang Penyempurnaan Struktur Organisasi dan Alih Tugas Staf Pimpinan PT Semen Padang, Struktur dan Susunan Organisasi Perusahaan, yaitu: DIREKTUR UTAMA Benny Wendry DIREKTUR KOMERSIAL DIREKTUR PRODUKSI DIREKTUR KEUANGAN Pudjo Suseno Indrieffouny Indra Tri Hartono Rianto Internal Audit Penjualan Tambang Oktoweri Benas Azhari R Trisandi Hendrawan Legal & GRC/MR Distribusi & Transportasi Produksi II/III Asri Mukhtar Komunikasi & Sarana Umum Iskandar Z. Lubis Sumarsono Andria Delfa Pengadaan Produksi IV Juke Ismara Muhammad Syafitri Produksi V Daconi Akuntansi & Keuangan Dedi Zaherdi Sumber Daya Manusia Endang Persitarini Tim Counterpart Proyek-proyek Strategis Proyek Indarung VI Amral Ahmad Minto Saksoro Pri Gustari Akbar Ahmad Firdaus Direksi Eselon I Teknik Pabrik Admartin Staf Direksi Erwin Halmar Desri Ayunda Yuzri Boy Quality Assurance & SHE Hari Utama PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 104 profil ringkas pejabat senior perusahaan OKTOWERI Kepala Internal Audit Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1995 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Internal Quality Audit (IQA), Strategic Human Resources Management, Introduction, Documentation & Internal Audit of OSHMS, Performance Management System for Executives, Chief Financial Officer, CFO Portfolio Management, CFO Tax Management. ASRI MUKHTAR Departemen Legal & GRC/MR Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1991 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen Litbang. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Transformation Summit SGG, Pembelajaran Kepemimpinan, Puncak, From Service to Care, Strategic Cost Reduction, Coaching GLDP, Workshop Global Leadership Development Program, Launching Semen Padang Improvement Event, Performance Management System for Executives, Bimtek LHKPN, On Going Improvement for Marketing. ISKANDAR Z LUBIS Departemen Komunikasi & Sarana Umum Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 2001 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Kick Off & Sosialisasi Anti Fraud, Approval PR & PO Online, Sharing Knowledge Bahan Peledak Industri, Behavioral Based Interview, Sesi Penerapan Project HSE Management Plan, Workshop Penyusunan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Kongres V Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP), Penyusunan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Transformational Leadership Development Program (TLDP) Batch 6 Workshop 1, Konferensi Nasional IV CFCD & Sponshorship. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 105 BENAS AZHARI Departemen Penjualan Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1988 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Building the Aligment and Engagement on MVVM, Transformation Summit SGG, Menumbuhkan Kharisma Berbasis Prophetic Intelligency, From Service to Care, Sistem Manajemen Kinerja, Workshop Global Leadership Development Program Batch 2, UU Perseroan Terbatas, Approval PR & PO Online, BBI, Coaching GLDP. SUMARSONO Departemen Distribusi & Transportasi Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1995 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Focus Group Discussion Knowledge Management, Workshop Update Marketing Knowledge to Survive Dynamic Market, Supply Chain Management, Corporate Law & GCG Implementation for APLP, Performance Management System for Executives, Vertical/ Horizontal KPI Alignment untuk APLP, Bimtek LHKPN, Penyusunan Rencana Jangka Panjang (RJP) APLP, Kongres V Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP), Global Leadership Development Program. JUKE ISMARA Departemen Pengadaan Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1993 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Penjurian Continous Improvement, Workshop IQA, Launching Semen Padang Improvement Event, Workshop Penyusunan Rencana Jangka Panjang Perusahaan, TLDP Batch II, Kongres V SPSP, Workshop Konsinyir Persediaan Slow Moving & Capex, Launching & Workshop Semen Indonesia Center of CHAMPS, Coaching TLDP, Workshop Asia Cement Trade Summit. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 106 R. TRISANDI HENDRAWAN Departemen Tambang Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1995 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Transformational Leadership Development Program (TLDP) Batch I, Knowledge Management, Warehouse & Inventory Management, Coaching TLDP Batch 1-Batch 6, Presentasi/Coaching TLDP, Pelatihan Sistem Manajemen ISO 19011:2011, Training Asesor, Workshop COP Influencer CHAMPS, Konsinyir Learning Partner, Penguatan Kompetensi Asesor LSP SMIG. ANDRIA DELFA Departemen Produksi II/III Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 2001 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Sosialisasi Audit Internal Api, Sistim Manajemen Kinerja, Focus Group Discusion (FGD) Knowledge Management, Approval PR & PO Online, Supply Chain Management, Transformational Leadership Development Program (TLDP) Batch I, Auditor Energi, Performance Management System for Executives, Seleksi Tugas Belajar, Pengendalian Pencemaran Udara Untuk Kompetensi PPU. MUHAMMAD SYAFITRI Departemen Produksi IV Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1991 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Approval PR & PO Online, UU Perseroan Terbatas, BBI, Coaching GLDP, Launching Semen Padang Improvement Event, Performance Management for Executives, Vertical/Horizontal KPI Alignment untuk APLP, Bimtek LHKPN, Leading Change With Values & Accountability, Penguatan Kompetensi Asesor LSP SMIG. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 107 DACONI Departemen Produksi V Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1997 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Diklat Nasional Profesionalisme Manajemen Kearsipan & Bintek Kearsipan Nasional Berbasis UU Arsip No. 43 Tahun 2009, Workshop Cascading KPI Level Biro & Bidang PT Semen Padang, Workshop Outsourcing, Sertifikasi Bedah Biaya SAP, Pelatihan & Sertifikasi Bedah Biaya SAP PT Semen Padang, Promkes P2K3, Sosialisasi ISO 26000SR, Asesmen Eselon II, Implementasi Malcolm Baldridge Criteria, Workshop Global Ledership Development Program (GLDP). ADMARTIN Departemen Teknik Pabrik Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1995 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: BBI, Transformation Summit SGG, Sharing Knowledge Direktorat Produksi, Lean Six Sigma, Sharing Knowledge Efisiensi Biaya Produksi Pembuatan Semen, Sistem Manajemen Kinerja, Coaching GLDP, Launching Semen Padang Improvement Event, Performance Management System for Executives, Bimtek LHKPN HARI UTAMA Departemen QA & SHE Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1991 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Approval PR & PO Online, Refresh Peningkatan Karya Prestatif Akt. 1, Launching Semen Padang Improvement Event, Corporate Law & GCG Implementation for APLP, Pelatihan Manajer Mutu & Manajer Teknik Sesuai ISO/IEC, Performance Management System for Executives, Bimtek LHKPN, Seminar Serangan Jantung sebagai penyebab kematian bagaimana pencegahan & penangguhannya, Workshop Tindak Lanjut Opportunity for Improvement (OFI) Hasil Asesmen IQA 2014, Workshop Pembuatan DRPKL PROPER 2015. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 108 DEDI ZAHERDI Departemen Akuntansi & Keuangan Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1995 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Pengendalian koreksi persedian di warehouse, Launching Semen Padang Improvement Event, Workshop Penyusunan Rencana Jangka Panjang Perusahaan, Corporate Law & GCG Implementation for APLP, Implementasi UCP 600 di dalam Transaksi LC, Workshop PSAK Revisi Tahun 2013, Performance Management System for Executives, Bimtek LHKPN, Transformational Leadership Development Program, Program CFO Preparation. ENDANG PERSITARINI Departemen SDM Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1998 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: Supply Chain Management, Corporate Law & GCG Implementation for APLP, Performance Management System for Executives, Bimtek LHKPN, Pengelolaan Dana Pensiun BUMN di Era Sistem Jaminan Sosial Nasional, Kongres V SPSP, Global Leadership Development Program, Manajemen Pengawasan Dana Pensiun, Seminar Nasional Jaminan Pensiun Nasional, Business Judgment Rule. AMRAL AHMAD Deputy Project Director Proyek Indarung VI Bergabung dengan PT Semen Padang di mulai pada tahun 1994 dengan jabatan pertama sebagai staf orientasi di Departemen SDM. Pelatihan yang telah diikuti antara lain: ESQ Eksekutif Nasional, Workshop Komite Evaluasi Jabatan, Building the Alignment and Engagement on MVVM, Pelatihan Pendalaman Kriteria & Metode Penilaian Kriteria Malcolm Baldrige, SGG Transformation Summit, Workshop Program Budaya Korporasi SGG, Workshop Global Ledership Development Program (GLDP) International Trade, Performance Management for Executives, Coaching GLDP. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 109 Informasi pada website perusahaan Perkembangan teknologi dan informasi yang berkembang dengan sangat cepat, memberikan kebebasan bagi masyarakat luas dalam mengakses informasi yang dibutuhkan. Dalam rangka meningkatkan transparansi sekaligus meningkatkan akses stakeholder atas informasi serta kinerja Perusahaan yang aktual dan terkini, Semen Padang menyediakan situs resmi yang dapat diakses di www. semenpadang.co.id. Guna memudahkan pemahaman atas informasi yang disajikan, situs tersebut memberikan dua pilihan bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Situs Perusahaan dibuat dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku yang mencerminkan identitas atas Semen Padang. Dalam situs tersebut, Semen Padang menyediakan seluruh informasi yang dibutuhkan bagi stakeholder antara lain meliputi: • Informasi umum tentang profil perusahaan yang meliputi sejarah singkat pendirian perusahaan, visi dan misi, kebijakan, profil seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi, struktur organisasi, Informasi kepemilikan saham, serta prestasi yang diraih. • Informasi kegiatan usaha dan produksi meliputi proses pembuatan produksi semen terdiri dari beberapa tahapan, jenis semen dan penggunaannya, hingga data kapasitas produksi yang dimiliki Semen Padang terkini. • Informasi seluruh produk yang dimiliki Semen Padang. •Informasi kantor perwakilan dan distributor dengan jelas dan lengkap. • Informasi rekrutmen karyawan. • Informasi terkait pedoman atas penerapan tata kelola perusahaan yang baik yang meliputi Pedoman GCG, Pedoman Whistle Blowing System, Pedoman Kode Etik, dan Penerapan Board Manual serta hal terkait dengan GCG lainnya. • Informasi Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) secara rinci yang meliputi bahan mata acara yang dibahas, ringkasan risalah RUPS, informasi tanggal pengumuman, tanggal pemanggilan, tanggal pelaksanaan, serta tanggal ringkasan risalah RUPS diumumkan. • Informasi mengenai Laporan Tahunan dan Laporan Berkelanjutan dalam enam tahun terakhir serta informasi digital lainnya yang meliputi Warta Semen Padang 2017, Alur Layanan Informasi, Warta Semen Padang 2016, dan Sportalympic 2016. •Profil PPID yang merupakan bagian dari komitmen Semen Padang dalam memberikan layanan informasi publik sesuai yang diamanatkan Undang-undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. PPID PT Semen Padang membuka Semen Padang menyediakan situs resmi yang dapat diakses di www.semenpadang.co.id ruang kepada publik untuk mengetahui dan mendapatkan informasi tentang perusahaan melalui informasi yang kami sediakan maupun melalui permintaan informasi. • Informasi tentang pelaksanaan program dan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan serta informasi lainnya dalam bentuk berita dan laporan yang lengkap. Meskipun belum menjadi perusahaan publik, Semen Padang terus berupaya untuk meningkatkan transparansi kepada stakeholder sebagai bentuk penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Situs Semen Padang dikelola dan diawasi secara rutin untuk memastikan tidak terdapat kendala teknis. Selain itu, situs Semen Padang juga telah memenuhi peraturan OJK No. 8/POJK.04/2015, kecuali hal-hal yang bersifat spesifik untuk perusahaan publik. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 110 PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DEWAN KOMISARIS, DIREKSI, KOMITE-KOMITE, SEKRETARIS PERUSAHAAN/DEPARTEMEN LEGAL & GRC/MR, DAN INTERNAL AUDIT Pendidikan dan pelatihan Dewan Komisaris Jenis Seminar/Workshop Dewan Komisaris Penyelenggara Tempat Diskusi Outlook Ekonomi 2016 Letjen. Purn, Djamari Chaniago Ir. Suharto, MM Ir. Basril Basyar, MM Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Gresik Seminar Motivasi & Produktivitas Letjen. Purn, Djamari Chaniago Ir. Suharto, MM Ir. Basril Basyar, MM Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Gesik Diskusi Outlook Ekonomi 2017 Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA Ir. Suharto, MM Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA Wiztian Yutri, SH PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Gresik Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal Perusahaan Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA Wiztian Yutri, SH PT Semen Padang Indarung, Padang Penegakan Hukum terhadap Tindak Pidana Korupsi Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA Wiztian Yuti, SH PT Semen Padang Indarung Padang Judul foto: Kami bekerja secara tepat, akurat dan penuh kehati-hatian Lokasi foto: Laboratorium Semen Padang Keterangan foto: Kami memastikan kualitas produk yang dihasilkan melebihi standar yang ditetapkan dalam rangka memenuhi ekspektasi pelanggan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 111 Pendidikan dan Pelatihan Direksi Nama Peserta Benny Wendry Jabatan Direktur Utama Judul Training Seminar Hari Anti Korupsi Nasional Direktur Komersial Tri Hartono Rianto Direktur Produksi Direktur Keuangan Penyelenggara PT Semen Padang 27-29 Oktober 2016 Labuan Bajo 5 Desember 2016 Jakarta Lemhanas RI Seminar Hari Anti Korupsi Nasional 21 Desember 2016 Padang PT Semen Padang Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas RI 5 Desember 2016 Jakarta Lemhanas RI 19 Mei 2016 Padang MarkPlus Indonesia Cement Sustainability Forum in Health, Safety & Environment (ASI) 24 Agustus 2016 Jakarta Asosiasi Semen Indonesia Workshop Direktorat Produksi & Litbang SMIG 29-30 September 2016 Gresik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas RI 15 Mei 2016 Jakarta PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Seminar Hari Anti Korupsi Nasional 21 Desember 2016 Padang PT Semen Padang Workshop Bidang Teknik ASI 22-23 Desember 2016 Bogor Asosiasi Semen Indonesia Rakor Sinergi RS BUMN Wilayah Sumatra 18-19 Mei 2016 Jakarta Kementrian BUMN Learning Council SMIG 29 Agustus 2016 Gresik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Sosialisasi Tax Amnesty KPP Padang 24 Agustus 2016 Padang PT Semen Padang Indonesia Human Capital Summit 2016 27-28 Desember 2016 Jakarta Forum Human Capital Indonesia 12 Mei 2016 Jakarta PT Semen Indonesia (Persero) Tbk 12 Agustus 2016 Bandung 21 Desember 2016 Padang Grow Your Sales, Wow Your Service Indrieffouny Indra Tempat Padang Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas RI Leadership Forum Pudjo Suseno Tanggal 21 Desember 2016 Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas Konvensi Nasional VIII IAI (Ikatan Akuntan Indonesia) Seminar Hari Anti Korupsi Nasional Kementerian BUMN Ikatan Akuntan Indonesia PT Semen Padang PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 112 Pendidikan dan pelatihan Sekretaris Perusahaan/Departemen Legal & GRC/MR Jenis Pelatihan Peserta Waktu dan Tempat 1. Certified International Supply Chain Professional Biro Analisis Pengelolaan Kinerja Jakarta 11-15 Januari 2016 2. Pendidikan dan Profesi Akuntansi Biro Pengembangan & Evaluasi APLP Padang 9 Januari 2016 3. Examiner Kerangka Kinerja Ekselen Baldrige Biro GCG/MR Jakarta 9-13 Mei 2016 4. Balanced Scorecard Master Training Biro Analisis Pengerlolaan Kinerja Jakarta 26-28 Juli 2016 5. Business Continuity Management Biro GCG/MR Bandung 7-9 September 2016 6. Legal Auditor Biro Hukum Jakarta 17-19 Oktober 2016 7.E-Arsip Biro Hukum Padang 22-23 November 2016 8. Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas Departemen Legal & GRC/MR Bandung 7-9 September 2016 Pendidikan dan pelatihan Internal Audit Jenis Pelatihan Peserta Penyelenggara Waktu dan Tempat 1. Workshop Konsekuensi Pemusnahan & Pengelolaan Arsip Kepala Internal Audit ANRI 2. Auditing for Audit Committee Kepala Internal Audit Semen Indonesia 6 April 2016, Jakarta 3. Sinergi Pengawasan di Lingkungan BUMN Kepala Internal Audit Asosiasi Auditor Internal 2 Juni 2016, Bandung 4. Diklat Khusus bagi Kepala Internal Audit Kepala Internal Audit PPA & K 5. Change Management & Leadership Kepala Internal Audit PT SGS Indonesia 6. Seminar Pengukuhan Gelar Profesional Internal Auditor Kepala Internal Audit PPA & K 23-27 Agustus 2016, Thailand 7. Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas Kepala Internal Audit Semen Indonesia 24-25 November 2016, Jakarta PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 17 Februari 2016, Padang 21-27 Juli 2016, Bogor 3-5 Agustus 2016, Padang Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 113 No Pelatihan & Sertifikasi A Training Sertifikasi PIA 1 Training Audit Kecurangan (PPAK) Peserta Deny Hilman, Jufrial, Sensurianus, Jamaluddin, M. Ilham Bur 2 Training Dasar-dasar Audit (PPAK) Rizal M**, Jufrial 3 Training Audit Operasional (PPAK) Deny Hilman, Merisa Putri 4 Training Pengelolaan Tugas-tugas Audit (PPAK) Elisa Maris Heru, Ferry Fuadi 5 Pengukuhan PIA (PPAK) Oktoweri, Nailul Hamdani 6 Pelatihan Khusus Bagi Ka. SPI (PPAK) Oktoweri B Training Sertifikasi QIA 1 Workshop Optimalisasi Asuransi Aset PT Semen Padang Mareza Harlan, Wempi Kurniawan, Zulfahmi, M. Ilham Bur, Zalman 2 Training Audit Intern Tk. Dasar I (YPIA) Zulfahmi Aulia Kurnia Yunas, Aldyans Rio Pratra, Anton Syofnevil 3 Training Audit Intern Tk. Dasar II (YPIA) C Training Sertifikasi Sistem Manajemen 1 Auditing for Audit Committee Oktoweri, Zulfahmi, Wempi Kurniawan, Mareza Harlan, 2 Training Audit Internal SNI ISO 17025-2008 Edinal*, M. Ilham Bur, Yulisran B. Putra*, Nailul Hamdani, Merisa Putri 3 Training Refreshment Sistem Manajemen ISO 9001:2015 & ISO 14001:2015 Zulfahmi, Mareza Harlan, Wahyuni Retnowati*, Anton Syofnevil, Deny Hilman, Wempi Kurniawan, Elisa Maris Heru, Merisa Putri, Nailul Hamdani, Zalman, Jamaluddin 4 IRCA Registered ISO 9001:2015 Lead Auditor Training Zulfahmi, Wahyuni Retnowati* D Training Lain – Lain 1 Training Financial for Non Finance/FINON Zalman, Jufrial, Deny Hilman 2 Workshop Tindak Lanjut OFI IQA 2015 Mareza Harlan, Zulfahmi, Wahyuni Retnowati* 3 Workshop KPI Officer tahun 2016 Mareza Harlan, Wahyuni Retnowati* 4 Training Implementasi Proses Parking Tagihan Internal Nurma Nengsih. 5 Workshop Pembekalan Tim K3LH tahun 2016 Merisa Putri 6 Training Pemadan Kebakaran BPK, Satpam & TRC Nailul Hamdani 7 Seminar Nasional Asosiasi Auditor Internal 2016 Oktoweri 8 Sosialisasi GCG & FCP Febby Rahmadani 9 Workshop Training Need Analysis Wempi Kurniawan, M. Ilham Bur, Elisa Maris Heru 10 Workshop Job Evaluation Mareza Harlan 11 Pembekalan untuk Asesmen Internal SPIP, GCG & MR Oktoweri, Zulfahmi, Mareza Harlan, Zalman, Aisyah Nur, Elisa Maris Heru, M. Ilham Bur, Jamaluddin, Sensurianus, Jufrial, Anton Syofnevil, Ulfatmi, Febby Rahmadani, Aulia Kurnia Yunas, Merisa Putri, Nailul Hamdani 12 Manager as Coach Oktoweri 13 Training Interpersonal & Assertive Communication Skill Ulfatmi 14 Training Enterprise Risk Management berbasis ISO 31000 Mareza Harlan, Zalman 15 Training Memantapkan GCG di Lingkungan BUMN Mareza Harlan 16 Lokakarya Persiapan dalam Menghadapi Tax Amnesty Mareza Harlan 17 Lokakarya PSAK 65 Lap. Keu. Konsolidasi dan Buletin Teknis 11 Tentang Revaluasi Aset Mareza Harlan 18 Workshop E-Arsip Fauziah Wulandari. * Mutasi ke Unit Kerja lain **Pensiun PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 114 alamat kantor pusat dan perwakilan Semen Padang 4 5 10 8 7 1 3 6 13 11 14 15 2 12 1. Kantor Pusat Indarung, Padang 25237, Sumatera Barat T: (0751) 815 250 F: (0751) 815 590 H: www.semenpadang.co.id 2. Kantor Perwakilan Graha Irama Lt. 11 Jl. HR Rasuna Said Blok X-1, Kav. 1 & 2 Jakarta 12950 T: (021) 5261272 - 74 F: (021) 526 1414 H:www.semenpadang.co.id 3. Kantor Pemasaran Sumbar Jl. Raya Indarung, Padang 25237 T: (0751) 202011 F: (0751) 28973 4. Kantor Perwakilan Aceh Jl. Teuku Hasan Dek Beurawa - Banda Aceh T/F: (0651) 635505 5. Kantor Perwakilan Sumut Medan Jl. Sultan Iskandar Muda No. 39 I, Medan T: (061) 4156760, 4155642 F: (061) 4535516 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 6. Kantor Perwakilan Bengkulu Jl. Kapuas Raya No. 11 Kelurahan Padang Harapan Baru Bengkulu T/F: (0736) 22797 7. Kantor Perwakilan Jambi Jl. Kapten A. Bakarudin No. 19 Simpang IV Sipin Telanai Pura, Jambi T/F: (0741) 669865 8. Kantor Perwakilan Rikep Jl. Lumba-Lumba No.1 Batu Ampar, Pelita Batam T: (0778) 413121 F: (0778) 413889 9. Kantor Perwakilan Ridar Kompleks Sudirman Raya Jl. Jend. Sudirman Blok C No. 8, Pekanbaru T: (0761) 21406 F: (0761) 856054 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 115 10. Kantor Perwakilan Sumsel Jl.MP Mangkunegara Lr.Malaka II No.8 RT 12 RW 3, Bukit Sangkal , Kalidoni Palembang (30114) HP 081283879164 13. Kantor Perwakilan Banten/ Komplek PT Pelindo II Cabang Banten Jl Raya Anyer Cilegon Ciwandan, Banten T/F: (0254) 4605476 11. Kantor Perwakilan Lampung Jl.Lintas Bakauheni KM 18 Desa Rangai triunggal Kec. Katibung Lampung Selatan” 14. Kantor Perwakilan Jabar Jl. Cijagra No. 47, Bandung T/F: (022) 7331525 12. Kantor Perwakilan Jakarta Marketing Jl. Enggano Blok C 4 No. 15, Tanjung Priok, Jakarta Utara 14310 T: (021) 43936112, 43904390 F: (021) 43938770 15. Kantor Perwakilan Jateng Kawasan Industri Candi Jl.Gatot Subroto Blok 5 No. 16 Purwoyoso Ngaliyan, Semarang T/F:024-7625149 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 116 daftar jaringan distributor Nangroe Aceh Darussalam Kota Banda Aceh PT LAMDINGIN PRIMA Jl. Tgk. Dihaji Lorong 1 Gampong Lamdingin, Banda Aceh Telp: 0651-638005 Fax: 0651-638003 email: [email protected] Kab. Aceh Besar PT BENSI SAKATAMA Jl. A. Yani No. 30 Banda Aceh Telp. 0651-29108 Fax:0651-29108 email: [email protected] PT LAMDINGIN PRIMA Jl. Tgk. Dihaji Lorong 1 Gampong Lamdingin, Banda Aceh Telp: 0651- 7121550 Fax: 0651-7421160 email: [email protected] Kota Lhokseumawe PT ALFATA NIAGA PERKASA Jl. Merdeka Dusun IV Gampong Kuta Blang Lhokseumawe Telp: 0645-630997 Fax:0645-630067 email: [email protected] PT DARMA PEMBANGUNAN SUMATERA Jl. Kenari No. 88 Kel. Kuta Blang Kec.Banda Sakti Lhokseumawe Telp: 0645-58660 Fax: 0645-40100 email: darma [email protected] Kab. Aceh Barat PT TENAGA MURNI Jl. A. Yani No. 10. Tapaktuan Aceh Selatan (22400) Telp. 0656-21149/323503 Fax: 0656-21149 email: [email protected] Sumatera Utara Kota Medan PT CITRAMULIA DWIPRAKARSA Jl. Makmur No.40. Kel. Silalas, Medan Telp/Fax. 061-6623622 email: [email protected] PT MEGA ELTRA Komp. Multatuli Indah Blok AA No 52 Medan Telp.061-4510980/4144378 email: [email protected] PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Kota Medan PT MULIA SAKTI PERKASA Jl. Mangkubumi No.10. Medan 20151 Telp. 061-4519995, 4515896 Fax. 061-4510946 email: [email protected] Kota Tebing Tinggi PT MULIA SAKTI PERKASA Jl. Mangkubumi No.10. Medan 20151 Telp. 061-4519995, 4515896 Fax. 061-4510946 email: [email protected] Kota Sibolga PT ADE LESTARI SEJATI Jl. Horas No. 162 Sibolga Telp. 0631-21638 email: [email protected] PT KEMBAR PUTRI BERSAUDARA Jl. SM Raja No. 475, Sibolga Telp./fax :0631 - 23301/HP. 085261589152 email: [email protected] Kab. Nias PT ADE LESTARI SEJATI Jl. Arau No. 88 Blok I/4 Lt. II Telp:0751-21561 Fax: 0751-25197 Hp: 0812 66 23207 email: [email protected] PT IGASAR Komp. PT Semen Padang. Padang (25237) Telp: 0751-74856 Fax. 0751-72501 email: [email protected] Kab. Tapanuli Selatan PT BENAL ICHSAN PERSADA Jl. Raya Padang By Pass Km 7 No.47 A, Padang Telp. 0751-74446 Fax:0751-74454 email: [email protected] PT CIPTO SADAR PRATAMA Jl. R. A. Salim No. 1 Padang Sidempuan Telp. 0634-21367 PT IGASAR Komp. PT Semen Padang. Padang (25237) Telp: 0751-74856 Fax. 0751-72501 email: [email protected] Kab. Tapanuli Utara PT BENAL ICHSAN PERSADA Jl. Raya Padang By Pass Km 7 No. 47 A, Padang Telp. 0751-74446 Fax:0751-74454 email: [email protected] Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 117 PT HARFI MITRA UTAMA Jl. By Pass Km 6 Padang, Telp. 0751 -776842 Fax: 0751 - 776843 PT RESTU BUNDA ANDALAS Jl. Sudirman Km 6 Tanjung Balai Asahan Telp: 0812 66 23943 PT UNI GLOBAL LESTARI Jl. H.Misbah Blok G No. 18 Komp. Multatuli Indah, Medan Telp: 061-6635168 Fax:061-4515418 Kab. Labuhan Batu PT UNI GLOBAL LESTARI Jl. H.Misbah Blok G No. 18 Komp. Multatuli Indah, Medan Telp: 061-6635168 Fax:061-4515418 PT NOVHYNDO JACKWIS PRATAMA Pertokoan Sakura By Pass Km 6 No.2-3 Padang Telp: 0751-778631 Fax: 0751-775222 email: [email protected] PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Raya By Pass Baru No. 3 Padang-25224 Telp. 0751-72580/81 Fax. 0751-72582 email: [email protected] PT DUNIA USAHA Jl. Lintas Aeknabara, Rantau Prapat HP: 081264397689 email: [email protected] Kota Tanjung Balai PT DUNIA USAHA Jl. Sudirman Batu 4, Kota Tanjung Balai Asahan HP. 081264574041 email: [email protected] PT RESTU BUNDA ANDALAS Jl. Sudirman Km 6 Tanjung Balai Asahan Telp: 0812 66 23943 PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Raya By Pass Baru No. 3 Padang-25224. Telp. 0751-72580/81. Fax. 0751-72582 email: [email protected] Kab. Mandailing Natal PT CIPTO SADAR PRATAMA Jl. Rimbo Datar No. 9 Bandar BuatPadang, Telp. 0751-72252 Fax.0751-72252 email: [email protected] Kab. Padang Lawas PT AMPALU INDAH LESTARI Jl. By Pass Km 6 Tanjung Saba, Padang Telp: 0751-733312 Fax: 0751-73818 Email: [email protected] PT BENAL ICHSAN PERSADA Jl.Jend. Sudirman No.999 Pasar Sibuhuan,Padang Lawas email: [email protected] PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Raya By Pass Baru No. 3 Padang-25224. Telp. 0751-72580/81. Fax. 0751-72582 email: [email protected] Kab. Toba Samosir PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Raya By Pass Baru No. 3 Padang-25224. Telp. 0751-72580/81. Fax. 0751-72582 email: [email protected] Sumatera Barat Kota Padang PT ANDALAS JAYA BERSAMA Jl. By Pass Km 10 Balai Baru, Padang Telp: 0751-495046 Fax: 0751 - 71574 email: [email protected] PT CENDANA SEMBILAN Komp. Cendana Andalas Blok CC No.5 Kel. Andalas , Padang Telp/fax: 0751-891299/810602 email: [email protected] PT CIPTO SADAR PRATAMA Jl. Rimbo Datar No. 9 Bandar BuatPadang, Telp. 0751-72252 Fax.0751-72252 email: [email protected] PT DEFNI SEJAHTERA MANDIRI Jl. Raya Padang Besi No. 27 RT. I/RW.II Kel. Padang Besi. 25231.Telp.0751-71032, 72025 Fax. 0751-71032. email: [email protected] PT IGASAR Komp. PT Semen Padang. Padang (25237) Telp: 0751-74856 Fax. 0751-72501 email: [email protected] PT PERUSAHAAN PERDAGANGAN INDONESIA PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 118 daftar jaringan distributor Jl. Jend. Sudirman No. 37,Padang Telp.0751-23491 email: [email protected] PUSKUD SUMBAR Jl. Jakarta No 34 Ulak Karang Padang (25135) Telp. 0751-7055026/7055076 Fax. 0751-7054745 email: [email protected] PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Raya By Pass Baru No.3. Padang - 25224 Telp. 0751- 72580/72581 Fax: 0751-72582 email: [email protected] PT SUMBER NIAGA INTERINDO Jl. Bandung No. 15 Asratek Ulak Karang Padang Telp 0751 - 40061 Fax: 0751-40461 email: [email protected] PT YATAMA MULTI SEJAHTERA Jl. Tanah Sirah No. 35 Padang - 25224 Telp. 0751-778107, Fax. 0751-778106 email: [email protected] PT ZETKA NIAGATAMA Jl. Rimbo Datar No.16-18.Padang -25231 Telp. 0751 - 71323-71324 Fax:0751 – 72578 email: [email protected] email: [email protected] PT DUNIA USAHA Jl. Riau No. 128 C/D Pekanbaru. Telp: 0761-23305/20412 Fax 0761-856128 email: [email protected] PT IGASAR Jl. Raya Pekanbaru KM. 11,5. Pekanbaru-28294 Telp. 0761-7056614 PUSKOPKAR Jl. Tuanku Tambusai No. 59 Pekanbaru Telp. 0761-22198 Fax. 0761-20602 PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Arengka Raya No. 94 Pekanbaru Telp: 0761-65607 email: [email protected] PT WAJA PERDANA Jl. Ir. H.Juanda No. 65 Senapelan, Pekanbaru Telp.: 0761-7060111 Fax:0761-848332 email: [email protected] PT YATAMA MULTI SEJAHTERA Jl. HR Soebrantas No. 239 Pekanbaru Telp. 0761-61049/61048 email: [email protected] Kota Payakumbuh PT ANDRICOTAMAPRIMA LESTARI Jl. Jend. A Yani No. 159 Kel. Labuh Basilang Payakumbuh Sumbar Telp. 0752-91615/91614 Fax. 0752-91615 email: [email protected] Kota Dumai PT CIPTO SADAR PRATAMA Jl. Harapan Raya No.19 Tangkerang Pekanbaru. Telp. 0761-25901 Fax.0761-43976 email: [email protected] PT DUMAI INDAH SEJATI Jl. Sultan Hasanudin No. 12 H Simp. Pangkalan Sena Dumai Telp. 07657004220/7050804. Fax.0765-32113 email: [email protected] PT IGASAR Jl. Raya Pekanbaru KM. 11,5. Pekanbaru-28294 Telp. 0761-7056614 PT RAHMAT NIAGA PRATAMA Jl. Ombak No.36 A Dumai Telp./Fax.0765-439228 email: [email protected] PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Raya Bukit Kapur Km 21, Dumai email: [email protected] PT WAJA PERDANA Jl. Ir. H.Juanda No. 65 Senapelan, Pekanbaru Telp.: 0761-7060111 Fax:0761-848332 Kab. Kep. Mentawai PT IGASAR Komp. PT Semen Padang. Padang (25237) Telp: 0751-74856 Fax. 0751-72501 email: [email protected] Riau Daratan Kota Pekanbaru PT AQEELA PUTERI PRATAMA Jl. Muslimin No.24, Pekanbaru Telp. 0761-23032 Fax 0761-62253 email: [email protected] PT CIPTO SADAR PRATAMA Jl. Harapan Raya No.19 Tangkerang Pekanbaru. Telp. 0761-25901 Fax.0761-43976 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 119 daftar jaringan distributor email: [email protected] PT WILIZKA FORTUNINDO Jl. Tuanku Tambusai No. 18, Pekanbaru email: [email protected] Kab. Indragiri Hulu PT RODA USAHA Jl. Jend. Sudirman No. 70 Rengat Telp.0769-21194 email: [email protected] Kab. Bengkalis PT DUNIA USAHA Jl. Riau No. 128 C/D Pekanbaru. Telp:0761-23305/20412 Fax 0761-856128 email: [email protected] PT WAJAH BARU PERKASA Jl. Teuku Umar No. 295/F Bengkalis-28700 Telp/Fax. 0766-21758/21141 email: [email protected] Kab.Pelalawan PT RODA USAHA Jl. Lintas Timur Pangkalan Kerinci(Tk Hidup Baru) Telp. 0761-494461/95015 email: [email protected] Kab. Rokan Hilir PT SARANA CAHAYA KENCANA Jl. Jend. Sudirman No. 388 Bagan Batu Telp.0765-51570 Fax: 0765-515700 HP: 085271813710 email: [email protected] PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Arengka Raya No. 94 Pekanbaru Telp: 0761-65607 email: [email protected] Kab. Siak PT BENAL ICHSAN PERSADA Jl. Raya Siak-Pekanbaru Benteng Hulu No. 57. Telp. 081268141259 email: [email protected] PT CITRAMESTIKA ANDALAS Jl. Prof. H.M Yamin SH No. 32 -K, Medan Telp: 061-4143085/4143086 Fax:061-4560948 email: [email protected] Kab. Indragiri Hilir PT BENAL ICHSAN PERSADA Jl. H. Sadri Tembilahan Kec. Tembilahan. Telp. 081268141259, Fax. 0751-74454 email: [email protected] PT RODA USAHA Jl. Lintas Timur Pangkalan Kerinci(Tk Hidup Baru) Telp. 0761-494461/95015 email: [email protected] Riau Kepulauan Kota Batam PT BATAM INDO BANGUNAN Komp.Graha Permata Indah Blk A No.2 Sungai Jodoh Batu Ampar Batam. Telp. 0778-426362. Fax.0778-425098 email: [email protected] PT CITRA MESTIKA ANDALAS Jl.Yos Sudarso No 2 A Batam Telp. 0778-453852. Email: cmamedanhotmail.com PT SEPATIM BATAMTAMA Jl. Lumba-lumba No. 1 Pulau Batam-29432 Telp. 0778-412980, 412978, 412979 Fax.0778-412978. email: [email protected] Tanjung Pinang & Riau Kepulauan PT BATAM INDO BANGUNAN Komp.Graha Permata Indah Blk A No. 2 Sungai Jodoh Batu Ampar Batam. Telp. 0778-426362. Fax.0778-425098 email: [email protected] PT CITRA MESTIKA ANDALAS Jl.Yos Sudarso No. 2 Batu Ampar Batam Telp. 0778-453852. Fax. 0778-427435 Email: cmamedanhotmail.com PT SEPATIM BATAMTAMA Jl. Lumba-lumba No. 1 Batam-29432 Telp. 0778-412980,412978, 412979 Fax.0778-412978. email: [email protected] PT BABEL INDO BANGUNAN Jl. Yos Sudarso Komp Graha Permata Blok A No.2 Batu Ampar Telp: 0778-426362 Fax: 0778-4084744 email: [email protected] PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 120 daftar jaringan distributor Jambi Kota Jambi PT ANDALAS JAYA BERSAMA Jl. Sunan Giri No. 35 Jambi email: andalas jaya [email protected] PT AISA MUTIARA TERNAMA Jl. Raya Gurun Laweh No. 9 RT.001 RW.005, Padang Telp. 0751 7890064/7810177 Fax: 0751 - 71064 email: [email protected] PT CIPTO SADAR PRATAMA Jl. Rimbo Datar No. 9 Bandar BuatPadang, Telp. 0751-72252 Fax.0751-72252 email: [email protected] PT DEFNI SEJAHTERA MANDIRI Jl. Kapten Pattimura RT. 02 Jambi Telp: 0741-581042 email: [email protected] PT IGASAR Jl. Lingkar Selatan 1 Palmerah Jambi Telp. 0741-443922 email: [email protected] PT JAMBI INDOGUNA INTERNASIONAL Jl. Prof.Dr.Sri Soedewi MS, SH No.2 Telanai Pura Jambi Telp. 0741-669777/60809 Fax. 0741-669789 email: [email protected] KOPERASI KELUARGA BESAR SEMEN PADANG Komplek PT Semen Padang Kel.Indarung , Padang Telp 0751-777987/202532/202766 email: [email protected] PT NAN RIANG Jl. K.H Hasyim Asyari No. 86 Jambi Telp: 0741-31617/33492 Fax: 0741-7552155 email: [email protected] PT ONODA JAMBI Jl. DR. Cipto Mangunkusumo No.6 Jambi 36111 Telp. 0741-22766,26380 Fax: 0741-31874 email: [email protected] Kota Jambi PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Patimura No.40. Jambi - 25224 Telp.0741-60745 email: [email protected] PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 PT YATAMA MULTI SEJAHTERA Jl. Patimura No. 67 Kelurahan Kenali Besar Kec. Koto Baru Jambi Telp. 0741-581042/443922 email: [email protected] Kab. Batang hari (Muara Bulian) PT AMPALU INDAH LESTARI Jl. By Pass Km 6 Tanjung Sabar, Telp: 0751-73312 Fax: 0751 - 73818 email: [email protected] Kab. Sarolangun PT RIS INVESTINDO SARANA Jl. Patimura No.40. Jambi - 25224 Telp.0741-60745 email: [email protected] Kab. Tanjung Jabung Barat PT CIPTO SADAR PRATAMA Jl. Rimbo Datar No. 9 Bandar BuatPadang, Telp. 0751-72252 Fax.0751-72252 email: [email protected] Sumatera Selatan Kota Palembang PT DUA SAUDARA KREATIF Jl. Jend. Sudirman Kel. Jogoboyo Kec. Lubuk Linggau Utara I, Lubuk Linggau Telp. 0733-324720 Fax. 0733-324740 email: [email protected] PT PERUSAHAAN PERDAGANGAN INDONESIA Jl. Kapt. Rivai No. 41 Palembang Telp.0711-351164 email: [email protected] PT SUMATERA INVESTINDO NIAGA Jl. Tanjung No.3 A Komplek Dangau Teduh, Padang Telp/Fax: 0751 -775219 email: [email protected] Kota Lubuk Linggau PT CIPTO SADAR PRATAMA Jln. Salak No. 91 Panorama Lingkar Timur Telp. 0736-25080. Bengkulu email: [email protected] Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 121 daftar jaringan distributor PT DUA SAUDARA KREATIF Jl. Jend. Sudirman Kel. Jogoboyo Kec. Lubuk Linggau Utara I, Lubuk Linggau Telp. 0733-324720 Fax. 0733-324740 email: [email protected] PT RIS INVESTINDO SARANA Jln Ahmad Yani No. 08 Telp. 0811-6600544 Lubuk Linggau email: [email protected] Kota Pagar Alam PT CIPTO SADAR PRATAMA Jl. Rimbo Datar No. 9 Bandar BuatPadang, Telp. 0751-72252 Fax.0751-72252 email: [email protected] PT WIRA JAYA ADI KARYA Jl. RE Martadinata RT.04/08 Kel. Kandang Kec. Kampung Melayu, Bengkulu Telp./fax: 0736-51717 email: [email protected] Kab. Bengkulu Utara PT AMPALU INDAH LESTARI Jl. By Pass Km 6 Tanjung Saba, Padang Telp: 0751-73312 Fax: 0751-73818 email: [email protected] PT NAGARI NAN DUO PULAH Jl. Dahlia II/111 RT. 003 RW. 005 Kel. Indarung Kec. Lubuk Kilangan, Padang Telp: 0751-72689/72840/777904 Fax: 0751-72689 email: [email protected] Kab. Lahat PT CIPTO SADAR PRATAMA Jl. Rimbo Datar No. 9 Bandar BuatPadang, Telp. 0751-72252 Fax.0751email: [email protected] Kab. Mukomuko PT AMPALU INDAH LESTARI Jl. By Pass Km 6 Tanjung Saba, Padang Telp: 0751-73312 Fax: 0751-73818 email: [email protected] Bengkulu Kab. Rejang Lebong PT CIPTO SADAR PRATAMA Jln. Salak No. 91 Panorama Lingkar Timur Telp. 0736-25080 email: [email protected] Kota Bengkulu PT CIPTO SADAR PRATAMA Jln. Salak No. 91 Panorama Lingkar Timur Telp. 0736-25080 Bengkulu email: [email protected] PT DUTA NIAGA SEJATI Jl. RE. Martadinata No. 43 Rt/ Rw. 06/002 Kel. Muara Dua Kec.Kampung Melayu, Bengkulu Telp/Fax.0736-51730 email: dutaniaga [email protected] PT KARYA CITRA TANINDANG Jl. Depati Payung Negara 31 Telp. 0736-51455/51170 Fax 0736-52216/52934 email: [email protected] Kota Bengkulu PT PERUSAHAAN PERDAGANGAN INDONESIA Jl. A. Yani No. 28 Bengkulu Telp. 0736-21024 email: [email protected] PT SEKOTONG MULTI SARANA Jl. Semangka Raya No. 63 Kel. Panorama Kec. Gading Cempaka Bengkulu - 38226 Telp. 0736-21130 email:[email protected] Kab. Lebong PT WIRA JAYA ADI KARYA Jl. RE Martadinata RT.04/08 Kel. Kandang Kec. Kampung Melayu, Bengkulu Telp./fax: 0736-51717 email: [email protected] Kab. Bengkulu Selatan PT CIPTO SADAR PRATAMA Jln. Salak No. 91 Panorama Lingkar Timur Telp. 0736-25080. Bengkulu PT MUTIA BERSAUDARA Jl.H.Agus Salim No.19 , Padang Telp. 0751-811150 Fax 0751-840550 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 122 daftar jaringan distributor Lampung Kota Bandar Lampung PT LAMPUNG MANUNGGAL GEMILANG Jl.Pangeran Antasari Blok F 9 No.15,Bandar Lampung Telp/Fax:0721-5600280/81 PT PERUSAHAAN PERDAGANGAN INDONESIA Jl. Sudirman No. 22 Bandar Lampung. Telp.0721-266555,email:[email protected] PT MAJUMAKMUR MULIA Komp.Villa Citra Block C No.3,Bandar Lampung Telp:0721-267525-269828 Fax:0721-269805 email:[email protected]/ [email protected] KOPERASI KELUARGA BESAR SEMEN PADANG Komplek PT Semen Padang Kel. Indarung , Padang Telp 0751-777987/202532/202766 email:[email protected] Kab. Lampung Selatan PT LAMPUNG MANUNGGAL GEMILANG Jl.Pangeran Antasari Blok F 9 No.15,Bandar Lampung T/F:0721-5600280/81 email:lampung _manunggalgemilang @yahoo.com KOPERASI KELUARGA BESAR SEMEN PADANG Komplek PT Semen Padang Kel. Indarung , Padang Telp 0751-777987/202532/202766 KOPERASI WARGA SEMEN GRESIK Jl.Tauchid Perum PT Semen Gresik Tubanan,Gresik Telp:031-398576/3989018 Fax:031-3983262 email:[email protected] Kab. Lampung Selatan PT MAJUMAKMUR MULIA Komp.Villa Citra Block C No.3,Bandar Lampung Telp:0721-267525-269828 Fax:0721-269805 email:[email protected]/ [email protected] Kab.Pesawaran KOPERASI WARGA SEMEN GRESIK Jl.Tauchid Perum PT Semen Gresik Tubanan,Gresik Telp:031-398576/3989018 Fax:031-3983262 email:[email protected] PT MAJUMAKMUR MULIA Komp.Villa Citra Block C No.3,Bandar Lampung Telp:0721-267525-269828 Fax:0721-269805 email:[email protected]/ [email protected] PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Kab. Lampung Tengah KOPERASI KELUARGA BESAR SEMEN PADANG Komplek PT Semen Padang Kel. Indarung , Padang Telp 0751-777987/202532/202766 PT LAMPUNG MANUNGGAL GEMILANG Jl.Pangeran Antasari Blok F 9 No.15,Bandar Lampung T/F:0721-5600280/81 email:lampung _manunggalgemilang @yahoo.com Kab. Lampung Tengah KOPERASI WARGA SEMEN GRESIK Jl.Tauchid Perum PT Semen Gresik Tubanan,Gresik Telp:031-398576/3989018 Fax:031-3983262 email:[email protected] PT MAJUMAKMUR MULIA Komp.Villa Citra Block C No.3,Bandar Lampung Telp:0721-267525-269828 Fax:0721-269805 email:[email protected]/ [email protected] Kab. Lampung Timur KOPERASI KELUARGA BESAR SEMEN PADANG Komplek PT Semen Padang Kel. Indarung , Padang Telp 0751-777987/202532/202766 Kab. Lampung Timur PT LAMPUNG MANUNGGAL GEMILANG Jl.Pangeran Antasari Blok F 9 No.15,Bandar Lampung T/F:0721-5600280/81 email:lampung _manunggalgemilang @yahoo.com KOPERASI WARGA SEMEN GRESIK Jl.Tauchid Perum PT Semen Gresik Tubanan,Gresik Telp:031-398576/3989018 Fax:031-3983262 email:[email protected] PT MAJUMAKMUR MULIA Komp.Villa Citra Block C No.3,Bandar Lampung Telp:0721-267525-269828 Fax:0721-269805 email:[email protected]/ [email protected] Kota Metro KOPERASI KELUARGA BESAR SEMEN PADANG Komplek PT Semen Padang Kel. Indarung , Padang Telp 0751-777987/202532/202766 PT LAMPUNG MANUNGGAL GEMILANG Jl.Pangeran Antasari Blok F 9 No.15,Bandar Lampung Telp./Fax: 0721-5600280/81 email:lampung _manunggalgemilang @yahoo.com Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 123 daftar jaringan distributor KOPERASI WARGA SEMEN GRESIK Jl.Tauchid Perum PT Semen Gresik Tubanan,Gresik Telp:031-398576/3989018 Fax:031-3983262 email:[email protected] PT MAJUMAKMUR MULIA Komp.Villa Citra Block C No.3,Bandar Lampung Telp:0721-267525-269828 Fax:0721-269805 email:[email protected]/ [email protected] Kab.Pringsewu KOPERASI WARGA SEMEN GRESIK Jl.Tauchid Perum PT Semen Gresik Tubanan,Gresik Telp:031-398576/3989018 Fax:031-3983262 email:[email protected] PT MAJUMAKMUR MULIA Komp.Villa Citra Block C No.3,Bandar Lampung Telp:0721-267525-269828 Fax:0721-269805 email:[email protected]/ [email protected] Kab.Tanggamus KOPERASI WARGA SEMEN GRESIK Jl.Tauchid Perum PT Semen Gresik Tubanan,Gresik Telp:031-398576/3989018 Fax:031-3983262 email:[email protected] PT MAJUMAKMUR MULIA Komp.Villa Citra Block C No.3,Bandar Lampung Telp:0721-267525-269828 Fax:0721-269805 email:[email protected]/ [email protected] DKI Jakarta DKI Jakarta PT BENSTONE CIPTA KREASI Jl. Pesanggrahan 35 F Kel. Meruya Utara Jakarta Barat Telp.0215853590/5853612. Fax.021-5847846 email: [email protected] PT BIMA SEPAJA ABADI Komp. Pertokoan Enggano Megah Blok A No. 5 Q. Jl. Enggano Raya Tj.Priok Jakarta 14310 Telp. 021-43925333/32/31 Fax: 021-43907674 email: [email protected] PT BUMIAGUNG KIRANASENTOSA Jl. Pondok Betung Raya No. 88 Bintaro Jaya Sektor 4 Tangerang Selatan Telp 021-7340346 Fax: 021-7376705 email: [email protected]/[email protected] PT DASA NIAGA NUSANTARA Jl. Letjend Suprapto Rukan Graha Cempaka Mas Blok A/15,Jakarta Pusat Telp. 021-4213888 Fax:021-42872693 email: [email protected] PT MULIA SAKTIPERKASA Jln. Mangga Besar Raya No 12 B Telp. 021-6297242,6007770,6298841 Fax. 021-6298843 Jakarta Barat. email: [email protected] DKI Jakarta PT PENTA PIRAMIDA KENCANA Jl. Pangeran Jayakarta 141 Blok B No. 25 Jakarta Pusat 10730. Telp. 0216283077/78. Fax. 021-6285523. email: [email protected] PT PERUSAHAAN PERDAGANGAN INDONESIA Jl. Malaka No. 7-9 Jakarta Barat Telp. 021-3862141 Fax. 021-3862144 email: [email protected] PT INTISUMBER BAJASAKTI Jl.Pluit Utara Raya No.61 RT.005 RW. 004 Kel.pluit Kec.Penjaringan Jakarta Utara Telp:021-66675999 Fax:021-66675800 email:[email protected] PT SINAR BINTANG ASIAPRIMA Jl. Tongkol No. 7 Tj. Priok Jakarta Utara 14310. Telp. 021-43921358/59/60. Fax. 021-43921363. email: [email protected] PT KIAT MAJU BERSAMA Jl.Karang Anyar No.55 Blok A No.40 Jakarta Pusat Telp:021-6260116 email:[email protected] PT VARIA USAHA Jl.Veteran 129 Gresik Telp:031-3981463 Fax:031-3982304 email:[email protected] PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 124 daftar jaringan distributor Banten Serang PT BENSTONE CIPTA KREASI Jl. Pesanggrahan 35 F Kel. Meruya Utara Jakarta Barat Telp.021-5853590/5853612 Fax.021-5847846 email: [email protected] PT BIMA SEPAJA ABADI Komp. Pertokoan Enggano Megah Blok A No. 5 Q. Jl. Enggano Raya Tj.Priok Jakarta 14310 Telp. 021-43925333/43907674 Fax: 021-43907674 email: [email protected] Serang PT VARIA USAHA Jl.Veteran 129 Gresik Telp:031-3981463 Fax:031-3982304 email:[email protected] PT DASA NIAGA NUSANTARA Jl. Letjend Suprapto Rukan Graha Cempaka Mas Blok A/15,Jakarta Pusat Telp. 021-4213888 Fax:021-42872693 email: [email protected] PT MAKMUR ABADI JAYA RAYA Jl. Taman Pahlawan No. 62 Kel. Purwamekar, Purwakarta Telp: 021-62309469 Fax: 021 - 6127095 PT PENTA PIRAMIDA KENCANA Jl. Pangeran Jayakarta 141 Blok B No. 25 Jakarta 10730. Telp. 021-6283077/078. Fax. 021-6285522. email: [email protected] PT INTISUMBER BAJASAKTI Jl.Pluit Utara Raya No.61 RT.005 RW. 004 Kel.pluit Kec.Penjaringan Jakarta Utara Telp:021-66675999 Fax:021-66675800 email:[email protected] PT SINAR BINTANG ASIAPRIMA Jl. Duren Tiga Raya No.31 Pancoran, jakarta Selatan Telp. 021-79187391/92/93/79187380/88 Fax. 021-79187368 email: [email protected] PT SINAR DINAMIKA BETON Jl. Raya Bojonegara RT/RW 04/04 Kubang Jeruk Terate, Kramat Watu, Serang Telp./Fax: 0254-5750970 email: [email protected] PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Tangerang PT BUMIAGUNG KIRANASENTOSA Jl. Pondok Betung Raya No. 88 Bintaro Jaya Sektor 4 Tangerang Selatan Telp 021-7340346 Fax: 021-7376705 email: [email protected]/[email protected] PT PENTA PIRAMIDA KENCANA Jl. Pangeran Jayakarta 141 Blok B No. 25 Jakarta 10730. Telp. 0216283077/078. Fax. 021-6285522. email: [email protected] PT BENSTONE CIPTA KREASI Jl. Pesanggrahan 35 F Kel. Meruya Utara Jakarta Barat Telp.021-5853590/5853612 Fax.021-5847846 email: [email protected] PT INTISUMBER BAJASAKTI Jl.Pluit Utara Raya No.61 RT.005 RW. 004 Kel.pluit Kec.Penjaringan Jakarta Utara Telp:021-66675999 Fax:021-66675800 email:[email protected] Kota Cilegon PT VARIA USAHA Jl.Veteran 129 Gresik Telp:031-3981463 Fax:031-3982304 email:[email protected] Kab.Lebak PT VARIA USAHA Jl.Veteran 129 Gresik Telp:031-3981463 Fax:031-3982304 email:[email protected] Jawa Barat Bandung PT BIMA SEPAJA ABADI Komp. Pertokoan Enggano Megah Blok A No. 5 Q. Jl. Enggano Raya Tj. Priok Jakarta 14310 Telp. 021-43925333/43907674 Fax: 021-43907674 email: [email protected] Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 125 daftar jaringan distributor Kota Cirebon PT MAKMUR ABADI JAYA RAYA Jl. Taman Pahlawan No. 62 Kel. Purwamekar, Purwakarta Telp: 021-62309469 Fax: 021 - 6127095 email: [email protected] PT VARIA USAHA Jl.Veteran 129 Gresik Telp:031-3981463 Fax:031-3982304 email:[email protected] Kab. Garut PT MAKMUR ABADI JAYA RAYA Jl. Taman Pahlawan No. 62 Kel.Purwamekar, Purwakarta Telp: 021-62309469 Fax: 021 – 6127095 email: [email protected] PT INTISUMBER BAJASAKTI Jl.Pluit Utara Raya No.61 RT.005 RW. 004 Kel.pluit Kec.Penjaringan Jakarta Utara Telp:021-66675999 Fax:021-66675800 email:[email protected] Jawa tengah Semarang PT JOKOTOLE JAYA Jl.Kertopaten 14 A Surabaya, Telp.031-3764834/3897071/3897074. Fax. 031-3898181 email: [email protected] PT MAKMUR JAYA ABADI SENANTIASA Jl. Industri II/18 Kel. Muktiharjo Lor, Semarang Telp. 024- 6580202.Fax.024- 6590908 email: [email protected] PT PERUSAHAAN PERDAGANGAN INDONESIA Jl. Letjend. Suprapto No. 30 Semarang Telp: 024-3545481 email: [email protected] PT BIMA SEPAJA ABADI Komp. Pertokoan Enggano Megah Blok A No. 5 Q. Jl. Enggano Raya Tj. Priok Jakarta 14310 Telp. 021-43925333/43907674 Fax: 021-43907674 email: [email protected] Kab. Tasikmalaya PT MAKMUR ABADI JAYA RAYA Jl. Taman Pahlawan No. 62 Kel.Purwamekar, Purwakarta Telp: 021-62309469 Fax: 021 – 6127095 email: [email protected] PT INTISUMBER BAJASAKTI Jl.Pluit Utara Raya No.61 RT.005 RW. 004 Kel.pluit Kec.Penjaringan Jakarta Utara Telp:021-66675999 Fax:021-66675800 email:[email protected] Kab. Ciamis PT MAKMUR ABADI JAYA RAYA Jl. Taman Pahlawan No. 62 Kel.Purwamekar, Purwakarta Telp: 021-62309469 Fax: 021 – 6127095 email: [email protected] PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 126 Judul foto: Kami Bersama Semen Padang Lokasi foto: Indarung VI Keterangan foto: Semen Padang memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh karyawan untuk terus tumbuh dan berkembang bersama Semen Padang PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit Tinjauan pendukung Bisnis 127 Dalam mengembangkan SDM Perusahaan aktif mengembangkan kemampuan Sumber Daya Manusia agar memiliki kompetensi tinggi, bertindak dan berprilaku profesional serta memiliki integritas tinggi dengan menerapkan Human Capital Master Plan (HCMP). Di sisi lain, Seman Padang juga mengimplementasikan Teknologi Informasi dan Komunikasi secara lebih komprehensif terhadap layanan pelanggan dan proses bisnis untuk memenangkan persaingan dan keunggulan kompetitif. Evaluasi proses kerja juga terus dilakukan ke arah yang lebih baik, guna mendukung strategi dan tujuan Perusahaan baik dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Sekilas Tinjauan Pendukung Bisnis 128 Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) 130 Teknologi Informasi dan Komunikasi 156 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 128 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis SEKILAS TINJAUAN PENDUKUNG BISNIS Sumber daya manusia 1.719 orang KARYAWAN SEMEN PADANG KELOMPOK KARYAWAN BERDASARKAN PENDIDIKAN BIAYA PELATIHAN 3 TAHUN TERAKHIR 11,24 12,79 8,41 miliar miliar miliar 2014 2015 2016 50 412 380 850 orang S2 orang S1 orang D3 orang SMA Teknologi informasi dan Komunikasi 01 02 03 FUNGSI ICT PENGEMBANGAN OPERASIONAL • Mendukung pertumbuhan bisnis • Meningkatkan pertumbuhan bisnis • Mendukung operasional bisnis SMIG • Strategi ICT (ICT MP) SMIG • Mendukung Aksi Perusahaan • Rekayasa ulang proses bisnis • Mengadopsi Teknologi yang Relevan • Pengelolaan permintaan • Pengembangan layanan IT PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 • Pengelolaan layanan IT efektif dan efisien • Pemerintahan IT Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 129 KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN STATUS KARYAWAN 1.702 17 Karyawan Tetap Karyawan Tidak Tetap KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN JABATAN KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN JENIS KELAMIN 342 303 1.074 Staf Pimpinan Staf Pimpinan Muda Pelaksana 1.548 171 Laki-laki Perempuan KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN USIA KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN MASA KERJA 766 521 390 42 17 218 46 467 962 9 ≥40 Tahun 31-39 Tahun 25-30 Tahun <25 Tahun ≥35 Tahun 25-34 Tahun 20-24 Tahun 10-19 Tahun >1-9 Tahun ≤1 Tahun Data centre PT Semen Padang yang tergabung di PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, Memiliki satu jaringan backbone group sehingga memudahkan komunikasi data, Voice dan video mampu memberikan kemudahan kedalam akses disetiap end point cabang SMIG. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 130 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Melalui Human Capital Master Plan (HCMP), Semen Padang mengoptimalkan pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang difokuskan pada pengembangan kompetensi, karakter dan integritas agar tercipta SDM yang berkompetensi tinggi, berkarakter kuat, dan berintegritas untuk mendukung pencapaian visi dan misi Semen Padang. TATA KELOLA SUMBER DAYA MANUSIA Pada tahun 2016, Semen Padang melakukan pengelolaan SDM yang sejalan dengan kebutuhan dan tuntutan perkembangan usaha. Perusahaan mengembangkan SDM sekaligus mempertahankan SDM berkualitas yang dimiliki dengan menerapkan kebijakan dan formulasi remunerasi yang tepat sesuai kebutuhan karyawan dan kemampuan Perusahaan. Semen Padang melihat, secara keseluruhan dari sisi kualitas dan kemampuan SDM pada tahun 2016 mengalami peningkatan siginfikan. Secara berkelanjutan, Perusahaan terus berupaya membentuk SDM yang tangguh, profesional, dan mampu mewujudkan visi dan misi Perusahaan Upaya tersebut diperoleh dengan menerapkan tata kelola SDM menjunjung tinggi prinsip-prinsip keterbukaan, adil, dan bebas dari diskriminasi perbedaan ras, etnik, suku, agama, jenis kelamin, usia, keterbatasan yang dimiliki seseorang atau keadaan khusus lainnya yang dilindungi oleh peraturan perundang-undangan. Keseluruhan prinsip-prinsip tersebut ditopang dengan sistem rekrutmen yang objektif, penetapan remunerasi, penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan, jenjang karir, serta hal terkait lainnya tanpa ada perbedaan sesuai dengan kemampuan masing-masing individu. Sistem penilaian kinerja karyawan ditetapkan dan dilaksanakan secara adil dan transparan. Semen Padang juga memastikan tersedianya informasi yang perlu diketahui oleh karyawan sesuai dengan ketentuan melalui sistem komunikasi yang berjalan baik dan tepat waktu. Hubungan harmonis dengan karyawan diselenggarakan berdasarkan pada asas saling menghormati dan menghargai PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 hak dan kewajiban masing-masing. Semen Padang berkomitmen untuk mengedepankan Perjanjian Kerja Bersama sebagai landasan utama dalam membina hubungan dengan karyawan. Kebijakan dan prosedur manajemen SDM seperti, prosedur promosi, demosi, mutasi, maupun reward and punishment dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip yang telah disepakati dalam Perjanjian Kerja Bersama. Penerapan kebijakan dan pengelolaan SDM senantiasa dilaksanakan secara konsisten guna mendukung pencapaian kinerja Perusahaan. Dalam rangka mempersiapkan SDM yang unggul dan memiliki daya saing, Semen Padang telah menerapkan HCMP untuk mengoptimalkan pengelolaan Human Capital (HC) pada pengembangan kompetensi, karakter, dan integritas. Ketiganya merujuk pada satu tujuan, tersedianya HC yang berkompetensi tinggi, berkarakter kuat, dan berintegritas untuk mendukung pencapaian visi dan misi Semen Padang. Secara berkelanjutan, Semen Padang terus berupaya membentuk SDM yang tangguh, profesional, dan mampu mewujudkan visi dan misi Perusahaan. Semen Padang senantiasa mengevaluasi proses kinerja Perseroan dan operasional ke arah yang lebih baik, agar setiap bagian bersinergi dalam mendukung strategi dan tujuan Perseoran baik dalam jangka panjang maupun jangka pendek. ARSITEKTUR PENGELOLAAN SDM HCMP merupakan sistem manajemen SDM yang meliputi seluruh proses pengelolaan SDM, mulai dari proses akuisisi SDM, proses pengembangan kompetensi SDM, hingga proses mengikat dan mempertahankan SDM. HCMP diimplementasikan melalui Human Resource Information System (HRIS) yang meliputi reward management (Payroll dan Enterprise Compensation Management), training management (Learning Solution), pengembangan karyawan (People Development dan Talent Management), sistem manajemen kinerja (Employee Performance Management System dan Corporate Performance Management System). Untuk menciptakan karyawan yang memiliki karakter dan integritas dalam mendukung visi dan misi Semen Padang, secara aktif Perusahaan melakukan internalisasi Budaya Korporasi yang disebut CHAMPS. CHAMPS merupakan akronim dari Budaya Korporasi dengan nilai-nilai dasar Compete with a Clear & Synergized Vision, Have a High Spirit for Continuous Learning, Act with High Accountability, Meet Customer Expectation, Perform Ethically with High Integrity, and Strengthening Teamwork. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 131 Rencana Strategis Perusahaan Visi, Misi, Strategi dan Kebijakan Korporasi Budaya Perusahaan Proses Akuisisi SDM Sistem Informasi SDM (HRIS) Analisis Beban Kerja Rekrutmen dan Seleksi Rencana dan Kontrol SDM Kebijakan Perencanaan SDM Outsourcing Outplacement/ Placement Rencana Kerja Bisnis Strategi Unit Bisnis (OPSCO) Pengembangan Spesialis Proses Pengembangan SDM Inisiatif Bisnis Penilaian Kompetensi Budget dan Rencana Bisnis Unit Kompetensi Jabatan –Inti –Kepemimpinan –Manufaktur –Non-manufaktur Pengembangan Kepemimpinan Ukuran Hasil Program Pengelolaan Pengetahuan Kebijakan Sistem Kompetensi Desain Organisasi – Struktur Organisasi – Deskripsi Jabatan Model Standar Kompetensi Pengembangan SDM Capaian Hasil Bisnis Rencana Sukses Pengembangan Bakat Proses Mengikat dan Mempertahankan SDM Pengembangan Karir Kinerja Unit Bisnis Kinerja Korporasi Manajemen Kerja Evaluasi Jabatan Kinerja Individual Manajemen Kinerja Karyawan Struktur Tingkat Jabatan Struktur Remunerasi Sistem Remunerasi Berbasis Kinerja SUMBER DAYA MANUSIA YANG UNGGUL Semen Padang berpendapat bahwa SDM merupakan aset yang paling utama dan strategis bagi Perusahaan. SDM menjadi fokus penting bagi pengembangan bisnis Semen Padang. Perusahaan yakin bahwa SDM adalah kunci penggerak kinerja sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus dalam perkembangan kebutuhan dan kompetensinya untuk mendukung pencapaian visi, misi, dan sasaran strategis Perusahaan. Dengan komitmen manajemen untuk memperkuat budaya kerja unggul, pengelolaan SDM difokuskan pada berbagai program peningkatan kapabilitas, kepemimpinan, serta kualitas kehidupan dan pekerjaan. Pada seluruh area kerja ditanamkan profesionalisme, integritas, dan semangat untuk memberikan kontribusi yang terbaik bagi perusahaan. Semen Padang berpendapat bahwa SDM merupakan aset yang paling utama dan strategis bagi Perusahaan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 132 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) STRUKTUR ORGANISASI PENGELOLA SUMBER DAYA MANUSIA Eselon I Sumber Daya Manusia Eselon II Endang Persitarini Pembinaan Pendidikan & Latihan Puspha Sari Personalia M. Irwan Prasetyo Pengelolaan SDM merupakan bagian dari perencanaan korporat yang matang. Pengelolaan SDM berada di bawah tanggung jawab Direktur Keuangan, dan dikelola oleh Departemen SDM yang dibantu oleh tiga Biro, yaitu Biro Perencanaan dan Pengembangan (Renbang) SDM, Biro Personalia, dan Biro Pembinaan Pendidikan dan Latihan (Bindiklat) Perencanaan & Pengembangan SDM Apriati Indrianti Kepala Biro Renbang Sumber Daya Manusia PROFIL PIMPINAN SUMBER DAYA MANUSIA SEMEN PADANG TAHUN 2016 Kepala Departemen Sumber Daya Manusia Aprita Indrianti Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Tanjung Karang, 14 April 1963, berusia 53 tahun. Merupakan lulusan S1 Manajemen Universitas Sriwijaya. Riwayat jabatannya antara lain sebagai Ahli Madya II/Staf Pengawasan dan Kepatuhan (2008-2009), Ahli Madya II/ Staf Perencanaan dan Monitoring (2009-2011), Kepala Biro Pengawasan Kepatuhan (2011-2012), Kepala Biro Audit Komersil dan Sistem Manajemen (2013-2014), Kepala Biro Renbang SDM (2014-sekarang). Endang Persitarini Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Padang, 3 April 1964, berusia 52 tahun. Merupakan lulusan S2 Master of HR Management (MHRM) University of Wakaito New Zealand. Riwayat jabatannya antara lain sebagai Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (2004-2014), Kepala Departemen Sumber Daya Manusia (2014-sekarang). PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 133 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Kepala Biro Personalia RENCANA, STRATEGI DAN KEBIJAKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA Dalam mencapai realisasi visi dan misi, Semen Padang menyusun perencanaan strategi dalam pengelolaan SDM melalui Human Capital Master Plan (HCMP) dengan program implementasi Semen Indonesia Center of the CHAMPS (SICC), Human Capital Readiness, High Performing Human Capital System, dan Transformasi Korporasi. alia M. Irwan Prasetyo Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Palangkaraya, 7 Desember 1982 berusia 34 tahun. Merupakan lulusan S1 Teknik Fisika Universitas Gadjah Mada. Riwayat jabatannya antara lain sebagai Ahli Muda II Pemeliharaan Listrik & Instrumen IV (2010), Ka. Bidang Keselamatan Kerja (2010-2011), Ahli Muda II Staf Renbang SDM (2011-2014), Ka. Bidang Kepegawaian (2014-2016), Kepala Biro Personalia (2016-sekarang). Kepala Biro Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan Puspha Sari Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Padang Tanggal 28 Maret 1985, berusia 31 tahun. Lulusan S1 Psikologi UGM. Riwayat jabatan antara lain: Ahli Muda II Staf Renbang SDM (1 Maret 2010-28 Februari 2011) Ka. Bidang Perencanaan dan Evaluasi Diklat (01 Maret 2014-31 Desember 2014) Ka. Biro Bindiklat (1 Januari 2015-sekarang). Semen Padang membentuk organisasi yang didukung oleh SDM yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan keahlian dalam bidangnya, serta mampu melihat prospek masa depan dengan memanfaatkan peluang yang ada. SDM Semen Padang senantiasa proaktif terhadap kebutuhan Perusahaan dan lingkungan bisnis sehingga setiap karyawan tanggap dan dinamis terhadap perubahan. Semen Padang menyusun perencanaan strategi dalam pengelolaan SDM melalui Human Capital Master Plan (HCMP) dengan program implementasi Semen Indonesia Center of the CHAMPS Untuk meningkatkan keunggulan kompetitif, efisiensi, dan efektivitas pengelolaan operasional, Semen Padang melakukan penyempurnaan penetapan struktur organisasi dengan sasaran sebagai berikut. 1. Mengoptimalkan seluruh fungsi organisasi dan distribusi tanggung jawab unit kerja. 2.Mempercepat penyelesaian proyek-proyek strategis perusahaan. 3. Meningkatkan koordinasi dan kelancaran operasional organisasi penjualan dalam menghadapi situasi pasar dan persaingan bisnis serta memiliki daya saing. 4. Menyelaraskan dan mendukung kebijakan konsolidasi dan sinergi Semen Indonesia Group. Pelaksanaan pengelolaan SDM mengacu pada kebijakan Perusahaan yang telah ditetapkan oleh Direksi dan dijabarkan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 134 dalam bentuk Keputusan Direksi, pedoman, prosedur, serta instruksi kerja yang akan meningkatkan kinerja pengelolaan yang lebih efektif. PENCAPAIAN KINERJA BIDANG SUMBER DAYA MANUSIA TAHUN 2016 Target pencapaian aspek learning dan growth dalam indikator KPI korporat berupa Incompetent Employee, Working Climate Index (WCI), KM Implementation, dan Information Capital Readiness (ICR). Untuk memastikan pemenuhan target pada ketiga aspek tersebut, target diturunkan kepada seluruh unit kerja secara proporsional. Pada tahun 2016, target Incompetent Employee adalah 15% dan realisasi HCR adalah 8,83% atau 141% dari target yang ditetapkan. Dalam rangka meningkatkan kompetensi karyawan, juga dilakukan proses pembinaan dalam bentuk sosialisasi kepada pengelolaan SDM, dengan cara monitoring dan feedback bulanan. Kesiapan kompetensi karyawan dalam menjalankan strategi Perusahaan dilakukan melalui ukuran proses dan hasil: Tabel Proses dan Hasil Penilaian Aspek Peningkatan Kompetensi Pada tahun 2016 target WCI adalah 3 dari skala 5 dan realisasi WCI adalah sebesar 4,13 atau 137,6% dari target yang ditetapkan Incompetent Employee merupakan pengukuran kesiapan SDM berdasarkan aspek persentase karyawan yang tidak kompeten. Formulasi yang digunakan untuk mengukur Incompetent Employee ini dengan menggunakan penilaian melalui atasan langsung menggunakan parameter kompetensi, disiplin, inisiatif, dan kecekatan. Proses • Program Pelatihan karyawan •Program Kepemimpinan •Program Career Management •Program Performance Management System Hasil KPI • Trained Employee •Sertifikat Kompetensi • Nilai KPI dan Kompetensi Working Climate Index (WCI) adalah pengukuran kesiapan organisasi dan iklim kerja perusahaan berdasarkan aspek yang dinilai melalui parameter Komitmen Perusahaan, WCI diukur melalui survei karyawan dengan menggunakan formulasi skala 1-5 sebagai ukuran. Pada tahun 2016 target WCI adalah 3 dari skala 5 dan realisasi WCI adalah sebesar 4,13 atau 137,6% dari target yang ditetapkan. Kesiapan organisasi untuk mencapai sasaran perusahaan dilakukan melalui: Tabel Kesiapan Organisasi untuk Mencapai Sasaran Perusahaan Aspek Proses Hasil KPI Organizational Development • Penyempurnaan Struktur Organisasi Terutama Penjualan dan Produksi • Transformasi Korporasi Semen Indonesia Group Organizational Effectiveness Performance Management • Penyempurnaan Sistem Manajemen Kinerja • Pembiasaan Corporate Performance Management System (CPMS) dan Employee Performance Management System (EPMS) • Penyempurnaan Parameter Penilaian Pengukuhan Jabatan Incompetent Employee Employee Development • Penyempurnaan Sistem dan Prosedur Promosi serta Mutasi Karyawan Dikaitkan dengan Grading System • Program Pemilihan Karyawan Teladan •Pembangunan Center of Dynamic Learning implementasi dan Penguatan Knowledge • Under Trained Employee • Under Promoted •Employee • KM Infrastructure • Effectiveness of Training PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 135 Aspek Proses Hasil KPI Leadership • Evaluasi Kinerja Bawahan Langsung dan Pengarahan Secara Periodik Oleh Setiap Atasan di Seluruh Unit Kerja • GLDP untuk Eselon I, TLDP untuk Eselon II, dan OLDP untuk Eselon III • Assessment Center Staff Pimpinan dalam rangka Succession Planning and Talent Management • • • • Job Characteristic •Penyempurnaan Job Description • Penyempurnaan Proses Transfer of Knowledge Incompetent Employee Work Environment • Safety Induction Program • Program Tempat Kerja Teladan • Inspeksi Pelanggaran Penggunaan APD & Peraturan K3 • House Keeping Rate Teamwork • Program Even-even Perusahaan •Program Outbound dan Family Gathering • Kerekatan Karyawan • Working Climate Index Job Characteristic •Peyempurnaan Job Description • Penyempurnaan Proses • Transfer of Knowledge Incompetent Employee Compensation & Benefit •Implementasi Grading System • Penyempurnaan Sistem Promosi, Mutasi, dan Sistem Remunerasi • Under Paid Employee • Working Climate Index • Internal Customer Satisfaction Index Working Climate Index Incompetent Employee Succession Plan Competency Certificate • Working Climate Index Implementasi Knowledge Management • Pembentukan Struktur Knowledge Management (KM) dan Agen Perubahan • Top Manajemen sebagai Panutan • Membangun Knowledge Leadership KNOWLEDGE LEADERSHIP • Develop Teknologi Kolaborasi dan Konten Manajemen untuk Mendukung COI & SL • Integritas Platform KM Teknologi • Pengembangan Expert Locator System TECHNOLOGY ENABLE KNOWLEDGE CULTURE Piloting • Sosialisasi dan Mempromosikan KM • Pembentukan Pola Pikir Knowledge melalui Program Learn & Share • Implementasi Shared Learning (SL) & COI • Community of Practice • Peer Assist • Retrospective Project KM Implementation merupakan proses pembudayaan Knowledge Management di Semen Padang dengan membangun pondasi/dasar-dasar bagi proses KM. Sedangkan, Information Capital Readiness (ICR) merupakan pengukuran kematangan proses teknologi informasi dan pengukuran tingkat kesiapan infrastruktur serta aplikasi bisnis. ICR bertujuan untuk mengetahui bagaimana peningkatan kualitas pengelolaan sistem informasi guna meningkatkan kelangsungan proses bisnis. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 136 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Pengukuran ICR dilaksanakan dengan metode Maturity Level tingkat penerapan tata kelola teknologi informasi dengan menggunakan persentase, di mana masing-masing tingkat menunjukkan kualitas pelaksanaan dari setiap pengendalian di dalam organisasi/unit kerja. Grafik Komposisi Karyawan Tidak Tetap Berdasarkan Status Tahun 2015-2016 1.799 1.702 PROFIL SUMBER DAYA MANUSIA Hingga 31 Desember 2016, jumlah karyawan Semen Padang mencapai 1.719 karyawan, turun 7,5% 5.39% dibandingkan tahun 2015 yang berjumlah 1.849 orang. Jumlah karyawan Semen Padang pada tahun 2016 telah sesuai dengan kebutuhan bisnis Perseroan baik dari sisi kualitas maupun kuantitas. 50 Karyawan Tetap 2015 17 2016 Karyawan Tidak Tetap Komposisi Karyawan berdasarkan Jenjang Jabatan Semen Padang telah menyiapkan komposisi yang sesuai antara kebutuhan dan fungsi yang ideal dalam rangka menciptakan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan kerja. Karyawan Semen Padang dibagi menjadi beberapa jenjang jabatan, dimulai dari Pelaksana, Staf Pimpinan Muda, sampai Staf Pimpinan. Semen Padang telah menyiapkan komposisi yang sesuai antara kebutuhan dan fungsi yang ideal dalam rangka menciptakan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan kerja Komposisi Karyawan berdasarkan Status Jumlah karyawan tidak tetap pada tahun 2016 sebanyak 17 orang atau menurun 66% dibandingkan tahun 2014 sebanyak 50 orang. Tabel Komposisi Karyawan Berdasarkan Status Karyawan Tahun 2015-2016 Profil Status Karyawan Jenis Tahun Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Jabatan Tahun 2015-2016 Perubahan % 2015 2016 Karyawan Tetap 1.799 1.702 -5,39 Karyawan Tidak Tetap 50 17 -66 1.849 1.719 -7,03 Total Karyawan Pada tahun 2016, total komposisi karyawan untuk jabatan staf pimpinan berjumlah 345 orang meningkat 11,31% dibandingkan tahun 2015 sebanyak 305 orang. Jabatan staf pimpinan muda pada tahun 2016 berjumlah 303 karyawan, catatan ini menurun sebesar 12,68% dibandingkan tahun 2015 yang sebanyak 347 orang. Adapun jumlah karyawan pelaksana pada tahun 2016 berjumlah 1.074 orang, menurun sebesar 10,28% dibandingkan tahun 2015 yang sebanyak 1.197 orang. Profil Status Karyawan Tahun 2015 2016 Perubahan % Staf Pimpinan 305 342 12,13 Staf Pimpinan Muda 347 303 -12,68 1.197 1.074 -10,28 1.849 1.719 -7,03 Pelaksana Total Karyawan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Jenis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 137 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Grafik Jumlah Karyawan Berdasarkan Jabatan Tahun 2015-2016 1.197 305 342 347 Semen Padang menjunjung tinggi prinsip kesetaraan dalam proses penerimaan, pengelolaan, pengembangan, diklat, sertifikasi, penempatan serta promosi bagi seluruh karyawan 1.074 303 2015 2016 Staf Pimpinan Staf Pimpinan Muda Pelaksana Tabel Komposisi Karyawan Berdasarkan Status dan Jabatan Per Departemen Tahun 2016 Status No. Unit kerja Tetap Jabatan Honor Staf Pimpinan Non Staf Dept. Biro Bid. Urs. Pel. 1 Pel. 2 Pel. 3 1. Internal Audit 25 0 1 3 8 4 5 4 0 2. Departemen Komunikasi & Sarana Umum 73 6 1 5 13 17 21 13 9 3. Departemen Legal & GRC/MR 29 2 1 6 13 0 6 3 2 4. Staf Direksi 2 0 2 0 0 0 0 0 0 5. Departemen Penjualan 65 0 1 6 22 5 20 8 3 6. Departemen Distrans 85 0 1 3 13 15 22 24 7 7. Departemen Pengadaan 8. Departemen Tambang 83 0 1 4 12 18 28 15 5 171 0 1 5 12 25 56 51 21 9. Departemen Produksi II/III 262 0 1 4 10 52 94 67 34 10. Departemen Produksi IV 201 0 1 5 13 40 70 49 23 11. Departemen Produksi V 193 0 1 4 9 34 70 48 27 12. Departemen Teknik Pabrik 171 2 1 23 34 37 46 19 13 13. Departemen Quality Assurance & SHE 14. Proyek Indarung VI 74 4 1 6 14 15 22 15 5 140 2 4 11 17 25 41 31 13 15. Departemen Akuntansi & keuangan 53 1 1 4 12 5 17 10 5 16 Departemen SDM 49 0 1 4 6 9 14 8 7 17. 26 0 7 10 4 2 1 2 0 Sub Total APLP 1.702 17 27 103 212 303 533 367 174 Total 1.719 Komposisi Karyawan berdasarkan Jenis Kelamin Semen Padang menjunjung tinggi prinsip kesetaraan dalam proses peneriamaan, pengelolaan, pengembangan, diklat, sertifikasi, penempatan serta promosi bagi seluruh karyawan. Semen Padang memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh karyawan untuk terus tumbuh dan berkembang bersama Semen Padang. Total komposisi karyawan laki-laki pada tahun 2016 sebesar 1.548 orang menurun sebesar 7,42% dibandingkan tahun 2015 sebesar 1.672 orang. Adapun jumlah karyawan perempuan pada 1.719 tahun 2016 sebesar 171 orang yang juga menurun sebesar 3,39% dibandingkan tahun 2015 sebesar 177 orang. Mayoritas komposisi karyawan didominasi oleh lakilaki, mengingat jenis pekerjaan di industri semen sangat membutuhkan banyak tenaga laki-laki. Namun, Semen Padang memberikan perlakuan yang sama kepada semua karyawan tanpa membedakan jenis kelamin. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 138 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Tabel Komposisi Karyawan Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2015-2016 Profil Jenis Kelamin Tahun Jenis Laki-laki Perempuan Total Karyawan 2015 2016 1.672 1.548 Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2015-2016 Perubahan % -7,42 177 171 -3,39 1.849 1.719 -7,03 Grafik Komposisi Karyawan Berdasarkan Jenis Kelamin (orang) Profil Tahun Jenis Tingkat Pendidikan 2015 S2 2016 46 Perubahan % 50 8,7 S1 417 412 -1,2 D3 389 380 -2,3 SLTA 952 850 -10,7 SLTP Total Karyawan 45 27 -40 1.849 1.719 -7,03 1.672 1.548 Grafik Jumlah Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2015-2016 177 171 952 2015 2015 850 2016 2016 Laki-laki Perempuan 417 S2 Komposisi Karyawan berdasarkan Tingkat Pendidikan Sebagai Perusahaan yang terus berkembang, Semen Padang didukung oleh SDM yang memiliki kapasitas dan kapabilitas sesuai kebutuhan Perusahaan. Pada tahun 2016 dengan tingkat pendidikan untuk kelulusan S2 berjumlah 50 karyawan. S1 berjumlah 412 karyawan. Sementara jumlah komposisi karyawan D3 tahun 2016 berjumlah 380 orang, dan SLTA berjumlah 850 orang dan SLTP sebanyak 27 orang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 389 380 45 50 46 Semen Padang memiliki kebijakan memberikan hak kepada karyawan untuk bekerja sampai dengan usia 56 tahun 412 S1 D3 SLTA 27 ≤SLTP Komposisi Karyawan berdasarkan Usia Semen Padang memiliki kebijakan memberikan hak kepada karyawan untuk bekerja sampai dengan usia 56 tahun. Pada tahun 2016, komposisi karyawan berdasarkan usia ≥40 tahun sejumlah 766 karyawan menurun sebesar 8,37% dibandingkan dengan tahun 2015 sejumlah 836 karyawan. Usia 31-39 tahun berjumlah 521 karyawan meningkat sebesar 7,87% dibandingkan dengan tahun 2015 berjumlah 483 karyawan. Usia 25-30 tahun 2016 sejumlah 390 karyawan menurun sebesar 8,45% dibandingkan dengan tahun 2015 sejumlah 426 karyawan, dan usia <25 tahun sejumlah 42 karyawan menurun sebesar 59,62% dibandingkan tahun 2015 sejumlah 183 karyawan. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 139 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Usia Tahun 2015-2016 Profil Tahun Jenis Usia 2015 2016 Perubahan % ≥40 Tahun 836 766 (8,37) 31-39 Tahun 483 521 7,87 25-30 Tahun 426 390 (8,45) <25 Tahun 104 42 (59,62) 1.849 1.719 -7,03 Total Karyawan Tabel Komposisi Karyawan Berdasarkan Masa kerja Tahun 2015-2016 Profil Tahun Jenis Masa Kerja 2015 ≥ 35 Grafik Jumlah Karyawan Berdasarkan Usia Tahun 2015-2016 766 483 521 426 2015 390 17 25-34 305 218 -28,52 20-24 60 46 -23,33 10-19 471 467 -0,85 >1-9 954 962 0,84 54 9 -83,33 1.849 1.719 -7,03 ≤ 1 31-39 tahun 25-30 tahun 240 Grafik Komposisi Karyawan Berdasarkan Masa kerja Tahun 2015-2016 2016 104 ≥ 40 tahun Perubahan % 5 Total Karyawan 836 2016 954 962 42 2015 ≤ 25 tahun 2016 471 467 305 Komposisi Karyawan berdasarkan Masa Kerja Pada tahun 2016, jumlah karyawan berdasarkan masa kerja ≥35 tahun sejumlah 17 karyawan, meningkat sebesar 240% dibandingkan dengan tahun 2015 yang sejumlah 5 karyawan. Masa kerja 25-34 tahun sejumlah 218 karyawan, menurun sebesar 28,52% dibandingkan tahun 2015 yang sejumlah 305 karyawan. Masa kerja 20-24 sejumlah 46 karyawan, menurun sebesar 23,33% dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar 60 karyawan. Masa kerja 10-19 tahun sejumlah 467 karyawan, menurun sebesar 0,85% dibandingkan dengan tahun 2015 sejumlah 471 karyawan. Masa kerja 1-9 tahun sebanyak 962 karyawan, meningkat sebesar 0,84% dibandingkan tahun 2015 sejumlah 954 karyawan, dan masa kerja ≤1 tahun sejumlah 9 karyawan menurun sebesar 83,33% dibandingkan tahun 2015 sejumlah 54 karyawan. 5 218 60 17 ≥ 35 tahun 25-34 tahun 54 46 20-24 tahun 10-19 tahun >1-9 tahun 9 ≤1 tahun Prinsip keterbukaan, kewajaran, dan kesetaraan dalam seleksi penerimaan SDM yang profesional senantiasa dijunjung tinggi REKRUTMEN KARYAWAN Prinsip keterbukaan, kewajaran, dan kesetaraan dalam seleksi penerimaan SDM yang profesional senantiasa dijunjung tinggi, dengan memberikan kesempatan yang sama kepada calon karyawan tanpa membedakan suku, agama, ras, dan golongan. Untuk memenuhi kebutuhan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 140 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Perusahaan sesuai dengan perubahan kondisi bisnis, Semen Padang melaksanakan beberapa program di antaranya sebagai berikut: 1.Rekrutmen fresh graduate melalui job fair, beasiswa ikatan dinas, cooperative education, pengumpulan database calon pelamar di dalam website Semen Padang. 2. Rekrutmen Profesional. 3. Persiapan kader dan talent melalui program pengembangan kompetensi intensif. Rekrutmen merupakan upaya pencarian dan perolehan sejumlah kandidat karyawan yang memenuhi syarat sehingga memungkinkan Semen Padang dapat menyeleksi orang-orang yang tepat untuk mengisi fungsi-fungsi yang dibutuhkan, mulai dari proses pencarian dan penyeleksian pelamar, proses pembinaan calon yang lulus seleksi menjadi trainee, hingga pengukuhan menjadi karyawan tetap. Semen Padang optimis proses rekrutmen tersebut dapat menghasilkan karyawan yang kompeten, dapat dikembangkan, serta memiliki komitmen yang tinggi Pengembangan SDM adalah suatu kebutuhan untuk kelanjutan Perusahaan terhadap perusahaan. Semen Padang juga menempatkan orang yang tepat pada fungsi yang tepat sehingga tercipta SDM berkualitas yang akan terus tumbuh dalam jangka waktu yang panjang. diterjemahkan dari kebutuhan bisnis di lapangan. Dengan demikian, pengembangan SDM Semen Padang mampu menghasilkan SDM yang berkualitas yang menghasikan kinerja maksimal. PENILAIAN KOMPETENSI Struktur kompetensi yang digunakan oleh Semen Padang adalah sebagai berikut: 1. Kompetensi inti (core), kompetensi yang harus dimiliki oleh seluruh karyawan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab di Semen Padang. 2.Kompetensi kepemimpinan (leadership), kompetensi yang harus dimiliki oleh karyawan untuk dapat melaksanakan fungsi manajerial dan kepemimpinan dengan baik. 3. Kompetensi teknis (technical), kompetensi khusus berupa pengetahuan dan keterampilan teknis yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan tertentu dengan baik. Kompetensi teknis dibagi ke dalam 2 kelompok besar, yaitu kompetensi teknis berdasarkan 16 job family dan kompetensi teknis umum yang harus dimiliki untuk semua proses baik proses inti maupun bukan inti. Berdasarkan struktur kompetensi, disusun job profile yang memuat profil kompetensi yang harus dimiliki oleh pejabat yang menempati suatu jabatan, baik dari segi jenis maupun level kompetensi. Proses selanjutnya adalah pembuatan individual profile, yaitu profil kompetensi yang dimiliki individu/pejabat terkait. Penilaian profil individu ini dapat dilakukan melalui pihak eksternal maupun atasan. Profil match up dilakukan untuk melakukan perbandingan antara job profile dan individual profile sehingga akan mendapatkan gap analysis. Gap analysis tersebut akan menghasilkan training needs analysis (TNA) dan development plan yang dibutuhkan untuk suatu posisi. Gap analysis ini akan terkait dengan learning framework Semen Indonesia Group yang digunakan. PENGEMBANGAN SDM Semen Padang meyakini bahwa pengembangan SDM merupakan suatu kebutuhkan untuk keberlanjutan Perusahaan agar mampu berkembang secara lebih dinamis. Semen Padang juga menyadari bahwa sebagai faktor penting dalam pertumbuhan bisnis, SDM membutuhkan pengembangan kualitas, wawasan, dan kompetensi yang baik dalam mencapai keunggulan kompetitif. Strategi pengembangan SDM yang dilakukan Semen Padang adalah dengan mengembangkan karyawan ke arah yang lebih baik, meningkatkan keterikatan karyawan, serta memberikan pendidikan dan pelatihan dengan materi-materi yang PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Seluruh kompetensi akan dikaitkan dengan pelatihan sehingga kompetensi dan pelatihan dikelompokkan sebagai berikut. 1. Kompetensi inti (core) berhubungan dengan pelatihan yang sifatnya pengendalian terhadap perilaku dalam melaksanakan pekerjaan. 2. Kompetensi kepemimpinan (leadership) adalah kompetensi yang digunakan untuk membentuk model kepemimpinan di Semen Indonesia Group, antara lain: • Global Leader, Transformational Leader, Operational • Leader, dan Emerging Leader. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 141 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) PROGRAM PENGEMBANGAN STAF PIMPINAN TAHAPAN PELAKSANAAN PELATIHAN KEPEMIMPINAN Fokus Implementasi 1 2 3 Emerging Development Program Operational Leader Development Program Leading People for Excellence Managing Operation Excellence Level 1 EMERGING LEADER Level 2 OPERATIONAL LEADER Transformational Leader Development Program Leading Business for Excellence Global Leader Development Program Leading the Corporate for High Performance Organization Level 4 GLOBAL LEADER Level 3 TRANSFORMATION LEADER Leadership V-M Value Competency Model 4 Job Responsibility Kompetensi Teknis merupakan kemampuan karyawan dalam melaksanakan seluruh tanggung jawabnya. Kompetensi teknis akan mendukung karyawan untuk mencapai sasaran unit kerja. Pelatihan yang akan dikembangkan berkaitan dengan business mastery di mana individu dikembangkan untuk mengatur, mengembangkan, dan orang lain (bawahan dan rekan kerja) untuk mencapai sasaran. TAHAPAN Pengembangan KEPEMIMPINAN People Development (PD) Job Profiling Individual Profil Profile Matchup Learning Solution (LSO) Gap Analysis Hasil Kinerja Individu Penyesuaian KPI Learning Framework 9 Boxes Talent Succession Planning Penilaian KPI Talent Management Corporate Performance Management System (CPMS) PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 142 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) PENILAIAN KINERJA Penilaian kinerja karyawan dilakukan melalui sistem Employee Performance Management System (ePMS). Sistem tersebut berhubungan dengan sistem Corporate Performance Management System (CPMS) yang menjadi dasar data untuk proses penilaian ePMS. Penilaian kinerja karyawan dilakukan melalui sistem Employee Performance Management System (ePMS) Tujuan dari sistem ePMS sebagai berikut: 1. Mendukung pencapaian visi dan misi Semen Padang. 2. Penguatan budaya Semen Padang melalui pembentukan perilaku yang berdasarkan nilai-nilai unggul yang tertuang dalam core competency. 3. Penyelarasan sasaran individu terhadap sasaran unit kerja dan sasaran korporasi dengan penjabaran Key Judul Foto: Dibalik kelancaran alat utama pabrik Lokasi Foto: CCR Indarung VI Keterangan foto: CCR adalah ruangan kontrol yang berguna untukmemonitor operasional alat utama pabrik yang Mengusung spirit Operational Excellence to Win Competition PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Performance Indicator (KPI) Korporat menjadi KPI unit kerja dan diturunkan kepada KPI individu. 4.Menciptakan pemahaman bersama antar karyawan mengenai apa yang harus dicapai atau hasil akhir dalam bentuk KPI. Melalui ePMS tersebut, akan didapatkan nilai kinerja masingmasing individu dikaitkan dengan KPI dan kompetensi inti karyawan. Hasil dari penilaian kinerja merupakan bagian dari sistem karir dan pemberian kompensasi yang dikembangkan oleh Semen Padang. SUCCESSION PLAN Succession Plan merupakan proses dalam menyiapkan personil yang akan mengisi posisi tertentu. Semen Padang harus menyiapkan kompetensi yang dibutuhkan melalui pelatihan, pengembangan, mutasi, dan rotasi sehingga calon personil siap untuk memegang suatu jabatan. Hasil penilaian kompetensi dan kinerja akan menjadi input dalam sistem Talent Management yang kemudian digunakan untuk succession plan. Pada Tahun 2012-2015, Assessment Core dan Leadership Kompetensi sudah selesai dilakukan untuk Eselon 1, Eselon 2, Eselon 3, beserta feedback dari hasil assessment. Berdasarkan hasil assessment, dibuat Mapping Eselon 1 dalam 9 kotak Talent Pool. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 143 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) LOW MODERATE HIGH HIGH Highly Contributor Good Performance GREAT MODERATE Highly Contributor ACHIEVER Good Performance LOW Performance KPI Tallent Box Question Match Moderate Learner Highly Learner Potential JENJANG KARIR Jenjang karir merupakan pergerakan karir yang bersifat lateral dan vertikal dari individu dalam satu keluarga jabatan (Job Family) dan/atau antar keluarga jabatan. Setiap karyawan diberikan kesempatan yang setara untuk mencapai level atau jabatan tertentu dalam struktur organisasi. Semen Padang mempersiapkan program pengembangan jenjang karir yang sistematis berdasarkan penilaian kinerja masingmasing individu karyawan. Prinsip dasar jenjang karir adalah menyeimbangkan permintaan dan persediaan mendatang. Jalur karir merupakan pola umum yang mengatur jenjang karir jabatan. Semen Padang bersama dengan Semen Indonesia Group (SMIG) menyusun Manajemen Pola jenjang karir yang baru dengan menggunakan prinsip dari Hay Group Consultant. Terdapat beberapa definisi dalam sistem pola karir, antara lain: 1. Keluarga Jabatan Sekelompok jabatan yang memiliki sifat pekerjaan (nature of work) yang relatif sama. 2. Suku Jabatan Beberapa keluarga jabatan yang memiliki sifat pekerjaan yang relatif sama. Setiap karyawan diberikan kesempatan yang setara untuk mencapai level atau jabatan tertentu dalam struktur organisasi 3. Jabatan Struktural Jabatan yang memimpin suatu unit kerja yang tercantum pada struktur organisasi Semen Padang. Jabatan yang secara hirarki organisasi memimpin unit kerja dan memiliki bawahan. 4. Jabatan Fungsional Jabatan-jabatan yang tidak memimpin suatu unit kerja, dan tidak memiliki bawahan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 144 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) 5. Peta Jabatan Hasil pemetaan (pengelompokkan) jabatan-jabatan yang ada di Semen Padang ke masing-masing keluarga jabatan, berdasarkan kesamaan sifat pekerjaannya. Jalur karir Semen Padang disusun dengan menggunakan pendekatan keluarga jabatan agar pilihan karir karyawan dapat lebih luas dibandingkan dengan pendekatan bidang unit kerja dan karir karyawan dapat lebih terfokus pada bidang keahlian tertentu. Sifat Konsep Keluarga Jabatan ialah sebagai berikut: Pergerakan karir dan jabatan di Semen Padang diatur secara vertikal dan horizontal •Memiliki nature of work yang sama. • Memiliki persyaratan technical know-how yang sejenis. • Memiliki kompetensi yang sama untuk menghasilkan kinerja yag baik. • Menggambarkan suatu jenjang karir yang alami dari jabatan yang lebih rendah ke jabatan-jabatan yang lebih tinggi. • Keluarga jabatan tidak menggambarkan jalur pelaporan. • Dalam satu keluarga jabatan bisa terdiri dari beberapa grade atau level berbeda. Keluarga jabatan memfokuskan pada kesamaan karakteristik, tanggung jawab dari peran sekelompok jabatan. Pergerakan karir dan jabatan di Semen Padang diatur secara Vertikal dan Horizontal. Pergerakan Vertikal merupakan pergerakan Karir dari golongan jabatan lebih rendah ke golongan Jabatan yang lebih tinggi, di dalam satu Keluarga Jabatan, sedangkan Pergerakan Horizontal merupakan Pergerakan Karir dari satu Jabatan ke Jabatan lain antar Keluarga Jabatan, baik dalam golongan jabatan yang sama maupun berbeda. Karir Horizontal Kelompok Jabatan Pelaksana Secara horizontal, pergerakan karir karyawan diatur berdasarkan pengelompokkan level keluarga jabatan, yang mayoritas jabatan-jabatan pada kelompok pelaksana dimungkinkan untuk berpindah dari satu keluarga jabatan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 ke keluarga jabatan lain mana pun di perusahaan. Hal ini disebabkan karena sifat pekerjaan jabatan-jabatan pada level ini belum memerlukan suatu keahlian yang spesifik dan/atau mendalam. Dengan demikian, seorang karyawan masih bisa melakukan pekerjaan apapun di keluarga jabatan apapun, dengan proses pembekalan pengetahuan dan ketrampilan yang relatif singkat. Pergerakan Karir Horizontal Kelompok Jabatan Kepala Urusan Pada kelompok kepala urusan, pergerakan jabatan dari satu keluarga jabatan ke keluarga jabatan lain sudah mulai terfokus dalam satu suku jabatan yang sama. Pada level ini, diharapkan terjadi persiapan spesialisasi di mana karyawan sudah mulai mendalami pengetahuan dan keterampilan secara umum pada beberapa pekerjaan yang memiliki banyak kesamaan (satu suku jabatan). Pergerakan Karier Horizontal Kelompok Jabatan Kepala Bidang Pada kelompok kepala bidang, perpindahan seseorang dari satu jabatan di keluarga jabatan tertentu ke keluarga jabatan lainnya terfokus hanya dalam satu keluarga jabatan yang sama. Pada rentang level ini, karyawan diharapkan untuk mengambil spesialisasi dengan mendalami bidang tertentu agar dapat menjadi seorang ahli pada setidaknya satu bidang pekerjaan tertentu. Pergerakan Karier Horizontal Kelompok Jabatan Kepala Biro Pada level kepala biro, diharapkan para karyawan sudah dapat berperan menjadi seorang Business Leaders, di mana wawasan bisnis dan kompetensi kepemimpinannya lebih berperan dari pada kemampuan teknisnya pada bidang tertentu. Pada level ini, pergerakan karier seseorang didesain untuk menjadi lebih leluasa setelah selama kurun waktu tertentu hanya menjadi spesialis. Untuk memastikan terjadinya proses transisi atau alih pengetahuan yang mulus, maka pada level ini perpindahan jabatan antar keluarga jabatan masih difokuskan hanya dalam satu suku jabatan yang sama. Pergerakan Karir Horizontal Kelompok Jabatan Kepala Departemen Pada level 1, kepala departemen diharapkan menjadi Strategic Leader, di mana kualitas kepemimpinan dan pemikiran strategisnya jauh lebih ditonjolkan dari pada keahlian teknisnya di bidang tertentu. Pergerakan jabatan pada level ini dapat terjadi dengan sangat leluasa dari satu keluarga jabatan ke keluarga jabatan lain manapun. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 145 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Pergerakan Karir Keluarga Jabatan Evaluasi Jabatan Analisis Jabatan Profil Peran Job Value Job Grade 3 Job Uraian Jabatan Penyusunan Konsep Jenjang Karir Peta Jabatan Persyaratan Kompetensi Persyaratan skill, knowledge Penyusunan Konsep/ Metode Personal Value 4 Person 2 Evaluasi/Assessment Orang Pemetaan 1 Penempatan Penerapan Jenjang Karir Personal Value Personal Value Pergerakan Karir Khusus Pergerakan karir khusus merupakan pergerakan karir jabatan antar suku jabatan dengan pola pergerakan umum. Pergerakan khusus juga diatur secara tersendiri untuk jabatan-jabatan unik (jabatan-jabatan yang sifat pekerjaanya tidak tercakup secara pas dalam salah satu keluarga jabatan). Namun demikian, kedua pergerakan khusus di atas tetap berpegang pada kesamaan sifat pekerjaan antara Target Jobs dan Feeder Jobs. Sistem jenjang karir membutuhkan beberapa kondisi-kondisi yang harus terpenuhi untuk memastikan dampak positif yang maksimal dalam implementasinya, antara lain: 1. Penempatan karyawan pada jabatan yang paling sesuai (match), di mana untuk dapat melakukan hal tersebut, langkah yang harus terlebih dahulu dilakukan 2. Pemetaan karyawan, manajemen Semen Padang harus memiliki informasi yang memadai mengenai portofolio pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman dari setiap karyawan sehingga informasi ini dapat digunakan untuk memetakan karyawan terhadap posisi-posisi yang ada di Semen Padang, sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan untuk tiap jabatan. Dengan kata lain, untuk dapat melakukan pemetaan, manajemen Semen Padang harus memiliki informasi mengenai: Pergerakan karir khusus berpegang pada kesamaan sifat pekerjaan antara target jobs dan feeder jobs • Bobot dan karakteristik jabatan, di mana manajemen harus memiliki informasi yang spesifik mengenai tugas dan tanggung jawab setiap jabatan beserta persyaratannya. • Bobot dan karakteristik pekerja, di mana manajemen harus memiliki informasi mengenai pengetahuan, dan ketrampilan dari tiap individu. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 146 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) PENEMPATAN KARYAWAN Prinsip dasar dalam penempatan karyawan adalah “Job Person Match”. Job Person Match merupakan suatu kondisi kesesuaian antara karakteristik karyawan dengan suatu jabatan tertentu. Untuk mengetahui apakah seorang karyawan sudah/akan sesuai menduduki sebuah jabatan, maka manajemen perlu mengetahui dua nilai jabatan (Job Value/Characteristic) dan nilai pemangku jabatan (Person Value/Characteristic). Penempatan karyawan tidak hanya mempertimbangkan kondisi job person match, melainkan juga memperhatikan faktor ketersediaan informasi dan aspek yang menjadi kebutuhan organisasi 1. Pada jabatan mana saja seseorang memiliki tingkat kesesuaian yang memenuhi persyaratan, sesuai dengan bobot dan karakteristik yang dimiliki oleh orang tersebut. 2.Untuk suatu jabatan, siapa saja orang yang sesuai ditempatkan pada jabatan tersebut, berdasarkan grade/ golongan jabatan tersebut. BOBOT DAN KARAKTERISTIK JABATAN Untuk dapat melakukan pemetaan pada langkah dua tersebut di atas, Perusahaan harus memiliki informasi tentang setiap jabatan, yang terdiri dari karakteristik tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang dituangkan dalam format uraian jabatan serta persyaratan kompetensi. Profil kompetensi (persyaratan kompetensi) Semen Padang terdiri dari 3 kelompok, yaitu: 1. Kompetensi inti (core competency) adalah seperangkat keahlian yang harus dimiliki oleh setiap karyawan. 2.Kompetensi kepemimpinan (leadership competency) adalah pengetahuan yang harus dimiliki oleh setiap pemangku jabatan struktural. 3.Kompetensi spesifik (specific competency) adalah keahlian khusus yang dipersyaratkan pada setiap jabatan tertentu. Jika kedua nilai tersebut sesuai, maka antara jabatan dengan pemangku jabatan sudah match. Sebaliknya, bila kedua nilai tersebut berbeda secara signifikan, maka antara jabatan dengan pemangku jabatan belum match. Tingkat kesesuaian atau ketidaksesuaian sebuah jabatan dengan pemegang jabatan dinyatakan dalam sebuah nilai persentase yang disebut Indeks Job Person Match (Indeks JPM). Semakin mendekati angka 100%, maka semakin sesuai antara jabatan dan pemangkunya. Dengan kata lain, penempatan karyawan harus berpegang pada tingkat kesesuaian tertinggi antara karakteristik pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki karyawan, kompetensi, minat, preferensi dan aspirasi mereka, serta persyaratan dari jabatan tersebut, maupun kriteria lain yang ditetapkan manajemen. Penempatan karyawan tidak hanya mempertimbangkan kondisi job person match, melainkan juga memperhatikan faktor ketersediaan informasi dan aspek yang menjadi kebutuhan organisasi. Persyaratan kompetensi akan dicantumkan pada uraian jabatan, untuk setiap pekerjaan/jabatan di Semen Padang yaitu tingkat pengetahuan, keterampilan dan pengetahuan yang dipersyaratkan berdasarkan lingkup tugas, wewenang, dan tanggung jawab jabatan tersebut. Asumsi dasar dalam penerapan persyaratan jabatan ialah pengetahuan dan keterampilan yang disyaratkan harus dapat diukur, pengetahuan dan keterampilan yang disyaratkan adalah persyaratan minimal agar seorang karyawan dapat melakukan pekerjaannya dengan baik, dan terdapat suatu program atau metode untuk mengembangkannya. Persyaratan pengetahuan dan ketrampilan ini akan diterapkan sebagai persyaratan untuk dapat menduduki sebuah jabatan. Bobot (size) dari jabatan tersebut, didapatkan melalui proses evaluasi jabatan yang sudah dilakukan oleh Semen Padang, yang tercermin dalam golongan jabatan (job grade). PEMETAAN KARYAWAN Semen Padang juga memiliki informasi tentang bobot dan karakteristik karyawan sebagai berikut: 1.Bobot dari tiap karyawan, mencerminkan kapasitas orang tersebut untuk melakukan pekerjaan pada tingkat tertentu, dengan mempertimbangkan tingkat Pemetaan karyawan merupakan upaya Perusahaan untuk mendapatkan informasi mengenai baik tentang orang (karyawan), dan pekerjaan (jabatan) sehingga manajemen akan mendapatkan peta mengenai: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 BOBOT DAN KARAKTERISTIK ORANG/ KARYAWAN Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 147 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) pengetahuan dan keterampilan, pengalaman, yang dimiliki orang tersebut (yang akan tercermin dari personal grade atau pangkat). 2.Karakteristik bidang keahlian, kompetensi, minat, preferensi dan karakteristik lainnya yang dimiliki oleh tiap karyawan. Semen Padang harus memiliki metode yang valid dan reliable, serta data inventaris yang akurat mengenai karakteristik dari tiap karyawan untuk menentukan personal grade. HUMAN RESOURCES INFORMATION SYSTEM (HRIS) Pada tahun 2016, Semen Padang melakukan implementasi lanjutan HRIS sejalan dengan sinergi SDM bersama holding PT Semen Indonesia (Persero) Tbk menggunakan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) SAP. Semen Padang harus memiliki metode yang valid dan reliable, serta data inventaris yang akurat mengenai karakteristik dari tiap karyawan untuk menentukan personal grade Aplikasi ERPSAP yang diterapkan pada Semen Padang Organization Management Personal Administration Employment Performance Management System Aplikasi yang mengelola struktur organisasi perusahaan. Aplikasi yang menyimpan seluruh data pribadi karyawan dan historikal jabatan. Aplikasi yang mengelola penilaian kinerja karyawan. Travel Management Learning Solution Payroll Aplikasi yang mengelola perjalanan dinas karyawan Aplikasi yang mengelola tentang pendidikan dan pengembangan karyawan. Aplikasi yang mengelola dan melakukan perhitungan penggajian dan insentif karyawan serta perhitungan terkait pajak. Time Management Aplikasi yang mengelola dan mencatat jadwal serta waktu kerja. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 148 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Aplikasi lainnya yang segera diterapkan antara lain: 1. People Development, aplikasi yang mengelola data kompetensi dan kebutuhan pengembangan karyawan. 2. Enterprise Compensation Management, aplikasi yang mengelola remunerasi karyawan. 3. Personnel Cost Planning, aplikasi yang mengelola perencanaan biaya tenaga kerja per individu. Sistem yang telah diimplementasikan sejak tahun 2015 adalah penyempurnaan grading system, pola remunerasi berbasis grading system, dan penyempurnaan CPMS & ePMS. Sistem ini digunakan untuk meningkatkan kinerja karyawan. Setiap jabatan memiliki nilai yang disebut dengan job grade, sesuai kriteria evaluasi jabatan standardisasi Hay Reference Level (HRL). Nilai job grade dan appraisal dapat dilihat oleh setiap karyawan pada Portal HRIS. adalah sebesar 93.107 jam atau rata-rata 41,20 jam untuk setiap karyawan dalam setahunnya. Pembelajaran yang disusun untuk menghadapi tantangan perusahaan tersebut dikelompokan untuk penguasaan kompetensi inti (personal mastery), peningkatan kemampuan kepemimpinan (leadership mastery) dan peningkatan kemampuan teknikal (business mastery) dengan rincian sebagai berikut: Tabel Kelompok Training Berdasarkan Kompetensi No. Kelompok Training 1. Personal Mastery 2. Leadership Mastery 2014 2015 2016 8.706 12.384 552 10.931 3.899 4.174 84.868 3. Business Mastery 61.597 61.243 4. Others 17.782 156 3.513 99.016 77.682 93.107 Total Semen Padang melakukan pengembangan kompetensi karyawannya berdasarkan konsep Dynamic Learning (Corporate University) Jumlah Jam Training (Jam) Biaya Pelatihan dan Pengembangan Karyawan Total jam pembelajaran yang terlaksana tersebut merupakan bentuk wujud komitmen Semen Padang untuk mendukung penyelenggaraan pelatihan pada tahun 2016. Semen Padang mengalokasikan anggaran biaya pelatihan sebesar Rp8,41 miliar. Tabel Biaya Pelatihan Karyawan Semen Padang Tahun 2014-2016 PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KARYAWAN Pelatihan dan Pengembangan Semen Padang melakukan pengembangan kompetensi karyawannya berdasarkan konsep Dynamic Learning (Corporate University). Dengan konsep tersebut, proses pembelajaran difokuskan pada peningkatan kompetensi berdasarkan business issues atau tantangan yang dihadapi oleh Semen Padang. Kebijakan Perusahaan menyelenggarakan program pengembangan dan pelatihan dalam rangka meningkatkan kemampuan teknis (hard competency) dan non-teknis (soft competency) yang dimiliki karyawan. Setiap karyawan diberikan kesempatan untuk mengikuti pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan mereka dalam bekerja. Kebijakan perusahaan tentang program pelatihan dan pengembangan kayawan diatur berdasarkan prosedur pelaksanaan training dan tugas belajar No. PR/ SDM/012 pada tahun 2015, total jam pembelajaran karyawan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Jumlah Jam Training (Jam) Realisasi Biaya Pelatihan (Rp Miliar) Tahun Jumlah Karyawan 2014 1.924 99.016 11,24 2015 1.849 77.682 12,79 2016 1.819 93.107 8,412 Dalam memenuhi kebutuhan training bagi para karyawan, selain memakai instruktur dari pihak eksternal (lembaga pelatihan), Semen Padang juga memberdayakan instruktur dari pihak internal untuk melakukan transfer knowledge. Pertama melalui program Leader as Teacher, di mana staf pimpinan menjadi instruktur atau coach bagi peserta pelatihan. Kemudian Semen Padang juga mengelola para pensiunan yang berpengalaman dan mempunyai keterampilan serta pengetahuan yang dibutuhkan oleh perusahaan melalui program Retired Faculty. Anggota dari Retired Faculty ini akan memberikan materi pelatihan di Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 149 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) kelas ataupun memberikan coaching bagi karyawan sesuai dengan kebutuhan. LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI (LSP) SEMEN INDONESIA GRUP Selain melaksanakan program pembelajaran, Semen Padang juga melaksanakan sertifikasi profesi untuk tenaga kerja berkeahlian khusus di bidang operasional pabrik melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Semen Indonesia. Pada tahun 2016, LSP Semen Indonesia sudah mempunyai assessor sebanyak 11 (sebelas) orang dengan kompetensi sebagai berikut: Tabel Kompetensi Assessor LSP No. Kelompok Kompetensi Jumlah Assessor 1. Pemeliharaan Mesin 4 orang 2. Operasi/Proses 3 orang 3. Pemeliharaan Listrik 2 orang 4. Evaluasi Proses 2 orang Hingga tahun 2016, LSP Semen Indonesia sudah melakukan uji kompetensi terhadap total 22 (dua puluh dua) orang karyawan Semen Padang dengan skema (keahlian) sebagai berikut: 2. Inspiring Day Merupakan kegiatan berbagi pengetahuan dari para inovator atau karyawan yang memiliki ide inovasi sehingga dapat memberikan ide baru bagi karyawan lainnya serta mendorong percepatan penerapan ide-ide baru tersebut. 3. Semen Padang Discussion Club (SPDC) Merupakan kegiatan yang disusun untuk mengutarakan serta membahas topik-topik yang perlu didiskusikan secara terbuka untuk mendukung pencapaian kinerja perusahaan. 4. Community of Practice (CoP) Knowledge Management berusaha untuk menfasilitasi penyelesaian isu-isu kritis di Semen Padang dengan melaksanakan workshop dengan melibatkan para pakar, ahli, dan praktisi dalam masalah tersebut Berbagi pengetahuan dikelola melalui portal knowledge learning center Tabel Jumlah Peserta Uji Kompetensi Berdasarkan Skema (Keahlian) No. Kelompok Kompetensi Jumlah Assessor 1. Supervisi Operasi Lapangan Cement Mill 2 orang 2. Supervisi Operasi Lapangan Kiln & Coal Mill 1 orang 3. Supervisi Pemeliharaan Mesin Kiln & Coal Mill 9 orang 4. Supervisi Pemeliharaan Listrik 10 orang KNOWLEDGE MANAGEMENT Pada tahun 2016, Semen Padang mengembangkan strategi Semen Padang dalam berbagi pengetahuan, dengan membentuk organisasi yang khusus mengelola dan mendorong terjadinya aliran pengetahuan. Berbagai metode berbagi dan mengalirkan pengetahuan dikemas dalam berbagai bentuk kegiatan, diantaranya: 1. Leader Cafe • Merupakan kegiatan berbagi pengetahuan yang disampaikan oleh Direksi, tentang nilai-nilai individu, budaya dan visi perusahaan. • Kegiatan ini diikuti oleh seluruh eselon I, II dan III. Selain dalam bentuk pertemuan dan diskusi, berbagi pengetahuan juga dikelola melalui portal media bernama Knowledge Management Center (KM Center). Melalui portal Knowledge Management dan Knowledge Management Center, diharapkan dapat mendorong karyawan untuk menuangkan ide, informasi dan pemikiran melalui blog, upload dokumen knowledge dan video, forum diskusi online, serta Wiki. Untuk mendorong budaya knowledge di atas, Semen Padang memberikan reinforcement melalui pemberian poin yang dapat di-reedem dengan hadiah bagi karyawan yang berpartisipasi dalam seluruh kegiatan tersebut. Pada tahun 2016, ditargetkan sebesar 720 poin dan tercapai 760 poin (105%). PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 150 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) PROGRAM PROMOSI KARYAWAN PRODUKTIVITAS KINERJA KARYAWAN Prestasi kerja merupakan suatu hasil yang dicapai karyawan dalam melakukan tugas yang didasarkan pada kecakapan, pengalaman, dan kesungguhan serta ketepatan waktu. Prestasi kerja dipengaruhi oleh tiga faktor yakni kemampuan/ minat seorang pekerja, kemampuan penerimaan atas penjelasan delegasi tugas dan peran, serta tingkat motivasi pekerja. Pengelolaan kinerja karyawan difokuskan pada upaya peningkatan produktivitas dan kontribusi karyawan terhadap pencapaian target yang telah ditetapkan oleh Semen Padang. Semen Padang terus melakukan peningkatan produktivitas karyawan dan efektivitas organisasi, dengan cara meningkatkan kapabilitas karyawan melalui program pelatihan berbasis kompetensi dan penugasan khusus dalam tim task force dan proyek pengembangan, serta mengoptimalkan penggunaan sistem informasi dan pengembangan Sistem Manajemen Semen Padang. Hasilnya, tren produktivitas Semen Padang tahun 2016 tercatat meningkat dibandingkan 2015. Pemberian penghargaan atas prestasi kerja mampu memberikan motivasi kerja secara maksimal Grafik Produktivitas Karyawan Tahun 2015-2016 3.641 3.664 2015 2016 Perseroan meyakini bahwa pemberian penghargaan atas prestasi kerja mampu memberikan motivasi kerja secara maksimal dan memberikan harapan pada setiap karyawan untuk mendapatkan jenjang jabatan yang lebih tinggi, salah satunya melalui prosedur promosi. Tingkat promosi di Semen Padang memperhatikan kebutuhan posisi dan prestasi karyawan. Hal ini membuktikan komitmen Semen Padang dalam menciptakan kesempatan bagi setiap karyawan yang memiliki potensi untuk meningkatkan kecakapan/ keahlian dan integritas. Sistem promosi karyawan Semen Padang diatur dalam Prosedur Promosi dan Kenaikan Grade Karyawan No. PR/SDM/042. Pada tahun 2016, jumlah kenaikan jabatan sebanyak 445 orang karyawan. Grafik Jumlah Karyawan yang Mendapatkan Promosi Tahun 2015-2016 445 2015 204 2016 2015 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 2015 2016 SURVEI KETENAGAKERJAAN Pada tahun 2016, Departemen Sumber daya Manusia melakukan survei Working Climate Index, kerekatan karyawan, pemahaman budaya Semen Padang, dan Internal Customer Satisfaction Index. Survei ini berbeda dari tahun sebelumnya yakni survei kepuasan. Hal ini dilakukan dengan tujuan peningkatan kinerja Semen Padang, khususnya pada karyawan. Beberapa survei tersebut adalah sebagai berikut: 1. Working Climate Index (WCI) merupakan konversi survei kepuasan tahun 2013 yang disesuaikan dengan kebutuhan pada tahun 2015 untuk mengukur iklim kerja pada setiap unit kerja dan dilakukan bersama dengan Semen Indonesia Group (SMIG). 2. Survei kerekatan karyawan menunjukan seberapa besar rasa keterikatan karyawan terhadap Semen Padang dan lingkungan kerja. 3. Survei pemahaman budaya Semen Padang mengukur seberapa besar pemahaman karyawan terhadap budaya CHAMPS dilakukan bersama dengan Semen Indonesia Group (SMIG) melalui Value Measurement System (VMS). 4. Internal Customer Satisfaction Index menunjukkan seberapa puas karyawan terhadap pelayanan Departemen Sumber daya Manusia. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 151 PENGHARGAAN KERJA Semen Padang memberikan penghargaan dan apresiasi kerja terhadap loyalitas dan dedikasi karyawan. Secara Seremonial, penghargaan diwujudkan dalam bentuk pemberian piagam kesetiaan kerja bagi karyawan yang telah menyumbangkan waktu, tenaga dan pikirannya bagi Perusahaan. Pemberian penghargaan tersebut terbagi ke dalam penghargaan kesetiaan kerja selama 10, 20, 25 dan 35 tahun. Disamping pemberian piagam tersebut perusahaan juga memberikan cindera mata kepada karyawan berupa perhiasan emas 24 karat berupa cincin yang berlambang logo Semen Padang dengan ketentuan terhadap masa kerja 10 tahun 12,5 gram 20 tahun 25 gram emas dan 25 tahun seberat 37,5 gram emas berupa cincin untuk karyawan dan liontin bagi istri karyawan dan masa kerja 35 kerja tahun diberikan voucher senilai Rp5 Juta. Komposisi Karyawan Penerima Penghargaan Kesetiaan Kerja Tahun 2015 dan 2016 26 25 21 19 18 2015 7 2016 4 1 10 years 20 years 25 years 35 years KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA Peralatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Semen Padang berkomitmen untuk menjamin bahwa keselamatan dan kesehatan kerja merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pengembangan sistem produksi dan strategi jangka panjang. Semen Padang terus memenuhi standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3) serta berusaha mencapai nilai nihil untuk kecelakaan kerja pada setiap unit kerja. Untuk itu, Semen Padang berkomitmen menerapkan K3 di lingkungan kerja dengan mengadakan kegiatankegiatan yang dapat mendukung kinerja K3 dan peningkatan kesadaran karyawan terhadap implementasinya di tempat kerja. Sebagai wujud atas komitmen K3, Semen Padang telah melakukan pembelian peralatan K3 untuk menunjang sarana keselamatan kerja seluruh karyawan. Informasi pembelian peralatan K3 pada tahun 2016 sebagai berikut: Tabel Pembelian peralatan K3 Tahun 2016 No. 1. Jenis Kegiatan Realisasi (Rp milliar) 1,8 Retrofit Fire Alarm 2. Retrofit Tekanan Air Hidran Pabrik 1,5 3. Penyediaan Alat Pelindung Diri dan Peralatan Tanggap Darurat 1,3 Tingkat Kecelakaan Kerja Pada tahun 2016, tidak terjadi kecelakaan kerja yang bersifat fatal selama proses kerja. Semen Padang telah melakukan perencanaan, pengendalian, tinjau ulang, dan umpan balik, perbaikan serta pencegahan dalam upaya pencapaian keselamatan dan kesehatan kerja. Setiap tahun, Semen Padang melakukan pemeriksaan medis untuk seluruh karyawan sesuai dengan UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja dan Permenakertrans No. Per.02/ MEN/1980 tentang Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja dalam Penyelenggaraan Keselamatan Kerja. Dengan penerapan K3 secara konsisten, maka kecelakaan kerja dapat dikurangi atau bahkan ditiadakan sehingga pekerja merasa aman dari ancaman kecelakaan kerja dan penyakit yang timbul akibat kerja yang akhirnya meningkatkan semangat dan produktivitas kerja. Pemberian penghargaan terbagi ke dalam penghargaan kesetiaan kerja selama 10, 20, 25 dan 35 tahun Hubungan Industrial Dalam menjalin hubungan industrial yang harmonis, Semen Padang mematuhi dan mengimplementasikan Undangundang No. 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan dalam rangka membangun hubungan industrial yang harmonis, efektif, dan saling menguntungkan antara perusahaan dan karyawan serta mengakomodasi kepentingan karyawan sesuai dengan peraturan perundang-undangan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 152 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) yang berlaku. Semen Padang juga berpartipasi dalam melaksanakan hubungan industrial dengan serikat pekerja yang bertujuan sebagai sarana penyampaian aspirasi karyawan kepada manajemen Semen Padang. Perusahaan memberikan jaminan kebebasan kepada semua karyawan untuk membentuk organisasi serikat pekerja yang dikelola secara profesional sebagai sarana penghubung antara karyawan dengan manajemen Semen Padang. Dalam menjalin hubungan yang baik antara karyawan dan manajemen, serikat pekerja yang dibentuk di Semen Padang bernama Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) berkedudukan di Padang dan terdaftar pada Dinas Ketenagakerjaan No. 03/ Sosnaker/2013 tanggal 2 Desember 2013. Visi dan misi SPSP sebagai berikut: Visi Menjadi wadah karyawan yang mandiri, demokrasi, menjunjung tinggi kebersamaan, profesional, serta menjadi mitra Semen Padang yang dapat diandalkan. Serikat Pekerja merupakan organisasi yang dibentuk dari, oleh, dan untuk pekerja, baik di Semen Padang maupun di luar Semen Padang Misi Serikat Pekerja merupakan organisasi yang dibentuk dari, oleh, dan untuk pekerja, baik di Semen Padang maupun di luar Semen Padang, guna memperjuangkan, membela, serta melindungi hak dan kepentingan pekerja serta meningkatkan kesejahteraan pekerja dan keluarganya. Selanjutnya, serikat pekerja membuat Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang merupakan hasil perundingan antara serikat pekerja dengan pengusaha yang berisi syarat kerja, hak, dan kewajiban kedua belah pihak. 1. Meningkatkan kesejahteraan anggota dan keluarga. 2. Memberikan perlindungan kepada anggotanya. 3. Menyalurkan dan memperjuangkan kepentingan serta aspirasi para anggotanya. 4. Berpartisipasi aktif dan proaktif dalam menyukseskan program-program Semen Padang. 5. Sebagai mitra dalam hubungan industrial yang proaktif dalam proses pengambilan keputusan/kebijakan pimipinan yang berhubungan dengan masalah ketenagakerjaan. 6. Sarana mendidik anggota untuk memahami hak dan tanggung jawab dalam memajukan Semen Padang yang sehat. Penandatanganan buku Perjanjian Kerja Bersama secara tripartied telah dilakukan antara perwakilan manajemen, karyawan, dan kementerian tenaga kerja dan transmigrasi pada tanggal 2 Desember 2013. PENGUATAN NILAI-NILAI BUDAYA PERUSAHAAN Formulation/ Revalidation Curent Embledding Mechanism FASE III FASE II FASE I Organization Assessment PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Expected Culture Internalization Post Implementation Assessment Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 153 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) BUDAYA PERUSAHAAN 3. AMALKAN TUGAS DENGAN AKUNTABILITAS TINGGI Melaksanakan tugas dengan sebaikbaiknya. 2. HIDUPKAN SEMANGAT BELAJAR TERUS MENERUS Memiliki semangat tinggi untuk meningkatkan kompetensi secara kontinyu. 1. CIPTAKAN VISI JELAS YANG SINERGIS UNTUK BERSAING Setiap individu memahami dan mendukung penuh visi Perusahaan. 4. MANTAPKAN USAHA UNTUK PENUHI HARAPAN PELANGGAN Memiliki komitmen yang berorientasi melebihi harapan pelanggan. 5. PRAKTEKKAN ETIKA BISNIS DENGAN INTEGRITAS TINGGI Tindakan sesuai dengan etika, norma dan berintegritas tinggi. 6.SENANTIASA TINGKATKAN KERJA SAMA Memperkuat kerja sama dengan seluruh stakeholders. BIAYA YANG DIKELUARKAN TERKAIT KETENAGAKERJAAN Sepanjang tahun 2016, Semen Padang telah mengeluarkan biaya terkait ketenagakerjaan yang meliputi biaya pendidikan dan pelatihan karyawan, gaji, upah, dan kesejahteraan karyawan sebesar Rp770 miliar. Sedangkan untuk karyawan outsource, Semen Padang mengeluarkan biaya sebesar Rp4 miliar. Keseluruhan dana terkait ketenagakerjaan telah memenuhi peraturan dan perundang-undangan yang berlaku serta kebutuhan operasional usaha Perusahaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 154 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) ROADMAP SDM Pada masa mendatang, Semen Padang menargetkan untuk melaksanakan pengelolaan SDM yang maksimal sebagai berikut: HUMAN CAPITAL ROADMAP SP HC STRATEGY Organization & HCM Alignment Optimizing Human Capital Building High Performance Culture Leadership Capability Enhancement People Competence Development STRATEGIC INITIATIVES IN HUMAN CAPITAL SYSTEM & PROCESS 2016 Business Process & Fundation Alignment HC Planning & Planning Integration 2017 Set-up Outsourcing Management Foundation Competency based Recruitment & Selection CHAMPS Internalizatioin Improve Leadership Dev. Program Impl. Strenghten Talent Management Impl. Strengthen CPMS & EPMS Implementation Development Benefit Plan Management • Build Career Management & Dev. System • Improve Dynamic Learning System Impl. • Dev. Professional Certification System • Strenghten Knowledge Mngt Impl. Human Capital Readiness 2018 2019 2020 • Business Strategy & Organization Alignment • Establish Strategic HC Planning • Establish Outsourcing Management & Policy Develop Engagement Drivers (Recognition & Empowerment) • Overcome Critical Skills & Competencies • Alleviate Talent Scarcity • Establish Knowledge Management System HIGH PERFORMANCE HC MANAGEMENT SYSTEM Operation Excellence, Performance-based Culture, Competency-based HCM, Excellent Knowledge Management System, Reliable HC Management Information System PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 155 pengelolaan sumber daya manusia (sdm) Judul foto: Maju Bersama Semen Padang Lokasi foto: Ruang Rapat ICT lantai 5 Keterangan foto: Kami sebagai bagian perusahaan memahami bahwa kemajuan Perusahaan adalah tanggung jawab bersama, oleh karena itu kami selalu memberikan yang terbaik bagi perusahaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 156 Teknologi informasi dan komunikasi “Mengembangkan Implementasi Teknologi Informasi dan Komunikasi secara lebih komprehensif terhadap layanan pelanggan dan proses bisnis untuk memenangkan persaingan dan keunggulan kompetitif perusahaan dengan budaya inovasi tiada henti” Teknologi informasi dan komunikasi yang diimplementasikan dengan berfokus pada peningkatan efektivitas dan efisiensi kerja, serta yang berorientasi pada operasional bisnis Perseroan Semen Padang menyadari bahwa Teknologi Informasi dan Komunikasi berperan besar dalam kegiatan bisnis Perusahaan baik yang bersifat operasional maupun non operasional. Selama tahun 2016, Semen Padang terus meningkatkan penggunaan sistem teknologi informasi dan komunikasi sehingga dapat terus mendukung perkembangan bisnis yang dapat meningkatkan daya saing. Teknologi informasi dan komunikasi yang diimplementasikan dengan berfokus pada peningkatan efektivitas dan efisiensi kerja, serta yang berorientasi pada operasional bisnis Perseroan. Semen Padang telah menerapkan teknologi informasi dan komunikasi yang andal yang selaras dengan kebutuhan bisnis Perusahaan. Peran teknologi informasi dan komunikasi sangat penting bagi Perusahaan dalam mendukung strategi perluasan dan pengembangan usaha, mulai dari penyediaan sistem dan data untuk riset pasar, forecasting dan simulasi pasar, simulasi dan portofolio cadangan bahan baku, project management, operasional fasilitas produksi baru, sinergi antar fasilitas produksi, serta monitoring, evaluasi dan konsolidasi laporan kinerja Perusahaan. MILESTONE ICT 2016 2015 2014 2013 2012 •RFID Tracking Truck •Implementasi VOIP Seluruh Perwakilan •Implement Trunsteel (Portal Gate) •Mobile Approval •Auto Billing PABX •HRIS: TvM & ePMS-cPMS •Roll Out Sisdepen •PIS–SAP Integration •E-Slip •Infrastruktur PP Lampung & CM Dumai •Implementasi Mesin Absensi Seluruh Perwakilan •Transformasi Sentralisasi ICT PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 •Infrastruktur Pabrik Indarung VI •Implementasi CCTV seluruh Gudang & Kantor Perwakilan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 157 Teknologi informasi dan komunikasi Tahun 2009 • Workshop SAP => Program pra-implementasi SAP yang diadakan di Jakarta, melibatkan Semen Padang, Semen Gresik, Semen Tonasa (SGG) dan Konsultan • Datacenter ERP => Pengembangan dan pemutakhiran Datacenter untuk program sentralisasi ERP SGG • PIS – SAP Integration => Integrasi Plant Information System dengan SAP • E-Slip => Implementasi Slip Gaji elektronik, yaitu pengiriman slip gaji via email ke seluruh karyawan (paperless). Tahun 2015 Tahun 2010 • Launching SAP => Go Live SAP per 1 Januari 2010 resmi sebagai ERP SGG pengganti JDE dan Oracle yang sebelumnya digunakan oleh masing-masing site (Padang, Gresik, Tonasa) • Implementasi Active Directory => Pengembangan dan penerapan Active Directory (Microsoft ADDS) sebagai pusat administrasi dan keamanan jaringan. •Implementasi Trunsteeel (Portal Gate) => Implementasi sistem untuk pengontrolan keluar masuk orang di lingkungan pabrik • Mobile Approval => Pengembangan & penerapan aplikasi approval online via mobile phone • Auto Billing PABX => Pengembangan & implementasi sistem penagihan biaya panggilan telepon otomatis Tahun 2011 • Implementasi modul HR – SAP => Pengembangan dan penerapan modul HR (SDM) menggunakan SAP Tahun 2012 • RFID Trucking Truck => Implementasi sistem verifikasi truk sampai ke tujuan area penyambungan, Rantau Berangin, Duri, Rantau Parapat, Muaro Bungo, Mukomuko. • Implementasi VOIP seluruh Perwakilan => Penggantian telepon seluruh Kantor Perwakilan ke telepon VOIP Tahun 2013 •Infrastruktur (PP) Lampung & CM Dumai => Pengembangan dan pembangunan infrastruktur ICT untuk mendukung beroperasinya Packing Plant (PP) Lampung dan Cement Mill (CM) Dumai • Implementasi Mesin Absensi Seluruh Kantor Perwakilan => Pengembangan dan penerapan Sistem Absensi di setiap Kantor perwakilan guna mengakomodir kebutuhan data kepegawaian karyawan kantor perwakilan. • Transformasi Sentralisasi ICT => Efektif per 1 Oktober 2013, organisasi ICT Semen Indonesia Group secara resmi disatukan ke dalam fungsi Strategic Shared Service di Holding PT Semen Indonesia. Tahun 2014 • HRIS: TvM & ePMS-cPMS => Pengembangan dan implementasi modul Travel Management (TvM) dan Penilaian Kinerja berdasarkan Performance (ePMS & cPMS) menggunakan SAP • Roll Out Sisdepen => Pengembangan dan implementasi sistem untuk distribusi dan penjualan area Padang (Wilayah I dan II) Semen Padang menetapkan Pedoman Tata Kelola ICT sebagai kebijakan Perusahaan yang disusun berdasarkan Blue Print Information & Communication (ICT) Tahun 2016 • Infrastruktur Pabrik Indarung VI => Pengembangan dan pembangunan infrastruktur ICT untuk mendukung proyek & beroperasinya Pabrik Indarung VI • Implementasi CCTV seluruh Gudang & Kantor Perwakilan => Pemasangan CCTV di seluruh Gudang dan Kantor Perwakilan yang ada di seluruh Indonesia TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI Semen Padang menetapkan Pedoman Tata Kelola ICT sebagai kebijakan Perusahaan yang disusun berdasarkan Blue Print Information & Communication (ICT) dalam rangka mewujudkan komitmen Semen Padang untuk senantiasa menjalankan bisnis sesuai dengan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance). Pedoman tersebut disahkan melalui sebuah Surat Keputusan Direksi, mengacu kepada best practice serta comply terhadap regulasi eksternal yang relevan baik Undang- PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 158 Teknologi informasi dan komunikasi undang, Peraturan Menteri, PSAK, serta peraturan terkait lainnya. dengan sasaran dan strategi jangka panjang dan kebutuhan Perusahaan. Pedoman Tata Kelola ICT Semen Indonesia Group diinternalisasikan sebagai pedoman bagi Semen Padang dalam memantau dan mengendalikan pengembangan Implementasi ICT di Semen Padang dilandasi perancangan yang matang, penerapan teknologi yang baik, Good IT Governance, serta berdasarkan kesesuaian target korporasi. Semen Padang terus meningkatkan pelayanan berbasis Teknologi Informasi & Komunikasi dan menyempurnakan kualitas ICT yang efisien dan “reliable”. Penerapan ICT sepanjang tahun 2016 memiliki peran penting dalam mendukung strategi dan pencapaian sasaran bisnis Perusahaan dalam peningkatan efisiensi, sinergi dan pengambilan keputusan yang sangat vital bagi daya saing Semen Padang. Secara umum, fungsi ICT Semen Indonesia Group mempunyai tiga peran utama, yaitu strategic, development, dan operation dan pemanfaatan sistem dan teknologi informasi dan komunikasi di Perusahaan untuk pengambilan keputusan oleh manajemen (Decision Support System). ICT Semen Indonesia Group dikembangkan dan direncanakan dengan memperhatikan prinsip-prinsip tata kelola dan proposisi nilai ICT bagi Perusahaan dan senantiasa sejalan/selaras PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 ORGANISASI ICT Semen Padang menetapkan bahwa organisasi ICT bersifat sentralistik disatukan ke dalam fungsi strategic shared service (layanan bersama strategis) di tingkat perusahaan. Seluruh kegiatan penyediaan dan dukungan layanan ICT termasuk pengembangan layanan baru dilakukan secara terpusat oleh fungsi ICT yang terdapat di Semen Padang. Secara umum, fungsi ICT Semen Indonesia Group mempunyai tiga peran utama, yaitu strategic, development, dan operation. Objektif dan ruang lingkup masing-masing peran tersebut bisa dilihat seperti pada gambar berikut: Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 159 Teknologi informasi dan komunikasi ICT FUNCTION objective rules Strategic Development OPERATION Enabling SMIG’s Business Growth Enabling SMIG’s Competitive Edge Supporting SMIG’s Operation •Strategic ICT (ICTMP) •Support Corporate Action •Adopt Relevant Technology •Business Process Reengineering •Demand Management •ICT Servie Development Sejak tahun 2014, Organisasi ICT Semen Indonesia Group disentralkan menjadi salah satu fungsi strategis di holding PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Untuk mengoptimalkan aset berupa kompetensi personil ICT yang dimiliki, pada bulan Juni 2014 dibentuk anak perusahaan (SBU) yang bergerak di bidang ICT, yaitu PT Sinergi Informatika Semen Indonesia (PT SISI), dengan tugas utama mendukung kegiatan operasional dan pengembangan ICT di Semen Indonesia Group. STRUKTUR PENGELOLA ICT •Manage Effective and Efficient ICT Service •ICT Government Fungsi ICT melekat pada fungsi Biro ICT Operasi Semen Padang Fungsi ICT melekat pada fungsi Biro ICT Operasi Semen Padang yang berada di bawah Departemen Akuntansi dan Keuangan secara koordinasi langsung di bawah Departemen ICT Semen Indonesia Group. Berikut struktur pengelola ICT di Semen Padang: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 160 Teknologi informasi dan komunikasi Struktur Pengelola ICT Direksi Direktur Keuangan Eselon I PT Semen Indonesia Departemen ICT Departemen Akuntansi & Keuangan Eselon II BIRO ICT Profil Pimpinan ICT SP Tahun 2016 Lahir di Andalas Sumatera Barat tanggal 15 juli 1968 Kini menjabat sebagai kepala Biro Operasional ICT. Memperoleh gelar sarjana muda komputer, sarjana ekonomi dan magister manajemen di Universitas Negeri Padang, mengawali karir di Biro PDE tahun 1989 sebagai Programmer & Analis, dan saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Operasional ICT sejak januari 2010 yang telah mengikuti berbagai training dan seminar. Refcan Afivi, SE, MM Ka. Biro ICT Perkembangan Organisasi ICT TRANSFORMASI HOLDING SMIG PENGEMBANGAN BISNIS SMIG PERUBAHAN PERAN FUNGSI ICT Strategic Holding PT Semen Indonesia Pengembangan Revenue Stream Usaha Non Semen Fungsi Strategic ICT untuk Peningkatan Daya Saing Sentralisasi Fungsi Strategic di Holding SMIG PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pembentukan PT SISI Perubahan Peran dan Struktur Organisasi ICT Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 161 Dengan adanya PT SISI maka terjadi transformasi lanjutan organisasi ICT di Semen Indonesia Group. Fungsi-fungsi ICT Holding PT SISI berubah menjadi strategic ICT Function. Departemen Strategic ICT berkoordinasi dengan anak perusahaan ICT yang sekaligus bertindak sebagai counterpart ICT yang menangani kegiatan operasional dan pengembangan ICT di lingkungan Semen Indonesia Group dalam rangka pemenuhan kebutuhan layanan ICT. Sudut pandang bisnis ICT Key Partners •SAP •Microsoft •Indosat •Telkom •Data Center Provider •Konsultan •SISI •Application Developer Key Activities •Service Strategy •Service Design & Development •Service Transition •Service Operation •Service Improvement Key Resources •ICT Infra •Apps •Lisensi Apps •Source Code •SDM •Best Practice/ Knowledge Cost Structure Value Proposition •Layanan ICT yang Memberikan Business Value •Keandalan Layanan •Servicedesk 24/7 •Lebih Efisien (Economic Scale) •Pengembangan Layanan Baru •DRC Customer Relationship •Servicedesk •On Site Technican Support •Centralized Technican Support Channels •Service Catalogue •LAN & WAN Customer Segments •Hold Co •OpCo Cement Making: Termasuk Rekanannya seperti Vendor, Distributor, Bank, dan lain sebagainya •OpCo Non-Cement Making Revenue Streams •Depresiasi/Amortisasi •SDM •Lisensi •Pemeliharaan •Konsultan/Ousourcing •Charging Layanan yang Sesuai Garis Koordinasi User, ICT dengan PT SISI Service Development Demand Management Requirement & Policies Performance Management Marketing Strategic ICT Service Requirement Change Request Service Request ICT Governance Service Support SIMG Users Service Operation Performance ICT Service PT SISI Contract: – Scope – SLA – Tariff Strategic & Demand Management PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 162 Teknologi informasi dan komunikasi C AN HAN AG GE EM EN T Communities of Practices Peer Assist Shared Learning GY TE RA ST Semen Padang memanfaatkan beragam media untuk mengumpulkan pengetahuan dan wawasan (knowledge) karyawan dengan menerapkan beberapa metode sebagai berikut: 1. Pendokumentasian pedoman, prosedur, dan instruksi kerja. 2. Penyimpanan makalah, buku-buku, bahan training, dan pengetahuan lainnya di perpustakaan, dan portal KM Share. 3.Pengumpulan informasi dari expert locator, project retrospective, community of interest, sebagaimana diatur dalam Prosedur Knowledge Management (No. Dok. PR/ SDM/070). Metode Transfer Knowledge M MANAJEMEN PENGETAHUAN Project Retrospect Communities of Interest Expert Locator TECHNOLOGY Knowledge untuk permasalahan teknologi informasi dikumpulkan dan disebarkan melalui website servicedesk Knowledge untuk permasalahan teknologi informasi dikumpulkan dan disebarkan melalui website servicedesk (http://servicedesk.semenindonesia.com). Sedangkan untuk knowledge dan informasi pabrik, dapat diakses melalui website CBM Online, Plant Information System (PIS), dan website untuk penyebaran pengetahuan (http://km.semenindonesia.com). Semen Padang melakukan transfer knowledge dengan berbagai metode seperti, Learn and Share (Semen Padang Discussion Club, Leader Cafe, Inspiring Day), Peer Assist, Community of Practice, Online Document, portal KM Share (http://km.semenindonesia.com), dan sosialisasi. Semen Padang mengelola para inovator untuk menciptakan suatu inovasi dan improvement melalui even Semen Indonesia Award on Innovation (SMIAI) dan Semen Padang Improvement Event (SPIE). Even tersebut ditujukan untuk menggabungkan dan mengorelasikan data dari sumber yang berbeda guna membangun pengetahuan yang baru. Transfer pengetahuan yang relevan dari dan ke pelanggan bisnis Semen Padang, pemasok, mitra bisnis, dan kolaborator dilakukan melalui presentasi, sharing knowledge, temu pelanggan, training/workshop, pertemuan informal, laporan Semen Padang yang dipublikasikan, dan website http:// www.semenpadang.co.id diatur dalam Prosedur Pelayanan Pelanggan (No. Dok. PR/PSR/023). Semen Padang merangkai dan mentransfer pengetahuan yang relevan untuk digunakan dalam inovasi dan perencanaan strategis dengan cara mendorong inovasi dan memfasilitasi pelaksanaan learn and share (Pedoman Teknis Manajemen Inovasi Semen Padang (No. Dok. PD/PSM/012) dan Prosedur Pengelolaan Knowledge Management (No. Dok. PR/SDM/070). PEMBELAJARAN SEMEN PADANG Untuk menyatukan pembelajaran operasional di lingkungan Perusahaan, Semen Padang secara rutin melakukan dan mengimplementasikan berbagai inovasi seperti, Learn and Share unit kerja, Community of Practice, dan Semen Padang Discussion Club dalam satu aplikasi. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 163 Teknologi informasi dan komunikasi KUALITAS DATA DAN INFORMASI Untuk melakukan verifikasi dan kualitas data, Semen Padang mengelola sistem manajemen kearsipan yang diatur dalam Pedoman Teknis Manajemen Kearsipan (No. Dok. PD/ HKM/014), Prosedur Pengendalian Dokumen dan Rekaman (No. Dok. PR/PSM/001), dan Pedoman Teknis Pengamanan Sistem Informasi (No. Dok. PD/SIM/017). Selain itu, proses verifikasi data elektronik dilakukan secara manual dan secara sistem. Data-data yang masuk melalui interface dapat tervalidasi dengan cara kalibrasi alat secara berkala. Untuk memastikan keakuratan, validitas, integritas, kehandalan, dan kekinian data dan informasi, Semen Padang melakukan tindakan seperti yang tergambar pada tabel: setiap aplikasi yang digunakan Semen Padang, tertuang dalam Prosedur Account Management (No. Dok. PR/SIM/191). Teknologi infrastruktur juga dilengkapi dengan firewall, anti virus, dan anti spam, serta network security assessment Tabel Metode untuk memastikan kualitas data, informasi, dan pengetahuan. Karakteristik Metode Keakuratan dan Validitas User testing, internal dan eksternal audit, sertifikasi cost control officer, sertifikasi arsiparis Integritas & Kehandalan Etika karyawan, proses approval bertingkat & audit log review, Authorized Access (Physical & logical), security review, non disclosure statement. Kehandalan Pengelolaan master data, pengelolaan IT terpusat, proses backup & restore redundant network & server, disaster recovery center. Kekinian Aplikasi real time (transactional), aplikasi batch (report), network & server monitoring, service desk KETERSEDIAAN DATA DAN INFORMASI Secara hati-hati, Semen Padang melakukan filter atas pemberian data dan informasi yang dibutuhkan dengan mengimplementasikan kebijakan dan prosedur yang telah ditetapkan serta mengatur mekanisme untuk mendapatkan informasi tersebut. Penyediaan serta cara pengaksesan data dan informasi dapat dilihat pada gambar di bawah ini. KEAMANAN DATA DAN INFORMASI Kebijakan Semen padang dalam menjamin keamanan dan kerahasiaan informasi dilakukan dengan menerapkan kebijakan yang dapat memastikan bahwa Perusahaan telah mengungkapkan dan menyampaikan informasi atau fakta material yang wajib diungkapkan kepada publik dan pihakpihak lain yang berkepentingan kepada otoritas terkait serta seluruh stakeholder. Untuk memastikan keamanan dari sensitivitas data dan informasi tersebut, Semen Padang menerapkan prosedur formal yang mengharuskan persetujuan dari atasan atau pejabat yang berwenang. Selain itu, teknologi infrastruktur juga dilengkapi dengan firewall, anti virus, dan anti spam, serta dilakukan network security assessment secara berkala. Kerahasiaan data dipastikan dengan cara menerapkan user role system untuk PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 164 Teknologi informasi dan komunikasi Gambar Data & Information Availability Akses data kepada karyawan diberikan sesuai dengan otoritasnya untuk melaksanakan tugas sehari-hari. Pada umumnya, karyawan sudah dilengkapi dengan komputer untuk mengakses informasi yang dibutuhkan. Semen Padang menyediakan infrastruktur berupa jaringan Local Jika ada kendala atau keluhan mengenai fasilitas teknologi informasi (IT), karyawan dapat menyampaikannya melalui web http://servicedesk.semenindonesia.com atau telepon ke call center 51. SIFAT HARDWARE DAN SOFTWARE Tim ICT memberikan layanan 24 jam/7 hari dibantu dengan tools servidesk untuk pemantauannya Area Network (LAN) untuk karyawan di area Indarung dan sekitarnya, serta Wide Area Network (WAN) dan website (www.semenpadang.co.id) yang dikelola oleh Departemen Komunikasi & Sarana Umum. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Semen Padang melalui PT Semen Indonesia (Dept. ICT), memastikan keandalan, keamanan, dan kemudahan pemakaian perangkat keras dan lunak yang tergambar pada Tabel Matrik Kehandalan, Keamanan, dan Kemudahan Pemakaian Perangkat Keras dan Lunak. Di samping mengelola dan menjaga sistem ERP, teknologi informasi juga menyediakan jaringan yang andal dan aman yang mendukung operasional semua aplikasi bisnis. Sistem ERP saat ini sudah dilengkapi dengan Disaster Recovery Center (DRC) yang siap beroperasi jika terjadi kegagalan pada sistem utama yang dikelola oleh shared service SMIG. Sedangkan jaringan, juga sudah menggunakan redundansi dengan menggunakan infrastruktur dari 2 (dua) provider yang berbeda. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 165 Tabel Matrik Kehandalan, Keamanan dan Kemudahan Pemakaian Perangkat Keras dan Lunak Jaminan Metode Kehandalan Sistem monitoring & maintenance, DRC, Redundancy, servicedesk, change control, standardisasi layanan, dan monitoring infrastruktur digunakan solarwinds Keamanan Proses otorisasi untuk hak akses, firewall, antivirus, anti spam, standardisasi layanan Kemudahan Pemakaian Keterlibatan aktif user, pelatihan, standardisasi layanan. Agar dapat mengatasi insiden dengan cepat, Tim ICT memberikan layanan 24 jam/7 hari dibantu dengan tools servidesk untuk pemantauannya. Kinerja Tim ICT diukur salah satunya melalui waktu penyelesaian insiden dan ketersediaan layanan ICT. Keandalan juga didapat dengan mengaplikasikan proses kontrol perubahan. Semen Indonesia mengadopsi framework Pustaka Infrastruktur Teknologi Informasi (Information Technology Infrastructure Library/ITIL) untuk proses pengelolaan incident, problem, change dan release. Dalam mengimplementasikan beberapa hal yang sifatnya major, Biro ICT Operasi Semen Padang mengadopsi framework Project Management Body of Knowledge (PMBOK), yang dituangkan dalam bentuk Prosedur Pengembangan Layanan Sistem Informasi No. Dok. PR/SIM/204. Semen Padang juga telah menetapkan standar menggunakan active directory (alat manajemen untuk pengontrolan end user device) sebagai sarana pengendalian semua aplikasi melalui single sign on untuk kemudahan penggunaan layanan ICT. Pedoman keandalan, pengamanan, dan penggunaan fasilitas sistem informasi selanjutnya diatur dalam Pedoman Pengelolaan ICT PT Semen Indonesia No. Dok. 020/Ktps/ DIR/2014). Standardisasi layanan menyediakan portal Intranet (http://intrasp.semenpadang.co.id, http://indarung6. semenpadang.co.id). Masing-masing departemen diberi kesempatan untuk melakukan update berita di portal http:// intranet.semenpadang.co.id. Semen Padang menetapkan active directory sebagai sarana pengendalian aplikasi DUKUNGAN ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) TERHADAP PROSES BISNIS Implementasi sistem informasi di Semen Padang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dan memberikan kontribusi dalam peningkatan kesejahteraan para Pemangku kepentingan (Stakeholder). Oleh sebab itu, langkah strategik yang dilakukan melalui Supporting Process, Monitoring and Improvement Process: Supporting Process merupakan sebuah proses yang bertujuan untuk penyediaan sumber daya untuk core processes. Sedangkan Monitoring and Improvement Process merupakan sebuah proses yang ditujukan untuk pemastian pencapaian sasaran dan serta perbaikan kinerja. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 166 Teknologi informasi dan komunikasi Guna menjamin ketersediaan perangkat keras dan perangkat lunak serta ketersediaan data dan informasi dalam kondisi darurat, Semen Indonesia menyiapkan hal berikut: • Disaster Recovery Center (DRC) • Jika sistem ERP mengalami kegagalan, maka operasional transaksi akan tetap berjalan dengan mengaktifkan sistem ERP di DRC yang dikelola oleh shared service SMIG. • Untuk ERP, incremental back up dilakukan setiap hari dan full back up di setiap minggu yang disimpan dalam eksternal hardisk/tape back up, untuk data center Jakarta dikelola oleh shared service SMIG, sedangkan untuk data center yang ada di Padang dilakukan oleh Biro ICT Operasi Semen Padang. • Contingency plan merupakan rencana cadangan atau prosedur yang dilakukan ketika transaksi tidak berjalan sebagaimana mestinya. PENGEMBANGAN ICT Pengembangan teknologi informasi dan komunikasi dapat mempercepat pertumbuhan bisnis perusahaan • Redundansi jaringan. • Dalam hal terjadi gangguan terhadap jaringan, maka jaringan akan dialihkan ke jalur back-up. • Back up periodik. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Dalam rangka mendukung percepatan pengambilan keputusan bisnis serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional, Semen Padang mengembangkan dan meningkatkan kualitas aset utama, yaitu information capital. Peningkatan kualitas dilakukan melalui pengembangan peran Teknologi Informasi dan Komunikasi sebagai katalis yang dapat secara langsung mempercepat pertumbuhan bisnis Perusahaan. Oleh karena itu, sejalan dengan penyusunan strategi dan roadmap pengembangan bisnis, Semen Padang secara konsisten menjalankan inisiatif-inisiatif yang tertuang dalam master plan teknologi informasi dan komunikasi (ICT Master plan) agar dapat menunjang strategi bisnis serta memperkuat daya saing di industri persemenan, dimana efisiensi biaya adalah salah satu kunci utama untuk memenangkan persaingan. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 167 Teknologi informasi dan komunikasi Semen Padang juga menyusun Target Operating Model ICT untuk memastikan dukungan teknologi informasi dan komunikasi di lingkungan Semen Padang dalam mengimplementasikan strategi bisnis dengan berprinsip pada adanya: • Standardisasi Proses Bisnis dan Sistem di seluruh Grup Semen Indonesia • Peningkatan level otomasi proses • Peningkatan kontrol Skema Target Operating Model ICT untuk mendukung strategi bisnis digambarkan dalam skema berikut. IMPLEMENTASI ICT MASTER PLAN (ICTMP) Semen Padang telah menyusun dan mengimplementasikan ICT Master Plan dengan metodologi yang menjamin keselarasan (alignment) antara kebutuhan bisnis dan inisiatif-inisiatif ICT. Seluruh kebutuhan dan rencana bisnis operating company (OpCo) diidentifikasi, baik di tingkat operasional maupun di tingkat strategis. Kemudian, ditentukan inisiatif-inisiatif ICT yang dapat mendukung dan bahkan mempercepat pencapaian target bisnis dan dibagi dalam kategori infrastruktur ICT, Manajemen ICT, dan Business Services. Semen Padang menyusun ICT master plan yang alignment antara kebutuhan bisnis dan inisiatif ICT ICT Master Plan Tahap II (ICTMP II) untuk periode 2014-2017 merupakan kelanjutan dari Tahap I (ICTMP I). Sementara ICTMP I berkonsentrasi pada penyediaan satu plat form sistem ERP sehingga dapat melakukan strandardisasi proses bisnis antar OpCo, ICTMP II berusaha untuk merevitalisasi dan meningkatkan modul ERP serta memperluas kemampuan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 168 Teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung Customer Relation Management (CRM) dan Supply Chain Management (SCM). CRM dan SCM adalah kunci untuk meningkatkan daya saing Perusahaan di pasar domestik dan regional untuk “meningkatkan pertumbuhan perusahaan.“ implementasi ICT master plan SAC ECC 02 SAC ECC ICTMP II SCM ICTMP I SAP Core Module: • FICO • SD • MM • PP, QM • PM, PS • HR Supply Chain Management: Integrated Management of Supply Network • Supplier Management • Purchasing • Warehouse • Transportation • Distribution • Delivery 01 Revitalize SAP Core Module: • Maintenance Management • Integrated Plant Information System • Analytical Report • Project Management • Performance Management 03 CRM Customer Relationship Management: Attract and Retain Customer through Integrated • Customer Profile • Marketing • Sales • Support METODOLOGI PENYUSUNAN ICTMP MEMPERHATIKAN STRATEGI BISNIS Hasil assessment kondisi layanan ICT saat ini, gap analysis, risk management dijelaskan melalui gambar berikut: ICT Assessment PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Current Business Requirement Business Strategy Best Practice Gaps Initiatives Priorization Risk Management ICT Roadmap ICT Strategy Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 169 Teknologi informasi dan komunikasi Evaluasi terhadap efektivitas pelaksanaan ICT Governance dilakukan melalui risk assessment untuk mengetahui gap antara kondisi layanan ICT saat ini dengan kebutuhan Semen Padang. Hasil risk assessment adalah sebagai berikut: Risk Assessment Layanan ICT Risiko/Identifikasi tantangan Dampak bisnis Mitigasi/Rencan Kerja Kemampuan/pemanfaatan IT untuk mendukung proses internal, baik inti dan proses pendukung, masih tidak puas dan masih ada perbedaan di antara Opco Kinerja operasional antara OpCo beragam dan belum maksimal Meningkatkan standardisasi Pengetahuan/ berbagi strategi pembangunan strategis SDM melalui benchmarking industry dan Memanfaatkan TI (ERP) sistem untuk memaksimalkan manajemen kinerja Tidak adanya kemampuan IT yang memadai untuk mendukung operasional Waktu yang dibutuhkan untuk proses pengadaan sangat panjang, ketidakpastian yang tinggi untuk waktu pengiriman sehingga terjadi ketidaksesuaian dengan perspektif pengguna operasional terkait, kualitas dan kuantitas barang terutama suku cadang, cenderung meningkat, serta kurangnya manajemen strategi dari sumber daya kunci (batu bara, suku cadang, outsourcing). Melakukan benchmarking sistem industri Leverage IT (ERP, SRM) untuk mengurangi ketidakpastian risiko. Tidak ada kemampuan yang memadai dari IT Support di Manajemen Hubungan Pelanggan Persepsi pelanggan dari produk tidak memenuhi harapan, proposisi nilai yang ditawarkan oleh perusahaan tidak dikomunikasikan/jelas dipahami oleh pelanggan, sulit untuk mempertahankan kepemimpinan harga di pasar Memahami lebih lanjut tentang profil pelanggan, persyaratan, dan perilaku untuk membangun saluran komunikasi yang lebih baik dengan pelanggan untuk memenangkan pelanggan baru. Memanfaatkan IT (ERP, CRM) sistem untuk mengelola hubungan pelanggan Tidak ada kemampuan yang memadai dari dukungan TI di Supply Chain Management, terutama dalam memberikan produk kepada pelanggan, sistem kontrol/kolaborasi dengan distributor, transporter, serta toko yang belum terintegrasi Sulit untuk mengontrol ketersediaan produk di pasar, daya tawar kepada distributor dan transporter menurun, serta sulit untuk mengendalikan harga di pasar. Memahami lingkungan bisnis yang baru yang berpengaruh pada pengiriman produk, meninjau dan memahami model bisnis Pelaksanaan sistem Leverage IT (ERP, CRM, SCM) sistem untuk mengelola hubungan pelanggan Tidak ada kemampuan yang memadai dari dukungan TI dalam hal perencanaan strategis dan analisis Ketidaksesuaiannya inisiatif dari manajemen strategis, antara strategi dan strategi operasional. Pengaruh sistem IT (ERP, BI, EPM) untuk meningkatkan efektivitas manajemen strategis Tidak ada kemampuan dukungan IT yang memadai dalam perencanaan dan pengelolaan Capex Kurangnya visibilitas pada status proyek, peningkatan jumlah proyek tidak selesai tidak tepat waktu, ketidaksesuaian rencana keuntungan dengan realisasi. Kunjungan industri pengembangan keterampilan sistem Leverage IT (ERP, BI) untuk meningkatkan proyek dan anajemen portofolio Tidak ada kemampuan yang memadai dari IT support dalam perencanaan dan pelaksanaan merger dan akuisisi lini bisnis baru (domestik dan regional) Tantangan yang tak terduga pasca merger harmonisasi Pengembangan keterampilan sistem Leverage IT (ERP, BI) untuk meningkatkan tingkat keberhasilan M & A Kematangan sumber daya IT manajemen (anggaran, organisasi, orang, hardware, software, mitra) di HoldCo dan OpCo masih dalam tahap pengembangan. Kurangnya efektivitas pengelolaan sumber daya IT, peningkatan jumlah SLA yang melanggar, proyek-proyek IT yang tertunda, serta ketidaksesuaian pemanfaatan layanan IT Patokan industri pengembangan keterampilan sistem Leverage IT (ERP, BI) untuk meningkatkan proses manajemen IT PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 170 Teknologi informasi dan komunikasi ASSESSMENT ICT MATURITY LEVEL Secara berkelanjutan dalam setiap tahunnya, Semen Padang menyelenggarakan maturity level assessment terkait pengelolaan ICT serta memberi masukan penyempurnaan pengelolaan ICT Perusahaan. Pada tahun 2016, skor Maturity Level Perusahaan adalah 4,14, naik dari tahun sebelumnya 4,07. Skala ICT Maturity Level: 05 05 OPTIMIZING Focus on process improvement 04 MANAGED 04 Process are measured and controlled 03 DEFINED Projects tailor their processes from the organizations development methodology 03 02 REPEATABLE 02 Processes are characterized for specific projects and organization is often reactive 01 INITIAL Processes is unredictable, poorly controlled and reactive PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 01 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 171 Teknologi informasi dan komunikasi HAL-HAL YANG MENDUKUNG IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DI PERUSAHAAN Integrated Computer Network Pada tahun 2016, Semen Padang memiliki satu jaringan backbone group sehingga komunikasi data, voice dan video dapat diakses dari setiap end point cabang Semen Padang. Semen Padang juga telah menerapkan sentralisasi server sehingga seluruh aplikasi bisnis berada di satu tempat sentral yang dapat diakses dari semua tempat baik dari lokasi kantor, pabrik, Packing Plant, Distributor, Expenditure, Vendor maupun Kantor Perbankan. Virtual Meeting Virtual Meeting untuk koordinasi antar unit kerja, bahkan antar Perusahaan di lingkungan Semen Indonesia Group telah membudaya. Hampir seluruh ruang pertemuan di Semen Padang telah dilengkapi dengan peralatan Video Conference yang canggih, sehingga memungkinkan User untuk melakukan rapat koordinasi jarak jauh secara efektif dan efisien. Dengan demikian, proses pengambilan keputusan dapat berlangsung cepat, biaya perjalanan dinas dapat dihemat dan User tidak perlu banyak kehilangan waktu dan tenaga untuk melakukan koordinasi. Teknologi Global Positioning System selain dipakai untuk memonitor posisi kapal, juga digunakan oleh Area Manager untuk melaporkan posisi toko baru yang belum teridentifikasi. Dengan demikian, manajemen transportasi dan toko dapat dilakukan dengan baik. DAMPAK BISNIS PENGEMBANGAN ICT I. Budaya Perusahaan Single system ERP SAP menumbuhkan persamaan terminologi, sehingga komunikasi antar perusahaan semakin lancar. Transparansi informasi semakin meningkat, sehingga antar perusahaan dalam grup Perusahaan dapat saling berbagi strategi dan pengalaman untuk menghadapi peningkatan persaingan dan memanfaatkan peluang-peluang yang tercipta dari pertumbuhan pasar. Dengan penyatuan organisasi ICT di tingkat holding, pola perencanaan ICT Perusahaan tidak lagi dilakukan secara terpisah, namun dirancang perencanaannya secara profesional untuk memenuhi kebutuhan semua OpCo dalam jangka panjang. ICT Servicedesk/Call Center Kinerja mesin di seluruh pabrik dapat dipantau secara real time dan di tampilkan dalam bentuk dashboard agar dapat dideteksi potensi terjadinya masalah Agar dapat memberikan pelayanan yang baik dan terukur kepada pengguna ICT, telah dibentuk unit Servicedesk/Call Center ICT. Unit ini melakukan pengelolaan yang terpusat dan beroperasi 24/7 (24 jam sehari, 7 hari seminggu). Seluruh permasalahan terkait ICT di Operating Company dilaporkan kepada unit Servicedesk untuk dicatat dalam sistem dan diberi nomor tiket. Selanjutnya tiket tersebut akan diselesaikan oleh teknisi dan dilaporkan kembali status penyelesaiannya. Dengan demikian, kendala dapat dikelola dengan baik dan dapat memuaskan Pengguna. BUSINESS PROCESS AUTOMATION Dalam mengidentifikasi dan memantau angkutan truk, Semen Padang mengimplementasikan teknologi RFID yang secara otomatis akan meng-input data ke dalam sistem SAP jika melewati pos-pos tertentu. Hal tersebut memperlancar proses pendistribusian produk. Semen Padang telah menerapkan teknologi ini pada area distribusi yang lebih luas. Kinerja mesin-mesin industri di seluruh lokasi pabrik juga dapat dipantau secara real time dan di tampilkan dalam bentuk dashboard agar dapat dideteksi sedini mungkin dan memitigasi potensi terjadinya masalah. II. IT Shared services Sejalan dengan penerapan sistem layanan bisnis (business service) secara tunggal dan tersentralisasi di holding, maka semua layanan bisnis (business service) yang diminta OpCo disediakan oleh organisasi ICT yang ada di holding, dan kemudian akan di charge/dibebankan sesuai dengan layanan yang diterima. Dengan penerapan shared service ini, maka kebijakankebijakan strategis grup dan standardisasi proses bisnis PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 172 Teknologi informasi dan komunikasi dapat dijaga, kualitas layanan dapat ditingkatkan dan biaya operasional menjadi lebih efisien. Semen Padang berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan program ICT dan mengharapkan kerja keras seluruh pihak terkait dari level manajemen, pelaksana maupun vendor demi menjamin keberhasilan serta optimalnya peran ICT dalam meningkatkan kinerja Perusahaan secara berkesimbungan di masa mendatang. KINERJA FUNGSI ICT TAHUN 2016 Sepanjang tahun 2016 fungsi ICT telah melakukan berbagai kegiatan sesuai dengan KPI fungsi ICT sebagai berikut: No KPI Satuan RKAP 2016 Realisasi 2016 % 1 Availability Infrastruktur % 95 98,6 103 2 Fulfilment User Demand % 70 90,8 129 3 Resolved Incident Layanan ICT % 85 96,6 113 4 Internal Customer Satisfaction Index (ICSI) Index 3 3,12 100 5 Penyelesaian Permintaan Infrastruktur ICT % 85 90,7 106 6 Penerapan Prosedur & Instruksi Kerja % 75 91 121 7 Tindak Lanjut Temuan Audit % 100 100 100 Pengelolaan Layanan Layanan ICT dikemas dalam sebuah portal yang fungsinya adalah untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi user untuk mengaksesnya tanpa perlu menghapal atau menyimpan (bookmarked) semua layanan tersebut. Portal ini bisa diakses di alamat http://app.semenpadang.co.id/ictportal. Sampai tahun 2016 sudah ada sebanyak 78 layanan yang terdaftar di ICT Portal. Layanan tersebut dibedakan dalam 3 kelompok fungsi, yaitu: ERP & Turunan (53 aplikasi), Non ERP (18 aplikasi), dan Infrastruktur (7 aplikasi). Hasil assessment IQA tahun 2016 menyatakan bahwa PT Semen Padang berhasil menerapkan paperless administration, ini merupakan hasil positif yang diperoleh perusahaan sebagai dampak dari implementasi ICT dalam wujud layanan tersebut di atas. Skema layanan ICT portal PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 173 Teknologi informasi dan komunikasi Servicedesk Seluruh layanan ICT kepada User dikelola dengan menggunakan aplikasi servicedesk sehingga dapat diukur, dimonitor dan dilaporkan secara online dan terpusat dan menjadi knowledge base bagi perusahaan. Secara garis besar pengelolaan layanan ICT di servicedesk dikelompokkan menjadi dua bagian, yaitu incident dan request (demand) untuk membedakan antara gangguan atau permintaan layanan. Tabel di bawah menunjukkan performance servicedesk hingga bulan Desember 2016: No Kriteria Oktober November Desember Target Keterangan 1 Total Tiket 373 289 255 <100 Good 2 Request still Open (This month) 0 0 0 <20 Excellent 3 Request stil Open (All) 2 1 1 <50 Excellent 4 % SLA Realisasi Incident 99,01% 94,11% 97,14% >85% Good 5 % Realisasi Request 91,91% 90,19% 95,65% >85% Good 6 % Realisasi Account 96,23% 97,14% 96,30% >85% Excellent 7 Total Surveyor 75 76 65 >50 Good 8 Nilai Survey 85% 86,35% 86,35% >75% Good Incident Management Incident Management merupakan proses penanganan gangguan operasional layanan ICT. Proses ini bertujuan agar: - Setiap gangguan layanan dapat ditangani secara cepat. - Penyebab utama (root cause) gangguan teridentifikasi dan ditindak lanjuti untuk mencegah berulangnya gangguan serupa. - Memberi manfaat yang optimal bagi peningkatan layanan ICT. gangguan teridentifikasi dan ditindak mencegah berulangnya gangguan serupa. lanjuti untuk Informasi gangguan layanan ICT yang berulang dapat bersumber dari evaluasi terhadap log atau report dari aplikasi servicedesk atau evaluasi terhadap alert dari system Informasi gangguan layanan ICT dapat bersumber dari laporan user (support request/ticket incident) atau alert dari system (event management). Jika gangguan tidak dapat segera diatasi, dilakukan eskalasi kepada teknisi pada level yang lebih tinggi, seperti urutan di bawah: * Level 1 : Penanganan gangguan oleh personil Servicedesk * Level 2 : Penanganan gangguan oleh teknisi ICT on-site dimasing-masing OpCo * Level 3 : Penanganan gangguan oleh teknisi ICT yang berada di HoldCo * Level 4 : Penanganan gangguan oleh vendor atau konsultan (event management). Jika penanganan gangguan yang berulang memerlukan perubahan layanan (perubahan setting, konfigurasi, flow atau coding layanan) maka hal ini ditangani dengan proses change management. Dalam pelaksanaannya, mengacu kepada prosedur standar yang mengatur mengenai Incident Management. Dalam pelaksanaannya, mengacu kepada prosedur standar yang mengatur mengenai Problem Management. Problem Management Change Management Problem Management merupakan proses penanganan gangguan yang berulang pada operasional layanan ICT. Proses ini bertujuan agar penyebab utama (root cause) Change management merupakan proses pengelolaan perubahan pada layanan ICT yang bertujuan agar: Layanan ICT dikelola dengan aplikasi servicedesk PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 174 Teknologi informasi dan komunikasi - Memastikan perubahan yang dilakukan efektif mengatasi permasalahan atau memenuhi permintaan user. - Mengidentifikasi dan mengantisipasi dampak negatif perubahan layanan. Informasi tentang kebutuhan change management bersumber dari permintaan perubahan dari user. Kebutuhan perubahan pada layanan dikategorikan atas minor, mayor dan emergensi dan ditindak lanjuti sesuai kategori masingmasing. Dalam pelaksanaannya, mengacu kepada prosedur standar yang mengatur mengenai Change Management. Demand Management Demand Management merupakan proses pengelolaan permintaan (kebutuhan) pengembangan layanan baru atau perubahan layanan sesuai kebutuhan bisnis perusahaan. Proses ini bertujuan agar: - Mengevaluasi kelayakan pengembangan layanan baru. - Mengidentifikasi dan menentukan alternatif opsi layanan baru yang sesuai kebutuhan. - Mengidentifikasi ketersediaan sumber daya (fasilitas, anggaran, SDM). - Menentukan prioritas pengembangan. - Menentukan skedul kegiatan pengembangan. - Menentukan tim proyek pengembangan layanan baru dan sumber daya lain yang diperlukan untuk pengembangan/perubahan layanan. Dalam pelaksanaannya, mengacu kepada prosedur standar yang mengatur mengenai Demand Management. Tabel Demand Management & Business Process Review 2016 No Demand 1 Aplikasi e-Hukum 2 Aplikasi Koperasi 3 Aplikasi e-Insurance PT Semen Padang 4 Implementasi ERP SISI di PT Igasar 5 Program Monitoring invoice AP 6 Pengembangan Aplikasi CRM untuk survey Project 7 Optimalisasi View Klasifikasi Tcode MM01 8 Reminder notifikasi SA dan IR 9 Aplikasi optimalisasi e-Korin 10 Sistem Transportasi Pool Kendaraan 11 Online Toko-Distributor-Semen Padang-BRI 12 Apikasi e-Invoice 13 Transaksi Kapal (MDAL) Online 14 Aplikasi identifikasi dan usulan karyawan expert 15 Aplikasi Wisma Indarung 16 Aplikasi Network Monitoring System (NMS) 17 Aplikasi Pengelolaan Stok Barang ICT 18 Aplikasi Pengelolaan Siswa Magang 19 Pengadaan Desktop & Laptop untuk Proyek Indarung VI 20 Implementasi Open Office 21 Evaluasi dan penambahan Bandwidth Gudang, UP dan Kantor Perwakilan 22 Penggantian Baterai UPS Data Center 23 Pemasangan mesin Check lock di CCR Pabrik Indarung VI 24 Pemasangan kabel FO dari Kantor Bagonjong ke CCR Indarung VI 25 Checking kondisi jaringan Telepon di PPI Lampung Service Catalogue Management Service Catalogue Management merupakan proses pengelolaan daftar layanan ICT yang diberikan kepada user. Proses ini bertujuan untuk mengevaluasi perkembangan layanan ICT serta melakukan update (menambah, mengurangi, dan mengubah) service catalogue ICT berdasarkan hasil evaluasi. Service catalogue yang up-to date diperlukan untuk: - Menginformasikan kepada user jenis-jenis layanan ICT yang dapat mereka gunakan - Mengalokasikan sumber daya ICT yang sesuai untuk operasional layanan serta support kepada user. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 175 Teknologi informasi dan komunikasi Daftar layanan ICT hingga tahun 2016 pada aplikasi servicedesk yang terdaftar adalah sebagai berikut: No 1 2 Layanan (Katalog) Incident Service Kategori Subcategory Application Login 3 subcategory Application 3 subcategory Hardware Service 26 subcategory Software Service 1 subcategory Network Service 5 subcategory Multimedia Service 1 subcategory Application Login 3 subcategory Hardware Service 8 subcategory Software Service 4 subcategory Network Service 6 subcategory Multimedia Service 3 subcategory New Service 3 subcateogry Portal SMIG 4 subcategory Professional Service 2 subcategory Email Corporate 4 subcategory PENGELOLAAN PROSEDUR DAN STANDAR Di dalam Pedoman Tata Kelola ICT dijelaskan bahwa Semen Padang mewajibkan fungsi ICT untuk menyusun prosedur dan instruksi kerja yang diperlukan dalam upaya pengendalian atas ICT SMIG baik dalam perencanaan, pengembangan, maupun kegiatan operasi/layanan dengan berbasis risiko yang mengacu kepada best practice dan selaras (in compliance with) dengan berbagai standar dan peraturan perundangan yang berlaku (UU, Permen, PSAK, GCG Code SMIG, dan lain-lain). Hingga tahun 2016 ada sebanyak 19 Prosedur ICT yang berlaku di OpCo PT Semen Padang, yaitu: 1. Prosedur Account Management 2. Prosedur Change Management 3. Prosedur Incident Management 4. Prosedur Pencegahan & Pemulihan Bencana Layanan ICT 5. Prosedur ICT Operation Management 6. Prosedur Request Fulfillment 7. Prosedur Configuration Management 8. Prosedur Data Management 9. Prosedur Demand Management 10. Prosedur IT Financial Management 11. Prosedur Pengelolaan Layanan Pihak III 12. Prosedur Perencanaan Strategis 13. Prosedur Problem Management 14. Prosedur Release Management 15. Prosedur Security Management 16. Prosedur Service Catalogue Management 17. Prosedur Service Level Management 18. Prosedur System Development Life Cycle 19. Prosedur Penggunaan Ruang Rapat Sisfo ICT juga telah menerapkan 5 Instruksi Kerja yang berlaku dalam operasional internal ICT yaitu: 1. Instruksi Kerja Back-up & Restore Windows Server 2. Instruksi Kerja Back-up Offline 3. Instruksi Kerja Masuk Ruang Server 4. Instruksi Kerja Monitoring Jaringan 5. Instruksi Kerja Pengambilan Barang di Gudang Sisfo Sebagai wujud komitmen manajemen terhadap implementasi ICT di Semen Padang, ICT juga mengusung dikeluarkannya 3 Surat Keputusan Direksi (SKD) hingga tahun 2016, yaitu sebagai berikut: 1. SKD Pemberlakuan Sistem Auto Biling Telepon PABX di PT Semen Padang 2. SKD Penyediaan dan Pengendalian Perangkat ICT di Unit Kerja 3. SKD Pemberlakuan Prosedur ICT Semen Indonesia Group di PT Semen Padang PENGELOLAAN ASET Seluruh aset Semen Padang yang dikelola oleh ICT terkait layanan dan pendukung layanan ICT dikelola dan tercatat pada aplikasi Assets Management Servicedesk, sehingga setiap update (perubahan, penambahan, pengurangan) yang terjadi terhadap aset dapat diketahui. Dengan demikian, informasi pengelolaan aset berguna sebagai informasi untuk menentukan kebutuhan perbaikan atau peningkatan layanan ICT. Tabel berikut adalah daftar aset yang dikelola ICT hingga tahun 2016: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 176 Teknologi informasi dan komunikasi Kategori Aset End User Devices Network & Communication Devices Nama Aset 732 Laptop 302 Printer (local/non IP) 373 Printer Network (IP) Single Meter 20 Server 62 Switch 109 Router 36 PABX 18 UPS Lisensi MS Office 3 340 MS Project 5 MS Visio 3 AutoCad 6 Antivirus 900 Aruba Role & Responsibility Jumlah (unit) PC/Desktop 90 Akun SAP 493 Role SAP 7115 Akun Aplikasi Turunan 7000 Akun Active Directory 2086 Akun Teknisi Servicedesk 21 PENGELOLAAN INFRASTRUKTUR ICT menyiapkan layanan untuk mendukung penerapan strategi dan corporate action Semen Padang guna mendukung pertumbuhan dan perkembangan bisnis Semen Padang. Dukungan tersebut mencakup penyiapan layanan ICT untuk menunjang proyek dan operasional, fasilitas produksi dan distribusi, serta lini bisnis baru dalam SMIG dengan implementasi-implementasi yang telah dilakukan seperti penjabaran di atas. Guna mendukung terwujud dan suksesnya implementasi program ICT, Semen Padang menyadari bahwa infrastruktur yang handal dan optimal menjadi syarat mutlak. ICT semakin berbenah diri dalam meningkatkan kinerja dan kapasitas infrastruktur untuk memenuhi tuntutan kebutuhan layanan ICT baik dalam akses internal Semen Padang maupun akses ke seluruh Semen Indonesia Group dan internal/eksternal. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 INSTALASI JARINGAN SEMEN PADANG Seluruh aktivitas di jaringan dimonitor melalui sebuah Network Monitoring System, sehingga secara real time bisa dilihat dan diamati kondisi dan status server dan perangkat network seperti switch, router, access point/wireless dan perangkat network lainnya. Sistem ini sangat dibutuhkan untuk antisipasi dan identifikasi permasalahan pada jaringan yang berpotensi mengganggu layanan ICT, sehingga permasalahan bisa cepat diperbaiki dan bisa dilakukan langkah preventif untuk masa yang akan datang. DATA CENTER Semen Indonesia telah memiliki satu jaringan backbone group sehingga komunikasi data, voice dan video dapat diakses dari setiap end point cabang Semen Padang. Semen Padang juga telah menerapkan sentralisasi server sehingga seluruh aplikasi bisnis berada di satu tempat sentral yang disebut data center. Data center ini dapat diakses dari semua tempat baik dari lokasi kantor, pabrik, packing plant, distributor, ekspeditur, vendor, maupun kantor perbankan. Data center sendiri merupakan tempat yang digunakan untuk penempatan kumpulan server atau sistem komputer dan sistem penyimpanan data (storage) yang dikondisikan dengan standar pengaturan ketersediaan catudaya tertentu, pengaturan temperatur, kelembaban dan sirkulasi udara, pencegah bahaya kebakaran dan dilengkapi pula dengan sistem pengamanan fisik yang berlapis. Untuk itu, Semen Indonesia mempercayakan pengelolaan fisik data center ke PT SIGMA yang merupakan anak perusahaan dari PT Telkom Indonesia yang sudah sangat berpengalaman dan terpercaya dalam hal pengelolaan data center. Lokasi data center Semen Indonesia yang dikelola oleh PT SIGMA berada di German Center, Serpong – Tangerang. DISASTER RECOVERY CENTER Sistem ERP dilengkapi dengan Disaster Recovery Center (DRC) yang siap beroperasi jika terjadi kegagalan pada sistem utama yang dikelola oleh shared service SMIG. DRC ini berlokasi di Surabaya yang juga dikelola oleh PT SIGMA. Pengambilan lokasi tersebut karena salah satu syarat dari adanya DRC adalah tidak boleh berada dalam satu Gedung/ Area yang sama dengan data center. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 177 Teknologi informasi dan komunikasi PENGELOLAAN KEAMANAN Security Management merupakan pengelolaan keamanan aset dan layanan ICT yang bertujuan untuk menjamin: - Confidentiality, kerahasiaan data dan informasi dari pihak-pihak yang tidak berhak - Integrity, perubahan data oleh oleh pihak-pihak yang tidak berhak termasuk oleh virus dan lain-lain. - Availability, ketersediaan sistem, data dan informasi pada saaat diperlukan. Untuk menjamin terwujudnya tujuan keamanan di atas, ICT menyusun dan menetapkan security design yang sesuai dengan kebijakan dan kondisi operasional ICT. Security design digunakan setelah melalui proses: * Security Testing * Management of Security Incident * Security review Dalam pelaksanaannya mengacu kepada prosedur standar yang mengatur mengenai Security Management. Dalam melindungi hak cipta intelektual (intellectual property), Semen Padang melarang penggunaan perangkat lunak (software) ilegal di lingkungan Semen Padang. Maka, untuk tetap memenuhi kebutuhan software pendukung operasional, Semen Padang mengkombinasikan penggunaan software legal (licensed) dengan software open source (free). Implementasi software open source ini secara signifikan ternyata mampu mengurangi biaya operasional yang harus dikeluarkan Semen Padang. Semen Padang juga mendorong dan memberi kebebasan penggunaan layanan ICT yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional dan bisnis perusahaan, namun dengan tegas melarang berbagai bentuk aktivitas yang dapat bertentangan dengan peraturan yang berlaku, yakni namun tidak terbatas pada kegiatan yang dapat dikategorikan sebagai penyebaran pornografi, pelecahan seksual, pencemaran nama baik, penyalahgunaan nama Perusahaan, aktivitas politik, provokasi, SARA, dan akses ke situs-situs berbahaya (unauthorized sites) dengan menggunakan layanan ICT perusahaan. Fungsi ICT mengembangkan dan menerapkan sistem pengendalian yang membatasi layanan ICT perusahaan terkait berbagai aktivitas tersebut di atas melalui prosedur dan kebijakan yang mengatur mengenai keamanan dan didukung dengan software perangkat keamanan (Firewall). Keamanan aset dan layanan yang diatur dalam prosedur ICT dibedakan menjadi 3 kelompok, yaitu: 1. End user devices 2. Network, dan 3. Application KEAMANAN END USER DEVICES Ketentuan mengenai keamanan end user devices diberlakukan untuk seluruh pengguna dan pengelola layanan ICT yang menggunakan desktop/PC, notebook/ laptop, dan mobile devices untuk mengakses layanan dan infrastruktur ICT untuk memastikan bahwa metode dan prosedur penggunaan desktop, notebook, dan mobile devices yang sudah distandardisasi diterapkan untuk meminimalkan dampak penggunaannya terhadap infrastruktur ICT perusahaan. Fasilitas desktop, laptop dan mobile devices hanya digunakan untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi yang diberikan oleh manajemen perusahaan dan harus disetujui oleh Biro Operasional ICT, penerima fasilitas mobile devices harus menjamin bahwa akses ke perangkat yang digunakan dilindungi dari pihak yang tidak berwenang. Penggunaan desktop, laptop atau mobile devices pribadi dan pihak ketiga yang terhubung ke jaringan Semen Padang harus mendapatkan izin dari Biro Operasi ICT. Fungsi ICT Semen Padang harus memastikan bahwa pegawai yang menggunakan fasilitas end user devices mendapatkan awareness/kepedulian akan risiko keamanan yang terus meningkat terhadap informasi yang disimpan dalam peralatan-peralatan yang digunakan. Fungsi ICT juga wajib memastikan bahwa perusahaan memiliki rumusan ketentuan bagi setiap pegawai (organik dan outsourcing) yang menggunakan desktop, laptop, dan mobile devices dan bahwa mereka memahami ketentuan/ standar penggunaannya. ICT selalu menjaga bahwa ketentuan tentang keamanan fisik desktop, laptop, dan/ atau mobile devices, pengendalian akses (access control), mekanisme pengoperasian dan ketentuan tentang pemeliharaan dan penangan virus disosialisasikan kepada pengguna (user) ketika mereka menerima desktop, laptop, dan/atau mobile devices perusahaan. Ketentuan-ketentuan tersebut dituangkan dalam dokumen Pedoman Penggunaan Fasilitas dan Layanan Sistem Informasi PT Semen Indonesia. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 178 Teknologi informasi dan komunikasi KEAMANAN JARINGAN/NETWORK Pengelolaan dan penggunaan jaringan wajib dilaksanakan dengan memperhatikan aspek pengendalian dan keamanannya sesuai dengan ketentuan yang telah dirancang sebagai berikut: Pengendalian Jaringan - ICT wajib melindungi jaringan dari akses oleh pihak yang tidak berwenang dengan menerapkan kontrol-kontrol atau sistem yang tepat - Kegiatan/aktivitas jaringan dipantau/dimonitor untuk menjamin bahwa sumber daya jaringan digunakan secara efektif dan efisien, dan agar kesalahan pemrosesan tidak terjadi - Penyambungan atau perluasan jaringan komputer, akses ke sistem jaringan internal atau eksternal ditentukan berdasarkan kebutuhan kegiatan perusahaan dan dikendalikan serta diatur oleh ICT - Kemampuan pengguna untuk memasuki jaringan komputer harus dibatasi sesuai dengan layanan yang telah ditetapkan. KEAMANAN PENGGUNAAN EMAIL Ketentuan tentang penggunaan email diberlakukan untuk semua pengguna fasilitas email yang dikelola oleh ICT yang bertujuan untuk mengatur penggunaan surat elektronik (email) dengan menggunakan fasilitas dari ICT Semen Indonesia. Pemberian hak penggunaan email diatur oleh ICT. Fasilitas email harus digunakan hanya untuk kepentingan yang mendukung kepentingan bisnis Semen Indonesia Group, sesuai dengan tugas, fungsi dan wewenang. Penggunaan fasilitas email harus sesuai norma hukum dan etika yang berlaku. Fungsi ICT Semen Indonesia menambahkan pernyataan disclaimer pada setiap email untuk mencegah tuntutan hukum atas penggunaan email. Setiap pengguna fasilitas email perusahaan dituntut dengan komitmen yang jelas untuk bijak dan berhati-hati dalam penggunaannya, memahami etika dan ketentuan tentang hal yang dapat dan tidak dapat dilakukan dengan email perusahaan, dan memahami serta mematuhi ketentuan perusahaan mengenai pertukaran data. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Email perusahaan tidak bersifat pribadi (termasuk lampiran file atau kalender), namun merupakan catatan organisasi. Perusahaan berhak, tanpa pemberitahuan sebelumnya dan untuk alasan keamanan informasi, audit, dan atau sebagai bukti pelanggaran hukum, memantau, mengkases, memeriksa, menyalin, menghapus, mengungkapkan, dan mendistribusikan ke pihak-pihak yang berkepentingan setiap pesan yang dikirim, diterima, atau disimpan pada sistem email Semen Indonesia Group. KEAMANAN INTERNET Ketentuan mengenai penggunaan fasilitas internet diberlakukan untuk semua pengguna fasilitas internet yang dikelola oleh ICT yang bertujuan untuk mengatur penggunaan akses ke internet dengan menggunakan fasilitas ICT Semen Indonesia Group. Nama domain internet resmi yang digunakan perusahaan adalah semenpadang.co.id pada level OpCo, dan semenindonesia.com pada level group. Pemberian hak akses ke internet diatur oleh ICT. Fasilitas akses ke internet harus digunakan hanya untuk kepentingan yang mendukung kepentingan bisnis Semen Indonesia Group sesuai dengan tugas, fungsi dan wewenang. Penggunaan fasilitas akses ke internet harus sesuai norma hukum dan etika yang berlaku. ICT mengatur dan menerapkan cara-cara pengamanan yang dianggap perlu untuk mengamankan akses internet melalui prosedur dan ketentuan yang didukung dengan tools/ perangkat keamanan yang andal dan sudah teruji, yaitu Fortinet. Website resmi Semen Padang adalah www.semenpadang. co.id pada level OpCo, dan www.semenindonesia.com pada level Grup. Setiap saat dan tanpa perlu pemberitahuan sebelumnya, ICT berwenang memeriksa penggunaan internet file di komputer, web browser cache files, dan web browser bookmark sesuai dengan prosedur yang berlaku di Semen Indonesia Group. Setiap pengguna fasilitas internet Perusahaan memiliki komitmen yang tinggi untuk senantiasa bijak dan berhatihati dalam penggunaannya, memahami etika dan ketentuan tentang hal yang dapat dan tidak dapat dilakukan dengan internet Perusahaan, dan memahami serta mematuhi ketentuan perusahaan mengenai pertukaran data. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 179 Teknologi informasi dan komunikasi KEAMANAN ACCOUNT & PASSWORD Ketentuan mengenai keamanan account & password diberlakukan untuk semua pengguna account & password yang digunakan untuk mengakses sistem layanan ICT Semen Indonesia Group, yang bertujuan untuk mengatur penggunaan account & password pengguna layanan ICT agar sesuai dengan tujuan bisnis perusahaan. Setiap User hanya boleh diberikan 1 (satu) akun (username & password) dan bertanggungjawab penuh terhadap akun tersebut dengan tidak memberikan kepada pihak yang tidak berwenang, dan mematuhi semua ketentuan sesuai dengan prosedur standar yang mengatur mengenai penggunaan account & password di Semen Indonesia Group. PENGELOLAAN ANTIVIRUS Ketentuan tentang penggunaan antivirus diberlakukan untuk seluruh sistem yang berhubungan langsung dengan sistem ICT Semen Padang dan Semen Indonesia Group. Ketentuan tersebut bertujuan untuk mengatur langkahlangkah pencegahan, pendeteksian, dan penganggulangan serangan perangkat lunak berbahaya (virus, worm maupun trojan) di Semen Padang dan Semen Indonesia Group. ICT wajib melakukan kajian secara berkala terhadap perangkat lunak dan isi data pada sistem pendukung proses kegiatan kritikal. Keberadaan file yang tidak disetujui diinvestigasi secara formal, perangkat lunak antivirus diperbaharui secara berkala, mempersiapkan mekanisme pelaporan dan pemulihan serangan virus. ICT menerapkan antivirus Kaspersky untuk server dan user device ICT telah menetapkan penggunaan antivirus Kaspersky untuk perangkat server dan user devices, serta menerapkan standar perangkat antivirus di perusahaan dan menjamin kepada pengguna (user) perangkat ICT bahwa sistem antivirus yang digunakan berjalan efektif. Pihak yang menemukan atau mencurigai adanya serangan virus dalam sistem layanan ICT yang digunakannya harus segera memutuskan hubungan sementara dari jaringan perusahaan dan diminta untuk segera melaporkannya ke ICT untuk langkah pemulihan/ pembersihan atau pencegahan penularan ke perangkat lain yang ada di jaringan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 180 Judul foto: Senyum kebersamaan Lokasi foto: Ruang rapat ICT Lantai 5 Keterangan foto: Sinergi menjadi solusi untuk kinerja yang lebih baik dalam menghadapi persaingan yang makin ketat PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 181 ANALISis PEMBAHASAN MANAJEMEN Dari masa ke masa, peluang dan tantangan dalam industri semen nasional semakin ketat. Semen Padang senantiasa meningkatkan kemampuan rekayasa dan engineering untuk mengembangkan industri semen nasional. Perusahaan juga melakukan peningkatan nilai kinerja yang unggul, pertumbuhan daya saing melalui produktivitas operasi, efisiensi di segala bidang guna mencapai cost leadership, pemantapan kecepatan dan efektivitas pemasaran yang berorientasi pada pasar utama, serta pengembangan bisnis Perusahaan yang berkelanjutan. Sekilas Analisis Pembahasan Manajemen 182 Tinjauan Industri 184 Tinjauan Pemasaran 198 Jaringan Kerja dan Mitra Usaha di 204 Dalam dan di Luar Negeri Tinjauan Kinerja Keuangan 206 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 182 SEKILAS ANALISis PEMBAHASAN MANAJEMEN 6.456 4.980 ribu ton Produksi Semen 6.495 ribu ton penjualan domestik 6.221 Produksi Terak 485 ribu ton 6.980 ribu ton ekspor semen & terak 1.191 ribu ton jumlah penjualan 944 1.039 miliar RUpiah miliar RUpiah miliar RUpiah miliar RUpiah pendapatan ebitda Beban USAHA laba usaha 724 miliar RUpiah Laba Tahun Berjalan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 183 9.210 miliar RUpiah jumlah aktiva 4.877 miliar RUpiah ekuitas 4.321 miliar RUpiah total kewajiban 244 19,2 modal kerja EBITDA Margin miliar RUpiah % 2.312 Miliar RUpiah jumlah investasi barang modal 8,1 kali 14,8 % Rasio perputaran Piutang imbal hasil atas ekuitas 44 hari perputaran hari piutang 7,9 % imbal hasil atas aset PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 184 TINJAUAN INDUSTRI Judul foto: Raksasa Karang Putih Lokasi foto: Bukit Kapur Karang Putih Keterangan foto: Pembukaan lahan tambang baru batu kapur di karang putih diperuntukkan sebagai cadangan bahan baku Semen Padang yang diperkirakan sampai 30 tahun ke depan. TINJAUAN PEREKONOMIAN GLOBAL Perlambatan pertumbuhan ekonomi secara global disebabkan karena melambatnya pertumbuhan di negara-negara maju, harga komoditas yang tetap rendah, lemahnya perdagangan global, dan arus modal yang berkurang PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pada tahun 2016, perekonomian global, diwarnai dengan pertumbuhan yang cenderung melambat dan tidak merata serta pasar keuangan diliputi ketidakpastian. Pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2016 diperkirakan sebesar 2,4%, angka tersebut sama dengan tahun sebelumnya. Perlambatan pertumbuhan ekonomi secara global disebabkan karena melambatnya pertumbuhan di negaranegara maju, harga komoditas yang tetap rendah, lemahnya perdagangan global, dan arus modal yang berkurang. Negara maju seperti Amerika Serikat dan negara-negara kawasan Uni Eropa sedang berada dalam tahap penyesuaian setelah mengalami ketidakstabilan perekonomian domestik. Data Bank Indonesia menyebutkan bahwa pertumbuhan PDB Amerika Serikat diperkirakan sebesar 2,3% dengan sumber pertumbuhan utama berasal dari konsumsi dan investasi. Sedangkan pemulihan yang ada di kawasan Eropa Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 185 Keterbukaan dalam masyarakat ekonomi ASEAN membuka peluang serta tantangan baru bagi industri persemenan, hal ini membuat peluang untuk melakukan pengembangan ekspor semakin meluas seiring dengan tantangan untuk mempertahankan serta memperluas pangsa pasar dalam negeri pada tahun 2016 diperkirakan tercatat sebesar 1,6% lebih rendah dibandingkan pada tahun sebelumnya sebesar 2%. Sementara negara-negara di kawasan Asia seperti Jepang masih mengalami kontraksi ekonomi sehingga tidak mengalami perubahan secara signifikan. Perekonomian Jepang pada tahun 2016 diperkirakan tumbuh 0,8% seiring dengan adanya paket stimulus investment future yang mencapai 5,6% dari PDB Jepang. Sementara pertumbuhan ekonomi di Tiongkok yang berasal dari konsumsi dan investasi cukup solid dan didukung oleh kebijakan Pemerintah untuk menstimulus penjualan sektor properti dan otomotif. Investasi yang masih membaik di Tiongkok tidak terlepas dari infrastrukturnya yang mendukung. Pada tahun 2016, pertumbuhan ekonomi Tiongkok tercatat sebesar 6,7% berhasil mencapai mid-point target Pemerintah sebesar 6,5-7,0%. Data Bank Indonesia, pertumbuhan PDB Amerika sebesar 2,3%, Eropa 1,6%, Jepang 0,8%, dan Tiongkok 6,7% PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 186 Analisis Pembahasan Manajemen Di sisi lain, kenaikan harga minyak dunia mulai menujukkan peningkatan meskipun pada level yang relatif rendah. Kenaikan ini seiring dengan kesepakatan Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) untuk mengurangi pasokan sebesar 1,2 juta barel per hari yang akan berlaku efektif pada 1 Januari 2017. Pasca kesepakatan OPEC tersebut, harga crude oil (WTI) menguat hingga di atas USD50 per barel dari level sebelumnya sekitar USD46 per barel. Prospek negara-negara berkembang terutama di Asia Timur akan tetap positif untuk tiga tahun ke depan yang didorong oleh permintaan domestik yang kuat Pada masa mendatang, Bank Indonesia memproyeksikan bahwa perbaikan ekonomi Amerika Serikat diperkirakan akan tetap solid yang ditopang oleh kondisi ketenagakerjaan yang membaik. Pemulihan ekonomi Eropa diperkirakan terus berlanjut, Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi Eropa tahun 2017 diperkirakan sebesar 1,5% seiring dengan perkiraan perbaikan sektor tenaga kerja dan kebijakan fiskal yang akomodatif. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Jepang diperkirakan tetap tumbuh sebesar 0,8% seiring dengan kenaikan belanja fiskal serta penetapan kebijakan lainnya. Di sisi lain, harga minyak dunia pada tahun 2017 juga diperkirakan terus mengalami peningkatan. Kenaikan ini terjadi seiring perkiraan meningkatnya permintaan dari Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) dan optimisme terhadap tingkat kepatuhan OPEC dan non-OPEC terhadap perjanjian pemotongan produksi.1 Tingkat kemiskinan di kawasan Asia Timur juga akan turun yang didorong oleh pertumbuhan yang berkelanjutan dan naiknya pendapatan tenaga kerja. Ekonomi Tiongkok akan terus melambat secara bertahap, seiring dengan usaha negara tersebut menyeimbangkan konsumsi dan jasa. Pertumbuhan Tiongkok diproyeksikan menjadi 6,5% di tahun 2017. Pertumbuhan ekonomi Jepang berdasarkan laporan Bank Indonesia diproyeksikan meningkat dan tumbuh 0,8% yang didukung oleh aktivitas konsumsi dan pulihnya ekspor. Untuk kawasan lain, termasuk negara-negara besar Asia Tenggara, pertumbuhan diproyeksikan naik menjadi 5% pada tahun 2017 dan 5,1% di tahun 2018, naik dari tingkat pertumbuhan 4,9% di tahun 2016. Secara keseluruhan, ekonomi negara-negara berkembang Asia Timur dan Pasifik diproyeksikan naik menjadi 6,2% di tahun 2017 dan 6,1% di tahun 2018.2 MAKRO EKONOMI INDONESIA Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada tahun 2016 sedikit lebih baik dibandingkan pada tahun sebelumnya, laju pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) pada tahun 2016 tercatat sebesar 5,0% naik sebesar 0,2% dibandingkan dengan tahun 2015 (4,8%). Di tengah kondisi perekonomian global yang mengalami pertumbuhan yang lambat dan tidak merata, namun pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini termasuk yang tertinggi di dunia. Negara lain seperti Brazil, Rusia dan Afrika Selatan yang memiliki ciri hampir mirip dengan Indonesia, mengalami keterpurukan yang cukup dalam. Meski selama ini sama-sama ditopang oleh komoditas, namun Indonesia dapat tetap bangkit di saat harga komoditas di pasar global saat ini tengah ambruk. Sementara itu, kestabilan harga barang dan jasa secara nasional mengindikasikan perbaikan ekonomi meskipun ada pengaruh dari perlambatan ekonomi global sehingga tingkat inflasi di Indonesia tahun 2016 mencapai angka terendah sejak tahun 2010, sebesar 0,4% pada periode Desember 2016 dan inflasi selama tahun 2016 adalah sebesar 3,0%. Berdasarkan laporan Bank Dunia dalam East Asia and Pacific Economic Update, prospek negara-negara berkembang terutama di Asia Timur akan tetap positif untuk tiga tahun ke depan yang didorong oleh permintaan domestik yang kuat, serta mulai pulihnya ekonomi global serta harga komoditas. Di tahun 2016, pemerintah memberlakukan Program Tax Amnesty untuk meningkatkan pendapatan pemerintah dari sektor pajak. Pemberlakuan Tax Amnesty ini mendorong sektor infrastruktur dan sektor industri penunjang yang mampu meningkatkan penerimaan negara sebesar Rp1.200 triliun. Pemerintah telah menetapkan penyelesaian proyek infrastruktur prioritas diantaranya pembangunan jalan tol, pembangkit listrik dan jalur kereta api. Fokus pemerintah 1http://www.bi.go.id/id/publikasi/kebijakan-moneter/tinjauan/Pages/LaporanKebijakan-Moneter-Triwulan-IV-2016.aspx 2http://www.worldbank.org/en/news/press-release/2017/04/13/world-bank-growthin-east-asia-pacific-likely-to-remain-resilient PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 187 Analisis Pembahasan Manajemen pada pembangunan infrastruktur memberi peluang besar pada industri terkait seperti properti, produsen semen dan perusahaan konstruksi sehingga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian Indonesia. Faktor utama penggerak perekonomian Indonesia tahun 2016 adalah kekuatan investasi. Investasi tahun 2016 sebesar Rp613 triliun, meningkat 12,4% dibandingkan tahun 2015, terdiri dari Penanaman Modal Dalam Negeri sebesar Rp216 triliun dan Penanaman Modal Asing sebesar Rp397 triliun. Pemerintah menjaga stabilitas kekuatan investasi dengan menjaga stabilitas nilai tukar sesuai fundamental ekonomi. Di sisi lain pada tahun 2016, Pemerintah melalui beberapa Paket Kebijakan Ekonomi yang telah dikeluarkan dapat menekan angka kemiskinan dan tingkat pengangguran. Angka kemiskinan pada tahun 2016 turun menjadi 10,7% dari pada tahun 2015 sebesar 11,2%, sementara tingkat pengangguran turun menjadi 5,6% yang pada tahun 2015 tingkat pengangguran sebesar 6,2%. INFLASI Perkembangan laju inflasi Indonesia di tahun 2016 mengalami fluktuasi. Untuk besaran inflasi tahun 2016 adalah sebesar 3,0%, lebih rendah dibandingkan tahun 2015 sebesar 3,4%. Rendahnya inflasi pada tahun 2016 dipengaruhi oleh komponen administered prices (harga yang diatur pemerintah) dan volatile food (harga pangan bergejolak) yang menjadi penyumbang utama rendahnya inflasi tahun 2016. Faktor lain yang mempengaruhi rendahnya inflasi di tahun 2016 adalah adanya koordinasi antara pemerintah dan Bank Indonesia, tercukupinya permintaan dibandingkan dengan persediaan, pengendalian yang baik dari sisi nilai tukar Rupiah meskipun terjadi kenaikan harga komoditas. Pengendalian nilai tukar Rupiah yang baik turut menjaga inflasi, serta didukung dengan ekspektasi inflasi yang rendah dari masyarakat. NILAI TUKAR Bila melihat kondisi nilai tukar Rupiah dimulai per Desember tahun 2014 hingga per Desember tahun 2016, nilai tukar Rupiah terus merosot terhadap Dolar. Nilai tukar Rupiah pada awal tahun 2016 melemah hingga mendekati angka Rp14.000 terhadap Dolar sebelum akhirnya ditutup pada level Rp13.436 per 31 Desember 2016, yang berpengaruh pada penurunan permintaan. Hal ini disebabkan oleh sentimen eksternal terkait waktu kenaikan Fed Fund Rate pasca FOMC minutes Juli 2016. Laju pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) pada tahun 2016 tercatat sebesar 5,0% naik sebesar 0,2% dibandingkan dengan tahun 2015 (4,8%) Pada tahun 2017 diperkirakan prospek kenaikan FFR di Amerika Serikat sebanyak 3 kali akan menciptakan tren penguatan Dolar secara global sehingga akan berdampak pada melemahnya Rupiah dan memengaruhi perekonomian nasional. Grafik nilai tukar rupiah terhadap dolar 2014-2016 (dalam ribuan rupiah) Grafik laju inflasi nasional 2014-2016 2016 Jan 4,1 Feb 4,4 Mar 4,5 Apr 3,6 Mei 3,3 Jun 3,5 Jul 3,2 Ags 2,8 Sep 3,1 Okt 3,3 Nov 3,6 Des 3,0 2015 7,0 6,3 6,4 6,8 7,2 7,3 7,3 7,2 6,8 6,3 4,9 3,4 2014 8,2 7,8 7,3 7,3 7,3 6,7 4,5 4,0 4,5 4,8 6,2 8,4 2016 Jan 13,8 Feb 13,4 Mar 13,3 Apr 13,2 Mei 13,6 Jun 13,2 Jul 13,1 Ags 13,3 Sep 13,0 Okt 13,1 Nov 13,6 Des 13,4 2015 12,6 12,9 13,1 12,9 13,2 13,3 13,5 14,0 14,7 13,6 13,8 13,8 2014 12,2 11,6 11,4 11,5 11,6 12,0 11,6 11,7 12,2 12,1 12,2 12,4 Sejalan dengan perkiraan permintaan domestik dan kondisi perekonomian global yang membaik, Bank Indonesia memperkirakan ekonomi pada tahun 2017 tumbuh lebih baik pada kisaran 5,0-5,4%. Meski demikian, terdapat beberapa PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 188 Analisis Pembahasan Manajemen risiko ekonomi yang berasal dari eksternal maupun domestik yang mesti diwaspadai. Dari sisi global, risiko berasal dari tren kenaikan harga komoditas energi maupun non-energi yang berpotensi mendorong kenaikan inflasi. Rencana ekspansi kebijakan fiskal dan kebijakan proteksionis perdagangan Amerika Serikat, disetujuinya Hard Brexit oleh Parlemen Inggris, serta risiko geopolitik di Eropa dapat menurunkan volume perdagangan dunia dan menambah ketidakpastian global. Dari sisi domestik, rencana penyesuaian harga BBM sejalan dengan kebijakan lanjutan reformasi subsidi energi oleh Pemerintah berpotensi mendorong kenaikan inflasi. Industri persemenan masih mengalami over supply semen di tahun 2016 yang disebabkan oleh pertumbuhan produsen baru dan ekspansi yang dilakukan oleh pemain semen lama TINJAUAN INDUSTRI SEMEN NASIONAL Pertumbuhan ekonomi Indonesia memberikan pengaruh baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap pertumbuhan industri persemenan nasional pada tahun 2016. Total suplai semen nasional selama tahun 2016 tercatat sebesar 61,6 juta ton, mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun 2015. Suplai semen nasional turun sebesar 407 ribu ton dibandingkan tahun 2015, sedangkan pada tahun 2015 suplai semen masih mengalami kenaikan sebesar 2,0 juta ton dari tahun 2014. Industri persemenan masih mengalami over supply semen di tahun 2016 yang disebabkan oleh pertumbuhan produsen baru dan ekspansi yang dilakukan oleh pemain semen lama. Kondisi over supply tersebut menyebabkan persaingan Semen Padang dalam industri semen di Indonesia semakin ketat. Jumlah kapasitas produksi semen nasional pada tahun 2016 mencapai 89,7 juta ton lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2015 sebanyak 75,2 juta ton. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 PERSAINGAN DI INDUSTRI SEMEN Persaingan industri semen nasional yang semakin ketat juga terlihat pada produsen semen baru yang telah memasuki di industri semen sejak tahun 2015 di antaranya PT Sinar Tambang Arthalestari (Semen Bima), Siam Cement Group (SCG), PT Jui Shin Indonesia (Semen Garuda), dan PT Cement Cemindo Gemilang (Semen Merah Putih) dan PT Conch Cement Indonesia (Semen Conch). Kehadiran produsen semen baru menggerus pangsa pasar perusahaan semen eksisting yang berdampak pada penurunan market share Semen Indonesia Group dari 41,6% tahun 2015 menjadi 41,7% tahun 2016. Holcim mengalami penurunan dari 13,9% tahun 2015 menjadi 12,3% tahun 2016. Sedangkan pada posisi kedua ditempati oleh Indocement, yang juga mengalami penurunan dari 27,1% tahun 2015 menjadi 26,2% tahun 2016. Persaingan industri semen sejak awal tahun 2016 mendorong penurunan harga oleh produsen semen dalam menghadapi persaingan. Penurunan harga ini memberi pengaruh terhadap turunnya margin untuk Semen Indonesia Group. Langkah antisipasi yang dilakukan adalah dengan melakukan penghematan dan meningkatkan volume penjualan. Peningkatan volume penjualan dilakukan di dalam negeri dan di luar negeri bila konsumsi domestik tidak mengalami kenaikan serta untuk perluasan pangsa pasar seiring dengan peningkatan produksi dari pabrik Rembang dan khususnya Indarung VI bagi Semen Padang di tahun 2017. Berbagai strategi dilakukan Semen Padang di industri semen agar dapat bertahan dan berkembang di tengah kondisi over supply semen. Salah satu strategi yang diterapkan Semen Padang di industri semen di antaranya penurunan harga dilakukan agar menarik minat konsumen. Penurunan harga yang dilakukan memberi pengaruh positif pada volume penjualan semen. Namun kenaikan volume penjualan tidak seiring dengan peningkatan margin, sebab penurunan harga berakibat pada turunnya margin yang diperoleh Semen Padang di industri semen. Semen Padang di industri semen mengantisipasi turunnya margin akibat strategi penurunan harga semen dengan melakukan langkah-langkah efisiensi. Langkah efisiensi yang diterapkan Semen Indonesia Group di antaranya dengan program substitusi bahan baku utama dan pendukung, mengoptimalkan pemakaian listrik melalui Waste Heat Recovery Power Generation (WHRPG), serta penghematan biaya bunga melalui mengoptimalkan penggunaan sumber pendanaan untuk proyek dengan cost of money yang terendah. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 189 Analisis Pembahasan Manajemen Kondisi persaingan semen pada tahun 2017 nanti diperkirakan semakin berat sebab terjadi peningkatan kapasitas produksi para produsen semen di Indonesia. Langkah strategis untuk mencapai peningkatan volume penjualan diantaranya dengan ekspansi di pasar Asia Tenggara dan Asia bagian Selatan, bila konsumsi semen domestik tidak mengalami kenaikan. Di samping itu, keputusan ekspansi juga merupakan strategi perluasan pangsa pasar seiring dengan peningkatan produksi dari pabrik Rembang dan khususnya Indarung VI bagi Semen Padang yang akan beroperasi di tahun 2017 serta pembangunan Semen Indonesia Aceh di Pidie yang sedang berlangsung. POSISI SEMEN PADANG DALAM INDUSTRI SEMEN NASIONAL Sebagai salah satu perusahaan semen yang ada di Indonesia, Semen Padang turut menghadapi permasalahan dan tantangan yang tidak jauh berbeda dengan yang dialami perusahaan produsen semen nasional lainnya. Kinerja Semen Padang, akan turut mempengaruhi kinerja industri semen nasional secara umum. Adapun kinerja Semen Padang selama 2016 sejalan dengan kondisi kinerja industri semen nasional pada umumnya. Semen Padang mampu meningkatkan beberapa kinerjanya, meskipun peningkatan yang diperoleh tidak terlalu signifikan. PROSPEK INDUSTRI SEMEN NASIONAL Meski demikian, pasar domestik diprediksi masih akan mengalami peningkatan di tahun 2017. Peningkatan ini disebabkan karena besarnya anggaran infrastruktur dalam RAPBN 2017. Anggaran belanja infrastruktur diperkirakan sebesar Rp387 triliun. Penggerak utama perekonomian tetap mengandalkan government spending yang berfokus pada pengeluaran sektor infrastruktur. Kementerian Perindustrian memperkirakan total kapasitas semen nasional pada tahun 2017 diperkirakan akan mencapai 102 juta ton dari total kebutuhan 70 juta ton per tahun, seiring dengan tingginya realisasi investasi pada industri semen di dalam negeri, terkait dengan kelebihan pasokan yang akan terjadi pada tahun 2017, sisa lebih produksi diharapkan dapat memenuhi permintaan pasar ekspor. Meski demikian, kelebihan pasokan semen nasional diperkirakan hanya bersifat sementara, mengingat total kebutuhan semen untuk pembangunan infrastruktur sangat besar.3 3http://www.kemenperin.go.id/artikel/12223/pasokan-semen-Nasional-102-juta-tonpada-2017 Pada masa mendatang, permintaan semen nasional diperkirakan terus meningkat yang ditunjang pertumbuhan properti, serta program pembangunan infrastruktur yang terus didorong pemerintah hingga beberapa tahun ke depan. Proyek pemerintah juga diprediksikan membutuhkan banyak pasokan semen dan akan naik terus setiap tahunnya, terutama dengan adanya program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), Unit Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat (UP4B), serta Pembangunan Rumah Rakyat dan Seribu Tower oleh Kemenpera. Oleh karena itu, kebutuhan semen dalam skala nasional diperkirakan akan terus meningkat seiring upaya pembangunan yang terus dilakukan pemerintah dalam rangka mengejar tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui proyek perbaikan infrastruktur yang berkelanjutan dari 2011 sampai dengan 2025. Pada masa mendatang, permintaan semen nasional diperkirakan terus meningkat yang ditunjang pertumbuhan properti, serta program pembangunan infrastruktur yang terus didorong pemerintah hingga beberapa tahun ke depan TINJAUAN OPERASI PER SEGMEN USAHA Segmen usaha PT Semen Padang (Semen Padang) dan entitas anak, dikelompokkan menjadi dua segmen usaha, yaitu: 1. Segmen Produksi Semen Segmen produksi semen merupakan segmen usaha yang memfokuskan kegiatan pada proses produksi dan penjualan semen. Semen Padang, sebagai induk perusahaan yang melakukan pengelolaan kegiatan produksi semen ini. 2. Segmen Jasa Pengantongan dan Penjualan Semen Segmen jasa pengantongan dan penjualan semen PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 190 Analisis Pembahasan Manajemen merupakan segmen usaha yang berfokus pada kegiatan pengantongan semen, penjualan semen, serta perdagangan umum lainnya. Sebagian segmen jasa pengantongan dan penjualan semen dikelola oleh entitas anak yaitu PT Sepatim Batamtama untuk wilayah Riau Kepulauan dan PT Bima Sepaja Abadi untuk wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten. sejak tahun 1913. Hasil produksi lebih diprioritaskan untuk konsumsi dalam negeri. Proses produksi Semen Padang secara umum terdiri dari beberapa tahapan sebagai berikut: • Tahap penambangan bahan mentah (quarry). Bahan mentah tersebut terdiri dari batu kapur, tanah liat, pasir besi dan pasir silika. Bahan-bahan ini ditambang dengan menggunakan alat-alat berat kemudian dikirim ke pabrik semen. • Bahan mentah ini diteliti di laboratorium, kemudian dicampur dengan proporsi yang tepat dan dimulai tahap penggilingan awal bahan mentah dengan mesin penghancur sehingga berbentuk serbuk. • Tahap selanjutnya, bahan tersebut dipanaskan di preheater. • Pemanasan dilanjutkan di dalam kiln sehingga bereaksi membentuk kristal terak. • Kristal terak ini kemudian didinginkan di cooler dengan bantuan angin. Panas dari proses pendinginan ini di alirkan lagi ke preheater untuk menghemat energi. • Terak ini kemudian dihaluskan lagi dalam tabung yang berputar yang bersisi bola-bola baja sehingga menjadi serbuk semen yang halus. • Terak yang telah halus ini disimpan dalam silo (tempat penampungan semen mirip tangki minyak Pertamina). • Dari silo ini, kemudian semen dikemas dan dijual ke konsumen. Hingga akhir tahun 2016, Semen Padang memiliki 5 pabrik dengan total kapasitas produksi semen mencapai 6.456.059 ton SEGMEN PRODUKSI SEMEN Proses dan Kapasitas Produksi Semen Ruang lingkup segmen usaha produksi semen meliputi pembuatan produk semen berbagai tipe untuk memenuhi kebutuhan pasar dan mulai berproduksi secara komersial Secara rinci, proses produksi Semen Padang dijelaskan dengan ilustrasi sebagai berikut: Penambangan Penambangan Batu BatuKapur Kapur BAHAN BAKU Raw RawMix Mix Terak Terak BAHAN SETENGAH JADI Semen Semen Pengantongan Pengantongan BARANG JADI Hingga akhir tahun 2016, Semen Padang memiliki 5 pabrik dengan total kapasitas produksi semen mencapai 6.456.059 ton. Jumlah tersebut mengalami penurunan 6,3% atau 432.454 ton dibandingkan dengan realisasi produksi tahun 2015 sebesar 6.888.513 ton. Sedangkan, di sisi lain produksi semen Cement Mill Dumai mengalami peningkatan sebesar 172.224 ton atau 47,4% menjadi 535.293 ton dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar 363.069 ton. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 191 Analisis Pembahasan Manajemen Tabel Produksi Semen (dalam Ton) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Per Pabrik Indarung I 36.976 29.732 21.907 -7.825 -15.069 -26,3 Indarung II 811.278 760.893 705.009 -55.884 -106.269 -7,3 -13,1 Indarung III 919.962 836.690 792.906 -43.784 -127.056 -5,2 -13,8 Indarung IV 1.928.061 1.970.343 1.782.568 -187.775 -145.493 -9,5 -7,5 Indarung V 2.952.500 2.927.786 2.618.376 -309.410 -334.124 -10,6 -11,3 Jumlah 6.648.777 6.525.444 5.920.766 -604.678 -728.011 -9,3 -10,9 Cement Mill Dumai -40,8 22.330 363.069 535.293 172.224 512.963 47,4 2.297,2 6.671.107 6.888.513 6.456.059 -432.454 -215.048 -6,3 -3,2 OPC 1.471.327 1.786.267 1.565.061 -221.206 93.734 -12,4 6,4 Non OPC 5.199.780 5.102.246 4.890.998 -211.248 -308.782 -4,1 -5,9 Total 6.671.107 6.888.513 6.456.059 -432.454 -215.048 -6,3 -3,2 Total Produksi Per Jenis Grafik Produksi Semen (dalam Ton) 2.618.376 2.952.500 Indarung III Indarung IV Indarung V 535.293 22.330 Indarung II 363.069 1.970.343 2014 1.782.568 1.928.061 Indarung I 2015 792.906 919.962 836.690 705.009 811.278 760.893 2016 21.907 36.976 29.732 2.927.786 Perkembangan produksi semen 5 (lima) tahun terakhir dapat di lihat pada grafik berikut: Produksi Semen CM Dumai Pertumbuhan 2012 6.522.006 2013 6.612.577 2014 6.671.107 2015 6.888.513 2016 6.456.059 6,0% 1,4% 0,9% 3,3% -6,3% Penyebab utama dari penurunan produksi semen dibandingkan tahun 2016 dikarenakan terjadi krisis pasokan terak di pertengahan tahun sampai dengan akhir tahun 2016. Selain itu, penurunan produksi semen juga sejalan dengan strategi Semen Indonesia Group memilih untuk mengutamakan pasokan kebutuhan di Indonesia. Selain itu, secara domestik, Semen Padang telah memperhitungkan market share dengan para pesaing-pesaing dalam negeri agar tidak terjadi persaingan harga. Penurunan produksi semen dikarenakan terjadi krisis pasokan terak di pertengahan tahun PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 192 Analisis Pembahasan Manajemen Proses dan Kapasitas Produksi Terak Tabel Produksi Terak (dalam Ton) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Per Pabrik Indarung II 686.679 649.059 593.729 -55.330 -92.950 -8,5 -13,5 Indarung III 697.356 642.331 559.089 -83.242 -138.267 -13,0 -19,8 Indarung IV 1.448.713 1.570.261 1.504.506 -65.755 55.793 -4,2 3,9 Indarung V 2.524.002 2.415.475 2.323.661 -91.814 -200.341 -3,8 -7,9 Total 5.356.750 5.277.126 4.980.985 -296.141 -375.765 -5,6 -7,0 Terak merupakan produk barang setengah jadi yang merupakan percampuran beberapa bahan baku yang tersedia diproses lebih lanjut untuk dicampur material tambahan berdasarkan masing-masing tipe semen. produksi terak dibandingkan dengan tahun 2016 terutama disebabkan terjadinya aktivitas pemeliharaan pada cooler serta perbaikan mesin produksi lain yang menyebabkan terhambatnya produksi terak. Meski demikian, Semen Padang tetap mampu memenuhi kebutuhan konsumsi dan persaingan dalam penjualan terak. Penjualan dan Pendapatan Semen Padang mempunyai pasar utama di wilayah Sumatera, selain itu Semen Padang juga melakukan pemasaran untuk wilayah Jawa dan juga memasarkan produk ke luar negeri yaitu ke Asia bagian Selatan. Semen Padang mempunyai pasar utama di Sumatera, Jawa dan ke luar negeri yaitu ke Asia bagian Selatan Pada tahun 2016 total produksi terak sebesar 4.980.985 ton turun 5,6% atau sebesar 296.141 ton dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar 5.277.126 ton. Penurunan Total volume penjualan selama tahun 2016 tercapai sebesar 6.980.615 ton, turun 3,8% atau 271.994 ton dibandingkan dengan volume penjualan tahun 2015 sebesar 7.252.609 ton. Penurunan volume penjualan terjadi di beberapa pasar utama Semen Padang antara lain Sumatera Barat dan Jambi sedangkan untuk daerah DKI mengalami penurunan yang signifikan sebesar 255.687 ton. Sementara itu, untuk penjualan ekspor semen meningkat menjadi sebesar 485.068 ton tumbuh 22,0% atau 87.622 ton dibandingkan dengan realisasi tahun 2015 sebesar 397.445 ton. Tabel Volume Penjualan (dalam Ton) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Nasional Sumatera 5.363.775 5.699.369 Jawa 1.723.268 Total Nasional 7.087.043 Ekspor Total 5.749.318 49.950 385.543 0,9 7,2 1.155.795 746.228 -409.566 -977.039 -35,4 -56,7 6.855.163 6.495.547 -359.617 -591.496 -5,2 -8,3 115.703 397.445 485.068 87.622 369.365 22,0 319,2 7.202.746 7.252.609 6.980.615 -271.994 -222.131 -3,8 -3,1 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 193 Analisis Pembahasan Manajemen Grafik Volume Penjualan Tahun 2014-2016 (dalam Ton) 7.202.746 7.252.609 Sebagian pengantongan dan distribusi produk Semen Padang dikelola oleh entitas anak yaitu PT Sepatim Batamtama dan PT Bima Sepaja Abadi 6.980.615 2014 2015 2016 Sedangkan pendapatan penjualan semen yang diperoleh Semen Padang pada tahun 2016 sebagai berikut: Penjualan Semen dan Terak (dalam ton) Keterangan Penjualan Semen 2014 2016 Selisih % Perubahan 7.202.746 7.252.609 6.891.092 -361.517 -311.654 -5,0 – – 89.523 89.523 89.523 0,0 0,0 7.202.746 7.252.609 6.980.615 -271.994 -222.131 -3,7 -3,1 Penjualan Terak Total 2015 -4,3 SEGMEN JASA PENGANTONGAN DAN PENJUALAN SEMEN Sebagian segmen jasa pengantongan dan distribusi produk Semen Padang dikelola oleh entitas anak yaitu PT Sepatim Batamtama dan PT Bima Sepaja Abadi. Ruang lingkup segmen ini meliputi bidang jasa pengantongan, penjualan serta perdagangan umum. PT Sepatim Batamtama mulai beroperasi komersil pada tahun 1994 dengan daerah pemasaran Riau Kepulauan, sedangkan PT Bima Sepaja Abadi mulai beroperasi komersil tahun 1996 yang memegang kendali pendistribusian semen untuk daerah DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat. Proses dan Volume Jasa Pengantongan Semen Jasa pengantongan tahun 2016 dilakukan oleh entitas anak yaitu PT Sepatim Batamtama dan PT Bima Sepaja Abadi. Proses pengantongan semen dilakukan setelah semen yang berada di Silo dimasukkan ke bucket elevator sebelum masuk ke air slide. Selanjutnya masuk pada bin central untuk dilakukan pengadukan agar bercampur dengan merata. Kemudian, masuk dalam packing machine atau roto packer yang digunakan untuk pengantong semen secara otomatis. Semen yang sudah dikemas, kemudian disortir untuk dipilih kualitas yang terbaik. Selanjutnya didistribusikan melalui alat transportasi berbentuk sabuk dan digerakkan oleh motor yaitu belt conveyor. Pada tahun 2016, volume pengantongan semen entitas anak mencapai 840.729 ton turun 33,9% dibandingkan tahun 2015. Berikut rincian mengenai jasa pengantongan. Tabel Jasa Pengantongan Entitas Anak (dalam Ton) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan PT Sepatim Batamtama Jasa Pengantongan Penjualan Semen 225.378 317.903 240.109 -77.794 14.730 -24,5 6,5 56.943 78.395 67.744 -10.651 10.801 -13,6 19,0 PT Bima Sepaja Abadi Jasa Pengantongan 919.214 603.459 366.446 -237.013 -552.768 -39,3 -60,1 Penjualan Semen 472.667 272.495 166.430 -106.065 -306.238 -38,9 -64,8 1.674.203 1.272.252 840.729 -431.523 -833.474 -33,9 -49,8 Total PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 194 Analisis Pembahasan Manajemen Pendapatan Jasa Pengantongan Semen Pendapatan segmen jasa pengantongan dan penjualan semen tahun 2016 oleh entitas anak mencapai Rp285 miliar turun 29,4% atau sebesar Rp119 miliar jika dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp403 miliar. Penurunan terutama berasal dari penurunan pendapatan PT Bima Sepaja Abadi sebesar Rp112 miliar dibandingkan tahun 2015. Tabel Pendapatan Jasa Pengantongan dan Penjualan Semen Entitas Anak (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan PT Sepatim Batamtama Jasa Pengantongan 10 15 12 -4 1 -24,5 11,3 Penjualan Semen 52 74 67 -7 16 -9,2 30,3 Barang Dagang Lainnya 11 3 7 4 -4 153,9 -39,7 PT Bima Sepaja Abadi Jasa Pengantongan Penjualan Semen 51 34 22 -12 -29 -35,4 -56,8 440 255 148 -107 -292 -41,9 -66,3 30 22 29 7 -2 29,9 -5,5 594 403 285 -119 -310 -29,4 -52,1 Barang Dagang Lainnya Total PROFITABILITAS PER SEGMEN Dari hasil penjualan per segmen Semen Padang berhasil membukukan Laba Usaha per segmen usaha sebagai berikut: Tabel Laba Usaha Per Segmen Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 Produksi semen Jasa pengantongan Eliminasi antar segmen Total 2015 2016 % Perubahan 1.180 1.012 1.040 27 -140 2,7 -11,9 17 8 (0) -8 -18 -103,9 -101,7 -10 -5 0 5 10 -97,4 -98,6 1.187 1.015 1.039 25 -148 2,4 -12,5 Laba Usaha dari segmen produksi semen tahun 2016 sebesar Rp1.040 miliar naik sebesar 2,7% atau sebesar Rp27 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp1.012 miliar. Sedangkan untuk segmen Jasa Pengantongan tahun 2016 rugi sebesar Rp302 juta atau turun 103,9% dibandingkan dengan tahun 2015 yang mendapatkan laba sebesar Rp8 miliar. LAPORAN SINGKAT KINERJA ENTITAS ANAK PT SEPATIM BATAMTAMA PT Sepatim Batamtama (selanjutnya disingkat Sepatim) didirikan pada tanggal 2 November 1991 dengan akta Notaris Ny. Siti Marjami Supangat SH berkedudukan di Jakarta. Sepatim pada dasarnya merupakan patungan antara PT Semen Padang dan PT Timsco Development Corporation (TDC) dengan total penyertaan modal sebesar Rp7 miliar, PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Selisih dengan proporsi kepemilikan sebagai berikut: PT Semen Padang sebesar 85% (Rp5,95 miliar) dan sisanya sebesar 15% PT TDC (Rp1,05 miliar). Pendirian Perusahaan ini telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman RI melalui Surat Keputusan No. C2-7377.HT.01.01 tahun 1992 tanggal 5 September 1992. Dalam perkembangan lebih lanjut, pada tanggal 31 Oktober 2002 terjadi peralihan kepemilikan saham dari TDC kepada Dana Pensiun PT Semen Padang (melalui yang akta jual beli saham No. 186) dihadapan Notaris Arry Supratno SH. berkedudukan di Jakarta. Berdasarkan perjanjian antara PT Semen Padang dengan PT TDC (sebagaimana disahkan dengan akta notaris No. 28 pada tanggal 12 Februari 2002 oleh notaris Arry Supratno SH), disepakati bahwa telah dilakukan kegiatan melepaskan/pengalihan saham perseroan sebesar 15% dari total saham yang telah dikeluarkan oleh Perseroan (sebanyak 1.050.000 lembar saham) yang dimiliki oleh Pihak PT TDC kepada pihak dana pensiun PT Semen Padang. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 195 Analisis Pembahasan Manajemen Selanjutnya, berdasarkan akta pernyataan keputusan rapat No. 189 tanggal 31 Oktober 2002 (Notaris Arry Supratno SH) telah dilakukan perubahan modal dasar perseroan dari senilai Rp35.000.000.000 (tiga puluh lima miliar Rupiah) menjadi Rp28.000.000.000 (dua puluh delapan miliar Rupiah). Terakhir, pada tanggal 24 November 2012, Dana Pensiun Semen Padang melakukan pelepasan saham sebanyak 1.050.000 lembar saham kepada PT Bima Sepaja Abadi (BSA) melalui Keputusan Para Pemegang Saham tanpa melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Sepatim Batamtama. Kepemilikan Saham PT Sepatim Batamtama menjadi sebagai berikut: PT Semen Padang :Rp5.950.000.000 (85%) PT Bima Sepaja Abadi :Rp1.050.000.000 (15%) Bidang Usaha • Perdagangan Umum • Pengantongan Semen • Perdagangan Semen •Kontraktor • Jasa dan Pengangkutan Umum Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Dewan Komisaris Komisaris Utama : Pudjo Suseno, SE. Komisaris : Admartin, ST., MM. Sekretaris Dekom : Ruky Hendra Direksi Direktur Utama Direktur : Ir. Tarlo Sembiring, M.T. : Alexander Dirgantara, S.Kom., SE. Kinerja Tahun 2015 dan 2016 Pada tahun 2016, total aset yang dimiliki PT Sepatim Batamtama tercatat sebesar Rp33 miliar, tumbuh 12,4% atau sebesar Rp4 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp29 miliar. PT Sepatim Batamtama membukukan pendapatan usaha pada tahun 2016 sebesar Rp86 miliar, turun 7,0% atau sebesar Rp6 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp92 miliar. Sedangkan, laba bersih yang diperoleh PT Sepatim Batamtama sebesar Rp956 juta turun 52% atau sebesar Rp1.045 juta dibandingkan pada tahun 2015 Rp2.001 juta. PT BIMA SEPAJA ABADI PT Bima Sepaja Abadi (PT BSA) didirikan tanggal 17 September 1993. Pada awalnya merupakan perusahaan joint venture yang dimiliki oleh PT Bima Siti Wisesa (PT BSW) dan PT Semen Padang. PT BSW merupakan pemegang saham mayoritas dengan 60% saham, sedangkan PT Semen Padang memiliki 40% saham pada PT BSA. Pada tahun 1997, PT BSW mengalihkan kepemilikannya kepada PT Bima Intan Kencana yang juga merupakan anak perusahaan PT Bimantara. PT Sepatim Batamtama membukukan pendapatan usaha pada tahun 2016 sebesar Rp86 miliar Sejak tanggal 7 Agustus 2006, PT Semen Padang menambah jumlah kepemilikannya di PT BSA dengan pengambilalihan sebagian saham PT BSA yang dimiliki oleh PT Bima Intan Kencana melalui Akta Notaris Varina SH No. 3 Tanggal 7 Agustus 2006. Kepemilikan PT Semen Padang di PT BSA menjadi 80% atau 1.600 lembar saham dan PT Bima Intan Kencana memiliki 20% saham atau 400 lembar saham. Terakhir, pada tanggal 8 Oktober 2010, PT Bima Intan Kencana melakukan pelepasan saham sebanyak 200 lembar kepada Tuan Krisman Bahar melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT BSA. Perubahan terakhir anggaran dasar yaitu sesuai dengan Akta Notaris Firdhonal, SH. No. 16 tanggal 28 Mei 2015 tentang hibah saham perusahaan dari PT Bima Intan Kencana kepada Tn Drs. H. Hikmayudi Mahmoed sebanyak 200 lembar saham. Perubahan anggaran dasar ini sedang dalam proses pengesahan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Pada awalnya PT BSA didirikan sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengantongan Semen Padang di Pulau Jawa, dan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1996. PT BSA melakukan diversifikasi usaha dengan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 196 Analisis Pembahasan Manajemen masuk kedalam usaha distribusi sebagai upaya untuk memperlancar distribusi PT Semen Padang untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya. Untuk mendukung usaha distribusi semen ini PT BSA juga melaksanakan usaha transportasi melalui investasi pada kendaraan yang membawa semen ini kepada pembeli atau pelanggannya, baik kepada distributor maupun kepada para pengecernya. Untuk meningkatkan kemampuan bisnis portofolio PT BSA juga melaksanakan bisnis ekspedisi (Forwarding). Kepemilikan saham Perseroan menjadi sebagai berikut: PT Semen Padang : Rp1.600.000.000 (80%) PT Bima Intan Kencana : Rp200.000.000 (10%) Krisman Bahar : Rp200.000.000 (10%) Bidang Usaha 1. 2. 3. 4. Jasa Pengantongan Semen Perdagangan Semen Pengangkutan Umum (Transportasi) Forwarding Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Susunan Dewan Komisaris dan Direksi tahun 2016 sesuai dengan Akta Notaris Varinia, SH No. 01 tanggal 18 Agustus 2016 dan perubahan susunan tersebut menjadi sebagai berikut: PT Bima Sepaja Abadi mencatatkan pendapatan usaha pada tahun 2016 sebesar Rp199 miliar Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris Komisaris Sekretaris Dekom : Ir. Benny Wendry, MM : Drs. H. Hikmayudi Mahmoed : Krisman Bahar : Hasfi Rafiq, ST Direksi Direktur Utama Direktur : Slamet Suyanto, SE : Freddo Syukri, SE PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Kinerja Tahun 2015 dan 2016 Pada tahun 2016, total aset yang dimiliki PT Bima Sepaja Abadi tercatat sebesar Rp163 miliar, turun 10,6% atau sebesar Rp19 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp183 miliar. PT Bima Sepaja Abadi mencatatkan pendapatan usaha pada tahun 2016 sebesar Rp199 miliar, turun 36,1% atau sebesar Rp112 miliar dibandingkan pada tahun 2015 Rp311 miliar. Rugi bersih yang diperoleh PT Bima Sepaja Abadi sebesar Rp1 miliar turun 124 % atau sebesar Rp5 miliar dibandingkan pada tahun 2015 yang memperoleh laba sebesar Rp4 miliar. PT IGASAR PT Igasar berdiri dari Proyek Khusus yang didirikan oleh PT Semen Padang pada tahun 1971 dengan tujuan untuk menampung, menyalurkan dan mengembangkan daya cipta karyawan dan berperan serta mencarikan jalan keluar dari kesukaran hidup secara bersama-sama pada waktu itu. Proyek khusus ini berubah menjadi Yayasan Igasar Semen Padang pada tanggal 25 Januari 1972, yang bertujuan untuk membantu tugas-tugas PT Semen Padang terutama dalam bidang sosial, budaya dan ekonomi, sehingga dibentuk dua komisi yaitu Komisi Sosial Budaya dan Komisi Ekonomi. Kegiatan Komisi Sosial Budaya bergerak dibidang pendidikan, kesehatan, dan olahraga, sedangkan Komisi Ekonomi bergerak dibidang pengangkutan semen. Melihat prospek Yayasan Igasar Semen Padang pada bidang bisnis dan tidak dapat disatukan lagi dengan kegiatan yang bersifat sosial, maka diubah status Komisi Ekonomi yang ada menjadi suatu Perseroan Terbatas yang resmi dibentuk pada tanggal 12 September 1974, dengan akte No. 17 Notaris Abdul Kadir Usman, SH dengan nama PT Igasar, dan mendapat pengesahan Menteri Kehakiman tanggal 25 November 1974, sedangkan komisi sosial budaya tetap dikelola oleh Yayasan Igasar. Anggaran Dasar perusahaan telah diubah beberapa kali, dan disesuaikan dengan Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007 dengan mengubah akta pendirian dengan Akta No. 16 tanggal 3 Juni 2018 yang dibuat dihadapan Harti Virgo Putri, SH notaris di Padang. Akta ini telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Azazi Manusia. Berdasarkan ruang lingkup unit usaha yang berada di PT Igasar, kegiatan usahanya tidak hanya bergerak dalam distributor dan transportasi semen saja, namun sudah berkembang sesuai dengan pertumbuhan ekonomi Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 197 Analisis Pembahasan Manajemen nasional. PT Igasar mulai berkembang dan melakukan diversifikasi usahanya. Beberapa kegiatan usaha mulai dikelola dengan kinerja yang baik, kegiatan usaha tersebut adalah mencakup produk hilir yang berbasis semen, jasa konstruksi dan perdagangan umum. Produk hilir yang berbasis semen meliputi usaha ready mix concrete, precast concrete, dan bahan bangunan lainnya, misalnya usaha yang memanfaatkan bahan baku utamanya dari semen seperti membuat hollow brick, paving block, panel beton, kanstein dan lain-lain. Dengan kepemilikan sebagai berikut: PT Semen Padang : Rp300.000.000 (12%) KKSP : Rp1.700.000.000 (68%) Yayasan Igasar Semen Padang : Rp500.000.000 (20%) PT SUMATERA UTARA PERKASA SEMEN PT Sumatera Utara Perkasa Semen, dahulu PT Deli Semen, yang berkedudukan di Medan didirikan pada tanggal 30 April 1982 dengan akta No. 91 yang dibuat di hadapan notaris Sundari Siregar SH, di Medan. PT Sumatera Utara Perkasa Semen, telah mengalami beberapa kali perubahan akta dan terakhir akta No. 30 tanggal 27 Agustus 2008 yang dibuat notaris Aida Srifatriani, SH di Medan. Komposisi saham, sesuai dengan akta No. 26 tanggal 23 Juni 2001 sebagai berikut: PT Semen Padang : Rp402.000.000 (10%) PT Perusahaan Perdagangan Indonesia :Rp160.000.000 (4%) Dana Pensiun Semen Padang : Rp725.000.000 (18%) Husman Painan : Rp2.735.000.000 (68%) Bidang Usaha 1. Distribusi Semen untuk Daerah Sumatera Barat, Riau, Jambi, Jakarta dan Bandung 2. Transportasi dan Alat Berat 3. Industri Bahan Bangunan 4.Konstruksi 5. Perdagangan Umum Susunan Dewan Komisaris dan Direksi PT Igasar mencatatkan pendapatan usaha pada tahun 2016 sebesar Rp414 miliar Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris : Ir. Asri Mukhtar, MM : Amral Ahmad, ST, MM Bidang Usaha Direksi Direktur Utama Direktur Direktur : Ir. Dasrial, MM : Edwin, SE, Akt. : Deddy Saptomo, ST 1. Jasa Pengantongan 2. Pembuatan Kantong Semen Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Kinerja Tahun 2016 dan 2015 Dewan Komisaris Pada tahun 2016, total aset yang dimiliki PT Igasar tercatat sebesar Rp 111 miliar, turun 9,6% atau sebesar Rp 13 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp 124 miliar. Komisaris Direksi Direktur PT Igasar mencatatkan pendapatan usaha pada tahun 2016 sebesar Rp414 miliar, turun 6,9% atau sebesar Rp31 miliar dibandingkan pada tahun 2015 Rp445 miliar. Laba bersih yang diperoleh PT Igasar sebesar Rp6 miliar meningkat 856,8% atau sebesar Rp5 miliar dibandingkan pada tahun 2015 Rp580 juta. : Benas Azhari, SE, MM : Husman Painan Kinerja Tahun 2016 dan 2015 Pencapaian kinerja PT Sumatera Utara Perkasa Semen tahun buku 2016 masih dalam proses audit oleh kantor akuntan publik. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 198 TINJAUAN PEMASARAN KEBIJAKAN DAN STRATEGI PEMASARAN Semen Padang memiliki beberapa jenis produk untuk memenuhi kebutuhan pasar semen. Kualitas produk semen senantiasa dijaga secara konsisten disertai oleh pelayanan yang optimal dalam upaya untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Kebijakan Semen Padang dalam bidang pemasaran adalah dengan mengutamakan kepuasan pelanggan dan mempertahankan serta meningkatkan pangsa pasar. Kebijakan tersebut tertuang di dalam kebijakan perusahaan. Dalam upaya meningkatkan pangsa pasar, Semen Padang menentukan strategi pemasaran yang meliputi mengoptimalkan sinergi, reward, dan punishment terhadap distributor, serta melakukan kegiatan promosi yang efektif untuk memperkuat/mempertahankan citra merek. Kebijakan dan strategi pemasaran Semen Padang merujuk pada sasaran jangka panjang Semen Padang dan sinergi dengan kebijakan dan strategi pemasaran di dalam Semen Indonesia Group. Kebijakan Semen Padang dalam bidang pemasaran adalah dengan mengutamakan kepuasan pelanggan dan mempertahankan serta meningkatkan pangsa pasar Semen Padang mengutamakan kepuasan pelanggan dan kepercayaan pelanggan, dengan berusaha untuk memberikan pelayanan berkualitas prima, bermutu, serta solusi yang inovatif kepada pelanggan. Semen Padang berinteraksi dengan pelanggan secara langsung untuk mengetahui kebutuhan para pelanggan yang sebenarnya dan memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Sebagai salah satu upaya dalam mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar, Semen Padang melakukan survei kepuasan pelanggan. Survei tersebut dilakukan untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan dan menilai persepsi pelanggan secara objektif terhadap kinerja produk dan jasa PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 yang dihasilkan untuk menjadi bahan evaluasi lebih lanjut bagi Semen Padang dalam menetapkan action plan sebagai upaya continuous improvement dan memastikan tercapainya kualitas kinerja pelayanan pelanggan. Indikator kinerja nilai kepuasan pelanggan adalah survei yang dilakukan oleh pihak independen untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan terhadap layanan yang diberikan Semen Padang. Pengukuran dilakukan menggunakan metode Customer Satisfaction Index (CSI) untuk menentukan tingkat kepuasan pelanggan secara menyeluruh dengan pendekatan yang mempertimbangkan tingkat harapan dari dimensi kualitas jasa yang diukur. Dimensi yang dinilai di dalam survei CSI meliputi kualitas produk dan kemasan, harga dan keuntungan, distribusi/delivery, serta promosi dan pelayanan pelanggan. Semen Padang memahami akan arti penting tingkat kepuasan pelanggan untuk terjaganya pangsa pasar. Oleh karena itu, Semen Padang rutin mengukur kepuasan pelanggan yang tercermin dalam kegiatan CSI. Pengukuran kepuasan pelanggan ini dilakukan terhadap saluran distribusi dan pemakai langsung (end user), influencer untuk menilai produk dan layanan yang dihasilkan melalui survei pengumpulan data hasil penyebaran kuisioner. Dari hasil CSI tersebut, Semen Padang dapat menentukan langkah kedepan untuk menyempurnakan kepuasan pelanggan yang maksimal (Improvement Plan). Tabel Hasil Pengukuran Customer Satisfaction Index Tahun 2014-2016 (%) CSI 2014 2015 2016 Distribution Channel 79,47 85,80 86,82 End User 76,40 87,02 92,53 Influencer 74,85 86,10 89,50 CSI Overall 76,90 86,31 90,50 Pada tahun 2016, hasil survei CSI memperoleh angka 90,50% meningkat dibandingkan dengan tahun 2015 yang memperoleh nilai 86,31%. PANGSA PASAR Pada tahun 2016, Semen Padang membukukan pendapatan sebesar Rp6.221 miliar atau turun 4,76% dari tahun 2015. Volume penjualan tahun 2016 sebesar 6.980.615 ton, turun 3,75% dibandingkan dengan tahun 2015. Pangsa pasar nasional tahun 2016 adalah 10,22% atau turun 0,30% dari tahun 2015. Penurunan ini disebabkan oleh tingginya persaingan dan banyaknya pendatang baru terutama di wilayah Jawa. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 199 Analisis Pembahasan Manajemen Semen Padang berkomitmen untuk mempertahankan pangsa pasar nasional pada angka 10,22%, meskipun hasil produksi semen dari pabrik sendiri masih terbatas bahkan untuk pasar Sumatera. Oleh sebab itu, maka strategi yang dilakukan adalah dengan meningkatkan sinergi grup berupa pembelian dan penjualan semen Intercompany serta SWAP dengan Semen Indonesia Group. Semen Padang pada tahun 2016 merealisasikan pembelian semen Intercompany sebesar 260.683 ton dan terak sebesar 123.483 ton. Sedangkan penjualan Intercompany dan SWAP terealisasi sebanyak 200.925 ton pada tahun 2016. Semen Padang juga melakukan pembelian semen Non Intercompany dalam negeri sebesar 269.777 ton dan impor sebesar 24.080 ton yang sebagian besar untuk memenuhi kebutuhan pasar di wilayah Sumatera, sedangkan pembelian terak Non Intercompany dalam negeri pada tahun 2016 terealisasi sebesar 110.592 ton dan impor sebanyak 242.898 ton yang sebagian besar untuk memenuhi kebutuhan Cement Mill Dumai. Pangsa pasar tahun 2016 cenderung turun bila dibandingkan dengan pangsa pasar tahun 2015. Penurunan pangsa pasar disebabkan semakin tingginya tingkat persaingan dalam industri persemenan nasional akibat masuknya pesaing baru dari luar negeri, hal ini menyebabkan turunnya pangsa pasar terhadap produsen semen dalam negeri. Tabel Pangsa Pasar (dalam Ton) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Sumatera Permintaan Pasar (ton) Pangsa Pasar (%) 12.492.537 13.058.296 13.516.456 458.160 1.023.919 3,5 8,2 42,9% 43,6% 42,5% -1,1% -0,4% -2,5 -0,9 33.732.169 34.451.165 33.423.918 -1.027.247 -308.251 -3,0 -0,9 4,1% 2,4% 1,6% -0,8% -2,5% -31,5 -60,1 59.909.508 61.994.900 61.587.892 -407.007 1.678.385 -0,7 2,8 11,3% 10,5% 10,2% -0,3% -1,0% -2,8 -9,2 Jawa Permintaan pasar (ton) Pangsa pasar (%) Total Nasional Permintaan pasar (ton) Pangsa Pasar (%) STRATEGI DAN KANAL PROMOSI Semen Padang berupaya menginformasikan, menawarkan dan memengaruhi produknya untuk menarik calon pembeli agar menggunakan produk Semen Padang melalui kegiatan promosi diberbagai media secara berkelanjutan dengan tujuan agar terciptanya Brand Awareness dan Brand Image yang positif pada masyarakat umumnya dan pelanggan khususnya, sehingga dapat menunjang peningkatan penjualan dimasing-masing daerah pemasaran. Kegiatan promosi Semen Padang dilakukan dengan berbagai cara, seperti pemasangan billboard, spanduk, distributor summit, temu pelanggan dan lain-lain. Pangsa pasar 2016 cenderung turun dibandingkan pangsa pasar 2015 ORGANISASI PENGELOLA PEMASARAN Organisasi pengelola pemasaran dikoordinasi oleh Direktorat Komersial di bawah pimpinan Direktur komersial dalam pelaksanaan kegiatan sehari-hari dan dijalankan oleh Departemen Penjualan, Departemen Distribusi dan Transportasi. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 200 Analisis Pembahasan Manajemen Struktur Organisasi pengelola Pemasaran Direksi Direktur Komersial Pudjo Suseno, S.E. Eselon I Penjualan Distribusi & Transportasi Pengadaan Benas Azhari Sumarsono Juke Ismara PROFIL PIMPINAN PEMASARAN SEMEN PADANG TAHUN 2016 Kepala Departemen Distribusi dan Transportasi Kepala Departemen Penjualan Sumarsono Benas Azhari Lahir di Pekanbaru, 24 Oktober 1962. Menyelesaikan Pendidikan sarjana di Universitas Andalas Padang (1988) dan Magister Management di Universitas Gadjah Mada (2001). Mengawali karir sebagai staf orientasi di Departemen SDM (1988), menjabat sebagai Kepala Bidang Analisis Pasar, Kepala Biro Pemasaran, Kepala Departemen Penjualan, Kepala Departemen Distribusi dan Transportasi, Direktur PT Pasoka Sumber Karya, Kepala Departemen Penjualan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Lahir di Bukittinggi, 8 Juni 1968. Menyelesaikan pendidikan sarjana di Institut Teknologi Bandung (1995) dan Universitas Terbuka (2004). Mengawali karir sebagai staf orientasi di Departemen Rancang Bangun (1995), staf proyek Indarung V, Ka. Bidang Pemeliharaan Cement Mill V, Ka. Bidang Pemeliharaan Raw Mill V, Ka Bidang Pemeliharaan Kiln Coal Mill Indarung IV, Ka. Biro Pengantongan, Ka. Biro Distribusi & Transportasi I, Direktur Utama PT Pasoka Sumber Karya, Kepala Departemen Distribusi dan Transportasi. Setiap wilayah pemasaran didukung oleh beberapa personil sebagai perwakilan penjualan untuk monitor kondisi pasar di masing-masing wilayah serta menjaga customer relationship yang didukung oleh para manajer di setiap area pemasaran. Sehingga hubungan konsumen dapat terjalin dengan baik dan keluhan serta keinginan konsumen dapat segera ditindaklanjuti. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 201 Analisis Pembahasan Manajemen KONTAK PEMASARAN dan Palembang, Sosialisasi produk di Batam, Pekanbaru, dan Palembang, serta pelatihan tenaga laboratorium ready mix di Jambi. Pusat Layanan Pelanggan Untuk menampung dan memberikan alternatif solusi atas segala macam saran, kritik, keluhan, atau pertanyaan dari pelanggan maupun masyarakat yang berkaitan tentang produk, kemasan, distribusi, harga, dan lain sebagainya, Semen Padang menyediakan sarana layanan pelanggan melalui nomor telepon +62-800-1-888-222 (bebas pulsa) atau melalui email [email protected]. Adapun jumlah pengaduan yang masuk kedalam layanan pelanggan selama tahun 2016 sebanyak 7 pengaduan, dengan rincian sebagai berikut: Tabel Pengaduan Pelanggan Tahun 2016 Jumlah (%) Pengaduan yang ditindaklanjuti (%) Kualitas Produk 7 Pengaduan 100 100 Kualitas Kantong/ Kemasan 0 Pengaduan – – Delivery/Distribusi 0 Pengaduan – – Harga 0 Pengaduan – – Layanan Pelanggan 0 Pengaduan – – Total 7 Pengaduan 100 100 Keterangan Seluruh pengaduan tersebut telah diselesaikan dengan baik untuk menjaga kepuasan pelanggan akan pengaduan yang mereka salurkan kepada Semen Padang. Pelayanan Teknis Semen Padang gencar dalam melakukan sosialisasi produknya untuk menanamkan brand equity dan brand awareness dengan melakukan presentasi produk atau joint test/ technical support kepada pelanggan akhir (end user) maupun calon pelanggan potensial sebagai bentuk program pelayanan teknis Semen Padang. Hal ini perlu dilakukan karena pentingnya menginformasikan kepada pelanggan tentang pemakaian produk secara baik, benar, dan tepat agar menghasilkan utilisasi produk yang ekonomis dan bermutu tinggi. Kegiatan pelayanan teknis dilakukan secara rutin setiap tahun terhadap pelanggan Semen Padang. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim Pelayanan Teknis Semen Padang yang tergabung dari unit pemasaran, unit Quality Assurance & Pelayanan Teknis, unit distribusi dan transportasi, serta unit terkait lainnya Pada tahun 2016 telah dilakukan sebanyak 51 kegiatan pelayanan teknis diseluruh area pemasaran Semen Padang, seperti trial mix di Lampung Distribusi, Integrasi dan Aliansi Wilayah pemasaran Semen Padang saat ini tersebar di Pulau Sumatera dan sebagian Pulau Jawa. Untuk meningkatkan pangsa pasar, Semen Padang melakukan berbagai strategi dalam menghadapi gencarnya persaingan di industri persemenan nasional. Mekanisme pengiriman produk kepada konsumen dilakukan melalui jaringan distribusi yang terdiri dari distributor, agen, dan toko. Pengiriman semen dilakukan melalui jalan darat dan laut, baik dalam bentuk curah maupun kantong/ kemasan, dengan berbagai macam syarat penyerahan sebagai berikut: 1. FOT (Free on Truck) 2. FOB (Free on Board) 3. Franco Gudang 4. CIF (Cost Insurance Freight) 5. CnF (Cost and Freight) Semen Padang menyediakan sarana layanan pelanggan melalui nomor telepon +62-800-1-888-222 (bebas pulsa) atau melalui email [email protected] Dalam menyalurkan produknya, Semen Padang menggunakan distributor dengan jaringan yang tersebar di seluruh wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Riau Daratan, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Jambi, Lampung, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, dan Jawa Tengah. Hal ini memberikan peluang bagi Semen Padang untuk meningkatkan penjualan dan mencapai kapasitas terpasang karena Sumatera dan Jawa merupakan wilayah di Indonesia. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 202 Analisis Pembahasan Manajemen Judul Foto: Berlayar memenuhi ekspetasi pelanggan Lokasi Foto: Pelabuhan Teluk Bayur Keterangan Foto: Semen Padang memiliki dermaga khusus yang berfungsi sebagai jembatan utama pendistribusian semen kepada pelanggan diseluruh pasar Semen Padang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 203 Analisis Pembahasan Manajemen Judul foto: .... Lokasi foto: Packing Plan Indarung Keterangan foto: Packer adalah alat yang berfungsi memasukan semen ke dalam kantong untuk selanjutnya oleh belt conveyor dibawa menuju truk, kereta api atau kapal. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi 204 Jaringan Kerja dan Mitra Usaha Di dalam dan Di luar negeri Amerika Serikat PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 205 Jerman KUWAIT Uni Emirates Arab INDIA BANGLADESH SRI LANKA MAURITIUS Afrika Selatan Australia PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 206 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN Tinjauan kinerja keuangan berikut disusun berdasarkan Laporan Keuangan PT Semen Padang yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan yang ditunjuk Semen Padang. Laporan Keuangan Semen Padang telah menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material serta sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. LAPORAN POSISI KEUANGAN Aset Total aset Semen Padang pada tahun 2016 mencapai Rp9.211 miliar tumbuh 24,6%atau sebesar Rp1.818 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp7.393 miliar. Total aset terdiri dari aset lancar sebesar Rp2.127 miliar, turun sebesar 7,4% atau sebesar Rp169 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp2.297 miliar dan aset tidak lancar sebesar Rp7.084 miliar atau tumbuh 39,0% Rp1.987 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp5.096 miliar. Tabel Posisi Keuangan (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Aset Lancar 2.686 2.297 2.127 -169 -559 -7,4 -20,8 Aset Tidak Lancar 3.222 5.096 7.084 1.987 3.861 39,0 119,8 Total Aset 5.908 7.393 9.211 1.818 3.303 24,6 55,9 1.421 2.244 1.884 -360 463 -16,1 32,6 321 689 2.438 1.749 2.117 254,0 660,1 1.741 2.933 4.321 1.389 2.580 47,4 148,1 Aset Liabilitas dan Ekuitas Liabilitas Jangka Pendek Liabilitas Jangka Panjang Total Liabilitas Ekuitas 4.167 4.460 4.890 429 723 9,6 17,3 Total Liabilitas dan Ekuitas 5.908 7.393 9.211 1.818 3.303 24,6 55,9 Aset Lancar Aset lancar pada tahun 2016 sebesar Rp2.127 miliar turun 7,4% atau sebesar Rp169 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp2.297 miliar. Penurunan ini terutama berasal dari kas dan setara kas, piutang usaha dan persediaan yang masingmasing turun sebesar 11,4%, 5,3% dan 7,4%. Gambaran aset lancar secara rinci terlihat pada tabel dan pembahasan berikut ini: Tabel Aset Lancar (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Aset Lancar Kas dan Setara Kas 1.013 721 639 -82 -374 -11,4 -37,0 14 22 10 -12 -4 -55,1 -29,1 739 785 744 -41 4 -5,3 0,6 -24,9 Kas dan Setara Kas yang Dibatasi Penggunaannya Piutang Usaha – Bersih Persediaan 810 657 608 -49 -202 -7,4 Uang Muka dan Lain-lain 110 112 127 15 18 13,7 16,0 2.686 2.297 2.127 -169 -559 -7,4 -20,8 Total Aset Lancar PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 207 Analisis Pembahasan Manajemen Grafik Aset Lancar Tahun 2014–2016 (dalam miliar Rupiah) Piutang Usaha Piutang usaha merupakan piutang yang timbul dari kegiatan usaha utama dalam penjualan produk dalam hal ini semen. Piutang usaha pada tahun 2016 sebesar Rp744 miliar turun 5,3% atau sebesar Rp41 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp785 miliar. 2.686 2.297 2014 2015 2.127 Piutang usaha terdiri dari piutang usaha kepada pihak ketiga dan piutang usaha kepada pihak berelasi. Piutang usaha kepada pihak berelasi sebesar Rp203 miliar turun 3,6% atau sebesar Rp7 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp210 miliar. Saldo piutang usaha bersih tersebut merupakan nilai setelah dikurangi penyisihan penurunan 2016 Kas dan Setara Kas Kas dan setara kas pada tahun 2016 tercatat sebesar Rp639 miliar, turun 11,4% atau sebesar Rp82 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp721 miliar. Penurunan kas dan setara kas terutama disebabkan oleh pengeluaran investasi untuk pembangunan proyek Indarung VI sebesar Rp2.287 miliar. Aset lancar pada tahun 2016 turun menjadi Rp2.127 miliar Kas dan Setara Kas yang Dibatasi Penggunaannya Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya pada tahun 2016 tercatat sebesar Rp10 miliar, turun 55,1% atau sebesar Rp12 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp22 miliar. Pada tahun 2016, kas dan setara kas Semen Padang terdapat pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, saldo tersebut merupakan jaminan Non-Cash Loan pada bank tersebut atas setiap pembukaan letter of credit. Semen Padang diwajibkan untuk menyetor margin deposit sebesar 10% dari nilai nominal letter of credit yang diterbitkan, sedangkan untuk Entitas Anak juga melakukan jaminan Kredit Modal Kerja (KMK) untuk PT Sepatim Batamtama sebesar Rp360 juta. nilai sebesar Rp18 miliar. Sedangkan, piutang usaha kepada pihak ketiga pada tahun 2016 sebesar Rp541 miliar turun 5,9% atau sebesar Rp33 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp574 miliar yang disebabkan oleh turunnya volume penjualan serta banyaknya penjualan ekspor dibandingkan tahun 2015. Rasio perputaran piutang pada tahun 2016 melambat dibandingkan dengan tahun 2015. Rasio perputaran piutang tahun 2016 sebesar 8,1 kali sedangkan tahun 2015 sebesar 8,6 kali. Rincian rasio perputaran piutang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel Rasio Perputaran Piutang Tahun 2014-2016 (kali) Keterangan Rasio Perputaran Piutang 2014 2015 2016 10,1 8,6 8,1 Selisih 0 % Perubahan -2 -5,0 -19,2 Persediaan Persediaan pada tahun 2016 sebesar Rp608 miliar, lebih rendah sebesar 7,4% atau sebesar Rp49 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp657 miliar. Rasio perputaran persediaan mengalami penurunan dari 7,4 kali tahun 2015 menjadi 7,1 kali tahun 2016. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 208 Analisis Pembahasan Manajemen Uang Muka Pada tahun 2016, uang muka tercatat sebesar Rp17 miliar, naik 1% atau sebesar Rp174 juta dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp16 miliar. Kenaikan uang muka terutama disebabkan oleh kenaikan pembelian lokal dan perjalanan dinas masing-masing sebesar 574,2% dan 9,6%. Pajak Dibayar Dimuka Pajak dibayar dimuka pada tahun 2016 sebesar Rp8 miliar, turun sebesar 79,3% atau sebesar Rp31 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp39 miliar. Penurunan ini terutama disebabkan oleh penurunan pajak penghasilan Pasal 28A. Biaya Dibayar Dimuka Biaya dibayar dimuka pada tahun 2016 sebesar Rp9 miliar, turun sebesar 43,9% atau sebesar Rp6 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp15 miliar. Penurunan ini terutama disebabkan oleh turunnya pos pengobatan. Total aset tidak lancar naik 39% Aset Tidak Lancar Total aset tidak lancar pada tahun 2016 sebesar Rp7.084 miliar mengalami peningkatan sebesar 39,0% atau sebesar Rp1.987 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp5.096 miliar. Kenaikan ini terutama terjadi pada kenaikan nilai aset tetap bersih sebesar Rp2.037 miliar karena realisasi investasi strategis yang terkait dengan proyek pabrik Indarung VI. Gambaran rincian aset tidak lancar terlihat pada tabel berikut: Tabel Aset Tidak Lancar (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Aset Tidak Lancar Uang Muka Pembangunan Pabrik Baru 255 115 43 -73 -212 -63,0 -83,3 Properti Investasi 117 111 104 -6 -12 -5,5 -10,4 2.771 4.763 6.800 2.037 4.029 42,8 145,4 80 108 137 29 57 26,6 70,9 3.222 5.096 7.084 1.987 3.861 39,0 119,8 Aset Tetap – Bersih Aset Tidak Lancar Lainnya Total Aset Tidak Lancar Grafik Aset Tidak Lancar Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 7.084 tahun 2015, penurunan ini sehubungan dengan pelaksanaan proyek Indarung VI telah memasuki tahap penyelesaian. 5.096 3.222 2014 2015 2016 Uang Muka Pembelian Aset Tetap Uang muka pembelian aset tetap pada tahun 2016 sebesar Rp43 miliar turun 63,0% dibandingkan dengan realisasi PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Investasi pada Entitas Asosiasi Investasi pada Entitas Asosiasi pada tahun 2016 tercatat sebesar Rp678 juta, naik 16% atau sebesar Rp93 juta dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp585 juta. Investasi tersebut dilakukan pada PT Igasar dengan kegiatan usaha utama distribusi semen untuk daerah Sumatera Barat, Riau, Jambi,Jakarta dan Bandung. Properti Investasi Pada tahun 2016, Semen Padang memiliki properti investasi berupa bangunan dan prasarana yang disewakan kepada Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 209 Analisis Pembahasan Manajemen Yayasan Rumah Sakit Semen Padang selama jangka waktu 30 tahun. Adapun nilai properti investasi pada tahun 2016 sebesar Rp104 miliar turun 5,5% atau sebesar Rp3 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp111 miliar. Aset Tetap Aset tetap pada tahun 2016 sebesar Rp6.800 miliar mengalami peningkatan sebesar 42,8% dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp4.763 miliar. Peningkatan ini terutama karena realisasi investasi strategis yang terkait dengan proyek pabrik Indarung VI. Liabilitas Total liabilitas pada tahun 2016 sebesar Rp4.321 miliar meningkat 47,4% atau sebesar Rp1.389 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp2.933 miliar. Nilai tersebut terdiri dari liabilitas jangka pendek sebesar Rp1.884 miliar atau 43,6% dari total liabilitas dan liabilitas jangka panjang sebesar Rp2.438 miliar atau 56,4% dari total liabilitas. Gambaran liabilitas tersebut terlihat pada tabel berikut: Tabel Liabilitas (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 Liabilitas jangka pendek 2016 Selisih % Perubahan 2.244 1.884 -360 463 -16,1 32,6 321 689 2.438 1.749 2.117 254,0 660,1 1.741 2.933 4.321 1.389 2.580 47,4 148,1 Liabilitas jangka panjang Total Liabilitas 2015 1.421 Grafik Liabilitas Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 4.321 Liabilitas pada tahun 2016 2.933 meningkat 1.741 47,4% dari tahun 2015 2014 2015 2016 LIABILITAS JANGKA PENDEK Total liabilitas jangka pendek tahun 2016 sebesar Rp1.884 miliar turun 16,1%atau sebesar Rp360 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp2.244 miliar. Penurunan liabilitas jangka pendek ini terutama disebabkan oleh reklasifikasi kewajiban dividen jangka pendek ke jangka panjang. Tabel Liabilitas Jangka Pendek (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Utang Usaha 677 902 1.159 257 482 28,5 71,2 Utang Pajak 14 54 98 44 85 82,0 618,8 Liabilitas Jangka Pendek Akrual 84 207 246 39 163 18,8 194,6 Utang Dividen 368 732 - -732 -368 0,0 0,0 Liabilitas Imbalan Kerja 179 213 207 -6 28 -2,9 15,5 Liabilitas Lancar Lainnya 99 136 172 37 73 27,2 74,3 1.421 2.244 1.884 -360 463 -16,1 32,6 Total Liabilitas Jangka Pendek PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 210 Analisis Pembahasan Manajemen Grafik Liabilitas Jangka Pendek Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 2.244 1.884 1.421 2014 2015 2016 Utang Usaha Utang usaha tahun 2016 sebesar Rp1.159 miliar naik 28,5% atau sebesar Rp257 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp902 miliar. Utang usaha ini terdiri dari utang usaha kepada pihak ketiga sebesar Rp756 miliar dan utang usaha kepada pihak berelasi sebesar Rp403 miliar. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh utang dari pembelian spare part untuk proyek Indarung VI. Kenaikan liabilitas jangka panjang karena perubahan jangka waktu utang dividen Utang Lain-Lain Utang lain-lain tahun 2016 sebesar Rp144 miliar naik 36,9% atau sebesar Rp39 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp105 miliar. Utang lain-lain terdiri dari utang kepada PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 pihak berelasi sebesar Rp137 miliar dan utang kepada pihak ketiga sebesar Rp7 miliar. Utang Pajak Utang pajak tahun 2016 sebesar Rp98 miliar naik 82,0% atau sebesar Rp44 miliar dibanding tahun 2015 sebesar Rp54 miliar. Peningkatan ini disebabkan oleh utang pajak PPn masukan yang merupakan PPn masukan atas pembelian spare part untuk proyek Indarung VI. Beban Akrual Beban akrual tahun 2016 sebesar Rp246 miliar naik 18,8% atau sebesar Rp39 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp207 miliar. Peningkatan ini lebih disebabkan akrual beban distribusi yang mengalami kenaikan tarif pengangkutan pada tahun 2016. Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek Pada tahun 2016, liabilitas imbalan kerja jangka pendek tercatat sebesar Rp207 miliar, turun 2,9% atau sebesar Rp6 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp213 miliar. Utang Bank Jangka Pendek dan Jangka Panjang yang akan Jatuh Tempo dalam 1 Tahun Pada tahun 2016, utang bank jangka pendek tercatat sebesar Rp1.253 juta. Sedangkan utang bank jangka panjang tercatat sekitar Rp1.740 juta, naik 300% atau sebesar Rp1.305 juta dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp435juta. Liabilitas Sewa Pembiayaan Pada tahun 2016, liabilitas sewa pembiayaan tercatat sebesar Rp25 miliar, turun 15,4% atau sebesar Rp5 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp30 miliar. LIABILITAS JANGKA PANJANG Total liabilitas jangka panjang tahun 2016 sebesar Rp2.438 miliar naik 254,0% atau sebesar Rp1.749 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp689 miliar, kenaikan ini terjadi pada utang dividen yang sebelumnya merupakan utang dividen jangka pendek, sedangkan pada tahun 2016 direklasifikasi menjadi liabilitas jangka panjang. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 211 Analisis Pembahasan Manajemen Tabel Liabilitas Jangka Panjang(dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Liabilitas Jangka Panjang Utang Bank 8 296 1.020 724 1.013 244,7 Utang Deviden 0 0 1.001 1.001 1.001 0,0 0,0 77 64 38 -25 -39 -39,7 -50,1 179 267 300 33 122 12,5 68,0 57 62 78 16 21 25,3 35,9 321 689 2.438 1.749 2.117 254,0 660,1 Utang Sewa Pembiayaan Liabilitas Imbalan Kerja Liabilitas Tidak Lancar Lainnya Total Liabilitas Jangka Panjang Grafik Liabilitas Jangka Panjang Tahun 2014–2016 (dalam miliar Rupiah) 2.438 13.079 Akturia (BPA) dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. PSAK No. 24 mengharuskan Semen Padang memperhitungkan dan membukukan liabilitas imbalan kerja tersebut. Liabilitas imbalan kerja jangka panjang pada tahun 2016 adalah sebesar Rp300 miliar lebih tinggi 12,5% atau sebesar Rp33 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp267 miliar. 689 321 2014 2015 2016 Ekuitas Semen Padang Utang Bank Pada tahun 2016, utang bank tercatat sebesar Rp1.020 miliar, naik 244,7% atau sebesar Rp724 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp296 miliar. Utang Sewa Pembiayaan Utang sewa pembiayaan tahun 2016 sebesar Rp38 miliar turun 39,7% atau sebesar Rp25 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp64 miliar. Penurunan ini terutama disebabkan berakhirnya beberapa kontrak sewa pembiayaan kapal. meningkat 9,6% Liabilitas Tidak Lancar Lainnya Liabilitas tidak lancar lainnya berupa kewajiban kontijensi atas biaya bongkar Packing Plant Semen Padang yang berada di tanah PT Pelindo pada masa akhir kontrak sewa tanah serta restorasi tanah tambang. Saldo liabilitas tidak lancar lainnya pada tahun 2016 sebesar Rp78 miliar naik 25,3% dibandingkan tahun 2015. Utang Dividen Utang dividen tahun 2016 sebesar Rp1.001 miliar yang tahun lalu merupakan utang dividen jangka pendek. Utang dividen ini merupakan utang dividen tahun buku 2013, 2014 dan 2015 yang ditunda pembayarannya oleh Semen Padang dalam rangka sinergi keuangan SMIG. Ekuitas Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang Liabilitas imbalan kerja jangka panjang merupakan kewajiban atas manfaat pasti pensiun karyawan Semen Padang. Total liabilitas ini dihitung oleh Aktuaris Independen Biro Pusat Total Ekuitas Semen Padang pada tahun 2016 sebesar Rp4.890 miliar meningkat 9,6% atau sebesar Rp429 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp4.460 miliar. Peningkatan ini berasal dari perolehan laba bersih tahun buku 2016 setelah dikurangi pembagian dividen tahun buku PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 212 Analisis Pembahasan Manajemen Grafik Ekuitas 2014–2016 (dalam miliar Rupiah) 2015. Laba tahun berjalan tahun buku 2016 sebesar Rp724 miliar dan pembagian dividen tahun buku 2015 sebesar Rp289 miliar. Tabel Ekuitas (dalam Miliar Rupiah) Keterangan Ekuitas 2014 2015 4.167 * 4.460 4.167 4.890 2016 4.460 4.890 Ekuitas yang disajikan total dari kepentingan pengendali (Rp4.877 miliar) dan non pengendali (Rp12 miliar). 2014 2015 2016 LAPORAN LABA RUGI Pada tahun 2016 Semen Padang memperoleh laba bersih tahun berjalan sebesar Pada tahun 2016 Semen Padang memperoleh laba bersih tahun berjalan sebesar Rp724 miliar naik 0,1% atau sebesar Rp977 juta dibanding tahun 2015 sebesar Rp723 miliar. Kenaikan laba tahun berjalan ini terutama disebabkan rendahnya beban pokok pendapatan yang mengalami penurunan sebesar 10,5% dibandingkan pada tahun 2015. Hal ini yang menyebabkan naiknya laba bersih tahun berjalan tahun 2016. Lihat pembahasan “Pendapatan” pada bagian berikutnya. Rp724 miliar naik 0,1% atau sebesar Rp977 juta dibanding tahun 2015 sebesar Rp723 miliar Tabel Perhitungan Laba Rugi (dalam Miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 6.409 6.528 6.221 -307 -188 -4,7 -2,9 -4.700 -4.839 -4.330 509 370 -10,5 -7,9 1.709 1.690 1.891 201 182 11,9 10,7 -521 -675 -852 -177 -330 26,2 26,2 1.187 1.015 1.039 25 -148 2,4 -12,5 28 -26 -53 -27 -81 103,5 -291,6 Laba Sebelum Pajak 1.215 989 987 -2 -228 -0,2 -18,8 Laba Tahun Berjalan 928 723 724 1 -204 0,1 -22,0 Pendapatan Beban Pokok Pendapatan Laba Kotor Beban Usaha dan Pendapatan/(Beban) Operasi Laba Usaha Pendapatan Keuangan/ (Beban) Selisih Grafik Laba Bersih Tahun 2014–2016 (dalam Miliar Rupiah) 928 2014 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 723 724 2015 2016 % Perubahan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 213 Analisis Pembahasan Manajemen Pendapatan Pada tahun 2016 pendapatan Semen Padang mencapai sebesar Rp6.221 miliar turun 4,7% atau sebesar Rp307 miliar dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp6.528 miliar. Pendapatan ini berasal dari segmen produksi semen sebesar Rp6.192 miliar dan segmen jasa pengantongan dan penjualan semen sebesar Rp285 miliar seperti terlihat pada tabel berikut: Tabel Pendapatan per Segmen Usaha (dalam Miliar Rupiah) Keterangan Produksi semen Jasa pengantongan Eliminasi antar segmen Total 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan 6.357 6.500 6.192 -309 -165 -4,7 -2,6 594 403 285 -119 -310 -29,4 -52,1 -542 -375 -255 120 287 -32,0 -52,9 6.409 6.528 6.221 -307 -188 -4,7 -2,9 Eliminasi antar segmen adalah eliminasi nilai transaksi penjualan dan pembelian antar segmen. Penjualan segmen produksi semen ke segmen jasa pengantongan dan penjualan semen adalah penjualan semen, sedangkan penjualan segmen jasa pengantongan dan penjualan semen ke segmen produksi semen adalah penjualan jasa pengantongan semen. PENDAPATAN SEGMEN PRODUKSI SEMEN Pendapatan segmen produksi semen tahun 2016 tercatat sebesar Rp6.192 miliar turun 4,7% atau sebesar Rp309 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp6.500 miliar. Karena rendahnya pencapaian volume penjualan semen di wilayah Jawa sebesar 35,4%. Pembahasan volume penjualan semen secara lebih rinci dapat dilihat pada sub bahasan volume penjualan sebelumnya. Gambaran pendapatan segmen produksi semen per wilayah, seperti terlihat pada tabel berikut: Tabel Pendapatan Segmen Produksi Semen Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Sumatera 4.725 5.217 5.345 128 620 2,5 13,1 Jawa 1.563 1.025 587 -438 -976 -42,7 -62,4 6.288 6.242 5.933 -310 -356 -5,0 -5,7 Pendapatan (dalam miliar Rupiah) Domestik Total Domestik Ekspor 69 258 259 1 191 0,4 278,2 6.357 6.500 6.192 -309 -165 -4,7 -2,6 Sumatera 5.364 5.699 5.749 50 386 0,9 7,2 Jawa 1.723 1.156 746 -410 -977 -35,4 -56,7 7.087 6.855 6.496 -360 -591 -5,2 -8,3 116 397 485 88 369 22,0 319,2 7.203 7.253 6.981 -272 -222 -3,8 -3,1 Sumatera 880.959 915.349 929.719 14.369 48.760 1,6 5,5 Jawa 906.965 887.117 787.099 -100.018 -119.866 -11,3 -13,2 Total Domestik 887.283 910.589 913.334 2.745 26.052 0,3 2,9 Ekspor 592.299 649.745 534.377 -115.368 -57.922 -17,8 -9,8 Total 882.544 896.295 887.001 -9.294 4.457 -1,0 0,5 Total Volume (ribu ton) Domestik Total Domestik Ekspor Total Harga Jual (Rp/ton) Domestik PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 214 Analisis Pembahasan Manajemen Grafik Pendapatan Segmen Produksi Semen Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 6.357 2014 Volume penjualan lebih rendah dibandingkan dengan rencana tahun 2016 dan juga lebih rendah dari realisasi tahun 2015 disebabkan karena persaingan di industri semen yang semakin ketat disebabkan oleh banyaknya pemain baru yang masuk dan pemain eksisting yang menambah kapasitas produksi semen. 6.192 6.500 2015 PENDAPATAN SEGMEN JASA PENGANTONGAN Pendapatan Segmen Jasa Pengantongan meliputi pendapatan jasa pengantongan, penjualan semen dan pendapatan perdagangan umum. Pendapatan segmen jasa pengantongan dan penjualan semen tahun 2016 mencapai Rp285 miliar turun 29,4% atau sebesar Rp119 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp403 miliar. Penurunan pendapatan segmen jasa pengantongan dan penjualan semen terjadi di PT Bima Sepaja Abadi, diantaranya penurunan penjualan semen seperti yang dijelaskan sebelumnya. 2016 Tabel Pendapatan Segmen Jasa Pengantongan (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan PT Sepatim Batamtama Jasa Pengantongan 10 15 12 -4 1 -24,5 11,3 Penjualan Semen 52 74 67 -7 16 -9,2 30,3 Barang Dagang Lainnya 11 3 7 4 -4 153,9 -39,7 51 34 22 -12 -29 -35,4 -56,8 440 255 148 -107 -292 -41,9 -66,3 30 22 29 7 -2 29,9 -5,5 594 403 285 -119 -310 -29,4 -52,1 PT Bima Sepaja Abadi Jasa Pengantongan Penjualan Semen Barang Dagang Lainnya Total Grafik Pendapatan Segmen Jasa Pengantongan Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 594 Pendapatan segmen jasa pengantongan dan penjualan semen tahun 2016 mencapai Rp285 miliar 403 285 2014 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 2015 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 215 Analisis Pembahasan Manajemen Beban Pokok Pendapatan Beban pokok pendapatan tahun 2016 sebesar Rp4.330 miliar turun 10,5% atau sebesar Rp509 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp4.839 miliar dan turun Rp370 miliar atau 7,9% dibandingkan dengan tahun 2014. Beban pokok pendapatan tersebut terdiri dari beban pokok pendapatan segmen produksi semen sebesar Rp4.314 miliar dan segmen jasa pengantongan dan penjualan semen sebesar Rp271 miliar. Gambaran beban pokok pendapatan per segmen usaha, seperti terlihat pada tabel berikut: Tabel Beban Pokok Pendapatan Per Segmen Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan Produksi Semen Jasa Pengantongan Eliminasi Antar Segmen Total Per Ton 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan 4.683 4.833 4.314 -519 -369 -10,7 -7,9 560 381 271 -110 -289 -28,8 -51,5 -543 -375 -255 120 288 -32,0 -53,0 4.700 4.839 4.330 -509 -370 -10,5 -7,9 652.551 667.176 620.321 -46.856 -32.230 -7,0 -4,9 BEBAN POKOK PENDAPATAN SEGMEN PRODUKSI SEMEN Pada tahun 2016,beban pokok pendapatan segmen produksi semen tercatat sebesar Rp4.314 miliar turun 10,7% atau sebesar Rp519 dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp4.833 miliar. Semen Padang menghadapi beberapa persoalan penting yang mempengaruhi kinerja beban pokok Semen Padang jika dibandingkan dengan tahun 2015 antara lain: • Sinergi Semen Indonesia Group menetapkan program “Cost Tranformation Program” merupakan penghematan di berbagai line produksi dan non produksi, dengan pelaksanaan program ini Semen Padang dapat melakukan penghematan biaya sebesar Rp411 miliar selama tahun 2016. • Harga pokok penjualan per ton sebesar Rp620.321 atau lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp46.856 per ton penjualan semen atau 7,0%. Hal ini meningkatkan margin laba kotor sebesar 17,5% dibandingkan dengan tahun 2015. BEBAN POKOK PENDAPATAN SEGMEN JASA PENGANTONGAN Pada tahun 2016, beban pokok Penjualan segmen jasa pengantongan tercatat sebesar Rp271 miliar turun 28,8% atau sebesar Rp110 miliar dibandingkan pada tahun Laba kotor Semen Padang tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 11,9% 2015 sebesar Rp381 miliar. Penurunan ini seiring dengan penurunan pendapatan jasa pengantongan dan penjualan semen. Laba Kotor Laba kotor Semen Padang tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 11,9% atau Rp201 miliar dari Rp1.690 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp1.891 miliar pada tahun 2016. Lebih tingginya laba kotor dibandingkan tahun 2015, terutama disebabkan oleh rendahnya beban pokok pendapatan secara absolut walaupun dari sisi pendapatan lebih kecil dibandingkan dengan tahun 2015. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 216 Analisis Pembahasan Manajemen Tabel Laba Kotor Per Segmen Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 Produksi Semen Selisih % Perubahan 1.878 210 204 34 22 13 -9 1 0 0 0 1.709 1.690 1.891 26,9 26,0 30,5 Eliminasi Antar Segmen Margin Laba Kotor (%) 2016 1.668 Jasa Pengantongan Total 2015 1.674 12,6 12,2 -21 -40,3 -61,9 -1 -176,1 -99,0 201 182 11,9 10,7 5 4 17,5 13,6 Grafik Laba Kotor Per Segmen Usaha Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) Pada tahun 2016 beban usaha sebesar Rp944 miliar meningkat 39,8% atau sebesar Rp269 miliar dibanding tahun 2015 sebesar Rp675 miliar 1.709 1.690 2014 2015 1.891 2016 Beban Usaha Beban usaha adalah merupakan beban dalam rangka kegiatan administrasi dan penjualan. Pada tahun 2016 beban usaha sebesar Rp944 miliar meningkat 39,8% atau sebesar Rp269 miliar dibanding tahun 2015 sebesar Rp675 miliar. Rincian beban usaha adalah seperti terlihat pada tabel berikut: Tabel Beban Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Beban Penjualan 174 263 532 269 358 102,3 Beban Umum dan Administrasi 400 412 412 0 12 -0,1 3,1 Total 573 675 944 269 370 39,8 64,5 Grafik Beban Usaha Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 944 573 2014 675 2015 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 2016 205,7 BEBAN PENJUALAN DAN ADMINISTRASI UMUM PERSEGMEN USAHA Secara lebih rinci beban penjualan dan administrasi umum tahun 2016 tercatat sebesar Rp944 miliar meningkat sebesar Rp269 miliar atau meningkat sebesar 39,8% dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp675 miliar. Terutama disebabkan oleh kenaikan beban perniagaan berupa peningkatan ongkos angkut. Rincian beban penjualan dan administrasi umum per segmen usaha adalah sebagai berikut: Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 217 Analisis Pembahasan Manajemen Tabel Beban Penjualan dan Administrasi Umum Persegmen Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 Produksi Semen 2016 % Perubahan 658 928 270 374 41,0 67,5 20 17 16 -1 -4 -7,7 -20,9 0 0 0 0 0 0 0 574 675 944 269 370 39,8 64,5 Eliminasi Antar Segmen Grafik Beban Penjualan dan Administrasi Umum Persegmen Usaha 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASI LAINNYA Pendapatan dan beban operasi lainnya berasal dari aktivitas di luar usaha utama, seperti pendapatan klaim, sewa, pendapatan lainnya serta selisih kurs. Pada tahun 2016 pendapatan dan beban operasi lainnya secara neto sebesar Rp92 miliar, sementara pada tahun 2015 sebesar Rp363 juta. Peningkatan ini terjadi disebabkan adanya pendapatan lainlain berupa pengolahan limbah produksi dari pihak ketiga. 944 675 574 2014 Selisih 554 Jasa Pengantongan Total 2015 2015 2016 Tabel Pendapatan dan Beban Operasi Lain Per Segmen Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 Produksi Semen Jasa Pengantongan Eliminasi Antar Segmen Total 2015 2016 Selisih % Perubahan 60 3 90 87 30 2.878,8 50,0 3 3 2 -1 -1 -18,6 -20,7 -11 -5 0 5 10 -97,3 -98,6 52 0 92 92 40 25.284,4 76,2 Grafik Pendapatan dan Beban Operasi Lainnya Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 92 52 Peningkatan ini terjadi disebabkan adanya pendapatan lain-lain berupa pengolahan limbah produksi dari pihak ketiga 0 2014 2015 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 218 Analisis Pembahasan Manajemen Laba Usaha Pada tahun 2016, Semen Padang membukukan laba usaha sebesar Rp1.039 miliar atau meningkat sebesar 2,4% atau sebesar Rp25 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp1.015 miliar. Meningkatnya laba usaha disebabkan peningkatan pendapatan operasi Perusahaan dari pengolahan limbah produksi pihak ketiga. Laba usaha per segmen usaha adalah seperti terlihat pada tabel berikut: Tabel Laba Usaha Per Segmen Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan Produksi Semen 2014 2016 Selisih % Perubahan 1.180 1.012 1.040 27 -140 2,7 -11,9 17 8 -0 -8 -17 -103,9 -101,8 -10 -5 0 5 10 -97,4 -98,6 1.187 1.015 1.039 25 -148 2,4 -12,5 Jasa Pengantongan Eliminasi Antar Segmen Total 2015 Grafik Pertumbuhan Laba Usaha Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 1.187 1.015 1.039 2015 2016 Turunnya laba usaha disebabkan turunnya volume penjualan 2014 Laba sebelum Pajak Dari sisi laba sebelum pajak, setelah memperhitungkan pendapatan dan beban keuangan maka laba sebelum pajak lebih kecil sebesar Rp2 miliar atau 0,2% jika dibandingkan dengan tahun 2015. Rincian laba sebelum pajak per segmen usaha adalah sebagai berikut: Tabel Laba Sebelum Pajak Per Segmen Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan Produksi Semen 2014 2016 Selisih % Perubahan 1.207 986 987 2 -220 0,2 -18,2 17 8 0 -9 -18 -103,2 -101,6 -10 -5 0 5 10 -97,4 -98,6 1.215 989 987 -2 -228 -0,2 -18,8 Jasa Pengantongan Eliminasi Antar Segmen Total 2015 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 219 Analisis Pembahasan Manajemen Grafik Pertumbuhan Laba Sebelum Pajak Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) Beban Pajak Penghasilan Beban pajak penghasilan tahun 2016 turun dari Rp266 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp263 miliar pada tahun 2016, turunnya beban pajak penghasilan seiring dengan turunnya laba sebelum pajak penghasilan dibandingkan dengan tahun 2015. Rincian beban pajak penghasilan per segmen usaha adalah sebagai berikut: 1.215 2014 989 987 2015 2016 Tabel Beban Pajak Penghasilan Per Segmen Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 Produksi Semen 2016 Selisih % Perubahan 282 264 263 0 -19 -0,2 -6,8 5 2 0 -2 -5 -109,0 -104,1 287 266 263 -3 -24 -1,1 -8,5 Jasa Pengantongan Total 2015 Grafik Beban Pajak Penghasilan Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 287 263 266 Laba tahun berjalan naik 0,1% dari tahun sebelumnya 2014 2015 2016 Laba Tahun Berjalan Setelah memperhitungkan beban pajak penghasilan di atas, laba bersih tahun berjalan pada tahun 2016 sebesar Rp724 miliar naik 0,1% atau sebesar Rp1 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp723 miliar. Rincian laba bersih per segmen usaha adalah sebagai berikut: Tabel Laba Tahun Berjalan Per Segmen Usaha (dalam miliar Rupiah) Keterangan Produksi Semen 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan 925 722 724 2 -201 0,3 -21,7 12 6 0 -6 -12 -101,1 -100,5 Eliminasi Antar Segmen -10 -5 0 5 10 -97,4 -98,6 Total 928 723 724 1 -204 0,1 -22,0 Jasa Pengantongan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 220 Analisis Pembahasan Manajemen Grafik Laba Tahun Berjalan Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) LAPORAN ARUS KAS Posisi kas dan setara kas pada tahun 2016 sebesar Rp638 miliar turun 11,6% atau sebesar Rp82 miliar dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp721 miliar. Penurunan kas terutama disebabkan oleh aktivitas pendanaan berupa pelaksanaan proyek strategis Indarung VI. Di samping itu, pengeluaran kas untuk aktivitas operasi dan aktivitas investasi mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2015. Sedangkan untuk arus kas dari aktivitas pendanaan, Semen Padang mencairkan pinjaman bank untuk menunjang beberapa proyek strategis dan kegiatan operasional, sedangkan pengeluaran untuk pembayaran dividen tahun buku 2013 sampai dengan 2015 mendapatkan penundaan dari pemegang saham. 928 2014 723 724 2015 2016 Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan Pada tahun 2016, Semen Padang berhasil mencatatkan jumlah laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp718 miliar, tumbuh 8,68% atau sebesar Rp57 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp661 miliar. Tabel Ikhtisar Laporan Arus Kas (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2015 2016 838 1.430 1.413 -17 575 -1,2 68,6 Arus Kas untuk Aktivitas Investasi -571 -1.967 -2.168 -201 -1.598 10,2 280,0 Arus Kas untuk Aktivitas Pendanaan -246 245 672 427 919 174,0 -372,7 21 -292 -83 209 -105 -71,4 -493,5 Kas dan Setara Kas pada Awal Tahun 992 1.013 721 -292 -271 -28,8 -27,3 Kas dan Setara Kas pada Akhir Tahun 1.013 721 638 -82 -375 -11,6 -37,1 Arus Kas dari Aktivitas Operasi Kenaikan (Penurunan) Kas dan Setara Kas 2014 Penurunan kas terutama disebabkan aktivitas pendanaan proyek Indarung VI PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Selisih % Perubahan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 221 Analisis Pembahasan Manajemen Grafik Kas dan Setara Kas Tahun 2014–2016 (dalam miliar Rupiah) Arus Kas untuk Aktivitas Investasi Arus kas yang digunakan untuk aktivitas investasi tahun 2015 meningkat 10,2% atau sebesar Rp201 miliar dari Rp1.967 1.013 721 639 Total aset tahun 2016 2014 2015 2016 sebesar Rp9,211 miliar Arus Kas untuk Aktivitas Operasi Arus kas dari aktivitas operasi turun 1,2% atau sebear Rp17 miliar dari Rp1.430 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp1.413 miliar pada tahun 2016, penurunan kas dari hasil operasi terutama berasal dari peningkatan pembayaran beban bunga. miliar pada tahun 2015 menjadi Rp2.168 miliar pada tahun 2016. Arus kas untuk aktivitas investasi digunakan untuk pelaksanaan proyek strategis Indarung VI. Arus Kas untuk Aktivitas Pendanaan Pada tahun 2016, Semen Padang mencairkan pinjaman bank untuk menunjang kelancaran pelaksanaan proyek strategis Indarung VI sebesar Rp729 miliar, sementara untuk dividen tahun buku 2013 sampai dengan 2015 mendapatkan penundaan dari pemegang saham. Arus kas yang digunakan untuk aktivitas pendanaan pada tahun 2016 tercatat sebesar Rp672 miliar naik 174% atau sebesar Rp427 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp245 miliar. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 222 Analisis Pembahasan Manajemen PERBANDINGAN ANTARA TARGET DAN REALISASI 2016 Perbandingan antara target yang tercantum dalam RKAP 2016 dan realisasi kinerja keuangan pada tahun 2016 dapat diinformasikan melalui tabel berikut: Keterangan RKAP 2016 Realisasi 2016 % Pencapaian Pendapatan 7.066 6.221 88,0 Laba Kotor 1.794 1.891 105,4 Laba Usaha 1.036 1.039 91,5 Laba bersih Total Aset 715 724 101,3 9.192 9.211 100,2 KOMITMEN DAN KONTIJENSI Pada tahun 2016, Semen Padang tidak memiliki komitmen dan kontijensi yang dilakukan sepanjang tahun buku. RASIO-RASIO KEUANGAN Keterangan 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 RATIO KEUANGAN Rasio Melunasi Kewajiban Jangka Pendek (%) Rasio Kas Ratio Aktiva Lancar Terhadap Utang Lancar Rasio Lancar 41,5 25,2 36,6 48,6 72,6 97,7 88,4 72,3 33,1 34,4 79,1 57,9 64,0 82,9 109,0 126,7 134,2 124,3 68,1 73,9 145,7 146,9 159,1 162,1 170,1 184,1 207,5 189,1 102,4 112,9 15,2 Rasio Laba (%) Margin Laba Usaha 16,3 17,4 19,5 20,4 20,1 21,7 21,6 17,7 15,5 Margin Laba Bersih 11,1 12,8 13,7 15,2 15,3 16,6 16,8 14,4 11,1 11,6 EBITDA Margin 20,2 21,5 23,0 24,0 23,8 25,8 24,8 21,2 19,3 19,2 14,8 Imbal Hasil atas Ekuitas 29,0 31,2 29,3 29,7 28,2 29,4 28,6 22,3 16,3 Imbal Hasil atas Aset 19,1 20,5 21,0 20,6 19,5 20,4 20,4 15,7 9,8 7,9 Imbal Hasil atas Laba 11,1 12,8 13,7 15,2 15,3 16,6 16,8 14,5 11,1 11,6 Imbal Hasil atas Investasi 19,1 20,5 21,0 20,6 19,5 20,4 20,4 15,7 9,8 7,9 Rasio Perbandingan Utang Terhadap Aset 34,0 34,2 28,3 30,3 30,7 30,4 28,6 29,5 39,7 46,9 Rasio Perbandingan Utang Terhadap Ekuitas 51,5 52,0 39,4 43,4 44,3 43,7 40,0 41,8 65,7 88,4 Rasio Melunasi Kewajiban (%) Rasio Aktivitas (hari) Perputaran Persediaan 47 61 80 77 67 60 63 52 45 44 Perputaran Hari Piutang 22 21 19 21 25 24 26 36 42 44 Total Perputaran Aset 172,2 160,1 153,5 135,4 127,2 122,7 121,0 108,5 88,3 67,5 Total Ekuitas terhadap Aset 65,8 65,5 71,4 69,5 69,0 69,3 71,2 70,3 60,2 52,9 Reschedule piutang beberapa distributor sebagai akibat situasi pasar dan persaingan serta penurunan volume penjualan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 223 Analisis Pembahasan Manajemen KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG Kemampuan Semen Padang untuk membayar liabilitas jangka pendek tahun 2016 mengalami kenaikan yang ditunjukkan oleh rasio aset lancar terhadap liabilitas jangka pendek (current ratio) naik dari 102,4% pada tahun 2015 menjadi 112,9% pada tahun 2016. Kemampuan untuk membayar kewajiban secara keseluruhan baik liabilitas jangka pendek maupun liabilitas jangka panjang menguat yang terlihat dari rasio liabilitas terhadap ekuitas (debt to equity ratio) pada tahun 2016 sebesar 88,4%, naik dibandingkan dengan tahun 2015 yang mencapai 65,7%. Kemampuan untuk membayar kewajiban juga relatif aman meskipun Semen Padang mempunyai pinjaman ke lembaga keuangan atau perbankan. Tabel Ratio Kemampuan Membayar Utang Tahun 2014-2016 (dalam %) Keterangan 2014 Ratio Aset Lancar terhadap Liabilitas Jangka Pendek 2015 189,1 2016 102,4 Selisih 112,9 11 % Perubahan -76 10,4 -40,3 Ratio Liabilitas terhadap Ekuitas 41,8 65,7 88,4 23 47 34,4 111,5 Ratio Liabilitas terhadap EBITDA 128,2 232,7 342,9 110 215 47,4 167,4 TINGKAT KOLEKTIBILITAS PIUTANG Pada tahun 2016 tingkat kolektibilitas piutang menurun dibandingkan dengan tahun 2015 terlihat dari hari piutang naik dari 42 hari pada tahun 2015 menjadi 44 hari pada tahun 2016. Peningkatan ini terjadi karena persentase peningkatan piutang lebih besar dari persentase peningkatan hasil penjualan. Hal ini disebabkan reskedul piutang beberapa distributor akibat situasi pasar dan persaingan dan penurunan volume penjualan terjadi di beberapa pasar utama Semen Padang antara lain: Sumatera Barat dan Riau Kepulauan sedangkan untuk daerah DKI mengalami penurunan yang signifikan sebesar 255.687 ton. Tabel Tingkat Kolektibilitas Piutang Tahun 2014-2016 (dalam hari) Keterangan Hari Piutang 2014 2015 36 2016 42 Selisih 44 % Perubahan 2 8 5,2 22,9 TINGKAT LIKUIDITAS SEMEN PADANG Tingkat likuiditas Semen Padang tahun 2016 naik dibanding tahun 2015. Kemampuan Semen Padang dalam memenuhi liabilitas jangka pendek relatif aman dengan current ratio (rasio aset lancar terhadap liabilitas jangka pendek) masih di atas 100%, seperti terlihat pada tabel berikut: Tabel Tingkat Likuiditas Tahun 2014-2016 (dalam %) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Rasio Aset Lancar terhadap Liabilitas Jangka Pendek 189,1 102,4 112,9 11 -76 10,4 -40,3 Rasio Kas dan Setara Kas terhadap Liabilitas Jangka Pendek 71,3 32,1 33,9 2 -37 5,5 -52,4 132,0 73,1 80,7 8 -51 10,4 -38,9 Quick Ratio PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 224 Analisis Pembahasan Manajemen STRUKTUR MODAL Selain itu, Semen Padang juga dipersyaratkan oleh Undangundang No. 40 Tahun 2007 tentang Perusahaan Terbatas, efektif sejak tanggal 16 Agustus 2007, untuk mengalokasikan sampai dengan 20% dari modal saham diterbitkan dan dibayar penuh kedalam dana cadangan yang tidak boleh didistribusikan. Persyaratan permodalan eksternal tersebut telah dipertimbangkan oleh Grup serta telah diputuskan pada Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”). STRUKTUR MODAL Struktur modal merupakan perimbangan antara liabilitas dan ekuitas. Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham. Struktur modal sangat mempengaruhi tingkat pengembalian terhadap modal yang ditanamkan. Struktur modal dengan biaya penggunaan dana (cost of capital) minimum dapat meningkatkan nilai Perusahaan. Semen Padang mengawasi modal menggunakan gearing ratio, dengan membagi total pinjaman berdampak bunga dengan total ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Semen Padang disyaratkan untuk memelihara tingkat permodalan tertentu oleh perjanjian pinjaman. Persyaratan permodalan eksternal tersebut telah dipenuhi oleh entitas terkait pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Berikut tabel manajemen permodalan atau struktur modal Semen Padang dan entitas anak yang membentuk rasio pinjaman bersih terhadap ekuitas: Struktur modal sangat mempengaruhi tingkat pengembalian terhadap modal yang ditanamkan Tabel Manajemen Permodalan Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Pinjaman Pinjaman Bank 11 296 1.023 727 1.012 245,7 9.064,7 Utang Dividen 368 732 1.001 269 633 36,8 171,9 Liabilitas Sewa Pembiayaan Kas dan Setara Kas serta Investasi Jangka Pendek Jumlah Pinjaman Jumlah Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk Rasio Pinjaman Bersih terhadap Ekuitas (%) 106 94 64 -30 -42 -31,9 -39,7 -1.027 -743 -648 94 378 -12,7 -36,9 -542 379 1.440 1.061 1.981 280,3 -365,8 4.154 4.448 4.877 430 723 9,7 17,4 -13,04 8,51 29,52 21 43 246,8 -326,4 Tabel Struktur Modal Tahun 2014-2016 (%) Keterangan 2014 2015 2016 Liabilitas 29,5 39,7 46,9 Ekuitas 70,5 60,3 53,1 Aset 100 100 100 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 KEBIJAKAN MANAJEMEN ATAS STRUKTUR MODAL Semen Padang mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian bila diperlukan, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Semen Padang dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 225 Analisis Pembahasan Manajemen saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan pendanaan melalui pinjaman. Terdapat perubahan kebijakan struktur modal Semen Padang berupa penyesuaian pembayaran dividen kepada pemegang saham pada tahun 2016, serta mengusahakan pendanaan melalui pinjaman pada tahun 2016. Perubahan kebijakan struktur modal tersebut dilakukan untuk pendanaan proyek Indarung VI. Pada tahun 2016 aset Semen Padang dibiayai oleh 46,9% dari liabilitas dan 53,1% dari ekuitas. Kebijakan Perusahaan adalah menjaga gearing ratio dalam kisaran yang relatif sama dengan perusahaan terkemuka di Indonesia untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang rasional. Termasuk dalam total pinjaman berdampak bunga adalah pinjaman bank jangka pendek dan liabilitas sewa pembiayaan. MODAL KERJA Modal kerja bersih merupakan selisih antara aset lancar dan liabilitas jangka pendek. Pada tahun 2016 modal kerja bersih sebesar Rp244 miliar naik sebesar Rp191 miliar atau 361,8% dibandingkan dengan 2015. Tabel Modal Kerja Bersih Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Aset Lancar 2.686 2.297 2.127 -169 -559 -7,4 Liabilitas Jangka Pendek 1.421 2.244 1.884 -360 463 -16,1 32,6 Modal Kerja Bersih 1.265 53 244 191 -1.021 361,8 -80,7 Grafik Modal Kerja Bersih Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) 1.265 53 2014 2015 -20,8 Sumber dana proyek berasal dari dana internal Semen Padang maupun dalam bentuk pinjaman pihak ketiga 244 2016 Peningkatan modal kerja terutama disebabkan perubahan kewajiban dividen yang sebelumnya merupakan kewajiban jangka pendek menjadi kewajiban dividen jangka panjang, hal ini berpengaruh sangat signifikan terhadap modal kerja bersih. IKATAN MATERIAL UNTUK INVESTASI BARANG MODAL Pada tahun 2016 Semen Padang memiliki ikatan bernilai material untuk investasi barang modal dengan beberapa kontraktor untuk pembangunan beberapa proyek strategis antara lain adalah penandatanganan kontrak pembelian peralatan utama Proyek Indarung VI dan pembebasan jalan menuju lahan penambangan batu kapur. Tujuan dari perikatan ini adalah untuk menjamin terlaksananya proyek tersebut, sumber dana pembiayaan proyek berasal dari dana internal Semen Padang maupun dalam bentuk pinjaman pihak ketiga dalam denominasi mata uang IDR, Euro dan USD. Untuk rincian ikatan material dapat dilihat pada Laporan Keuangan Audited 2016 pada halaman 73 sampai dengan halaman 78. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING Beberapa ikatan dan perjanjian penting yang dilakukan Semen Padang sepanjang tahun 2016 diantaranya terdiri dari komitmen pembelian, batubara, komitmen hak penambangan, lindung nilai, serta fasilitas pinjaman dari beberapa bank. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 226 Analisis Pembahasan Manajemen Komitmen Pembelian Per tanggal 31 Desember 2016, Semen Padang memiliki beberapa ikatan pembelian persediaan dari beberapa pemasok sebesar Rp662 miliar. Komitmen pembelian tersebut termasuk komitmen pembelian dengan menggunakan fasilitas pinjaman dari Bank Negara Indonesia dan Bank Mandiri sebesar Rp1.632.199.921, USD1.234.648 dan EUR5.288.477. Batu Bara Pemasok PT Bhumi Rantau Energi No. Kontrak HK.03.02./1448/PJJ/PBR12/12.15 Satuan Jumlah Metrik Ton 270.000/bulan Periode Februari-Desember 2016 Harga dasar batu bara saat sampai di Teluk Bayur berdasarkan addendum II sebesar Rp538.600 per ton, yang disesuaikan terhadap nilai kalori, kadar abu, sulfur dan air. Harga dasar tersebut akan ditinjau secara periodik. Komitmen Hak Penambangan Semen Padang mengadakan perikatan dengan masyarakat Nagari Lubuk Kilangan untuk memperoleh hak penambangan seluas 412,03 hektar di tanah Bukit Karang Putih dengan termin pembayaran 30%, 30% dan 40% masing-masing di bulan Juni 2004, 2005 dan 2006. Setelah dilakukan pengukuran ulang oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) sesuai Peta Bidang No. 183/2005 tanggal 12 Mei 2005 didapatkan luas sebenarnya 429 hektar sehingga jumlah kompensasi diperkirakan Rp13 miliar, di luar kompensasi bentuk lain sebesar Rp2 miliar. jangka waktu fasilitas sampai dengan 14 Juni 2017. –Fasilitas Treasury Line Bank Mandiri No.TOP/CRO/CCL.298/ ADD/2015 dengan jangka waktu fasilitas sampai dengan 27 Juni 2017. Semen Padang juga melakukan lindung nilai dengan menggunakan instrumen non derivatif yaitu deposito dalam USD. Lindung nilai ini digunakan untuk pembayaran barang/ jasa Proyek Indarung VI. Fasilitas Pinjaman Fasilitas pinjaman yang diperoleh Semen Padang pada tahun 2016 berasal dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, serta PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Pinjaman Semen Padang berasal dari BNI, Mandiri, dan BRI Sampai dengan tanggal 31 Desember 2016,Semen Padang telah mengeluarkan dana sebesar Rp23 miliar untuk memperoleh hak penambangan dan Rp54 miliar untuk penyiapan fasilitas lahan penambangan yang dicatat sebagai aset dalam penyelesaian. Lindung Nilai Selama tahun 2016 telah dilakukan lindung nilai baik dengan instrumen forward maupun dengan nonderivatif. Penggunaan instrumen forward dilakukan dengan menggunakan fasilitas berikut: –Fasilitas Forex Line BNI No.944/PJJ/DEPAK/09.14 dengan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 LANGKAH-LANGKAH YANG DIRENCANAKAN SEMEN PADANG UNTUK MELINDUNGI RISIKO DARI FLUKTUASI MATA UANG ASING TERKAIT Risiko nilai tukar mata uang asing adalah risiko perubahan nilai wajar arus kas di masa datang dari suatu instrumen keuangan yang berfluktuasi sebagai akibat perubahan nilai tukar mata uang asing yang digunakan oleh Grup. Exposure Grup terhadap fluktuasi nilai tukar terutama berasal dari utang pengadaan barang dan jasa dalam mata uang USD dan EUR, serta piutang dari penjualan ekspor dalam mata uang USD. Oleh karena perubahan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing selama tahun 2016, manajemen menetapkan kemungkinan secara wajar sensitivitas analisis sebesar 10%. Analisis sensitivitas efek 10% perubahan kurs mata uang asing terhadap laba setelah pajak dengan semua variabel lain dianggap tetap, akan mengakibatkan dampak bersih terhadap laba rugi karena perubahan mata uang asing sebesar Rp13 miliar. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 227 Analisis Pembahasan Manajemen Pada tahun 2016, Semen Padang mengelola risiko fluktuasi nilai tukar mata uang asing berdasarkan evaluasi kebutuhan valas impor bulanan. Kebutuhan ini disiapkan dan dipenuhi melalui pembelian valas sesuai kebutuhan pada saat kurs valas pada kondisi optimal. INVESTASI BARANG MODAL YANG DIREALISASIKAN PADA TAHUN BUKU TERAKHIR Peningkatan ini terutama disebabkan oleh peningkatan proyek dalam pelaksanaan proyek Indarung VI. Semen Padang senantiasa berupaya dalam meningkatkan kinerja perusahaan dengan melakukan investasi barang modal yang mempunyai Internal Rate of Return (IRR) lebih besar dibandingkan Weighted Average Cost of Capital (WACC) plus 3% sesuai dengan kriteria yang ditetapkan Semen Indonesia sebagai holding company. Investasi berupa barang modal adalah aktivitas pengeluaran dana yang digunakan untuk membeli sejumlah aset tetap atau untuk menambah nilai aset tetap yang diharapkan dapat memberikan manfaat dimasa mendatang. Investasi Semen Padang dilakukan bila IRR lebih besar dari pada WACC plus 3% Pada tahun 2016 aktivitas investasi barang modal Semen Padang sebesar Rp2.312 miliar meningkat sebesar Rp80 miliar atau sebesar 3,6% dibandingkan dengan tahun 2015. Tabel pertumbuhan Investasi Barang Modal Tahun 2014-2016 (dalam juta Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Tujuan Investasi Harga Perolehan Tanah Bangunan dan Prasarana 217 - - - (217) - - 33 88 409 321 376 364,5 1.126,2 Efisiensi Produksi Semen Penunjang Produksi Semen Mesin Pabrik 2.931 1.260 421 (839) (2.509) (66,6) (85,6) Efisiensi Produksi Semen Alat Berat dan Kendaraan 7.740 4.379 106 (4.273) (7.633) (97,6) (98,6) Penunjang Produksi Semen Perlengkapan Kantor 102 252 428 176 326 69,8 319,2 Penunjang Produksi Semen Aset Sewa Suku Cadang Utama dan Peralatan Siap Pakai 77.449 19.560 25.279 5.719 (52.170) 29,2 (67,4) Efisiensi Produksi Semen - 12.255 15.596 3.341 15.596 27,3 - Efisiensi Produksi Semen Aset dalam Penyelesaian Tanah Pertambangan 15.026 8.662 5.216 (3.446) (9.810) (39,8) (65,3) Efisiensi Produksi Semen Bangunan dan Prasarana 262.264 648.396 871.614 223.218 609.350 34,4 232,3 Penunjang Produksi Semen Mesin Pabrik 256.272 1.430.972 834.223 (596.749) 577.951 (41,7) 225,5 Efisiensi Produksi Semen Alat Berat dan Kendaraan 19.401 57.597 40.089 (17.507) 20.688 (30,4) 106,6 Penunjang Produksi Semen Perlengkapan dan Peralatan Kantor 8.433 49.190 518.993 469.803 510.559 955,1 6.054,1 Penunjang Produksi Semen 649.868 2.232.610 2.312.375 79.764 1.662.507 3,6 255,8 Jumlah PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 228 Analisis Pembahasan Manajemen KOMPONEN SUBTANSIAL PENDAPATAN DAN BEBAN LAINNYA Pendapatan dan beban lainnya terdiri dari pendapatan dan beban operasi lainnya, pendapatan dan biaya keuangan dan bagian laba entitas asosiasi dengan penjelasan sebagai berikut: Pendapatan/(beban) Lainnya Tahun 2014-2016 (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2014 2015 2016 Selisih % Perubahan Pendapatan dan Beban Operasi Lainnya Pendapatan Operasi Lainnya Beban Operasi Lainnya Sub Total 62 21 272 251 210 1.196,8 339,7 -10 -21 -180 -159 -170 772,8 1.773,2 52 0 92 92 40 25.284,4 76,2 Pendapatan dan Beban Keuangan Pendapatan Keuangan Beban Keuangan Sub Total Bagian Laba Entitas Asosiasi 64 34 28 -6 -36 -16,9 -55,5 -36 -60 -82 -21 -46 35,3 126,5 28 -26 -53 -27 -81 103,5 -291,6 0 0 1 1 2 -385,6 -160,3 PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASI LAINNYA KLAIM ASURANSI Komponen substansial dari pendapatan dan beban operasi lainnya adalah klaim asuransi, pendapatan dari bengkel workshop, selisih kurs, sewa serta pendapatan dan beban lainnya. Total nilai pendapatan dan beban operasi lainnya pada tahun 2016 sebesar Rp92 miliar. dan beban pembongkaran aset tetap. Total nilai pendapatan dan biaya keuangan pada tahun 2016 minus sebesar Rp53 miliar naik 103,5% dibanding tahun 2015 karena adanya beban bunga pinjaman ke perbankan dan beban bunga dividen ke pemegang saham untuk pendanaan investasi proyek Indarung VI. INFORMASI KEUANGAN UNTUK KEJADIAN LUAR BIASA DAN JARANG TERJADI Pada tahun 2016, tidak ada kejadian luar biasa yang berdampak ke Laporan Keuangan Semen Padang. Tidak ada kejadian luar biasa yang berdampak ke laporan keuangan Semen Padang INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN KEUANGAN YANG DIAUDIT Tidak terdapat informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan Keuangan yang di audit pada periode tahun buku 2016. PENDAPATAN DAN BEBAN KEUANGAN Komponen substansial dari pendapatan dan biaya keuangan adalah penghasilan bunga dari deposito yang dimiliki Semen Padang, disamping adanya biaya bunga sewa pembiayaan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 229 Analisis Pembahasan Manajemen KEBIJAKAN DIVIDEN PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH KARYAWAN DAN/ATAU MANAJEMEN Kebijakan pembagian dividen Semen Padang mengacu kepada kebijakan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk., sebagai pemegang saham mayoritas Semen Padang yang ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham. Gambaran kebijakan pembagian dividen sesuai tahun bukunya sebagai berikut: Tabel Kebijakan Pembagian Dividen Tahun 2013-2015 Keterangan 2013 2014 2015 Laba tahun berjalan (miliar Rupiah) 1.044 916 722 Dividen pay out ratio 45% 40% 40% 470 366 289 1.416 1.104 870 Dividen yang dibagikan (miliar Rupiah) Dividen per lembar saham (dalam Rupiah) Tanggal Pengumuman 1-4-2014 28-8-2015 16-6-2016 Tanggal Jatuh Tempo 1-5-2014 28-9-2015 16-7-2016 Rata-rata persentase pembagian dividen (Dividend Pay Out Ratio) selama 5 tahun terakhir adalah 44%. Pada tahun 2016, para pemegang saham menyetujui pembagian dividen tahun buku 2015 sebesar Rp289 miliar dan pencadangan saldo laba ditahan untuk pengembangan usaha sebesar Rp433 miliar berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 10 Mei 2016 dan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk pada tanggal 13 Mei 2016. Pada tahun 2015, para pemegang saham menyetujui pembagian dividen tahun buku 2014 sebesar Rp366 miliar dan pencadangan saldo laba ditahan untuk pengembangan usaha sebesar Rp550 miliar berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 6 April 2015 dan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk pada tanggal 16 April 2015. Sampai dengan periode 31 Desember 2016 dari dividen yang diumumkan, Semen Padang mendapatkan penundaan untuk pembayaran dividen sebesar Rp1.001 miliar sehubungan dengan kebutuhan pendanaan proyek strategis Indarung VI. Adapun dividen tahun buku 2016 menunggu hasil keputusan RUPS tahun 2017. Hingga 31 Desember 2016, saham Semen Padang dimiliki 99,99% oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan 0,01% oleh Koperasi Keluarga Besar Semen Padang. Oleh karena itu, Semen Padang tidak memiliki program kepemilikan saham oleh karyawan atau manajemen, sehingga tidak ada informasi terkait jumlah saham Employee Stock Option (ESOP) dan Management Stock Option (MSOP) dan realisasinya, jangka waktu, persyaratan karyawan dan atau manajemen yang berhak serta harga exercise. REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM Sampai dengan tahun 2016, Semen Padang belum menjadi perusahaan terbuka atau belum melakukan Penawaran Umum di Bursa Efek sehingga tidak terdapati nformasi terkait dengan perolehan dana, rencana penggunaan dana, saldo dana dan tanggal persetujuan RUPS atas penggunaan dana dari hasil penawaran. Rata-rata persentase pembagian dividen selama 5 tahun terakhir adalah 44% KEWAJIBAN KEPADA NEGARA Semen Padang berkomitmen dalam memenuhi kewajiban terhadap negara yang diwujudkan dalam pemenuhan kewajiban Semen Padang sebagai wajib pajak dan sebagai pemotong pajak, serta kontribusi Semen Padang kepada negara dari tahun ke tahun. Selama tahun 2016, Semen Padang tidak pernah melakukan keterlambatan penyampaian dokumen kewajiban perpajakan (SPT tahunan maupun bulanan), tidak pernah melakukan keterlambatan pembayaran kewajiban Pajak, baik PPh karyawan, PPh PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 230 Analisis Pembahasan Manajemen Badan, PPN Masa dan Rampung serta PBB. Selain itu, tidak terdapat keterlambatan penyampaian dokumen kewajiban pada lembaga regulator, serta pembayar pajak terbesar di lingkungan BUMN wilayah Sumatera Barat dan Jambi. INFORMASI MATERIAL MENGENAI INVESTASI, EKSPANSI,DIVESTASI, PENGGABUNGAN/ PELEBURAN USAHA, AKUISISI, DAN RESTRUKTURISASI UTANG/MODAL TRANSAKSI BENTURAN KEPENTINGAN Pada tahun 2016 Semen Padang tidak melakukan transaksi yang mengandung benturan kepentingan dengan pihak manapun. Pada tahun 2016, Semen Padang tidak memiliki informasi material mengenai ekspansi, divestasi, penggabungan/ peleburan usaha, akuisisi, serta restrukturisasi utang/modal. Namun, Semen Padang mempunyai aktivitas investasi yang tidak mempengaruhi kas dan tidak termasuk dalam laporan arus kas konsolidasian sebagai berikut: Tahun 2016, Semen Padang tidak melakukan transaksi yang mengandung benturan kepentingan dengan pihak manapun Tabel Pengungkapan Investasi Non Kas dalam miliar Rupiah Keterangan INFORMASI TRANSAKSI MATERIAL YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN DAN/ ATAU TRANSAKSI DENGAN PIHAK AFILIASI 2016 2015 Perolehan Aset Tetap melalui Sewa Pembiayaan 25 19 Perolehan Aset Tetap melalui Uang Muka Pembelian Aset Tetap 95 246 Biaya Pinjaman Dikapitalisasi yang Belum Dibayar 24 6 Untuk menghindari terjadinya benturan kepentingan, Semen Padang menetapkan kebijakan yang dituangkan dalam buku pedoman dan pernyataan sebagai berikut: 1.Buku Pedoman Good Corporate Governance (GCG) Semen Padang 2. Buku Kode Etik Semen Padang yang merinci apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh Semen Padang dan individu-individu dalam Semen Padang dalam menghadapi pelanggannya, para pemasok, kontraktor, pejabat pemerintah dan pihak lainnya yang mempunyai hubungan dengan Semen Padang. 3. Pernyataan Tahunan Komisaris, Direksi, Karyawan dan Mitra Usaha, tentang pemahaman dan kepatuhan kepada Kode Etik. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI Semen Padang melakukan transaksi dengan pihak berelasi karena adanya hubungan kepemilikan maupun sifat lain. Defenisi pihak berelasi yang dipakai adalah sesuai dengan yang diatur dalam PSAK No. 7 (Revisi 2010), “Pengungkapan Pihak Berelasi”. Untuk rincian transaksi dengan pihak berelasi dapat dilihat pada Laporan Keuangan Audited 2016 pada halaman 68 sampai dengan halaman 71. PIUTANG LAIN-LAIN AFILIASI Piutang lain-lain afiliasi merupakan piutang usaha PT Igasar sebesar Rp17 miliar yang telah direstrukturisasi pada tahun 2013 dengan tingkat bunga 8.03% per tahun selama 8 tahun dengan grace period selama 6 bulan. Atas piutang ini PT Igasar telah memberikan jaminan kepada Semen Padang berupa bank garansi sebesar Rp7 miliar, asuransi kredit dagang (Askredag) sebesar Rp40 miliar dan aset sebesar Rp24 miliar. KOMPENSASI IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK Kompensasi imbalan kerja jangka pendek yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Semen Padang untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 sebesar PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 231 Analisis Pembahasan Manajemen Rp35 miliar. Semen Padang memberikan manfaat dalam bentuk imbalan pasca kerja kepada anggota Dewan Komisaris dan Direksi melalui kerja sama dengan PT Asuransi Jiwasraya (Persero) (“Jiwasraya”), dimana Semen Padang membayar premi tunggal kepada Jiwasraya dan Jiwasraya akan membayar imbalan pasca kerja tersebut kepada anggota Dewan Komisaris dan Direksi Semen Padang pada saat anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi diberhentikan, selesai masa jabatan, mengundurkan diri atau meninggal dunia. KEBIJAKAN PERUSAHAAN TERKAIT MEKANISME REVIEW ATAS TRANSAKSI DAN PEMENUHAN PERATURAN TERKAIT Dari seluruh transaksi yang terkait dengan pihak berelasi, manajemen menganggap bahwa semua transaksi masih dalam batas wajar sesuai dengan peraturan dan perundangundangan yang berlaku terkait Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi. Manajemen telah melakukan mekanisme review atas transaksi dengan pihak berelasi melalui proses audit baik yang dilakukan oleh auditor internal maupun auditor eksternal. Guna memastikan tingkat kewajaran transaksi dan kesesuaian dengan standar akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, laporan transaksi afiliasi di atas telah diaudit oleh Auditor Independen Deloitte. Audit oleh Deloitte untuk memastikan tingkat kewajaran transaksi dan kesesuaian dengan standar akuntansi yang berlaku umum di Indonesia PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN YANG BERPENGARUH SIGNIFIKAN Sepanjang tahun 2016, terbit beberapa peraturan yang memberikan pengaruh terhadap kinerja dan operasional Semen Padang seperti berikut ini: Keterangan Peraturan Pinjam Pakai Kawasan Hutan Dikeluarkannya Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia No. P.38/Menhut-II/2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Kehutanan No. P.18/MENHUT-II/2011 tentang Pedoman Pinjam Pakai Kawasan Hutan, dimana peraturan tersebut menjadi pedoman yang baru untuk pengurusan izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan bagi Semen Padang. Izin Lingkungan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 27 tahun 2012 tentang Izin Lingkungan, menjadi dasar yang baru bagi Semen Padang untuk menyusun Amdal terkait pendirian Pabrik Indarung VI. Pengadaan Barang dan Jasa Ditetapkannya Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) No. PER – 15/MBU/2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) No. PER – 05/ MBU/2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Usaha Milik Negara yang juga diberlakukan untuk anak perusahaan BUMN dan Perusahaan terafiliasi BUMN, menyebabkan Semen Padang melakukan penyesuaian sistem pengadaan yang berlaku. Bahan Bakar Minyak dan Tarif Dasar Listrik Kenaikan tarif Bahan Bakar Minyak berdasarkan Peraturan Menteri ESDM No. 18 Tahun 2013 tentang harga jual eceran bahan bakar minyak tertentu untuk konsumen pengguna tertentu, penyesuaian harga bahan bakar minyak bersubsidi dan Tarif Dasar Listrik Peraturan Menteri ESDM No. 31 Tahun 2014 tentang tarif tenaga listrik yang disediakan oleh perusahaan perseroan (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara. Ketenagakerjaan Surat Keputusan Menteri Ketenagakerjaan No. 19 Tahun 2012 tentang syarat-syarat penyerahan sebagian pelaksanaan pekerjaan kepada perusahaan lain dan Undang-undang No. 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang mewajibkan Perusahaan mengikutsertakan karyawannya sebagai Peserta BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Bahan Tambang Galian C Semen Padang telah memperoleh Izin Usaha Penambangan. Undang-undang dan peraturan yang mengatur pertambangan yaitu Undang-undang No. 4 Tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batu bara. Peraturan pemerintah No. 23 Tahun 2010 tentang pelaksanaan kegiatan usaha pertambangan mineral dan batu bara. Kenaikan tarif galian C diatur dalam Peraturan Walikota Padang No. 4 Tahun 2014 tentang harga patokan mineral bukan logam dan batuan. Peraturan Menteri ESDM No. 7 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pasca Tambang Pada Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batu Bara membuat PT Semen Padang harus menyiapkan Dokumen Rencana Reklamasi dan penutupan serta Pasca Tambang beserta Jaminannya. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 232 Analisis Pembahasan Manajemen Meski memberikan pengaruh bagi kinerja Semen Padang, perubahan peraturan dan perundang-undangan tersebut di atas tidak memberikan dampak signifikan bagi kinerja Perusahaan. PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI Dalam tahun berjalan, Semen Padang telah menerapkan standar baru, sejumlah amandemen dan interpretasi PSAK yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia yang relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada 1 Januari 2016. Amandemen PSAK 5 Segmen Operasi (i), mensyaratkan entitas untuk mengungkapkan pertimbangan yang dibuat oleh manajemen dalam menerapkan kriteria penggabungan segmen operasi, termasuk deskripsi singkat tentang segmen operasi yang telah digabungkan dan indikator ekonomi yang telah dinilai dalam menentukan bahwa segmen operasi yang Data mengenai informasi keuangan dan kegiatan Semen Padang tersedia di website Perusahaan digabungkan memiliki karakteristik ekonomi yang serupa; dan (ii) mengklarifikasi bahwa rekonsiliasi total aset segmen dilaporkan terhadap aset entitas hanya diungkapkan jika aset segmen secara regular disediakan kepada pengambil keputusan operasional. Semen Padang menggabungkan beberapa segmen operasi menjadi satu segmen operasi tunggal dan membuat pengungkapan yang disyaratkan sesuai dengan amandemen. Penerapan amandemen dan interpretasi standar berikut tidak memiliki pengaruh signifikan atas pengungkapan atau jumlah yang dicatat di dalam laporan keuangan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 konsolidasian pada tahun berjalan dan tahun sebelumnya sebagai berikut: • PSAK 70, Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak • ISAK 30, Pungutan • Amandemen PSAK 4, Laporan Keuangan Tersendiri • Amandemen PSAK 7, Pengungkapan pihak-pihak berelasi • Amandemen PSAK 15, Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama • Amandemen PSAK 16, Aset Tetap • Amandemen PSAK 19, Aset Tak berwujud • Amandemen PSAK 22, Kombinasi Bisnis • Amandemen PSAK 25, Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan • Amandemen PSAK 24, Imbalan Kerja • Amandemen PSAK 65, Laporan Keuangan Konsolidasian • Amandemen PSAK 66, Pengaturan Bersama • Amandemen PSAK 67, Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas • Amandemen PSAK 68, Pengukuran Nilai Wajar MATRIK PERFORMA KINERJA (KPI) Semen Padang berkomitmen kepada seluruh stakeholders untuk selalu memberikan laporan keuangan serta informasi mengenai kondisi keuangan Semen Padang. Semen Padang bertekad untuk memberikan informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan penerima informasi. Selama tahun 2016 Semen Padang secara terbuka telah menyampaikan laporan keuangan dan informasi mengenai kondisi keuangan Semen Padang kepada pihak ekstenal, seperti pemegang saham, pemerintah, bank maupun pihak lain yang berhubungan dengan Semen Padang. Data mengenai informasi keuangan dan kegiatan Semen Padang juga tersedia di website Semen Padang dengan alamat web: www.semenpadang.co.id Ketentuan mengenai penyampaian laporan keuangan di Semen Padang, yang disampaikan dalam bentuk publikasi melalui Holding PT Semen Indonesia (Persero) Tbk sebagai Perusahaan Publik. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 233 Analisis Pembahasan Manajemen Matrik Performa Kinerja Tahun 2016 No I Kontrak Manajemen 2016 PT Semen Padang Periode Keuangan dan Pasar Bobot (%) Satuan Target Realisasi % 40 1 EBITDA Quarterly 10 Rp triliun 1,30 1,19 91,7% 2 Pertumbuhan Pendapatan Brutto Quarterly 10 % 8,30 -4,70 -56,7% 3 Pertumbuhan Aset Bruto Annual 5 % 24,34 24,59 101,0% 4 Volume Penjualan Semen Quarterly 10 Juta ton 7,66 6,98 91,1% 5 Pangsa Pasar Annual 5 % 10,23 10,22 99,9% II Fokus Pelanggan % 89 n/a 6 III Indeks Kepuasan Pelanggan Eksternal 7 Pertumbuhan Produksi % Utilitas Kapasitas Pabrik 9 % Progres Fisik Proyek 10 Proper Lingkungan Indarung Knowledge Management Point 12 % Talent dalam Box 1,2,3 Pada 9 boxes V Quarterly 10 % 3,59 -6,28 Annual 10 % 97,40 84,30 87% Quarterly 10 % 100,00 97,60 98% Annual 5 Peringkat Hijau Hijau 100% -175% 106% 10 Quarterly 5 Point 720,00 760,99 Annual 5 % 20,00 n/a Score 88,00 n/a Kepemimpinan-Tata Kelola Indeks GCG 10 35 Fokus Tenaga Kerja 11 13 Annual Efektivitas Produk dan Proses 8 IV 10 5 Annual PROSPEK DAN STRATEGI USAHA SEMEN PADANG PROSPEK USAHA Bank Indonesia memperkirakan, pertumbuhan ekonomi global mencapai 3,4% pada tahun 2017 setelah tumbuh sebesar 2,4% pada tahun 2016. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2017 diperkirakan sebesar 5,1% setelah tumbuh sebesar 5,0% pada tahun 2016. Percepatan penggarapan proyek infrastruktur di awal 2017 dinilai memberikan dorongan positif bagi industri semen Indonesia. Inflasi dalam tahun 2017 diperkirakan mencapai 4%, sedangkan tahun 2016 sebesar 3,02% sehingga diharapkan dapat meningkatkan belanja pembangunan dengan menurunkan suku bunga kredit untuk menstimulus pengembangan perekonomian. Hal ini sejalan dengan Bank Indonesia telah mengumumkan BI rate turun dari 7,5% di akhir tahun 2015 menjadi 6,5% tahun 2016. Penurunan bunga akan memberikan dampak yang lebih positif, yang membuat beban industri lebih ringan, dari sebelumnya yang lebih mengandalkan pinjaman luar negeri akan beralih ke perbankan nasional karena bunganya lebih rendah. Prospek pertumbuhan konsumsi semen tahun 2017 diperkirakan cukup baik. Kondisi perekonomian Indonesia yang kondusif mendorong pemerintah untuk meningkatkan ketersediaan infrastruktur nasional. Hal ini sejalan dengan 5 program pemerintah dalam peningkatan pembangunan infrastruktur sesuai dengan Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) sehingga akan berdampak pada peningkatan konsumsi semen nasional. Indonesia mengumumkan BI rate turun dari 7,5% menjadi 6,5% di tahun 2016 Asosiasi Semen Indonesia (ASI) memperkirakan konsumsi semen Indonesia pada tahun 2017 akan tumbuh sekitar 2,4% atau lebih tinggi dari tahun 2016 sebesar 0,02%. Peningkatan ini disebabkan oleh peningkatan pembangunan infrastruktur yang digalang oleh pemerintah seperti, proyek infrastruktur jalan tol trans Sumatera, pembangunan pelabuhan Internasional Kuala Tanjung, pembangunan Light PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 234 Analisis Pembahasan Manajemen Rail Transit (LRT) di Sumatera Selatan, maupun pengembangan pelabuhan diikuti dengan peningkatan kapasitas produksi semen nasional yang didukung penambahan kapasitas oleh produsen semen yang sudah ada maupun produsen semen yang baru. STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA SEMEN PADANG Arah pengembangan Semen Padang untuk jangka panjang sebagaimana terdapat pada Roadmap Rencana Jangka Panjang tahun 2017-2020, basis 2016 sebagai berikut: Jangka Panjang Tahun 2016-2020, basis 2015 Sasaran Strategis PENDAPATAN 7.186 7.977 9.832 9.924 10.717 11.622 1.536 1.628 2.051 2.185 2.403 2.681 (ribuan ton) 7.268 7.594 8.974 9.048 9.120 9.170 VOLUME PENJUALAN 7.766 8.265 9.670 9.444 9.632 9.745 11,44 11,45 11,54 11,79 12,08 12,21 (jutaan Rupiah) EBITDA (jutaan Rupiah) KAPASITAS (ribuan ton) PANGSA PASAR (%) 20152016 20172018 20192020 Penyusunan rencana jangka panjang Perusahaan/RJPP berbasis pencapaian visi 2030 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Semen Padang melakukan penyusunan atas Rencana Jangka Panjang Perusahaan/RJPP periode 2017–2020 basis 2016 dengan pencanangan Visi 2030, yaitu “Menjadi Perusahaan Persemenan yang andal, unggul dan berwawasan lingkungan di Indonesia bagian barat dan Asia Tenggara”. Dalam rangka menuju Visi 2030 tersebut, Semen Padang akan melakukan pengembangan perusahaan dengan fokus Expansion & Diversification yang telah dimulai pada tahun 2016 sampai dengan tahun 2020. Proyek strategis yang saat ini dalam tahap penyelesaian adalah proyek Indarung VI. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 235 Analisis Pembahasan Manajemen PERBANDINGAN REALISASI 2016 DENGAN PROYEKSI 2017 Tabel Proyeksi Laba Tahun Berjalan 2017 (dalam miliar Rupiah) Keterangan Pendapatan Beban Pokok Pendapatan Laba Kotor Beban Usaha Laba Usaha Realisasi 2016 Proyeksi 2017 % Real 2016 : RKAP 2017 6.221 7.011 -4.330 -4.965 114,7 1.891 2.045 108,2 -825 -1.027 108,9 107,5 112,7 1.039 1.018 Laba sebelum Pajak 987 866 87,8 Laba Tahun Berjalan 724 728 100,6 PROYEKSI TAHUN 2017 Pada masa mendatang, Semen Padang menetapkan proyeksi pencapaian laporan keuangan tahun 2017 sebagai berikut: - Semen Padang memproyeksikan pencapaian pendapatan tahun 2017 sebesar Rp7.011 miliar atau mencapai 112,7% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp6.221 miliar. -Semen Padang memproyeksikan beban pokok pendapatan tahun 2017 sebesar Rp4.965 miliar atau mencapai 114,7% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp4.330 miliar. - Semen Padang memproyeksikan pencapaian laba kotor tahun 2017 sebesar Rp2.045 miliar atau mencapai 108,2% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp1.891 miliar. - Semen Padang memproyeksikan beban usaha tahun 2017 sebesar Rp1.027 miliar atau mencapai 108,9% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp944 miliar. - Semen Padang memproyeksikan pencapaian laba usaha tahun 2017 sebesar Rp1.018 miliar atau mencapai 107,5% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp947 miliar. - Semen Padang memproyeksikan pencapaian laba sebelum pajak tahun 2017 sebesar Rp866 miliar atau mencapai 87,8% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp987 miliar. - Semen Padang memproyeksikan pencapaian laba bersih tahun berjalan 2016 sebesar Rp728 miliar atau mencapai 100,6% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp724 miliar. Semen Padang telah mempersiapkan strategi dalam upaya mendukung pencapaian target laba tahun 2017 antara lain melalui pertumbuhan kapasitas produksi (mengoptimalkan kapasitas produksi, realisasi target investasi, mengoptimalkan produksi Cement Mill Dumai, mengoptimalkan kapasitas kiln dengan coal mill baru), pertumbuhan pendapatan (pencapaian target penjualan dan mempertahankan market share, prioritas penjualan semen dalam negeri dan melakukan penjualan ekspor, dan mengoptimalkan sinergi pemasaran), dan peningkatan kualitas pelanggan (menjamin kualitas produk dan ketersediaan produk, mengoptimalkan sinergi holding, melakukan aktivitas marketing sesuai dengan kebutuhan pelanggan). Proyeksi untuk laporan posisi keuangan pada tahun 2017 sebagai berikut: - Semen Padang memproyeksikan pencapaian aset lancar tahun 2017 sebesar Rp2.296 miliar atau mencapai 107,9% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp2.127 miliar. - Semen Padang memproyeksikan pencapaian aset tidak lancar tahun 2017 sebesar Rp7.518 miliar atau mencapai 106,1% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp7.084 miliar. - Semen Padang memproyeksikan pencapaian total aset tahun 2017 sebesar Rp9.814 miliar atau mencapai 106,5% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp9.211 miliar. Semen Padang telah mempersiapkan strategi dalam upaya mendukung pencapaian target laba tahun 2017 - Semen Padang memproyeksikan pencapaian liabilitas jangka pendek tahun 2017 sebesar Rp1.725 miliar atau mencapai 91,6% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp1.884 miliar. - Semen Padang memproyeksikan pencapaian liabilitas jangka panjang tahun 2017 sebesar Rp2.743 miliar atau mencapai 112,5% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp2.438 miliar. - Semen Padang memproyeksikan pencapaian total liabilitas tahun 2017 sebesar Rp4.468 miliar atau mencapai 103,4% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp4.321 miliar. - Semen Padang memproyeksikan pencapaian ekuitas tahun 2017 sebesar Rp5.347 miliar atau mencapai 109,3% dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp4.890 miliar. Semen Padang telah mempersiapkan strategi dalam upaya medukung pencapaian target aset, liabilitas dan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 236 Analisis Pembahasan Manajemen Tabel Proyeksi Posisi Keuangan 2017 (dalam miliar Rupiah) ekuitas tahun 2017 antara lain dengan mendapatkan dan menggunakan fasilitas kredit perbankan dalam bentuk NCL dan LC, penarikan kredit investasi untuk mendukung pendanaan proyek-proyek strategis dan kredit modal kerja untuk operasional rutin. Realisasi 2016 Keterangan 1 Berdasarkan data Bank Indonesia, pada masa mendatang pertumbuhan ekonomi domestik terus mengalami pemulihan Proyeksi 2017 % Real 2016 : RKAP 2017 4=3:2 2 3 Aset Lancar 2.127 2.296 107,9 Aset Tidak Lancar 7.084 7.518 106,1 106,5 Total Aset 9.211 9.814 Liabilitas Jangka Pendek 1.884 1.725 91,6 Liabilitas Jangka Panjang 2.438 2.743 112,5 Total Liabilitas 4.321 4.468 103,4 Ekuitas 4.890 5.347 109,3 Aset yang dibiayai oleh liabilitas adalah 47,0% menunjukan 7,3% lebih tinggi dari tahun 2015. Proyeksi tahun 2017, aset yang dibiayai oleh liabilitas adalah 45,5%. Aset yang dibiayai oleh ekuitas adalah 53,2%, menunjukan 7,0% lebih rendah dari tahun 2015, sedangkan diproyeksikan pada tahun 2017, aset yang dibiayai oleh ekuitas adalah 54,5%. Tabel Proyeksi Struktur Modal 2017 (dalam miliar Rupiah) Keterangan 2015 % 2015 2016 % 2016 Proyeksi 2017 % Proyeksi 2017 Total Liabilitas 2.933 39,7 4.321 47,0 4.468 45,5 Ekuitas 4.448 60,2 4.890 53,2 5.347 54,5 Total Aset 7.393 99,8 9.192 100,2 9.814 100,0 ASUMSI ATAS PROSPEK STRUKTUR MODAL 2017 MENGGUNAKAN ASUMSI MAKRO EKONOMI (TINGKAT BUNGA PINJAMAN) Semen Padang telah mempersiapkan strategi dalam upaya mendukung pencapaian perbandingan Liabilitas dan Ekuitas tahun 2017 yang optimal antara lain dengan mendapatkan dan menggunakan fasilitas kredit perbankan dalam bentuk NCL dan LC, penarikan kredit investasi untuk mendukung pendanaan proyek strategis dan kredit modal kerja untuk operasional rutin. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Penyusunan asumsi atas prospek pencapaian laba rugi dan posisi keuangan tahun berjalan 2017 menggunakan asumsi makro ekonomi yang terdiri dari; pertumbuhan GDP, tingkat inflasi, kurs USD, kurs EURO serta tingkat bunga. Asumsi lain yang digunakan yaitu asumsi pertumbuhan permintaan semen, asumsi penjualan, asumsi produksi, asumsi eskalasi kenaikan bahan utama, serta rencana capex. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 237 Analisis Pembahasan Manajemen INFORMASI KELANGSUNGAN USAHA Kondisi perekonomian dalam negeri berperan penting terhadap pertumbuhan bisnis sektor persemenan nasional. Pada tahun 2016, pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat sebesar 5,02% mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2015 sebesar 4,88%. Kondisi ini sedikit banyak memberikan pengaruh terhadap sektor semen dalam negeri. Di tengah tahun yang penuh tantangan, Semen Padang mampu mencatatkan laba tahun berjalan sebesar Rp724 miliar naik 0,1% atau sebesar Rp1 miliar dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp723 miliar. Berdasarkan data Bank Indonesia, pada masa mendatang, pertumbuhan ekonomi domestik diperkirakan terus mengalami pemulihan. Hal ini tentunya akan berpengaruh pada industri semen yang kemudian memberikan efek terhadap kinerja dan pencapaian Perusahaan. Sehingga, dapat dikatakan bahwa, tidak terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha Semen Padang pada tahun 2017 serta pada masa yang akan datang. RENCANA JANGKA PANJANG Semen Padang 2026-2030 2021-2025 PTSP VISI 2030 “Menjadi Perusahaan Persemenan yang Andal, Unggul dan Berwawasan Lingkungan di Indonesia Bagian Barat dan Asia Tenggara” MILESTONE IV: Portfolio Business 2016-2020 MILESTONE III: Diversification & Portfolio Business 2011-2015 MILESTONE II: Expansion & Diversification MILESTONE I: Operational Excellence & Expansion PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 238 Judul foto: Pemandangan malam pabrik indarung Lokasi foto: Puncak Silo pabrik Indarung V Keterangan foto: Pabrik beroperasi selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu, dan 365 hari setahu. Hal ini menunjukkan bahwa Semen Padang telah menerapkan tata kelola perusahaan yang baik guna menghasilkan kinerja yang optimal dalam rangka mewujudkan perusahaan persemenan yang andal dan unggul. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 239 TATA KELOLA PERUSAHAAN Semen Padang terus memberikan yang terbaik kepada stakeholder dengan cara Semen Padang menerapakan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten sebagai suatu kebutuhan dalam menjalankan kegiatan bisnis dalam rangka menjaga pertumbuhan usaha secara berkelanjutan dan meningkatkan nilai Perusahaan. Sekilas Tata Kelola Perusahaan 240 Tata Kelola Perusahaan 242 Struktur dan Mekanisme Tata Kelola Perusahaan 252 Laporan Manajemen Risiko 313 Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 253 Sistem Pengendalian Internal Perusahaan 317 Dewan Komisaris 257 Perkara Penting 2016 326 Komisaris Independen 274 Akses Informasi dan Data Perusahaan 326 Komite Audit 274 Key Performance Indicators (KPI) Departemen Legal & GRC/ MR 327 Kode Etik Perusahaan 327 Sistem Pelaporan Pelanggaran 332 Informasi Praktik Good Corporate Governance dan Bad Corporate Governance dalam Laporan Tahunan 333 Penetapan Atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka OJK 333 Prinsip, Komitmen dan Tujuan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik 243 Kerangka Kerja dan Roadmap Tata Kelola Perusahaan yang Baik 247 Memperkuat Pondasi Tata Kelola Perusahaan 248 Komite Hukum dan Bina Lingkungan 283 Assessment Tata Kelola Perusahaan 249 Fungsi/Komite Nominasi dan Remunerasi 290 Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 251 Sekretaris Dewan Komisaris 290 Direksi 292 Program Pengendalian Gratifikasi 251 Pengadaan Barang dan Jasa 301 Rencana dan Strategi Implementasi GCG Tahun 2017 251 Sekretaris Perusahaan 302 Internal Audit 306 Auditor Eksternal 312 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 240 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis SEKILAS TATA KELOLA PERUSAHAAN Menjadi benchmark penerapan grc di asia tenggara-2024 Transparansi Keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan dalam mengungkap informasi material dan relevan mengenai Perusahaan. T Responsibilitas Akuntabilitas A Kesesuaian dalam melaksanakan aktivitas bisnisnya terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku, berdasarkan prinsip korporasi yang sehat, bekerja sama secara aktif untuk manfaat bersama dan berusaha untuk dapat memberikan kontribusi yang nyata. r Kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban insan Perusahaan yang memungkinkan pengelolaan perusahaan terlaksana secara efektif. Independensi Dilaksanakannya pengelolaan Perusahaan secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 i f Fairness Memastikan dan menjamin keadilan, kewajaran dan kesetaraan dalam memenuhi hak dan kewajiban Stakeholder, yang timbul berdasarkan perjanjian serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 241 GCG SPIP IQA RML 86,48 87,66 621 3,95 Skor IQA tingkat “EMERGING INDUSTRY LEADER” skala 1.000 Predikat “MANAGED” skala 5 Skor GCG berpredikat “SANGAT BAIK” skala 100 Skor SPIP berpredikat “EFEKTIF” skala 100 2 kali 100% 13 kali 100% Jumlah Laporan WBS yang masuk Tindak Lanjut Laporan WBS yang masuk Jumlah Laporan Gratifikasi Tindak lanjut laporan gratifikasi Sistem pelaporan pelanggaran online Program Pengendalian Gratifikasi https://wbs.semenpadang.co.id http://intra.semenpadang.co.id/ gratifikasi PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 242 tata kelola perusahaan Judul foto: Hari Anti Korupsi Nasional Lokasi foto: Wisma Indarung Tata Kelola Perusahaan yang Baik atau Good Corporate Governance (GCG) merupakan proses dan struktur yang digunakan oleh organ Perusahaan untuk menentukan kebijakan dalam rangka untuk meningkatkan keberhasilan usaha dan akuntabilitas Perusahaan, dengan tetap memperhatikan kepentingan para stakeholder berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundangundangan yang berlaku. Bagi Semen Padang, implementasi GCG bukan hanya sekedar menggugurkan kewajiban namun Penerapan GCG secara berkelanjutan akan meningkatkan nilai perusahaan menjadi suatu kebutuhan dalam menjalankan kegiatan bisnis Perusahaan untuk menjaga pertumbuhan usaha secara berkelanjutan dan meningkatkan nilai Perusahaan dalam menghadapi persaingan bisnis. Penerapan GCG yang sejalan dengan best practice mampu mengarahkan dan mengendalikan perusahaan agar sesuai PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Keterangan foto: Sebagai salah satu bentuk perwujudan tata kelola yang baik Semen Padang menyelenggarakan seminar hari anti korupsi nasional pada bulan Desember 2016. Kegiatan ini adalah yang pertama kali dilakukan di Semen Indonesia Grup. dengan harapan para pemangku kepentingan (stakeholders), selaras dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, serta patuh pada norma-norma etika bisnis yang berlaku secara universal dan tata nilai Perusahaan yang dijunjung tinggi oleh manajemen dan seluruh karyawan. Mekanisme atau sistem ini mempengaruhi penetapan dan pencapaian tujuan Perusahaan, pemantauan dan penilaian risiko usaha, memaksimalkan upaya peningkatan kinerja dan pembentukan serta pengembangan budaya kerja di lingkungan Perusahaan. Penerapan GCG secara berkelanjutan akan meningkatkan nilai Perusahaan dan sebagai upaya agar mampu bertahan dalam persaingan sejalan dengan arah perencanaan jangka panjang perusahaan yang senantiasa berorientasi pada 3P yaitu Profit, Planet and People (triple bottom line), mengoptimalkan perolehan laba, pengembangan lingkungan yang bersih dan sehat, serta kesejahteraan masyarakat lingkungan terutama di sekitar perusahaan, dengan berlandaskan pada prinsip-prinsip GCG. Salah satu bentuk penerapan GCG di Semen Padang, maka Semen Padang mengikuti ajang Indonesia Quality Award dengan skor 621 (skala 1.000) dan memperoleh predikat Emerging Industry Leader. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 243 Tata Kelola Perusahaan PRINSIP, KOMITMEN DAN TUJUAN PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK PRINSIP-PRINSIP GCG Pelaksanaan kegiatan usaha berlandaskan prinsip dasar GCG diterapkan secara konsisten, menyeluruh dan terpadu di lingkungan Perusahaan sesuai dengan Pedoman GCG yang telah diperbaharui pada tanggal 16 Agustus 2013. Semen Padang senantiasa memastikan bahwa prinsip dasar GCG diterapkan secara konsisten dan berkelanjutan pada setiap aspek bisnis yang meliputi lima prinsip sebagai berikut: Prinsip Dasar GCG TRANSPARANSI Kewajaran dan Kesetaraan akuntabilitas Prinsip dasar GCG Independensi Responsibilitas Transparansi Semen Padang menjamin keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengungkap informasi material dan relevan mengenai Perusahaan. Pengungkapan informasi dilakukan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku secara tepat waktu, memadai, jelas, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan serta mudah diakses oleh stakeholder sesuai dengan haknya. Prinsip GCG adalah TARIF Penerapan prinsip transparansi dilakukan dengan cara menyediakan informasi secara cepat, tepat dan akurat melalui media komunikasi yang intensif dan dikelola secara profesional, sehingga pemegang saham, kreditur, masyarakat serta seluruh pemangku kepentingan dapat PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 244 Tata Kelola Perusahaan Judul foto: Setia memenuhi ekspektasi stakeholder Lokasi foto: Area pabrik Indarung Keterangan foto: Distribusi semen menggunakan jasa kereta api menuju pelabuhan Teluk Bayur untuk menjamin ketersediaan produk di pasar demi memenuhi ekspektasi pelanggan. mengetahui kinerja dan kegiatan pengelolaan Perusahaan secara jelas dan transparan. Akuntabilitas Semen padang menjamin adanya kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggung jawaban insan perusahaan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Semen Padang menjamin adanya kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban insan Perusahaan yang memungkinkan pengelolaan perusahaan terlaksana secara efektif. Semen Padang menetapkan tanggung jawab yang jelas dari masing-masing organ Perusahaan yang selaras dengan visi, misi, sasaran usaha dan strategi Perusahaan. Semen Padang melaksanakan prinsip Akuntabilitas dengan menitikberatkan pada peningkatan fungsi dan peran setiap organ Perusahaan dan Manajemen yang dapat dipertanggung jawabkan, sehingga pengelolaan perusahaan dapat berjalan efektif. Semen Padang juga menerapkan sistem pengendalian internal, melalui pelaksanaan pengawasan internal secara terencana dan sistematis. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 245 Tata Kelola Perusahaan 86,48 Arah perencanaan jangka panjang Perusahaan senantiasa berorientasi pada Profit, Planet dan People (3P) atau yang lebih dikenal dengan istilah triple bottom line 3,95 Pencapaian skor GCG PT Semen Padang tahun 2016 dengan kategori “Sangat Baik”. (Range skor 0–100) Pencapaian indeks RML PT Semen Padang tahun 2016 dengan kategori “Managed”. (Range indeks 0–5) Responsibilitas Semen Padang menjamin kesesuaian dalam melaksanakan aktivitas bisnisnya terhadap peraturan perundangundangan yang berlaku, berdasarkan prinsip korporasi yang sehat, bekerja sama secara aktif untuk manfaat bersama dan berusaha untuk dapat memberikan kontribusi yang nyata kepada masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab sosial Semen Padang. Semen Padang menerapkan prinsip Responsibilitas dengan senantiasa berpegang teguh pada prinsip kehati-hatian dan memastikan kepatuhan terhadap berbagai ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk setiap perubahannya dilakukan penyesuaian jika dianggap perlu. Semen padang menjamin kesesuaian dalam melaksanakan aktivitas bisinisnya terhadap peraturan perundangan undangan Independensi Semen Padang menjamin dilaksanakannya pengelolaan Perusahaan secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak manapun yang tidak PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 246 Tata Kelola Perusahaan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan prinsipprinsip korporasi yang sehat. Setiap organ Perusahaan akan melaksanakan tugasnya sesuai dengan kewajibannya masing-masing. Selain organ Perusahaan, tidak ada yang dapat mencampuri pengurusan Perusahaan. Penerapan prinsip Independensi dilaksanakan terkait dengan proses pengambilan keputusan yang bebas dari tekanan serta benturan kepentingan (conflict of interest) dari pihak manapun yang bertentangan dengan peraturan perundangundangan yang berlaku dan prinsip korporasi yang sehat. dalam menerapkan GCG, secara konsisten dan berkelanjutan melakukan sosialisasi kepada segenap jajaran organisasi, melalui kebijakan tersebut agar setiap Insan Semen Padang mengetahui dan memahami serta menjadikan kebijakan tersebut sebagai pedoman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Semen Padang berkomitmen untuk menerapkan prinsip GCG secara menyeluruh dan konsisten dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab seluruh struktur tata kelola Perusahaan. Semen Padang percaya bahwa implementasi GCG yang melebihi dari sekedar kepatuhan terhadap standar dan peraturan perundang-undangan, mampu menciptakan Perusahaan yang berdaya saing tinggi dan berkelanjutan. TUJUAN PENERAPAN GCG Semen Padang menetapkan kebijakan perusahaan yg berorientasi pada pertumbuhan perusahaan jangka panjang Kewajaran dan Kesetaraan Semen Padang selalu memastikan serta menjamin keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak-hak pemangku kepentingan (Stakeholder) yang timbul berdasarkan perjanjian serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. Semen Padang menerapkan prinsip kewajaran, kesetaraan dengan memperlakukan seluruh stakeholder secara berimbang (equal treatment) antara hak dan kewajiban. Semen Padang membuka akses informasi kepada seluruh pemangku kepentingan untuk memberikan masukan bagi kemajuan Perusahaan. KOMITMEN GCG Semen Padang senantiasa menetapkan kebijakan Perusahaan yang berorientasi pada pertumbuhan Perusahaan dalam jangka panjang, tidak hanya terkait aspek ekonomi tapi juga aspek lingkungan dan sosial. Sebagaimana tertuang dalam poin ke-5 Kebijakan Perusahaan, yang menyatakan “Pelaksanaan GCG dan manajemen risiko, serta pencegahan terjadinya kecurangan (fraud) dalam operasional perusahaan” merupakan bukti dari komitmen Perusahaan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Penerapan prinsip-prinsip GCG bertujuan untuk: 1. Mengoptimalkan nilai Semen Padang agar perusahaan memiliki daya saing yang kuat, baik secara nasional maupun internasional, sehingga mampu mempertahankan keberadaannya secara berkesinambungan untuk mencapai maksud dan tujuan perusahaan. 2. Pengelolaan Semen Padang secara profesional, efisien, dan efektif, serta memberdayakan fungsi dan meningkatkan kemandirian organ Perusahaan. Seluruh organ Perusahaan dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakan dilandasi nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundangundangan, serta kesadaran akan adanya tanggung jawab sosial perusahaan terhadap Pemangku Kepentingan maupun kelestarian lingkungan di sekitar Perusahaan. 3. Meningkatkan kontribusi perusahaan dalam perekonomian nasional. 4. Meningkatkan iklim yang kondusif bagi perkembangan investasi nasional. Implementasi GCG di lingkungan Semen Padang sepanjang tahun 2016 sangat bermanfaat. Pengaruh positif dari pelaksanaan GCG dijabarkan menjadi 3 (tiga) garis besar yang meliputi: • People – menghasilkan SDM yang memiliki kompetensi dan mampu mengadaptasi nilai-nilai GCG. • Profit – mengoptimalkan peraihan laba dan mencapai pertumbuhan yang tinggi. • Planet – berkontribusi nyata terhadap lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 247 Tata Kelola Perusahaan KERANGKA KERJA DAN ROADMAP TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK KERANGKA KERJA Secara umum, pelaksanaan GCG di Semen Padang mengacu pada Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan GCG Pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN), “Pedoman Umum Good Corporate Governance Indonesia” yang dikeluarkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG), Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Surat Edaran Menteri Negara BUMN No. S-375/MBU/.Wk/2011 tentang Kebijakan Menteri Negara BUMN dalam Pengurusan dan Pengawasan BUMN serta praktik terbaik (best practices) penerapan GCG. • Pedoman Kode Etik (Code of Conduct) merupakan sekumpulan komitmen etika perilaku dalam menjalankan bisnis bagi seluruh insan Semen Padang yakni Dewan Komisaris, Direksi, dan karyawan sesuai kaidah, norma dan ketentuan yang berlaku. • Pedoman SMSP merupakan sekumpulan aturan/tata cara yang mengintegrasikan berbagai sistem manajemen yang ada di Semen Padang yang digunakan sebagai acuan bagi seluruh kegiatan mulai dari Direksi sampai ke seluruh karyawan. SINERGI SEMEN PADANG DENGAN ANAK PERUSAHAAN DALAM IMPLEMENTASI GCG Sejak tahun 2014 PT Semen Padang telah melakukan evaluasi penerapan prinsip-prinsip dan struktur pelaksanaan GCG pada Anak Perusahaan dan Lembaga Penunjang (APLP). stakeholder STRUKTUR HIERARKIS RUPS pedoman gcg BOC MANUAL BOARD & CODE OF CONDUCT BOD Manager employee Pelaksanaan GCG di Semen Padang mengacu pada peraturan menteri BUMN No.PER-01/ MBU/2011 pedoman sistem MANAJEMEN SEMEN padang • Pedoman GCG merupakan seperangkat ketentuan dasar yang bersumber dari Anggaran Dasar dan Peraturan Perundang-undangan yang mengatur tata kelola antar organ Perusahaan yakni RUPS, Dewan Komisaris beserta perangkatnya, Direksi beserta perangkatnya serta tata kelola organ Perusahaan dengan para Pemangku Kepentingan. Pedoman GCG lebih rinci dituangkan ke dalam Board Manual, Code of Conduct serta Pedoman Sistem Manajemen Semen Padang (SMSP). • Board Manual berisikan kompilasi dari ketentuan dan peraturan perundangan yang berlaku, Anggaran Dasar dan arahan Pemegang Saham yang ditetapkan dalam RUPS yang mengatur tata cara kerja Dewan Komisaris dan Direksi. Proses dimulai dari pemantauan dan pendampingan untuk penyelesaian rekomendasi perbaikan/Area of Improvement (AoI) dari assessment penerapan GCG tahun 2016 terhadap 3 (tiga) APLP Semen Padang yaitu Semen Padang Hospital, PT Yasiga Sarana Utama dan PT Pasoka Sumber Karya. Sedangkan untuk PT Sepatim Batamtama, PT Bima Sepaja Abadi dan PT Igasar telah selesai dilaksanakan pada tahun 2014. Melalui proses sinergi dengan anak perusahaan dalam implementasi GCG, penguatan dan keselarasan penerapan GCG pada anak perusahaan dapat meningkatkan kinerjanya dan telah memberikan konstribusi secara optimal. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 248 Tata Kelola Perusahaan ROADMAP GCG Semen Padang menetapkan Roadmap penerapan GCG tahun 2014-2016 dalam mencapai kondisi ideal implementasi GCG secara bertahap dan berkelanjutan. Mengacu pada parameter GCG BUMN dalam Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-16/2012 sebagai berikut: 86,48 3.Melakukan self assessment GCG dengan didampingi BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera Barat sebagai pihak independen dan kompeten dengan capaian skor 86,48. KILAS BALIK PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN DI SEMEN PADANG 2012 Melakukan evaluasi softstructure GCG. 2013 Penerapan dan review Whistle Blowing System. 85,81 2014 Set Up Program Anti Fraud dan launching website https://wbs.semenpadang.co.id 84,17 2015 Evaluasi penerapan program anti gratifikasi. 2016 2015 2014 Realisasi pencapaian Roadmap GCG untuk tahun 2016 fokus pada komitmen terhadap penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik secara berkelanjutan, antara lain dengan: 1.Menyempurnakan materi Laporan Tahunan secara berkelanjutan mengacu kepada kriteria Annual Report Award (ARA). Penerapan GCG melalui proses jangka panjang akan menghasilkan sustanaible value 2. Menyempurnakan materi Laporan Keberlanjutan (sustainability report) secara berkelanjutan mengacu kepada kriteria Global Reporting Initiative (GRI). PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 2016 Deklarasi anti korupsi melalui peringatan hari anti korupsi nasional. MEMPERKUAT PONDASI TATA KELOLA PERUSAHAAN Semen Padang menyadari bahwa penerapan GCG melalui proses jangka panjang yang akan menghasilkan sustainable value, dalam rangka menghadapi kompetisi global dunia usaha sehingga perusahaan mampu beroperasi dan tumbuh secara berkelanjutan. Dalam memaknai tata kelola perusahaan yang baik, Semen Padang berkomitmen untuk menjadikan GCG sebagai bagian yang terintegrasi dalam pengelolaan perusahaan melalui penerapan suatu sistem yang mencerminkan prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, independensi, kesetaraan dan bertanggung jawab. Semen Padang melakukan berbagai inisiatif implementasi GCG yang ditujukan untuk mencapai tata kelola yang berkelanjutan (sustainable governance). Semen Padang menetapkan bahwa penerapan GCG secara efektif merupakan suatu tantangan strategis yang membutuhkan komitmen dan diwujudkan dalam bentuk rencana kerja yang sistematis dan terarah. Sejumlah inisiatif program GCG telah dilaksanakan selama tahun 2016, sebagai bukti komitmen penuh manajemen Semen Padang dalam penerapan GCG diantaranya adalah: Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 249 Tata Kelola Perusahaan 1. Penandatanganan pernyataan tahunan (Pakta Integritas) oleh Dewan Komisaris, Direksi, seluruh karyawan dan mitra bisnis pada awal tahun 2016; 2. Penyelesaian Rekomendasi Perbaikan/Area of Improvement (AoI) self assessment penerapan GCG tahun 2016 dari Internal Audit Semen Padang; 3. Sosialisasi yang berkelanjutan tentang Penerapan serta penggunaan aplikasi Whistle Blowing System (WBS) dan program pengendalian gratifikasi ke seluruh stakeholder, baik itu di lingkungan internal maupun ke unit kerja kantor perwakilan Semen Padang; 4. Workshop manajemen risiko ke seluruh Risk Officer dan Pimpinan Semen Padang, sehingga setiap pengambilan keputusan Perusahaan berbasis risiko; 5. Menindaklanjuti Rekomendasi Perbaikan/Area of Improvements (AoI) dari Internal Audit PT Semen Padang atas hasil assessment RML tahun 2016; 6. Peringatan Hari Anti Korupsi Nasional. Tabel berikut menjelaskan perbandingan capaian skor GCG dalam 4 (empat) tahun terakhir adalah: 2013 2014 2015 2016 77,37 84,17 85,81 86,48 Pelaksanaan assessment GCG tahun 2016 dilaksanakan selama 2 (dua) bulan dan Semen Padang mendapat predikat “sangat baik”, dengan skor 86,48 (setara dengan 86,48%). Penilaian assessment GCG mencakup 6 (enam) aspek pokok Semen Padang mendapat predikat “sangat baik” ASSESSMENT TATA KELOLA PERUSAHAAN PROSEDUR PELAKSANAAN DAN PIHAK YANG MELAKUKAN ASSESSMENT Semen Padang secara konsisten dan berkesinambungan melakukan optimalisasi terhadap penerapan GCG melalui penguatan infrastruktur yang dimiliki, assessment GCG, penyesuaian pedoman teknis dan prosedur pendukung pelaksanaan GCG yang lebih baik. Semen Padang juga melakukan pengukuran terhadap penerapan GCG dan review secara berkala. Evaluasi dilaksanakan baik oleh pihak internal maupun oleh pihak eksternal yang independen dan berkompeten. Assessment oleh pihak internal dilakukan oleh Internal Audit, sedangkan evaluasi oleh pihak eksternal yang independen. Berdasarkan hasil pengukuran dan evaluasi yang telah dilakukan, terlihat bahwa skor dan kualitas penerapan GCG mengalami trend peningkatan dari tahun ke tahun. Pada tahun 2016, assessment atas GCG Semen Padang didampingi oleh BPKP Provinsi Sumatera Barat. PENCAPAIAN SKOR GCG 2016 Pada tahun 2016, assessment GCG dilakukan oleh Internal Audit PT Semen Padang. Masing-masing organ Perusahaan diukur dengan kriteria tersendiri sesuai dengan struktur dan proses ideal sebagaimana yang tertuang dalam Peraturan Menteri BUMN No. PER 01/MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011 dan Petunjuk Teknis Sekretaris Menteri BUMN No. SK-16/S. MBU/2012. meliputi; (1) Komitmen terhadap penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik secara berkelanjutan, (2) Pemegang Saham dan RUPS, (3) Dewan Komisaris, (4) Direksi, (5) Pengungkapan informasi dan transparansi, dan (6) Aspek lain yang dapat dilihat pada hasil penilaian sebagai berikut: Tabel Penilaian GCG Tahun 2016. No. Aspek Governance Bobot Capaian Persentase 1 Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola secara Berkelanjutan 7 5,93 84,69 2 Pemegang Saham & RUPS 9 8,34 92,71 3 Dewan Komisaris 35 32,40 92,57 4 Direksi 35 31,98 91,37 5 Pengungkapan Informasi & Transparansi 9 7,83 87,02 6 Aspek Lainnya 5 0 0 Jumlah 100 86,48 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 250 Tata Kelola Perusahaan RINGKASAN HASIL ASSESSMENT GCG SEMEN PADANG TAHUN 2016 Aspek Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola secara Berkelanjutan Secara umum, komitmen terhadap penerapan tata kelola secara berkelanjutan tingkat pemenuhannya sudah memadai, terlihat dalam pelaksanaan praktik yang baik di Semen Padang. Semen Padang telah memiliki dan melaksanakan pedoman GCG dan Kode Etik secara konsisten serta melakukan peninjauan dan pemutakhiran sampai tahap pengesahannya oleh Dewan Komisaris. Semen Padang telah melakukan pengukuran terhadap penerapan tata kelola perusahaan yang baik dan menjadikan pelaksanaan GCG menjadi salah satu unsur Key Performance Indicator (KPI) Semen Padang dan perolehan skor hasil penilaian dituangkan dalam KPI Korporat tahun 2016. Semen Padang menjadikan pelaksanaan GCG menjadi salah satu unsur Key Performance Indicator Aspek Pemegang Saham/RUPS Secara umum, aspek Pemegang Saham/RUPS telah mengacu kepada kriteria yang ditetapkan oleh Kementerian Negara BUMN. Tingkat pemenuhan masing-masing indikator pada umumnya sudah baik, terlihat dalam pelaksanaan RUPS telah melakukan pengangkatan dan pemberhentian Direksi serta Dewan Komisaris, mengambil keputusan melalui proses yang terbuka dan adil serta dapat dipertanggungjawabkan, memberikan keputusan yang diperlukan untuk menjaga kepentingan Semen Padang dalam jangka pendek maupun jangka panjang sesuai dengan peraturan perundangundangan dan/atau Anggaran Dasar, serta memberikan persetujuan laporan tahunan termasuk pengesahan laporan keuangan dan tugas pengawasan Dewan Komisaris sesuai peraturan perundang-undangan atau Anggaran Dasar. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Aspek Dewan Komisaris Secara umum, penerapan GCG di tingkat Dewan Komisaris telah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh Kementerian Negara BUMN dan mengalami peningkatan dibanding tahun 2014. Dewan Komisaris melaksanakan program pelatihan secara berkelanjutan, melakukan pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab secara jelas, komitekomite yang dibentuk telah melaksanakan fungsi dan tanggung jawab sesuai dengan ketentuan yang berlaku, telah memberikan persetujuan atas rancangan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) dan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang disampaikan Direksi dan memberikan arahan kepada Direksi atas implementasi rencana dan kebijakan Perusahaan. Aspek Direksi Penerapan GCG pada tingkat Direksi, telah sesuai dan memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh Kementerian Negara BUMN. Implementasi GCG pada tahun 2016 telah mengalami peningkatan dibanding tahun 2015. Indikator yang sudah baik terlihat dari sudah adanya pembagian tugas/fungsi, wewenang dan tanggung jawab secara jelas untuk setiap tingkatan jabatan, Direksi telah menyusun perencanaan perusahaan dengan merumuskan Aspek Pengungkapan Informasi dan Transparansi Proses dan capaian pengungkapan informasi kepada publik telah berjalan sangat baik. Untuk menunjang pengungkapan informasi dan transparansi, Semen Padang telah memiliki website (www.semenpadang.co.id) yang kontennya berisikan informasi terkini untuk stakeholders. Selain website tersebut, disediakan juga fasilitas layanan pelanggan melalui email [email protected] dan nomor call centre sebagai sarana penyampaian keluhan, memberikan informasi dan mendiskusikan berbagai hal terkait Perusahaan. Di dalam Laporan RJPP Tahunan juga telah diungkapkan informasi penting dan laporan keuangan sesuai dengan peraturan perundang-undangan serta diikutsertakan dalam ajang Annual Report Award Tahun 2016. Rencana kedepannya Semen Padang akan berkompetisi di bidang komunikasi dengan mengikuti ajang BUMN Web Award. Aspek Lainnya Terkait aspek lainnya, Semen Padang belum memperoleh penilaian sesuai dengan kriteria yang ditetapkan karena belum dijadikan perusahaan benchmarking oleh institusi atau perusahaan lainnya Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 251 Tata Kelola Perusahaan LAPORAN HARTA KEKAYAAN PENYELENGGARA NEGARA (LHKPN) Pada tahun 2016, selaras dengan aturan program Anti Fraud dan dalam upaya peningkatan terhadap komitmen Tata Kelola Perusahaan yang baik secara berkelanjutan Dewan Komisaris, Direksi, dan staf pimpinan (Eselon I–III) Semen Padang telah melakukan pelaporan berupa Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Form pelaporan yang digunakan adalah Form A dan sesuai dengan prosedur LHKPN No. PR/PGW/378 yang mengatur tentang Pengelolaan LHKPN Semen Padang dan pelaksananya adalah Departemen Sumber Daya Manusia. PROGRAM PENGENDALIAN GRATIFIKASI Semen Padang membuat Memorandum of Understanding (MoU) guna menindaklanjuti implementasi program pengendalian gratifikasi, bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam rangka implementasi pelaksanaan Program Pengendalian Gratifikasi (PPG). Semen Padang juga telah menyusun dan mengesahkan Prosedur Penanganan Gratifikasi No. PR/PGW/375 yang mengatur tentang kewajiban pelaporan penerimaan gratifikasi. LAPORAN PENERIMAAN GRATIFIKASI Selama tahun 2016, keberhasilan Program Pengendalian Gratifikasi menjadi salah satu tolak ukur suksesnya program Anti Fraud yang telah di-launching pada tanggal 22 Juli 2014. Pada tahun 2016, terdapat 13 (tiga belas) laporan penerimaan gratifikasi. Setelah dilakukan verifikasi oleh Biro GCG & MR, gratifikasi yang diterima dikategorikan sebagai gratifikasi ilegal. Barang/uang gratifikasi yang diterima telah diserahkan ke Biro GCG & MR dan disita oleh Perusahaan dan selanjutnya sesuai dengan Pedoman Teknis Fraud Control Program Semen Padang Revisi 02 “barang/uang gratifikasi yang telah terkumpul selama satu tahun akan didayagunakan untuk kegiatan sosial Semen Padang sesuai persetujuan Direktur Utama.” SOSIALISASI FCP DAN WBS Seluruh kebijakan terkait dengan pengendalian gratifikasi dikomunikasikan kepada Dewan Komisaris, Direksi dan seluruh karyawan Semen Padang. Untuk memudahkan pelaporan gratifikasi, sejak tahun 2014 Semen Padang telah me-launching website https://intranet.semenpadang. co.id/gratifikasi dan pada tahun 2015 menjadi https://intra. semenpadang.co.id/gratifikasi, perubahan ini dilakukan setelah melalui proses review dan evaluasi keefektifan website dan mekanisme pelaporan dengan tujuan lebih memudahkan bagi insan Semen Padang untuk melaporkan gratifikasi yang diterima. RENCANA DAN STRATEGI IMPLEMENTASI GCG TAHUN 2017 Semen Padang melaksanakan sosialisasi dan internalisasi GCG kepada seluruh jajaran manajemen dan karyawan untuk memastikan ketaatan terhadap praktik GCG. Pada masa mendatang, sebagai tindak lanjut dan komitmen yang tinggi atas kesinambungan praktik GCG pada seluruh level operasional, serta mengacu pada hasil assessment GCG berupa rekomendasi dan Area of Improvement (AoI), Semen Padang mencanangkan beberapa kegiatan penting terkait praktik GCG dan peningkatannya untuk tahun 2017. Sosialisasi dan internalisasi GCG untuk memastikan ketaatan terhadap praktik GCG Roadmap pelaksanaan GCG Semen Padang difokuskan pada peningkatan dan penyempurnaan GCG sejalan dengan kebutuhan Semen Padang. Semen Padang menetapkan arah implementasi GCG dalam bentuk roadmap GCG yang diharapkan menjadi panduan dalam pelaksanaan penerapan GCG di seluruh tingkatan. Roadmap GCG juga diarahkan untuk menjadikan GCG sebagai acuan dalam setiap aktivitas operasional. Sasaran akhir Roadmap GCG adalah terwujudnya Semen Padang menjadi Benchmark penerapan GRC di Asia Tenggara. Diharapkan dengan dicapainya sasaran akhir tersebut, Semen Padang optimis dapat meningkatkan dan mempertahankan kinerja secara berkesinambungan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 252 Tata Kelola Perusahaan Informasi Roadmap GCG 2016-2024 sebagai berikut: 2016 Corporate Company 2017 Good Corporate Company 2018 Sustainability Company 2019 Good Sustainability Company 2020 Sustainability Citizenship and Good Behaviour Practice STRUKTUR DAN MEKANISME TATA KELOLA PERUSAHAAN STRUKTUR TATA KELOLA Dalam membangun struktur tata kelola, Semen Padang memperhatikan pemetaan fungsi atau kegiatan usaha dengan standar etika bisnis serta memastikan mekanisme check and balance dapat bekerja secara efektif. Struktur tata kelola perusahaan di Semen Padang sejalan dengan Undang-undang No. 40/2007 tentang Perseroan Terbatas, berupa organ utama meliputi; Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi serta organ pendukung yang mencakup Komite di bawah Dewan Komisaris, Departemen Legal & Governance Risk Compliance/ 2021 Good Sustainability Citizenship and Good Behaviour Practice 2022 Menjadi Benchmark Penerapan GRC Industri Semen 2024 2023 Menjadi Benchmark Penerapan GRC di Indonesia Menjadi Benchmark Penerapan GRC di Asia Tenggara Manajemen Representatif (LGRC/MR), Unit Internal Audit, serta Biro GCG dan Manajemen Risiko. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk merupakan pemegang saham utama dan pengendali Semen Padang dengan kepemilikan saham yang terdiri dari 332.000.000 (tiga ratus tiga puluh dua juta) lembar saham. Kepentingan pemegang saham utama dan pengendali diwakili oleh Direktur Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Skema Pemegang Saham Utama dan Saham Pengendali Semen Padang: 51,01% 48,99% Pemerintah RI Publik 0,01% 99,99% Koperasi Karyawan Semen Padang PT Semen Indonesia (Persero), Tbk Kepentingan pemegang saham utama dan pengendali diwakili Direktur Utama PT Semen Indonesia PT Semen Gresik PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 PT Semen Tonasa PT Thang Long Cement Company Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 253 Tata Kelola Perusahaan MEKANISME TATA KELOLA PERUSAHAAN Mekanisme Tata Kelola Perusahaan merupakan implementasi GCG yang tercermin dalam sistem yang kuat. implementasi GCG tidak cukup hanya dengan mengandalkan pilar governance structure, melainkan dibutuhkan adanya aturan main yang jelas dalam bentuk mekanisme. Mekanisme tata kelola perusahaan dapat diartikan sebagai aturan main, prosedur dan hubungan yang jelas antara pihak yang mengambil keputusan dengan pihak yang melakukan kontrol (pengawasan) terhadap keputusan tersebut. Mekanisme ini merujuk pada Pedoman GCG yang ada di Semen Padang yang kemudian dituangkan ke dalam Board Manual, Code of Conduct serta Pedoman Sistem Manajemen Semen Padang (SMSP). Seluruh kebijakan dan prosedur yang terkait dalam penerapan GCG dimaksudkan untuk menciptakan mekanisme check and balances yang efektif, kultur adanya pengelolaan Perusahaan yang stakeholder friendly, serta pencapaian profit dan sustainability yang berkesinambungan. RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS) Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), merupakan organ tertinggi Perusahaan yang menjadi wadah para pemegang saham untuk mengambil keputusan penting dengan kewenangan yang tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris. RUPS memiliki wewenang untuk mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan/ atau Direksi, mengesahkan perubahan Anggaran Dasar, menyetujui laporan tahunan yang diajukan Direksi, memberikan persetujuan penggunaan laba Perusahaan, memberikan persetujuan penunjukan Akuntan Publik dan hal lainnya. TATA CARA PELAKSANAAN RUPS Pelaksanaan RUPS terbagi menjadi 2 (dua), yaitu Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), yang merupakan agenda rutin setiap tahun minimal satu kali, dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), yang waktu pelaksanaannya terjadi diluar waktu RUPST dan dapat juga dilaksanakan secara bersamaan. Sebelum RUPS dilaksanakan, akan dilakukan pemanggilan dalam jangka waktu paling lambat 14 (empat belas) hari sebelum tanggal RUPS diadakan, dengan tidak memperhitungkan tanggal pemanggilan dan tanggal RUPS. Pemanggilan RUPS dilakukan dengan surat tercatat. Dalam panggilan RUPS dicantumkan tanggal, waktu, tempat, dan agenda acara rapat disertai pemberitahuan bahwa bahan yang akan dibahas dalam RUPS tersedia di kantor Perusahaan sejak tanggal dilakukan pemanggilan RUPS sampai dengan tanggal RUPS diadakan. Agenda RUPS dapat ditambah sesuai kebutuhan dan sepanjang tidak bertentangan dengan kepentingan perusahaan dapat dilakukan bila disetujui oleh peserta RUPS. Selama RUPS berlangsung acara dipimpin oleh Komisaris Utama. RUPS dapat juga dilaksanakan secara on paper (keputusan sirkuler) dengan tata cara pelaksanaan sebagai berikut: 1.Direksi menyiapkan materi atas kegiatan yang memerlukan tanggapan tertulis dari Komisaris dan persetujuan RUPS. 2.Direksi mengirim draft/usulan materi RUPS kepada Dewan Komisaris dan RUPS. RUPS adalah wadah pemegang saham dalam pengambilan keputusan penting 3. Dewan Komisaris melakukan kajian atas materi yang disampaikan Direksi. Jika dianggap perlu Dewan Komisaris dapat meminta penjelasan tambahan kepada Direksi namun tidak lebih dari 1 (satu) kali dan paling lambat 14 (empat belas) hari setelah menerima usulan materi dari Direksi. 4.Direksi memberi materi penjelasan tambahan yang diminta oleh Dewan Komisaris, paling lambat 14 (empat belas) hari setelah menerima permintaan dari Komisaris. Dewan Komisaris membuat tanggapan tertulis atas materi usulan Direksi untuk disampaikan kepada RUPS dengan tembusan kepada Direksi, paling lambat 5 (lima) hari kalender setelah melakukan kajian atas materi atau setelah menerima penjelasan tambahan yang disampaikan Direksi. RUPS memberikan putusan terhadap usulan materi yang diajukan Direksi setelah mempertimbangkan tanggapan tertulis dari Dewan Komisaris. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 254 Tata Kelola Perusahaan RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUN 2016 Pada tahun 2016, Semen Padang telah melaksanakan 1 (satu) kali RUPST pada tanggal 11 Mei 2016 dengan tata cara penyelenggaraan sesuai Anggaran Dasar Perusahaan. Tabel Pelaksanaan RUPS Tahun 2016 RUPS RUPS Persetujuan Laporan Keuangan Tahun Buku 2016 Undangan Tanggal 27 April 2016 Surat No. 5585/ UND/LEGRC/04.2016 kepada Pemegang Saham. Agenda 1. Persetujuan Laporan Tahunan perseroan mengenai keadaan dan jalannya perseroan selama tahun Buku 2015 (dua ribu lima belas) sekaligus pemberian pelunasan tanggung jawab sepenuhnya (volleding acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan perseron yang telah dijalankan selama tahun buku 2015 (dua ribu lima belas). 2. Pengesahan laporan tahunan program kemitraan dan Bina lingkungan (PKBL) Tahun Buku 2015 (dua ribu lima belas) sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tangung jawab (acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan komisaris perseroan atas tindakan pengurus dan pengawasan PKBL yang telah dijalankan selama tahun buku 2015 (dua ribu lima belas) 3. Penetapan pengunaan laba tahun berjalan tahun buku 2015 (dua ribu lima belas) 4. Penetapan tentiem tahun buku 2015 (dua ribu lima belas ) gaji untuk Direksi dan honorarium untuk Dewan Komisaris berikut fasilitas dan tunjangan lainnya untuk tahun 2016 (dua ribu enam belas) 5. Persetujuan penunjukan kantor Akutasi Publik ( KAP) untuk mengaudit laporan keuangan perseroan tahun buku 2016 (dua ribu enam belas) serta laporan keuangan program kemitraan dan bina lingkungan tahun buku 2016 (dua ribu enam belas) 6. Persetujuan perubahan nilai investasi proyek Indarung VI 7. Perubahan pengurusan Perseron KEPUTUSAN DAN REALISASI RUPS TAHUN 2015 Pada tahun 2015, Semen Padang telah melaksanakan 1 (satu) kali RUPST pada tanggal 6 April 2015 dengan tata cara penyelenggaraan sesuai Anggaran Dasar Perusahaan. Informasi mengenai keputusan dan realisasi RUPS Tahun 2015 sebagai berikut: Agenda dan Keputusan RUPS Tahun 2015 Realiasi 1. Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan selama tahun buku 2014 termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama tahun buku 2014, dan pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2014 sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan Perseroan yang telah dijalankan selama tahun buku 2014. Terealisasi PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 255 Tata Kelola Perusahaan Agenda dan Keputusan RUPS Tahun 2015 Realiasi 2. Rapat mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2014 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Osman Bing Satrio & Eny, member firm of Deloitte Touche Tohmatsu Limited sesuai dengan laporannya dalam surat No. GA 115 0028 SP FAN tanggal 11 Februari 2015 dengan pendapat “Wajar dalam semua hal yang material posisi keuangan PT Semen Padang tanggal 31 Desember 2014, serta kinerja keuangan dan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia”, sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dilakukan selama Tahun Buku 2014, sepanjang bukan merupakan tindakan pidana atau melanggar ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku serta tercatat pada Laporan Keuangan Perseroan dan tidak bertentangan dengan ketentuan dan peraturan perundangan serta Laporan Keuangan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk untuk tahun buku 2014 disahkan oleh RUPS PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dengan catatan: • Perseroan agar menyelesaikan hal-hal yang menjadi catatan auditor eksternal atas Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2014, dan hasil tindaklanjutnya dilaporkan kepada Pemegang Saham Mayoritas setiap tiga bulan. • Perseroan agar meningkatkan daya saing di area pasar utama melalui pengukuran COGS dan kemampuan pasok kompetitor utama di area-area tersebut. • Perseroan agar melakukan program cost reduction untuk mencapai efsiensi khususnya: i. Bahan baku; ii. Bahan bakar termasuk batu bara dan alternative fuel minimal 2,0%; iii. Listrik dengan mengoptimalkan pengoperasian WHRPG; iv. Pemeliharaan; v. Perniagaan; vi. Kemasan; vii. Operational Expenditure. • Perseroan agar melakukan pengendalian kualitas produk khususnya untuk pasar bersama sesuai dengan standar yang disepakai dan optimasi penggunaan terak dengan terak faktor yang optimal. • Perseroan agar melakukan pengendalian dan evaluasi terhadap program kerja untuk memastikan pencapaian KPI Internal yang telah ditetapkan. • Perseroan agar meningkatkan keselamatan kerja dan pengelolaan lingkungan untuk memperoleh penilaian PROPER hijau dan menjaga harmonisasi dengan lingkungan sekitar serta fokus penyelesaian masalah yang terkait emisi debu. • Perseroan agar fokus pada pasar yang mempunyai profitabilitas tinggi untuk mencapai net profit margin grup yang maksimal khususnya untuk daerah pasar Sumatera Utara. • Perseroan agar menjalankan program sinergi yang meliputi bidang pemasaran, produksi, distribusi dan keuangan untuk meningkatkan daya saing secara grup. • Perseroan agar melakukan pengelolaan Capex secara optimal dengan optimalisasi perencanaan, efektivitas pelaksanaan dan memperhatikan aspek risiko serta diselaraskan dengan strategi holding. • Perseroan dalam melakukan program pengembangan SDM untuk peningkatan produktivitas agar disesuaikan dengan kebijakan pengembangan SDM grup. • Perseroan agar melakukan review terhadap sistem dan proses pengadaan untuk meningkatkan fairness dan efisiensi dalam proses pengadaan untuk mendapatkan sumber daya yang terbaik, dan optimalisasi inventory. • Perseroan agar melakukan pengendalian pelaksanaan proyek Indarung VI dan proyek strategis lainnya sesuai dengan target yang telah ditetapkan dengan mengoptimalkan sinergi sumber daya grup, termasuk melakukan pengendalian biaya proyek serta melaporkan secara periodik kepada Pemegang Saham. • Perseroan agar meningkatkan efektiftas tata kelola mengacu pada Kebijakan Governance, Risk, dan Compliance SMI yang meliputi: i. Perseroan agar meningkatkan maturity level penerapan GCG dengan skor minimal 88 (baik sekali) ii. Risk Maturity Level minimal 3,85 yang dilakukan oleh assessor independent; PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 256 Tata Kelola Perusahaan Agenda dan Keputusan RUPS Tahun 2015 Realiasi 3. Rapat mengesahkan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang disusun berdasarkan Laporan Keuangan PKBL yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Osman Bing Satrio & Eny, member firm of Deloitte Touche Tohmatsu Limited sesuai dengan Laporannya dalam surat No. GA 115 0059 PKBL SP FAN tanggal 17 Februari 2015 dengan pendapat “wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan Unit Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PT Semen Padang tanggal 31 Desember 2014, serta laporan aktivitas dan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik di Indonesia”. Terealisasi 4. Rapat memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan yang telah dilakukan selama Tahun Buku 2014, sepanjang bukan merupakan tindakan pidana atau melanggar ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku, tercatat pada buku Laporan Tahunan PKBL dan tidak bertentangan dengan ketentuan dan peraturan perundangan, serta Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PT Semen Indonesia (Pesero) Tbk untuk tahun buku 2014 disahkan oleh RUPS PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dengan catatan: Terealisasi • Menyelesaikan hal-hal yang menjadi catatan auditor eksternal atas Laporan Hasil Pemeriksaan PKBL tahun buku 2014 dan tindaklanjut atas catatan-catatan tersebut agar dilaporkan secara periodik setiap tiga bulan kepada pemegang saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. • Pelaksanaan PKBL harus dikoordinasikan dan dilakukan sejalan dengan kebijakan holding serta dilaksanakan sesuai ketentuan dan peraturan perundangan yang berlaku. • Meningkatkan pengelolaan kinerja PKBL agar dicapai kinerja yang lebih baik dengan tingkat kolektibilitas minimal 70% dan tingkat efektivitas minimal 90%. • Untuk alokasi dana Program Kemitraan dan Bina Lingkungan tahun 2015 sebagaimana dianggarkan dalam RKAP Perseroan, besarnya disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan Perseroan. 5. Rapat menyetujui penetapan penggunaan laba bersih setelah pajak tahun buku 2014 sebesar Rp915.980.777.793,- (Sembilan ratus lima belas miliar sembilan ratus delapan puluh juta tujuh ratus tujuh puluh tujuh ribu tujuh ratus sembilan puluh tiga Rupiah) sebagai berikut: Terealisasi • Dividen final Tahun Buku 2014 besaran persentasenya sama dengan besaran persentase dividen final yang harus dibayar PT Semen Indonesia (Persero) Tbk kepada pemegang sahamnya untuk tahun buku yang sama, dengan catatan pembayarannya disesuaikan dengan kemampuan keuangan Perseroan dengan memperhitungkan cost of money dan akan ditetapkan kemudian oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk selaku Pemegang Saham. Sisanya dialokasikan sebagai cadangan yang akan dipergunakan untuk pengembangan usaha Perseroan. • Memberikan wewenang dan kuasa kepada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk selaku Pemegang Saham untuk menetapkan jadwal dan tata cara pembayaran dividen Tahun Buku 2014 sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 6. Rapat memberi kuasa kepada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk selaku pemegang saham Perseroan untuk menetapkan tantiem bagi Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2014 serta gaji untuk Direksi dan Honorarium untuk Dewan Komisaris berikut fasilitas dan tunjangan lainnya untuk tahun 2015. Terealisasi 7. Rapat menyetujui penunjukan Kantor Akuntan Publik sebagaimana akan ditetapkan dalam RUPS Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tahun 2015 untuk mengaudit laporan keuangan Perseroan tahun buku 2015 serta laporan keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan tahun buku 2015, dan biayanya menjadi beban Perseroan. Terealisasi 8. Rapat memberhentikan dengan hormat anggota Dewan Komisaris Perseroan yaitu: • Sdr. Muzani Syukur sebagai Komisaris Utama; • Sdr. Imam Hidayat sebagai Komisaris; • Sdr. Shofwan Karim sebagai Komisaris. Pemberhentian anggota Dewan Komisaris tersebut terhitung sejak ditutupnya Rapat ini dengan ucapan terima kasih atas pengabdiannya selama menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan; 9. Pertanggungjawaban Dewan Komisaris sebagaimana dimaksud ayat (1) di atas dari 1 Januari 2015 hingga 6 April 2015 akan diberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab penuh atas tindakan pengawasan yang telah dibuat di Perusahaan dalam Rapat Umum Tahunan untuk tahun buku 2015. Terealisasi 10. Rapat mengangkat anggota Dewan Komisaris Perseroan yaitu: Terealisasi • Sdr. Letjend. TNI (Purn) Djamari Chaniago sebagai Komisaris Utama; • Sdr. Ir. Suharto, MM sebagai Komisaris; • Sdr. Prof. Dr. Eddy R. Rasyid, M.Com (hons), Ak sebagai Komisaris. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 257 Tata Kelola Perusahaan Agenda dan Keputusan RUPS Tahun 2015 Realiasi Terhitung sejak ditutupnya rapat ini, dengan masa jabatan selama 5 (lima) tahun, dan berakhir pada penutupan RUPS Tahunan Tahun 2020 atau telah berakhir masa jabatannya (mana yang terjadi terlebih dahulu), dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan yang bersangkutan sewaktu-waktu. 11. Menetapkan besarnya tunjangan akhir masa jabatan bagi Dewan Komisaris yang telah habis masa jabatannya pada saat penutupan Rapat ini sebagaimana yang diatur dalam ketentuan yang berlaku di Perseroan. Terealisasi 12. Memberi kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk menyatakan kembali keputusan dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dalam akta notaris dan selanjutnya memberitahukan perubahan susunan anggota Dewan Komisaris tersebut kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia untuk dimasukkan dalam Daftar Perseroan dan untuk keperluan tersebut berhak melaksanakan segala sesuatu yang diperlukan sehubungan dengan pemberitahuan tersebut. Terealisasi DEWAN KOMISARIS Dewan Komisaris merupakan organ Perusahaan memiliki fungsi untuk melakukan pengawasan secara umum dan/ atau khusus sesuai Anggaran Dasar dan Board Manual serta memberikan nasihat kepada Direksi dalam menjalankan kepengurusan Perusahaan. Dewan Komisaris juga memiliki tugas untuk melakukan pemantauan efektivitas praktik GCG yang diterapkan perusahaan. Apabila dinilai perlu, dapat dilakukan penyesuaian sesuai dengan kebutuhan Perusahaan. LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016 Dewan Komisaris merupakan organ Perusahaan yang bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi serta memastikan bahwa Semen Padang melaksanakan GCG pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Dewan Komisaris membentuk komite penunjang yaitu Komite Audit serta Komite Hukum dan Bina Lingkungan. Dalam melaksanakan tugasnya, setiap anggota Dewan Komisaris bertindak secara kolektif kolegial. Setiap anggota Dewan Komisaris wajib dengan itikad baik dengan prinsip kehati-hatian dan bertanggung jawab. Dewan Komisaris melakukan tugas pengawasan dan pemberian nasihat dan saran yang dibutuhkan kepada Direksi dalam pengelolaan Perusahaan baik pada level strategis maupun operasional. Pada level strategis, Dewan Komisaris melakukan pengawasan dalam penyusunan RJPP. Sementara itu dalam pelaksanaan pengelolaan Perusahaan setiap tahunnya, Dewan Komisaris mengawasi penyusunan RKAP untuk memastikan bahwa RKAP telah disusun sesuai dengan Visi dan Misi dengan mempertimbangkan kondisi eksternal dan internal Perusahaan. Dalam pelaksanaan kegiatan, Dewan Komisaris melakukan pengawasan dengan mengacu pada target yang telah ditetapkan dalam RKAP. Dewan komisaris juga memantau efektivitas GCG perusahaan KRITERIA DEWAN KOMISARIS Sejalan dengan penerapan GCG secara konsisten, Semen Padang menetapkan kriteria calon Dewan Komisaris sebagai berikut: 1.Calon Dewan Komisaris merupakan Warga Negara Indonesia yang memiliki kompetensi yang relevan dengan tugas Dewan Komisaris, pengalaman dan kecakapan yang diperlukan untuk menjalankan tugasnya, serta memenuhi kriteria lain yang ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham, peraturan perundangundangan, dan Anggaran Dasar Perusahaan. 2.Dewan Komisaris tidak boleh memiliki hubungan darah sampai dengan derajat ketiga baik secara lurus, kesamping maupun semenda dengan anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Direksi. 3.Dapat menyediakan waktu yang cukup untuk melaksanakan tugasnya. UJI KEMAMPUAN DAN KEPATUTAN DEWAN KOMISARIS Untuk menjamin profesionalisme dan integritas calon Dewan Komisaris, Pemegang saham telah melakukan seleksi dan penilaian untuk memastikan bahwa calon Dewan Komisaris memiliki kemampuan dan kepatutan untuk melaksanakan tugas. Selanjutnya Dewan Komisaris terpilih diangkat dan diberhentikan oleh RUPS. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 258 Tata Kelola Perusahaan Tabel Status Kemampuan dan Kepatutan Dewan Komisaris Nama Domisili Seleksi dan Penilaian Jakarta Lulus Surabaya Lulus Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA Padang Lulus Ir. Basril Basyar, MM* Padang Lulus Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA** Padang Lulus Wiztian Yutri, SH Padang Lulus Letjen TNI (Purn) Djamari Chaniago* Ir. Suharto, MM ** Sesuai Keputusan RUPST 11 Mei 2016, Dewan Komisaris diberhentikan dengan hormat ** Sesuai Keputusan RUPST 11 Mei 2016, diangkat sebagai Dewan Komisaris PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN DEWAN KOMISARIS Sebagaimana disampaikan sebelumnya, Pengangkatan Dewan Komisaris dilakukan setelah melalui seleksi dan penilaian oleh Pemegang saham. Pengangkatan Dewan Komisaris memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Board Manual. Pengangkatan anggota baru juga mempertimbangkan kebutuhan Perusahaan serta kriteria pokok meliputi kemampuan, kemauan, serta sikap. Seluruh anggota Dewan Komisaris memiliki integritas, kompetensi dan reputasi yang memadai. * Seluruh anggota dewan komisaris memiliki integritas, kompetensi dan reputasi yg memadai Sedangkan pemberhentian Dewan Komisaris dapat dilakukan apabila yang bersangkutan: 1. Kehilangan kewarganegaraan Indonesia 2. Masa jabatan berakhir 3. Dinyatakan pailit atau ditaruh dibawah pengampuan berdasarkan suatu keputusan pengadilan 4. Mengundurkan diri 5. Tidak lagi memenuhi persyaratan perundang-undangan yang berlaku 6. Meninggal dunia 7. Diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS KOMPOSISI DAN PEMBAGIAN TUGAS DEWAN KOMISARIS Komposisi Dewan Komisaris Susunan anggota Dewan Komisaris Semen Padang hingga 31 Desember 2016 ditetapkan berdasarkan Keputusan RUPS tanggal 6 April 2015 dan RUPS 11 Mei 2016. Tabel Komposisi Dewan Komisaris Hingga 11 Mei 2016 Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Representasi Keterangan Letjen TNI (Purn) Djamari Chaniago Komisaris Utama Keputusan RUPST No. 46 Tanggal 6 April 2015 Purnawirawan TNI Angkatan Darat (AD) Diberhentikan dengan hormat pada RUPS LB 11 Mei 2016 Ir. Suharto, MM Anggota Dewan Komisaris Keputusan RUPST No. 46 Tanggal 6 April 2015 Komisaris RUPST April 2015 – RUPST 2020 Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA Anggota Dewan Komisaris Keputusan RUPST No. 46 Tanggal 6 April 2015 Akademisi RUPST April 2015 – RUPST 2020 Ir. Basril Basyar, MM Anggota Dewan Komisaris Keputusan RUPSLB No 75 Tanggal 24 Juni 2011 Akademisi Diberhentikan dengan hormat pada RUPS LB 11 Mei 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 259 Tata Kelola Perusahaan Tabel Komposisi Dewan Komisaris mulai 11 Mei 2016 Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Representasi Keterangan Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA Komisaris Utama Keputusan RUPST No. 35 Tanggal 11 Mei 2016 Akademisi RUPST 11 Mei 2016 – RUPST 2021 Ir. Suharto, MM Anggota Dewan Komisars Keputusan RUPST No. 46 Tanggal 6 April 2015 Komisaris RUPST April 2015 – RUPST 2020 Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA Anggota Dewan Komisaris Keputusan RUPST No. 46 Tanggal 6 April 2015 Akademisi RUPST April 2015 – RUPST 2020 Wiztian Yutri, SH Anggota Dewan Komisaris Keputusan RUPSLB No 35 Tanggal 11 Mei 2016 Tokoh Masyarakat RUPST 11 Mei 2016 – RUPST 2021 Pembagian Tugas Dewan Komisaris Guna melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara efektif serta memperhatikan komposisi anggota, Dewan Komisaris telah menetapkan pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing anggota Dewan Komisaris melalui Keputusan Dewan Komisaris No. 92/DK/Kep/VI/2016 tanggal 7 Juni 2016, sebagai pengganti dari Keputusan Dewan Komisaris 79/DK/ Kep/IV/2015 tanggal 17 April 2015. Sementara itu untuk kelancaran tugas administratifnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Sekretaris Dewan Komisaris yang diangkat oleh Dewan Komisaris sesuai Keputusan Dewan Komisaris No. 89/DK/Kep/ IV/2015 tanggal, 27 April 2015. Pembagian tugas Dewan Komisaris sesuai Keputusan Dewan Komisaris No. 92/DK/Kep/ VI/2016 adalah sebagai berikut: Komisaris merepresentasikan unsur akademisi, praktisi dan tokoh masyarakat Tabel Pembagian Tugas dan Tanggung jawab Dewan Komisaris hingga 11 Mei 2016 Nama Jabatan Fokus Pengawasan Letjen TNI (Purn) Djamari Chaniago* Komisaris Utama Mengkoordinasi pelaksanaan tugas dan tanggung jawab anggota Dewan Komisaris, termasuk koordinasi pengawasan pelaksanaan Good Corporate Governance dan Manajemen Risiko. Ir. Suharto Anggota Dewan Komisaris Melakukan evaluasi, telaahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas Direksi yang berkaitan dengan bidang produksi, pengadaan, penelitian, pengembangan/investasi dan operasi. Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA Anggota Dewan Komisaris Melakukan evaluasi, telaahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas Direksi yang berkaitan dengan bidang keuangan, pemasaran termasuk pengawasan pelaksanaan pengembangan SDM serta Good Corporate Governance dan Manajemen Risiko, sekaligus ditugaskan sebagai Ketua Komite Audit. Ir. Basril Basyar, MM* Anggota Dewan Komisaris Melakukan evaluasi, telaahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas Direksi yang berkaitan dengan bidang pemasaran, pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR), serta hubungan antara perusahaan dengan pihak pemerintah baik Pemda maupun Pemerintah Pusat, stakeholders, dan hubungan perusahaan dengan lingkungan, sosial dan kemasyarakatan, serta yang terkait dengan hukum, sekaligus ditugaskan sebagai Ketua Komite Hukum dan Bina Lingkungan. * Sesuai dengan RUPS tanggal 11 Mei 2016, Letjen (Purn) Djamari Chaniago (Komisaris Utama), dan Ir. Basril Basyar, MM (Anggota Dewan Komisaris) diberhentikan dengan hormat sebagai Komisaris Semen Padang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 260 Tata Kelola Perusahaan Tabel Pembagian Tugas dan Tanggung jawab Dewan Komisaris mulai 11 Mei 2016 Nama Jabatan Fokus Pengawasan Prof. Dr.Saldi Isra, SH, MPA Komisaris Utama Mengkoordinasi pelaksanaan tugas dan tanggung jawab anggota Dewan Komisaris, termasuk koordinasi pengawasan pelaksanaan Good Corporate Governance, Manajemen Risiko, permasalahan yang berkaitan dengan hukum dan lingkungan. Ir. Suharto* Anggota Dewan Komisaris Melakukan evaluasi, telaahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas Direksi yang berkaitan dengan bidang produksi, pengadaan, penelitian, pengembangan/investasi dan operasi. Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA* Anggota Dewan Komisaris Melakukan evaluasi, telaahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas Direksi yang berkaitan dengan bidang keuangan, pemasaran termasuk pengawasan pelaksanaan pengembangan SDM serta Good Corporate Governance dan Manajemen Risiko, sekaligus sebagai Ketua Komite Audit Wiztian Yutri, SH Anggota Dewan Komisaris Melakukan evaluasi, telaahan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas Direksi yang berkaitan dengan bidang pemasaran, pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR), serta hubungan antara perusahaan dengan pihak pemerintah baik Pemda maupun Pemerintah Pusat, stakeholders, dan hubungan perusahaan dengan lingkungan, sosial dan kemasyarakatan, serta yang terkait dengan hukum, sekaligus sebagai Ketua Komite Hukum dan Bina Lingkungan Sesuai dengan RUPS tanggal 11 Mei 2016, Prof, Dr. Saldi Isra, SH, MPA diangkat sebagai Komisaris Utama dan Wiztian Yutri, SH diangkat sebagai Komisaris Semen Padang * KEBERAGAMAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS Komposisi Dewan Komisaris telah memenuhi unsur keberagaman yang dibutuhkan perusahaan Komposisi anggota Dewan Komisaris telah memenuhi unsur keberagaman yang dibutuhkan Perusahaan serta memenuhi ketentuan yang berlaku yaitu perpaduan dari sisi independensi, kompetensi berupa keahlian/pendidikan, pengalaman kerja, dan usia. Seluruh Anggota Dewan Komisaris Semen Padang memiliki integritas, kompetensi dan reputasi yang baik. Hal tersebut dibuktikan dengan telah lulusnya seluruh anggota Dewan Komisaris dalam seleksi dan penilaian oleh Pemegang Saham. Tabel dibawah ini memperlihatkan bahwa penetapan komposisi Dewan Komisaris telah mempertimbangkan kebutuhan dan kompleksitas Semen Padang termasuk memperhatikan unsur keberagaman. Tabel Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris Aspek Keberagaman Keberagaman Dewan Komisaris Pendidikan Keberagaman latar belakang pendidikan Dewan Komisaris Semen Padang, ditunjukkan dengan bauran pendidikan yaitu: • Jenjang pendidikan meliputi tingkat Sarjana, Magister dan Doktoral dan Profesor • Kompetensi bidang antara lain bidang Akuntansi, Teknik Mesin dan Hukum Pengalaman Kerja Keberagaman pengalaman kerja Dewan Komisaris Semen Padang, antara lain yaitu: • Dosen dan Guru Besar Universitas Andalas Padang • Mantan Direksi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk • Anggota Komite Audit PT Semen Padang •Jurnalistik Usia Keberagaman usia Dewan Komisaris Semen Padang berada pada kisaran usia yang cukup produktif yaitu usia 45-55 Tahun Jenis Kelamin Belum terdapat Anggota Dewan Komisaris wanita yang menjabat per Desember 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 261 Tata Kelola Perusahaan INDEPENDENSI DEWAN KOMISARIS Seluruh anggota Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris lainnya dan/atau dengan Pemegang Saham atau hubungan lainnya dengan Semen Padang yang dapat mempengaruhi kemampuannya bertindak independen. Dalam pengertian ini seluruh anggota Dewan Komisaris adalah independen. Di samping itu, seluruh anggota Dewan Komisaris tidak merangkap jabatan yang dilarang oleh peraturan perundangundangan yang berlaku tentang pelaksanaan GCG. Seluruh Dewan Komisaris adalah independen KEPEMILIKAN SAHAM DI SEMEN PADANG DAN PERUSAHAAN LAIN Dewan Komisaris telah mengungkapkan kepemilikan sahamnya, baik pada Semen Padang maupun pada perusahaan lain dan diperbaharui setiap tahunnya, sebagaimana pada tabel berikut: Tabel Kepemilikan Saham Dewan Komisaris di Semen Padang dan Perusahaan Lain hingga 11 Mei 2016 Nama Kepemilikan Saham di Semen Padang Kepemilikan Saham di Perusahaan Lain Ya Tidak Tidak Letjen (Purn) Djamari Chaniago – √ √ Ir. Suharto, MM – √ √ Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA – √ √ Ir. Basril Basyar, MM – √ √ Tabel Kepemilikan Saham Dewan Komisaris di Semen Padang dan Perusahaan Lain mulai 11 Mei 2016 Nama Kepemilikan Saham di Semen Padang Kepemilikan Saham di Perusahaan Lain Ya Tidak Tidak Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA – √ √ Ir. Suharto, MM – √ √ Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA – √ √ Wiztian Yutri, SH – √ √ Selama tahun 2016 seluruh anggota Dewan Komisaris Semen Padang tidak memiliki saham di Semen Padang maupun di Perusahaan Lain HUBUNGAN KELUARGA DAN KEPENGURUSAN DI PERUSAHAAN LAIN Informasi berikut ini memperlihatkan hubungan keluarga dan kepengurusan anggota Dewan Komisaris dengan sesama anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi serta Pemegang Saham PT Semen Padang. Informasi berikut ini juga memperlihatkan hubungan kepengurusan anggota Dewan Komisaris dengan kepengurusan pada perusahaan lainnya sepanjang tahun 2016. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 262 Tata Kelola Perusahaan Tabel Hubungan Keluarga dan Kepengurusan Dewan Komisaris di Semen Padang dan Perusahaan Lain Hubungan Keluarga Dengan Nama Dewan Komisaris Hubungan Kepengurusan di Perusahaan Lain Pemegang Saham Direksi Sebagai Dewan Komisaris Sebagai Direksi Sebagai Pemegang Saham Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Letjen (Purn) Djamari Chaniago – √ – √ – √ – √ – √ – √ Ir. Suharto, MM – √ – √ – √ – √ – √ – √ Prof. Eddy R Rasyid PhD. CA – √ – √ – √ – √ – √ – √ Ir. Basril Basyar, MM – √ – √ – √ – √ – √ – √ Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA – √ – √ – √ – √ – √ – √ Ir. Suharto, MM – √ – √ – √ – √ – √ – √ Prof. Eddy R Rasyid PhD. CA – √ – √ – √ – √ – √ – √ Wiztian Yutri, SH – √ – √ – √ – √ – √ – √ Dewan Komisaris mulai 6 April 2015 Dewan Komisaris s/d 11 Mei 2016 Selama tahun 2016, seluruh anggota Dewan Komisaris Semen Padang tidak memiliki hubungan keluarga dengan sesama Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang Saham Semen Padang maupun Perusahaan Lain RANGKAP JABATAN DEWAN KOMISARIS Selain menjabat sebagai Dewan Komisaris Semen Padang, terdapat beberapa anggota Dewan Komisaris yang juga yang merangkap jabatan sebagai berikut: 1. Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA, menjabat sebagai Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Andalas. 2. Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA, menjabat sebagai Guru Besar Ilmu Akuntansi Universitas Andalas. Dewan komisaris bertanggung jawab kepada RUPS sebagai wujud akuntabilitas pengawasan pengelolaan perusahaan TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS Dalam melaksanakan tugas, Dewan Komisaris bertanggung jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Dewan Komisaris kepada RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengawasan atas pengelolaan Perusahaan dalam rangka pelaksanaan prinsip-prinsip GCG. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan, adalah sebagai berikut: 1. Pengawasan dilakukan dengan memperhatikan kepentingan para pemegang saham dan bertanggung jawab kepada Rapat Umum Pemegang Saham. 2.Mengawasi kebijakan pengelolaan Perusahaan yang dilakukan Direksi serta memberikan nasehat kepada Direksi dalam menjalankan Perusahaan termasuk Rencana Pengembangan Perusahaan, Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP), ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar dan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. 3. Menelaah dan menanggapi RKAP yang telah ditandatangani Direksi, sebelum diserahkan oleh Direksi kepada Pemegang Saham untuk mendapatkan pengesahan. 4. Memintakan persetujuan Pemegang Saham Mayoritas atas Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) yang disampaikan Direksi. 5. Memberikan nasihat kepada Direksi dalam melaksanakan pengurusan Perusahaan. 6. Memberikan laporan dan penjelasan berkala kepada Pemegang Saham mayoritas baik di dalam maupun di luar forum Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). 7. Melaksanakan keputusan yang telah diputuskan oleh Pemegang Saham Mayoritas dalam forum RUPS. 8. Mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan, memberikan pendapat dan saran kepada RUPS Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 263 Tata Kelola Perusahaan mengenai setiap masalah yang dianggap penting bagi kepengurusan Perusahaan. 9. Melaporkan dengan segera kepada RUPS disertai dengan saran dan langkah perbaikan yang harus ditempuh apabila Perusahaan menunjukkan gejala kemunduran. 10.Meneliti dan menelaah laporan berkala dan Laporan Tahunan yang disiapkan Direksi serta menandatangani Laporan Tahunan. 11.Memberikan penjelasan, pendapat dan saran kepada RUPS mengenai Laporan Tahunan apabila diminta. 12.Mengusulkan akuntan publik kepada RUPS. 13.Membuat risalah rapat Dewan Komisaris. 14.Memberikan laporan tentang tugas pengawasan yang telah dilakukan selama tahun buku sebelumnya kepada RUPS. 15.Menelaah tambahan program kerja tahunan baik yang bersifat operasional maupun strategis yang diusulkan oleh Direksi di luar RKAP yang telah disahkan oleh Pemegang Saham untuk dimintakan persetujuan RUPS atau pemegang saham mayoritas. 16.Melaksanakan kewajiban lainnya dalam rangka tugas pengawasan dan pemberian nasihat, sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar, dan/atau keputusan RUPS. Keputusan Dewan Komisaris merupakan bagian dari tugas pengawasan, sehingga tidak menghapus tanggung jawab Direksi atas pelaksanaan kepengurusan Perusahaan. Terkait dengan tugas pengawasan terhadap Direksi, Dewan Komisaris wajib mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan, memberikan pendapat dan saran pada RUPS, mengenai setiap masalah yang dianggap penting dan melaporkan kepada pemegang saham apabila terjadi gejala penurunan kinerja Perusahaan. Akan tetapi Dewan Komisaris tidak diperbolehkan mencampuri wewenang Direksi untuk melakukan pengurusan Perusahaan. Pengawasan lebih kepada evaluasi pelaksanaan pengurusan Perusahaan serta melakukan analisis atas transaksi yang membutuhkan persetujuan Dewan Komisaris. Dalam melaksanakan tugas pengawasan, Dewan Komisaris berhak untuk meminta segala keterangan yang diperlukan dan Direksi wajib untuk memberikannya. Dewan Komisaris juga diberi kewenangan untuk memberhentikan sementara anggota Direksi yang melanggar Anggaran Dasar Perusahaan, kebijakan Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dewan Komisaris telah mengamanatkan kepada Direksi agar meningkatkan kualitas praktik GCG dan secara berkelanjutan melakukan sosialisasi kepada segenap insan Perusahaan. Seluruh aturan yang tercakup dalam Pedoman GCG, Pedoman Kode Etik maupun penjelasan nilai-nilai Perusahaan diharapkan dapat dipahami dengan baik serta dipedomani oleh insan Perusahaan. Dewan Komisaris mengamanatkan Direksi agar segera menindaklanjuti aksi korporasi yang telah dilaksanakan dengan memastikan bahwa seluruh ketentuan yang tercakup dalam Pedoman GCG dan Pedoman Kode Etik telah dipatuhi. Dewan komisaris mengamanatkan direksi agar menindaklanjuti aksi korporasi mengacu Pedoman GCG dan Kode Etik Dewan Komisaris juga memiliki perhatian tinggi pada upaya peningkatan kualitas penerapan prinsip-prinsip GCG dengan melakukan berbagai penyesuaian di jajaran perangkat Dewan Komisaris. Menindaklanjuti Keputusan Kementerian BUMN No. PER-012/MBU/2012 dan Keputusan Sekretaris Menteri BUMN No. SK-16/S.MBU/2012, dengan membentuk Komite Hukum dan Bina Lingkungan disamping Komite Audit yang telah ada selama ini. Adapun kewenangan Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris baik bersama-sama maupun sendirisendiri setiap waktu dalam jam kerja kantor Perusahaan berhak memasuki bangunan dan halaman atau tempat lain yang dipergunakan atau dikuasai oleh Perusahaan dan berhak memeriksa semua pembukuan, surat dan alat bukti lainnya, memeriksa dan mencocokkan keadaan uang kas dan lain-lain serta berhak untuk mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi. 2.Direksi dan setiap anggota Direksi wajib untuk memberikan penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan oleh Dewan Komisaris. 3. Rapat Dewan Komisaris dengan suara terbanyak setiap waktu berhak memberhentikan untuk sementara seorang atau lebih anggota Direksi, apabila anggota Direksi tersebut bertindak bertentangan dengan Anggaran PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 264 Tata Kelola Perusahaan Dasar dan/atau peraturan perundang-undangan yang berlaku. 4. Menghadiri rapat Direksi dan memberikan pandanganpandangan terhadap hal-hal yang dibicarakan. Meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk menghadiri rapat Dewan Komisaris. Secara umum kebijakan komisaris dilandasi itikad baik,kehati-hatian, rasa tanggung jawab, terbuka, objective, adil dan konsisten 5. Dewan Komisaris memiliki kewenangan untuk memberikan persetujuan dalam hal Direksi: a. Mengadakan kerja sama dengan badan usaha atau pihak lain dengan nilai atau jangka waktu tertentu yang ditetapkan oleh RUPS. b.Melakukan transaksi yang melebihi 10% sampai dengan 20% dari total jumlah yang dianggarkan dalam RKAP. c. Menerima atau memberikan pinjaman jangka pendek yang tidak bersifat operasional serta menerima atau memberikan pinjaman jangka menengah. d.Membukukan piutang sebagai piutang tidak tertagih dan mengganti status persediaan menjadi pencadangan persediaan tidak dapat digunakan. e. Menjalankan perbuatan hukum mengalihkan atau melepaskan hak atau menjadikan jaminan hutang kurang atau sama dengan 50% dari harta kekayaan bersih Perusahaan (termasuk di dalamnya adalah aktiva tetap), baik dalam satu transaksi atau beberapa transaksi yang berdiri sendiri ataupun yang berkaitan satu sama lain dalam 1 (satu) tahun buku. f. Melepaskan barang bekas (afval). Prinsip-prinsip kebijakan Dewan Komisaris dalam memberikan nasihat dan rekomendasi kepada Direksi serta perlakuan kepada para stakeholders adalah sebagai berikut: a. Kebijakan dilandasi oleh itikad baik, kehati-hatian dan rasa tanggung jawab untuk kepentingan Perusahaan. b. Kebijakan diambil secara terbuka (transparent) kepada Direksi maupun para stakeholders. c. Kebijakan dilandasi oleh objektivitas (objectivity) serta perlakuan yang adil dan konsisten (fair and consistent treatment) pada data dan informasi yang disampaikan oleh Direksi. Judul foto: Kepatuhan yang Bertanggungjawab Lokasi foto: Pabrik Indarung VI Keterangan foto: Penggunaan APD sebagai bentuk ketaatan terhadap peraturan yang berlaku serta bentuk tanggung jawab terhadap keselamatan diri dan lingkungan ketersediaan produk di pasar demi memenuhi ekspektasi pelanggan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 265 Tata Kelola Perusahaan PEDOMAN KERJA DEWAN KOMISARIS Dewan Komisaris bersama Direksi telah dilengkapi dengan pedoman kerja Dewan Komisaris dan Direksi (Board Manual) dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab masingmasing. Board Manual merupakan hasil modifikasi dari berbagai peraturan yang berlaku bagi perusahaan dan praktik-praktik terbaik (best practices) prinsip-prinsip Good Corporate Governance, prinsip-prinsip hukum korporasi, peraturan perundang-undangan yang berlaku, arahan dari pemegang saham, serta ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan yang mengatur tata kerja Dewan Komisaris. Board Manual berisi tentang petunjuk tata laksana kerja Dewan Komisaris dan Direksi serta menjelaskan tahapan aktivitas secara terstruktur, sistematis, mudah dipahami dan dapat dijalankan dengan konsisten, dapat menjadi acuan bagi Dewan Komisaris dan Direksi dalam melaksanakan tugas masing-masing untuk mencapai visi dan misi Perusahaan, sehingga diharapkan akan tercapai standar kerja yang tinggi selaras dengan prinsip-prinsip GCG. Board Manual tersebut disusun berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, dan senantiasa ditinjau ulang secara berkala. Board Manual mengatur aspek: 1. Tugas, wewenang dan kewajiban Dewan Komisaris 2. Pembagian tugas Dewan Komisaris 3. Program pengenalan bagi anggota Dewan Komisaris Baru 4. Organ pendukung Dewan Komisaris 5. Rapat Dewan Komisaris 6. Evaluasi kinerja Dewan Komisaris FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA DALAM RAPAT DEWAN KOMISARIS Proses pengawasan terhadap kegiatan operasional Semen Padang dilakukan melalui mekanisme rapat-rapat diantaranya: 1.Rapat Korporasi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, membahas tentang kinerja Anak Perusahaan (Semen Padang, Semen Tonasa, Semen Gresik dan Thang-Long Cement) yang diselenggarakan secara periodik. Rapat korporasi yang diikuti oleh Dewan Komisaris Semen Padang hanya sampai dengan semester I 2016. Sebelum rapat gabungan diadakan, Dewan Komisaris dari setiap Anak Perusahaan melakukan pertemuan untuk memberikan masukan terhadap hal-hal spesifik dari masing-masing Anak Perusahaan. 2.Rapat ad-hoc/khusus Dewan Komisaris dan Direksi untuk membahas kinerja Semen Padang, hal-hal khusus atau spesifik sesuai kebutuhan. 3.Rapat internal Dewan Komisaris, diselenggarakan satu kali dalam sebulan, yang dapat juga dihadiri oleh Komite-komite. Pertemuan dapat dilaksanakan di kota-kota dimana PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau anak-anak Perusahaan berkantor. Rapat dapat juga disertai dengan kegiatan lain seperti outbound, team building dan seminar dengan pembicara dari luar maupun dalam Perusahaan. Board manual berisi tata laksana kerja dewan komisaris dan direksi Keputusan Rapat Dewan Komisaris diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah mufakat tidak tercapai, maka keputusan diambil berdasarkan pemungutan suara berdasarkan suara setuju paling sedikit lebih dari ½ (satu per dua) jumlah suara yang sah dikeluarkan dalam rapat. Dewan Komisaris dapat juga mengambil keputusan yang sah dan mengikat tanpa mengadakan Rapat dengan ketentuan bahwa semua anggota Dewan Komisaris memberikan persetujuan atas usul yang diajukan secara tertulis serta menandatangani persetujuan tersebut. Keputusan yang diambil mempunyai kekuatan yang sama dengan keputusan yang diambil melalui rapat. Sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris melaksanakan 33 kali rapat terdiri dari 14 kali rapat internal Dewan Komisaris dan 19 kali rapat Dewan Komisaris dan Direksi dari rencana masing-masing 12 kali. Tabulasi frekuensi rapat dan tingkat frekuensi kehadiran Dewan Komisaris pada rapat internal Dewan Komisaris tahun 2016, dapat dilihat pada tabel berikut ini: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 266 Tata Kelola Perusahaan Tabel Kehadiran Rapat Internal Dewan Komisaris Tahun 2016 Tanggal Rapat 2016 Dewan Komisaris Agenda Rapat DC* SI** Su ERR BB* WY** 11 Januari √ – √ √ √ – –Pembahasan kinerja bulan Desember 2015 –Evaluasi progress Audit Tahun Buku 2015 – Evaluasi progress penyelesaian permasalahan dengan SUPS 27 Januari √ – √ √ √ – – Pembahasan pengarahan Dekom pada Raker Semester I 2016 10 Februari √ – √ √ √ – – Pembahasan kinerja bulan Januari 2016 – Evaluasi progress Proyek Indarung VI 10 Maret √ – √ √ √ – – Pembahasan kinerja bulan Februari 2016 – Evaluasi progress Proyek Indarung VI 10 April √ – √ √ √ – – Pembahasan kinerja bulan Maret 2016 – Evaluasi progress Proyek Indarung VI – Evaluasi utilisasi Cement Mill Dumai 8 Mei – – √ √ √ – – Pembahasan kinerja bulan April 2016 – Evaluasi progress Proyek Indarung VI – Rencana pembangunan Silo Terak Dumai 31 Mei – √ √ √ – √ – Pembahasan reschedule utang PT Igasar – Penyempurnaan struktur organisasi Proyek Indarung VII 8 Juni – √ √ √ – √ – Pembahasan kinerja bulan Mei 2016 – Evaluasi kinerja Cement Mill Dumai – Evaluasi progress Audit Tahun Buku 2016 13 Juli – √ √ √ – √ – Pembahasan kinerja bulan Juni 2016 – Pembahasan tindak lanjut Audit BPK – Evaluasi kinerja PT Igasar 16 Agustus – √ √ √ – √ – Pembahasan kinerja bulan Juli 2016 – Evaluasi batu bara – Evaluasi kinerja PT Igasar 13 September – √ √ √ – √ – Pembahasan kinerja bulan Agustus 2016 – Evaluasi batu bara – Evaluasi operasian Pabrik Indarung V – Evaluasi optimalisasi Unit Produksi Dumai – Evaluasi packing plant Lampung – Evaluasi cost transformation 14 Oktober – √ √ √ – √ – Pembahasan kinerja bulan September 2016 – Evaluasi progress Audit Tahun buku 2016 – Evaluasi usulan silo semen Lampung – Evaluasi progress Audit Tahun Buku 2016 – Evaluasi overhaul Indarung V – Evaluasi progress Proyek Indarung VI 7 November – √ √ √ – √ – Pembahasan kinerja bulan Oktober 2016 – Progress tindak lanjut audit khusus PT Igasar – Evaluasi persiapan overhaul pabrik Indarung V – Progress Audit Tahun Buku 2016 15 Desember – √ √ √ – √ – Pembahasan kinerja bulan November 2016 – Evaluasi operasi Pabrik Indarung V – Progress tindak lanjut audit khusus PT Igasar – Progress Audit Tahun Buku 2016 – Evaluasi progress blue print Pemasaran – Evaluasi kajian kelanjutan operasi pabrik II/III PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 267 Tata Kelola Perusahaan Dewan Komisaris Tanggal Rapat 2016 DC* SI** Su ERR BB* WY** Jumlah 5 8 14 14 6 8 % 100 100 100 100 100 100 DC: Letjen (Purn) Djamari Chaniago SI : Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA Su : Ir. Suharto, MM Agenda Rapat ERR : Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA BB : Ir. Basril Basyar, MM WY : Wiztian Yutri, SH Tingkat Kehadiran Dewan Komisaris dalam rapat gabungan dengan Direksi mencapai 100% Catatan: Saudara Djamari Chaniago sebagai Komisaris Utama, Saudara Basril Basyar selaku Komisaris diberhentikan dengan hormat sesuai dengan RUPS tanggal 11 Mei 2016 ** Saudara Saldi Isra, diangkat selaku Komisaris Utama dan Saudara Wiztian Yutri, selaku Komisaris, sesuai dengan RUPS tanggal 11 Mei 2016 * Adapun agenda dan tingkat kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam Rapat Dewan Komisaris yang mengundang Direksi selama tahun 2016 adalah: Tabel Kehadiran Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Tahun 2016 Tanggal Rapat 2016 Dewan Komisaris Direksi DC* SI** Su ERR BB* WY** BW PS THR ABN* II** Agenda Rapat 11 Januari √ – √ √ √ – √ √ √ √ – –Tindak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan Desember 2015 – Progress tindak lanjut kesepakatan Pelindo I, SP dan SUPS – Progress Proyek Indarung VI – Progress Audit Tahun Buku 2015 2 Februari √ – √ √ √ – √ √ √ √ – –Pembahasan penyempurnaan struktur organisasi 10 Februari √ √ √ √ – √ √ √ √ – –Tindak lanjut Pending Matters –Pembahasan kinerja bulan Januari 2016 – Progress Proyek Indarung VI – Progress Audit Tahun Buku 2015 10 Maret √ – √ √ √ – √ √ √ √ – –Tindak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan Februari 2016 –Persiapan RUPS Tahun Buku 2015 – Progress Proyek Indarung VI 15 Maret √ – √ √ √ – √ √ √ √ – –Pembahasan Optimalisasi PP dan CM Dumai 13 April √ – √ √ √ – √ √ √ √ – – Tindak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan Maret 2016 –Persiapan RUPS – Penyempurnaan struktur organisasi – Progress Proyek Indarung VI 9 Mei √ – √ √ √ – √ √ √ √ – –Tindak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan April 2016 10 Mei √ – √ √ √ – √ √ √ √ – –Progress Proyek Indarung VI 24 Mei – √ √ √ – √ √ √ √ – √ –Pengenalan Perusahaan kepada Dekom 8 Juni – √ √ √ – √ √ √ √ – √ –Tindak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan Mei 2016 – Progress Proyek Indarung VI PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 268 Tata Kelola Perusahaan Tanggal Rapat 2016 Dewan Komisaris DC* 23 Juni Direksi SI** Su ERR BB* WY** BW PS THR ABN* II** √ √ √ – √ √ √ √ – √ –Evaluasi pemasaran Pasca Indarung VI –Prognosa penyelesaian Proyek Indarung VI – Blueprint pemasaran –Proyek PP Bengkulu Agenda Rapat 13 Juli – √ √ √ – √ √ √ √ – √ –Tindak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan Juni 2016 – Progress Proyek Indarung VI –Tambahan investasi di Dumai –Evaluasi penyediaan batu bara –Evaluasi Pabrik Indarung V – Blueprint pemasaran 16 Agustus – √ √ √ – √ √ √ √ – √ –Tindak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan Juli 2016 – Progress Proyek Indarung VI 13 September – √ √ √ – √ √ √ – – √ –Tindak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan Agustus 2016 –Tindak lanjut optimalisasi unit produksi Dumai –Evaluasi operasi pabrik Indarung V –Evaluasi pengadaan batu bara –Evaluasi progress blueprint Pemasaran – Progress Proyek Indarung VI 14 Oktober – √ √ √ – √ √ √ √ – √ –Tidak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan September 2016 – Progress Capex Silo Terak Dumai –Evaluasi persiapan overhaul Indarung V –Evaluasi kebijakan penyediaan batu bara – Blueprint pemasaran –Penyusunan pokok-pokok RKAP tahun 2017 – Progress Proyek Indarung VI 31 Oktober – √ √ √ – √ √ √ √ – √ –Pembahasan pokok-pokok RKAP 2017 –Pengamanan batu bara –Evaluasi capex Silo Terak Dumai 8 November – √ √ √ – √ √ √ √ – √ –Tidak lanjut Pending Matters –Kinerja bulan Oktober 2016 – Progress Audit Khusus PT Igasar –Evaluasi kebijakan penyediaan batu bara –Evaluasi progress Capex Silo Terak Dumai –Evaluasi persiapan overhaul Pabrik Indarung V –Evaluasi progress blueprint Pemasaran 15 November – √ √ √ – √ √ √ √ – √ –Simulasi Operasional Pabrik Indarung V –Evaluasi persiapan overhaul pabrik Indarung V –Evaluasi kebutuhan SDM 15 Desember – √ √ √– – √ √ √ √ – √ –Tindak lanjut Pending Matters –Evaluasi persiapan overhaul pabrik Indarung V –Evaluasi progress blueprint Pemasaran –Rencana IPO Semen Padang – Progress Proyek Indarung VI PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 269 Tata Kelola Perusahaan Tanggal Rapat 2016 Jumlah Kehadiran % Kehadiran DC SI Su ERR BB WY Dewan Komisaris Direksi DC* SI** Su ERR BB* WY** BW PS THR ABN* II** 8 11 19 19 8 11 19 19 18 8 11 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 : Letjen (Purn) Djamari Chaniago : Prof. Dr. Saldi Isra, SH, MPA : Ir. Suharto, MM : Prof. Eddy R Rasyid, PhD, CA : Ir. Basril Basyar, MM : Wiztian Yutri, SH 100 BW PS THR ABN II Agenda Rapat : Ir. Benny Wendry, MM : Drs. Pujo Suseno : Tri Hartono Rianto, SE, MBus : Ir. Agus B. Nurbiantoro, MM : Ir. Indrieffouny Indra Tingkat Kehadiran Dewan Komisaris dalam rapat gabungan dengan Direksi mencapai 100% Catatan: Saudara Djamari Chaniago sebagai Komisaris Utama, Saudara Basril Basyar selaku Komisaris diberhentikan dengan hormat sesuai dengan RUPS tanggal 11 Mei 2016 * Saudara Agus Boing Nurbiantoro, selaku Direksi diberhentikan dengan hormat sesuai dengan RUPS tanggal 11 Mei 2016 ** Saudara Saldi Isra, diangkat selaku Komisaris Utama dan Saudara Wiztian Yutri, selaku Komisaris, sesuai dengan RUPS tanggal 11 Mei 2016 ** Saudara Indrieffouny Indra diangkat selaku Direksi sesuai dengan RUPS tanggal 11 Mei 2016. * Keputusan yang diambil dalam rapat Dewan Komisaris Semen Padang telah dicatat dan didokumentasikan dengan baik dalam risalah rapat yang ditandatangani oleh ketua rapat dan salah seorang anggota Dewan Komisaris serta didistribusikan kepada semua anggota Dewan Komisaris yang menghadiri rapat maupun tidak. Perbedaan pendapat (disenting opinion) yang terjadi dalam rapat akan dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai perbedaan pendapat. PENGAWASAN DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016 Selama tahun 2016, Dewan Komisaris Semen Padang telah melaksanakan tugas pengawasan, sebagai berikut: 1. Melakukan pengawasan terhadap tindak lanjut keputusan RUPS tahun buku 2015 oleh Direksi Perusahaan serta meminta penjelasan yang berkaitan dengan tindak lanjut tersebut. 2. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tindak lanjut catatan auditor eksternal disampaikan dalam Management Letter untuk audit tahun buku 2015. 3. Melakukan pengawasan terhadap tindak lanjut temuan audit BPK tahun 2014. 4.Bersama Dewan Komisaris PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, melakukan evaluasi dan menelaah calon auditor serta memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tentang Penunjukan Auditor Tahun Buku 2016. 5. Mengawasi dan mendorong manajemen Semen Padang untuk mengendalikan secara ketat pelaksanaan percepatan Proyek Indarung VI, peningkatan quality assurance/quality control terhadap setiap pekerjaan dan melakukan komunikasi dengan Pemegang Saham dan Dewan Komisaris PT Semen Indonesia (Persero) Tbk serta para stakeholders. 6.Melakukan monitoring dan pengawasan terhadap pelaksanaan capex eksisting yang terkait dengan Indarung VI, sehingga dapat diselesaikan sebelum Proyek Indarung VI selesai. 7. Memberikan pengarahan dalam Rapat Kerja Perusahaan dan Rapat Kerja APLP pada Semester I dan Semester II tahun 2016. 8. Memantau dan mengawasi pelaksanaan CSR tahun 2016. 9. Menelaah, mengevaluasi dan memberikan pendapat/ saran terkait dengan implementasi manajemen risiko di Perusahaan tahun 2015 dan semester I tahun 2016. Perbedaan pendapat dalam rapat akan dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai perbedaan pendapat 10.Melakukan monitoring dan pengawasan terhadap implementasi dan improvement GCG serta melakukan telaahan dan memberikan pendapat/saran terkait dengan implementasi GCG tahun 2015 dan semester I tahun 2016. 11. Melakukan kunjungan lapangan dan memberikan masukan/arahan terkait dengan percepatan pembangunan Proyek Indarung VI. 12. Melakukan kunjungan lapangan dan memberikan masukan/arahan terkait dengan optimasi utilisasi kapasitas unit pengantongan di Dumai. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 270 Tata Kelola Perusahaan FOKUS PENGAWASAN DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016 Sesuai dengan fungsi tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris di tahun 2016 memfokuskan pengawasan diantaranya: 1. Mengawasi dan mendorong manajemen mengupayakan pengembangan/perluasan pasar, mengingat permintaan dalam negeri masih lesu. 2. Mengawasi dan memonitor pelaksanaan efisiensi melalui Cost Transformation dalam upaya peningkatan daya saing. Program Orientasi dewan komisaris dilaksanakan oleh Departemen Legal & Governance Risk Management Representative. Materi program orientasi yang telah diberikan kepada Dewan Komisaris baru antara lain sebagai berikut: 1. Pelaksanaan prinsip-prinsip GCG oleh Semen Padang. 2. Gambaran mengenai Semen Padang berkaitan dengan tujuan, sifat dan lingkup kegiatan, kinerja keuangan dan operasi, strategi, rencana usaha jangka pendek dan jangka panjang, posisi kompetitif, risiko dan masalahmasalah strategis. 3.Gambaran berkaitan dengan kewenangan yang didelegasikan, audit internal dan eksternal, sistem dan kebijakan pengendalian internal, termasuk Komite Audit. 4. Keterangan mengenai tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi Semen Padang. Program orientasi yang dilaksanakan berupa presentasi, pertemuan, kunjungan lapangan. 3.Mengawasi dan memonitor pelaksanaan program pengurangan emisi debu pabrik. 4. Mengawasi dan mendorong manajemen untuk mengendalikan secara ketat percepatan pembangunan Proyek Indarung VI supaya dapat diselesaikan pada tahun 2016 dan berproduksi pada tahun 2017. 5.Mengawasi dan memantau pelaksanaan GCG dan manajemen risiko. 6. Mengawasi dan memantau pelaksanaan RKAP Tahun 2016. KEBIJAKAN SUKSESI DEWAN KOMISARIS Perusahaan memiliki kebijakan suksesi Dewan Komisaris yang salah satunya memuat program pengenalan dan orientasi anggota Dewan Komisaris. Kebijakan ini menjadi tanggung jawab dari Departemen Legal & Governance, Risk, Compliance (GRC)/Management Representative yang bertugas memberikan materi yang dibutuhkan. PROGRAM PENGENALAN DAN ORIENTASI DEWAN KOMISARIS Kepada anggota Dewan Komisaris baik yang diangkat untuk pertama kalinya maupun yang telah menjabat sebelumnya diberikan program orientasi/pengenalan mengenai Semen Padang. Pelaksanaan program orientasi dilaksanakan oleh Departemen Legal & Governance, Risk, Compliance (GRC)/ PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Judul foto: Tolak Gratifikasi Lokasi foto: Gedung Serba Guna Semen Padang Keterangan foto: Komisaris Utama memberikan arahan kepada seluruh Insan Semen Padang agar berkomitmen penuh terhadap pelaksanaan GCG terutama pengendalian gratifikasi. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 271 Tata Kelola Perusahaan PENGEMBANGAN KOMPETENSI DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016 Untuk menunjang pelaksanaan tugasnya, Semen Padang terus melakukan pengembangan kompetensi bagi segenap jajarannya, termasuk Dewan Komisaris. Selama tahun 2016 anggota Dewan Komisaris mengikuti pelatihan, seminar atau workshop sebagai berikut: Selama tahun 2016, keputusan yang dikeluarkan Dewan Komisaris adalah: 1. Keputusan Dewan Komisaris tentang Pembagian Tugas Dewan Komisaris dan Organ Dewan Komisaris. 2.Keputusan Dewan Komisaris tentang Remunerasi Sekretariat dan Komite-komite Dewan Komisaris. 3.Keputusan Dewan Komisaris tentang Pengangkatan Ketua Komite Hukum dan Bina Lingkungan. Tabel Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris Jenis Seminar/ Workshop Dewan Komisaris Penyelenggara Tempat Diskusi Outlook Ekonomi 2016 Letjen. Purn, Djamari Chaniago Ir. Suharto, MM Ir. Basril Basyar, MM Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Gresik Seminar Motivasi & Produktivitas Letjen. Purn, Djamari Chaniago Ir. Suharto, MM Ir. Basril Basyar, MM Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Gesik Diskusi Outlook Ekonomi 2017 Dewan Komisaris terus mendorong pelaksanaan keputusan pengawasan dan penasihatan yang efektif PENDAPAT/SARAN DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016 Prof. Dr. Saldi PT Semen Isra, SH, MPA Indonesia Ir. Suharto, MM (Persero) Tbk Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA Wiztian Yutri, SH Gresik Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal Perusahaan Prof. Eddy R. PT Semen Rasyid, PhD, CA Padang Wiztian Yutri, SH Indarung, Padang Penegakan Hukum terhadap Tindak Pidana Korupsi Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA Wiztian Yuti, SH Indarung Padang PT Semen Padang KEPUTUSAN DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016 Sebagai bagian dari pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris terus mendorong pelaksanaan keputusan pengawasan dan penasihatan yang efektif dengan menerbitkan berbagai keputusan yang bersifat pengawasan. Seluruh keputusan Rapat Dewan Komisaris dan Direksi yang tertuang dalam Notulen Rapat di-monitor tindak lanjut penyelesaiannya pada setiap rapat berikutnya. Selama tahun 2016, Dewan Komisaris telah memberikan berbagai pendapat/saran yang perlu menjadi perhatian Direksi antara lain: 1. Melakukan evaluasi terhadap kinerja Perusahaan dan memberikan saran/pendapat dalam rangka pencapaian target kinerja tahun 2016 secara berkala. 2. Memberikan pendapat dan saran pada Rapat Korporasi Semen Indonesia secara berkala untuk membahas kinerja Semen Indonesia Group (SMI Group) hingga Semester I tahun 2016 3. Menelaah, menilai dan memberikan pendapat terkait Laporan Kinerja Tahun Buku 2015 4.Menelaah, menilai dan memberikan pendapat atas Laporan Kinerja Triwulanan Tahun Buku 2016. 5. Menelaah, mengevaluasi dan memberikan pendapat atas Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2017 yang akan diajukan oleh Direksi kepada Pemegang Saham untuk mendapatkan pengesahan. 6.Menelaah, mengevaluasi dan memberikan pendapat terkait rencana Direksi mendapatkan persetujuan Pemegang Saham tentang penyertaan modal Semen Padang pada PT Semen Indonesia Trading International PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 272 Tata Kelola Perusahaan 7.Menelaah, mengevaluasi dan memberikan pendapat terkait owner’s estimate atas Jasa Audit tahun buku 2016. 8.Menelaah, mengevaluasi dan memberikan pendapat terkait Penyempurnaan Struktur Organisasi Perusahaan dan alih tugas. 9.Menelaah, mengevaluasi dan memberikan saran/ pendapat terkait rencana Direksi untuk menindaklanjuti persetujuan Pemegang Saham tentang penambahan SDM baru. 10.Memberikan pengarahan, masukan/saran pada Raker Semester I dan Semester II Tahun 2016 dan meminta Direksi menyusun tindak lanjut hasil Raker. 11.Menelaah dan mengevaluasi kinerja anak usaha PT Igasar serta memberikan pendapat saran dan tanggapan terkait dengan perlunya di lakukan audit khusus terhadap PT Igasar. Selama tahun 2016, Dewan Komisaris setelah melakukan penelaahan dan evaluasi memberikan persetujuan/ rekomendasi antara lain terkait dengan: 1. Pelepasan aset tanah dan bangunan untuk jalan Padang By Pass. 2. Pelepasan barang/material bekas/afval 3. Kajian komprehensif terkait penawaran pemanfaatan pasokan listrik dari Dempo Grup. 4. Tambahan/perubahan capex tahun 2016 5. Rencana Direksi untuk mereskedul piutang PT Igasar 6. Penyertaan pada anak perusahaan Semen Indonesia (PT Semen Indonesia Internasional Trading) 7. Perpanjangan Fasilitas Non Cash Loan dan perpanjangan fasilitas Supply Chain Financing dengan pihak perbankan. 8. Rencana Direksi mendapatkan persetujuan Pemegang Saham untuk keikutsertaan dalam Joint Borrowing PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan Bank CIMB Niaga. PENILAIAN KINERJA DEWAN KOMISARIS Hasil assesment menunjukkan Dewan Komisaris telah menerapkan sebagian besar parameter yang ditetapkan, dan diperoleh skor 31,98 (sangat baik) 12.Menelaah, mengevaluasi dan memberikan pendapat terkait dengan implementasi Manajemen Risiko Tahun 2015 dan semester I tahun 2016. 13.Melakukan telaahan, penilaian dan masukan/pendapat kepada Direksi terkait penyelesaian permasalahan Hukum Perusahaan antara lain penyelesiaan permasalahan dengan PT SUPS dan PT Pelindo I (Persero), pembentukan perusahaan patungan antara PT Semen Padang dan PT Pelindo I (Persero), Packing Plant Lampung serta penyelesaian permasalahan terkait dengan masyarakat lingkungan Perusahaan. PERSETUJUAN/REKOMENDASI DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016 Sesuai dengan ketentuan pasal 11 ayat 3 Anggaran Dasar Perusahaan, Direksi dapat melakukan suatu perbuatan atau transaksi tertentu setelah terlebih dahulu mendapat persetujuan Dewan Komisaris. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Dewan Komisaris melakukan tugas-tugas pengawasan dan memberikan nasehat kepada Direksi dalam pengurusan dan pengelolaan Perusahaan. Penilaian kinerja Dewan Komisaris dilakukan terkait dengan pelaksanaan tugas-tugas pengawasan tersebut. Penilaian kinerja Dewan Komisaris dilakukan secara kolegial oleh Pemegang Saham dan Assessment yang dilakukan oleh BPKP Provinsi Sumatera Barat. Penilaian kinerja oleh pemegang saham dilakukan dalam RUPS Tahunan tentang Laporan Pertanggung jawaban pelaksanaan tugas Dewan Komisaris dan Laporan Keuangan. Untuk kinerja tahun buku 2016 akan dilaksanakan RUPS sekitar bulan Maret 2016. Dewan Komisaris akan dievaluasi melalui hasil pengawasan dalam pencapaian target kinerja yang tercantum dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan, Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan, Key Performance Indicators (KPI) dan tindak lanjut keputusan RUPS sebelumnya. ASSESSMENT DEWAN KOMISARIS Pada tahun 2016, bekerja sama dengan BPKP Provinsi Sumatera Barat, telah dilakukan assessment GCG, termasuk evaluasi terhadap kinerja Dewan Komisaris berdasarkan 12 (dua belas) indikator dan 43 (empat puluh tiga) parameter. Hasil Assessment pada tahun 2016 menunjukkan bahwa Dewan Komisaris Semen Padang telah menerapkan sebagian besar parameter yang ditetapkan dengan capaian skor 31,98 dari skor maksimal 35 atau 91,38% dan termasuk dalam kategori sangat Baik. Berarti meningkat dibanding pencapaian skor tahun 2015 yaitu 27,40 atau 78,29% (kategori Baik). Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 273 Tata Kelola Perusahaan Dalam penilaian tersebut, terdapat 12 Indikator assessment Dewan Komisaris dimaksud sebagai berikut: 1. Melaksanakan program pelatihan/pembelajaran secara berkelanjutan. 2. Melakukan pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab secara jelas serta menetapkan faktor-faktor yang dibutuhkan untuk mendukung pelaksanaan tugas Dewan Komisaris. 3. Memberikan persetujuan atas rancangan RJPP dan RKAP yang disampaikan oleh Direksi. 4. Memberikan arahan terhadap Direksi atas implementasi rencana dan Kebijakan Perusahaan. 5.Melaksanakan pengawasan terhadap Direksi atas implementasi rencana dan Kebijakan Perusahaan. 6. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan pengelolaan Anak Perusahaan dan Lembaga Penunjang (APLP). 7. Berperan dalam pencalonan anggota Direksi, menilai kinerja Direksi (individu dan kolegial) dan mengusulkan tantiem/insentif kinerja sesuai ketentuan yang berlaku. 8.Melakukan tindakan terhadap potensi benturan kepentingan yang menyangkut dirinya. 9. Memantau dan memastikan bahwa praktik Tata Kelola Perusahaan yang baik telah diterapkan secara efektif dan berkelanjutan. 10.Menyelenggarakan rapat Dewan Komisaris yang efektif dan menghadiri rapat Dewan Komisaris sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. 11.Memiliki Sekretaris Dewan Komisaris untuk mendukung tugas kesekretariatan Dewan Komisaris. 12.Memiliki Komite Audit yang efektif. PENILAIAN KINERJA DEWAN KOMISARIS 2016 Kebijakan penetapan dan penilaian kinerja Dewan Komisaris ditetapkan dalam Key Performance Indicators (KPI) Dewan Komisaris sesuai dengan Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011. Dewan Komisaris berpendapat Komite Audit dan Komite Hukum dan Bina Lingkunga telah melakukan tugas dengan sangat baik Tabel Key Performance Indicators (KPI) Dewan Komisaris Program Kerja Target Realisasi Tahun 2016 1. Aspek Pengawasan dan Pengarahan a. Review/analisis kinerja Perusahaan 12 kali 19 kali 12 kali 14 kali b.Rapat Dewan Komisaris • Jumlah Rapat • Kehadiran dalam rapat 100% 116% 12 kali 19 kali d.Monitoring tindak lanjut/ hasil temuan audit internal eksternal 4 kali 4 kali e. Monitoring proyek 4 kali 5 kali f. Peninjauan lapangan 2 kali 2 kali a. Menyusun dan menyampaikan Program Kerja 1 kali 1 kali b.Menyusun dan menyampaikan Laporan Tata Kelola 1 kali 1 kali c. Menyampaikan laporan/ pendapat dan saran kepada Pemegang Saham/RUPS 2 kali 5 kali* d.Menyampaikan laporan tentang tugas Pengawasan 1 kali 1 kali** 2 kali 2 kali c. Memberi Nasihat/saran kepada Direksi 2. Aspek Pelaporan Reporting Aspect 3.Dinamis/Lain-lain Peningkatan kompetensi Laporan telaahan kinerja kuartal I dan triwulan III 2016, Laporan Telaahan RKAP 2017, Laporan Telaahan Penyesuaian RKAP 2017, dan Telaahan Kinerja tahun buku 2015 ** Laporan Pengawasan Dewan Komisaris tahun buku 2015 dan Laporan Tata Kelola Perusahaan Dewan Komisaris 2015 * PENILAIAN KINERJA KOMITE YANG MENDUKUNG PELAKSANAAN TUGAS DEWAN KOMISARIS Dewan Komisars berpendapat bahwa Komite Audit dan Komite Hukum dan Bina Lingkungan sepanjang tahun 2016 melakukan tugas dan tanggung jawab dengan sangat baik. Hal ini tercermin dalam penilaian kinerja masing-masing komite yang telah melaksanakan program kerja rutin dengan baik. Secara rinci, informasi mengenai hal tersebut dapat dilihat pada pembahasan penilaian kinerja Dewan Komisaris pada pembahasan masing-masing komite. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 274 Tata Kelola Perusahaan KEBIJAKAN REMUNERASI DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016 Pengungkapan Prosedur Pengusulan sampai dengan Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris Prosedur pengusulan remunerasi Dewan Komisaris dilakukan oleh pemegang saham dalam hal ini PT Semen Indonesia Tbk berdasarkan kinerja Perusahaan pada tahun buku. Usulan remunerasi tersebut kemudian diagendakan dan disetujui dalam RUPS. Dewan Komisaris telah menandatangani Pakta integritas dan menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) maupun Laporan Pajak-Pajak Pribadi (LP2P) sebagai bentuk komitmen menghindari transaksi yang mengandung benturan kepentingan Struktur Remunerasi Sebagai tindak lanjut dari RUPS tahunan, Pemegang Saham mengeluarkan Surat No. 6457/SM-07/210000/07.2016 tanggal 4 Juli 2016 perihal penetapan tindak lanjut RUPS Tahunan PT Semen Padang, berikut tabel gaji/honorarium dan tantiem Dewan Komisaris dan Direksi tahun 2016: Indikator Kinerja dan Hubungan antara Remunerasi dengan Kinerja Perusahaan Salah satu indikator utama pengusulan remunerasi bagi Dewan Komisaris adalah kinerja yang dihasilkan Perusahaan sepanjang tahun buku. Kinerja Perusahaan yang terus bertumbuh akan berdampak pada remunerasi anggota Dewan Komisaris. KOMISARIS INDEPENDEN KRITERIA PENENTUAN KOMISARIS INDEPENDEN Komisaris Independen yang ada di Perusahaan telah memenuhi ketentuan Peraturan menteri negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan GCG pada BUMN yang menerangkan bahwa 20% komposisi Dewan Komisaris berasal dari independen. Komisaris Independen merupakan anggota Komisaris yang berasal dari luar Perusahaan (tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Perusahaan) yang dipilih secara transparan dan independen, memiliki integritas dan kompetensi yang memadai, bebas dari pengaruh yang berhubungan dengan kepentingan pribadi atau pihak lain, serta dapat bertindak secara objektif dan independen dengan berpedoman pada prinsip-prinsip GCG. PERNYATAAN TENTANG INDEPENDENSI KOMISARIS INDEPENDEN Selaras dengan penerapan praktik GCG yang baik, Dewan Komisaris telah menandatangani Pakta integritas dan menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) maupun Laporan Pajak-Pajak Pribadi (LP2P) sebagai bentuk komitmen menghindari transaksi yang mengandung benturan kepentingan. Seluruh anggota Komisaris independen bertindak mandiri dan bebas intervensi dari pihak manapun. Tabel Gaji/Honorarium dan Tantiem Dewan Komisaris Tahun 2016 (dalam Rupiah) Jabatan Gaji/Bulan % Komisaris Utama 48.927.600 45% dari Gaji Direktur Utama Komisaris 44.034.840 90% dari Gaji Komisaris Utama Jabatan Tantiem % Komisaris Utama 1.350.960.000 40% dari Tantiem Direktur Utama Komisaris 1.215.864.000 90% dari Tantiem Komisaris Utama PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 KOMITE AUDIT Komite Audit dibentuk berdasarkan ketentuan hukum dan perundang-undangan di Indonesia khususnya Permeneg BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN. Pembentukannya dimaksudkan dalam rangka menjaga terlaksananya praktik GCG di Perusahaan. Hal ini sejalan dengan Permeneg BUMN No. PER-10/MBU/2012 tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 275 Tata Kelola Perusahaan Semen Padang membentuk Komite Audit yang bertugas dan bertanggung-jawab kepada Dewan Komisaris dalam melakukan fungsi pengawasan (oversight) terhadap proses pelaporan keuangan termasuk memantau dan mengevaluasi terhadap independensi eksternal auditor. Pengangkatan Komite Audit dilakukan melalui Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 90/DK/kep/IV/2015 tanggal 27 April 2015. Komite Audit yang disahkan oleh Dewan Komisaris. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab dilakukan secara bersama sama agar secara efektif dapat melaksanakan tugas dengan baik. Dalam pelaksanaannya setiap anggota Komite Audit memiliki fokus perhatian khusus dan memastikan bahwa tugas-tugas tersebut terlaksana dengan baik. Keanggotaan Komite Audit 3 (tiga) orang, yaitu seorang Komisaris Independen menjabat Ketua dan dibantu 2 (dua) orang pihak independen sebagai anggota STRUKTUR DAN KEANGGOTAAN KOMITE AUDIT Keanggotaan Komite Audit terdiri dari 3 (tiga) orang, yaitu seorang Komisaris Independen yang menjabat sebagai Ketua serta dibantu oleh 2 (dua) orang pihak independen sebagai anggota. Pada tahun 2016, susunan keanggotaan Komite Audit adalah sebagai berikut: Nama Prof. Eddy R.Rasyid, PhD. CA Jabatan Ketua Keterangan Masa Jabatan Dewan Komisaris 1 Mei 2016 - 30 April 2018 Prof. Dr. Syukri Lukman Anggota Pihak Independen yang memiliki keahlian dibidang Keuangan Korporasi dan Manajemen Strategis. 1 Mei 2016 - 30 April 2018 Dr. Henmaidi ST, M.Eng.Sc Anggota Pihak independen, yang memiliki keahlian dibidang teknik dan manajemen operasi industri 1 Mei 2016 - 30 April 2018 KOMPETENSI DAN KEAHLIAN ANGGOTA KOMITE AUDIT Kompetensi dan keahlian Anggota Komite Audit Semen Padang periode tahun 2016 dapat dilihat pada profil ringkas di bawah ini: Prof. Dr. Drs. Syukri Lukman, MS Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Pariaman, Sumatera Barat, tanggal 2 Februari 1952, berusia 64 tahun. Prof. Eddy R. Rasyid, PhD, CA Profil dapat dilihat pada bagian Dewan Komisaris. Sarjana Ekonomi Bidang Manajemen - Universitas Andalas Padang 1977, Magister Sains dalam bidang Manajemen Keuangan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, 1984 dan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 276 Tata Kelola Perusahaan Ph.D dalam bidang Strategic Management, University Sains Malaysia, Malaysia, 2007. Riwayat pekerjaan sebelumnya antara lain berkarir sebagai dosen di Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, Program Magister Manajemen (1980 s/d sekarang) dan Program Doktor Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi Unand Padang (2012-sekarang. Sampai diangkat sebagai Guru Besar Universitas Andalas. Rektor Universitas Dharma Andalas (2014-2016) dan sebagai Anggota Tim Penilai Angka Kredit (Jabatan Akademik) Lektor Kepala dan Guru Besar (Professor) Tingkat Pusat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, sejak tahun 2011. Riwayat pekerjaan sebelumnya antara lain berkarir, Ketua Lembaga Afiliasi Teknologi dan Industri Fakultas Teknik Universitas Andalas, Sekretaris Badan Penjaminan Mutu Universitas Andalas dan saat ini masih menjabat sebagai Wakil Direktur II Program Pasca Sarjana Universitas Andalas INDEPENDENSI DAN RANGKAP JABATAN ANGGOTA KOMITE AUDIT Seluruh anggota Komite Audit Semen Padang berasal dari pihak independen dan profesional yang tidak merangkap jabatan sesuai dengan peraturan tentang pelaksanaan pedoman GCG. Komite Audit dipimpin oleh Prof. Eddy R.Rasyid, PhD., CA. Independensi Komite Audit berdasarkan Piagam Komite Audit sebagai berikut: a. Bukan karyawan dari perusahaan. b. Tidak memiliki saham pada perusahaan. c. Memiliki perilaku dan pemikiran yang independen. d. Tidak memiliki benturan kepentingan dengan Perusahaan. Berdasarkan kriteria tersebut, maka semua anggota Komite Audit telah memenuhi kriteria independen, yakni: Dr Henmaidi ST, M.Eng.Sc. Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Payakumbuh, Sumatera Barat, tanggal 20 Mei 1970, berusia 46 tahun. Seluruh anggota komite audit berasal dari pihak independen dan profesional serta tidak merangkap jabatan, sesuai dengan pedoman GCG. Sarjana Teknik Mesin - Universitas Andalas, Master Bidang Computer Integrated Manufacturing dan Doktor Bidang Manufacturing Management - Universitas New South Wales Australia. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Aspek Independensi IH ERR SL Bukan karyawan di Semen Padang √ √ √ √ Memiliki perilaku dan pemikiran yang independen √ √ √ √ Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi √ √ √ √ Tidak memiliki hubungan kepengurusan di Semen Padang, anak perusahaan maupun perusahaan afiliasi √ √ √ √ Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di Semen Padang √ √ √ √ Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau sesama anggota Komite Audit √ √ √ √ Tidak menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat pemerintah daerah √ √ √ √ IH : Imam Hidayat ERR : Eddy R Rasyid Sl He : Syukri Lukman : Henmaidi He Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 277 Tata Kelola Perusahaan PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA KOMITE AUDIT Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Komite Audit sepanjang tahun 2016 dilengkapi Pedoman Kerja yang ditetapkan dalam Piagam Komite Audit yang berlaku efektif sejak April 2007. Dokumen tersebut disusun berdasarkan peraturan dan perundang undangan yang berlaku, dan telah direvisi pada bulan September 2014. Tugas-tugas Komite Audit yang diatur di dalam Piagam Komite Audit meliputi, antara lain memberikan pendapat kepada Komisaris terhadap laporan atau hal-hal yang disampaikan oleh Direksi kepada Komisaris, mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Komisaris, memberikan persetujuan awal (pre-approval) jasa non-audit yang akan ditugaskan kepada auditor independen, mengawasi pelaksanaan audit mutu untuk memastikan agar audit telah dilaksanakan sesuai dengan standar ISO 19011, melakukan penelaahan atas kecukupan usaha manajemen dalam menjaga efektivitas pengendalian internal dan melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris berdasarkan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku. TUGAS DAN TANGGUNG-JAWAB KOMITE AUDIT Penentuan tugas Komite Audit berpedoman kepada Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-10/MBU/2012 tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara, serta Keputusan Dewan Komisaris No. 92/DK/Kep/IV/2016 Tentang Pembagian Tugas Dewan Komisaris dan Organ Dewan Komisaris. Sesuai dengan Peraturan Menteri BUMN tersebut tugas dan tanggung jawab Komite Audit adalah sebagai berikut: 1. Mempelajari dan menelaah Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris serta memberikan masukan terkait RJPP kepada Dewan Komisaris; 2. Mempelajari dan menelaah Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris, serta memberikan masukan terkait RKAP kepada Dewan Komisaris; 3.Memastikan efektivitas sistem pengendalian internal termasuk pengendalian internal atas Laporan Keuangan; 4. Mengawasi pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang dilaksanakan oleh Auditor Internal maupun Auditor Eksternal; 5.Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan sistem pengendalian manajemen serta pelaksanaannya; 6.Memberikan masukan dan rekomendasi mengenai penunjukan kantor akuntan publik kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS; 7.Melakukan identifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris; 8.Melakukan koordinasi dengan Internal Auditor dan Komite Audit Semen Indonesia dalam melaksanakan tugas; 9. Melakukan telaahan terhadap kebijakan dan pelaksanaan manajemen risiko meliputi identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko berkoordinasi dengan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; Tugas Komite Audit berpedoman kepada Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-10/MBU/2012 tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara 10. Menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada Dewan Komisaris meliputi menyiapkan Laporan Kegiatan Tengah Tahun dan Laporan Kegiatan Akhir Tahun. Disamping itu, Komite Audit berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris dan apabila diperlukan juga berkoordinasi dengan Komite Hukum dan Bina Lingkungan. Koordinasi tersebut diperlukan untuk membantu Dewan Komisaris dalam hal: 1.Melakukan telaahan terhadap informasi lingkungan bisnis yang terkait dengan perusahaan serta berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris; 2. Melakukan telaahan terhadap informasi dari stakeholders berkoordinasi dengan Sekretaris dan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; 3. Melakukan telaahan terhadap kebijakan dan pelaksanaan pengembangan karir SDM Perusahaan berkoordinasi dengan Sekretaris dan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; 4. Melakukan telaahan terhadap pelaksanaan kebijakan pengadaan barang dan jasa berkoordinasi dengan Sekretaris dan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 278 Tata Kelola Perusahaan 5. Melakukan telaahan terhadap pelaksanaan kebijakan mutu dan pelayanan perusahaan serta berkoordinasi dengan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; 6. Melakukan telaahan terhadap kepatuhan Direksi dalam melaksanakan RJPP dan/atau RKAP berkoordinasi dengan Sekretaris dan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; 7.Melakukan telaahan/evaluasi terhadap permohonan persetujuan dari Direksi berkoordinasi dengan Sekretaris dan Komite Hukum dan Bina lingkungan Dewan Komisaris; 8.Melakukan telaahan terhadap kinerja perusahaan bila terdapat gejala terjadinya penurunan kinerja berkoordinasi dengan Sekretaris dan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; Fokus agenda rapat komite audit sesuai dengan tugas dan fungsi yang dipaparkan dalam Piagam Komite Audit. 9.Melakukan telaahan/evaluasi terhadap kinerja anak perusahaan berkoordinasi dengan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; 10.Melakukan telaahan/evaluasi terhadap kinerja Direksi berkoordinasi dengan Sekretaris dan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; 11. Melakukan telaahan terhadap usulan remunerasi Direksi berkoordinasi dengan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; 12. Melakukan pemantauan terhadap efektivitas upaya perbaikan yang dilakukan Direksi terhadap komponenkomponen yang dinilai masih memerlukan perbaikan berkoordinasi dengan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris; 13.Melakukan evaluasi pencapaian kinerja masing-masing anggota Dewan Komisaris berkoordinasi dengan Komite Hukum dan Bina Lingkungan Dewan Komisaris. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 KEBIJAKAN TENTANG PELAKSANAAN RAPAT KOMITE AUDIT TAHUN 2016 Komite Audit Semen Padang menyusun rencana rapat minimal 1 kali dalam sebulan atau 12 kali dalam setahun. Fokus agenda rapat sesuai dengan tugas dan fungsi yang dipaparkan dalam Piagam Komite Audit. Dalam pelaksanaannya frekuensi tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan sesuai kesepakatan seluruh anggota Komite Audit. FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA DALAM RAPAT KOMITE AUDIT Sepanjang tahun 2016, Komite Audit menyelenggarakan rapat secara berkala mengacu pada Piagam Komite Audit. Rapat-rapat tersebut terdiri atas: 1. Rapat internal Komite Audit diikuti Ketua dan Anggota Komite Audit mengkoordinasikan pelaksanaan tugas serta menyampaikan isu-isu penting kepada Ketua Komite Audit. 2.Rapat Komite Audit bersama Internal Audit untuk berkoordinasi atau membahas isu-isu penting terkait dengan temuan audit oleh Internal Audit ataupun hasil pengawasan Komite Audit. 3.Rapat Komite Audit dengan Auditor Indepen baik auditor laporan keuangan ataupun auditor PKBL. Rapat ini dilaksanakan dalam melaksanakan tugas supervisori atas pelaksanaan audit oleh auditor independen. 4. Rapat koordinasi dengan Komite Audit SMIG membahas utamanya seleksi auditor independen dan supervisori pelaksanaan audit oleh auditor independen dan pembahasan isu-isu penerapan PSAK baru pada penyusunan Laporan Keuangan Perusahaan. 5. Rapat dengan Direksi, membahas diantaranya isu-isu yang muncul sebagai hasil pemantauan dan pengawasan Komite Audit. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 279 Tata Kelola Perusahaan Selama tahun 2016, Komite Audit telah melaksanakan rapat internal sebanyak 14 kali dengan rincian tingkat kehadiran peserta, tanggal dan agenda rapat sebagai berikut: Tabel Agenda Rapat Internal dan Kehadiran Anggota Komite Audit dalam Rapat Tahun 2016 No. Tanggal Rapat 1 17–02–2016 2 3 Kehadiran Agenda Rapat Eddy R Rasyid Henmaidi Syukri Lukman Koordinasi Kegiatan Pengawasan KA – IA 2016 √ √ √ 10 –03-2016 Pengawasan dan Evaluasi Proyek Indarung VI √ √ √ 02–04-2016 Pembahasan tentang Persiapan RUPS √ √ – 4 08–04-2016 Pembahasan tentang Kinerja Maret dan s.d. Maret √ √ √ 5 16–05-2016 Rapat Internal: Evaluasi Rencana Kerja KA √ √ √ 6 19–05-2016 Koordinasi KA – IA: Aspek Pengawasan Proyek Indarung VI √ √ √ 7 15–05-2015 Kinerja Semen Padang dan Progres Indarung VI √ √ √ 8 07-06-2016 Monitoring Rencana Commisioning dan Project Closing (Indarung VI) √ √ √ 9 21-07-2016 Finalisasi Enggagement Letter GA dan PKBL 2016 √ – √ 10 10-08-2016 Rapat Koordinasi KA-IA √ √ √ 11 14-09-2016 Kick off meeting GA dan PKBL 2016 √ √ √ 12 04-11-2016 Rapat Koordinasi KA-IA: Pembahasan LHA IA 2016 √ √ √ 13 07-12-2016 Rapat Koordinasi KA-IA tentang rencana Kegiatan 2017 Jumlah rapat Persentase kehadiran √ √ √ 13 12 12 100% 93% 93% Realisasi pelaksanaan rapat-rapat Komite Audit serta tingkat kehadiran masing-masing anggota Komite dalam rapat selama tahun 2016 adalah sebagai berikut: Jenis Rapat Frekuensi Jumlah Kehadiran Eddy R Rasyid Syukri Lukman Henmaidi Rapat Internal Komite Audit 14 13 12 12 Rapat Koordinasi Komite Audit dengan Internal Audit (IA) 12 11 10 10 Rapat Komite Audit dengan Unit-unit termasuk APLP 7 5 7 7 Rapat Supervisi Pelaksanaan Audit oleh auditor independen* 4 4 3 3 Rapat koordinasi Komite Audit dengan Komite Audit SMIG* 5 5 3 2 Rapat dengan Direksi* 4 4 3 3 Seluruh keputusan yang diambil dalam rapat Komite Audit dicatat dan didokumentasikan dengan baik dalam risalah rapat Komite Audit. Risalah rapat di tandangani oleh ketua rapat dan didistribusikan kepada semua anggota Komite Audit yang menghadiri rapat maupun tidak. Perbedaan pendapat (disenting opinion) yang terjadi dalam rapat akan dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai perbedaan pendapat. PELAKSANAAN TUGAS KOMITE AUDIT 2016 Dalam melaksanakan tugasnya Komite Audit berpedoman kepada Piagam Komite Audit Semen Padang. Selama tahun 2016, Komite Audit telah melakukan antara lain berkenaan dengan: 1. Audit independen atas Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) tahun buku 2016: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi 280 Tata Kelola Perusahaan Dari kiri ke kanan: Prof. Dr. H. Elwi Danil, SH, MH Komite Hukum & Bina Lingkungan Dr. Henmaidi ST, M.Eng.Sc. Komite Audit H. Basril Djabar Komite Hukum & Bina Lingkungan Prof. Dr. Drs. Syukri Lukman, MS Komite Audit Musri Nizar, SE, MM, M.Hum Sekretaris Dewan Komisaris PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 281 Tata Kelola Perusahaan Komite Hukum & Bina Lingkungan KOmite Audit Sekretaris Dewan Komisaris PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 282 Tata Kelola Perusahaan a. Melaksanakan supervisi pelaksanaan audit independen dimaksud termasuk menelaah perencanaan, membahas perkembangan pelaksanaan audit dengan Kantor Akuntan Publik (KAP) dan memantau pembahasan temuan audit dengan manajemen. b. Memastikan bahwa auditor independen telah mengkomunikasikan hal-hal yang harus dikomunikasikan menurut standar pemeriksaan akuntan publik kepada manajemen. c. Memastikan bahwa manajemen telah membahas konsep Laporan Keuangan Konsolidasian tahun buku 2016 dan Laporan PKBL tahun buku 2016 dengan auditor independen sebelum diterbitkan. d. Memastikan auditor independen telah menyampaikan kepada manajemen management letter yang memuat kelemahan pengendalian internal dan rekomendasi perbaikannya. e.Bekerja sama dengan Komite Audit PT Semen Indonesia (Persero) Tbk melaksanakan proses pemilihan auditor independen dan menyampaikan rekomendasi kepada Pemegang Saham untuk ditetapkan sebagai auditor atas Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) tahun buku 2016. Komite audit memastikan bahwa auditor independen telah mengkomunikasikan halhal yang harus dikomunikasikan menurut standar pemeriksaan akuntan publik kepada Manajemen 2. Penguatan pengendalian internal: a. Melaksanakan pertemuan reguler dengan Internal Auditor membahas diantaranya temuan pemeriksaan oleh Internal Audit. b. Memantau tindak lanjut manajemen atas rekomendasi yang disampaikan oleh auditor dalam management letter. c.Melakukan telaahan dan review atas Sistem Pengendalian Internal Perusahaan (SPIP). 3.Koordinasi pengawasan dengan Internal Audit di antaranya: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 a. Menelaah usulan program kerja Internal Audit dan memberikan masukan untuk penyempurnaannya. b.Membahas temuan-temuan pemeriksaan Internal Audit dan melaporkan kepada Dewan Komisaris temuan-temuan signifikan yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris. c. Memantau tindak lanjut manajemen atas temuan pemeriksaan Internal Audit yang signifikan. 4. Terkait dengan koordinasi pengawasan dengan Komite Audit SMIG seperti disampaikan di atas, Komite Audit telah: a. Berkoodinasi dalam memantau pekerjaan auditor independen mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian 2015 dan Laporan PKBL tahun 2015. b.Membahas management letter yang disampaikan oleh auditor independen untuk audit Laporan Keuangan Konsolidasian Laporan tahun buku PKBL 2015. c.Membahas isu-isu penerapan PSAK baru dalam Laporan Keuangan. d. Membahas sinergi Internal Audit dalam SMIG. 5.Melakukan pemantauan dan pengawasan tindak lanjut manajemen atas amanat Pemegang Saham yang disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham tahun buku 2016. 6. Melakukan penelaahan atas laporan keuangan interim bulanan yang diterbitkan manajemen. 7. Melaksanakan tugas-tugas pengawasan terkait dengan manajemen operasional dan investasi (capex) yang diberikan oleh Dewan Komisaris di antaranya: a. Memberikan saran dan pendapat dalam penyusunan RKAP 2017. b. Melakukan pengawasan atas pelaksanaan investasi tahun buku 2016, terutama pembangunan Pabrik Indarung VI. c.Memberikan saran dan arahan terkait upaya peningkatan efisiensi melalui cost transformation. d. Melakukan evaluasi, pemantauan dan pengawasan terhadap proses pengadaan, penyimpanan dan pemakaian batu bara. e. Melakukan pemantauan atas pengelolaan pengangkutan semen curah jalur laut dengan fokus pada realisasi upaya cost transformation pada sistem distribusi dan transportasi. f. Melakukan pemantauan rutin terhadap operasional pabrik, terutama menyangkut pencapaian kinerja peralatan utama. g.Melakukan telaahan, memberikan pendapat dan rekomendasi atas implementasi GCG Semen Padang Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 283 Tata Kelola Perusahaan h.Melakukan telaahan, memberikan pendapat dan rekomendasi atas Implementasi Manajemen Risiko i. Melakukan telaahan, memberikan pendapat dan rekomendasi atas upaya optimalisasi packing plant Dumai 8. Melakukan supervisi atas upaya manajemen melakukan peningkatan kinerja APLP, dan memastikan manajemen melakukan upaya tindak lanjut yang efektif untuk memperkuat struktur bisnis anak perusahaan tersebut. PENILAIAN KINERJA KOMITE AUDIT TAHUN 2016 Dewan Komisaris melakukan evaluasi atas kinerja Komite Audit selama tahun 2016, hal ini sesuai dengan charter Komite Audit. Pada tahun 2016, Dewan Komisaris menilai kinerja Komite Audit dengan predikat “Baik”. Keputusan ini berdasarkan kinerja Komite Audit dengan uraian sebagai berikut: 1. Telah melakukan telaahan dan pengawasan terhadap laporan keuangan perusahaan bulanan dan anggaran perusahaan yang meliputi pengusulkan calon auditor independen, pengawasan supervisi atas pelaksanaan audit, menelaah rencana kerja jangka panjang perusahaan dan telaah terhadap informasi keuangan. 2. Telah mensupervisi rekrutmen calon auditor independen. 3. Telah melakukan telaah atas kecukupan usaha manajemen dalam menjaga efektivitas Sistem Pengendalian Internal Perusahaan (SPIP). 4. Telah melakukan penelaahan atas ketaatan perusahaan terhadap peraturan perundang-undangan dan standar mutu yang berkaitan dengan kegiatan perusahaan. 5. Telah melakukan penelaahan atas pelaksanan pemeriksaan oleh Internal Auditor. 6.Telah melakulan tugas-tugas khusus yang diberikan Dewan Komisaris. 7. Hasil penilaian kinerja ini menjadi bahan pertimbangan bagi Dewan Komisaris untuk mengangkat kembali dan/ atau memberhentikan anggota Komite Audit untuk periode jabatan berikutnya. REMUNERASI ANGGOTA KOMITE Pada tahun 2016, anggota Komite Audit yang tidak menjabat sebagai anggota Komisaris memperoleh remunerasi yang terdiri dari honorarium sebesar Rp16.333.300 per bulan. KOMITE HUKUM & BINA LINGKUNGAN Berdasarkan Undang-undang No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas, Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas pengawasannya dapat membentuk komite-komite sesuai dengan kebutuhan. Semen Padang yang bergerak dalam bidang industri semen membutuhkan komite yang pengawasan terhadap kebijakan Perusahaan yang melakukan adanya kompleksitas permasalahan di bidang hukum dan bina lingkungan yang dihadapi Semen Padang. Dewan Komisaris memandang perlu untuk membentuk sebuah komite yang diberi tugas secara khusus. Komite dimaksud adalah Komite Hukum dan Bina Lingkungan. Komite Hukum dan Bina Lingkungan membantu Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan terhadap jajaran Semen Padang dalam penerapan prinsip pengelolaan perusahaan yang baik Pembentukan Komite Hukum dan Bina Lingkungan sekaligus juga dimaksudkan untuk membantu Dewan Komisaris Semen Padang dalam melaksanakan tugastugas pengawasan terhadap jajaran Semen Padang dalam penerapan prinsip pengelolaan perusahaan yang baik (Good Corporate Governance), khususnya yang berkaitan dengan prinsip kepatuhan dan ketaatan terhadap aturan hukum, serta terkait dengan bina lingkungan. Komite Hukum dan Bina Lingkungan Semen Padang ditetapkan dengan Keputusan Dewan Komisaris No. 91/ DK/Kep/IV/2015 tanggal 27 April 2015 dan No. 91/DK/Kep/ VI/2016 tanggal 7 Juni 2016. Sebagai sebuah organ dalam jajaran Dewan Komisaris, komite ini bertugas melakukan pemantauan dan penilaian, serta memberikan telaah dan rekomendasi terhadap kegiatan Perusahaan yang mengandung implikasi hukum dan bina lingkungan. Di samping itu, komite ini juga diberikan tugas khusus dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 284 Tata Kelola Perusahaan STRUKTUR DAN KEANGGOTAAN KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN Anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan memiliki integritas, kompetensi dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugasnya. Komite Hukum dan Bina Lingkungan diangkat melalui Keputusan Dewan Komisaris No. 91/DK/Kep/IV/2015. Komposisi keanggotaan Komite Hukum dan Bina Lingkungan terdiri dari 3 (tiga) orang, yaitu seorang Komisaris Independen yang menjabat sebagai Ketua serta dibantu oleh 2 (dua) orang pihak independen sebagai anggota. Susunan keanggotaan Komite Hukum dan Bina Lingkungan adalah sebagai berikut: Tabel Komposisi Anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan Nama Wiztian Yutri, SH Jabatan Ketua Keterangan Masa Jabatan Komisaris 12 Mei 2016 - 1 April 2018 H. Basril Djabar Anggota Pihak Independen yang memiliki keahlian di bidang pembinaan lingkungan dan kemasyarakatan 12 Mei 2016 - 1 April 2018 Prof. Dr. H. Elwi Danil, SH, MH Anggota Pihak independen, yang memiliki keahlian dibidang hukum dan perbankan 12 Mei 2016 - 1 April 2018 Keanggotaan Komite Hukum dan Bina Lingkungan terdiri dari 3 (tiga) orang, yaitu seorang Komisaris Independen sebagai Ketua, serta dibantu oleh 2 (dua) orang pihak independen sebagai anggota KOMPETENSI DAN KEAHLIAN ANGGOTA KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN Kompetensi dan keahlian Anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan Semen Padang Periode tahun 2016 dapat dilihat pada profil ringkas di bawah ini: Wiztian Yutri, SH Profil dapat dilihat pada bagian Dewan Komisaris. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 H. Basril Djabar Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang Lahir di Payakumbuh, Sumatera Barat, tanggal 21 April 1943, berusia 73 tahun. Sarjana Hukum, Universitas Andalas. Riwayat pekerjaan sebelumnya antara lain berkarir sebagai wiraswasta, Pemimpin Umum Harian Singgalang, Komisaris PT Sarana Sumatera Barat Venture, aktif sebagai Dewan Penyantun Universitas Andalas dan Ketua Dewan Penasihat Kadinda Sumatera Barat. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 285 Tata Kelola Perusahaan 1. Ketua Komite Hukum dan Bina Lingkungan yaitu Ir. Basril Basyar, MM, adalah Komisaris. 2.H. Basril Djabbar, wiraswasta yang tidak memiliki hubungan dengan aktivitas Perusahaan. 3. Prof. Dr. H. Elwi Danil, SH, MM, Dosen dan Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Andalas Padang. Prof. Dr. H. Elwi Danil, SH, MH Semua anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan telah memenuhi kriteria independen Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Ombilin, Sumatera Barat, tanggal 25 Juni 1960, berusia 60 tahun. Sarjana Hukum – Universitas Andalas, Magister Hukum Universitas Indonesia dan Doktor Ilmu Hukum – Universitas Hukum Universitas Andalas, Ketua Program Pascasarjana Ilmu Hukum Universitas Andalas Padang, Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Universitas Andalas. Di samping itu mengajar/ menguji di Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara Medan, Program Doktor Ilmu Hukum Univesitas Trisakti Jakarta, dan Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Jayabaya Jakarta. INDEPENDENSI DAN RANGKAP JABATAN ANGGOTA KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN Seluruh anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan Semen padang berasal dari pihak independen dan tidak terdapat rangkap jabatan anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan yang dilarang oleh peraturan tentang pelaksanaan GCG. Sesuai dengan Piagam Komite Hukum dan Bina Lingkungan, maka kriteria independensi Komite Hukum dan Bina Lingkungan yaitu: 1. Bukan karyawan dari perusahaan. 2. Tidak memiliki saham pada perusahaan. 3. Memiliki perilaku dan pemikiran yang independen. 4. Tidak memiliki benturan kepentingan dengan Perusahaan. Berdasarkan hasil review atas kriteria independensi, maka semua anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan telah memenuhi kriteria independen sebagai berikut: Tabel Independensi Anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan Ir. Basril Basyr, MM H. Basril Djabar Prof. Dr Elwi Danil, SH, MH Bukan karyawan dari di Semen Padang √ √ √ Memiliki perilaku dan pemikiran yang independen √ √ √ Tidak memiliki hubungan kepengurusan di Semen Padang, anak perusahaan maupun perusahaan afiliasi √ √ √ Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di Semen Padang √ √ √ Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau sesama anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan √ √ √ Aspek Independensi PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 286 Tata Kelola Perusahaan PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN Dalam melaksanakan tugas, tanggung jawab serta fungsinya, Komite Hukum dan Bina Lingkungan dilengkapi Pedoman Kerja yang ditetapkan dalam Board Manual No. PD/ PGW/023 tanggal 14 Agustus 2013 dan berpedoman kepada Charter Komite Hukum dan Bina Lingkungan bulan Januari 2014. Pedoman tersebut disusun berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, sudah dikaji secara berkala dan akan di-review secara terus menerus sesuai dengan kondisi Semen Padang. Selain itu, tugas Komite Hukum dan Bina Lingkungan juga diatur didalam Keputusan Dewan Komisaris No. 92/DK/Kep/ VI/2016 Tentang Pembagian Tugas Dewan Komisaris dan Organ Dewan Komisaris. Komite Hukum dan Bina Lingkungan dilengkapi Pedoman Kerja berpedoman kepada Charter Komite Hukum dan Bina Lingkungan bulan Januari 2014. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN Sebagai sebuah organ dalam jajaran Dewan Komisaris, tugas Komite Hukum dan Bina Lingkungan ditetapkan melalui Keputusan Dewan Komisaris 92/DK/Kep/VI/2016 Tentang Pembagian Tugas Dewan Komisaris dan Organ Dewan Komisaris. Komite Hukum dan Bina Lingkungan mempunyai tugas membantu Dewan Komisaris dalam hal: 1. Melakukan telaahan dan pengawasan terhadap kegiatan Semen Padang yang berkaitan dengan aspek hukum dan bina lingkungan, baik antara Semen Padang dengan Pemerintah di tingkat Pusat dan di Daerah, maupun dengan masyarakat. 2. Melakukan telaahan terhadap kepatuhan Direksi dalam menjalankan peraturan perundang-undangan dan perjanjian dengan pihak ketiga 3. Melakukan telaahan/penilaian, rekomendasi dan pemantauan terhadap pelaksanaan kegiatan Semen PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Padang yang di dalamnya mengandung implikasi hukum dan bina lingkungan; 4. Melaksanakan pekerjaan yang diberikan secara khusus oleh Dewan Komisaris dan bertanggung jawab atas penugasan tersebut kepada Dewan Komisaris; 5. Melakukan pembinaan hubungan terhadap “stakeholders” antara lain dengan masyarakat sekitar, tokoh masyarakat Kota Padang dan Sumatera Barat. Selain itu tugas Komite Hukum dan Bina Lingkungan lainnya membantu Dewan Komisaris dalam hal: 1.Melakukan telaahan terhadap informasi lingkungan bisnis yang terkait dengan perusahaan serta berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris dan Komite Audit; 2. Melakukan telaahan terhadap kebijakan dan pelaksanaan manajemen risiko yang dalam hal ini berkoordinasi dengan Komite Audit; 3. Melakukan telaahan terhadap kebijakan dan pelaksanaan pengembangan karir SDM Perusahaan berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris dan Komite Audit; 4. Melakukan telaahan terhadap pelaksanaan kebijakan pengadaan barang dan jasa berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris dan Komite Audit; 5.Melakukan telaahan terhadap kepatuhan Direksi dalam melaksanakan RJPP dan/atau RKAP yang berkaitan dengan masalah hukum dan bina lingkungan berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris dan Komite Audit. 6. Melakukan telaahan dan evaluasi terhadap permohonan persetujuan dari Direksi kepada Dewan Komisaris tentang hal-hal yang terkait dengan peraturan perundangundangan dan bina lingkungan berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris dan Komite Audit; 7. Atas perintah Dewan Komisaris bekerjasama dengan Komite Audit melakukan telaahan dan evaluasi terhadap permasalahan Anak Perusahaan yang terkait dengan masalah hukum dan bina lingkungan; 8.Bersama Komite Audit membuat usulan remunerasi Direksi berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada Dewan Komisaris; 9.Melakukan pemantauan terhadap efektivitas upaya perbaikan yang dilakukan Direksi terhadap komponenkomponen yang dinilai masih memerlukan perbaikan berkoordinasi dengan Komite Audit; 10.Bekerja sama dengan Komite Audit membantu Dewan Komisaris dalam upaya meningkatkan pencapaian kinerja masing-masing anggota Dewan Komisaris. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 287 Tata Kelola Perusahaan KEBIJAKAN TENTANG PELAKSANAAN RAPAT KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN TAHUN 2016 FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA DALAM RAPAT KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN Tahun 2016, Komite Hukum dan Bina Lingkungan Semen Padang telah merencanakan rapat 1 (satu) bulan sekali atau 12 kali dalam setahun, dengan fokus tugas penyelesaian permasalahan hukum yang dihadapi Semen Padang dan Permasalahan Lingkungan. Jumlah rapat tersebut dapat berubah sesuai kebutuhan apabila disepakati oleh seluruh anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan. Komite Hukum dan Bina Lingkungan mengadakan rapat secara berkala mengacu pada Piagam Komite Hukum dan Bina Lingkungan yang terdiri atas rapat berkala dan rapat dengan unit-unit terkait dilingkungan Semen Padang. Selama tahun 2016, Komite Hukum dan Bina Lingkungan telah melaksanakan rapat dengan pihak-pihak terkait sebanyak 14 kali dengan rincian kehadiran dan agenda rapat sebagai berikut: Tabel Agenda Rapat dan Kehadiran Anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan dalam Rapat Tahun 2016 Agenda Rapat Komite Hukum dan Bina Lingkungan Tahun 2016 No. Tanggal Rapat Agenda Rapat Anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan Ir. Basril Basyar, MM Wiztian Yutri, SH Basril Djabar Prof. Dr. Elwi Danil, SH. MH √ √ 1. 8 Januari 2016 Pembahasan kajian hukum dan aspek lain terkait kerja sama Semen Padang, Pelindo I dan SUPS √ – 2. 11 Januari 2016 Pembahasan masalah hukum terkait PT SUPS Medan √ – – √ 3. 9 Maret 2016 Pembasan masalah hukum terkait dengan progress Proyek Indarung VI √ – √ √ 4. 9 April 2016 Pembahasan solusi Tuntutan Masyarakat tentang Emisi Debu Pabrik dan masalah SUPS √ – √ √ 5. 18 Mei 2016 - Pembahasan masalah hukum dan lingkungan terkait penggunaan limbah Chevron - Pembahasan kerja sama Semen Padang, Pelindo I dan SUPS √ – √ √ 6. 9 Juni 2016 - Pembasan masalah lingkungan di CM Dumai - Pembahasan masalah hukum (UU Perlindungan Konsumen) terkait dengan pembelian semen di dari produsen lain. – √ √ √ 7. 7 Juni 2016 - Pembahasan masalah lingkungan terkait dengan rekrutmen pegawai baru - Pembahasan masalah lingkungan terkait penggunaan limbah Chevron – √ √ √ 8. 20 Juni 2016 Pembahasan evaluasi permasalahan PT Igasar – √ √ √ 9. 13 Juli 2016 - Pembahasan masalah hukum terkait dengan kontrak batubara jangka panjang - Pembahasan tindak lanjut evaluasi PT Igasar – √ √ √ 10. 12 Agustus 2016 Pembahasan tindak lanjut evaluasi permasalahan PT Igasar – √ √ √ 11. 15 Agustus 2016 Pembahasan tindak lanjut evaluasi PT Igasar dan pembahasan masalah hukum terkait penundaan pembayaran hutang PT Igasar – √ √ √ 12. 13 September 2016 Pembahasan review SOP pengadaan batubara dan permasalahan hukum terkait kontrak pengadaan batubara. – √ √ √ PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 288 Tata Kelola Perusahaan Agenda Rapat Komite Hukum dan Bina Lingkungan Tahun 2016 No. Anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan Ir. Basril Basyar, MM Wiztian Yutri, SH Basril Djabar Prof. Dr. Elwi Danil, SH. MH Tanggal Rapat Agenda Rapat 13. 13 Oktober 2016 - Pembahasan permasalahan hukum terkait dengan Pengadaan batubara, investasi tambahan silo semen Lampung, - Permasalahan lingkungan terkait rekrutmen karyawan baru. – √ √ √ 14 7 November 2016 Pembahasan masalah hukum terkait rencana audit khusus PT Igasar – √ √ √ 15 12 Desember 2016 Pembahasan perkembangan kasus-kasus hukum terkait dengan pengadaan batubara dan tanah lokasi PP Lampung. – √ √ √ 16. 15 Desember 2016 Pembahasan tindak lanjut audit khusus PT Igasar Pembahasan perkembangan penanganan kasuskasus hukum terkait dengan Semen Padang – √ √ √ JUMLAH KEHADIRAN 5 11 15 16 % Kehadiran 31,25 68,75 93,75 100,00 Catatan: % kehadiran disesuaikan dengan jabatan Keputusan yang diambil dalam rapat Komite Hukum dan Bina Lingkungan telah dicatat dan didokumentasikan dengan baik dalam risalah rapat Komite Hukum dan Bina Lingkungan. Risalah rapat ditandangani oleh ketua rapat Melakukan pengawasan dan monitoring serta supervisi terhadap kebijakankebijakan perusahaan yang mengandung implikasi Hukum dan Bina Lingkungan dan didistribusikan kepada semua anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan yang menghadiri rapat maupun tidak. Perbedaan pendapat (disenting opinion) yang terjadi dalam rapat dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai perbedaan pendapat. PELAKSANAAN TUGAS KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN 2016 Pelaksanaan tugas dan kegiatan yang telah dilakukan oleh Komite Hukum dan Bina Lingkungan Semen Padang selama tahun 2016 dalam membantu pelaksanaan tugas Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 1. Melaksanakan pertemuan dan rapat koordinasi secara berkala dengan departemen dan biro terkait di Semen Padang, serta dengan institusi penegak hukum dan “external stakeholder” dalam membahas dan mencari solusi mengenai berbagai persoalan hukum dan bina lingkungan yang dihadapi Semen Padang, di antaranya: a. Melakukan koordinasi dengan jajaran manajemen Semen Padang dan staf berkenaan dengan tuntutan masyarakat lingkungan tentang pencemaran emisi debu pabrik dan CM Dumai. b.Melakukan monitoring dan pengawasan terhadap penyelesaian masalah hukum dan bina lingkungan terkait dengan pembebasan lahan untuk pembangunan jalan masuk tambang. 2. Melakukan pengawasan dan monitoring serta supervisi terhadap kebijakan-kebijakan perusahaan yang mengandung implikasi hukum dan bina lingkungan,khususnya yang berkaitan dengan pelaksanaan pembangunan pabrik Indarung VI. 3. Melakukan pengawasan dan monitoring terhadap proyek Packing Plant Lampung serta memberikan masukan dari aspek legal terhadap gugatan Hotel Mini kepada PTUN Jakarta. 4.Membantu melakukan penelaahan dan memberikan masukan terhadap berbagai aktivitas manajemen yang mengandung implikasi hukum dan bina lingkungan. 5.Melakukan pengawasan dan monitoring serta ikut membantu manajemen dalam penyelesaian masalah Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 289 Tata Kelola Perusahaan dan kasus pengadaan batu bara dengan PT Berkala Internasional dan PT Eksplorasi Mantap Indonesia, di antaranya: a. Menetapkan langkah-langkah hukum yang ditempuh untuk menyelesaikan masalah dengan PT Berkala internasional dan PT Eksplorasi Mantap Indonesia, baik dalam perspektif hukum perdata maupun hukum pidana. b. Mengikuti berbagai rapat dan pertemuan dengan SPI dan Kompartemen Hukum PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dalam upaya untuk mencari dan menemukan solusi terbaik penyelesaian masalah pengadaan batubara PT Berkala Internasional dan PT Eksplorasi Mantap Indonesia, baik dalam sudut pandang hukum maupun korporasi. 6. Membantu manajemen dalam melakukan telaahan dan memberikan masukan dari sisi legal terkait pengadaan barang dan jasa. 7. Membantu manajemen dalam melakukan telaahan dan memberikan masukan dari sisi legal terkait pembahasan kerja sama antara PT Semen Padang dengan PT Sumatera Utara Perkasa Semen Medan, dan dengan PT Pelindo I 8.Melakukan evaluasi menyeluruh terhadap PT Igasar serta berkoordinasi dengan komite Audit dan unit kerja terkait. 9. Melakukan pekerjaan yang secara khusus ditugaskan oleh Dewan Komisaris secara bertanggung jawab, diantaranya melakukan koordinasi dengan berbagai stakeholder seperti tokoh masyarakat Sumatera Barat, baik formal maupun informal, sehingga terjalin hubungan yang harmonis antara Semen Padang dengan stakeholder. 10.Menyampaikan laporan berkala kepada Komisaris yang berisi pokok-pokok hasil atas pelaksanaan tugas, serta laporan khusus sebagai hasil temuan monitoring yang telah dilakukan tentang berbagai hal yang diduga berpotensi mengganggu kelancaran operasional Semen Padang. 11.Mengikuti rapat kinerja bulanan Semen Padang dan ikut memberikan masukan, baik dalam rapat internal Dewan Komisaris,maupun dalam rapat Dewan Komisaris dan Direksi Hukum dan Bina Lingkungan dengan predikat “Baik”. Keputusan ini berdasarkan kinerja Komite Hukum dan Bina Lingkungan sebagai berikut: 1. Telah melakukan telaahan dan pengawasan terhadap kegiatan Semen Padang yang berkaitan dengan aspek hukum dan bina lingkungan, baik antara Semen Padang dengan pemerintah pusat dan daerah, maupun dengan masyarakat. 2. Telah melakukan telaahan terhadap kepatuhan direksi dalam menjalankan peraturan perundangan dan perjanjian dengan pihak ketiga. 3. Telah melakukan telaahan/penilaian, rekomendasi dan pemantauan terhadap pelaksanaan kegiatan Semen Padang yang didalamnya mengandung implikasi hukum dan bina lingkungan. 4. Telah melaksanakan pekerjaan yang diberikan secara khusus oleh Dewan Komisaris dan bertanggung jawab atas penugasan tersebut kepada Dewan Komisaris. 5.Telah melakukan pembinaan hubungan terhadap “stakeholders” antara lain dengan masyarakat sekitar perusahaan, tokoh masyarakat kota Padang dan Sumatera Barat. Sesuai dengan Charter Komite Hukum dan Bina Lingkungan, maka Dewan Komisaris menilai kinerja Komite Hukum dan Bina Lingkungan telah melaksanakan tugasnya dengan predikat “Baik” Hasil penilaian tersebut menjadi bahan pertimbangan bagi Dewan Komisaris untuk mengangkat kembali dan/ atau memberhentikan anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan untuk periode berikutnya. REMUNERASI ANGGOTA KOMITE PENILAIAN KINERJA KOMITE HUKUM DAN BINA LINGKUNGAN TAHUN 2016 Evaluasi yang dilakukan oleh Dewan Komisaris terhadap kinerja Komite Hukum dan Bina Lingkungan selama tahun 2016, sesuai dengan charter komite Hukum dan Bina Lingkungan,maka Dewan Komisaris menilai kinerja Komite Pada tahun 2016, anggota Komite Hukum dan Bina Lingkungan yang tidak menjabat sebagai anggota Komisaris memperoleh remunerasi yang terdiri dari honorarium sebesar Rp16.333.300 per bulan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 290 Tata Kelola Perusahaan FUNGSI/KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI Semen Padang belum membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi. Fungsi, nominasi dan remunerasi pada tahun 2016 dilaksanakan secara langsung oleh Semen Indonesia Group sebagai perusahaan induk, antara lain meliputi: • Menentukan daftar calon anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi untuk diangkat dalam RUPS. • Menetukan kriteria yang harus dipertimbangkan dalam memilih calon anggota Dewan Komisaris dan Direktur, meliputi: Kekuatan karakter, pemikiran yang kritis (inquiring) dan independen, kebijaksanaan praktis, penilaian yang matang, keahlian teknis, latar belakang khusus. •Mengkaji dan merekomendasi perubahan sistem remunerasi Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan sehingga mencerminkan keterkaitan antara pencapaian target kinerja Perusahaan dengan tingkat reward atau punishment yang diterima. • Mengkaji serta merekomendasi perubahan pemberian dan penggunaan fasilitas yang disediakan bagi Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan dan inefisiensi. Dewan Komisaris juga dibantu oleh Sekretaris Dewan Komisaris guna kelancaran pelaksanaan tugas administrative PROFIL RINGKAS SEKRETARIS DEWAN KOMISARIS Musri Nizar, SE, MM, M.Hum Warga Negara Indonesia, berdomisili di Jakarta Lahir di Sei Jambu -Sumatera Barat, 7 Agustus 1957, berusia 57 tahun. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Ekonomi Studi Pembangunan pada Fakultas Ekonomi Universitas Andalas Padang tahun 1982, gelar Magister Management dalam bidang Manajemen Keuangan pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IPWI Jakarta tahun 1996, gelar Magister Hukum dalam bidang Hukum Bisnis pada Program Pasca Sarjana Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada Yogyakarta tahun 2004. Pernah mengikuti pendidikan non gelar dalam bidang Islamic Financial Analyst pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISP) Universitas Indonesia, Jakarta tahun 2000. Musri Nizar diangkat sebagai Sekretaris Dewan Komisaris PT Semen Padang dengan Keputusan Dewan Komisaris No. 89/DK/Kep/IV/2015 dengan periode jabatan dan masa jabatan dari 1 Mei 2015 hingga 30 April 2018 . Perjalanan Karir SEKRETARIS DEWAN KOMISARIS Selain dibantu oleh komite, Dewan Komisaris juga dibantu oleh Sekretaris Dewan Komisaris guna kelancaran pelaksanaan tugas administrative. Sekretaris Dewan Komisaris diangkat berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris No. 92/ DK/Kep/VI/2016. Sekretaris Dewan Komisaris mempunyai tugas dan fungsi untuk memberikan dukungan administratif dan kesekretariatan. Dalam melaksanakan tugas-tugas kesekretariatan, dibantu oleh seorang staf sekretariat. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Sejak Maret 1984 bekerja di Kementerian Perindustrian. Pernah ditempatkan sebagai Kepala Bagian Industri Aneka dan Hasil Pertanian, Biro Tata Usaha BUMN Dep. Perindag 1996-1998, Kepala Sub Direktorat (pada Ditjen Industri Kimia, Agro dan Hasil Hutan, Dep. Perindag 1999-2005, Ditjen Industri Agro dan Kimia Dep. Perindustrian 2005 -2010, dan terakhir sebagai Kepala Sub Direktorat Industri Kimia Anorganik Dasar Ditjen Basis Industri Manufaktur Kementerian Perindustrian 2010-2013). Pernah ditugaskan sebagai koordinator/penanggung jawab pada Program Revitalisasi Industri Pupuk 2009-2013, Pembangunan Industri Petrokimia di Tangguh Papua Barat 2012-2013, dan menjadi anggota Tim/pokja di berbagai instansi khususnya terkait dengan pemanfaatan gas bumi dan batubara untuk industri. Pernah juga ditugaskan sebagai staf Dewan Komisaris Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 291 Tata Kelola Perusahaan PT Pupuk Iskandar Muda (Persero) 1986-1997. Pensiun dari Kementerian Perindustrian mulai September 2013. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB SEKRETARIS DEWAN KOMISARIS Berdasarkan Surat Keputusan No. 92/DK/Kep/VI/2016, tugas dan tanggung jawab Sekretaris Dewan Komisaris sebagai berikut: 1. Mempelajari dan menelaah Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris. 2. Mempelajari dan menelaah Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris. 3.Menyusun Rancangan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Dewan Komisaris, berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris 4. Mempersiapkan rapat termasuk bahan rapat Dewan Komisaris. 5. Membuat risalah rapat Dewan Komisaris sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan. 6.Bersama Departemen Legal & GRC/MR menyiapkan risalah rapat Dewan Komisaris dan Direksi. 7. Mengadministrasikan dokumen Dewan Komisaris, baik surat masuk, surat keluar, risalah rapat maupun dokumen lainnya. 8. Menyusun Rancangan Laporan-laporan Dewan Komisaris. 9. Melakukan tugas lain dari Dewan Komisaris. Tugas lainnya dalam membantu Dewan Komisaris antara lain terkait dengan: 1.Memastikan Dewan Komisaris mematuhi peraturan perundang-undangan serta menerapkan prinsip GCG. 2. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Dewan Komisaris secara berkala atau sewaktu-waktu bila diminta. 3.Mengkoordinasikan anggota Komite-Komite Dewan Komisaris dalam rangka memperlancar tugas Dewan Komisaris. 4. Sebagai penghubung Dewan Komisaris dengan stakeholders lainnya. 5.Melakukan telaahan terhadap informasi lingkungan bisnis yang terkait dengan perusahaan serta berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris. 6. Melakukan telaahan terhadap informasi dari stakeholders berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris 7. Melakukan telaahan terhadap kebijakan dan pelaksanaan pengembangan karir SDM Perusahaan serta berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris. 8. Melakukan telaahan terhadap kepatuhan Direksi dalam melaksanakan RJPP dan/atau RKAP berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris. 9.Melakukan telaahan/evaluasi terhadap permohonan persetujuan dari Direksi berkoordinasi dengan KomiteKomite Dewan Komisaris. 10.Melakukan telaahan terhadap kinerja Semen Padang bila terdapat gejala terjadinya penurunan kinerja berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris. Membuat risalah rapat Dewan Komisaris sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan PELAKSANAAN KEGIATAN SEKRETARIS DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016 Kegiatan Sekretaris Dewan Komisaris selama tahun 2016, meliputi: 1. Menyusun jadwal dan agenda rapat internal Dewan Komisaris dan rapat Dewan Komisaris dengan Direksi. 2.Menyiapkan bahan rapat internal Dewan Komisaris dan rapat Dewan Komisaris dengan Direksi serta berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris meliputi bahan rapat kinerja bulanan tahun buku 2016 dan bahan-bahan rapat lainnya. 3. Menyiapkan risalah rapat internal Dewan Komisaris dan rapat Dewan Komisaris dengan Direksi. 4.Menyiapkan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Dewan Komisaris tahun 2017 berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris. 5. Menyiapkan evaluasi, telaahan dan pendapat Dewan Komisaris terhadap Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2017, sebelum disampaikan oleh Direksi kepada Pemegang Saham Semen Padang. 6.Menyiapkan bahan rapat evaluasi/telaahan Dewan Komisaris terhadap kinerja perusahaan tahun buku 2015 berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris. 7. Menyiapkan evaluasi, telaahan dan pendapat Dewan Komisaris kepada Pemegang Saham terhadap kinerja Tahun Buku 2015. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 292 Tata Kelola Perusahaan 8. Menyiapkan Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Tahunan Tahun Buku 2015 berkoordinasi dengan komite-Komite Dewan Komisaris 9.Menyiapkan Laporan Pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) Dewan Komisaris Tahun Buku 2015 berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris 10.Menyiapkan surat-surat Dewan Komisaris kepada Direksi mapun Pemegang Saham terkait antara lain dengan usulan Capex, perubahan/tambahan Capex, kegiatan operasional perusahaan yang memerlukan pendapat, tanggapan dan saran Dewan Komisaris 11.Menyiapkan Keputusan dan Peraturan Dewan Komisaris berkoordinasi dengan Komite-Komite Dewan Komisaris antara lain berkaitan dengan pembagian tugas Dewan Komisaris Keputusan Dewan Komisaris tentang Pengangkatan Organ-organ Dewan Komisaris. 12.Menyiapkan data, informasi yang diperlukan Dewan Komisaris 13.Mendokumentasikan surat-surat, laporan, dan risalah rapat Dewan Komisaris. Uji kemampuan dan kepatutan Direksi dilakukan melalui proses fit and proper test dilakukan secara terbuka DIREKSI Direksi adalah organ Perusahaan yang bertanggung jawab penuh atas pengurusan perusahaan untuk kepentingan dan tujuan Perusahaan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. Direksi melaksanakan pengurusan Perusahaan sesuai kepentingan dan tujuan Perusahaan serta bertindak selaku pimpinan dalam pengurusan tersebut. Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi bertanggung jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Direksi kepada RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengelolaan Semen Padang sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Direksi bertugas dan bertanggungjawab secara kolegial dalam mengelola Perusahaan agar value driver berfungsi maksimal sehingga mampu meningkatkan profitabilitas operasional dengan hasil akhir meningkatkan kinerja dan reputasi Perusahaan. Masing-masing anggota Direksi melaksanakan dan mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya, namun demikian tanggung jawab kolegial tetap berlaku. KRITERIA DIREKSI Semen Padang menetapkan kriteria pengangkatan calon Direksi sebagai berikut: 1. Yang dapat diangkat menjadi Direksi adalah Warga Negara Indonesia yang memiliki kompetensi yang relevan dengan tugas Dewan Komisaris, pengalaman dan kecakapan yang diperlukan untuk menjalankan tugasnya, serta memenuhi kriteria lain yang ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham, peraturan perundang-undangan, dan Anggaran Dasar Perusahaan. 2. Direksi tidak boleh memiliki hubungan darah sampai dengan derajat ketiga baik secara lurus, ke samping maupun semenda dengan anggota Dewan Komisaris lainnya maupun dengan Direktur lainnya. 3. Tidak boleh merangkap jabatan Direksi dan Dewan Komisaris pada perusahaan sejenis, kecuali jabatan Dewan Komisaris pada anak Perusahaan. UJI KEMAMPUAN DAN KEPATUTAN DIREKSI Uji kemampuan dan kepatutan Direksi dilakukan melalui proses fit and proper test dilakukan secara terbuka, guna menjamin calon Direksi yang bersangkutan bebas dari afiliasi maupun benturan kepentingan lainnya, dan terpenuhinya kepentingan pemegang saham minoritas secara wajar. Selanjutnya Direksi terpilih diangkat dan diberhentikan oleh RUPS melalui proses yang transparan. Anggota Direksi dipilih dan diangkat melalui RUPS, dengan masa jabatan 5 (lima) tahun. Untuk memastikan integritas dan profesionalitas di bidangnya, seluruh calon Direksi menjalani seleksi fit and proper test oleh Pemegang Saham, bekerja sama dengan Tim Kementerian Negara BUMN. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 293 Tata Kelola Perusahaan Tabel Uji Kemampuan dan Kepatutan Direksi Nama Domisili Uji Kemampuan dan kepatutan Benny Wendry Padang Lulus Tri Hartono Rianto Padang Lulus Pudjo Suseno Padang Lulus Indriefounny Indra Padang Lulus SUSUNAN DAN RUANG LINGKUP PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB MASINGMASING ANGGOTA DIREKSI Susunan lengkap Direksi Semen Padang sampai dengan 31 Desember 2016: Nama Jabatan Lain Diluar Perusahaan Masa Jabatan Direktur Utama X 2016 – 2021 Jabatan PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN DIREKSI Benny Wendry Pengangkatan dan pemberhentian anggota Direksi dilakukan melalui RUPS, serta telah melalui proses fit and proper test sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan ketentuan GCG. Seluruh anggota Direksi memiliki integritas, kompetensi dan reputasi yang memadai. Jabatan anggota Direksi berakhir apabila: 1. Kehilangan Kewarganegaraan Indonesia. 2. Masa Jabatannya berakhir. 3. Dinyatakan pailit atau ditaruh dibawah pengampuan berdasarkan suatu keputusan pengadilan. 4. Mengundurkan diri. 5. Tidak lagi memenuhi persyaratan peraturan perundangan yang berlaku. 6. Meninggal dunia. 7. Diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. Tri Hartono Rianto Direktur Keuangan X 2014 – 2019 Pudjo Suseno Direktur Komersial X 2014 – 2019 Indrieffounny Indra Direktur Produksi X 2016 – 2021 Nama Benny Wendry Guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan tugas dan tanggung jawab anggota Direksi, berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan dan Board Manual Semen Padang, telah ditetapkan pembagian tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota sesuai dengan SK Direksi No. HK.00.02/156/KD/GCG10/06.16 tanggal 20 Juni 2016 perihal Pembagian Tugas dan Key Performance Indicator Direksi PT Semen Padang sebagai berikut: Jabatan Direktur Utama Fokus Tugas 1. Menetapkan Visi & Misi Perusahaan bersama dengan Direksi dan Dewan Komisaris. 2. Mengendalikan dan bertanggung jawab atas terlaksananya penerapan SMSP. 3. Mengendalikan dan bertanggung jawab terhadap keuangan dan risiko operasional perusahaan. 4. Mengkomunikasikan tentang persyaratan pelanggan dan memenuhi peraturan perundangan yang berlaku. 5. Menetapkan kebijakan mutu dan sasaran mutu 6. Memimpin rapat tinjauan manajemen. 7. Menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk terlaksananya penerapan SMSP. 8. Melaksanakan RUPS sebagai pertanggungjawaban kepada pemegang saham. 9. Menetapkan kebijakan dan sasaran perusahaan serta mempertanggungjawabkan RJP dan RKAP kepada Dewan Komisaris. 10.Memimpin rapat rutin Direksi dan mengambil putusan akhir yang bersifat strategis dan operasional setelah disepakati seluruh peserta rapat. 11.Memelihara keseimbangan berbagai fungsi manajemen dan grup perusahaan. 12.Mendorong usaha peningkatan efisiensi dan efektivitas perusahaan. 13.Memelihara, mengelola dan mengamankan kekayaaan perusahaan. 14.Mengawasi efektivitas operasional perusahaan. 15.Mengawasi pengelolaan sosial dan lingkungan perusahaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 294 Tata Kelola Perusahaan Nama Jabatan Fokus Tugas 16. Membawahi Departemen Komunikasi & Sarana Umum, Departemen Legal & Governance, Risk, Compliance/Manajemen Representative dan Internal Audit. Tri Hartono Rianto Direktur Keuangan 1. Mengembangkan rencana keuangan jangka panjang 2. Menentukan target rasio keuangan perusahaan. 3. Memonitor, mengevaluasi, review dan mengukur penilaian keuangan/non keuangan perusahaan. 4. Mengelola dan mengawasi aspek keuangan dan perbankan serta pasar modal terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku serta risiko. 5. Melakukan efisiensi pengelolaan keuangan. 6. Memimpin penyusunan serta mengawasi pelaksanaan RJP dan RKAP. 7. Mengelola, meneliti, dan mengawasi pemakaian anggaran perusahaan. 8. Menentukan strategi sumber pendanaan yang menguntungkan perusahaan. 9. Menentukan strategi dan kebijakan-kebijakan mengenai Asuransi dan Pajak. 10.Menetapkan alokasi pemanfaatan dana/modal perusahaan 11.Mengelola dan mengawasi terhadap remunerasi, pengembangan SDM, engagement dan termasuk retention process karyawan. 12.Menetapkan strategi pengembangan sumber daya manusia untuk meningkatkan daya saing perusahaan. 13.Melakukan koordinasi dalam evaluasi kinerja sumber daya manusia. 14.Menetapkan organisasi dan memenuhi sumber daya manusia yang dibutuhkan. 15.Membawahi Departemen Akuntansi & Keuangan dan Departemen Sumber Daya Manusia. 16.Menandatangani perjanjian yang berkaitan dengan Sumber Daya Manusia (SDM) bersama-sama dengan Direktur Komersial. Pudjo Suseno Direktur Komersial 1. Memimpin kegiatan pemasaran perusahaan, strategi desain dan rencana untuk target pemasaran perusahaan, khususnya: alokasi penjualan, kebijakan harga, kebijakan distribusi, komunikasi pemasaran, pengembangan pemasaran lainnya. 2. Menetapkan rencana dan strategi pemasaran. 3. Mengkoordinir mengawasi dan mengelola terhadap keseluruhan kegiatan pemasaran dan memberikan layanan yang terbaik untuk memenuhi kepuasan pelanggan. 4. Menetapkan kebijakan harga, promosi, distribusi, dan alokasi penjualan untuk meningkatkan hasil penjualan. 5. Mencapai target pemasaran dan penjualan terak serta semen, baik di pasar domestik maupun ekspor sesuai dengan rencana. 6.Mempertahankan brand image yang dimiliki. 7. Mempertahankan pangsa pasar di wilayah pemasaran utama. Menjaga komitmen dan hubungan jangka panjang yang harmonis dengan saluran pemasaran. 8. Melakukan efisiensi biaya pemasaran. 9. Mengelola dan mengawasi terhadap pengadaan dan pengelolaan persediaan. 10.Mengelola, mengendalikan dan mengawasi terhadap kualitas barang/bahan/jasa yang diadakan. 11.Membawahi Departemen Penjualan, Departemen Distribusi & Transportasi dan Departemen Pengadaan. 12.Menandatangani perjanjian yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa bersama-sama dengan Direktur terkait. Indrieffounny Indra Direktur Produksi 1. Mengelola dan mengawasi pemakaian bahan baku/tambang milik perusahaan. 2. Mengelola dan mengawasi pemeliharaan aset perusahaan yang berupa bangunan, mesin, alat-alat berat, perlengkapan pabrik dan tanah tambang milik perusahaan diluar lokasi pabrik. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 295 Tata Kelola Perusahaan Nama Jabatan Fokus Tugas 3. Melakukan koordinasi dalam optimalisasi operasi alat-alat produksi. Mengendalikan dan mengawasi pencegahan pencemaran akibat proses produksi. 4. Memimpin proses produksi sehingga berjalan lancar sesuai target perusahaan. 5. Mengawasi dan menjamin mutu dan volume produksi. Mengawasi dan mengelola terhadap keselamatan kerja dan pengelolaan lingkungan pabrik. 6. Melakukan koordinasi perijinan terkait dengan peralatan dan operasional pabrik. Melakukan koordinasi pelaksanaan investasi yang terkait dengan peralatan dan proses produksi. 7. Menetapkan standard pengujian kualitas bahan baku, bahan penolong, serta produk semen. 8. Membawahi Departemen Tambang, Departemen Produksi II/III, Departemen Produksi IV, Departemen Produksi V, Departemen Teknik Pabrik dan Departemen Quality Assurance & SHE. 9. Menandatangani perjanjian tentang pengadaan barang dan jasa di bidang produksi bersama-sama dengan Direktur Komersial. KEBERAGAMAN KOMPOSISI DIREKSI WEWENANG DIREKSI Komposisi Direksi telah memenuhi unsur keberagaman yaitu perpaduan dari sisi independensi, keahlian/pendidikan, pengalaman kerja, usia dan jenis kelamin. Seluruh anggota Direksi Semen Padang memiliki integritas, kompetensi dan reputasi keuangan yang baik. Hal tersebut telah dibuktikan bahwa seluruh anggota Direksi telah memperoleh persetujuan Pemegang Saham dan telah lulus fit and proper test. Direksi memiliki hak untuk mewakili Perusahaan di dalam dan di luar pengadilan tentang segala hal dan dalam segala kejadian, mengikat Perusahaan dengan pihak lain dan pihak lain dengan Perusahaan, serta menjalankan segala tindakan, baik yang mengenai kepengurusan maupun kepemilikan, akan tetapi dengan pembatasan-pembatasan tertentu. Berdasarkan kebijakan Pemegang Saham, dalam penetapan komposisi Direksi telah dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan kompleksitas Semen Padang termasuk memperhatikan unsur keberagaman sebagaimana tercermin pada tabel berikut: Aspek Keberagaman Pendidikan Keberagaman Direksi Keberagaman dalam tingkat pendidikan mulai dari sarjana dan magister dalam bidang teknik ekonomi, manajemen akuntansi keuangan, serta pendidikan profesi dalam bidang akuntansi yang berigister negara. Pengalaman Kerja Pernah menjabat sebagai Direksi Thang Long Cement Company di Vietnam, serta asisten dosen dan dosen pada universitas di dalam negeri maupun luar negeri. Usia Keberagaman usia Dewan Komisaris Semen Padang berada pada kisaran usia yang cukup produktif yaitu usia 45-55 Tahun. Jenis Kelamin Belum terdapat Anggota Direksi wanita yang menjabat per Desember 2016. Komposisi Direksi telah memenuhi unsur keberagaman yaitu perpaduan dari sisi pendidikan, pengalaman kerja, dan usia. Penetapan komposisi Direksi telah dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan kompleksitas Semen Padang (Perbuatan Direksi yang memerlukan persetujuan tertulis Komisaris dan/atau RUPS). (a) Direktur Utama berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta mewakili Perusahaan; (b) Dalam hal Direktur Utama tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun juga, hal mana tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka Direksi akan diwakili oleh 2 (dua) Direktur bersama-sama. Anggota Direksi Perusahaan tidak dapat mewakili Perusahaan baik didalam maupun diluar Pengadilan, apabila: (a) Terjadi Perkara di Pengadilan antara Perusahaan dengan anggota Direksi yang bersangkutan; atau (b) Anggota Direksi yang bersangkutan mempunyai benturan kepentingan dengan Perusahaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 296 Tata Kelola Perusahaan Untuk menjalankan perbuatan hukum berupa transaksi yang memuat benturan kepentingan antara benturan kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, Dewan Komisaris atau Pemegang Saham Utama dengan kepentingan ekonomis Perusahaan, Direksi memerlukan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham. Direksi untuk perbuatan tertentu berhak pula mengangkat seorang atau lebih sebagai wakil atau kuasanya dengan memberikan kepadanya kekuasaan yang diatur dalam surat kuasa. Seluruh anggota Direksi tidak merangkap jabatan yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku tentang pelaksanaan GCG KEBIJAKAN SUKSESI DIREKSI Semen Padang memiliki kebijakan suksesi Direksi yang salah satunya memuat program pengenalan dan orientasi anggota Direksi. Kebijakan ini menjadi tanggung jawab dari Departemen Legal & Governance, Risk, Compliance (LGRC)/ Management Representative yang bertugas memberikan materi yang dibutuhkan. PROGRAM PENGENALAN DAN ORIENTASI DIREKSI Program pengenalan kepada Direksi baru dimaksudkan untuk memberikan pemahaman terhadap kondisi yang ada dalam Semen Padang sehingga Direksi baru Semen Padang mendapatkan pemahaman yang komprehensif mengenai Perusahaan secara organisasi maupun operasional. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Tanggung jawab untuk mengadakan program orientasi tersebut berada pada Departemen Legal & GRC/MR, pengenalan kepada Direksi baru menjadi tanggung jawab Direktur Utama. Dalam hal Direktur Utama berhalangan atau Direksi baru tersebut adalah Direktur Utama, maka program pengenalan menjadi tanggung jawab Komisaris Utama. Materi yang diperkenalkan kepada Direksi baru setidak-tidaknya meliputi: 1. Pengenalan makro perekonomian dan industri persemenan. 2. Pengenalan profil, Visi, Misi, Strategi, Nilai, dan Budaya Perusahaan serta RJPP. 3. Pengenalan proses bisnis Perusahaan. 4. Peraturan perundang-undangan yang terkait dengan kegiatan usaha Semen Padang. 5. Aspek GCG dan Manajemen Risiko di Semen Padang 6. Sistem Manajemen Semen Padang. INDEPENDENSI DIREKSI Antara anggota Direksi dengan anggota Dewan Komisaris dan Pemegang Saham tidak memiliki hubungan keuangan, hubungan kepemilikan saham dan keluarga. Setiap anggota Direksi dapat bertindak independen dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya baik secara individual maupun kolegial. Seluruh anggota Direksi tidak merangkap jabatan yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku tentang pelaksanaan GCG. Direksi telah mengungkapkan kepemilikan sahamnya, baik pada Semen Padang maupun pada perusahaan lain dan diperbaharui setiap tahunnya. Nama Jabatan Kepemilikan saham di PT Semen Padang Kepemilikan Saham di Perusahaan Lain Benny Wendry Direktur Utama X X Tri Hartono Rianto Direktur Keuangan X X Pudjo Suseno Direktur Komersial X X Indrieffounny Indra Direktur Produksi X X Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 297 Tata Kelola Perusahaan HUBUNGAN KELUARGA DAN KEPENGURUSAN DI PERUSAHAAN LAIN Hubungan keluarga dan keuangan antara anggota Direksi dengan sesama anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris serta Pemegang Saham Semen Padang periode tahun 2016 sebagai berikut: Tabel Hubungan Keluarga dan Kepengurusan Direksi di Semen Padang dan di Perusahaan Lain Hubungan keluarga dengan organ PT Semen Padang Nama Jabatan Dewan Komisaris Pemegang Saham Direksi Hubungan Kepengurusan di perusahaan lain Sebagai Dewan Komisaris Sebagai Direksi Sebagai Pemegang Saham Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Benny Wendry Direktur Utama – X – X – X – X – X – X Tri Hartono Rianto Direktur Keuangan – X – X – X – X – X – X Pudjo Suseno Direktur Komersial – X – X – X – X – X – X Indrieffounny Indra Direktur Produksi – X – X – X – X – X – X PENGUNGKAPAN PEDOMAN KERJA DIREKSI Hubungan kerja yang baik antara Dewan Komisaris dengan Direksi merupakan salah satu hal yang sangat penting agar masing-masing organ tersebut dapat bekerja sesuai fungsinya masing-masing dengan efektif dan efisien. Dalam rangka efektivitas pelaksanaan hubungan kerja, Direksi dan Dewan Komisaris telah menyusun Pedoman Kerja yang disebut dengan Board Manual yang ditetapkan berdasarkan kesepakatan bersama Direksi dan Dewan Komisaris. Board Manual merupakan hasil kodifikasi dari berbagai peraturan yang berlaku bagi Perusahaan dan praktik-praktik terbaik (best practices) prinsip-prinsip Good Corporate Governance, prinsip-prinsip hukum korporasi, peraturan perundang-undangan yang berlaku, arahan dari pemegang saham, serta ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan yang mengatur tata kerja Dewan Komisaris. Board Manual berisi tentang petunjuk tata laksana kerja Dewan Komisaris dan Direksi serta menjelaskan tahapan aktivitas secara terstruktur, sistematis, mudah dipahami dan dapat dijalankan dengan konsisten, dapat menjadi acuan bagi Dewan Komisaris dan Direksi dalam melaksanakan tugas masing-masing untuk mencapai visi dan misi Semen Padang, sehingga diharapkan akan tercapai standar kerja yang tinggi selaras dengan prinsip-prinsip GCG. Dewan Komisaris dan Direksi memiliki komitmen yang tinggi untuk menjadikan Board Manual sebagai pedoman dalam pelaksanaan fungsi, tugas, dan hubungan kerja Dewan Komisaris dan Direksi memiliki komitmen yang tinggi untuk menjadikan Board Manual sebagai pedoman pelaksanaan fungsi, tugas, dan hubungan kerja antara Dewan Komisaris dan Direksi sehingga dapat berjalan secara efektif. Board Manual disusun berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, dan dokumen tersebut senantiasa ditinjau ulang secara berkala. Board Manual sudah dimutakhirkan dan disahkan pada tanggal 25 September 2015. Dalam Board Manual dan Piagam Direksi antara lain mengatur aspek: 1. Tugas, wewenang dan kewajiban Direksi. 2. Pembagian kerja Dewan Direksi. 3. Program orientasi dan peningkatan kapabilitas Direksi. 4. Organ pendukung Direksi. 5. Rapat Direksi. 6. Evaluasi kinerja Direksi. 7. Tata laksana hubungan kerja Dewan Komisaris dan Direksi. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 298 Tata Kelola Perusahaan PENGEMBANGAN KOMPETENSI DIREKSI TAHUN 2016 Untuk semakin meningkatkan pengetahuan, keahlian dan profesionalisme Direksi, Semen Padang menyediakan pelatihan dan training bagi Direksi, dan telah mengikuti kursus eksekutif eksternal di tahun 2016, para anggota Direksi juga menghadiri dan berpartisipasi dalam berbagai pelatihan serta seminar mengenai pelaksanaan tata kelola perusahaan dan bidang-bidang lainnya, antara lain: Tabel Pengembangan Kompetensi Direksi tahun 2016 Nama Peserta Benny Wendry Jabatan Direktur Utama Judul Training Seminar Hari Anti Korupsi Nasional Direktur Komersial Tri Hartono Rianto Direktur Produksi Direktur Keuangan Labuan Bajo 5 Desember 2016 Jakarta Lemhanas RI Seminar Hari Anti Korupsi Nasional 21 Desember 2016 Padang PT Semen Padang Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas RI 5 Desember 2016 Jakarta Lemhanas RI 19 Mei 2016 Padang MarkPlus Indonesia Cement Sustainability Forum in Health, Safety & Environment (ASI) 24 Agustus 2016 Jakarta Asosiasi Semen Indonesia Workshop Direktorat Produksi & Litbang SMIG 29-30 September 2016 Gresik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas RI 15 Mei 2016 Jakarta PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Seminar Hari Anti Korupsi Nasional 21 Desember 2016 Padang PT Semen Padang Workshop Bid. Teknik ASI 22-23 Desember 2016 Bogor Asosiasi Semen Indonesia Rakor Sinergi RS BUMN Wilayah Sumatra 18-19 Mei 2016 Jakarta Kementrian BUMN Learning Council SMIG 29 Agustus 2016 Gresik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Sosialisasi Tax Amnesty KPP Padang 24 Agustus 2016 Padang PT Semen Padang Indonesia Human Capital Summit 2016 27-28 Desember 2016 Jakarta Forum Human Capital Indonesia 12 Mei 2016 Jakarta PT Semen Indonesia (Persero) Tbk 12 Agustus 2016 Bandung 21 Desember 2016 Padang Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas Konvensi Nasional VIII IAI (Ikatan Akuntan Indonesia) Seminar Hari Anti Korupsi Nasional PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Penyelenggara PT Semen Padang 27-29 Oktober 2016 Grow Your Sales, Wow Your Service Indrieffouny Indra Tempat Padang Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas RI Leadership Forum Pudjo Suseno Tanggal 21 Desember 2016 Kementerian BUMN Ikatan Akuntan Indonesia PT Semen Padang Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 299 Tata Kelola Perusahaan FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN ANGGOTA DALAM RAPAT DIREKSI Untuk mengkoordinasikan seluruh kegiatan Direksi, dalam rangka mengawasi dan mengantisipasi hal-hal yang dapat mengganggu serta mengancam operasional Perusahaan, Direksi secara rutin mengadakan Rapat Internal Direksi, dan dapat diadakan setiap waktu bila dipandang perlu atas permintaan Direktur Utama atau atas usul seorang atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih anggota Komisaris. Rapat Direksi dianggap sah dan berhak mengambil keputusan yang sah dan mengikat hanya apabila lebih dari satu per dua dari jumlah Direksi hadir atau diwakili secara sah dalam rapat. Selama tahun 2016, Semen Padang menyelenggarakan rapat Direksi dengan melibatkan Eselon I (Ka. Departemen) sebanyak 12 kali membahas berbagai agenda pengelolaan Perusahaan, yang mencakup aspek-aspek diantaranya: 1. Pencapaian RKAP 2016 dan Laporan Kinerja Bulanan. 2. Perkembangan proyek strategis dan realisasi investasi. 3. Tindak lanjut audit internal dan eksternal. 4. Aspek lainnya, antara lain GCG, Manajemen Risiko, Sumber Daya Manusia, Sistem Informasi, CSR dan lainnya. Pada setiap Rapat Direksi, masing-masing Direktur berhak atas satu suara dan memberikan suatu suara atas Direktur lain yang diwakili. Keputusan Direksi harus diambil secara musyawarah untuk mufakat. Apabila hal ini tidak tercapai, maka keputusan harus diambil berdasarkan suara terbanyak dan apabila suara setuju dan tidak setuju berimbang, maka Direktur Utama/Ketua rapat yang menentukan. Direksi dapat mengambil keputusan yang sah dan mengikat tanpa mengadakan rapat Direksi apabila seluruh anggota Direksi menyetujui hal yang akan diputuskan dan menandatangani berita acara rapat. Keputusan Direksi harus diambil secara musyawarah untuk mufakat Adapun agenda yang dibahas dalam rapat Direksi dapat dilihat pada tabel berikut: Kehadiran Direksi Tanggal Agenda Benny Wendry Tri Hartono Rianto Pudjo Suseno Indrieffounny Indra* 10 Februari X X X - 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK 7 Maret X X X - 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK 7 April X X X - 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK 23 Mei X X X X 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 300 Tata Kelola Perusahaan Kehadiran Direksi Tanggal Agenda Benny Wendry Tri Hartono Rianto Pudjo Suseno Indrieffounny Indra* 7 Juni X X X X 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK 19 Juli X X X X 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK 9 Agustus X X X X 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK 4. Additional key issue of management review 5. Kick off review proses bisnis PT Semen Padang 7 September X X X X 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK 10 Oktober X X X X 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK 7 November X X X X 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK 14 Desember X X X X 1. Evaluasi kinerja bulanan dan prognosa triwulan 2. Progress proyek Indarung VI 3. Progress amanat RUPS, managemen letter dan tindak lanjut temuan BPK * Sesuai dengan keputusan RUPST No. 36 Tanggal 11 Mei 2016, diangkat sebagai Direksi Validasi risalah rapat Dewan Komisaris paling lambat rata-rata 5 (lima) hari kerja PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Dalam risalah rapat Direksi dan rapat gabungan juga mencantumkan dissenting opinion, dinamika rapat, evaluasi rapat sebelumnya, dan terdapat keputusan rapat. Risalah rapat Direksi dan rapat gabungan telah disampaikan kepada masing-masing anggota Direksi. Validasi risalah rapat Dewan Komisaris paling lambat rata-rata 5 (lima) hari kerja. Risalah rapat asli telah disimpan dengan baik dan dapat diakses oleh setiap anggota Direksi. KEBIJAKAN REMUNERASI DIREKSI TAHUN 2016 Pengungkapan Prosedur Pengusulan sampai dengan Penetapan Remunerasi Direksi Prosedur pengusulan remunerasi Direksi dilakukan oleh pemegang saham dalam hal ini PT Semen Indonesia Tbk berdasarkan kinerja Perusahaan pada tahun buku. Usulan remunerasi tersebut kemudian diagendakan dan disetujui dalam RUPS. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 301 Tata Kelola Perusahaan STRUKTUR REMUNERASI Sebagai tindak lanjut dari RUPS tahunan, Pemegang Saham mengeluarkan Surat No. 6457/SM-07/210000/07.2016 tanggal 4 Juli 2016 perihal penetapan tindak lanjut RUPS Tahunan PT Semen Padang, berikut tabel gaji/honorarium dan tantiem Dewan Komisaris dan Direksi tahun 2016: Tabel Gaji/Honorarium dan Tantiem Dewan Komisaris dan direksi Tahun 2016 (dalam Rupiah) Jabatan Gaji/Bulan % Komisaris Utama 48.927.600 45% dari Gaji Direktur Utama Komisaris 44.034.840 90% dari Gaji Komisaris Utama Jabatan pedoman internal untuk pengadaan barang dan jasa yakni Pedoman Teknis Pengadaan Barang dan Jasa No. PD/PGD/011 Rev 03 tanggal 27 November 2015 dan terus diperbaharui sesuai dengan peraturan terbaru yang mengatur mengenai pengadaan barang dan jasa. Pengadaan barang dan jasa juga diperkuat dengan Keputusan Direksi Tentang Penetapan Wewenang Approval No. HK.00.02/049/SKD/GRCMR/05.2014 tanggal 1 Mei 2015. Tantiem % Direktur Utama 1.350.960.000 40% dari Tantiem Direktur Utama Komisaris 1.215.864.000 90% dari Tantiem Komisaris Utama INDIKATOR KINERJA DAN HUBUNGAN ANTARA REMUNERASI DENGAN KINERJA PERUSAHAAN Salah satu indikator utama pengusulan remunerasi bagi Direksi adalah kinerja yang dihasilkan. Semen Padang memiliki prosedur dan tata cara pengadaan barang dan jasa yang diselenggarakan secara tepat dan menerapkan prinsipprinsip GCG Semen Padang mengimplementasikan beberapa mekanisme pengadaan barang dan jasa, yakni: Mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa Mekanisme Pembelian dengan permintaan penawaran melalui media massa. Penyeleksian penyedia barang dan jasa dengan mengundang sekurang-kurangnya 3 (tiga) calon. Pemilihan Langsung Pengadaan barang dan jasa dengan mengundang sekurang-kurangnya 2 (dua) calon Penunjukan Langsung Pengadaan barang dan jasa dengan cara menunjuk langsung penyedia barang dan jasa tanpa melalui pelelangan atau pemilihan langsung untuk pengadaan dengan kriteria tertentu. Pembelian langsung Pembelian barang atau jasa secara langsung oleh user (tanpa melibatkan Departemen Pengadaan) terhadap barang atau jasa yang ada di pasar. Joint Purchasing Pembelian barang yang dilakukan melalui negosiasi bersama dengan Semen Indonesia Group. Teknis pelaksanaan joint purchasing diatur terpisah. PENGADAAN BARANG DAN JASA Semen Padang memiliki prosedur dan tata cara pengadaan barang dan jasa yang diselenggarakan secara tepat dan transparan, dengan menerapkan prinsip-prinsip GCG serta Peraturan Presiden RI No. 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/jasa Pemerintah dan Peraturan Kepala LKPP No. 6 Tahun 2012 tentang Petunjuk Teknis Peraturan Presiden No. 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. MEKANISME PENGADAAN BARANG DAN JASA Semen Padang senantiasa melakukan proses pengadaan barang dan jasa yang mengacu kepada penerapan tata kelola perusahaan yang baik serta berbagai peraturan dan ketentuan yang mengatur mengenai pengadaan barang dan jasa. Dalam pelaksanaannya, Semen Padang telah memiliki Definisi Pelelangan Terbuka PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 302 Tata Kelola Perusahaan PROSES PENGADAAN BARANG DAN JASA Secara umum proses bisnis pengadaan barang dan jasa yang ada di Semen Padang terdiri atas tahapan sebagai berikut: 1. Penetapan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) 2. Purchase Requisition (PR) 3. Pemilihan calon pemasok/Bidder list 4. Proses penentuan Pemenang 5. Pembuatan order Pembelian 6. Penerimaan Barang atau Jasa 7. Verifikasi Tagihan 8.Pembayaran Evaluasi Pemasok Pemilihan Calon Pemasok Create PP Pemilihan Pemenang Penerbitan PO EVALUASI PEMASOK Evaluasi pemasok dilakukan mulai dari ketika calon pemasok mendaftar menjadi calon pemasok Semen Padang dan setelah pemasok melakukan transaksi dengan Semen Padang. Setiap calon pemasok yang mendaftar sebagai pemasok Semen Padang harus melalui tahapan verifikasi kelengkapan dokumen persyaratan dan tinjauan lapangan (jika diperlukan) sebelum pemasok tersebut diikutkan dalam proses pengadaan. Hasil Indeks Kepuasan Pemasok pada proses pengadaan di PT Semen Padang adalah sebesar 91,92% atau memuaskan Evaluasi kinerja pemasok dilakukan secara periodik, terhadap seluruh pemasok yang melakukan transaksi pada periode tersebut, guna didapatkan kinerja pemasok untuk PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Penerimaan Barang/Jasa Verifikasi Tagihan Pembayaran proses pembelajaran pemasok, serta mendukung efisiensi dan efektivitas proses pengadaan. Pada Bulan November 2016, telah dilaksanakan Survei Kepuasan Pemasok, dengan hasil Indeks Kepuasan Pemasok pada proses pengadaan di PT Semen Padang adalah sebesar 91,92% atau memuaskan. Menindaklanjuti hasil survei ini, ke depannya, akan dilakukan perbaikan proses pengadaan dengan mengedepankan teknologi dan transparansi proses melalui program Re-implementasi eProc. SEKRETARIS PERUSAHAAN Seiring dengan perkembangan bisnis yang semakin dinamis, pada tahun 2016 Semen Padang telah melakukan perubahan struktur organisasi sebagaimana diatur dalam keputusan Direksi No. SM.02.02 080/KD/DESDM/08.2016 tanggal 28 Juni 2016. Berdasarkan keputusan tersebut fungsi Sekretaris Perusahaan seperti yang tertuang dalam Peraturan Menteri BUMN No. PER 01/MBU/2011 dijalankan oleh Departemen Legal & Governance Risk Compliance/Management Representative (LGRC/MR). Semen Padang memberikan fungsi sekretaris Perusahaan yang berperan sebagai penghubung komunikasi antara Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 303 Tata Kelola Perusahaan Perusahaan dan masyarakat, serta bertugas memberikan informasi kepada masyarakat. Departemen Legal & Governance Risk Compliance/ Management Representative bertanggung jawab langsung kepada Direktur utama serta memastikan bahwa Perusahaan memenuhi prinsip-prinsip GCG serta seluruh tata tertib dan peraturan lainnya setiap saat. DEPARTEMEN LEGAL & GOVERNANCE RISK COMPLIANCE/MANAGEMENT REPRESENTATIVE (LGRC/MR) Struktur Organisasi Departemen Legal & Governance Risk Compliance/Management Representative Eselon I Dept. Legal & GRC/MR Eselon II Asri Mukhtar Biro GCG & Manajemen Risiko Ghufron Vebrianto Bidang Manajemen Risiko Satrio Rian Bhakti Bidang GCG & Compliance Masri Biro Hukum Masrizal Staf Hukum Oxivia M. Ilham Mirza Fauzan Prasetya Bidang Evaluasi Kontrak & Perijinan Biro Analisis & Pengelolaan Kinerja Hasfi Rafiq Biro Pengembangan Sistem Manajemen Zulkarnaen Biro Pengembangan & Evaluasi APLP Andri Andi Staf Analisis & Pengelolaan Kinerja Staf Pengembangan Sistem Manajemen Nasrun Yulisran B Putra Deby Syahputra Ajeng Dwi Utami Sari Rahmadani Wieky Gusta Ratnawati Asrining Sari Reni Sari R Staf Pengembangan & Evaluasi APLP Mulyadi Winterman Bidang Kearsipan Syamsuarni Dalam struktur organisasi Semen Padang, Departemen Legal dan GRC/MR bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama. Guna menjalankan fungsi dan perannya, Departemen Legal & GRC/MR mencakup Biro GCG dan Manajemen Risiko, Biro Hukum, Biro Analisis dan Pengelolaan Kinerja, Biro Pengelolaan Sistem Manajemen, Biro Pengembangan dan Evaluasi Anak Perusahaan dan Lembaga Penunjang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 304 Tata Kelola Perusahaan PROFIL KEPALA DEPARTEMEN LEGAL & GRC/MR TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DEPARTEMEN LEGAL & GRC/MR Kepala Departemen GRC/MR Semen Padang dijabat oleh Ir. Asri Mukhtar, MM yang bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama berdasarkan keputusan Direksi No.SM.02.02 080/KD/DESDM/08.2016 tanggal 28 Juni 2016. Tugas dan tanggung jawab Departemen Legal & GRC/MR sebagai berikut: a.Internal: 1.Pejabat Pengawal (Compliance Officer) bertugas memonitor implementasi GCG, penanganan permasalahan hukum dan sebagai pengelola risiko perusahaan. 2. Menyelenggarakan kegiatan di bidang kesekretariatan dan administrasi dalam lingkungan Direksi dan Perusahaan serta mengelola dan menyimpan dokumen terkait dengan kegiatan perusahaan, meliputi dokumen RUPS, Risalah Rapat Direksi, Risalah Rapat Gabungan, Daftar Khusus dan dokumen terkait. 3. Mengkoordinasikan pengembangan dan implementasi praktik GCG dan Manajemen Risiko serta memastikan bahwa Laporan Tahunan Semen Padang telah mencantumkan penerapan GCG dan Manajemen Risiko. 4. Memastikan penataan peraturan perundangundangan oleh Semen Padang serta memberikan nasihat hukum. 5.Memberikan saran untuk meningkatkan kinerja perusahaan kepada manajemen melalui analisis yang dilakukan oleh Biro Analisis dan Pengelolaan Kinerja. 6. Mengkoordinir serta memfasilitasi APLP dan Afiliasi dengan Semen Padang. b.Eksternal: 1.Melakukan koordinasi pelaksanaan strategi dan kebijakan sinergi bidang GRC/MR dengan Semen Indonesia Group. 2. Melaksanakan strategi komunikasi dengan menjadi koordinator dalam penerbitan Laporan Tahunan. 3. Mewakili Direksi untuk berhubungan dengan pihak dan dalam Perusahaan sesuai dengan penugasan dan kebijakan yang telah ditentukan. Profil Ringkas Kepala Departemen Legal & GRC/MR Ir. Asri Mukhtar, MM Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang Lahir di Pariaman, 23 Januari 1966, berusia 50 tahun. Menyelesaikan Pendidikan Sarjana Elektro Arus Kuat di Institut Teknologi Bandung (1989) dan Magister Manajemen di Universitas Gadjah Mada (2001), mengawali karir sebagai staf orientasi di Departemen Litbang, pernah menjabat sebagai Kepala bidang staf rancang bangun, Kepala Biro Konstruksi Listrik & Instrumen Proyek Indarung V, Staf Departemen Teknis, Kepala Departemen Perbendaharaan, Kepala Departemen Distribusi & Transportasi, Kepala Departemen Penjualan dan terhitung mulai tanggal 12 Januari 2015 s/d sekarang menjabat sebagai Kepala Dept. Legal & GRC/MR. Pejabat Pengawal (Compliance Officer) bertugas memonitor implementasi GCG, penanganan permasalahan hukum dan sebagai pengelola risiko perusahaan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Dalam melaksanakan tugasnya, Departemen GRC/MR memiliki pedoman kerja sebagaimana diatur dalam job description, yang memuat pengaturan aspek tugas, wewenang dan tanggung jawab, sebagai berikut: 1. Menetapkan pengelolaan risiko perusahaan. 2. Mengelola arsip perusahaan. 3.Menyusun dan memastikan penaatan peraturan perundang-undangan oleh Perusahaan serta memberikan nasihat hukum. 4. Menjalankan fungsi SIMO (Strategic Initiative Management Officer), yang meliputi memformulasikan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 305 Tata Kelola Perusahaan strategi dan mendefinisikan strategic objectives perusahaan. 5.Me-review efektivitas sistem manajemen, serta mengkoordinasikan persiapan, pelaksanaan dan tindak lanjut tinjauan manajemen (Management Review). 6. Mengawasi, memonitor dan mengevaluasi pengelolaan kinerja Anak Perusahaan dan Lembaga Penunjang (APLP). 7. Melakukan analisis kinerja perusahaan serta memberikan saran dan rekomendasi untuk improvement/ pengembangan Perusahaan kepada manajemen. URAIAN PELAKSANAAN TUGAS DEPARTEMEN LEGAL & GRC/MR TAHUN 2016 Selama tahun 2016, Departemen Legal & GRC/MR telah melakukan kegiatan dan menyampaikan Laporan Departemen Legal & GRC/MR sesuai dengan pembagian bidang dalam struktur organisasi meliputi: 1. Biro GCG dan Manajemen Risiko memastikan implementasi GCG dan pengelolaan risiko di Perusahaan sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 2.Biro Pengembangan Sistem Manajemen melakukan verifikasi sistem dokumen yang ada di Semen Padang. 3.Biro Pengembangan dan Evaluasi Anak Perusahaan Lembaga Penunjang memberikan rekomendasi kepada manajemen mengenai kinerja APLP. 4.Biro Hukum memastikan kepatuhan bisnis terhadap hukum dan ketentuan yang berlaku. 5. Biro Analisis Pengelolaan Kinerja menganalisis kinerja perusahaan serta memberikan rekomendasi pengembangan perusahaan kepada manajemen. EVALUASI KINERJA DEPARTEMEN LEGAL & GRC/MR Kinerja Departemen Legal & GRC/MR dan hasil pelaksanaan tugas dilaporkan setiap bulannya kepada Direksi. Direksi melakukan evaluasi setiap semester pada saat Rapat Kerja Perusahaan untuk memastikan fungsi Sekretaris Perusahaan yang tercantum dalam Peraturan Menteri BUMN No. PER 01/ MBU/2011 terselenggara secara berkualitas dan efektif. PENGEMBANGAN KOMPETENSI DEPARTEMEN LEGAL & GRC/MR Untuk mengikuti perkembangan pelaksanaan fungsi dan peran Departemen Legal & GRC/MR yang efektif, Semen Padang telah memfasilitasi karyawan di lingkungan Departemen Legal & GRC/MR mengikuti pelatihan sebagai berikut: Tabel Pengembangan Kompetensi Departemen Legal & GRC/MR No. Jenis Pelatihan Peserta Waktu dan Tempat 1. Certified International Supply Chain Proffesional Biro Analisis Pengelolaan Kinerja 11-15 Januari 2016, Jakarta 2. Pendidikan Profesi Akuntansi Biro Penggembangan & Evaluasi APLP 9 Januari 2016, Padang 3. Examiner Kerangka Kinerja Ekselen Baldrige Biro GCG & MR 9-13 Mei 2016, Jakarta 4. Balanced Scorecard Master Training Biro Analisis Pengelolaan Kinerja 26-28 Juli 2016, Jakarta 5. Business Continuity Management Biro GCG & MR 7-9 September 2016, Bandung 6. Legal Auditor Biro Hukum 17-19 Oktober 2016, Jakarrta 7. E-Arsip Biro Hukum 22-23 November 2016, Padang 8. Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhanas Departemen Legal & GRC/MR 24-25 November 2016, Jakarta 9. Workshop Peringatan Hari Anti Korupsi Nasional Departemen Legal & GRC/MR 21 Desember 2016, Jakarta Kinerja Departemen Legal & GRC/MR dan hasil pelaksanaan tugas dilaporkan setiap bulannya kepada Direksi PUBLIKASI INFORMASI PERUSAHAAN Sebagai bentuk transparansi informasi perusahaan, selama tahun 2016 telah mempublikasikan informasi secara terusmenerus baik melalui media internal maupun media eksternal dengan rekapitulasi pemberitaan sebagai berikut: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 306 Tata Kelola Perusahaan No. Bulan Jumlah Berita Mengenai Perusahaan di Media (Buah) Penerbitan Warta (Kali) Update Website (Kali) Jumpa Pers (Kali) 1. Januari 198 1 11 7 2. Februari 145 1 19 7 3. Maret 140 1 11 4 4. April 130 1 5 5 5. Mei 117 1 5 7 6. Juni 145 1 8 7 7. Juli 149 1 5 6 8. Agustus 153 1 14 8 9. September 140 1 7 5 10. Oktober 172 1 5 5 11. November 122 1 7 7 12. Desember 166 1 11 7 INTERNAL AUDIT Internal Audit dalam pelaksanaan tugasnya memiliki cakupan pemeriksaan yang luas dan didasari pertimbangan yang memadai serta akses terhadap semua aktivitas Semen Padang, sehingga diperoleh hasil observasi yang dapat dipertanggungjawabkan dan rekomendasi audit yang memberikan nilai tambah bagi Perusahaan. Risk based internal auditing merupakan metodologi yang menghubungkan internal auditing dengan kerangka manajemen risiko Perusahaan. Metodologi ini mengizinkan Internal Audit untuk memberikan keyakinan kepada manajemen bahwa proses manajemen risiko telah dilakukan dengan efektif. Independen merupakan dasar Internal Audit dalam melaksanakan aktivitas pemeriksaan terhadap objek yang diauditnya. Independensi akan menghasilkan pendapat yang tidak memihak dan tidak berprasangka buruk. Internal Audit juga melaksanakan tugas audit secara bebas, objektif, memiliki kompetensi profesional, perilaku sikap mental yang independen dan jujur. STRUKTUR DAN KEDUDUKAN INTERNAL AUDIT PENDAHULUAN Internal Audit merupakan unit kerja yang dibentuk dalam suatu organisasi yang berfungsi memberikan assurance yang independen dan objektif dan jasa konsultasi yang dirancang untuk menambah nilai dan meningkatkan operasi Perusahaan. Internal Audit membantu Perusahaan mencapai tujuannya dengan melakukan pendekatan sistematis dan disiplin untuk mengevaluasi dan meningkatkan keefektifan Internal Audit berfungsi memberikan assurance yang independen dan objektif untuk menambah nilai dan meningkatkan operasi Perusahaan pengelolaan risiko dan pengendalian internal. Oleh karena itu, Internal Audit mendukung Perusahaan dengan melakukan analisis, penilaian, rekomendasi, konsultasi dan menyampaikan informasi mengenai aktivitas yang di-review. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Ketua Internal Audit diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama. Fungsi Internal Audit bertanggungjawab langsung kepada Direktur Utama, serta berkoordinasi dan bermitra kerja dengan Komite Audit dan auditor eksternal. Agar menghasilkan pendapat yang tidak memihak dan berprasangka buruk, tujuan wewenang dan tanggung jawab Internal Audit harus didefinisikan secara resmi dan tertulis dalam suatu Piagam (Internal Audit Charter). Kepala Internal Audit selaku koordinator para Auditor (Senior/Junior Auditor) yang terbagi dalam Biro-biro yang bertugas sesuai dengan bidang-bidangnya untuk melakukan perencanaan dan pengembangan audit, melaksanakan audit, evaluasi dan monitoring hasil penugasan, yang juga melakukan review terhadap proses bisnis serta kegiatan lain yang dianggap perlu. PROFIL KEPALA INTERNAL AUDIT Kepala Internal Audit dijabat oleh Oktoweri ST yang bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama berdasarkan keputusan Direksi No SM.02.02/07/KD/ DESDM/02.16 tanggal 1 Februari 2016. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 307 Tata Kelola Perusahaan PROFIL RINGKAS KEPALA INTERNAL AUDIT. Bandung (tahun tamat), mengawali karir sebagai staf orientasi di Departemen SDM, pernah menjabat sebagai Kepala Biro Personalia, Kepala Biro Direksi, Kepala Biro GCG & Manajemen Risiko, Kepala Departemen SDM dan Direktur Dana Pensiun Semen Padang, Kepala Internal Audit PT Semen Padang Sejak tahun 2016 s/d Sekarang. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, Internal Audit merujuk pada Piagam Internal Audit Oktoweri ST Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang Lahir di Talawi, 6 Oktober 1968, berusia 49 tahun. Menyelesaikan Pendidikan Sarjana Teknik Industri di Institut Tehnologi Pendidikan dan Pelatihan Kepala Internal Audit 2016 No. Jenis Pelatihan Peserta Penyelenggara Waktu dan Tempat 1. Workshop Konsekuensi Pemusnahan & Pengelolaan Arsip Kepala Internal Audit ANRI 17 Februari 2016, Padang 2. Auditing for Audit Committe Kepala Internal Audit Semen Indonesia 6 April 2016, Jakarta 3. Sinergi Pengawasan di Lingkungan BUMN Kepala Internal Audit Asosiasi Auditor Internal 2 Juni 2016, Bandung 4. Diklat Khusus Bagi Kepala Internal Audit Kepala Internal Audit PPA & K 21-27 Juli 2016, Bogor 5. Change Management & Leadership Kepala Internal Audit PT SGS Indonesia 3-5 Agustus 2016, Padang 6. Seminar Pengukuhan Gelar Professional Internal Auditor Kepala Internal Audit PPA & K 23-27 Agustus 2016, Thailand 7. Workshop Wawasan Kebangsaan Lemhannas Kepala Internal Audit Semen Indonesia 24-25 November 2016, Jakarta PERNYATAAN PEDOMAN ATAU PIAGAM (CHARTER) INTERNAL AUDIT Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, Internal Audit merujuk pada Piagam Internal Audit (Internal Audit Charter). Piagam tersebut disepakati dan disetujui oleh Direksi dan Komisaris Semen Padang selaku Ketua Komite Audit, serta diketahui oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk sebagai pemegang saham mayoritas. JUMLAH DAN KUALITAS AUDITOR INTERNAL Unit Internal Audit dipimpin oleh Kepala Internal Audit yang dibantu oleh 3 (tiga) orang kepala biro dan staf sebanyak 21 (dua puluh satu) orang. Untuk memenuhi kualifikasi dan kompetensi, auditor Internal Audit yang mempunyai sertifikasi sebagai auditor keuangan dan operasional serta sistem manajemen. Auditor yang ditugaskan di Internal Audit harus: 1. Memiliki kemampuan teknis audit melalui pendidikan berkelanjutan berupa sertifikasi, training, seminar dan lainnya, selalu mengikuti dan paham perkembangan terakhir standar, prosedur, dan teknik audit serta dunia usaha Semen Padang. 2.Memiliki track record yang tidak tercela, integritas yang dapat diandalkan, serta perilaku yang profesional, independen, jujur, dan obyektif dalam pelaksanaan tugasnya. 3. Memiliki pengetahuan dan pengalaman mengenai teknis audit dan disiplin ilmu lain yang relevan dengan bidang tugasnya. 4. Memiliki pengetahuan yang memadai mengenai risiko dan pengendalian terkait teknologi informasi utama serta teknik audit berbasis teknologi yang ada untuk melaksanakan pekerjaan yang diberikan. Namun, tidak PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 308 Tata Kelola Perusahaan semua internal auditor diharapkan untuk memiliki keahlian seperti halnya Internal Auditor yang tanggung jawab utamanya adalah audit teknologi informasi. 5. Memiliki pengetahuan tentang peraturan perundangundangan di bidang pasar modal dan peraturan perundang-undangan terkait lainnya. 6. Memiliki kecakapan untuk berinteraksi dan berkomunikasi baik lisan maupun tertulis secara efektif. 7. Memiliki pengetahuan yang memadai untuk mengevaluasi risiko kecurangan atau hal-hal lain yang dikelola oleh Semen Padang, namun tidak diharapkan untuk memiliki tingkat keahlian seorang pakar yang tanggung jawab utamanya adalah mendeteksi dan menginvestigasi kecurangan. Untuk sertifikasi auditor keuangan dan operasional, Semen Padang telah mengikutsertakan auditor dalam beberapa pelatihan terkait 8. Memiliki kemahiran dan kecermatan profesional yang dibutuhkan untuk menetapkan: • Tingkat materialitas atau signifikansi masalah, • Tingkat keandalan dan keefektifan pengendalian internal, • Biaya audit yang dibandingkan dengan potensi keuntungan yang diperoleh • Standar operasi yang dapat diterima dan dipatuhi oleh pelaksana. 9. Wajib mematuhi standar profesi yang dikeluarkan oleh asosiasi Audit Internal. 10. Memahami perannya sebagai Auditor Internal dan bersedia untuk mematuhi Standar Pelaksanaan Tugas dan Kode Etik Audit Internal. 11.Memahami prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan manajemen risiko. PEMENUHAN KOMPETENSI DAN PELATIHAN AUDITOR Untuk sertifikasi auditor keuangan dan operasional, Semen Padang telah mengikutsertakan auditor dalam pelatihan yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Akuntansi dan Keuangan (PPAK) dengan nama sertifikasi keahlian Profesional Internal Auditor (PIA) dan pelatihan yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Internal Audit (YPIA) dengan nama sertifikasi keahlian Qualified Internal Auditor (QIA), serta untuk auditor sistem manajemen mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga sertifikasi Naville Clark. Judul foto: Kolaborasi dalam pencapaian tujuan Lokasi foto: Ruang Rapat Kantor Pusat Keterangan foto: Koordinasi antar unit kerja dilaksanakan secara rutin untuk menjamin pencapaian target yang telah ditetapkan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 309 Tata Kelola Perusahaan Realisasi training tahun 2016 Internal Audit No A Jenis Training Auditor Training Sertifikasi PIA 1 Training Audit Kecurangan (PPAK) Deny Hilman, Jufrial, Sensurianus, Jamaluddin, M. Ilham Bur 2 Training Dasar – Dasar Audit (PPAK) Rizal M**, Jufrial 3 Training Audit Operasional (PPAK) Deny Hilman, Merisa Putri 4 Training Pengelolaan Tugas-Tugas Audit (PPAK) Elisa Maris Heru, Ferry Fuadi 5 Pengukuhan PIA (PPAK) Oktoweri, Nailul Hamdani 6 Pelatihan Khusus Bagi Ka. SPI (PPAK) Oktoweri B Training Sertifikasi QIA 1 Workshop Optimalisasi Asuransi Aset PT Semen Padang Mareza Harlan, Wempi Kurniawan, Zulfahmi, M. Ilham Bur, Zalman 2 Training Audit Intern Tk. Dasar I (YPIA) Zulfahmi Aulia Kurnia Yunas, Aldyans Rio Pratra, Anton Syofnevil 3 Training Audit Intern Tk. Dasar II (YPIA) C Training Sertifikasi Sistem Manajemen 1 Auditing for Audit Committee Oktoweri, Zulfahmi, Wempi Kurniawan, Mareza Harlan, 2 Training Audit Internal SNI ISO 17025-2008 Edinal*, M. Ilham Bur, Yulisran B. Putra*, Nailul Hamdani, Merisa Putri 3 Training Refreshment Sistem Manajemen ISO 9001:2015 & ISO 14001:2015 Zulfahmi, Mareza Harlan, Wahyuni Retnowati*, Anton Syofnevil, Deny Hilman, Wempi Kurniawan, Elisa Maris Heru, Merisa Putri, Nailul Hamdani, Zalman, Jamaluddin Zulfahmi, Wahyuni Retnowati* 4 IRCA Registered ISO 9001:2015 Lead Auditor Training D Training Lain-lain 1 Training Financial for Non Finance/FINON Zalman, Jufrial, Deny Hilman 2 Workshop Tindak Lanjut OFI IQA 2015 Mareza Harlan, Zulfahmi, Wahyuni Retnowati* 3 Workshop KPI Officer tahun 2016 Mareza Harlan, Wahyuni Retnowati* 4 Training Implementasi Proses Parking Tagihan Internal Nurma Nengsih. 5 Workshop Pembekalan Tim K3LH tahun 2016 Merisa Putri 6 Training Pemadam Kebakaran BPK, Satpam & TRC Nailul Hamdani 7 Seminar Nasional Asosiasi Auditor Internal 2016 Oktoweri 8 Sosialisasi GCG & FCP Febby Rahmadani 9 Workshop Training Need Analysis Wempi Kurniawan, M. Ilham Bur, Elisa Maris Heru 10 Workshop Job Evaluation Mareza Harlan 11 Pembekalan untuk Asesmen Internal SPIP, GCG & MR Oktoweri, Zulfahmi, Mareza Harlan, Zalman, Aisyah Nur, Elisa Maris Heru, M. Ilham Bur, Jamaluddin, Sensurianus, Jufrial, Anton Syofnevil, Ulfatmi, Febby Rahmadani, Aulia Kurnia Yunas, Merisa Putri, Nailul Hamdani 12 Manager as Coach Oktoweri 13 Training Interpersonal & Assertive Communication Skill Ulfatmi 14 Training Enterprise Risk Management berbasis ISO 31000 Mareza Harlan, Zalman 15 Training Memantapkan GCG di Lingkungan BUMN Mareza Harlan 16 Lokakarya Persiapan Dalam Menghadapi Tax Amnesty Mareza Harlan 17 Lokakarya PSAK 65 Lap. Keu. Konsolidasi dan Buletin Teknis 11 Tentang Revaluasi Aset Mareza Harlan 18 Workshop E-Arsip Fauziah Wulandari. * Mutasi ke Unit Kerja lain **Pensiun PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 310 Tata Kelola Perusahaan TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB INTERNAL AUDIT Tugas dan tanggung jawab Internal Audit sesuai dengan Internal Audit Charter adalah sebagai berikut: a. Menyusun dan melaksanakan Rencana Kerja Internal Audit Tahunan meliputi pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan keefektifan bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pengadaan, pemasaran, dan kegiatan lainnya. b.Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen. c. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang disarankan. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen d. Menyusun program evaluasi mutu (quality assurance) kegiatan audit internal yang dilakukannya. e.Melakukan penelaahan dan/atau audit atas laporan keuangan perusahaan secara periodik. f.Melaksanakan tugas sebagai counterpart dalam melakukan koordinasi dengan auditor eksternal dan institusi pengawasan lainnya. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 g. Melakukan pemeriksaan khusus, apabila diperlukan. h.Melakukan pemberian jasa konsultasi yang bersifat pemberian nasihat, umumnya diselenggarakan berdasarkan permintaan spesifik dari klien. Sifat dan ruang lingkup jasa konsultansi didasarkan atas kesepakatan dengan klien. Dalam pelaksanaan jasa konsultasi, Internal Audit harus selalu mempertahankan independensi, obyektivitas dan tidak menerima/ mengambil alih tanggung jawab manajemen. Tanggung jawab manajemen yang dimaksud termasuk namun tidak terbatas pada: • kegiatan operasional klien. • setiap pengambilan keputusan oleh klien berdasar hasil kegiatan konsultasi. i. Melakukan analisis, penilaian, rekomendasi, konsultasi dan penyampaian laporan atas semua aktivitas yang dilakukan sesuai dengan: • Standar Profesi Audit Internal, • International Professional Practices Framework (IPPF), • Hukum, peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, • Aturan-aturan lain yang mengikat Perusahaan seperti Sistem Manajemen, Keputusan Direksi, Manual, Instruksi Kerja. j. Membuat Laporan Hasil Pemeriksaan dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris cq. Komite Audit. k. Melaksanakan Audit Internal Sistem Manajemen Semen Padang (SMSP). l. Berkoordinasi, bekerja sama dan bermitra kerja dengan Komite Audit dalam menjalankan peran dan fungsinya masing-masing sesuai peraturan yang berlaku. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 311 Tata Kelola Perusahaan REALISASI AUDIT No Topik Audit Pelaksanaan Status Jul – Sep Selesai Audit SDM Mar – Mei Selesai Audit CSR Feb – Apr Selesai 4 Audit Pemasaran (Penjualan & Distribusi dan Transportasi) Mar – Jun Selesai 5 Audit Produksi Pemeliharaan Feb – Mei Selesai 6 Audit Pengadaan & Pengelolaan Persediaan Jul – Des In progress 7 Penyaksian Opname Persediaan & Petty Cash TW I, II, III, IV Selesai 8 Audit Proyek Indarung VI Sep – Des In progress 9 Analytical Review TW I, II, III Selesai 10 ICoFR 11 Audit Sistem Manajemen Periode I , II B Audit Non RKIA/Khusus 1 Audit Gudang Penyangga 2 3 A Audit sesuai Rencana Kerja Internal Audit (RKIA) 1 Audit akuntansi & Keuangan 2 3 TW I, II, III, IV Selesai Mar – Mei Okt – Des Selesai Mei – Jul Selesai Audit Proyek Jalan Baru Tambang Mar – Mei Selesai Audit Operasional Wisma Indarung Jun – Ags Selesai 4 Evaluasi Barang Gudang Jul – Ags Selesai Nov – Des Selesai 5 Audit PP Lampung C Assessment 1 Asesmen Good Corporate Governance (GCG) Nov – Des In progress 2 Asesmen Sistem Pengendalian Internal Perusahaan (SPIP) Nov – Des In progress 3 Asesmen Manajemen Risiko (MR) Nov – Des In progress PELAKSANAAN TINDAK LANJUT AUDIT Pelaksanaan tindak lanjut dilaporkan oleh Auditee dengan bukti pendukung kepada Kepala Internal Audit, yang kemudian diteruskan kepada tim audit, selanjutnya tindak lanjut dinyatakan tuntas (closed) atau “selesai ditindaklanjuti” setelah diverifikasi oleh tim audit dan staf monitoring. Adapun tindak lanjut yang belum selesai akan disurati kembali oleh staf monitoring. Sedikit berbeda dengan audit internal Sistem Manajemen Semen Padang, proses penyelesaian tindak lanjutnya dilakukan dalam jangka waktu sebagai berikut: • Temuan mayor diselesaikan dalam waktu 30 hari kerja. • Temuan minor diselesaikan dalam waktu 45 hari kerja Observasi diselesaikan sampai dengan pelaksanaan audit berikutnya. Temuan mayor diselesaikan dalam waktu 30 hari kerja dan temuan minor diselesaikan dalam waktu 45 hari kerja PENYIMPANGAN INTERNAL Selama tahun 2016, Semen Padang secara konsisten melakukan sosialisasi terhadap fraud yang meliputi gratifikasi, penyalahgunaan wewenang dan whistle blowing system. Sehingga dampak positif yang diperoleh oleh perusahaan adalah kepatuhan seluruh insan Semen Padang, ini dapat dibuktikan dengan jumlah penyimpangan empat tahun terakhir. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 312 Tata Kelola Perusahaan No Penyimpangan Internal Jumlah Temuan Jumlah Temuan yang ditindaklanjuti 2013 2014 2015 2016 2013 2014 2015 1 Gratifikasi 0 0 0 0 0 0 0 2016 0 2 Penyalahgunaan wewenang 0 0 0 0 0 0 0 0 3 Mark Up 0 0 0 0 0 0 0 0 4 Korupsi 0 0 0 0 0 0 0 0 PENYERAHAN LAPORAN BERKALA PADA TAHUN 2016 Setiap laporan hasil audit disampaikan langsung kepada Direktur utama dan pihak yang diaudit (auditee) yang dilengkapi dengan rencana tindak lanjut dan batas waktu closing temuan. Laporan aktivitas Internal Audit dibuat setiap bulan yang disampaikan kepada Direktur Utama sebagai bentuk pertanggung jawaban hasil aktivitas dari Internal Audit. Penyampaian Laporan aktivitas Internal Audit kepada komite audit juga dilaporkan setiap bulannya. Auditor Eksternal bertanggung jawab untuk menyampaikan opini atas ketaatan Laporan Keuangan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku umum AUDITOR EKSTERNAL Dalam memastikan integritas penyajian laporan keuangan kepada pemegang saham dan segenap pemangku kepentingan, Semen Padang menggunakan jasa auditor Tahun Buku Akuntan Kantor Akuntan Publik eksternal. Penunjukan auditor eksternal untuk mengaudit Laporan Keuangan Perusahaan ditetapkan melalui RUPS Tahunan berdasarkan rekomendasi dari Dewan Komisaris dan Komite Audit. Auditor Eksternal bertanggung jawab untuk menyampaikan opini atas ketaatan Laporan Keuangan Perusahaan yang diaudit terhadap Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku umum. PENUNJUKAN AUDITOR EKSTERNAL Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tanggal 11 Mei 2016 terkait dengan persetujuan penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) yang akan melakukan audit umum Laporan Keuangan Perusahaan dan audit Laporan Keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan untuk Tahun Buku 2016, maka RUPS menunjuk kembali Kantor Akuntan Publik KAP Osman Bing Satrio & Eny, (a member firm of Deloitte Touche Tohmatsu Limited) untuk melaksanakan Audit Umum atas Laporan Keuangan Konsolidasian Semen Padang dan Audit Umum atas Laporan Keuangan Penggunaan Dana Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) tahun buku 2016. Auditor eksternal yang ditunjuk tersebut tidak boleh memiliki benturan kepentingan dengan organ Perusahaan, serta bertanggung jawab menyampaikan opini atas ketaatan terhadap standar akuntansi yang berlaku. Audit Laporan Keuangan Semen Padang tahun 2016, 2015, 2014, 2013, dan 2012 dilakukan oleh Akuntan dan KAP sebagai berikut: Ruang Lingkup Audit Opini Audit 2016 Muhammad Irfan Izin No.AP.0565 Osman Bing Satrio dan Eny (member of Deloitte) Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan Tahunan Dana PKBL Wajar dalam semua hal yang material 2015 Muhammad Irfan Izin No.AP.0565 Osman Bing Satrio dan Eny (member of Deloitte) Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan Tahunan Dana PKBL Wajar dalam semua hal yang material 2014 Muhammad Irfan Izin No.AP.0565 Osman Bing Satrio dan Eny (member of Deloitte) Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan Tahunan Dana PKBL Wajar dalam semua hal yang material 2013 Muhammad Irfan Izin No.AP.0565 Osman Bing Satrio dan Eny (member of Deloitte) Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan Tahunan Dana PKBL Wajar dalam semua hal yang material 2012 Moch. Dadang Syachruna Izin No.AP0697 Purwanto, Suhermandan dan Surja (member firm Ernst dan Young) Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan Tahunan Dana PKBL Wajar dalam semua hal yang material PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 313 Tata Kelola Perusahaan BIAYA AUDIT EKSTERNAL Tabel Audit Fee Tahun 2014-2016 (Rp Juta) Jenis Biaya Audit Biaya Audit Umum Laporan Keuangan Biaya Audit Laporan Tahunan PKBL Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 2015 2016 1.320 1.320 1.360,8 195 204,75 215,78 • Untuk Tahun 2012, semua temuan audit KAP (5 temuan) telah selesai ditindaklanjuti (progress 100%). • Untuk Tahun 2013, semua temuan audit KAP (5 temuan) telah selesai ditindaklanjuti (progress 100%). • Untuk Tahun 2014, temuan audit KAP adalah 1 temuan dan telah selesai ditindaklanjuti (progress 100%). • Untuk Tahun 2015, tidak ada temuan atas audit yang dilakukan oleh KAP. • Untuk tahun 2016, temuan audit KAP sebanyak 1 temuan dan telah selesai ditindaklanjuti (progress 100%). Catatan: Biaya audit laporan tahunan PKBL tahun 2014, 2015 dan 2016 termasuk biaya untuk AUP (Agreed Upon Procedure). TINDAK LANJUT HASIL TEMUAN AUDITOR EKSTERNAL Perkembangan jumlah temuan KAP dalam 3 (tiga) tahun terakhir sebagaimana tren pada grafik di bawah ini: Tren jumlah temuan kap 3 Penerapan manajemen risiko dapat meningkatkan shareholder value, sekaligus memberikan gambaran komprehensif kepada stakeholder 2 1 LAPORAN MANAJEMEN RISIKO 0 2014 2015 2016 Sedangkan tindak lanjut Semen Padang terhadap temuan audit eksternal sebagaimana dapat dilihat pada grafik di bawah ini: Progres tindak lanjut temuan KAP Semen Padang secara berkelanjutan terus mengembangkan dan meningkatkan kerangka sistem manajemen risiko secara komprehensif untuk melindungi Perusahaan dari risiko yang berdampak negatif terhadap pencapaian tujuan. Manajemen risiko dilakukan guna mengantisipasi kemungkinan adanya tekanan keuangan dan perlindungan terhadap kerugian serius. setiap unit di perusahaan harus melakukan identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pelaporan atas risiko-risiko yang berpotensi menyebabkan tidak tercapainya tujuan Perusahaan. 100% 50% 0 2014 2015 2016 Penerapan manajemen risiko dapat meningkatkan shareholder value, sekaligus memberikan gambaran komprehensif kepada stakeholder maupun pengelolaan Perusahaan mengenai potensi peluang maupun kerugian, dengan demikian pengambil keputusan dan pembuat kebijakan internal memiliki ketersediaan data dan informasi mengenai kinerja Perusahaan, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih efektif dan efisien. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 314 Tata Kelola Perusahaan Ghufron Vebrianto Gunawan, ST MM Kepala Biro GCG dan Manajemen Risiko Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Pemekasan tanggal 10 Maret 1978, berusia 38 tahun. Menyelesaikan pendidikan strata-1 di Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya (2001) dan Magister Manajemen di UPI YPTK tahun (2013). Mengawali karir sebagai staf di Departemen Perbekalan tahun (2005-2009), pernah menjabat sebagai kepala bidang suku cadang dan sparepart (20092013), staf Biro Analisis Pengelolaan Kinerja (2013-2016) dan kepala Biro GCG & Manajemen Risiko (2016-sekarang). 1. Menindaklanjuti 29 rekomendasi hasil assessment Risk Maturity Level (RML) tahun 2015 yang bekerja sama dengan BPKP Perwakilan Provinsi Sumatera Barat; 2.Melaksanakan self assessment Risk Maturity Level (RML) tahun 2016 bekerja sama dengan Internal Audit dan didampingi oleh BPKP Sumbar; 3. Melakukan penyempurnaan terhadap aplikasi manajemen risiko berbasis web bekerja sama dengan unit sistem informasi; 4.Melaksanakan training ISO 31000 kepada seluruh risk owner di unit kerja; 5.Melakukan risk identification/risk register pemetaan 6. Risiko oleh seluruh unit kerja untuk dirumuskan menjadi pemetaan Risiko Korporat dan dikendalikan secara korporat. Program Kaji Ulang dan Klinik Manajemen Risiko secara berkesinambungan untuk mengetahui perkembangan implementasi manajemen risiko dan memastikan bahwa risiko yang sudah diidentifikasi,mengupdate risk register dan risk mapping untuk monitor pengendalian dilaksanakan dengan baik; 7. Melakukan kajian risiko kontrak pengadaan barang dan jasa yang nilainya melebihi dari Rp5 miliar dengan total kajian risiko kontrak sebanyak 104 kajian. Risk Management Framework Implementasi manajemen risiko di Semen Padang mengacu pada ISO 31000 PEDOMAN MANAJEMEN RISIKO & PROSEDUR PENDUKUNG INITIATIVES 1. Risk Register Berbasis KPI Level Korporasi dan KPI Operasional Unit Kerja 2. Hukum Perundang-undangan & Etika 3. Internal Control Over Financial Reporting (ICOFR) 4. Strategic Planning & Control Initiative Risk Management Operation Compliance Reporting Strategic Self Assessment Principles PROFIL KEPALA BIRO GCG DAN MANAJEMEN RISIKO ERM Environment & Empowerment 5. Corporate Social Responsibility (CSR) Control Management FRAMEWORK MANAJEMEN RISIKO Enterprise Risk Management (ERM) merupakan pendekatan pengelolaan risiko yang komprehensif dalam meningkatkan kemampuan Perusahaan untuk mengelola ketidakpastian, dan memaksimalkan peluang. Penerapan ERM untuk seluruh fungsi dalam seluruh tingkatan organisasi mengadaptasi standar ISO 31000 tentang Manajemen Risiko. Beberapa implementasi yang dilaksanakan di tahun 2016 sebagai bukti komitmen manajemen Semen Padang dalam penerapan Manajemen Risiko diantaranya yaitu: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 KEBIJAKAN IMPLEMENTASI MANAJEMEN RISIKO Implementasi manajemen risiko di Semen Padang mengacu pada ISO 31000 yang tertuang dalam Pedoman Teknis Manajemen Risiko dan ketentuan lainnya serta didukung oleh System Operating Procedure (SOP) dalam tataran pelaksanaan. Dalam memastikan mekanisme pengelolaan risiko yang efektif, selain menetapkan fungsi-fungsi yang jelas, Semen Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 315 Tata Kelola Perusahaan Padang senantiasa meningkatkan kualitas prosedur, pedoman dan manual manajemen risiko. Semen Padang memiliki kebijakan dan prosedur manajemen risiko, diantaranya adalah: 1. Kebijakan Perusahaan No. KB/PSM/001 Revisi 05 2. Pedoman Teknis Manajemen Risiko No. PD/HKM/005 3. SKD Organisasi Manajemen Risiko tahun 2015 4. Prosedur Penyusunan Risiko Kontrak No. PR/PGW/305 5. Prosedur Penilaian dan Pengendalian Risiko No. PR/ GCG/176 Seluruh risiko unit kerja yang ada di Semen Padang diidentifikasi oleh risk owner menggunakan aplikasi online RISK MAPPING SEMEN PADANG TAHUN 2016 Guna meminimalisir risiko yang terjadi di Semen Padang, seluruh risiko unit kerja yang ada di Semen Padang diidentifikasi oleh risk owner menggunakan aplikasi online. Penggunaan aplikasi ini untuk monitoring risk mitigation setiap risiko yang telah diidentifikasi. Berikut risk mapping Semen Padang 2016: Tabel Risk Mapping Semen Padang Tahun 2016 No. Unit Tingkat Risiko Status High Extreme 1. Internal Audit Approved 9 15 0 0 2. Dept. Tambang Approved 0 2 10 0 3. Dept. Produksi II/III Approved 1 6 4 0 4. Dept. Komunikasi & Sarana Umum Approved 3 4 2 0 5. Dept. Legal & GRC/MR Approved 12 0 1 0 6. Dept. Penjualan Approved 8 3 8 0 7. Dept. Distribusi & Transportasi Approved 14 25 9 2 8. Dept. Produksi IV Approved 38 26 28 0 9. Dept. Pengadaan Approved 5 21 13 1 10. Dept. Teknik Pabrik Approved 7 10 14 0 11. Dept. Quality Assurance & SHE Approved 12 6 2 0 12. Dept. Akuntansi & Keuangan Approved 7 101 13 1 13. Dept. Sumber Daya Manusia Approved 3 22 1 0 14. Proyek-proyek Strategis Approved 0 8 4 0 15. Dept. Produksi V Approved 5 25 30 0 139 4 Total RISIKO-RISIKO YANG DIHADAPI DAN UPAYA PENGELOLAAN RISIKO Risiko-risiko yang dihadapi Semen Padang dalam menjalankan kegiatan bisnis beserta upaya yang dilakukan Semen Padang dalam memitigasi risiko yang ada meliputi sebagai berikut: Risiko Strategis Risiko strategis berkaitan dengan keterlambatan pelaksanaan proyek. Upaya pengelolaan risiko ini adalah Low Medium 124 274 dengan melakukan perencanaan dan menyediakan sumber daya yang dibutuhkan guna kelancaran pelaksanaan proyek. Risiko Keuangan Risiko keuangan berkaitan dengan meningkatnya piutang bermasalah. Semen Padang melakukan upaya mitigasi dengan melakukan analisis secara optimal dan menyeluruh guna meminimalisir potensi piutang yang akan bermasalah pada masa mendatang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 316 Tata Kelola Perusahaan Risiko Legal Risiko legal merupakan risiko yang berkaitan dengan tuntutan hukum. Dalam memitigasi risiko ini, Semen Padang terus berubaya untuk senantiasa patuh dan memenuhi peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Risiko Sosial Risiko sosial merupakan risiko yang berkaitan dengan tuntutan masyarakat sekitar lokasi pabrik. Dengan melaksanakan dan mengoptimalisasikan program CSR, diharapkan dapat merangkul masyarakat dan menjalin hubungan harmonis secara berkelanjutan. PEMANTAUAN MANAJEMEN RISIKO Untuk memastikan pengelolaan risiko dilakukan secara efektif, maka perlu dilakukan pemantauan penerapan manajemen risiko dengan tujuan untuk: • Perumusan konteks •Identifikasi •Analisis •Evaluasi •Pengendalian • Monitoring dan Review ASESSMENT MATURITY LEVEL (HASIL REVIEW SISTEM MANAJEMEN RISIKO 2016) Assessment Risk Maturity Level dilakukan secara berkala, yaitu satu kali dalam dua tahun dilaksanakan oleh Assessor Eksternal. Untuk evaluasi terhadap tindak lanjut hasil assessment tersebut dilaksanakan oleh Internal Audit yang dinamakan dengan self assessment. Pada akhir tahun 2016 dilakukan assessment untuk potret tahun buku 2016. Adapun hasil assessment risk maturity level tahun 2016 adalah sebagai berikut: Tabel Hasil Assessment RML 2016 No. 1 Komponen Lingkungan Internal Capaian Maturity Maks Maturity 2015 2016 5,00 4,28 3,77 2 Penetapan Sasaran 5,00 4,28 3,99 3 Identifikasi Peristiwa 5,00 3,66 3,14 4 Penaksiran Risiko 5,00 2,34 4,10 5 Respon Risiko 5,00 2,82 4,16 6 Aktivitas Pengendalian 5,00 4,68 4,67 7 Informasi dan Komunikasi 5,00 4,47 3,44 8 Pemantauan 5,00 4,00 4,50 5,00 3,91 3,95 Tingkat Maturity INFRASTRUKTUR MANAJEMEN RISIKO Hasil assessment risk maturity level tahun 2016 dengan capaian skor 3,95 kategori managed EVALUASI ATAS EFEKTIVITAS SISTEM MANAJEMEN RISIKO Semen Padang senantiasa melakukan identifikasi dan evaluasi atas risiko yang dilakukan melalui masing-masing risk owner. Direksi bersama-sama dengan Internal Audit dan Dewan Komisaris yang diwakili oleh Komite Audit melakukan kajian dan merumuskan strategi pengelolaan dan mitigasi yang diperlukan. Pada tahun 2016, evaluasi terhadap sistem manajemen risiko Perusahaan telah berjalan efektif. Hasil kajian menjadi rekomendasi yang harus ditindaklanjuti dalam perbaikan sistem manajemen risiko Semen Padang yang lebih baik pada masa mendatang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Dalam mendukung keefektifan operasional pengelolaan risiko, Semen Padang telah membangun aplikasi Knowledge Management Center (KMC). Pada tahun 2015 topik manajemen risiko sudah di upload pada aplikasi KMC. Fungsi Aplikasi KMC adalah untuk mengelola aktivitas sharing knowledge antar karyawan. Aplikasi KMC memuat berbagai macam topik diantara materi tersebut tentang GCG, sistem manajemen, pemeliharaan peralatan pabrik, sistem kearsipan dan lain-lain. FOKUS MANAJEMEN RISIKO TAHUN 2017 Fokus manajemen risiko Semen Padang tahun 2017 adalah risiko strategis dan risiko finansial maka fokus program Manajemen Risiko tahun 2017 meliputi: 1. Risiko Strategis 2. Risiko Lingkungan Sosial 3. Risiko Pasar Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 317 Tata Kelola Perusahaan SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PERUSAHAAN Sistem pengendalian internal merupakan suatu sistem yang terdiri dari struktur organisasi, metode dan ukuran untuk menjaga dan mengarahkan jalannya perusahaan agar bergerak sesuai dengan tujuan dan program perusahaan serta mendorong efisiensi dengan mematuhi kebijakan manajemen. Dalam rangka penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) sesuai prinsip-prinsip transparency (keterbukaan), accountability (akuntabilitas), responsibility (pertanggungjawaban), independency (kemandirian), dan fairness (kewajaran), Direksi PT Semen Padang menetapkan penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal atas seluruh kegiatan Semen Padang. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan sampai dengan pertanggung jawaban secara tertib, terkendali, efisien dan efektif, sehingga memberi keyakinan bagi seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) bahwa penyelenggaraan kegiatan perusahaan untuk mencapai tujuan telah dilakukan secara efisien dan efektif, melaporkan pengelolaan keuangan secara andal, mengamankan aset perusahaan dan mendorong ketaatan terhadap peraturan perundangundangan. SISTEM PENGENDALIAN KEUANGAN DAN OPERASIONAL Sistem Pengendalian Internal (Internal Control) Semen Padang dilaksanakan berdasarkan peraturan-peraturan dan kebijakan serta standar prosedur operasional yang disusun dan disahkan oleh manajemen, antara lain: • Struktur organisasi yang detail, baik struktur organisasi perusahaan (corporate) maupun per departemen/divisi yang menunjukan jenjang jabatan sekaligus tugas dan wewenang masing-masing karyawan. • Peraturan dan kebijakan yang terus berkembang disesuaikan dengan kondisi Perusahaan. •Penetapan dan pemberlakukan Standar Prosedur Operasional (Standard Operating Procedures). SPIP merupakan suatu sistem yang mengarahkan jalannya perusahaan agar sesuai dengan tujuan dan program perusahaan KESESUAIAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN DENGAN KERANGKA YANG DIAKUI SECARA INTERNASIONAL Kebijakan Pengendalian Internal tersebut mengacu pada kerangka internal control Committe of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission (COSO). Kerangka kerja COSO melihat pengendalian internal sebagai bagian yang utuh pada proses bisnis Perusahaan. Kerangka Sistem Pengendalian Internal dari COSO terdiri dari lima elemen, yaitu: 1.Pengawasan oleh manajemen dan pembentukan lingkungan pengendalian (control environment) 2. Identifikasi dan penilaian risiko (risk assessment) 3. Kegiatan pengendalian dan pemisahan fungsi (control activities) 4. Sistem akuntansi, informasi dan komunikasi (information and communication) 5. Kegiatan pemantauan dan tindakan koreksi penyimpangan (monitoring) Sehingga Semen Padang menetapkan Pengendalian Internal sebagai berikut: sebuah skema PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 318 Tata Kelola Perusahaan Skema Pengendalian Internal EFFICIENCY & EFFECTIVENESS OF COMPANY Monitoring Information & Communication Control Activities Risk Assessment Control Environment EVALUASI DAN HASIL REVIEW PELAKSANAAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL Penerapan Sistem Pengendalian Internal Perusahaan (SPIP) mencapai nilai 87,66 (sangat efektif) Semen Padang telah melakukan self assessment evaluasi penerapan Sistem Pengendalian Internal Semen Padang. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan mulai tanggal 7 November 2016 diperoleh kesimpulan bahwa kondisi penerapan Sistem Pengendalian Internal Perusahaan (SPIP) mencapai nilai 87,66 atau berada pada tingkat pemenuhan sangat efektif yaitu pengendalian internal telah terintegrasi dan memungkinkan dilakukan perubahan dengan cepat sesuai tuntutan perubahan organisasi dan operasional. Evaluasi penerapan Sistem Pengendalian Internal dilakukan dengan menggunakan metode pengumpulan informasi melalui review dokumen, penyampaian kuesioner, wawancara, dan observasi. Hasil penilaian menunjukkan tingkat efektivitas penerapan Sistem Pengendalian Internal di Semen Padang yang dikategorikan ke dalam 5 (lima) kategori dengan rentang capaian skor efektivitas masing-masing sebagai berikut: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 319 Tata Kelola Perusahaan Tabel Rentang Skor Efektivitas Level Rentang Skor Efektivitas Efektivitas Keterangan 5 Nilai di atas 85 Sangat Efektif Pengendalian internal telah terintegrasi dan memungkinkan dilakukan perubahan dengan cepat sesuai tuntutan perubahan organisasi dan operasional 4 75<Skor≤85 Efektif Pengendalian internal telah distandarisasi dan secara periodik dievaluasi 3 60<Skor≤75 Cukup Efektif Pengedalian internal telah diterapkan dan terdokumentasi namun belum dievaluasi terhadap perubahan organisasi yang terjadi 2 50<Skor≤60 Kurang Efektif Pengendalian internal telah dirancang, tetapi masih bergantung pada individu tertentu 1 Skor≤50 Tidak Efektif Perusahaan sudah menyadari pentingnya pengendalian internal, tetapi belum memiliki cara bagaimana melakukan pengendalian internal Tabel hasil Penerapan SPIP Level Bobot Nilai % Tingkat Efektivitas 1 Lingkungan Pengendalian Komponen Penerapan SPIP 30 24,81 82,71 Efektif 2 Penilaian Risiko 20 18,12 90,58 Sangat Efektif 3 Kegiatan Pengendalian 20 19,09 95,45 Sangat Efektif 4 Informasi & Komunikasi 15 13,84 92,24 Sangat Efektif 5 Pemantauan 15 11,81 78,73 Efektif 87,66 87,66 Sangat Efektif Total 100 Hasil evaluasi penerapan SPIP PT Semen Padang pada tahun 2016 sebagai berikut: Tingkat Keefektivan •Semen Padang telah memiliki kesepakatan Perjanjian Kerja Bersama 2016-2018. 1. Lingkungan Pengendalian a. Penegakan Integritas dan Nilai Etika. • Semen Padang telah memiliki aturan perilaku menyeluruh yang tertuang dalam dokumen Kode Etik PT Semen Padang Revisi 02 tahun 2014 dan No. 205/SKD/GRCMR/11.14 tentang Penetapan Kode Etik PT Semen Padang. • Pimpinan memberikan keteladanan atas pelaksanaan aturan prilaku dan mengkomunikasikannya ke seluruh jajaran Semen Padang, dengan memberikan semangat dan dorongan dalam mengimplementasikan Budaya CHAMPS. • Tindakan disiplin yang tepat dilakukan atas penyimpangan pelaksanaan kebijakan dan prosedur atau atas pelanggaran aturan prilaku. • Pimpinan perusahaan menghilangkan keinginan untuk berperilaku tidak etis melalui penetapan tujuan yang realistis, yang tertuang di dalam Rencana Startegis Perusahaan 2016-2020 Basis 2015 yang selanjutnya dijabarkan dalam RKAP unit kerja. Pimpinan memberikan keteladanan atas pelaksanaan aturan prilaku dan mengkomunikasikannya ke seluruh jajaran Semen Padang b. Komitmen terhadap kompetensi. • Pimpinan Semen Padang telah menganalisis tugas yang perlu dilaksanakan atas suatu pekerjaan, sesuai dengan Prosedur Persiapan Rapat Kinerja Bulanan Perusahaan No. PR/PGW/289, bahwa Direktur Utama selaku pimpinan rapat dan Eselon I serta staf terkait membahas mengenai strategy initiative yang telah dan akan dilakukan unit kerja untuk mencapai target perusahaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 320 Tata Kelola Perusahaan • Semen Padang telah melaksanakan assessment kepada seluruh karyawan untuk mengidentifikasi pengetahuan, keahlian, dan kemampuan yang dibutuhkan dalam setiap jabatan. • Semen Padang telah menyelenggarakan pelatihan dan bimbingan untuk mempertahankan dan meningkatkan kompetensi karyawan untuk melaksanakan pekerjaan melalui Program Pembelajaran PT Semen Padang tahun 2016 sebagaimana tercantum di dalam Laporan Training Internal & Eksternal. • Pimpinan Semen Padang memiliki kemampuan manajerial dan pengalaman dalam pengelolaan perusahaan, tercermin dalam riwayat hidup Direksi dan Kepala Departemen di dalam laporan tahunan. Pimpinan Semen Padang telah menerapkan manajemen berbasis kinerja c. Kepemimpinan yang kondusif. • Pimpinan Semen Padang telah menerapkan manajemen berbasis kinerja dengan berpedoman pada Pedoman Teknis Manajemen Berbasis Kinerja PT Semen Padang No. PD/SDM.024 revisi 00. • Pimpinan Semen Padang telah mengandalkan pada akuntansi keuangan dan data yang dihasilkan sistem untuk tujuan pengambilan keputusan evaluasi kinerja, menggunakan fungsi manajemen informasi serta telah memandang penting dan merespon hasil pengawasan dengan cara memberikan arahan untuk melaksanakan rekomendasi hasil audit yang tercantum di dalam ringkasan Laporan Hasil Audit. • Pimpinan Semen Padang mengetahui dan ikut berperan dalam isu penting pelaporan keuangan. d. Pembentukan struktur organisasi yang sesuai dengan kebutuhan. • Struktur organisasi telah disesuaikan dengan ukuran dan sifat operasional perusahaan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 yang tertuang dalam Keputusan Direksi No. SM.02.02/122/KD/DESDM/11.16 tentang alih tugas karyawan eselon I, II, & III PT Semen Padang. • Direksi telah memberikan penjelasan wewenang dan tanggung jawab yang diatur dalam uraian tugas dan jabatan (Job Description). • Direksi telah membuat kejelasan hubungan dan jenjang pelaporan internal dalam perusahaan, terlihat dari dokumen Nomor PR/HMS/035 Rev.08 mengenai prosedur komunikasi. •Direksi telah melaksanakan evaluasi dan penyesuaian secara periodik terhadap struktur organisasi sehubungan dengan perubahan lingkungan strategis. •Semen Padang telah menetapkan jumlah karyawan yang sesuai dengan kompetensi terutama untuk posisi pimpinan. e. Pendelegasian wewenang dan tanggung jawab yang tepat. • Kewenangan yang diberikan kepada karyawan telah sesuai dengan tingkat dan tanggung jawab yang dimiliki sesuai dengan pencapaian tujuan perusahaan. •Karyawan yang diberi wewenang telah memahami bahwa wewenang dan tanggung jawab yang diembannya terkait dengan pihak lain dalam perusahaan. •Karyawan yang diberi wewenang telah memahami bahwa pelaksanaan wewenang dan tanggung jawab terkait dengan penerapan Sistem Pengendalian Internal Perusahaan. f. Penyusunan dan penerapan kebijakan yang sesuai dengan pembinaan sumber daya manusia. • Direksi telah menetapkan kebijakan dan prosedur pembinaan sumber daya manusia sejak rekrutmen yang diatur dalam SKD 074/SKD/DESDM/03.13 tentang Persyaratan Penerimaan Management Trainee, Technical Trainee, Operator Trainee dan Mekanik/Operator Alat Berat PT Semen Padang tahun 2013, Prosedur Proses Pembinaan Karyawan Baru diatur dalam PR/SDM/116 Revisi 02, sampai dengan pemberhentian karyawan sesuai dengan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) 2016-2018. • Pimpinan telah melakukan penilaian secara periodik yang memadai terhadap karyawan. g. Perwujudan peran Satuan Pengawasan Intern yang efektif. •Internal Audit PT Semen Padang sudah melaksanakan evaluasi atas ketaatan penerapan Sistem Pengendalian Internal Perusahaan. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 321 Tata Kelola Perusahaan •Internal Audit PT Semen Padang sudah memberikan penilaian atas kecukupan penerapan Sistem Pengendalian Internal Perusahaan. h. Partisipasi Dewan Komisaris dan Komite Audit • Dewan komisaris dan komite audit mempunyai waktu, keahlian dan pengalaman yang cukup untuk mengawasi penerapan GCG dan MR yang dibuktikan dalam tingkat kehadiran untuk memenuhi agenda rapat. • Frekuensi pertemuan Dewan Komisaris dan komite audit dengan internal audit, manajemen, dan eksternal audit. Dewan komisaris dan komite audit telah melakukan pertemuan dengan Internal Audit dan Manajemen/Direksi secara berkala. • Komite Audit membahas ruang lingkup pekerjaan internal audit dan eksternal audit secara berkala serta dituangkan ke dalam notulen rapat. 2. Penilaian Risiko a. Penetapan tujuan perusahaan secara keseluruhan. • Direksi telah menetapkan tujuan perusahaan, berpedoman pada peraturan perundangundangan. •Seluruh tujuan perusahaan secara jelas dikomunikasikan pada seluruh karyawan sehingga pimpinan perusahaan mendapatkan umpan balik, yang menandakan bahwa komunikasi tersebut berjalan secara efektif yang tertuang pada Prosedur Perencanaan Strategis PR/PGW/038 Revisi 05. • Pimpinan telah menetapkan strategi operasional secara konsisten dengan rencana strategis perusahaan. •Dalam penyusunan sasaran dan rencana strategis perusahaan tahun 2016-2020 telah mempertimbangkan risiko, baik yang berasal dari internal maupun eksternal. b. Penetapan tujuan pada tingkatan kegiatan. • Direksi telah menetapkan tujuan pada tingkat kegiatan berdasarkan tujuan dan rencana strategis perusahaan, tertuang dalam Pedoman Sistem Manajemen Semen Padang (SMSP) PD/ PSM/001 revisi 05 dan Prosedur Perencanaan Strategis dalam dokumen PR/PGW/038 revisi 05. • Tujuan pada tingkat kegiatan yang telah disusun pada RKAP 2016 saling melengkapi, saling menunjang dan tidak bertentangan satu dengan yang lainnya. • Tujuan pada tingkat kegiatan relevan dengan seluruh kegiatan utama perusahaan. • Tujuan pada tingkatan kegiatan mempunyai unsur kriteria pengukuran yang tertuang dalam KPI Korporat yang menjadi kontrak manajemen antara Direksi dan Komisaris. • Tujuan pada tingkatan kegiatan didukung sumber daya perusahaan yang cukup. • Pimpinan telah mengidentifikasi tujuan pada tingkatan kegiatan yang penting terhadap keberhasilan tujuan perusahaan secara keseluruhan. • Semua tingkatan pimpinan perusahaan terlibat dalam proses penetapan tujuan pada tingkatan kegiatan dan berkomitmen untuk mencapainya. Pimpinan perusahaan menggunakan metodologi identifikasi risiko yang sesuai untuk mengidentifikasi setiap peristiwa yang menghambat tujuan perusahaan c. Identifikasi risiko • Pimpinan perusahaan menggunakan metodologi identifikasi risiko yang sesuai untuk mengidentifikasi setiap peristiwa yang menghambat tujuan perusahaan. • Risiko dari faktor eksternal dan internal sudah diidentifikasi dengan menggunakan mekanisme yang tepat. •Penilaian atas faktor lain yang dapat meningkatkan risiko telah dilaksanakan. d. Analisis risiko • Analisis risiko dilaksanakan untuk menetukan kemungkinan dan dampak risiko terhadap pencapaian tujuan perusahaan. • Pimpinan perusahaan menerapkan prinsip kehatihatian dalam menentukan tingkat risiko yang dapat diterima. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 322 Tata Kelola Perusahaan 3. Kegiatan Pengendalian a. Evaluasi terhadap kinerja perusahaan • Pimpinan telah memantau pencapaian kinerja (tingkat perusahaan) dibandingkan rencana sebagai tolak ukur kinerja. • Pimpinan telah mengevaluasi kinerja (tingkat kegiatan) dibandingkan tolak ukur kinerja. b. Pembinaan sumber daya manusia • Pimpinan perusahaan telah mengkomunikasikan secara jelas dan konsisten kepada seluruh karyawan tentang Rencana Jangka Panjang dan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan. • Perusahaan memiliki strategi pembinaan sumber daya manusia yang utuh dalam bentuk rencana strategis, rencana kerja tahunan, dan dokumen perencanaan sumber daya manusia lainnya yang meliputi updating/evaluasi terhadap kebijakan, program, dan praktek pengelolaan karyawan yang akan menjadi panduan bagi perusahaan tersebut. Pimpinan telah mengevaluasi kinerja (tingkat kegiatan) dibandingkan tolak ukur kinerja • Penyusunan uraian tugas yang jelas yang antara lain memuat tujuan jabatan, tanggung jawab utama, wewenang dan spesifikasi jabatan berupa pendidikan dan kompetensi. • Pimpinan Perusahaan telah membangun budaya kerja untuk mendukung pencapaian tujuan perusahaan dan telah disosialisasikan dengan dibentuknya tim CHAMPS Agent. • Semen Padang telah memiliki prosedur untuk memastikan bahwa karyawan yang direkrut mempunyai kompetensi yang tepat dan dapat dipertahankan. •Semen Padang telah melakukan program pengembangan karir dan kompetensi karyawan melalui orientasi, pelatihan dan kelengkapan kerja untuk melaksanakan tugas dan tanggung PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 jawab, meningkatkan kinerja, kemampuan, serta memenuhi kebutuhan organisasi yang berubahubah. •Pimpinan Perusahaan melakukan kaderisasi untuk memastikan tersedianya karyawan dengan kompetensi yang diperlukan. •Hasil kuesioner sebanyak 93% responden menyatakan perusahaan telah memiliki program kesejahteraan karyawan. • Program kesejahteraan tersebut antara lain termuat dalam Prosedur Penempatan Rumah Dinas PR/SDM/223 Revisi 02. • Instruksi Kerja Perangkingan Penempatan Rumah Dinas dan Tunjangan sewa Rumah sekaligus IK/ SDM/848 Revisi 01. •Prosedur Reimburse Biaya Kesehatan PR/SDM/241 Revisi 01. • Keputusan Direksi No. SM-04.06/076/KD/ DESDM/06.2016 tentang Pemberian Penghargaan Kesetiaan Kerja 10 tahun, 20 tahun dan 25 tahun bagi karyawan PT Semen Padang dan Keputusan Direksi No. HK.00.02/082/KD/DESDM/06.2016 Tentang Karyawan Teladan Eselon V PT Semen Padang Tahun 2016 • Semen Padang telah menyusun pedoman evaluasi kinerja karyawan berupa Prosedur Sistem Penilaian Kinerja Perusahaan (CPMS) dan Kinerja Karyawan (EPMS) PR/MON/135 revisi 00. • Semen Padang telah memiliki persyaratan jabatan dan menetapkan kinerja yang diharapkan untuk setiap posisi pimpinan, yaitu terlihat pada jenjang karir yang telah dilakukan. c. Pengendalian atas pengelolaan sistem informasi •Direksi telah mengatur pengendalian yang bersifat umum, terlihat dari: I. Terdapat pemisahan tugas dan tanggung jawab di dalam organisasi sistem informasi maupun dengan pengguna sistem informasi. II. Semua prosedur dan manual operasi terkait dengan sistem dan teknologi informasi telah dikelola dan didokumentasikan oleh Biro Pengelolaan Sistem Manajemen (Biro PSM) dalam aplikasi on line dokumen. III. Terdapat pengendalian untuk mengatasi permasalahan sistem informasi yang meliputi tindakan pencegahan dan penanggulangannya melalui Pedoman Teknis Pengamanan Sistem Informasi PD/SIM/017 revisi 01. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 323 Tata Kelola Perusahaan IV. Pengendalian keamanan fisik telah dilakukan untuk menjaga keamanan fisik terhadap perangkat keras, perangkat lunak, infrastruktur jaringan dan manusia di dalam perusahaan yang diatur dalam Pedoman Tata Kelola ICT SMIG. • Direksi telah melakukan pengendalian sistem aplikasi, terlihat dari: I. Adanya pengendalian masukan yang mempunyai tujuan untuk meyakinkan bahwa data yang akan dimasukkan sudah benar dan bebas dari kesalahan sebelum dilakukan proses pengolahannya. Pengendalian mengacu pada Pedoman Teknis Pengamanan Sistem Informasi No. PD/Sim/017 revisi 01. II. Adanya pengendalian pengolahan data yang mempunyai tujuan untuk mencegah kesalahan yang terjadi selama proses pengolahan data yang dilakukan setelah data dimasukkan ke dalam sistem. III. Terdapat pengendalian jumlah kertas, yang dilakukan pada setiap tahapan proses menghasilkan laporan d. Pengendalian atas fisik aset Direksi telah menetapkan, mengimplementasikan dan mengkomunikasikan kebijakan dan prosedur pengamanan fisik atas aset kepada seluruh karyawan yang terlihat dari: • Semen Padang telah memiliki sistem pengamanan yang memadai dan pembatasan akses secara fisik terhadap aset yang berisiko hilang, dicuri, rusak, digunakan tanpa hak seperti uang tunai, surat berharga, perlengkapan, persediaan, dan peralatan. •Karyawan yang bertanggung jawab untuk menyimpan uang tunai dan surat berharga yang dapat diuangkan ke dalam tempat terkunci yang tercantum dalam Prosedur Pengelolaan Kas No. PR/KEU/096 Rev.04 dan Instruksi Kerja Petty Cash CSR – IK/KEU/058 Rev.02. • Dokumen untuk proses pembayaran menggunakan formulir bernomor secara sistematis. •Karyawan yang bertanggung jawab telah melindungi secara fisik dan mengendalikan akses atas validasi pembayaran secara tunai melalui cek. • Persediaan dan perlengkapan telah disimpan dan dikelola secara aman oleh karyawan yang bertanggung jawab, diatur dalam Prosedur Keamanan dan Tata Tertib di Unit Kerja PT Semen Padang No. PR/PGW/306 Revisi 02 dan Prosedur Pengelolaan Barang Inventaris No. PR/KEU/009 Revisi 00. • Semen Padang telah memiliki sistem pencegahan dan pengamanan dari bahaya kebakaran yang tercantum dalam Prosedur Penanggulangan Kebakaran dokumen PR/MON/265, Instruksi Kerja Penanganan Kebakaran Gudang Peledak IK/ TBG/410 Revisi 02 dan Instruksi Kerja Pengawasan Alat Pendeteksi Dini Kebakaran (Fire Alarm) IK/ MON/148 Revisi 06. • Pimpinan Semen Padang telah mengendalikan akses ke gudang dan fasilitas dengan penggunaan pagar, penjaga dan penggunaan pengendalian fisik lainnya yang termuat dalam Prosedur Keamanan dan Tata Tertib di Unit Kerja PT Semen Padang No. PR/PGW/306 revisi 02. • Adanya pembatasan akses terhadap fasilitas perusahaan di luar jam kerja yang termuat dalam Program Unit Kerja Pengamanan (PUKP) Biro Satuan Pengamanan. • Pimpinan Semen Padang telah mengembangkan disaster recovery plan (tanggap darurat, rehabilitasi dan rekonstruksi) yang ada di setiap departemen yang secara teratur diperbaharui dan telah dikomunikasikan ke seluruh karyawan. Pimpinan Semen Padang telah mengembangkan disaster recovery plan e. Penetapan dan evaluasi atas indikator dan ukuran kinerja Pimpinan Semen Padang telah menetapkan dan mengevaluasi indikator kinerja (KPI dan RKAP) dan ukuran/standar kinerja agar pengukuran kinerja dapat dilakukan dengan tepat f. Pemisahan fungsi Direksi telah menjamin bahwa seluruh unsur utama transaksi atau kejadian tidak dikendalikan oleh 1 (satu) orang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 324 Tata Kelola Perusahaan g. Otorisasi atas transaksi dan kejadian penting • Telah terdapat pengendalian untuk memberikan keyakinan bahwa hanya transaksi dan kejadian yang telah diotorisasi sesuai dengan ketentuan perusahaan serta diproses dan diatur dalam instruksi kerja masing-masing departemen melalui mekanisme evaluasi berjenjang. •Ketentuan otorisasi telah dikomunikasikan secara jelas kepada pimpinan dan karyawan melalui media instruksi kerja yang ada di setiap departemen. • Hasil kuesioner menunjukkan 94% responden menyatakan bahwa semua kegiatan telah dijalankan sesuai dengan ketentuan otorisasi. • Pencatatan yang akurat dan tepat waktu atas kejadian dan transaksi • Kejadian dan transaksi diklasifikasi dan diverifikasi dengan tepat dan segera dicatat. • Proses penyusunan laporan keuangan dilakukan melalui pengklasifikasian transaksi yang tepat dan transaksi didukung dengan dokumen asli. • Bagian akuntansi untuk tujuan ketepatan waktu pelaporan keuangan, melakukan adjustment hanya untuk nilai koreksi yang material. Pimpinan perusahaan sudah memastikan terjalinnya komunikasi internal dan eksternal secara efektif. i. Pembatasan akses dan akuntablitas atas sumber daya dan pencatatannya. • Direksi memberikan akses hanya kepada karyawan yang berwenang sesuai dengan otorisasi yang telah ditetapkan dan melakukan review atas pembatasan tersebut secara berkala. • Direksi menugaskan karyawan yang bertanggung jawab terhadap penyimpanan sumber daya dan pencatatannya, serta melakukan review atas penugasan tersebut secara berkala j. Dokumentasi yang baik atas kejadian dan transaksi pengendalian PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Direksi telah memiliki, mengelola, memelihara, dan secara berkala memutakhirkan dokumentasi yang mencakup seluruh Sistem Pengendalian Internal serta transaksi dan kejadian penting 4. Informasi dan Komunikasi a. Informasi • Informasi dari sumber internal dan eksternal didapat dan disampaikan kepada pimpinan perusahaan sebagai bagian dari pelaporan perusahaan sehubungan dengan pencapaian kinerja operasi dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. • Informasi terkait sudah diidentifikasi, diperoleh dan didistribusikan kepada pihak yang berhak. • Di dalam Prosedur Persiapan Rapat Kinerja Bulanan Perusahaan PR/PGW/289 revisi 01 ditetapkan bahwa unit kerja menyerahkan materi rapat terkait dengan unit masing-masing untuk dibahas pada saat rapat bulanan. •Informasi telah disediakan sesuai dengan kebutuhan tingkatan manajemen perusahaan. • Informasi kepada Direksi sudah disiapkan dalam bentuk ringkasan dan dilengkapi data pendukung yang memadai untuk dilakukan pengecekan secara rinci sesuai keperluan. • Informasi disediakan tepat waktu sehingga kejadian, kegiatan dan transaksi dapat dipantau guna melakukan tindakan korektif secara cepat. • Kegiatan operasional dan keuangan perusahaan telah dibuat oleh masing-masing Departemen untuk melaporkan kinerja operasional dan keuangan sebagai bahan untuk mengukur pencapaian rencana kinerja tahunan perusahaan. • Informasi keuangan dan anggaran yang memadai sudah disediakan guna mendukung penyusunan pelaporan keuangan internal dan eksternal. b.Komunikasi Pimpinan perusahaan sudah memastikan terjalinnya komunikasi internal dan eksternal secara efektif. yang memiliki dampak signifikan terhadap program proyek, operasi,dan kegiatan lain termasuk penganggaran dan pendanaannya. c. Bentuk dan Sarana Komunikasi • Direksi sudah menggunakan berbagai bentuk dan sarana dalam mengkomunikasikan informasi penting kepada karyawan dan lainnya. •Dukungan pimpinan perusahaan terhadap pengembangan teknologi informasi ditunjukkan dengan komitmennya dalam menyediakan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 325 Tata Kelola Perusahaan karyawan dan pendanaan yang memadai terhadap upaya pengembangan tersebut. 5.Pemantauan a. Pemantauan berkelanjutan •Pimpinan telah memiliki strategi untuk meyakinkan bahwa pemantauan berkelanjutan efektif dan dapat memicu evaluasi terpisah pada saat persoalan teridentifikasi atau pada saat sistem berada dalam keadaan kritis, serta pada saat pengujian secara berkala diperlukan. • Dalam proses melaksanakan kegiatan rutin, karyawan perusahaan mendapatkan informasi berfungsinya pengendalian intern secara efektif. •Komunikasi dengan pihak eksternal dapat menguatkan data yang dihasilkan secara internal atau dapat mengindikasikan adanya masalah dalam pengendalian internal. • Struktur organisasi dan supervisi yang memadai dapat membantu mengawasi fungsi pengendalian internal. b. Evaluasi terpisah Penentuan ruang lingkup dan ferkuensi evaluasi terpisah dalam rencana kerja audit tahunan dilakukan dengan mempertimbangkan hasil penilaian risiko dan efektivitas pengendalian objek audit. c. Penyelesaian audit • Semen Padang sudah memiliki mekanisme untuk meyakinkan ditindaklanjutinya temuan audit atas evaluasi lainnya dengan segera. • Semen Padang menindaklanjuti temuan dan rekomendasi audit dan evaluasi lainnya dengan tepat. yang dilakukan bertujuan untuk memastikan efektivitas dan pelaksanaan dari pengendalian internal dalam rangka memberikan keyakinan yang memadai terhadap kehandalan pelaporan keuangan. ICoFR merupakan sebuah proses yang berada di bawah pengawasan Direktur Utama dan Direktur Keuangan serta unit kerja terkait Sesuai dengan tahapan dalam implementasi dan pengembangan ICoFR terdapat empat tahapan proses yang dapat digambarkan sebagai berikut: Skema ICoFR Project No Proses Dalam konteks ini, “kehandalan” berarti bebas dari salah saji yang material. Kehandalan laporan keuangan secara implisit membutuhkan catatan akuntansi yang akurat, klasifikasi dan waktu yang tepat, serta seluruh aspek lainnya dari pengendalian pelaporan keuangan.Pengujian Output Identifikasi Pemilihan Elemen Prioritas Top Down Risk Assessment 2 Pemetaan Dokumentasi Proses Akun High Risk Identifikasi Sumber Risiko Dokumentasi Pengendalian Pemetaan Proses Bisnis Utama 3 Desain Membangun Risk Control Matriks Membangun Strategi Audit Membangun Program Audit Risk Control Matriks Strategi Audit Program Audit Format Kertas Kerja Audit 4 Pengujian INTERNAL CONTROL OVER FINANCIAL REPORTING (ICOFR) Internal Control over Financial Reporting (ICoFR) merupakan sebuah proses yang berada di bawah pengawasan Direktur Utama dan Direktur Keuangan serta unit kerja terkait yang dilaksanakan dalam kegiatan perusahaan oleh manajemen dan personil lainnya dapat memberikan keyakinan yang memadai mengenai “kehandalan” pelaporan keuangan dan penyusunan laporan keuangan untuk pihak eksternal sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Tahapan 1 Kertas Kerja Audit Summary Pengujian ICoFR Untuk pelaksanaan pengujian ICoFR tahun 2016 mengacu kepada Risk Control Matrix (RCM) yang bersifat high risk dan medium risk dengan jumlah pengujian sebanyak 316 pengendalian, dengan area pengujian pada siklus pendapatan, persediaan dan produksi, pengeluaran, aset tetap, penggajian dan personalia, perpajakan, dan Financial Closing and Reporting. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 326 Tata Kelola Perusahaan Berdasarkan hasil pengujian ICoFR pada tahun 2016, sebanyak 316 pengendalian yang diuji dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Terdapat 268 pengendalian atau 85% yang penerapannya sesuai dengan RCM atau berjalan efektif 2.Terdapat 1 pengendalian atau 0,3% yang belum diterapkan sesuai dengan RCM yang disebabkan oleh penggunaan hak akses yang tidak sesuai dengan daftar user terkait. 3.Terdapat 47 pengendalian atau 14,9% tidak dapat diuji disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti tidak adanya transaksi/aktivitas terkait pengendalian tersebut sebanyak 22 pengendalian atau 7%, terjadi perubahan proses bisnis yang mengakibatkan pengujian atas penerapan pengendalian yang termuat dalam RCM menjadi tidak relevan sebanyak 7 pengendalian atau 2%, dan terdapat proses bisnis yang sudah tidak dijalankan lagi sebanyak 18 pengendalian atau 6%. Dari hasil pengujian ICoFR yang dilakukan untuk tahun buku 2016, secara keseluruhan pengendalian internal atas pelaporan keuangan telah berjalan dengan efektif. Kebijakan Semen Padang atas akses informasi dan data Perusahaan mengacu pada Undang-undang Republik Indonesia No. 14 tahun 2008 PERKARA PENTING 2016 Sejak 7 Februari 2014, Semen Padang menghadapi perkara hukum dengan mengajukan Gugatan Perbuatan Melawan Hukum terhadap PT Berkala International dan PT Eksplorasi Mantap Indonesia di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang terdaftar masing-masing dalam Register No. 273/Leg.Srt. Kuasa/PN.JKT.PST dan No. 49/PDT.G/2014/PN.JKT.PST untuk membayar ganti kerugian materil dan immaterial. Status penyelesaiannya hingga akhir tahun 2016. Adapun risiko yang dihadapi Perusahaan atas perkara ini adalah risiko PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 legalitas terkait permasalahan hukum yang dihadapi dan risiko keuangan terkait biaya selama proses hukum. Sedangkan Entitas Anak beserta anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi yang menjabat pada periode laporan tahunan tidak menghadapi perkara hukum sepanjang tahun 2016. Semen Padang tidak memiliki sanksi administrasi yang dikenakan kepada perusahaan, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas terkait (pasar modal, perbankan dan lainnya) pada tahun buku 2016. AKSES INFORMASI DAN DATA PERUSAHAAN Sebagai wujud penerapan prinsip transparansi, Semen Padang berkomitmen untuk menyediakan akses informasi dan data perusahaan yang patut diketahui oleh publik dengan akses yang mudah baik secara eksternal maupun internal. Secara eksternal, akses informasi terhadap data Perusahaan dapat diperoleh melalui media cetak dan elektronik, sedangkan secara internal Perusahaan memberikan akses informasi melalui Forum Komunikasi Internal. Kebijakan Semen Padang atas akses informasi dan data Perusahaan mengacu pada Undang-undang Republik Indonesia No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik yang menyatakan “bahwa keterbukaan Informasi Publik merupakan sarana dalam mengoptimalkan pengawasan publik terhadap penyelenggaraan Negara dan Badan Publik lainnya dan segala sesuatu yang berakibat pada kepentingan publik.” Saat ini, publik dapat memperoleh informasi dan data mengenai Semen Padang melalui website, media cetak, forum komunikasi internal dan media elektronik. WEBSITE PERUSAHAAN Semen Padang telah menyediakan berbagai informasi dan data perusahaan yang dikelompokkan dalam tujuh bagian yaitu profil perusahaan, produk, distributor, berita, layanan teknis, hubungi kami, dan e-paper. Pada bagian profil perusahaan, publik dapat mengakses informasi mengenai sejarah, visi, misi, kebijakan perusahaan, manajemen, produksi, prestasi, pedoman, dan laporan tahunan. Informasi mengenai produk dan spesifikasinya dapat diakses pada bagian produk. Pada bagian distributor telah dimuat Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 327 Tata Kelola Perusahaan informasi mengenai distributor di 13 provinsi. Publik juga dapat mengakses press release, kegiatan Perusahaan terkait CSR dan Forum Komunikasi Karyawan Semen Padang (FKKSP), dan pengumuman pada bagian berita. Informasi yang disajikan pada website Semen Padang adalah mengenai paparan aktivitas perusahaan, mencakup seluruh kegiatan internal dan eksternal Semen Padang. Selain itu juga memberikan informasi mengenai kebijakan, laporan tahunan, struktur organisasi, informasi produk, layanan pelanggan dan informasi lainnya sebagai wujud dari pengelolaan perusahaan yang berlandaskan asas transparansi. Berikut adalah media Komunikasi yang digunakan oleh Semen Padang: 1. Website : Http://www.semenpadang.co.id 2. Facebook : PT Semen Padang 3. Twitter : @semenpadang 4. Instagram : @semenpadang1910 5. Youtube : PT Semen Padang Media Elektronik Semen Padang telah memiliki tiga media elektronik sebagai sarana penyebaran data dan informasi perusahaan, yaitu TV, radio dalam bentuk pemasangan adlips/spot radio, info perusahaan maupun talk-show. Kerja sama ini merupakan salah satu bentuk akuntabilitas dan transparansi perusahaan kepada stakeholder. Di antaranya adalah radio Classy 103 FM. Media Cetak Semen Padang memberikan informasi kepada pemegang saham dan stakeholder dalam bentuk media cetak berupa warta PT Semen Padang, Website dan lain-lain. Melalui media tersebut seluruh kegiatan Semen Padang yang perlu diketahui oleh pemegang saham dan stakeholder maupun publik dapat diakses dengan mudah, cepat, dan efektif. Forum Komunikasi Internal Semen Padang menyediakan saluran komunikasi sebagai sarana diskusi antara karyawan dengan manajemen melalui Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) yang dilakukan berdasarkan kesepakatan bersama. Key Performance Indicators (KPI) Departemen Legal & GRC/MR Secara berkala dalam setiap tahunnya, Semen Padang menetapkan target kinerja bagi Departemen Legal & GRC/MR yang merupakan organ pendukung operasional Perusahaan dengan KPI sebagai berikut: Tabel KPI Departemen Legal & GRC/MR KPI Target RKAP 2016 Risk Maturity Level BSC Agenda Implemented Indek GCG Realisasi RKAP 2016 3,95 3,95 100% 100% 88 86 Kontribusi APLP & A terhadap PTSP 9,5% 10,76% Skor IQA 70% 94% Sebagai wujud pengelolaan Perusahaan berbasis pada penerapan GCG maka setiap 6 (enam) bulan sekali dilakukan evaluasi pencapaian KPI Departemen Legal & GRC/MR dengan tujuan menjadikan pengelolaan perusahaan menjadi lebih transparan. Semen Padang menetapkan Pedoman Kode Etik yang harus diterapkan oleh seluruh Insan Perusahaan KODE ETIK PERUSAHAAN KEBERADAAN KODE ETIK PERUSAHAAN Sebagai wujud dari Komitmen Semen Padang untuk menjadikan GCG sebagai budaya inti, Semen Padang menetapkan Pedoman Kode Etik yang harus diterapkan oleh seluruh Insan Perusahaan. Pedoman Kode Etik Perusahaan ini digunakan sebagai landasan untuk membentuk dan mengatur tingkah laku yang konsisten berdasarkan prinsip- PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 328 Tata Kelola Perusahaan prinsip berkesadaran etis (ethical sensibility), berpikir etis (ethical reasoning) dan berperilaku etis (ethical conduct) sebagai bagian dari upaya untuk menumbuhkan integritas yang tinggi. TUJUAN KODE ETIK PERUSAHAAN Penyusunan Pedoman Etik Semen Padang bertujuan untuk: 1.Sebagai petunjuk praktis dan pedoman berperilaku bagi setiap insan Perusahaan, Anak Perusahaan dan Afiliasi serta Pemangku Kepentingan lainnya yang harus dipatuhi dalam berinteraksi sehari-hari dengan semua pihak, serta dijadikan landasan berpikir dalam proses pengambilan keputusan. 2. Menjamin terlaksananya kegiatan Perusahaan dengan baik dan benar dalam batas-batas norma dan etika berusaha sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. 3. Sebagai sarana untuk terciptanya hubungan harmonis, sinergis dan saling menguntungkan antara Pemangku Kepentingan dengan Perusahaan. 4. Sebagai sarana untuk menciptakan suasana kerja yang sehat dan nyaman dalam lingkungan Perusahaan serta meminimalkan peluang terjadinya penyimpangan. 5. Sebagai salah satu panduan dalam pengelolaan dan pengembangan nilai Perusahaan yang pada akhirnya akan meningkatkan citra Perusahaan. Kode Etik Sebagai petunjuk praktis dan pedoman berperilaku bagi setiap insan Perusahaan, Anak Perusahaan dan Afiliasi ISI KODE ETIK PERUSAHAAN Pedoman Kode Etik Semen Padang menjelaskan kebijakan perilaku Perusahaan, berbagai jenis pelanggaran, mekanisme pengaduan pelanggaran maupun sanksi bagi pelanggaran yang terjadi. Kebijakan perilaku mengatur hal-hal yang menjadi tanggung jawab Perusahaan, individu Jajaran Semen Padang maupun pihak lain yang melakukan bisnis dengan Semen Padang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Ruang lingkup kode etik Perusahaan yang menjadi tanggung jawab Perusahaan, individu insan Perusahaan, maupun pihak lain yang melakukan aktivitas dengan Perusahaan, meliputi: 1. Etika Usaha Perusahaan 2. Etika Perilaku Perusahaan 3. Pelaksanaan Pedoman Etika Perusahaan Kode Etik Semen Padang selengkapnya mengatur hal-hal sebagai berikut: 1. Kebijakan Perilaku Perusahaan Merupakan pedoman berperilaku bagi Insan Perusahaan dalam hal berinteraksi, bersikap dan bertindak sesuai kaidah dan etika sesuai ketentuan yang berlaku. 2.Sosialisasi Merupakan cara untuk memberikan pemahaman dan menjelaskan Kode Etik Perusahaan kepada Insan Perusahaan dan para pemangku kepentingan lainnya. 3. Pelanggaran Kode Etik Merupakan penyimpangan terhadap Kode Etik yang telah ditetapkan Perusahaan. 4. Mekanisme Pelaporan Pelanggaran Merupakan tata cara pelaporan pelanggaran terhadap Kode Etik Perusahaan. 5. Hadiah dan donasi Pengaturan pemberian dan penerimaan hadiah serta donasi merupakan aturan penerimaan dan pemberian hadiah serta donasi yang dapat menyebabkan benturan kepentingan dan atau turunnya kepercayaan publik terhadap integritas Perusahaan. 6.Kepatuhan Pernyataan Kepatuhan Kode Etik Perusahaan Merupakan pernyataan mengenai pemahaman dan kesediaan untuk mematuhi Kode Etik Perusahaan. Aturan pokok yang tercakup pada Etika Bisnis Perusahaan dengan aspek yang kritis terhadap jalannya operasional, antara lain mengatur: 1. Etika dalam berhubungan dengan pemangku kepentingan. 2.Kepedulian terhadap lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja. 3. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan 4. Kesempatan kerja yang adil. 5. Pemberian dan penerimaan hadiah dan donasi. 6. Hak kekayaan intelektual. 7. Etika berkompetisi. 8. Etika hubungan kerja. 9. Sedangkan Etika Kerja yang harus dipenuhi oleh individu jajaran Perusahaan, meliputi: Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 329 Tata Kelola Perusahaan a. Integritas dan Komitmen b. Penyalahgunaan jabatan, c. Etika berhubungan dengan Manajemen dan sesama karyawan d. Kerahasiaan Informasi e. Insider Trading f. Perlindungan dan penggunaan aset secara efisien g. Citra Perusahaan h. Keterlibatan dalam penyalahgunaan alkohol dan i.NAPZA. Pemberian dan Penerimaan Hadiah Serta Donasi Ketentuan pemberian dan penerimaan hadiah dan donasi Semen Padang sebagaimana diatur dalam Kode Etik Perusahaan adalah sebagai berikut: 1. Dilarang menerima,meminta hadiah dan atau memberikan donasi yang dapat menimbulkan dampak dan atau akan mempengaruhi proses pengambilan keputusan dan atau menimbulkan pandangan ketidakwajaran. Pengecualian untuk ini adalah menerima barang promosi yang diyakini tidak menimbulkan dampak serta mempengaruhi proses pengambilan keputusan; 2. Dilarang mengizinkan atau menyetujui untuk menerima hadiah atau imbalan dan atau bingkisan dari pihak lain yang terkait dengan maksud untuk memperoleh kemudahan atau fasilitas dan Perusahaan yang berkaitan dengan kegiatan di Perusahaan; 3. Dilarang memberikan atau menawarkan sesuatu, baik langsung ataupun tidak langsung, kepada Pejabat Negara dan atau individu yang mewakili mitra bisnis, yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan; 4.Dilarang memberikan donasi kepada partai politik atau seorang atau lebih calon anggota badan legislatif maupun eksekutif sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundangan yang berlaku; 5. Dalam hal pihak lain memberikan hadiah atau imbalan yang diyakini dapat menimbulkan dampak dan atau akan mempengaruhi proses pengambilan keputusan dan atau nilai hadiah atau imbalan yang nilainya sama dengan atau lebih besar dari Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) atau setara, maka penerima diwajibkan untuk: a. Mengembalikan dengan baik dan sesuai etika yang berlaku. b. Melaporkan kepada atasan langsung atau atasan tidak langsung, apabila karena sesuatu hal hadiah atau imbalan tersebut tidak dapat dikembalikan. Untuk itu, hadiah atau imbalan tersebut disimpan oleh Departemen Legal & GRC/MR selaku Compliance Officer penerapan GCG, kemudian akan dijadikan hadiah (doorprize) pada acara khusus Perusahaan, dan disumbangkan untuk kepentingan umum. 6. Setiap Insan Perusahaan setiap tahunnya diwajibkan menandatangani Pernyataan Tahunan mengenai Kepatuhan (Annual Statement of Compliance). Etika Berkompetisi Ketentuan Etika Berkompetisi Semen Padang dalam Kode Etik Perusahaan mengatur hal-hal sebagai berikut: 1. Tidak melakukan kegiatan dalam bidang pemasaran, pembelian, perjanjian maupun kerja sama yang bertentangan dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 2.Tidak melakukan penyuapan untuk kepentingan komersial (commercial bribery). 3. Bersikap teliti dan berterus terang dalam berinteraksi dengan konsumen serta memberikan keterangan yang benar mengenai kualitas, aspek-aspek, dan ketersediaan barang dan jasa Perusahaan. Kode Etik melarang mengizinkan atau menyetujui untuk menerima hadiah atau imbalan dari pihak lain yang terkait dengan tujuan memperoleh kemudahan atau fasilitas Etika dalam Berhubungan dengan Pemangku Kepentingan Melalui pemahaman terhadap nilai-nilai pemangku kepentingan, Semen Padang berharap mampu mewujudkan GCG sebagai budaya inti dan membudayakan nilainilai tersebut dalam setiap interaksi dengan pemangku kepentingan. Mengacu pada Pedoman Etika Perusahaan, maka perilaku terhadap pemangku kepentingan dilakukan sebagai berikut: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 330 Tata Kelola Perusahaan Tabel Etika Terhadap Pemangku Kepentingan Pemangku Kepentingan Etika terhadap Pemangku Kepentingan Pelanggan Semen Padang berusaha menjadi pilihan terbaik bagi para pelanggannya. Semua perjanjian bisnis dilakukan secara adil berdasarkan kesetaraan dan sikap profesional serta memberikan pelayanan terbaik untuk menciptakan hubungan jangka panjang yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Pemegang Saham Semen Padang melindungi hak Pemegang Saham yang diputuskan dalam suatu Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), hak Pemegang Saham untuk memperoleh informasi material secara tepat waktu dan teratur termasuk namun tidak terbatas pada penjelasan lengkap dan informasi yang akurat berkenaan dengan penyelenggaraan RUPS, serta hak Pemegang Saham untuk menerima pembagian keuntungan berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Insan Perusahaan Dalam mengambil keputusan mengenai penerimaan Karyawan dan mempekerjakan karyawan, Semen Padang harus memiliki peraturan atau ketentuan tertulis yang mengatur dengan jelas pola rekrutmen serta hak dan kewajiban karyawan.Aspek yang diatur termasuk namun tidak terbatas pada hal-hal yang memuat mengenai penetapan gaji, memberikan pelatihan, menciptakan jenjang karir, serta menentukan persyaratan kerja lainnya, tanpa memperhatikan latar belakang etnik, ras, agama, jenis kelamin, atau keadaan khusus lain yang dilindungi oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku. Semen Padang juga mengusahakan keselamatan kerja yang bebas dan segala bentuk tekanan atau intimidasi yang mungkin timbul sebagai akibat dan perbedaan watak, keadaan pribadi dan latar belakang kebudayaan. Kerahasiaan Informasi Ketentuan Kerahasiaan Informasi Semen Padang dalam Kode Etik Perusahaan mengatur hal-hal sebagai berikut: 1.Setiap Insan Perusahaan bertanggung jawab dalam mengambil tindakan yang tepat untuk menjamin bahwa sumber daya informasi tersebut terlindungi secara sepadan dengan nilai dan risiko bisnisnya. 2. Perusahaan menjamin akses atas informasi bagi pihakpihak yang melaksanakan tugas pemeriksaan berkaitan dengan tugasnya itu. 3. Perusahaan melaksanakan kebijakan penyimpanan data dalam segala bentuk informasi (arsip) untuk kurun waktu tertentu, sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan didukung oleh pencatatan yang lengkap. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 4. Perusahaan memiliki jaringan internet untuk mendukung kemajuan pencapaian tujuan usaha Perusahaan. Setiap Insan Perusahaan bertanggung jawab menghindari situs internet yang bertentangan dengan nilal moral dan etika yang berlaku serta menghindari penggunaan situs internet untuk tujuan pribadi. Perusahaan berhak untuk memantau dan memeriksa catatan kegiatan internet serta memblokir situs-situs yang bersifat ofensif, rasialis, melanggar hukum, menyinggung agama/kerpercayaan atau ras/suku bangsa atau jenis kelamin tertentu, dan tidak berhubungan dengan bisnis. Setiap Insan Perusahaan wajib menjaga Informasi rahasia atau Rahasia Perusahaan dan tidak digunakan untuk keuntungan pribadi, keluarga, atau pihak lain 5.Perusahaan mengoperasikan dan memelihara sistem surat elektronik (e-mail) untuk memudahkan komunikasi bisnis internal dan eksternal. Setiap Insan Perusahaan harus bijak menggunakan surat elektronik untuk tujuan pribadi dan/atau untuk hal apa pun yang dapat menghambat kegiatan operasi Perusahaan, atau yang bersifat ofensif terhadap pihak lain, atau melanggar kebijaksanaan Perusahaan dan hukum. 6. Perusahaan mengatur tata cara akses file atau program, baik yang sudah dikomputerisasikan maupun yang belum. 7. Setiap Insan Perusahaan wajib menjaga Informasi rahasia atau Rahasia Perusahaan dan tidak digunakan untuk keuntungan pribadi, keluarga, atau pihak lain. 8. Informasi mengenai kegiatan bisnis atau Rahasia 9. Perusahaan tidak diijinkan untuk disebarluaskan kepada pihak ketiga, kecuali oleh dan atas nama Perusahaan sesuai dengan kebijakan dan prosedur internal yang telah ditetapkan, serta tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 331 Tata Kelola Perusahaan Setiap Insan Perusahaan menghindari penyebarluasan informasi tentang: 1.Kegiatan Perusahaan dengan Pemerintah Republik Indonesia, baik pusat maupun daerah yang bersifat strategis dan rahasia. 2. Kebijakan dan prosedur kerja internal, yang tidak ada kaitannya dengan pihak luar, 3. Manajemen Sistem Informasi dan data serta laporan yang tidak berkaitan dengan pihak luar. 4.Strategi antara Perusahaan dengan pelanggan dan rekanan. 5. Penggunaan informasi internal dalam rangka pembelian atau perdagangan sekuritas untuk kepentingan pribadi, keluarga maupun kepentingan pihak lain dilarang, kecuali jika informasi tersebut telah diketahui secara luas oleh publik. SOSIALISASI DAN INTERNALISASI KODE ETIK PERUSAHAAN Sosialisasi terhadap penerapan kode etik senantiasa dilakukan kepada segenap insan Semen Padang, mulai dari manajemen sampai dengan level operasional melalui berbagai media yang dimiliki Semen Padang, termasuk pemanfaatan melalui media teknologi informasi yang dapat diakses oleh seluruh karyawan dengan mudah setiap saat. Semen Padang melaksanakan sosialisasi secara efektif dan menyeluruh dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Melakukan sosialisasi Kode Etik kepada seluruh jajaran Perusahaan, Pelanggan dan Mitra Kerja secara berkala melalui penyebaran buku Kode Etik Perusahaan, penandatanganan pernyataan tahunan oleh Dewan Komisaris, Direksi, seluruh karyawan dan Rekanan serta presentasi materi kode etik. 2. Melakukan evaluasi atas pencapaian atau pemahaman kepada jajaran Perusahaan, baik pada masa orientasi maupun masa bekerja. 3. Pengkajian secara berkala butir-butir aturan Kode Etik dalam rangka pengembangan Kode Etik lebih lanjut. PERNYATAAN KEPATUHAN (PAKTA INTEGRITAS) Untuk membangun budaya kepatuhan di seluruh lini organisasi, Semen Padang mendistribusikan Pernyataan Tahunan Kepatuhan untuk Dewan Komisaris, Direksi dan seluruh karyawan agar melaksanakan standar etika yang ditetapkan Semen Padang dan juga ditandatangani oleh Suami/Istri serta atasan langsung yang bersangkutan. Dengan demikian, Kode etik berlaku bagi seluruh insan Semen Padang, mulai dari Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh karyawan sebagai budaya kerja dalam aktivitas operasional sehari-hari. Penerapan nilai etika ini menjadi bagian dari kepatuhan atas pelaksanaan GCG. UPAYA PENEGAKAN REWARD DAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIK PERUSAHAAN Implementasi Kode Etik Perusahaan dilakukan oleh Departemen Legal & GRC/MR dan SDM. Bagi karyawan yang mematuhi Kode Etik, Semen Padang melakukan penilaian untuk memberikan penghargaan (reward) sebagai karyawan teladan dalam bentuk naik haji/umrah atau ibadah lainnya bagi pemeluk agama selain Islam. Implementasi Kode Etik Perusahaan dilakukan oleh Departemen Legal & GRC/MR dan SDM Sedangkan untuk memberikan efek jera kepada karyawan, bagi mereka yang melanggar ketentuan dalam Kode Etik Perusahaan, maka yang bersangkutan akan mendapatkan sanksi, antara lain dalam bentuk peringatan dan demosi. JUMLAH PELANGGARAN KODE ETIK DAN TINDAKLANJUTNYA Sepanjang tahun 2016, Semen Padang telah memberikan tindakan disiplin kepada karyawan dengan rincian sebagai berikut: Jenis Pelanggaran Jumlah Pelanggaran Ringan 10 Sedang 2 Berat 0 Setiap pelanggaran kode etik yang terjadi dievaluasi dan ditindaklanjuti guna meminimalisir pelanggaran serupa terjadi pada masa mendatang. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 332 Tata Kelola Perusahaan SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI BUDAYA PERUSAHAAN Untuk melakukan sosialisasi terhadap Budaya, Korporasi menerbitkan banner, spanduk, dan buku saku “Buku CHAMPS-Budaya Korporasi Semen Padang” yang dibagikan kepada seluruh karyawan. Didalam buku tersebut selain menjelaskan secara detil tentang budaya korporasi juga memuat contoh yang seharusnya dilakukan (DO) dan yang seharusnya tidak dilakukan (DON’T), sehingga seluruh aktivitas yang dilakukan oleh karyawan dapat mencerminkan budaya korporasi Perusahaan yang diharapkan. SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN Semen Padang melakukan pembaharuan terhadap Kebijakan sistem pelaporan pelanggaran (Whistle Blowing System/ WBS) selanjutnya disingkat ‘Kebijakan WBS’ yang awalnya dilakukan secara manual (kotak surat). Pembaruan tersebut bertujuan untuk menciptakan iklim yang kondusif dan mendorong inisiatif segenap pihak dalam menyampaikan adanya dugaan pelanggaran yang dapat merugikan aspek finansial maupun non-finansial Perusahaan. Semen Padang menyediakan media pelaporan pelanggaran melalui https://wbs.semenpadang. co.id Kebijakan WBS telah diimplementasikan pada tanggal 22 Juli tahun 2014. Ketentuan tersebut diatur berdasarkan Pedoman Teknis No. PD/PSM/21 tentang Fraud Control Program (FCP) dan keputusan Dewan Komisaris No. 15/ DK/Kep/I/2014 tentang prosedur Whistle Blower. Melalui pengaturan dalam kebijakan sistem pelaporan pelanggaran, Semen Padang bertujuan untuk mencapai hal-hal berikut: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 1. Membangun suatu kebijakan dan infrastruktur untuk melindungi pelapor dari balasan pihak-pihak internal maupun eksternal. 2. Mengurangi kerugian yang terjadi karena pelanggaran melalui deteksi dini. 3. Meningkatkan efektivitas dan mempermudah penanganan laporan pelanggaran dan sekaligus melindungi kerahasiaan pelapor. 4. Meningkatkan reputasi Perusahaan. RUANG LINGKUP KEBIJAKAN SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN Lingkup Kebijakan WBS mengatur aspek mulai dari unit pengelola, kerahasiaan dan perlindungan pelapor, cara pelaporan, serta sanksi. Yang dapat dilaporkan dalam Kebijakan WBS Semen Padang adalah korupsi, penyalahgunaan atau penggelapan aset dan manipulasi laporan yang dilakukan oleh Insan Perusahaan. Struktur Pengelola Sistem Pelaporan Pelanggaran Mengingat bahwa Kebijakan WBS adalah bagian dari pengendalian Perusahaan dalam mencegah kecurangan dan diperlukan independensi dalam penerapannya. Dengan demikian maka struktur pengelolaan Kebijakan WBS berada di bawah Dewan Komisaris, dengan rincian sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris sebagai penanggung jawab WBS. 2.Komite Audit sebagai pelaksana program yang bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris 3. Tim Klarifikasi sebagai pihak yang bertanggung dalam mengklarifikasi kasus yang telah dilaporkan oleh pelapor dan melakukan audit investigasi serta jika diperlukan dapat membentuk Tim Audit Investigasi. 4. WBS Officer merupakan penanggung jawab administrasi pengelolaan WBS yang ditunjuk dan bertanggung jawab kepada Komite Audit. MEKANISME SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN Semen Padang menjamin bahwa semua laporan dugaan adanya pelanggaran akan ditindaklanjuti dengan baik melalui website https://wbs.semenpadang.co.id. Pelanggaran yang berulang dan sistemik akan dilaporkan kepada pejabat terkait yang mempunyai kewenangan untuk melakukan perbaikan, dengan mekanisme umum Sistem Pelaporan Pelanggaran sebagai berikut: Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 333 Tata Kelola Perusahaan Infografik Alur Mekanisme Sistem Pelaporan Pelanggaran (WBS) Penyampaian Laporan Pelanggaran oleh Pelapor Administrasi dan Klarifikasi Laporan Pelanggaran yang Telah Masuk KEBIJAKAN PERLINDUNGAN MEDIA PELAPORAN PELAPOR Melaporkan Hasil Evaluasi dan Investigasi terhadap Laporan Pelanggaran DAN Dalam sistem pelaporan pelanggaran di Semen Padang saat ini, terdapat kebijakan perlindungan terhadap pelapor yang meliputi aspek sebagai berikut: 1. Perusahaan berkewajiban melindungi pelapor. 2. Identitas pelapor dirahasiakan, sehingga pihak yang tidak berkepentingan tidak mengetahui identitas pelapor. 3. Apabila permasalahan tersebut diproses lebih lanjut, bahkan sampai ke pengadilan, Semen Padang berkewajiban memberikan bantuan hukum bagi pelapor. Membahas Hasil Investigasi Pemberian Hukuman atau Sanksi terhadap Pelanggaran Apabila Laporan tersebut Terbukti INFORMASI PRAKTIK GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN BAD CORPORATE GOVERNANCE DALAM LAPORAN TAHUNAN Semen Padang telah menerapkan seluruh prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik dalam laporan tahunan. Perusahaan patuh dan tunduk terhadap ketentuan aspek pelaporan yang ditetapkan oleh otoritas terkait. Selain itu, Perusahaan telah menyusun dan menyampaikan Laporan Keberlanjutan/CSR yang disusun berdasarkan standar yang berlaku secara internasional (GRI Sustainability Reporting Guidelines). Tabel Pelaporan Pelanggaran dan Unit Penanggung Jawab No. Keluhan Penanggung Jawab 1. Keluhan Pelanggan Departemen Penjualan 2. Pencemaran Lingkungan Biro K3LH 3. Etika Karyawan Departemen SDM 4. Mutu & Produk Biro Jaminan Kualitas dan Pelayanan Teknis 5. Pengaduan Masyarakat. Biro CSR 6. Keamanan Biro Pengamanan Perusahaan juga memastikan bahwa sepanjang tahun 2016 tidak terdapat praktik bad corporate governance HASIL PENANGANAN WBS Selama tahun 2016, terdapat 2 (dua) laporan yang masuk melalui situs website https://wbs.semenpadang.co.id namun kedua laporan tersebut tidak dapat ditindaklanjuti dikarenakan pelapor tidak dapat memberikan data dan informasi yang dibutuhkan. Hal ini menandakan bahwa perusahaan telah berhasil mensosialisasikan adanya sistem pelaporan melalui media pelaporan. Perusahaan juga memastikan bahwa sepanjang tahun 2016 tidak terdapat praktik bad corporate governance yang dilakukan oleh Perusahaan, dengan rincian informasi sebagai berikut: a. Adanya laporan sebagai perusahaan yang mencemari lingkungan Pada tahun 2016, Perusahaan tidak dilaporkan sebagai perusahaan yang mencemari lingkungan. Sebaliknya, Seman Padang melalui kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) telah berkontribusi terhadap lingkungan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 334 Tata Kelola Perusahaan b. Perkara penting yang sedang dihadapi oleh perusahaan, entitas anak, anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang sedang menjabat yang tidak diungkapkan dalam Laporan Tahunan. Perusahaan telah mengungkapkan perkara penting terkait hukum yang dihadapi pada tahun 2016. Dan, sepanjang tahun 2016, Semen Padang beserta anggota Direksi dan Dewan Komisaris yang sedang menjabat tidak terlibat dalam perkara hukum. c. Ketidakpatuhan dalam pemenuhan kewajiban perpajakan. Semen Padang senantiasa patuh terhadap ketentuan dan kewajiban perpajakan. Pada tahun 2016, pembayar pajak terbesar di lingkungan BUMN wilayah Sumatera Barat dan Jambi. d. Ketidaksesuaian penyajian laporan tahunan dan laporan keuangan dengan peraturan yang berlaku dan SAK. Seluruh penyajian laporan tahunan beserta laporan keuangan telah memenuhi peraturan yang berlaku serta ketentuan dalam Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Laporan tahunan Perusahaan disusun berdasarkan kriteria Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 30/SEOJK.04/2016 dan kriteria Annual Report Award 2016, sedangkan laporan keuangan disusun dengan menerapkan semua standar baru dan revisi serta interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia yang relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016. e. Kasus terkait dengan buruh dan karyawan. Jalinan hubungan harmonis antara Perusahaan dengan karyawan senantiasa dipelihara dengan baik. Pada tahun 2016, Perusahaan menyatakan bahwa tidak terdapat kasus terkait buruh dan karyawan dengan Perusahaan. f. Tidak terdapat pengungkapan segmen operasi pada perusahaan listed. Mekipun Semen Padang belum menjadi perusahaan terbuka, pada tahun 2016, pengungkapan laporan tahunan Perusahaan telah mengungkapkan segmen operasi secara lengkap dan jelas. g.Terdapat ketidaksesuaian antara Laporan Tahunan hardcopy dengan Laporan Tahunan softcopy Perusahaan melaporkan bahwa laporan tahunan dalam bentuk hardcopy telah sesuai dengan laporan tahunan dalam bentuk softcopy. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 PENERAPAN ATAS PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN TERBUKA OJK Meski Semen Padang belum menjadi perusahaan publik, implementasi tata kelola perusahaan mengarah pada penerapan tata kelola perusahaan terbuka dengan merujuk pedoman tata kelola yang diterbitkan OJK. Beberapa rekomendasi penerapan pedoman tata kelola perusahaan yang telah diimplementasikan oleh Semen Padang sebagai berikut: A. Hubungan Perusahaan dengan Pemegang Saham Dalam Menjamin Hak-hak Pemegang Saham Prinsip 1 Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham No. Rekomendasi Keterangan 1 Perusahaan memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan pemegang saham Akan diimplementasikan pada masa mendatang 2 Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Terimplementasi 3 Ringkasan risalah Rapat Umum Pemegang Saham tersedia dalam Situs Web Perusahaan paling sedikit selama 1 (satu) tahun Akan diimplementasikan pada masa mendatang Prinsip 2 Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan dengan Pemegang Saham atau Investor No. Rekomendasi Keterangan 1 Perusahaan memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor Terimplementasi 2 Perusahaan mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan dengan Pemegang Saham atau Investor dalam situs web Terimplementasi Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 335 Tata Kelola Perusahaan B. Fungsi dan Peran Dewan Komisaris Prinsip 3 Memperkuat Komisaris No. Keanggotaan dan Komposisi Dewan No. Rekomendasi Keterangan 1 Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terimplementasi 2 Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan Terimplementasi Prinsip 4 Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris No. 1 Rekomendasi Keterangan Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris Terimplementasi Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terimplementasi 3 Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan Terimplementasi 4 Dewan Komisaris atau komite yang menjalankan fungsi nominasi dan remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi Merujuk pada kebijakan Semen Indonesia sebagai Holding Company 2 Prinsip 6 Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Rekomendasi 1 Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi Terimplementasi 2 Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui laporan Tahunan Perusahaan Terimplementasi 3 Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan Terimplementasi D. Partisipasi Pemangku Kepentingan Prinsip 7 Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan. No. Rekomendasi Perusahaan memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading Terimplementasi 2 Perusahaan memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud Terimplementasi 3 Perusahaan memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor Terimplementasi 4 Perusahaan memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur Terimplementasi 5 Perusahaan memiliki kebijakan whistleblowing system Terimplementasi 6 Perusahaan memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan Karyawan Terimplementasi E. Keterbukaan Informasi No. Rekomendasi Keterangan Keterangan 1 C. Fungsi dan Peran Direksi Prinsip 5 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi Keterangan Prinsip 8 Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi No. Rekomendasi Keterangan 1 Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan serta efektivitas dalam pengambilan keputusan Terimplementasi 1 Perusahaan memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain Situs Web sebagai media keterbukaan informasi Terimplementasi 2 Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan, keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan Terimplementasi 2 Terimplementasi 3 Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi Terimplementasi Laporan Tahunan Perusahaan mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan pemlik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan melalui pemegang saham utama dan pengendali PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 336 Judul foto: Mengukir harapan merajut budaya Lokasi foto: Mitra Binaan Semen Padang Keterangan foto: Salah satu program semen padang adalah membina UKM untuk menjadi lebih maju dan berkembang sebagai suatu bentuk tanggung jawab perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 337 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap lingkungan, selain meningkatkan kinerja yang berorientasi pada profit dan pengembangan people, Semen Padang juga memberdayakan, mengembangkan dan mensinergikan seluruh sumber daya yang ada dengan wawasan lingkungan atau planet. Pada akhirnya, orientasi ini menciptakan kinerja yang merangkul aspek keberlanjutan Perusahaan pada skema Triple Bottom Line yang terdiri dari Profit, People, dan Planet. Sekilas Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 338 Pendahuluan 340 Visi dan Misi CSR 342 Metodologi dan Roadmap 342 Kebijakan CSR 342 Struktur Organisasi Pengelolaan CSR 344 Profil Pengelola CSR 346 Strategi CSR 347 Rencana dan Realisasi Kegiatan CSR Semen Padang 348 Anggaran CSR 349 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap Lingkungan 350 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) 352 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan 356 Tanggung Jawab Perusahaan terhadap Produk dan Pelanggan 359 Dampak Kualitatif atas Pelaksanaan Kegiatan CSR bagi Stakeholder dan Perusahaan 361 Rencana Milestone CSR Tahun 2017 362 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan 338 Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan SEKILAS TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN 43.117 ton CO2e Emisi GRK yang dikurangi dari pengoperasian WHRPG RP INDUSTRI HIJAU 391 245 orang SISWA SLTP orang SISWA SD PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 53 MILIAR Investasi Lingkungan Hidup 210 orang SISWA SLTA 26 orang MAHASISWA Tinjauan Pendukung Bisnis Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 339 2,4 2.407 PROPER HIJAU Ha Penanaman Lahan 2016 Pohon 184 91% RP Mitra Binaan Kota Padang 9,17 miliar 189 PENYALURAN DANA PINJAMAN Mitra Binaan Luar Kota Padang Efektivitas PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 340 pendahuluan Judul foto: Penanaman Pohon Lokasi foto: Taman reklamasi Semen Padang Keterangan foto: Penghijauan merupakan salah satu program rutin yang dilakukan semen padang untuk turut melestarikan lingkungan. Semen Padang menyadari bahwa sebagai entitas bisnis, keberadaan Perusahaan yang bertujuan untuk menciptakan profit, harus memberikan kontribusi bagi lingkungan Tanggung jawab Perusahaan tidak lagi pada single bottom line, yang hanya memperhatikan kondisi keuangan saja, tetapi juga memasukkan masalah sosial dan lingkungan dan masyarakat serta pembangunan nasional secara berkelanjutan. Oleh karena itu, dalam menjalankan kegiatan usaha, Semen Padang senantiasa fokus untuk menghasilkan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 keuntungan, secara bersamaan menyelenggarakan program dan kegiatan tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR). Dalam perkembangannya, pertanggungjawaban laporan keuangan diharapkan tidak hanya memperhatikan kepentingan para pemegang saham tetapi juga memperhatikan kepentingan para stakeholder secara keseluruhan. Oleh karena itu, tanggung jawab Perusahaan tidak lagi pada single bottom line, yang hanya memperhatikan kondisi keuangan saja, tetapi juga memasukkan masalah sosial dan lingkungan (triple bottom line) (Wibisono, 2007). Semen Padang mewujudkan kegiatan tanggung jawab terhadap masalah sosial dan lingkungan dalam bentuk kegiatan CSR. Pelaksanaan program CSR merupakan amanat dari Undangundang No. 40 Tahun 2007 pasal pertama tentang Perseroan Terbatas dimana tanggung jawab sosial dan lingkungan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 341 Semen Padang menyadari bahwa kesinambungan dan pencapaian kinerja Perusahaan, tidak hanya ditentukan oleh kinerja yang berkualitas tetapi juga oleh hubungan harmonis antara Perusahaan dengan masyarakat dan lingkungan menjadi komitmen Perusahaan untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi, sosial, dan lingkungan secara berkelanjutan. Semen Padang menyadari bahwa kesinambungan dan pencapaian kinerja Perusahaan, salah satunya ditentukan oleh hubungan harmonis antara Perusahaan dengan masyarakat dan lingkungan. Di tengah-tengah persaingan bisnis industri semen nasional, Semen Padang senantiasa menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan bisnis yang berkelanjutan. Untuk itu, Semen Padang memandang perlu merealisasikan dan menyempurnakan program CSR sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan, pemberdayaan masyarakat sekitar dan peningkatan hubungan dengan stakeholders. Selain itu, pelaksanaan program CSR juga menjadi upaya Perusahaan untuk berperilaku etis dan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, secara bersamaan meningkatkan kualitas hidup karyawan. Semen Padang menggunakan Triple Bottom Line (Planet, People, dan Profit) sebagai parameter yang perlu mendapatkan perhatian yang sama untuk meningkatkan Semen Padang menggunakan Triple Bottom Line (Planet, People, dan Profit) daya saing perusahaan. Dengan kehadiran ISO 26000 SR sebagai acuan mutakhir dalam melaksanakan tanggung jawab sosial dengan tujuh core subject yaitu: Tata kelola, PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 342 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan ketenagakerjaan, hak asasi manusia, konsumen, operasional berkeadilan, keterlibatan dan pengembangan masyarakat serta lingkungan, dinilai sangat relevan dan align dengan Triple Bottom Line, sehingga dalam menjalankan strategi Perusahaan diharapkan dapat terus berkesinambungan dengan mengadopsi ISO 26000 dalam kebijakan CSR Semen Padang. Kebijakan CSR Semen Padang berlandaskan pada misi CSR Semen Padang yaitu 7 (tujuh) prinsip utama VISI DAN MISI CSR VISI Memberdayakan masyarakat dengan mengoptimalkan sumber daya dalam meningkatkan citra dan nilai perusahaan secara berkelanjutan yang berwawasan lingkungan. MISI 1. Menjaga citra perusahaan melalui peningkatan kualitas hubungan yang baik dengan stakeholder. 2. Menerapkan GCG dan meningkatkan tanggung jawab sosial dalam rantai nilai perusahaan. 3. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat 4. Membina hubungan industrial serta mengembangkan sumber daya manusia. 5. Menghargai budaya dan tradisi kearifan lokal serta penghormatan terhadap HAM. 6.Meminimalisir dampak operasional, meningkatkan penggunaan sumber daya yang berkelanjutan serta menjaga kelestarian lingkungan. 7. Meningkatkan kualitas dan layanan pendidikan serta keterampilan masyarakat yang berkesinambungan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 METODOLOGI DAN ROADMAP CSR Semen Padang merancang target dan melaksanakan program CSR secara sistematis dan terpadu yang dilakukan dengan metode partisipatif, yaitu dengan memberdayakan potensi daerah yang ada agar dapat meningkatkan kemampuan, penghasilan serta kemakmuran bagi masyarakat dan lingkungan secara berkelanjutan. Dalam jangka panjang, Semen Padang melakukan evaluasi dan monitoring atas program-program CSR yang dilakukan agar programprogram CSR tersebut dapat mencapai tujuan serta roadmap yang telah ditetapkan. KEBIJAKAN CSR Semen Padang berperan aktif dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat bagi Perusahaan, lingkungan masyarakat, dan generasi yang akan datang. Komitmen tersebut direalisasikan dengan penetapan kebijakan pengelolaan berbagai program CSR yang terarah, terprogram, dan konsisten. Kebijakan CSR Semen Padang berlandaskan pada misi CSR Semen Padang yaitu 7 (tujuh) prinsip utama kebijakan tanggung jawab sosial yang telah menjadi komitmen untuk membimbing kemajuan Semen Padang adalah sebagai berikut: 1. Layanan konsumen Semen Padang berupaya meningkatkan kinerja melebihi harapan pelanggan Semen Padang dalam menciptakan hubungan yang berkelanjutan dan bermanfaat. 2. Tata Kelola Organisasi Semen Padang sepenuhnya berkomitmen untuk menjadi panutan dalam industri persemenan dengan memperkuat peran dan fungsi di semua jajaran lini dalam struktur organisasi, kepercayaan para pemangku kepentingan dalam meningkatkan nilai-nilai dan etos kerja serta mempertahankan keberlanjutan jangka panjang. Dengan praktik-praktik etika yang baik, bertanggung jawab, transparansi, keadilan, independensi dan akuntabilitas untuk mencapai visi, misi dan tujuan. 3. Praktik operasional yang adil Semen Padang memastikan keadilan dan integritas dalam membina hubungan dengan pemangku kepentingan sesuai hukum dan peraturan yang berlaku, bebas dari korupsi dan suap, netralitas dalam isu-isu politik, berkompetisi dengan adil, mempromosikan tanggung jawab sosial dalam rantai nilai bisnis, menghargai hak Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 343 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan cipta, aksesibilitas atas pelayanan yang esensil serta edukasi dan penyadaran terhadap pelanggan. 4. Keterlibatan dan Pengembangan Masyarakat Dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada serta komitmen seluruh pemangku kepentingan melakukan pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan pembangunan pendidikan dan budaya, penciptaan lapangan kerja, peningkatan keterampilan dan kekayaan, pengembangan dan akses teknologi, kesehatan dan investasi sosial yang bertanggung jawab. 5. Praktik ketenagakerjaan Semen Padang memastikan kualitas hubungan industrial yang memenuhi bahkan melebihi yang dibutuhkan oleh perundang-undangan dan berkomitmen untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia. 6. Hak asasi manusia Semen Padang menghargai budaya dan tradisi (kearifan lokal) serta penghormatan terhadap HAM. Mendukung anti diskriminasi (agama, jenis kelamin, suku dan status sosial), perlindungan hak (keselamatan dan kesehatan di tempat kerja, jam kerja, kompensasi) dan kebebasan berserikat (hak berorganisasi, hak mengemukakan pendapat, hak sosial). 7.Lingkungan Semen Padang berkomitmen untuk meminimalisasi dampak operasional, meningkatkan penggunaan sumber daya yang berkelanjutan serta menjaga kelestarian lingkungan dengan budaya Perusahaan. menginternalisasikannya dalam Program CSR Semen Padang merupakan wujud atas implementasi visi dan misi Perusahaan dalam mengembangkan “industri berwawasan lingkungan” Kebijakan CSR Semen Padang dikomunikasikan kepada seluruh stakeholder serta diimplementasikan secara konsisten dan dievaluasi untuk peningkatan secara berkelanjutan. Program CSR Semen Padang merupakan wujud atas implementasi visi dan misi Perusahaan dalam mengembangkan “industri berwawasan lingkungan”, yang merupakan strategi Perusahaan untuk meningkatkan daya saing, sehingga tetap tumbuh dan berkembang secara berkesinambungan; berlandaskan Triple Bottom Line yang diselaraskan dengan best practice ISO 26000 SR. Gambar Triple Bottom line PROFIT Suara Konsumen Praktik Operasional yang Berkeadilan PLANET Lingkungan Hidup PEOPLE Pelibatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Hak Azasi Manusia, Praktik Ketenagakerjaan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 344 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Skema Triple Bottom Line terintegrasi dengan Core Subject ISO 26000 ON AL OR GA N I TI ZA Community Involvement & Development 1 Consumer Issues 2 Labour Proces 1 1 Sustainable & Balance PROFIT The Environment PLANET GO VE RN AN CE 3 Operating Practices Human Right 2 PEOPLE STRUKTUR ORGANISASI PENGELOLA CSR Guna mendukung pelaksanaan kegiatan program CSR, Semen Padang telah menunjuk secara formal unit kerja yang mengelola kegiatan CSR setiap tahun. Dalam perjalanannya, telah terjadi beberapa kali penyempurnaan organisasi yang melaksanakan kegiatan program CSR tersebut. Adapun struktur organisasi pengelolaan CSR Semen Padang saat ini ditetapkan dalam Surat Keputusan Direksi No. SM.02.02/080/KD/DESDM/06.16 tanggal 28 Juni 2016 adalah sebagai berikut: Struktur Organisasi Pengelola CSR Direktur Utama Departemen Komunikasi & Sarana Umum Biro CSR Bidang Pemberdayaan Pendidikan, Kesehatan Sosial & Lingkungan Hidup PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Bidang Pemberdayaan Ekonomi Bidang Keuangan & Administrasi Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 345 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tabel Uraian Tugas Pejabat CSR Jabatan Direktur Utama Nama Ir. Benny Wendry, MM Urain Tugas 1. Menetapkan kebijakan dan sasaran Key Performance Index (KPI) program CSR. 2. Memastikan kesesuaian kebijakan dengan program-program CSR. 3. Mengevaluasi efektivitas dan efisiensi program CSR. Dept. Komunikasi & Sarana Umum Iskandar Zulkarnain Lubis, ST, MM 1. Mengkoordinir penyusunan Rencana Jangka Panjang (RJP) bersama partner, pelaksanaan survei dan penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA). 2. Mengkoordinir pelaksanaan RKA. 3. Memastikan efektivitas pelaksanaan RKA, termasuk pencapaian KPI program CSR. 4. Memutuskan penyaluran program dan pembinaan, dalam pemberdayaan ekonomi yang diberikan. 5. Melakukan kerja sama dengan unit-unit lainnya dalam penyusunan program. 6. Bekerja sama dengan unit-unit lainnya dalam hal penyusunan program. 7. Pengawasan terhadap pelaksanaan program. 8. Memastikan kesesuaian kebijakan dengan program-program CSR. 9. Mengevaluasi efektivitas kebijakan program CSR. Kepala Biro CSR Dasril, SE, Akt 1. Melakukan penyusunan RJP dan RKA bersama partner. 2. Melaksanakan RKA. 3. Memastikan efektivitas pelaksanaan program sesuai RKA termasuk pencapaian KPI program CSR. 4. Melakukan evaluasi efektivitas penyaluran program CSR. 5. Memutuskan pelaksanaan program yang diberikan. 6. Melakukan kerja sama dengan unit-unit lainnya dalam penyusunan program. 7. Mengkoordinir penyusunan laporan realisasi kegiatan dan pencapaian KPI bulanan program CSR. 8. Bertanggung jawab terhadap kebutuhan data dan dokumentasi audit internal dan eksternal. 9. Mengevaluasi efektivitas perencanaan dan pelaksanaan program CSR. Kepala Bidang pemberdayaan pendidikan, kesehatan, sosial dan lingkungan Hidup Kasmawati, SE 1. Menyusun perencanaan, program dan pelaksanaan. 2. Melaksanakan program penyaluran secara efektif. 3.Melakukan monitoring dan evaluasi serta efektivitas terhadap program yang telah dilaksanakan. 4. Mengkomunikasikan aktivitas program secara internal dan eksternal. 5. Menyusun laporan aktivitas secara periodik. 6. Mengevaluasi pelaksanaan program. 7. Bertanggung jawab terhadap kebutuhan data dan dokumentasi audit internal dan eksternal. Kepala Bidang Pemberdayaan Ekonomi Syafrianto Rusli 1. Menyusun perencanaan, program dan pelaksanaan. 2. Melaksanakan penyaluran program secara efektif. 3.Melakukan monitoring dan evaluasi serta efektivitas terhadap program yang telah dilaksanakan. 4. Mengkomunikasikan aktivitas program secara internal dan eksternal. 5. Menyusun laporan aktivitas secara berkala. 6. Bertanggung jawab terhadap kebutuhan data dan dokumentasi audit internal dan eksternal. 7. Mengevaluasi pelaksanaan program. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 346 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Jabatan Kepala Bidang Keuangan dan Administrasi Nama Delfiadri Urain Tugas 1. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran. 2. Melaksanakan fungsi kontrol atas anggaran Biro CSR. 3. Melaksanakan fungsi akuntansi dan keuangan. 4. Menyusun laporan evaluasi efektivitas penyaluran Program CSR. 5. Menjalankan fungsi verifikasi dan administrasi CSR. 6. Membuat pelaporan atas kegiatan CSR secara berkala (bulanan dan tahunan). 7. Menyiapkan dan bertanggung jawab terhadap bahan presentasi, publikasi, kebutuhan data dan dokumentasi audit internal dan eksternal. 8. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan Information Communication Technology (ICT) di CSR. Profil Pengelola CSR DEPARTEMEN KOMUNIKASI & SARANA UMUM BIRO CSR Iskandar Zulkarnain Lubis, ST. MM Dasril, SE, Akt Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Kotanopan tanggal 26 Juni tahun 1970, berusia 46 tahun. Lulusan S1 Teknik Pertambangan ITB dan S2 Magister Manajemen UPI Padang. Sebelum menjadi Kepala Departemen Komunikasi & Sarana Umum, berbagai jabatan telah diraihnya, diantaranya adalah menjabat sebagai Kepala Biro CSR (2014-2016), Kepala Biro Humas (2016), Kepala Bidang Penambangan Batu Kapur (2002-2005), Kepala Bidang Pengolahan dan Transportasi Batu Kapur (2005-2008), Staf Perencanaan Pengembangan Tambang (2008-2009), Kepala Biro TPM (2009-2011), Kepala Biro Penambangan (2011-2012), Senior Manager of Offsite dan Mining Project Indarung VI (2012-2014). Warga Negara Indonesia, berdomisili di Padang. Lahir di Bukittinggi tanggal 2 April tahun 1972, berusia 44 tahun. Lulusan S1 Akuntansi Universitas Andalas Padang. Sebelum menjadi Kepala Biro CSR (2016-sekarang), berbagai jabatan telah diraihnya, diantaranya adalah menjabat sebagai staf Biro Perbendaharaan (1999-2000), Kepala Bidang Hutang Piutang (2000-2002), Kepala Bidang Akuntansi Hutang (2002-2006), Staf Perencanaan Pemasaran (2006-2010), Direktur PT Sepatim Batamtama (2010-2012), Kepala Bidang Administrasi Perbendaharaan (2012-2014), Kepala Bidang Keuangan & Administrasi CSR (2014-2016). PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 347 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan STRATEGI CSR Sejalan dengan konsep Triple Bottom Line dan ISO 26000 SR, Semen Padang telah menyusun strategic flagship CSR yang disesuaikan dengan arah pengembangan Perusahaan, yaitu: 1. Membangun Perusahaan berkinerja unggul (Profit) 2.Membangun dan memberdayakan SDM unggulan (People) 3. Pelestarian lingkungan dan konversi energi (Planet) Gambar Organisasi Pengelola CSR Organization Structure of CSR semen padang campin nagari semen padang ELOK nagari semen padang PANDAI nagari semen padang PADULI nagari Merujuk kepada strategic flagship tersebut, Semen Padang menjabarkan CSR dalam pilar-pilar program yang dilaksanakan secara sinergi bekerjasama dengan segenap pemangku kepentingan. Adapun pilar-pilar program CSR Semen Padang meliputi CAMPIN Nagari, Semen Padang PANDAI Nagari, Semen Padang PADULI Nagari dan Semen Padang ELOK Nagari. CAMPIN Nagari Merupakan program-program yang mendukung misi CSR Semen Padang terkait core subject ISO 26000 SR-Operasional yang berkeadilan, Tata Kelola dan Suara Konsumen. Beberapa program utama yang dilaksanakan melalui CAMPIN Nagari antara lain: 1. Program Pemasaran: sertifikasi pekerja konstruksi/tukang, program perumahan yang terjangkau dan berkelanjutan, produk dan pelayanan yang berkelanjutan. 2. Program Litbang dan Jaminan Kualitas: Inovasi produk turunan semen untuk konstruksi berkelanjutan 3.Implementasi Governance, risk dan compliance secara terpadu Semen Padang menjabarkan CSR dalam pilar-pilar program yang dilaksanakan secara sinergi bekerjasama dengan segenap pemangku kepentingan Semen Padang PANDAI Nagari Merupakan program yang mendukung misi CSR Semen Padang terkait core subject ISO 26000 SR-Ketenagakerjaan. Semen Padang PANDAI Nagari memiliki beberapa program utama antara lain: 1.Implementasi Human Capital Master Plan (HCMP) yang terdiri dari: Leadership Development Program (LDP), Talent Management (TM), Knowledge Management (KM), dan Specialization. 2. Mendorong terjalinnya hubungan sosial pekerja dan dialog sosial. 3. Memastikan terpenuhinya hak-hak dasar pekerja; kondisi kesejahteraan, asuransi, kesehatan dan keselamatan serta kualitas pelayanan pekerja. Semen Padang PADULI Nagari Merupakan program-program yang mendukung misi CSR Semen Padang terkait core subject ISO 26000 SR. Semen Padang PADULI Nagari menjadi salah satu program pemberdayaan dan pengembangan masyarakat serta hak azasi manusia, dengan program utama antara lain: 1. Lumbung Nagari; Peningkatan produktivitas peternakan, perikanan dan pertanian, kemitraan untuk Mitra binaan, dukungan pemasaran untuk produk Mitra binaan, dan pengembangan ecopreneurship. 2. Sehat Nagari; Perbaikan gizi ibu dan anak, revitalisasi posyandu, serta kampanye lingkungan dan perilaku hidup sehat. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 348 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 3. Pengembangan Pendidikan Keterampilan dan Budaya; beasiswa berprestasi, sekolah hijau (adiwiyata), dan Loka Latihan Keterampilan (Lolapil). 4. Investasi sosial terhadap pembangunan infrastruktur dan penguatan kelembagaan sosial masyarakat Semen Padang Elok Nagari merupakan sebagai bentuk komitmen dalam Penggunaan teknologi ramah lingkungan dan menurunkan konsumsi energi fosil Semen Padang ELOK Nagari Merupakan program-program yang mendukung misi CSR Semen Padang terkait core subject ISO 26000 SR-Lingkungan Hidup. Beberapa program utama Semen Padang ELOK Nagari antara lain: 1. Pengendalian emisi. 2. Pengendalian limbah cair. 3. Pengelolaan limbah padat. 4. Penggunaan energi terbarukan dan ramah lingkungan. 5. Penggunaan teknologi ramah lingkungan dan menurunkan konsumsi energi fosil. 6. Keanekaragaman hayati. 7. Lingkungan hijau PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 RENCANA DAN REALISASI KEGIATAN CSR SEMEN PADANG Pada tahun 2016, rencana dan realisasi kegiatan CSR Semen Padang difokuskan pada beberapa bidang meliputi: 1.Tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan, berhubungan dengan kegiatan operasional Perusahaan, seperti penggunaan material, energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang melalui sistem pengolahan limbah Perusahaan, mekanisme pengaduan masalah lingkungan, serta hal terkait lainnya. 2. Tanggung jawab perusahaan terhadap ketenagakerjaan serta kesehatan dan keselamatan kerja, berhubungan dengan kebijakan Perusahaan terhadap para karyawan seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan keselamatan kerja, tingkat turnover karyawan, tingkat kecelakaan kerja, remunerasi, mekanisme pengaduan masalah ketenagakerjaan, serta hal terkait lainnya. 3. Tanggung jawab perusahaan terhadap pengembangan sosial dan kemasyarakatan, berhubungan dengan pemberdayaan masyarakat baik yang ada disekitar perusahaan maupun di luar lingkungan perusahaan, penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, komunikasi mengenai kebijakan dan prosedur anti korupsi, pelatihan mengenai anti korupsi, dan hal terkait lainnya. 4.Tanggung jawab perusahaan terhadap pelanggan, berhubungan dengan kebijakan tanggung jawab produk atau jasa yang dihasilkan Perusahaan, seperti kesehatan dan keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, jumlah dan penanggulangan atas pengaduan konsumen, dan hal terkait lainnya. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 349 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Gambar Framework Program CSR Semen Padang Permberdayaan dan Pengembangan Masyarakat 01 Praktik Operasional Citra Perusahaan Harapan Masyarakat SUSTAINABILITY GROWTH 02 Kepatuhan Hukum Lingkungan Hidup dan HAM 03 Pelestarian Lingkungan Kesuksesan program CSR Semen Padang dapat dicapai dengan adanya komitmen jajaran manajemen dan seluruh stakeholder, serta dukungan sumber daya berupa kebijakan, sumber daya manusia, organisasi pendukung, anggaran dan modal sosial, sehingga dapat mengatasi potensi risiko sosial akibat kesenjangan sosial dan ekonomi serta dampak lingkungan yang ditimbulkan. Pengembangan Daya Saing dan kemasyarakatan selain bersumber dari dana yang dialokasikan Perusahaan, juga berasal dari alokasi laba bersih Perusahaan tahun sebelumnya, sisa dana PKBL tahun sebelumnya, serta pengembalian dana pinjaman, pendapatan jasa administrasi pinjaman dan pendapatan jasa giro yang diterima pada tahun berjalan. ANGGARAN CSR Semen Padang terus mendorong pelaksanaan kegiatan CSR sebagai suatu program yang disusun dengan memperhatikan kebutuhan dan keberlanjutan program dalam jangka panjang untuk menciptakan keseimbangan antara Perusahaan, masyarakat dan lingkungan sekitar. Sumber dana program CSR Semen Padang berasal dari biaya Perusahaan yang dianggarkan dalam RKAP (Rencana Kerja Anggaran Perusahaan). Dana tanggung jawab sosial Perusahaan dalam bidang pengembangan sosial Semen Padang terus mendorong pelaksanaan kegiatan CSR sebagai suatu program yang disusun dengan memperhatikan kebutuhan dan keberlanjutan PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 350 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TERHADAP LINGKUNGAN Semen Padang berkomitmen untuk meminimalisasi dampak operasional, meningkatkan penggunaan sumber daya yang berkelanjutan serta menjaga kelestarian lingkungan dengan menginternalisasikan dalam budaya Perusahaan melalui program “Semen Padang ELOK Nagari”. MELESTARIKAN LINGKUNGAN DAN KONVERSI ENERGI (PLANET) Semen Padang senantiasa berupaya untuk melestarikan Lingkungan dan Konversi Energi (Planet) sebagai bagian program tanggung jawab terhadap lingkungan. Dengan program ini, Semen Padang melestarikan hutan Nagari berbasis masyarakat dengan sinergi bersama Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat dan Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang. Semen Padang melestarikan hutan Nagari berbasis masyarakat Program ini diwujudkan dalam bentuk model hutan nagari dengan membudidayakan bibit gaharu dan buah-buahan yang bermutu di sekitar lingkungan, yang dilaksanakan dalam bentuk: 1. Penanaman pohon sebanyak 2.407 pohon dengan luas mencapai 2,4 hektar. 2. Pelatihan kepada masyarakat terkait penanaman. 3. pemeliharaan pohon Gaharu serta pembuatan produk dari tanaman dan buah-buahan yang bermutu. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Adapun target atau rencana dari program ini diantaranya: 1. Meningkatkan perekonomian masyarakat. 2. Mengatasi emisi debu. 3. Mengatasi pengangguran di lingkungan perusahaan. Program yang dilaksanakan dengan melibatkan kelompokkelompok tani di 3 (tiga) wilayah/kelurahan. Kelompok tani menyiapkan lahan pertanian milik mereka untuk ditanami bibit pohon gaharu. Hingga akhir tahun 2016, jumlah anggota kelompok tani sebanyak 24 orang yang terbagi menjadi 3 (tiga) kelompok dan jumlah bibit pohon gaharu yang ditanam sebanyak 3300 batang. TANGGUNG JAWAB TERHADAP OPERASIONAL PERUSAHAAN Komitmen Semen Padang untuk menciptakan industri hijau, tercermin dari visi dan misi yaitu menjadi perusahaan persemenan yang andal, unggul dan berwawasan lingkungan di Indonesia bagian barat dan Asia Tenggara. Sedangkan misi Semen Padang adalah memberdayakan, mengembangkan, dan mensinergikan sumber daya Perusahaan yang berwawasan lingkungan. Selama Tahun 2016, kegiatan yang telah dilakukan untuk menciptakan green industry adalah sebagai berikut: 1. Waste Heat Recovery Power Generation (WHRPG) Semen Padang berperan aktif dalam mengurasi emisi salah satunya adalah menggunakan gas buang. Pemanfaatan WHRPG memberikan dampak positif diataranya mengurangi pemakaian air pada sistem proses gas conditioning tower, meningkatkan recyle air, mengurangi emisi CO2 sekitar 43.117 ton per tahun 2. Pencegahan Polusi Semen Padang menjamin operasi bisnis ramah lingkungan, selaku industri manufaktur disektor persemenan, tindakan pencegahan polusi atas udara, air dan tanah menjadi sangat prioritas. Semen Padang menyusun program untuk mengurangi emisi debu, melalui peningkatan performa Electro Static Precipirator (ESP). Prinsip kerja ESP didasarkan atas partikel bermuatan listrik yang dilewatkan dalam satu medan elektrostatik. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 351 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Gambar Electro Static Precipirator sebagai subtitusi batu bara dan pembangunan WHRPG, dari pemakaian uap panas dari kiln. Seluruh kegiatan ini dilakukan untuk menghemat energi dan memanfaat limbah. Untuk pengendalian emisi udara, Semen Padang melakukan penambahan alat dengan sistem yang canggih sebagai filter debu. Filter ini menyaring debu dalam dua tahap dengan teknologi baru. Tahap pertama, debu disaring oleh separator, dan selanjutnya disaring lagi oleh Electrostatic Precipirator (EP). Udara dari EP inilah yang boleh keluar menjadi udara ambient. Setiap cerobong udara ambient, dipasang sensor untuk pengukur emisi secara realtime dan keluar dalam bentuk grafik. 3. Program Green Belt Semen Padang juga melaksanakan program green belt, merupakan penyediaan lahan penghijauan di daerah perkotaan atau perumahan, bertujuan untuk melindungi lingkungan alami atau semi alami dan meningkatkan kualitas udara. Penanaman pohon produktif merupakan komitmen dan dukungan Semen Padang terhadap Program Adiwiyata dengan memberikan pohon produktif berupa bibit mangga, sirsak, lengkeng, jambu air, sawo dan jambu biji kepada sekolah-sekolah di Kota Padang. Selama tahun 2016, Semen Padang berinvestasi untuk lingkungan hidup sebesar Rp53 miliar. PEMANFAATAN SUMBER DAYA YANG BERKELANJUTAN Semen Padang berkomitmen terhadap kinerja lingkungan serta senantiasa konsisten dalam pengelolaan serta pemanfaatan sumber daya terbarukan, melalui efisiensi dan pengolahan menjadi sumber daya yang terkonversi atau dapat terpakai kembali, seperti pemakaian energy alternative (AFR), konservasi air, efisiensi pemakaian energi dan material, serta penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang. Dalam mengurangi dampak lingkungan, Semen Padang menjalankan prinsip 3R (Reduce, Reuse and Recycle), melalui program inovasi untuk me-reduce biaya pemakaian energi listrik, seperti penggantian bola neon dengan LED, pemakaian oli bekas menjadi pelumas, pemanfaatan biomas Melalui Biro Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH) Departemen Quality Assurance & SHE, Semen Padang memberdayakan sistem pengolahan limbah padat dan cair. Seluruh limbah dipilah antara limbah B3 atau bukan B3, seperti oli, grease dan majun dimanfaatkan sebagai bahan Alternative Fuel Reduce (AFR) sedangkan limbah Semen Padang berkomitmen terhadap kinerja lingkungan serta senantiasa konsisten dalam pengelolaan serta pemanfaatan sumber daya terbarukan B3 seperti lampu TL, accu bekas, drum bekas oli, cartridge dan botol kimia, untuk pengelolaan lebih lanjut diserahkan pada pihak ketiga yang mempunyai izin. Semen Padang juga telah memanfaatkan limbah untuk mensubtitusi bahan baku utama antara lain penggantian pasir besi dengan copper slag dan sampah concrete, subtitusi tanah liat dengan Drilling Cutting Cement (DCC), gypsum purified dan fly ash. Semen Padang juga memanfaatkan biomass seperti sekam padi, fiber sawit, serbuk gergaji, kertas bekas sebagai bahan bakar alternatif. PERUBAHAN IKLIM, MITIGASI, DAN ADAPTASI Semen Padang senantiasa beroperasi dengan mengedepankan prinsip ramah lingkungan. Oleh karena itu, dalam operasi bisnisnya, Semen Padang terus mengurangi aspek dampak efek gas rumah kaca, seperti emisi CO2, Nitrose PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 352 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Oksida (N2O), Metan (CH4) sebagai komitmen berperan dalam mitigasi dan adaptasi atas pemanasan global. PROTEKSI LINGKUNGAN, KEANEKARAGAMAN HAYATI (KE HATI) DAN PEMULIHAN SUMBER DAYA ALAM Semen Padang juga meminimalisir perubahan ekosistem akibat operasi bisnis, khususnya terhadap habitat flora dan fauna dalam suatu mata rantai kehidupan di alam serta fokus dalam mengolah limbah-limbah berbahaya dan beracun seperti limbah B3 dari operasi bisnis/industri. PERLINDUNGAN KEANEKARAGAMAN HAYATI Terdapat 225 spesies hewan dan tumbuhan di taman Kehati Semen Padang, diantaranya terdapat 6 tumbuhan langka dan dilindungi (berdasarkan PP No. 7 tahun 1999 dan Cites Red List). Untuk menambah keragaman spesies di Taman Bagi Semen Padang, karyawan merupakan aset strategis Perusahaan Kehati, dilakukan usaha pembibitan pohon langka yaitu pohon Andalas. Pohon tersebut merupakan pohon langka yang dilindungi, pohon Andalas merupakan pohon ciri khas Sumatera Barat sesuai SK Mendagri No. 48 tahun 1999. Taman Kehati Semen Padang merupakan satu-satunya taman kehati yang melakukan pembibitan terhadap bibit pohon Andalas. Semen Padang juga melakukan kegiatan reboisasi hutan lindung di daerah Taman Hutan Raya Bung Hatta, hutan Koto Baru, Gadut dan hutan Batu Busuk seluas 275 Hektar. MEKANISME PENGADUAN MASALAH LINGKUNGAN Semen Padang mengapresiasi kegiatan-kegiatan yang bersifat memberi nilai atas lingkungan hidup, pelayanan pemulihan masalah ekosistem serta upaya pemanfaatan sumber daya alam, seperti tanah, air dan udara secara PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 berkelanjutan. Dalam hal terdapat keluhan yang diakibatkan oleh kegiatan operasional Perusahaan terkait dengan lingkungan, Semen Padang secara terbuka menerima permasalahan tersebut dan menindaklanjuti seoptimal mungkin. Seluruh stakeholder dapat memberikan masukan dan saran serta pengaduan masalah lingkungan melalui alamat email [email protected]. PERTIMBANGAN ASPEK LINGKUNGAN DALAM PENYALURAN PINJAMAN BERGULIR Sebagai perusahaan semen yang peduli terhadap perekonomian masyarakat Sumbar, Semen Padang melalui Biro Corporate Social Responsibility (CSR), menyalurkan pinjaman modal usaha kepala pelaku UMKM di Sumatera Barat. Salah sarat utama yang menjadi pertimbangan aspek dalam penyaluran pinjaman modal usaha adalah aspek lingkungan. Pinjaman modal usaha yang dikucurkan ini merupakan Program Kemitraan yang sudah berjalan sejak 1987. Pelaku UMKM yang menjadi mitra binaan, secara rutin dilakukan kunjungan kepada seluruh mitra binaan dengan tujuan, untuk mengetahui apakah ada kendala yang dialami oleh mitra binaan dalam mengembangan usahanya. SERTIFIKASI LINGKUNGAN HIDUP Sebagai bukti komitmen dari program CSR sampai dengan tahun 2016, Semen Padang telah memperoleh sertifikasi dibidang lingkungan yaitu Sertifikat ISO 14001:2004/SNI 19-14001:2005 dari Sucofindo International Certification Services dengan masa berlaku 25 Januari 2015 sampai 24 Januari 2018. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TERHADAP KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) Bagi Semen Padang, karyawan merupakan aset strategis Perusahaan. Oleh karena itu, Semen Padang senantiasa menciptakan suasana dan lingkungan kerja yang aman dan nyaman bagi karyawan. Semen Padang berkomitmen untuk memberikan kualitas hubungan dengan karyawan yang memenuhi bahkan melebihi persyaratan perundangundangan dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui program “Semen Padang Pandai Nagari”. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 353 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan MEMBANGUN DAN MEMBERDAYAKAN SDM UNGGULAN (PEOPLE), PROGRAM KEGIATAN PERLAKUAN SETARA BAGI SELURUH KARYAWAN Dalam bidang hak asasi manusia yang meliputi aspek ketenagakerjaan, Semen Padang mengacu pada Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara manajemen Semen Padang dengan Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) yang telah disahkan oleh Dinas Ketenagakerjaan Kota Padang pada tanggal 8 Januari 2016 di Padang. Ketentuan tersebut mengatur mengenai hak dan kewajiban Semen Padang dan karyawan sesuai dengan regulasi ketenagakerjaan yang berlaku. Selain itu, Semen Padang juga telah memiliki Code of Conduct dan peraturan disiplin karyawan dalam mengatur hubungan Semen Padang dan karyawan secara lebih lanjut. Semen Padang melaksanakan aktivitas tanggung jawab sosial dalam bidang ketenagakerjaan, yang diterapkan dengan memperhatikan aspek sebagai berikut: 1.Kesetaraan, suku, agama, ras, dan golongan sesuai dengan amanat Undang-undang No. 13 tahun 2003. Aspek kesejahteraan, membentuk Lembaga Kerja Sama (LKS) Bipartit di tingkat perusahaan, penerapan sistem pengupahan yang berkeadilan, memberikan perlindungan kesehatan, perawatan karyawan dan keluarganya, memberikan program Jamsostek, Asuransi Jiwa, Dana Pensiun, memberikan bonus, cuti, insentif dan Tunjangan Hari Raya. 2. Aspek keselamatan kerja, Semen Padang menjalankan SMK3, menjamin keselamatan dan kesehatan kerja, serta memberikan perlengkapan kerja. 3. Aspek Pengembangan, dengan mengadakan pelatihan yang sesuai dengan kompetensi tenaga kerja berdasarkan Training Need Analisyst untuk mencapai Human Capital Resources Management (HCRM). Pada tahun 2016, Semen Padang menerapkan metode dynamic learning dalam melakukan Analisis Kebutuhan Training (Training Need Analysis), yaitu program pembinaan dan pelatihan karyawan yang ditekankan pada pemenuhan kebutuhan pengembangan karyawan, untuk mendukung pencapaian sasaran unit kerja (business needs). Sistem penilaian kinerja karyawan yang selama ini berbasiskan penilaian terhadap perilaku karyawan, pada tahun 2016 telah menggunakan sistem penilaian berbasiskan kinerja dan kompetensi. Diharapkan dengan adanya perubahan ini dapat meningkatkan iklim kerja karyawan dan selanjutnya diharapkan akan lebih meningkatkan produktivitas kerja. PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KARYAWAN Untuk menjamin ketersediaan tenaga kerja yang kompeten, Semen Padang menyelenggarakan pelatihan dan kesempatan pengembangan kompetensi karyawan. Program pelatihan tahun 2016 masih berfokus untuk meningkatkan kompetensi teknis. Total realisasi jumlah jam pelatihan tahun 2016 adalah 49,99 jam training/karyawan/tahun, dan mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2015 sebesar 40,21 jam (119%) dengan tetap memperhatikan kualitas pelatihan. Program pelatihan tahun 2016 masih berfokus untuk meningkatkan kompetensi teknis Pada tahun 2016 sebagai bentuk komitmen Semen Padang terhadap program pengembangan karyawan, Semen Padang telah mengalokasikan anggaran pelatihan bagi karyawan sebesar Rp8,412 miliar. Selain itu, program pelatihan juga diperkuat dengan aktivitas Knowledge Management, di mana pada tahun 2016 tercapai sebesar 760 poin dari target 720 poin. SURVEI KETENAGAKERJAAN Semen Padang senantiasa berupaya memberikan kesempatan kepada setiap karyawan untuk memberikan masukan terkait dengan harapan karyawan yang diberikan oleh Semen Padang guna meningkatkan keterikatan karyawan dengan Perusahaan. Mekanisme yang ditempuh antara lain melalui kegiatan family gathering, festival, dan leader café. Tahun 2016 Semen Padang telah melakukan survei ketenagakerjaan berupa survei Working Climate Index (WCI) pada kuartal keempat dengan indikator penilaian sebagai berikut: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 354 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan No. 2016 Predikat 1 Komitmen Perusahaan Jenis WCI 4,25 Sangat Puas Pensiun 2 Komunikasi Pekerja 4,11 Sangat Puas Meninggal 3 Kerja Sama Tim 4,32 Sangat Puas Mengundurkan Diri 2 2 1 4 Sistem Manajemen Kinerja 4,00 Sangat Puas Total Pengurangan Karyawan 122 111 90 5 Kompensasi & Benefit 4,07 Sangat Puas Total Penambahan Karyawan 332 0 0 6 Pelatihan & Pengembangan 3,91 Puas 37% 0% 0 7 Integrasi Hubungan Kerja & Sosial 4,18 Sangat Puas HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN MEKANISME PENGADUAN MASALAH KETENAGAKERJAAN Semen Padang mendukung penuh kebebasan karyawan untuk berkumpul, berserikat, dan berpendapat melalui Serikat Pekerja. Melalui Serikat Pekerja, seluruh karyawan dapat mengadukan masalah ketenagakerjaan serta menjadi wadah komunikasi dan aspirasi para karyawan, yang senantiasa memberikan perlindungan hak tenaga kerja dan keadilan dalam proses penegakan hukum bagi karyawan Uraian Tingkat Perputaran 2014 2015 2016 112 107 84 8 2 5 REMUNERASI KARYAWAN Salah satu wujud perhatian yang diberikan Semen Padang kepada karyawan adalah pemberian remunerasi yang sesuai dengan kebutuhan karyawan dan kinerja Perusahaan. Beberapa aspek remunerasi yang diberikan adalah sebagai berikut: 1. Personal grade 2. Kinerja dan kompetensi 3.Jabatan 4. Periode kerja Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan yang dibayarkan oleh Semen Padang sepanjang tahun 2016 mencapai Rp770 miliar. RASIO GAJI TERTINGGI DAN TERENDAH Rasio gaji tertinggi dan terendah yang ada di lingkungan Semen Padang 1:11,5 Informasi gaji tertinggi dan terendah yang ada di lingkungan Semen Padang adalah sebagai berikut: Uraian Gaji Tertinggi dan Terendah Rasio 1 : 11,5 IMPLEMENTASI KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA melalui adanya serikat pekerja, Semen Padang memberi kebebasan bagi para karyawan untuk bergabung dengan serikat pekerja. Hubungan konstruktif yang saling menghormati antara Semen Padang dengan Serikat Pekerja dimanifestasikan dalam bentuk kesepakatan dan aturan sebagaimana tercantum dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB), yang ditinjau dan diperbaharui secara berkala setiap 2 (dua) tahun sekali. TINGKAT TURNOVER Pada tahun 2016, jumlah karyawan Semen Padang sebanyak 1.719 orang dengan jumlah turnover karyawan sebanyak 111 orang. Turnover karyawan Semen Padang selama 3 (tiga) tahun terakhir tercermin pada tabel sebagai berikut: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Semen Padang meyakini bahwa lingkungan kerja yang aman, nyaman dan sehat, dapat meningkatkan engagement dan produktivitas karyawan. Oleh karena itu, melalui penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) yang terintegrasi dengan Sistem Manajemen Semen Padang (SMSP) dalam segala aspek kegiatan operasional Persahaan. Seluruh kegiatan dilakukan Semen Padang ditujukan untuk menjaga hubungan ketenagakerjaan, kondisi kerja dan jaminan sosial ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Adapun kegiatan terkait keselamatan dan kesehatan kerja dilingkungan Semen Padang di antaranya adalah sebagai berikut: 1.Penyuluhan 2.Pencegahan 3.Pengobatan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 355 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tahun Unit Seluruh Karyawan Jumlah Dana (Rp ribu) 2015 Jumlah Dana (Rp ribu) 2016 29.800.000 29.800.000 TINGKAT KECELAKAAN KERJA DAN SARANA KESELAMATAN KERJA Sepanjang tahun 2016, tidak terdapat kecelakaan kerja yang bersifat fatal selama proses operasional bisnis di lingkungan Semen Padang. Informasi detait tingkat kecelakaan kerja Semen Padang pada tahun 2016 sebagai berikut: Uraian First Aid 2016 4 Ringan 1 Berat*) 10 Fatal/ Meninggal Jumlah 0 15 Semen Padang telah melakukan perencanaan, pengendalian, tinjau ulang, dan umpan balik, perbaikan serta pencegahan dalam upaya pencapaian keselamatan dan kesehatan kerja. Dalam hal memitigasi serta penanggulangan tingkat kecelakaan kerja di lingkungan Semen Padang, secara periodik, dilakukan evaluasi terhadap penerapan program untuk memastikan efektivitas penurunan risiko bahaya, yang telah sesuai dengan rencana sebagaimana data yang dimasukan dalam menetapkan langkah-langkah perbaikan selanjutnya. Semen Padang telah membentuk struktur organisasi Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) dan melakukan rapat koordinasi rutin untuk menghimpun dan mengolah segala data dan atau permasalahan K3, serta memformulasikan solusi dalam rangka memberikan saran dan pertimbangan kepada manajemen yang berkaitan dengan masalah K3. 3. Pemantauan dan pengukuran faktor fisik lingkungan kerja, yang meliputi kebisingan, pencahayaan, getaran, dan iklim kerja. 4.Pengukuran mikrobiologis meliputi air, udara, dan pengukuran psikologi kerja. 5. Pelaksanaan pelatihan dan sosialisasi K3 kepada seluruh pihak yang berada di area Semen Padang (karyawan, outsourcing, kontraktor, dan seluruh tamu Semen Padang) untuk meningkatkan kepedulian terhadap norma-norma K3. 6. Pemenuhan penerapan norma-norma K3 di tempat kerja, seperti penggunaan Alat Pelindung Diri (APD). 7.Pelaksanaan pemeriksaan berkala medical check up tahunan bagi seluruh karyawan, termasuk karyawan baru, dan pemeriksaan kesehatan khusus meliputi spirometri dan audiometri. 8. Pencegahan wabah penyakit melalui kegiatan fogging, eliminasi anjing liar, dan rodent control. 9. Simulasi kesiapsiagaan dan tanggap darurat di 10 lokasi kerja serta menyiapkan sumber daya manusia tanggap darurat melalui pelatihan internal. 10.Pelaksanaan audit internal dan eksternal SMK3/OHSAS. Semen Padang telah melakukan perbaikan serta pencegahan dalam upaya pencapaian keselamatan dan kesehatan kerja Untuk lebih lengkap mengetahui pembahasan tanggung jawab Perusahaan dalam bidang Ketenagakerjaan Serta Kesehatan dan Keselamatan Kerja dibahas pada Bab Tinjauan Pendukung Bisnis bagian Sumber Daya Manusia. Program K3 yang dilaksanakan Semen Padang sepanjang tahun 2016 antara lain adalah: 1. Memastikan kehandalan sarana penanggulangan keadaan darurat (Hidran, APAR, Fire Truck, Fire Alarm, Fire Suppression System dan Instalasi Penyalur Petir). 2. Memastikan kehandalan sarana produksi dan sarana pendukung lainnya dengan melaksanakan sertifikasi dan resertifikasi peralatan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 356 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TERHADAP PENGEMBANGAN SOSIAL DAN KEMASYARAKATAN Semen Padang berkomitmen memberdayakan masyarakat melalui peningkatan pembangunan pendidikan dan budaya, menciptakan lapangan kerja dan pengembangan keterampilan, akses teknologi, penciptaan kekayaan dan pendapatan, kesehatan serta investasi sosial yang bertanggung jawab dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada melalui program “Semen Padang PADULI Nagari”. Semen Padang menyadari pentingnya untuk terus meningkatkan pembangunan di bidang pendidikan dan kebudayaan masyarakat PROGRAM PENINGKATAN PEMBANGUNAN PENDIDIKAN DAN BUDAYA MASYARAKAT Semen Padang menyadari pentingnya untuk terus meningkatkan pembangunan di bidang pendidikan dan kebudayaan masyarakat, dengan harapan dapat meningkatkan penguatan pemberdayaan masyarakat. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Perusahaan juga terus mendorong pemeliharaan dan pelestarian budaya lokal, sehingga nilai-nilai budaya dan kearifan lokal tetap terpelihara, terpertahankan serta mampu memberikan inspirasi bagi penguatan nilai-nilai sosial. Selama tahun 2016, kegiatan peningkatan pembangunan pendidikan dan budaya masyarakat dilakukan melalui program-program yang terukur antara lain: 1. Program beasiswa, merupakan program berkelanjutan dan disalurkan dua kali dalam setahun atau per semester, diberikan kepada siswa sampai mahasiswa yang berprestasi dari keluarga kurang mampu, yang berdomisili dilingkungan Semen Padang. Penerima beasiswa dimulai dari tingkat SD sampai Perguruan Tinggi serta Atlet berprestasi dengan jumlah penerima sebanyak 872 orang (SD 391 orang, SLTP 245 orang, SLTA 210 orang dan Perguruan Tinggi 26 orang). 2. Pembinaan Sekolah Dasar Bustanul Ulum, merupakan bentuk kepedulian Semen Padang terhadap masyarakat Batu Busuk tempat berdirinya Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) milik Semen Padang. Melalui Yayasan Igasar, Semen Padang secara rutin mendukung kegiatan proses belajar mengajar dengan program diantaranya; peningkatan kualitas pendidikan, bantuan uang sekolah siswa, perbaikan sarana dan prasarana dan biaya operasional. Dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan. Untuk mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan, Sekolah Dasar Bustanul Ulum menjalankan program Adiwiyata sejak tahun 2013. Program ini berhasil dilaksanakan dengan diperolehnya penghargaan Sekolah Adiwiyata dari Walikota Padang pada bulan Juni 2014 sebagai Sekolah Peduli Lingkungan Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 357 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Hidup. Budaya Peduli lingkungan juga ditularkan ke wali-wali murid dan masyarakat sekitar sekolah, dengan melakukan sosialisasi mengenai limbah organik dan anorganik serta pemanfaatan limbah menjadi kompos. PENCIPTAAN LAPANGAN KERJA DAN PENGEMBANGAN KETERAMPILAN MASYARAKAT Semen Padang mengupayakan untuk mengurangi pengangguran di sekitar Perusahaan, untuk mencegah terjadinya kesenjangan ekonomi dan sosial masyarakat karena adanya peningkatan dan pertumbuhan usaha dari waktu ke waktu. Penciptaan lapangan kerja serta pengembangan keterampilan menjadi penting dalam strategi penguatan masyarakat. Kegiatan Loka Latihan Keterampilan (LOLAPIL) merupakan program yang rutin dilakukan Semen Padang setiap tahunnya untuk pemuda/pemudi putus sekolah di Kecamatan Lubuk Kilangan. Pelaksanaan LOLAPIL tahun 2016 difokuskan untuk pelatihan Satuan Pengamanan (Satpam) yang bekerjasama dengan Sekolah Polisi Negara (SPN), organisasi kepemudaan Pemuda Panca Marga (PPM) dan Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) PT Wiratama Jaya Perkasa, dengan peserta sebanyak 40 orang. Program Kemitraan yang diamanatkan Kementerian Negara BUMN sesuai Permen No. PER-09/MBU/07/2015, tentang Program Kemitraan BUMN dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan, telah dilaksanakan dengan melakukan pembinaan kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sejak tahun 1987. Program Kemitraan dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat melalui pengembangan UMKM yang produktif sebagai mitra Semen Padang di berbagai sektor ekonomi (industri, perdagangan, pertanian/perkebunan, perikanan/peternakan dan jasa). Program Kemitraan dilaksanakan dalam bentuk pemberian pinjaman dana bergulir untuk penguatan modal usaha, yang disertai dengan kegiatan pendampingan dalam bentuk pelatihan manajerial serta aktivitas promosi dan pemasaran. Sejak tahun 1987 hingga akhir tahun 2016 total dana yang disalurkan mencapai Rp112 miliar, kepada 6.466 UMKM yang tersebar diseluruh kota dan kabupaten di Sumatera Barat serta Provinsi Lampung. Pada tahun 2016, total dana yang disalurkan mencapai Rp9,17 miliar kepada 373 UMKM dengan tingkat efektivitas 91,59%. Penyaluran Dana Pinjaman Program Kemitraan Per Wilayah Tahun 2016 No Sejak tahun 1987 hingga akhir tahun 2016 total dana yang disalurkan mencapai Rp112 miliar kepada 6.466 UMKM PENCIPTAAN KEKAYAAN DAN PENDAPATAN MASYARAKAT Sejalan dengan pertumbuhan Perusahaan, Semen Padang mengupayakan meningkatkan aset dan pendapatan masyarakat dengan membina pengusaha lokal menjadi mitra melalui operasional bisnis secara bertahap, sesuai dengan kemampuan usahanya. Pembinaan ini diharapkan mampu memberikan dampak ganda bagi pertumbuhan ekonomi Sumatera Barat serta membuka lapangan pekerjaan. Realisasi Wilayah 1 Kab. Agam 2 Kota Bukittinggi UKM Nilai (Rupiah) 11 302.500.000 8 222.500.000 36 725.000.000 3 Kab. Dharmasraya 4 Kab. Solok 7 82.500.000 5 Kab. 50 Kota 5 130.000.000 184 4.820.000.000 6 Kota Padang 7 Kota Padang Panjang 4 50.000.000 8 Kab. Padang Pariaman 5 115.000.000 9 Kota Pariaman 9 247.500.000 10 Kab. Pasaman 7 140.000.000 11 Kab. Pasaman Barat 7 187.500.000 12 Kota Payakumbuh 1 15.000.000 13 Kab. Pesisir Selatan 25 630.000.000 14 Kota Sawahlunto 5 110.000.000 15 Kab. Sawahlunto/SJJ 3 125.000.000 16 Kota Solok 17 Kab. Solok Selatan 7 100.000.000 14 472.500.000 18 Kab. Tanah Datar 12 315.000.000 19 Kab. Kepulauan Mentawai 23 382.500.000 20 Kab. Lampung Selatan Total – – 373 9.172.500.000 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 358 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan PENINGKATAN KESEHATAN Dalam pelaksanaan peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat sekitar, Semen Padang melakukan kegiatan sosial dan kemasyarakatan, seperti Posyandu, Puskemas pembantu dan rumah sakit serta klinik keliling yang terus ditingkatkan dari waktu ke waktu. Program peningkatan kesehatan yang dilakukan selama tahun 2016 di antaranya: 1.Program revitalisasi Posyandu di Kecamatan Lubuk Kilangan. Dilakukan peningkatan fungsi Posyandu sebagai pusat pelayanan kesehatan ibu dan anak masyarakat sekitar. Program yang dilakukan dalam bentuk penyuluhan dan sosialisasi kesehatan, pemberian makanan tambahan, penyediaan sarana bermain serta peningkatan gizi. 2. Program Layanan Medis melalui Ambulans Keliling. CSR Semen Padang bekerja sama dengan Semen Padang Hospital (SPH) dalam pemberian layanan medis atau pengobatan gratis langsung kepada masyarakat melalui ambulan keliling yang menyediakan tenaga medis (dokter) dan obat-obatan. Semen Padang menjalankan sistem pelaporan pelanggaran serta pengendalian gratifikasi 3.Pelaksanaan khitanan massal, bekerja sama dengan Semen Padang Hospital (SPH) secara rutin dilakukan setiap tahun untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu yang berdomisili di lingkungan Semen Padang. lainnya bertujuan meningkatan kehidupan sosial masyarakat. Berikut beberapa investasi sosial yang telah direalisasikan pada tahun 2016 adalah: 1. Pemberdayaan Kelompok Usaha Nagari dalam bentuk pelatihan manajemen kelompok dan pemberian pinjaman modal yang dikelola sendiri oleh masingmasing kelompok. 2. Pembangunan irigasi sawah untuk kelompok tani 3. Pembangunan PAUD 4.Perbaikan/pembangunan jalan dan jembatan untuk masyarakat 5.Bantuan hewan qurban kepada masjid/mushalla di lingkungan perusahaan pada setiap Hari Raya Idul Adha. Program ini bertujuan meningkatkan hubungan silaturahhim dan Syiar Islam. Pada Hari Raya Idul Adha 1436 H/2016 pendistribusian hewan qurban berjumlah sebanyak 50 ekor. 6. Bantuan operasional dan kebutuhan untuk anak asuh Panti Sosial di Lubuk Kilangan. 7. Renovasi masjid dan mushala di lingkungan Perusahaan. 8. Bantuan tenaga relawan dan sembako untuk korban bencana banjir di Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Solok Selatan dan Kota Padang. 9. Bantuan tenaga relawan dan sembako untuk korban bencana gempa di Pidie Provinsi Aceh. KEBIJAKAN DAN PROSEDUR ANTI KORUPSI Kebijakan dan prosedur anti korupsi yang ada di lingkungan Semen Padang telah tertuang dalam Pedoman teknis Fraud Control Program (FCP) serta Kode Etik Perusahaan. Melalui FCP, Semen Padang menjalankan sistem pelaporan pelanggaran serta pengendalian gratifikasi, termasuk di dalamnya kebijakan dan prosedur anti korupsi, secara online. Pada tahun 2016, terdapat 13 (tiga belas) laporan penerimaan gratifkasi. Setelah dilakukan verifkasi oleh Biro GCG & MR, gratifkasi yang diterima dikategorikan sebagai gratifikasi illegal. Barang/uang gratifikasi yang diterima telah diserahkan ke Biro GCG & MR dan disita oleh Perusahaan dan selanjutnya didayagunakan untuk kegiatan sosial. Hal ini sejalan dengan prosedur yang tertuang dalam FCP. INVESTASI SOSIAL PERUSAHAAN Semen Padang mengupayakan setiap penggunaan dana yang memberikan nilai investasi sosial dengan keyakinan bahwa setiap program sosial merupakan investasi Perusahaan, berkaitan dengan penurunan risiko manajemen, serta memberikan kekuatan keberlanjutan bersama stakeholder. Bentuk investasi sosial berupa pembangunan infrastruktur, bantuan bencana alam, sarana ibadah serta bantuan sosial PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Semen Padang menjamin bahwa seluruh laporan dugaan adanya pelanggaran terutama mengenai korupsi serta pelanggaran lainnya akan ditindaklanjuti dengan baik. Sebagai bentuk dukungan terhadap anti korupsi, pada tanggal 21 Desember 2016 Semen Padang memperingati hari Anti Korupsi Nasional, yang dihadiri oleh anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan PT Semen Padang. Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 359 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan PELATIHAN MENGENAI ANTI KORUPSI Sebagai bentuk kepedulian terhadap anti korupsi, Semen Padang tergerak untuk berupaya mengikis tindakan korupsi salah satunya melalui pembentukan kode etik. Dalam Kode Etik tersebut tertuang pentingnya integritas yang dapat membangun nilai-nilai dan mengembangkan kapasitas yang diperlukan untuk membentuk posisi karyawan dalam melawan dan memitigasi tindakan korupsi. PT Semen Padang juga melakukan pelatihan dan sosialisasi tentang anti fraud. TANGGUNG JAWAB PERUSAHAAN TERHADAP PRODUK DAN PELANGGAN Semen Padang berkomitmen memberikan produk dan layanan terbaik, memastikan penyediaan produk dengan mutu berkualitas melebihi standar yang ditetapkan disertai informasi produk yang jelas, memberikan layanan teknis, menyelesaikan seluruh keluhan dan memastikan terpenuhinya harapan pelanggan sebagai salah satu stakeholder Perusahaan melalui program “Semen Padang Campin Nagari”. MEMBANGUN PERUSAHAAN BERKINERJA UNGGUL (PROFIT) SERTA MENJAGA MUTU PRODUK SESUAI REGULASI DAN STANDAR Semen Padang menyadari pentingnya menjaga pertumbuhan kinerja Perusahaan agar bisnis yang dijalani berlangsung secara berkesinambungan. Salah satu hal yang senantiasa dijaga dengan baik adalah tingginya kepercayaan pelanggan, bahwa produk dan jasa yang dipilih memberi manfaat nyata dan berharga untuk diperoleh. Semen Padang terus berusaha untuk menjaga kepercayaan seluruh pelanggan atas kualitas produk yang dijual dan memberikan pelayanan terbaik. Semen Padang menjaga kualitas produk melalui penerapan sistem manajemen mutu berstandarkan internasional ISO 9001:2008 yang diaplikasikan secara konsisten. Semen Padang membuka peluang kepada surveyor independen untuk melakukan pemeriksaan berkala terhadap komitmen dalam pelaksanaan sistem produksi dan konsistensi kualitas mutu produk sesuai standar yang dipersyaratkan KEJELASAN INFORMASI PRODUK Dalam memberikan kejelasan informasi produk dan jasa, Semen Padang menerapkan standar perlindungan dan meminimalisasi dampak kesehatan dari produk yang dibuat, sejak awal penambangan bahan baku, kegiatan produksi, serta pendistribusian dalam bentuk kemasan zak maupun curah disertai standar prosedur distribusi dan transportasi yang memadai. Semen Padang melakukan pengawasan secara ketat terhadap dampak produk pada aspek kesehatan dan keamanannya. Hal ini menjadikan Semen Padang tidak pernah diberikan sanksi disebabkan melakukan pelanggaran karena ketidaksesuaian atas ketidakpatuhan terhadap dampak kesehatan dan keamanan produk. Setiap produk yang dihasilkan dan dijual kepada pelanggan, senantiasa memperhatikan kesehatan dan keselamatan pelanggan serta dilengkapi informasi mengenai kualitas Penerapan sistem manajemen mutu berstandarkan internasional ISO 9001:2008 yang diaplikasikan secara konsisten maupun spesifikasi lainnya, dibagian luar kemasan semen telah dicatumkan informasi tentang: 1. Lambang/logo dari Semen Padang yang memproduksi. 2. Nama produk. 3. Nomor Standar Nasional Indonesia (SNI) dan Nomor Registrasi Produk (NRP). 4. Berat dalam kemasan (berat isi). 5. Jenis semen/produk. 6. Keterangan jenis, keunggulan dan penggunaan produk. 7. Petunjuk informasi perlindungan dan keamanan produk. 8. Takaran/komposisi pemakaian. 9. Cara penyimpanan dan petunjuk keselamatan produk. 10.Nomor layanan konsumen bila ada keluhan/pengaduan. Pencantuman informasi menandakan kepatuhan Semen Padang terhadap ketentuan, peraturan, dan perundangundangan sekaligus menjamin pelanggan mendapat penjelasan, seperti diatur dalam Undang-undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Pemenuhan seluruh ketentuan menyangkut perlindungan konsumen tersebut, membuat Semen Padang tidak pernah mendapatkan sanksi maupun hukuman dari pihak yang berwenang, terkait dugaan pelanggaran terhadap pencantuman informasi produk. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 360 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan KOMUNIKASI PEMASARAN REALISASI PROMOSI PRODUK Selain menjaga produk dan menyelesaikan setiap keluhan pelanggan yang masuk, Semen Padang berupaya menjaga image produk dan menjamin ketersediaan produk di pasaran, melalui pelaksanaan berbagai bentuk komunikasi pemasaran. tujuannya adalah untuk memperkuat posisi produk maupun merek di pasaran dan mempertahankan loyalitas pelanggan. Ada dua bentuk komunikasi pemasaran yang dilaksanakan, yakni: 1. Dalam bentuk iklan/promosi di televisi, radio, majalah, koran, media internet, dan media luar ruang. 2. Dalam bentuk gathering atau pertemuan berkala dengan distributor, even-even, kerja sama sponsorship, point of sales materials, pembentukan komunitas pengguna semen, termasuk para tukang terampil di Pulau Sumatera dan Jawa. Semen Padang berupaya menginformasikan, menawarkan, dan mempengaruhi konsumen terhadap produknya agar menarik calon pembeli untuk menggunakan produk Semen Padang melalui kegiatan promosi yang dilakukan secara berkelanjutan, melalui berbagai media dan kegiatan promosi. Kegiatan promosi Semen Padang ditujukan agar terciptanya brand awareness dan brand image yang positif sehingga citra positif Semen Padang tetap bertahan dalam pikiran pelanggan dan akhirnya dapat menunjang peningkatan penjualan. Salah satu bentuk kerja sama sponsorship adalah dukungan Semen Padang sebagai sponsor utama Semen Padang FC, klub sepak bola yang berlaga dalam kompetisi di Kegiatan promosi Semen Padang ditujukan agar terciptanya brand awareness dan brand image tingkat nasional maupun regional Asia. Kegiatan-kegiatan komunikasi pemasaran senantiasa dilaksanakan dengan memperhatikan aturan hukum yang berlaku, sehingga Semen Padang tidak pernah mendapatkan sanksi hukum berkaitan dengan pelaksanaan komunikasi pemasaran yang melanggar ketentuan peraturan dan perundang-undangan. Semen Padang telah memiliki sistem dan mekanisme pengamanan data pelanggan dan memastikan pelanggan yang dapat mengakses sistem adalah pelanggan yang memiliki otoritas dan kewenangan saja. Prosedur tersebut diterapkan dengan tujuan mencegah terjadinya tindakan maupun perbuatan yang bisa diindikasikan sebagai penyalahgunaan privasi data pelanggan lainnya. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 SARANA, JUMLAH DAN PENANGGULANGAN ATAS PENGADUAN PELANGGAN Semen Padang senantiasa memenuhi tanggung jawab atas kegiatan pengadaan produk maupun penggunaannya, dengan prinsip kepatuhan pada ketentuan, peraturan dan perundang-undangan sehingga tidak pernah bertentangan dengan hukum, baik secara finansial maupun sanksi hukum lainnya. Dalam menjalankan kegiatan pemasaran, Semen Padang selalu berorientasi terhadap pelanggan (customer oriented), berupaya menciptakan kepuasan dan loyalitas pelanggan yang berkelanjutan. Untuk mewujudkan komitmen tersebut Semen Padang merealisasikan beberapa program terkait pelanggan sebagai berikut: 1. Customer Satisfaction Index (CSI) Semen Padang memahami akan arti pentingnya tingkat kepuasan pelanggan untuk menjaga pangsa pasar. Oleh karena itu, Semen Padang secara rutin mengukur kepuasan pelanggan yang dinyatakan dalam CSI. Pengukuran kepuasan pelanggan ini dilakukan terhadap distributor channel (distributor, toko/agen), end user (rumah tangga), ready mix concrete, kontraktor) dan influencer untuk menilai produk dan layanan yang dihasilkan, melalui survei pengumpulan data hasil penyebaran kuesioner. Dari hasil CSI tersebut, Semen Padang menentukan langkah-langkah ke depan untuk menyempurnakan kepuasan pelanggan yang maksimal (improvement plan). 2.Menyelenggarakan Call Center Layanan Pelanggan Untuk menampung dan memberikan alternatif solusi atas segala macam saran, kritik, keluhan atau pertanyaan dari pelanggan dan masyarakat yang berkaitan tentang produk, kemasan, distribusi, harga dan lain sebagainya, Semen Padang menyediakan sarana layanan pelanggan, Analisis Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Laporan Keuangan Audit 361 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan melalui nomor telepon +62-800-1-888-222 (bebas pulsa) atau melalui email [email protected]. Setiap keluhan dari pelanggan secara profesional akan ditangani melalui standar dan mekanisme yang jelas bertujuan untuk kepuasan pelanggan selama keluhan pelanggan diajukan kepada Semen Padang. Selama tahun 2016, Semen Padang telah menyelesaikan seluruh pengaduan pelanggan sebagai berikut. No. Keluhan Tindak Lanjut 1 Semen berwarna kecoklatan Dilakukan trial mix dan semen dimixing dengan semen normal. 2 Semen berwarna kecoklatan Dilakukan penggantian semen diganti melalui agen dilakukan sosialisasi uji kualitas ke konsumen. 3 Semen berwarna kecoklatan Dilakukan trial mix hasil uji kualitas disosialisasikan dan masalah kualitas tidak mengalami perubahan. 4 Adanya Pricast berwarna putih dan rapuh Dilakukan trial mix skala produksi (hasil baik) ternyata produksi dengan menggunakan material yang berlumpur. 5 Semen banyak mengepul saat ditumpahkan Dilakukan investigasi ke PT Niaga Sejahtera ternyata semen lebih halus dari yang sebelumnya dimana kualitas semen tidak masalah. 6 Beton Pricast mini file mengalami pecah saat di hammer Dilakukan investigasi ke PT Kunango Jantan ternyata proses pencetakan yang kurang sempurna. 7 Dinding beton jembatan Tol Soreang lambat mengering Dilakukan investigasi ke PT Standar Beton Indonesia dan peninjauan ke lapangan (Tol Soreang) pengecoran dilakukan saat hujan deras. 3. Pelayanan Teknis Semen Padang gencar dalam melakukan sosialisasi produk (product knowledge) untuk menciptakan brand equity and brand awareness dengan melakukan presentasi produk atau joint test/technical support kepada pelanggan akhir (end user) maupun calon pelanggan potensial sebagai bentuk program pelayanan teknis Semen Padang. Hal ini dilakukan karena pentingnya informasi kepada pelanggan tentang pemakaian produk secara baik, benar, dan tepat agar menghasilkan utilisasi produk yang ekonomis dan bermutu tinggi. Kegiatan pelayanan teknis dilakukan secara rutin oleh Tim Pelayanan Teknis Semen Padang yang tergabung dari unit pemasaran, unit jaminan kualitas, unit distribusi dan transportasi, serta unit terkait lainnya. Semen Padang memiliki pusat layanan yang menangani keluhan dari pelanggan, baik distributor maupun pengguna akhir. Setiap keluhan yang disampaikan langsung ditindaklanjuti dengan menerapkan serangkaian kegiatan, mencakup: • Berkoordinasi dengan tim pelayanan teknis untuk melakukan observasi atas keluhan dan melakukan klarifikasi. Jika perlu, tim pelayanan teknis, menggunakan fasilitas mobile bag untuk melakukan uji sample di lapangan • Melaksanakan evaluasi yang dilanjutkan dengan penyelesaian terhadap setiap keluhan pelanggan. • Untuk pembahasan terkait tanggung jawab terhadap pelanggan/produk dibahas selanjutnya pada Bab Tinjauan Pendukung Bisnis, bagian Pemasaran. Semen Padang menyediakan sarana layanan pelanggan, melalui nomor telepon +62-800-1-888-222 (bebas pulsa) DAMPAK KUALITATIF ATAS PELAKSANAAN KEGIATAN CSR BAGI STAKEHOLDER DAN PERUSAHAAN Implementasi program CSR Semen Padang berlandaskan Triple Bottom Line, memberikan dampak positif terhadap stakeholder. Secara kualitatif, dampak yang dihasilkan yaitu pemenuhan harapan masyarakat selaku stakeholder, mendukung pelestarian lingkungan hidup, dan memenuhi ketentuan hukum, peraturan, perundang-undangan serta pemenuhan norma dan etika yang berlaku. Prioritas dan manfaat yang diharapkan dari programprogram CSR memiliki dampak positif terhadap perusahaan, yaitu peningkatan citra perusahaan (corporate image), pengembangan dan pengamanan aset serta penguatan daya saing perusahaan. Ketiga manfaat tersebut akan sangat berpengaruh terhadap tujuan utama program CSR yaitu keberlanjutan (sustainability) dan pertumbuhan (growth). PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Pendahuluan Laporan Dewan Komisaris dan Direksi 362 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan RENCANA MILESTONE CSR TAHUN 2017 Sebagai lanjutan tahap awal pelaksanaan CSR yang mengadopsi sistem berstandar internasional, pada tahun 2017 Semen Padang akan melakukan serangkaian inisiatif sebagai berikut: 1. Pengoptimalisasian & pengharmonisasian strategi CSR yang terintegrasi. 2. Implementasi pelaksanaan Program CSR yang bersifat partisipatif, terencana dan terukur dan terintegrasi dengan kinerja Perusahaan. 3. Penguatan efektivitas Monitoring dan Evaluasi Program CSR. 4. Penguatan sistem informasi & pelaporan. 5. Mendukung program Perusahaan dalam Environmental Excellency. Judul foto: Semangat Masa Depan Lokasi foto: SD Semen Padang Keterangan foto: Semen Padang memiliki Yayasan yang mengelola lembaga pendidikan mulai dari tingkat TK, SD, SMP, SMA dan SMK sebagai salah satu bentuk tanggung jawab Perusahaan terhadap lingkungan. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Profil Perusahaan Tinjauan Pendukung Bisnis 363 Laporan Keuangan Audit 2016 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 369 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 370 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION DECEMBER 31, 2016 Catatan/ Notes 31 Desember/ December 31, 2016 Rp'000 31 Desember/ December 31, 2015 Rp'000 ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Kas dan setara kas yang dibatasi pengunaannya Piutang usaha Pihak berelasi - setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai sebesar Rp 4.476.619 ribu pada 31 Desember 2016 dan Rp 3.065.260 ribu pada 31 Desember 2015 Pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai sebesar Rp 14.009.274 ribu pada 31 Desember 2016 dan Rp 10.497.714 ribu pada 31 Desember 2015 Piutang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga Persediaan - setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai sebesar Rp 28.745.612 ribu pada 31 Desember 2016 dan Rp 25.704.686 ribu pada 31 Desember 2015 Uang muka Pajak dibayar di muka Biaya dibayar di muka ASSETS CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents Restricted cash and cash equivalents Trade accounts receivable Related parties - net of allowance for impairment losses of Rp 4,476,619 thousand at December 31, 2016 and Rp 3,065,260 thousand at December 31, 2015 Third parties - net of allowance for impairment losses of Rp 14,009,274 thousand at December 31, 2016 and Rp 10,497,714 thousand at December 31, 2015 Other accounts receivable Related parties Third parties Inventories - net of allowance for impairment losses of Rp 28,745,612 thousand at December 31, 2016 and Rp 25,704,686 thousand at December 31, 2015 Advances Prepaid tax Prepaid expenses 5 6 7 638.648.238 9.681.474 721.096.875 21.577.101 38 202.826.620 210.471.588 540.813.761 574.533.609 38 19.392.335 74.142.697 12.271.646 28.299.405 8 9 10 11 608.161.509 17.066.192 8.093.294 8.622.072 657.064.736 16.892.320 39.173.255 15.369.270 2.127.448.192 2.296.749.805 35 12 82.583.396 677.999 63.863.652 584.587 13 104.495.872 110.546.022 14 6.799.939.071 3.407.226 44.281.189 17.283.810 30.835.680 4.762.843.305 3.570.586 117.067.806 21.220.952 16.584.069 NONCURRENT ASSETS Deferred tax assets Investments in associate Investment property - net of accumulated depreciation of Rp 13,610,112 thousand at December 31, 2016 and Rp 7,559,962 thousand at December 31, 2015 Property, plant and equipment - net of accumulated depreciation and depletion of Rp 3,051,497,706 thousand at December 31, 2016 and Rp 2,854,344,422 thousand at December 2015 Intangible assets - net Other advances - noncurrent Other acounts receivable - noncurrent Other noncurrent assets Jumlah Aset Tidak Lancar 7.083.504.243 5.096.280.979 Total Noncurrent Assets JUMLAH ASET 9.210.952.435 7.393.030.784 TOTAL ASSETS Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR Aset pajak tangguhan Investasi pada entitas asosiasi Properti investasi - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 13.610.112 ribu pada 31 Desember 2016 dan Rp 7.559.962 ribu pada 31 Desember 2015 Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan deplesi sebesar Rp 3.051.497.706 ribu pada 31 Desember 2016 dan Rp 2.854.344.422 ribu pada 31 Desember 2015 Aset tak berwujud - bersih Uang muka lain-lain tidak lancar Piutang lain-lain - tidak lancar Aset tidak lancar lain-lain 15 38 Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements. 1 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Total Current Assets PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 (Lanjutan) PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION DECEMBER 31, 2016 (Continued) Catatan/ Notes 31 Desember/ December 31, 2016 Rp'000 31 Desember/ December 31, 2015 Rp'000 LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang bank jangka pendek Utang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga Utang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga Utang pajak Beban akrual Utang dividen Liabilitas imbalan kerja jangka pendek Utang bank jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun Liabilitas sewa pembiayaan yang akan jatuh tempo dalam satu tahun LIABILITIES AND EQUITY 16 17 38 405.291.023 496.977.414 38 18 19 20 24,28 36 137.319.441 6.676.524 98.442.454 257.005.128 207.032.368 97.135.249 8.021.874 54.080.296 207.340.454 731.545.092 213.181.461 23,40 1.740.000 435.000 22 25.326.397 29.921.835 1.894.139.218 2.243.929.698 23,40 22 36 24 21 Jumlah Liabilitas Jangka Panjang EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 1.000 per saham Modal dasar - 500.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 332.000.001 saham Tambahan modal disetor Penghasilan komprehensif lain Saldo laba Ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya - 403.442.290 755.901.043 Jumlah Liabilitas Jangka Pendek LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Utang bank Sewa pembiayaan Liabilitas imbalan kerja jangka panjang Utang dividen Provisi jangka panjang 1.253.573 CURRENT LIABILITIES Short-term bank loans Trade accounts payable Related parties Third parties Other accounts payable Related parties Third parties Taxes payable Accrued expenses Dividend payable Short-term employee benefits liabilities Current maturities of long-term bank loans Current portion of finance lease liabilities Total Current Liabilities 1.020.324.415 38.482.533 300.436.098 1.000.967.710 66.961.690 296.022.618 63.770.624 266.940.241 61.920.000 NONCURRENT LIABILITIES Long-term loans - net of current portion Bank loans Finance lease Long-term employee benefits liabilities Dividend payable Long-term provisions 2.427.172.446 688.653.483 Total Noncurrent Liabilities 3.255.843.054 1.327.635.375 2.822.652.338 1.325.607.697 EQUITY Capital stock Rp 1,000 par value per share Authorized - 500,000,000 shares Subscribed and paid-in 332,000,001 shares Additional paid-in capital Other comprehensive income Retained earnings Appropriated Unappropriated 4.877.177.451 12.463.320 4.447.611.425 12.836.178 Equity attributable to the owners of the Company Non-controlling interest Jumlah Ekuitas 4.889.640.771 4.460.447.603 Total Equity JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 9.210.952.435 7.393.030.784 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali 25 26 28 27 332.000.001 1 (38.300.980) Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. 332.000.001 1 (32.648.612) See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements. 2 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 371 372 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 Catatan/ Notes PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2016 2016 Rp'000 2015 Rp'000 PENDAPATAN 29 6.221.204.124 6.528.321.253 BEBAN POKOK PENJUALAN 30 (4.330.219.933) (4.838.769.537) 1.890.984.191 1.689.551.716 LABA KOTOR Beban penjualan Beban umum dan administrasi Pendapatan operasi lainnya - bersih 31 32 Laba usaha Pendapatan keuangan Beban keuangan Bagian laba bersih entitas asosiasi 1.039.448.527 33 34 12 Laba Sebelum Pajak Penghasilan BEBAN PAJAK PENGHASILAN 35 LABA TAHUN BERJALAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN: Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi: Pengukuran kembali atas program imbalan pasti Beban pajak terkait pos-pos yang tidak akan direklasifikasi (531.601.199) (412.019.777) 92.085.312 (262.793.126) (412.322.803) 362.764 1.014.798.551 GROSS PROFIT Selling expenses General and administrative expenses Other operating income - net Profit from operation 34.245.270 (60.478.746) 69.587 Finance income Finance cost Equity in net gain of associates 986.726.854 988.634.662 Profit Before Tax (262.918.905) (265.803.612) INCOME TAX EXPENSE 723.807.949 722.831.050 PROFIT FOR THE YEAR (8.768.680) (80.958.584) 35 2.192.170 20.239.646 Pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi: Jumlah penghasilan komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak COST OF GOODS SOLD 28.451.084 (81.838.583) 665.826 36 Keuntungan (kerugian) nilai wajar bersih atas lindung nilai arus kas REVENUES OTHER COMPREHENSIVE INCOME: Items that will not be reclassified subsequently to profit or loss: Remeasurement of defined benefit obligation Income tax expense relating to items that will not be reclassified subsequently 1.034.898 (1.181.969) Items that may be reclassified subsequently to profit or loss: Net fair value gain (loss) on hedging instruments entered into for cash flow hedges (5.541.611) (61.900.907) Total other comprehensive income for the current year, net of tax JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 718.266.338 660.930.143 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR LABA YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik Entitas Induk Kepentingan Nonpengendali 27 724.012.207 (204.258) 721.984.515 846.535 PROFIT ATTRIBUTABLE TO: Owners of the Company Non-controlling interest Laba bersih tahun berjalan 723.807.949 722.831.050 Profit for the year JUMLAH LABA KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik Entitas Induk Kepentingan Nonpengendali 718.359.840 (93.502) 660.065.127 865.016 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME ATTRIBUTABLE TO: Owners of the Company Non-controlling interest Jumlah laba komprehensif tahun berjalan 718.266.338 660.930.143 Total comprehensive income for the year 2.181 2.175 LABA PER SAHAM DASAR (Dinyatakan dalam Rupiah penuh) 37 EARNINGS PER SHARE (Expressed in full Rupiah amount) Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying notes to consolidated financial statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements. 3 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 1 - - (60.737.419) - 29.270.776 Rp'000 of defined benefit obligation net of tax (60.737.419) - 29.270.776 Rp'000 comprehensive income Total other - - 2.273.017.377 Rp'000 penggunaannya/ Appropriated Ditentukan - 721.984.515 1.519.650.452 Rp'000 penggunaannya/ Unappropriated Belum ditentukan Saldo laba/Retained earnings (60.737.419) 721.984.515 4.153.938.607 Rp'000 to owners of the Company Equity attributable Entitas Induk/ kepada pemilik Kepentingan 18.481 846.535 12.849.621 Rp'000 Non-controlling interest Nonpengendali/ Jumlah (60.718.938) 722.831.050 4.166.788.228 Rp'000 Total equity ekuitas/ Other comprehensive income Profit for the year Balance as of January 1, 2015 1 (6.576.510) 723.807.949 4.460.447.603 (367.270.768) Other comprehensive income Profit for the year Balance as of December 31, 2015 Dividends Appropriated of Retained Earnings - 332.000.001 Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. Saldo per 31 Desember 2016 - - - - - (147.071) - - 1.034.898 (38.153.909) - - - 4 (38.300.980) - - 1.034.898 3.255.843.054 - 433.190.716 - 1.327.635.375 (288.793.813) (433.190.716) - 4.877.177.451 (288.793.813) - 1.034.898 4.889.640.771 (289.073.169) - 1.034.898 Balance as of December 31, 2016 Dividends Appropriated of Retained Earnings See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements. 12.463.320 (279.356) - - 28 110.756 (204.258) 12.836.178 (878.459) - (1.181.969) Dividen (6.687.266) 724.012.207 4.447.611.425 (366.392.309) - - - 724.012.207 1.325.607.697 (366.392.309) - (1.181.969) 28 - - 2.822.652.338 - (549.634.961) Saldo Laba ditentukan penggunaannya (6.687.266) - (32.648.612) 549.634.961 - (6.687.266) - (31.466.643) - - (1.181.969) benefit obligation Unrealized loss on hedging instruments entered into for cash flow hedges - - (1.181.969) - - - Actuarial gain or loss on defined - - - (1.181.969) atas kewajiban manfaat pasti Kerugian belum direalisasi atas lindung nilai dalam rangka lindung nilai arus kas - 332.000.001 - - Keuntungan atau kerugian aktuaria Penghasilan komprehensif lain Laba bersih tahun berjalan Saldo per 31 Desember 2015 28 Dividen - - - - 28 Saldo Laba ditentukan penggunaannya - - atas kewajiban manfaat pasti Keuntungan (kerugian) belum direalisasi atas lindung nilai dalam rangka lindung nilai arus kas benefit obligation Unrealized gain (loss) on hedging instruments entered into for cash flow hedges - - Rp'000 Cash flow hedge reserve Remeasurement komprehensif lain/ Jumlah penghasilan Ekuitas yang dapat diatribusikan FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2016 Actuarial gain or loss on defined - 1 Rp'000 Rp'000 332.000.001 Additional paid In Capital - Net capital stock arus kas/ disetor - neto/ Paid-up pasti setelah pajak/ atas program imbalan Pengukuran kembali Other comprehensive income Penghasilan komprehensif lain/ PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY Keuntungan atau kerugian aktuaria Penghasilan komprehensif lain Laba bersih tahun berjalan Saldo per 1 Januari 2015 Catatan/ Notes Cadangan lindung nilai Tambahan modal Modal disetor/ UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK 373 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 374 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2016 2016 Rp'000 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas kepada pemasok Pembayaran kas kepada karyawan 2015 Rp'000 6.209.604.959 (3.687.052.689) (739.547.550) 6.459.147.706 (3.966.438.939) (736.562.151) Kas dihasilkan dari operasi Penerimaan bunga Pembayaran beban bunga dan beban keuangan Pembayaran pajak penghasilan Pencairan (penempatan) kas dan setara kas yang dibatasi pengunaannya Penerimaan pengembalian pajak 1.783.004.720 28.451.084 (81.838.583) (308.693.953) 1.756.146.616 34.245.270 (52.124.600) (326.515.218) Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash received from customers Cash paid to suppliers Cash paid to employees 7.929.474 - Cash generated from operations Interest received Interest and financing charges paid Income taxes paid Withdrawal (placement) of restricted cash and cash equivalents Tax refund 1.416.712.131 1.419.681.542 Net Cash Provided by Operating Activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Perolehan aset tetap (2.168.206.894) (1.967.080.026) CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Acquisition of property, plant and equipment Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (2.168.206.894) (1.967.080.026) Net Cash Used in Investing Activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Utang sewa pembiayaan Perolehan dari utang bank jangka panjang Pembayaran utang bank jangka panjang Perolehan dari utang bank jangka pendek Pembayaran utang bank jangka pendek (55.162.441) 729.086.798 (3.045.000) 1.253.573 (435.000) (39.974.508) 310.211.768 (24.920.013) - CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Finance lease obligations Proceeds from long-term bank loan Payment to long-term bank loan Proceeds from short-term bank loan Payment to short-term bank loan Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 671.697.930 245.317.247 Net Cash Provided by Financing Activities PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (79.796.833) (302.081.237) KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 721.096.875 Pengaruh perubahan kurs mata uang asing KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN (11.895.627) 7.684.490 (2.651.804) 638.648.238 Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. 1.013.084.056 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF YEAR 10.094.056 Effect of foreign exchange rate charges 721.096.875 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF YEAR See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements. 5 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 NET DECREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT 1. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED UMUM a. 1. Pendirian Perusahaan GENERAL a. The Company’s establishment PT Semen Padang (Perusahaan) berdiri sebagai NV Nederlandsche Indische Portland Cement Maastschappij pada tahun 1910. Pada tanggal 14 Oktober 1959, Perusahaan diambilalih oleh Pemerintah Republik Indonesia berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 1959 dan nama Perusahaan diubah menjadi PN Semen Padang berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 135 tahun 1961 tentang Pendirian Perusahaan Negara Semen Padang. PT Semen Padang (the Company) was established in 1910 as NV Nederlandsche Indische Portland Cement Maastschappij. The Company was taken over by the Government of Indonesia on October 14, 1959 based on Government Regulation No. 50 of 1959 and the Company’s name was changed to PN Semen Padang, based on Government Regulation No. 135 of 1961 on Perusahaan Negara Semen Padang. Selanjutnya berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 7/1971, status Perusahaan berubah dari PN Semen Padang menjadi PT Semen Padang. Anggaran Dasar Perusahaan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-7136. HT.01.04.TH.84 tanggal 19 Desember 1984 dan telah diumumkan dalam Berita Negara No. 36 tanggal 3 Mei 1985. Anggaran Dasar Perusahaan tersebut selanjutnya diubah dengan Surat Keputusan No. C2-585.HT.01.04.TH.91 tanggal 27 Februari 1991. Pada tanggal 15 September 1995, 100% saham Pemerintah Republik Indonesia di Perusahaan dibeli oleh PT Semen Gresik (Persero) Tbk. Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan sehubungan dengan penerbitan satu lembar saham baru untuk Koperasi Keluarga Besar Semen Padang disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 3 September 1997. Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C222274.HT.01.04.TH.98 tanggal 27 Oktober 1998. Subsequently, based on Government Regulation No.7/1971, the Company’s status was changed from PN Semen Padang to PT Semen Padang. The Company’s Articles of Association were approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia through Decision Letter No. C2-7136.HT.01.04.TH.84 dated December 19, 1984 and were published in the State Gazette No. 36 dated May 3, 1985. The Company’s Articles of Association were further amended by Decision Letter No. C2-585.HT.01.04.TH.91 dated February 27, 1991. On September 15, 1995, the Government of Republic of Indonesia’s 100% shareholding in the Company was acquired by PT Semen Gresik (Persero) Tbk. The amendment of the Company’s Articles of Association concerning the issue of one share to a new shareholder, Koperasi Keluarga Besar Semen Padang was approved at a meeting of shareholders on September 3, 1997. The amendment of the Company’s Articles of Association was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia through Decision Letter No. C2-22274.HT.01.04.TH.98 dated October 27, 1998. Berdasarkan Akta Notaris Ny. Poerbaningsih Adiwarsito, S.H., No. 74 tanggal 24 Juni 2011 dilakukan lagi perubahan antara lain perubahan pada maksud dan tujuan Perusahaan, Direksi, tugas dan wewenang Direksi, Dewan Komisaris, tugas dan wewenang Dewan Komisaris serta Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat No. AHU33332.AH.01.02 tanggal 4 Juli 2011. The Notarial Deed No. 74 of Ny. Poerbaningsih Adiwarsito, S.H., dated June 24, 2011 changed again into the intent and purpose of the Company, Director, Duties and Authorities of Directors, Commissioners, Duties and Authorities of Board of Commissioners and the Company’s Budget and Plan. The latest amendment of the Company’s Articles of Association has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on letter No. AHU33332.AH.01.02, dated July 4, 2011. Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan terakhir terjadi pada tanggal 28 Desember 2012 berdasarkan Akta Notaris Ny. Khairina, S.H., No. 117 tanggal 28 Desember 2012 antara lain mengenai tugas, wewenang, dan kewajiban Direksi dan Dewan Komisaris serta rencana kerja dan anggaran perseroan dan rencana jangka panjang perseroan. Perubahan Anggaran Dasar ini telah diterima dan dicatat di Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat No. AHUAH.01.10-10399 tanggal 21 Maret 2013. Changes in the Company’s Articles of Association last occurred on December 28, 2012 based on Notarial Deed Ny. Khairina, S.H., No. 117 dated December 28, 2012 changed the duties and authorities of Directors and Commissioners and the Company’s budget and long-term plan. This amendment has been received and recorded in the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on letter No. AHUAH.01.10-10399 dated March 21, 2013. 6 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 375 376 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Ruang lingkup kegiatan Perusahaan dan entitas anak (“Grup”) terutama meliputi bidang industri semen serta industri terkait. The scope of the activities of the Company and its subsidiaries (collectively referred as “the Group”) mainly involve in cement sector and related industries. Perusahaan mulai berproduksi secara komersial pada tahun 1913. The Company started its commercial operations in 1913. Perusahaan berdomisili di Padang, Sumatera Barat, Indonesia dengan kantor pusat dan pabrik berlokasi di Indarung, Padang. The Company is domiciled in Padang, West Sumatera, Indonesia and its head office and plant is located in Indarung, Padang. Perusahaan merupakan entitas induk yang memiliki dua entitas anak dan tergabung dalam kelompok usaha milik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk., sebagai entitas induk terakhir. Berdasarkan Akta Notaris Leolin Jayayanti, S.H., No. 36 tanggal 11 Mei 2016, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: The Company owns several subsidiaries and is a member of group of companies owned by PT Semen Indonesia (Persero) Tbk., as the ultimate parent company. Based on Notarial Deed No. 36 dated May 11, 2016 by Leolin Jayayanti, S.H.,, the Company’s Board of Commissioners and Directors as of December 31, 2016 are as follows: Komisaris Utama Komisaris Saldi Isra Suharto Eddy R. Rasyid Wiztian Yutri Direktur Utama Direksi Benny Wendry Indrieffouny Indra Pudjo Suseno Tri Hartono Rianto Grup memiliki 1.719 dan 1.849 karyawan tetap, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. b. b. Perusahaan mempunyai pengendalian langsung dan tidak langsung atas entitas anak sebagai berikut: Entitas Anak / Subsidiaries Domisili/ Domicile Batam, Riau Tanjung Priok, Jakarta PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 President Director Directors The Group had a total of 1,719 and 1,849 permanent employees as of December 31, 2016 and 2015, respectively. Entitas Anak PT Sepatim Batamtama ("Sepatim") PT Bima Sepaja Abadi ("BSA") President Commissioner Commissioners The Company’s Subsidiaries The Company has direct and indirect controlling interest in the following subsidiaries: Jenis usaha/ Nature of business Pengantongan semen dan distribusi/ Cement packing and distribution Pengantongan semen dan distribusi/ Cement packing and distribution 7 Persentase pemilikan/ Ownership percentage Tahun operasi komersial/ Start of commercial operations 97% 1994 33.050.558 29.396.686 80% 1996 163.322.799 182.661.386 Jumlah aset sebelum eliminasi/ Total assets before elimination 31 Desember 2016/ 31 Desember 2015/ December 31, 2016 December 31, 2015 Rp'000 Rp'000 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan 2. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI (“PSAK”) DAN INTERPRETASI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (“ISAK”) a. 2. Standar yang berlaku efektif pada tahun berjalan ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“PSAK”) AND INTERPRETATIONS OF PSAK (“ISAK”) a. Standards and amendments effective in the current period Dalam tahun berjalan, Grup telah menerapkan standar baru, sejumlah amandemen dan interpretasi PSAK yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia yang relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada 1 Januari 2016. Amandemen PSAK 5 Segmen Operasi (i), mensyaratkan entitas untuk mengungkapkan pertimbangan yang dibuat oleh manajemen dalam menerapkan kriteria penggabungan segmen operasi, termasuk deskripsi singkat tentang segmen operasi yang telah digabungkan dan indikator ekonomi yang telah dinilai dalam menentukan bahwa segmen operasi yang digabungkan memiliki karakteristik ekonomi yang serupa; dan (ii) mengklarifikasi bahwa rekonsiliasi total aset segmen dilaporkan terhadap aset entitas hanya diungkapkan jika aset segmen secara regular disediakan kepada pengambil keputusan operasional. Grup menggabungkan beberapa segmen operasi menjadi satu segmen operasi tunggal dan membuat pengungkapan yang disyaratkan dalam Catatan 39 sesuai dengan amandemen. In the current year, the Group has applied a new standard, a number of amendments, and an interpretation to PSAK issued by the Financial Accounting Standard Board of the Indonesian Institute of Accountants that are relevant to its operations and effective for accounting period beginning on January 1, 2016. The amendments to PSAK 5 Operating Segments (i) require an entity to disclose the judgements made by management in applying the aggregation criteria to operating segments, including a brief description of the operating segments aggregated and the economic indicators assessed in determining whether the operating segments have “similar economic characteristics”; and (ii) clarify that a reconciliation of the total of the reportable segments’ assets to the entity’s assets should only be provided if segment assets are regularly provided to the chief operating decision-maker. The Group has aggregated several operating segments into a single operating segment and made the required disclosures in Note 39 in accordance with the amendments. Penerapan amandemen dan interpretasi standar berikut tidak memiliki pengaruh signifikan atas pengungkapan atau jumlah yang dicatat di dalam laporan keuangan konsolidasian pada tahun berjalan dan tahun sebelumnya: The appllication of the following amendments, and intepretation to standards have not resulted to material impact to disclosures or on the amounts recognized in the current and prior year consolidated financial statements: ï‚· ï‚· PSAK 70, Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak ISAK 30, Pungutan Amandemen PSAK 4, Laporan Keuangan Tersendiri Amandemen PSAK 7, Pengungkapan pihakpihak berelasi Amandemen PSAK 15, Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama Amandemen PSAK 16, Aset Tetap ï‚· ï‚· Amandemen PSAK 19, Aset Takberwujud Amandemen PSAK 22, Kombinasi Bisnis ï‚· ï‚· ï‚· Amandemen PSAK 25, Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan Amandemen PSAK 24, Imbalan Kerja Amandemen PSAK 65, Laporan Keuangan Konsolidasian Amandemen PSAK 66, Pengaturan Bersama ï‚· Amandemen PSAK 67, Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Amandemen PSAK 68, Pengukuran Nilai Wajar ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· ï‚· 8 PSAK 70, Accounting for Tax Amnesty Asset and Liability ISAK 30, Levies Amendments to PSAK 4, Separate Financial Statements Amendments to PSAK 7, Related Party Disclosures Amendments to PSAK 15, Investment in Associates and Joint Venture Amendments to PSAK 16, Property, Plant and Equipment Amendments to PSAK 19, Intangible Assets Amendments to PSAK 22, Business Combination Amendments PSAK 25, Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors Amendments to PSAK 24, Employee Benefits Amendments to PSAK 65, Consolidated Financial Statements Amendments to PSAK 66, Joint Arrangements Amendments to PSAK 67, Disclosure of Interest in Other Entities Amendments to PSAK 68, Fair Value Measurement PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 377 378 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan b. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Standar dan interpretasi telah diterbitkan tapi belum diterapkan b. Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2017, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu: ï‚· ï‚· 3. New standards, amendments and interpretation effective for periods beginning on or after January 1, 2017, with early application is permitted are the following: PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan ISAK 31: Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK 13: Properti Investasi ï‚· ï‚· Standard and amendment to standard effective for periods beginning on or after January 1, 2018, with early application permitted are: ï‚· PSAK 69: Agrikultur ï‚· Amandemen PSAK 16: Aset Tetap ï‚· ï‚· Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian, manajemen sedang mengevaluasi dampak dari standar dan interpretasi tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian. As of the issuance date of the consolidated financial statements, management is evaluating the effect of the effect of these standards and interpretations on the consolidated financial statements. 3. Pernyataan Kepatuhan PSAK 69: Agriculture Amendments to PSAK 16: Property, Plant and Equipment SUMMARY POLICIES a. Laporan keuangan konsolidasian Grup disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. b. PSAK 1: Presentation of Financial Statements about Disclosure Initiative ISAK 31: Scope Interpretation of PSAK 13: Investment Property. Standar dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu: KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN a. Standards and interpretations issued not yet adopted OF SIGNIFICANT ACCOUNTING Statement of Compliance The consolidated financial statements of the Group have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards. Dasar Penyusunan b. Basis of Preparation Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah biaya historis, kecuali instrumen keuangan tertentu yang diukur pada jumlah revaluasian atau nilai wajar dan basis akrual kecuali untuk penyusunan laporan arus kas konsolidasian pada setiap akhir periode pelaporan, yang dijelaskan dalam kebijakan akuntansi di bawah ini. The consolidated financial statements have been prepared on the historical cost basis except for financial instruments that are measured at revalued amounts or fair values and accrual basis except for the consolidation statement of cash flows at the end of each reporting period, as explained in the accounting policies below. Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk pertukaran barang atau jasa. Historical cost is generally based on the fair value of the consideration given in exchange for goods and services. Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date. Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method with classifications of cash flows into operating, investing and financing activities. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 9 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan c. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Dasar Konsolidasian c. Basis of Consolidation Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan laporan keuangan Perusahaan dan entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan dan entitas anak (termasuk entitas terstruktur). Pengendalian tercapai dimana Perusahaan memiliki kekuasaan atas investee; eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee; dan kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil investor. The consolidated financial statements incorporate the financial statements of the Company and entities (including structured entities) controlled by the Company and its subsidiaries. Control is achieved where the Company has the power over the investee; is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee; and has the ability to use its power to affect its returns. Perusahaan menilai kembali apakah Perusahan mengendalikan investee jika fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian yang disebutkan di atas. The Company reassesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicates that there are changes to one or more of the three elements of control listed above. Ketika Perusahaan memiliki kurang dari hak suara mayoritas di-investee, ia memiliki kekuasaan atas investee ketika hak suara investor cukup untuk memberinya kemampuan praktis untuk mengarahkan aktivitas relevan secara sepihak. Perusahaan mempertimbangkan seluruh fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai apakah hak suara Perusahaan cukup untuk memberikan Perusahaan kekuasaan, termasuk (i) ukuran kepemilikan hak suara Perusahaan relatif terhadap ukuran dan penyebaran kepemilikan pemilik hak suara lain; (ii) hak suara potensial yang dimiliki oleh Perusahaan, pemegang suara lain atau pihak lain; (iii) hak yang timbul dari pengaturan kontraktual lain; dan (iv) setiap fakta dan keadaan tambahan apapun mengindikasikan bahwa Perusahaan memiliki, atau tidak memiliki, kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas yang relevan pada saat keputusan perlu dibuat, termasuk pola suara pemilikan dalam RUPS sebelumnya. When the Company has less than a majority of the voting rights of an investee, it has power over the investee when the voting rights are sufficient to give it the practical ability to direct the relevant activities of the investee unilaterally. The Company considers all relevant facts and circumstances in assessing whether or not the Company’s voting rights in an investee are sufficient to give it power, including (i) the size of the Company’s holding of voting rights relative to the size and dispersion of holding of the other vote holders; (ii) potential voting rights held by the Company, other vote holders or other parties; (iii) rights arising from other contractual arrangements; and (iv) any additional facts and circumstances that indicate that the Company has, or does not have, the current ability to direct the relevant activities at the time that decisions need to be made, including voting patterns at previous shareholders’ meetings. Konsolidasi entitas anak dimulai ketika Perusahaan memperoleh pengendalian atas entitas anak dan akan dihentikan ketika Perusahaan kehilangan pengendalian pada entitas anak. Secara khusus, pendapatan dan beban entitas anak diakuisisi atau dijual selama tahun berjalan termasuk dalam laporan laba rugi konsolidasian dan penghasilan komprehensif lain diperolehnya pengendalian dari tanggal Perusahaan sampai tanggal ketika Perusahaan berhenti untuk mengendalikan entitas anak. Consolidation of a subsidiary begins when the Company obtains control over the subsidiary and ceases when the Company loses control of the subsidiary. Specifically, income and expense of a subsidiary acquired or disposed of during the year are included in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income from the date the Company gains control until the date when the Company ceases to control the subsidiary. Laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan untuk kepentingan nonpengendali. Perusahaan juga mengatribusikan total laba komprehensif entitas anak kepada pemilik entitas induk dan kepentingan nonpengendali meskipun hal tersebut mengakibatkan kepentingan nonpengendali memiliki saldo defisit. Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to the owners of the Company and to the non-controlling interest. Total comprehensive income of subsidiaries is attributed to the owners of the Company and the non-controlling interest even if this results in the non-controlling interest having a deficit balance. Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansi yang digunakan sesuai dengan kebijakan akuntansi yang digunakan oleh Grup. When necessary, adjustment are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies into line with the Group’s accounting policies. 10 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 379 380 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan d. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Seluruh aset dan liabilitas, ekuitas penghasilan, beban dan arus kas dalam intra Grup terkait dengan transaksi antar entitas dalam Grup dieliminasi secara penuh pada saat konsolidasian. All intragroup assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transaction between members of the Group are eliminated in full on consolidation. Perubahan kepemilikan Grup pada entitas anak yang tidak mengakibatkan kehilangan pengendalian Grup atas entitas anak dicatat sebagai transaksi ekuitas. Jumlah tercatat dari kepemilikan Grup dan kepentingan nonpengendali disesuaikan untuk mencerminkan perubahan kepentingan relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara jumlah tercatat kepentingan nonpengendali yang disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang dibayar atau diterima diakui secara langsung dalam ekuitas dan diatribusikan dengan pemilik entitas induk. Changes in the Group’s ownership interest in subsidiaries that do not result in the Group losing control over the subsidiaries are accounted for as equity transactions. The carrying amounts of the Group’s interest and the non-controlling interest are adjusted to reflect the changes in their relative interest in the subsidiaries. Any difference between the amount by which the non-controlling interest are adjusted and the fair value of the consideration paid or received is recognized directly in equity and attributed to owners of the Company. Ketika Grup kehilangan pengendalian pada entitas anak, keuntungan atau kerugian diakui dalam laba rugi dan dihitung sebagai perbedaan antara (i) agregat nilai wajar pembayaran yang diterima dan nilai wajar sisa kepemilikan (retained interest) dan (ii) jumlah tercatat sebelumnya dari aset (termasuk goodwill), dan liabilitas dari entitas anak dan setiap kepentingan nonpengendali. Seluruh jumlah yang diakui sebelumnya dalam penghasilan komprehensif lain yang terkait dengan entitas anak yang dicatat seolah-olah Grup telah melepaskan secara langsung aset atau liabilitas terkait entitas anak (yaitu direklasifikasi ke laba rugi atau ditransfer ke kategori lain dari ekuitas sebagaimana ditentukan / diizinkan oleh standar akuntansi yang berlaku). Nilai wajar setiap sisa investasi pada entitas anak terdahulu pada tanggal hilangnya pengendalian dianggap sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal untuk akuntansi berikutnya dalam PSAK 55, Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran atau, ketika berlaku, biaya perolehan pada saat pengakuan awal dari investasi pada entitas asosiasi . When the Group losses control of a subsidiary, a gain or loss is recognized in profit or loss and is calculated as the difference between (i) the aggregate of the fair value of the consideration received and the fair value of any retained interest and (ii) the previous carrying amount of the assets (including goodwill), and liabilities of the subsidiary and any non-controlling interest. All amounts previously recognized in other comprehensive income in relation to that subsidiary are accounted for as if the Group had directly disposed of the related assets or liabilities of the subsidiary (i.e. reclassified to profit or loss or transferred to another category of equity as specified/permitted by applicable accounting standards). The fair value of any investment retained in the former subsidiary at the date when control is lost is regarded as the fair value on initial recognition for subsequent accounting under PSAK 55, Financial Instruments: Recognition and Measurement or, when applicable, the cost on initial recognition of an investment in an associate or a jointly controlled entity. Kombinasi Bisnis d. Business Combination Akuisisi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada nilai wajar, yang dihitung sebagai hasil penjumlahan dari nilai wajar tanggal akuisisi atas seluruh aset yang dialihkan oleh Grup, liabilitas yang diakui oleh Grup kepada pemilik sebelumnya dari pihak yang diakuisisi dan kepentingan ekuitas yang diterbitkan oleh Grup dalam pertukaran pengendalian dari pihak yang diakuisisi. Biayabiaya terkait akuisisi diakui di dalam laba rugi pada saat terjadinya. Acquisitions of businesses are accounted for using the acquisition method. The consideration transferred in a business combination is measured at fair value, which is calculated as the sum of the acquisition-date fair values of the assets transferred by the Group, liabilities incurred by the Group to the former owners of the acquiree, and the equity interests issued by the Group in exchange for control of the acquiree. Acquisition-related costs are recognized in profit or loss as incurred. Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambilalih diakui pada nilai wajar kecuali untuk aset dan liabilitas tertentu yang diukur sesuai dengan standar yang relevan. At the acquisition date, the identifiable assets acquired and the liabilities assumed are recognized at their fair value except for certain assets and liabilities that are measured in accordance with the relevant standards. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 11 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Goodwill diukur sebagai selisih lebih dari nilai gabungan dari imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan nonpengendali pada pihak diakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi (jika ada) atas jumlah neto dari aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambilalih pada tanggal akuisisi. Jika, setelah penilaian kembali, jumlah neto dari aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambilalih pada tanggal akuisisi melebihi jumlah imbalan yang dialihkan, jumlah dari setiap kepentingan non-pengendali pada pihak diakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi (jika ada), selisih lebih diakui segera dalam laba rugi sebagai pembelian dengan diskon. Goodwill is measured as the excess of the sum of the consideration transferred, the amount of any non-controlling interests in the acquiree, and the fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquire (if any) over the net of the acquisition-date amounts of the identifiable assets acquired and the liabilities assumed. If, after the reassessment, the net of the acquisition-date amounts of the identifiable assets acquired and liabilities assumed exceeds the sum of the consideration transferred, the amount of any noncontrolling interests in the acquiree and the fair value of the acquirer’s previously held interest in the acquiree (if any), the excess is recognized immediately in profit or loss as a bargain purchase option. Kepentingan nonpengendali yang menyajikan bagian kepemilikan dan memberikan mereka hak atas bagian proposional dari aset neto entitas dalam hal terjadi likuidasi pada awalnya diukur baik pada nilai wajar ataupun pada bagian proporsional kepemilikan kepentingan nonpengendali atas aset neto teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi. Pilihan dasar pengukuran dilakukan atas dasar transaksi. Kepentingan nonpengendali jenis lain diukur pada nilai wajar atau, jika berlaku, pada dasar pengukuran lain yang ditentukan oleh standar akuntansi lain. Non-controlling interests that are present ownership interests and entitle their holders to a proportionate share of the entity’s net assets in the event of liquidation may be initially measured either at fair value or at the non-controlling interests’ proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets. The choice of measurement basis is made on a transaction-bytransaction basis. Other types of non-controlling interests are measured at fair value or, when applicable, on the basis specified in another accounting standard. Bila imbalan yang dialihkan oleh Grup dalam suatu kombinasi bisnis termasuk aset atau liabilitas yang berasal dari pengaturan imbalan kontinjen (contingent consideration arrangement), imbalan kontinjen tersebut diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan termasuk sebagai bagian dari imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis. When the consideration transferred by the Group in a business combination includes assets or liabilities resulting from a contingent consideration arrangement, the contingent consideration is measured at its acquisition-date fair value and included as part of the consideration transferred in a business combination. Perubahan dalam nilai wajar atas imbalan kontinjen yang memenuhi syarat sebagai penyesuaian periode pengukuran disesuaikan secara retrospektif, dengan penyesuaian terkait Penyesuaian periode terhadap goodwill. pengukuran adalah penyesuaian yang berasal dari informasi tambahan yang diperoleh selama periode pengukuran (yang tidak melebihi satu tahun sejak tanggal akuisisi) tentang fakta-fakta dan kondisi yang ada pada tanggal akuisisi. Changes in the fair value of the contingent consideration that qualify as measurement period adjustments are adjusted retrospectively, with corresponding adjustments against goodwill. Measurement period adjustments are adjustments that arise from additional information obtained during the measurement period (which cannot exceed one year from the acquisition date) about facts and circumstances that existed at the acquisition date Akuntansi berikutnya untuk perubahan nilai wajar dari imbalan kontinjensi yang tidak memenuhi syarat sebagai penyesuaian periode pengukuran tergantung pada bagaimana imbalan kontinjensi diklasifikasikan. Imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur kembali pada tanggal pelaporan dan penyelesaian selanjutnya diperhitungkan dalam ekuitas. Imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas diukur kembali pada nilai wajar pada setiap tanggal pelaporan dengan perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba rugi. The subsequent accounting for changes in the fair value of the contingent consideration that do not qualify as measurement period adjustments depends on how the contingent consideration is classified. Contingent consideration that is classified as equity is not remeasured at subsequent reporting dates and its subsequent settlement is accounted for within equity. Contingent consideration that is classified as an asset or liability is remeasured subsequent to reporting dates at fair value, with changes in fair value recognised in profit or loss. 12 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 381 382 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan e. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secara bertahap, kepemilikan terdahulu Grup atas pihak terakuisisi diukur kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi dan keuntungan atau kerugian dihasilkan, jika ada, diakui dalam laba rugi. Jumlah yang berasal dari kepemilikan sebelum tanggal akuisisi yang sebelumnya telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain direklasifikasi ke laba rugi dimana perlakuan tersebut akan sesuai jika kepemilikan tersebut dilepas/dijual. When a business combination is achieved in stages, the Group’s previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date and the resulting gain or loss, if any, is recognized in profit or loss. Amounts arising from interests in the acquiree prior to the acquisition date that have previously been recognized in other comprehensive income are reclassified to profit or loss where such treatment would be appropriate if that interests were disposed of. Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis belum selesai pada akhir periode pelaporan saat kombinasi terjadi, Grup melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntansinya belum selesai dalam laporan keuangannya. Selama periode pengukuran, pihak pengakuisisi menyesuaikan, aset atau liabilitas tambahan yang diakui, untuk mencerminkan informasi baru yang diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan, jika diketahui, akan berdampak pada jumlah yang diakui pada tanggal tersebut. If the initial accounting for a business combination is incomplete by the end of the reporting period in which the combination occurs, the Group reports provisional amounts for the items for which the accounting is incomplete. Those provisional amounts are adjusted during the measurement period, or additional assets or liabilities are recognized, to reflect new information obtained about facts and circumstances that existed as of the acquisition date that, if known, would have affected the amount recognized as of that date. Transaksi dan Saldo Laporan Keuangan Dalam Mata Uang Asing e. Foreign Currency Transactions and Balance Laporan keuangan individu masing-masing entitas Grup diukur dan disajikan dalam mata uang dari lingkungan ekonomi utama dimana entitas beroperasi (mata uang fungsional). Laporan keuangan konsolidasian dari Grup dan laporan posisi keuangan Perusahaan disajikan dalam mata uang Rupiah yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan mata uang penyajian untuk laporan keuangan konsolidasian. The individual financial statements of each Group entity are measured and presented in the currency of the primary economic environment in which the entity operates (its functional currency). The consolidated financial statements of the Group and the statement of financial position of the company are presented in Indonesian Rupiah, which is the functional currency of the Company and the presentation currency for the consolidated financial statements. Dalam penyusunan laporan keuangan setiap entitas individual grup, transaksi dalam mata uang asing selain mata uang fungsional entitas (mata uang asing) diakui pada kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada setiap akhir perode pelaporan, pos moneter dalam valuta asing dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Pos-pos non moneter yang diukur pada nilai wajar dalam valuta asing dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku pada tanggal ketika nilai wajar ditentukan. Pos nonmoneter yang diukur dalam biaya historis dalam valuta asing tidak dijabarkan kembali. In preparing the financial statements of each individual group entity, transactions in currencies other than the entity’s functional currency (foreign currencies) are recognized at the rates of exchange prevailing at the dates of the transactions. At the end of each reporting period, monetary items denominated in foreign currencies are retranslated at the rates prevailing at that date. Non-monetary items carried at fair value that are denominated in foreign currencies are retranslated at the rates prevailing at the date when the fair value was determined. Nonmonetary items that are measured in terms of historical cost in a foreign currency are not retranslated. Selisih kurs atas pos moneter diakui dalam laba rugi pada periode saat terjadinya kecuali untuk: Exchange differences on monetary items are recognized in profit or loss in the period in which they arise except for: ï‚· Selisih kurs atas pinjaman valuta asing yang berkaitan dengan aset dalam konstruksi untuk penggunaan yang produktif di masa depan, termasuk dalam biaya perolehan aset tersebut ketika dianggap sebagai penyesuaian atas biaya bunga atas pinjaman valuta asing. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 ï‚· 13 Exchange differences on foreign currency borrowing relating to assets under construction for future productive use, which are included in the cost of those assets when they are regarded as an adjustment to interest costs on those foreign currency borrowing. PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan f. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued ï‚· Selisih kurs atas transaksi yang ditetapkan untuk tujuan lindung nilai risiko valuta asing tertentu (lihat Catatan 3aa dibawah ini untuk kebijakan akuntansi lindung nilai). ï‚· Exchange differences on transaction entered into in order to hedge certain foreign currency risks (see Note 3aa below for hedge accounting policies). ï‚· Selisih kurs atas pos moneter piutang atau utang pada kegiatan dalam valuta asing yang penyelesaiannya tidak direncanakan atau tidak mungkin terjadi (membentuk bagian dari investasi bersih dalam kegiatan usaha luar negeri), yang pada awalnya diakui pada penghasilan komprehensif lain dan direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi pada pembayaran kembali pos moneter. ï‚· Exchange differences on monetary items receivable from or payable to a foreign currency operation for which settlement is neither planned nor likely to occur (therefore forming part of the net investment in the foreign operation), which are recognized initially in other comprehensive income and reclassified from equity to profit or loss on repayment of the monetary items Transaksi Pihak-pihak Berelasi f. Transactions with Related Parties Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Grup (entitas pelapor): A related party is a person or entity that is related to the Group (the reporting entity): a. a. b. Orang atau anggota keluarga dekat mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut: A person or a close member of that person's family is related to the reporting entity if that person: i. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama entitas pelapor; i. has control or joint control over the reporting entity; ii. memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau ii. has significant influence reporting entity; or iii. merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor. iii. is a member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut: b. over the An entity is related to the reporting entity if any of the following conditions applies: i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lainnya). i. The entity and the reporting entity are members of the same the Company (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others). ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi dari entitas lain (atau entitas asosiasi yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya). ii. One entity is an associate of the other entity (or an associate of a member of a Company of which the other entity is a member). iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama. iii. Both entities are joint ventures of the same third party. iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga. iv. One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity. v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor. v. The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity, or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity in itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity. 14 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 383 384 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan vi. g. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a). vi. The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a). vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas). vii. A person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity). viii. Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor. viii. The entity, or any member of a group of which it is a part, provides key management personnel services to the reporting entity or to the parent of the reporting entity. Transaksi signifikan yang dilakukan dengan pihakpihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi dan persyaratan dengan pihak ketiga maupun tidak, diungkapkan pada laporan keuangan konsolidasian. Significant transactions with related parties, whether or not made at similar terms and conditions as those done with third parties, are disclosed in the consolidated financial statements. Aset Keuangan g. Financial Assets Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilai wajar. All financial assets are recognised and derecognised on trade date where the purchase or sale of a financial asset is under a contract whose terms require delivery of the financial asset within the time frame established by the market concerned, and are initially measured at fair value plus transaction costs, except for those financial assets classified as at fair value through profit or loss, which are initially measured at fair value. Aset keuangan Grup pada tanggal pelaporan diklasifikasikan sebagai berikut: The Group’s financial assets as of reporting date are classified as follows: ï‚· Tersedia untuk dijual ï‚· Available-for-sale (AFS) AFS aset keuangan adalah aset keuangan non-derivatif yang ditetapkan baik sebagai AFS atau yang tidak diklasifikasikan sebagai (a) pinjaman yang diberikan dan piutang, (b) dimiliki hingga jatuh tempo atau (c) aset keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL). AFS financial assets are non-derivatives that are either designated as AFS or are not classified as (a) loans and receivables, (b) held-to-maturity or (c) fair value through profit or loss (FVTPL). Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak tercatat di bursa yang tidak mempunyai kuotasi harga pasar di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal diklasifikasikan sebagai AFS, diukur pada biaya perolehan dikurangi penurunan nilai. AFS equity investments that are not quoted in an active market and whose fair value cannot be reliably measured are also classified as AFS, measured at cost less impairment. Dividen atas instrumen ekuitas AFS, jika ada, diakui pada laba rugi pada saat hak Grup untuk memperoleh pembayaran dividen ditetapkan. Dividends on AFS equity instruments, if any, are recognised in profit or loss when the Group’s right to receive the dividend are established. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 15 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan ï‚· PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Pinjaman yang diberikan dan piutang ï‚· Loans and receivables Kas dan setara kas, kecuali kas, piutang pelanggan dan piutang lain-lain dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif diklasifikasi sebagai “Pinjaman yang diberikan dan Piutang”, yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai. Cash and cash equivalents, except cash on hand, trade accounts receivable and other receivables that have fixed or determinable payments that are not quoted in an active market are classified as “Loans and Receivables”. Loans and receivables are measured at amortised cost using the effective interest method less impairment. Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana pengakuan bunga tidak material. Interest is recognised by applying the effective interest method, except for short-term receivables when the recognition of interest would be immaterial. Metode suku bunga efektif Effective interest method Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau biaya selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan atau pembayaran kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal. The effective interest method is a method of calculating the amortised cost of a financial instrument and of allocating interest income or expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts or payments (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or where appropriate, a shorter period to the net carrying amount on initial recognition. Pendapatan diakui dengan menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali untuk piutang jangka pendek di mana pengakuan bunga tidak material. Income is recognized by applying the effective interest method, except for short term receivable where the recognition or interest would be immaterial. Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets Aset keuangan dinilai terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal. Financial assets are assessed for indicators of impairment at each reporting date. Financial assets are impaired when there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial asset, the estimated future cash flows of the investment have been affected. Untuk investasi ekuitas AFS yang tercatat dan tidak tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka panjang dalam nilai wajar dari instrumen ekuitas di bawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti objektif terjadinya penurunan nilai. For listed and unlisted equity investments classified as AFS, a significant or prolonged decline in the fair value of the security below its cost is considered to be objective evidence of impairment. Untuk aset keuangan lainnya, bukti obyektif penurunan nilai termasuk sebagai berikut: For all other financial assets, objective evidence of impairment could include: ï‚· kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; atau ï‚· 16 significant financial difficulty of the issuer or counterparty; or PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 385 386 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued ï‚· pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau ï‚· default or delinquency in interest or principal payments; or ï‚· terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan. ï‚· it becoming probable that the borrower will enter bankruptcy or financial re-organisation. Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang, aset yang tidak akan dievaluasi secara individual akan dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat termasuk pengalaman Grup atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan gagal bayar atas piutang. For certain categories of financial asset, such as receivables, assets that are assessed not to be impaired individually are, in addition, assessed for impairment on a collective basis. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables could include the Group’s past experiences of collecting payments, an increase in the number of delayed payments in the portfolio past the average credit period, as well as observable changes in national or local economic conditions that correlate with default on receivables. Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara jumlah tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan. For financial assets carried at amortized cost, the amount of the impairment is the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the financial asset’s original effective interest rate. Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan, jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih antara jumlah tercatat aset keuangan dan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan pada tingkat imbal hasil yang berlaku di pasar untuk aset keuangan yang serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dibalik pada periode berikutnya. For financial asset carried at cost, the amount of the impairment loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of the estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment loss will not be reversed in subsequent periods. Jumlah tercatat aset keuangan dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas seluruh aset keuangan, kecuali piutang yang jumlah tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun cadangan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun cadangan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun cadangan. Perubahan jumlah tercatat akun cadangan piutang diakui dalam laba rugi. The carrying amount of the financial asset is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in profit or loss. Jika aset keuangan AFS dianggap menurun nilainya, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laba rugi. When an AFS financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognized in equity are reclassified to profit or loss. Kecuali instrumen ekuitas AFS, jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara obyektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalik melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai, sepanjang nilainya tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan. With the exception of AFS equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed through profit or loss to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed what the amortized cost would have been had the impairment not been recognized. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 17 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan h. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dalam laba rugi tidak boleh dibalik melalui laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke penghasilan komprehensif lain. In respect of AFS equity investments, impairment losses previously recognized in profit or loss are not reversed through profit or loss. Any increase in fair value subsequent to an impairment loss is recognized directly in other comprehensive income. Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets Grup menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Grup mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Grup tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Grup mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Grup memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Grup masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima. The Group derecognises a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or when they transfer the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Group neither transfer nor retain substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset, the Group recognises their retained interest in the asset and an associated liability for amounts they may have to pay. If the Group retain substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Group continues to recognise the financial asset and also recognise a collateralised borrowing for the proceeds received. Penghentian pengakuan aset keuangan secara keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset dan jumlah pembayaran dan piutang yang diterima dan keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas diakui dalam laba rugi. On derecognition of financial asset in its entirety, the difference between the asset’s carrying amount and the sum of the consideration received and receivable and the cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income and accumulated in equity is recognized in profit or loss. Penghentian pengakuan aset keuangan terhadap satu bagian saja (misalnya ketika Grup masih memiliki hak untuk membeli kembali bagian aset yang ditransfer), Grup mengalokasikan jumlah tercatat sebelumnya dari aset keuangan tersebut pada bagian yang tetap diakui berdasarkan keterlibatan berkelanjutan, dan bagian yang tidak lagi diakui berdasarkan nilai wajar relatif dari kedua bagian tersebut pada tanggal transfer. Selisih antara jumlah tercatat yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui dan jumlah dari pembayaran yang diterima untuk bagian yang yang tidak lagi diakui dan setiap keuntungan atau kerugian kumulatif yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui tersebut yang sebelumnya telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain diakui pada laba rugi. Keuntungan dan kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain dialokasikan pada bagian yang tetap diakui dan bagian yang dihentikan pengakuannya, berdasarkan nilai wajar relatif kedua bagian tersebut. On derecognition of financial asset other than its entirety (e.g., when the Group retains an option to repurchase part of a transferred asset), the Group allocates the previous carrying amount of the financial asset between the part it continues to recognize under continuing involvement, and the part it no longer recognizes on the basis of the relative fair values of those parts on the date of the transfer. The difference between the carrying amount allocated to the part that is no longer recognized and the sum of the consideration received for the part no longer recognized and any cumulative gain or loss allocated to it that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss. A cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is allocated between the part that continues to be recognized and the part that is no longer recognized on the basis of the relative fair values of those parts. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas h. Financial Liabilities and Equity Instruments Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas Classification as debt or equity Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Grup diklasifikasi sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas. Financial liabilities and equity instruments issued by the Group are classified according to the substance of the contractual arrangements entered into and the definitions of a financial liability and an equity instrument. 18 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 387 388 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan i. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Instrumen ekuitas Equity instruments Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset Perusahaan setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. An equity instrument is any contract that evidences a residual interest in the assets of the Company after deducting all of their liabilities. Liabilitas keuangan diamortisasi Financial liabilities at amortized cost pada biaya perolehan Utang usaha dan utang lain-lain, utang bank serta pinjaman lainnya pada awalnya diukur pada nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dengan beban bunga diakui berdasarkan metode suku bunga efektif. Trade and other payables, bank and other borrowings are initially measured at fair value, net of transaction costs, and are subsequently measured at amortised cost, using the effective interest rate method, with interest expense recognised on an effective yield basis. Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities Grup menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Grup telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang dihentikan pengakuannya dan imbalan yang dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi. The Group derecognises financial liabilities when, and only when, the Group’s obligations are discharged, cancelled or expire. The difference between the carrying amount of the financial liability derecognized and the consideration paid and payable is recognized in profit or loss. Saling hapus antar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan i. Aset dan liabilitas keuangan Grup saling hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika dan hanya jika, j. Financial Assets and Financial The Group only offsets financial assets and liabilities and presents the net amount in the statement of financial position where it: ï‚· saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan ï‚· currently has a legal enforceable right to set off the recognized amount; and ï‚· berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. ï‚· intends either to settle on a net basis, or to realize the asset and settle the liability simultaneously. Kas dan Setara Kas j. Untuk tujuan penyajian arus kas konsolidasian, kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya. k. Netting of Liabilities For consolidated statement of cash flows presentation purposes, cash and cash equivalents consist of cash on hand and in banks and all unrestricted investments with maturities of three months or less from the date of placement. Investasi pada Entitas Asosiasi k. Entitas asosiasi adalah entitas dimana Grup memiliki pengaruh signifikan. Pengaruh signifikan adalah kekuasaan untuk berpartisipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional investee tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama atas kebijakan tersebut. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Cash and Cash Equivalents Invesments in Associates An associate is an entity over which the Group has significant influence. Significant influence is the power to participate in the financial and operating policy decisions of the investee but is not control or joint control over those policies. 19 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Penghasilan dan aset dan liabilitas dari entitas asosiasi digabungkan dalam laporan keuangan konsolidasian interim dicatat dengan menggunakan metode ekuitas, kecuali ketika investasi diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual, sesuai dengan PSAK 58 (revisi 2014), Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan. Dalam metode ekuitas, pengakuan awal investasi pada entitas asosiasi diakui sebesar biaya perolehan pada laporan keuangan konsolidasian, dan selanjutnya disesuaikan untuk perubahan dalam bagian kepemilikan Grup atas laba rugi dan penghasilan komprehensif lain entitas asosiasi. Jika bagian Grup atas kerugian entitas asosiasi melebihi kepentingannya pada entitas asosiasi (yang mencakup kepentingan jangka panjang yang secara substansi membentuk bagian investasi neto Grup pada entitas asosiasi ) maka Grup menghentikan pengakuan bagiannya atas rugi lebih lanjut dan tambahan kerugian hanya diakui oleh Grup sepanjang entitas memiliki kewajiban konstruktif atau hukum atau melakukan pembayaran atas nama entitas asosiasi. The results and assets and liabilities of associates are incorporated in these consolidated financial statements using the equity method of accounting, except when the investment, or a portion thereof, is classified as held for sale, in which case it is accounted for in accordance with PSAK 58 (Revised 2014) Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation. Under the equity method, an investment in an associate is initially recognized in the consolidated statement of financial position at cost and adjusted thereafter to recognize the Group's share of the profit or loss and other comprehensive income of the associate or joint venture. When the Group's share of losses of an associate exceeds the Group's interest in that associate (which includes any long-term interests that, in substance, form part of the Group's net investment in the associate), the Group discontinues recognizing its share of further losses. Additional losses are recognized only to the extent that the Group has incurred legal or constructive obligations or made payments on behalf of the associate. Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan menggunakan metode ekuitas sejak tanggal investasi tersebut memenuhi definisi entitas asosiasi. Dalam akuisisi investasi pada entitas asosiasi, setiap selisih antara biaya perolehan investasi dengan bagian Grup atas nilai wajar neto dari aset dan liabilitas teridentifikasi dari investee dicatat sebagai goodwill, yang termasuk dalam jumlah tercatat investasi. Setiap selisih lebih dari bagian kepemilikan Grup dari nilai wajar neto aset dan liabilitas yang teridentifikasi dari investee terhadap biaya perolehan investasi dimasukkan sebagai penghasilan dalam menentukan laba rugi pada periode investasi diperoleh. An investment in an associate is accounted for using the equity method from the date on which the investee becomes an associate. On acquisition of the investment in an associate, any excess of the cost of the investment over the Group's share of the net fair value of the identifiable assets and liabilities of the investee is recognized as goodwill, which is included within the carrying amount of the investment. Any excess of the Group's share of the net fair value of the identifiable assets and liabilities over the cost of the investment, after reassessment, is recognized immediately in profit or loss in the period in which the investment is acquired. Persyaratan dalam PSAK 55 (revisi 2014) Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, diterapkan untuk menentukan apakah perlu untuk mengakui setiap penurunan nilai sehubungan dengan investasi pada entitas asosiasi. Jika perlu, jumlah tercatat investasi yang tersisa (termasuk goodwill) diuji penurunan nilai sesuai dengan PSAK 48, Penurunan Nilai Aset, sebagai suatu aset tunggal dengan membandingkan antara jumlah terpulihkan (mana yang lebih tinggi antara nilai pakai dan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual) dengan jumlah tercatatnya. Rugi penurunan nilai yang diakui pada keadaan tersebut tidak dialokasikan pada setiap aset yang membentuk bagian dari nilai tercatat investasi pada entitas asosiasi. Setiap pembalikan dari penurunan nilai diakui sesuai dengan PSAK 48 sepanjang jumlah terpulihkan dari investasi tersebut kemudian meningkat. The requirements of PSAK 55 (revised 2014), Financial Instruments: Recognition and Measurement, are applied to determine whether it is necessary to recognize any impairment loss with respect to the Group's investment in an associate. When necessary, the entire carrying amount of the investment (including goodwill) is tested for impairment in accordance with PSAK 48, Impairment of Assets, as a single asset by comparing its recoverable amount (higher of value in use and fair value less costs to sell) with its carrying amount. Any impairment loss recognized forms part of the carrying amount of the investment. Any reversal of that impairment loss is recognized in accordance with PSAK 48 to the extent that the recoverable amount of the investment subsequently increases. 20 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 389 390 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Grup menghentikan penggunaan metode ekuitas sejak tanggal ketika investasinya berhenti menjadi investasi pada entitas asosiasi yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual. Jika sisa kepentingan dalam entitas asosiasi merupakan aset keuangan, maka Grup mengukur setiap sisa kepentingan tersebut pada nilai wajar pada saat pengakuan awal sebagai aset keuangan sesuai dengan PSAK 55. Selisih antara jumlah tercatat investasi pada tanggal penggunaan metode ekuitas dihentikan dan nilai wajar sisi kepentingan dan hasil dari pelepasan sebagian kepentingan pada entitas asosiasi termasuk dalam penentuan laba rugi pelepasan investasi di asosiasi atau ventura. Selanjutnya, Grup mencatat seluruh jumlah yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain yang terkait dengan entitas asosiasi tersebut menggunakan dasar perlakuan yang sama dengan yang disyaratkan jika entitas asosiasi telah melepaskan secara langsung aset dan liabilitas yang terkait. Oleh karena itu, jika keuntungan atau kerugian yang sebelumnya telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain oleh entitas asosiasi akan direklasifikasi ke laba rugi pada saat pelepasan aset atau liabilitas yang terkait, maka Grup mereklasifikasi keuntungan atau kerugian dari ekuitas ke laba rugi (sebagai penyesuaian reklasifikasi) ketika penggunaaan metode ekuitas dihentikan. The Group discontinues the use of the equity method from the date when the investment ceases to be an associate, or when the investment is classified as held for sale. When the Group retains an interest in the former associate and the retained interest is a financial asset, the Group measures the retained interest at fair value at that date and the fair value is regarded as its fair value on initial recognition in accordance with PSAK 55. The difference between the carrying amount of the associate at the date the equity method was discontinued, and the fair value of any retained interest and any proceeds from disposing of a part interest in the associate or joint venture. In addition, the Group accounts for all amounts previously recognized in other comprehensive income in relation to that associate on the same basis as would be required if that associate had directly disposed of the related assets or liabilities. Therefore, if a gain or loss previously recognized in other comprehensive income by that associate would be reclassified to profit or loss on the disposal of the related assets or liabilities, the Group reclassifies the gain or loss from equity to profit or loss (as a reclassification adjustment) when the equity method is discontinued. Grup melanjutkan penerapan metode ekuitas dan tidak mengukur kembali kepentingan yang tersisa, jika investasi pada entitas asosiasi menjadi investasi dalam ventura bersama atau investasi dalam ventura bersama menjadi investasi pada entitas asosiasi. Tidak ada pengukuran kembali ke nilai wajar pada saat perubahan kepemilikan. The Group continues to use the equity method when an investment in an associate becomes an investment in a joint venture or an investment in a joint venture becomes an investment in an associate. There is no remeasurement to fair value upon such changes in ownership interests. Jika bagian kepemilikan Grup pada entitas asosiasi berkurang, tetapi Grup terus menerapkan metode ekuitas, maka Grup mereklasifikasi ke laba rugi proporsi keuntungan atau kerugian yang telah diakui sebelumnya dalam penghasilan komprehensif lain yang terkait dengan pengurangan bagian kepemilikan tersebut jika keuntungan atau kerugian tersebut disyaratkan untuk direklasifikasi ke laba rugi atas pelepasan aset atau liabilitas yang terkait. When the Group reduces its ownership interest in an associate but the Group continues to use the equity method, the Group reclassifies to profit or loss the proportion of the gain or Ioss that had previously been recognized in other comprehensive income relating to that reduction in ownership interest if that gain or loss would be reclassified to profit or loss on the disposal of the related assets or liabilities. Ketika Grup melakukan transaksi dengan entitas asosiasi, keuntungan dan kerugian yang timbul dari transaksi dengan entitas asosiasi diakui dalam laporan keuangan konsolidasian Grup hanya sepanjang kepemilikan dalam entitas asosiasi yang tidak terkait dengan Grup. When a group entity transacts with an associate of the Group, profit and losses resulting from the transactions with the associate are recognized in the Group's consolidated financial statements only to the extent of interests in the associate that are not related to the Group. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 21 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan l. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Persediaan l. Inventories Persediaan diakui sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata tertimbang untuk barang jadi dan barang dalam proses serta metode rata-rata bergerak untuk bahan baku, bahan penolong dan suku cadang. Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Cost is determined using the weighted average method for finished goods and work in progress and using the moving average method for raw and indirect materials and spare parts. Biaya perolehan barang jadi dan barang dalam proses terdiri dari biaya bahan baku dan bahan penolong, tenaga kerja langsung, biaya-biaya langsung lainnya dan biaya overhead yang dinyatakan sebesar nilai terkait dengan produksi (berdasarkan kapasitas operasi normal). Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga jual dalam kegiatan usaha normal dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan. The cost of finished goods and work in progress comprises costs of raw and indirect materials, direct labor, other direct costs and production overheads (based on normal operating capacity). Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less the estimated costs of completion and the estimated selling cost necessary to make the sale. Persediaan bahan penolong, barang umum dan suku cadang milik Grup diklasifikasikan dalam beberapa kelompok. Indirect materials, general use and spare parts owned by the Group are classified into several categories. Persentase penyisihan/ Percentage of provision Ada pemakaian selama tahun berjalan Ada pemakaian dalam 1 - 5 tahun Ada pemakaian dalam 5 - 10 tahun Tidak ada pemakaian selama lebih dari 10 tahun terakhir 10% 25% 50% m. Biaya Dibayar Dimuka m. Prepaid Expenses Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus. n. Used during the current year Used in 1 - 5 years Used in 5 - 10 years Unused for more than 10 years Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method. Properti Investasi n. Investment Properties Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya) untuk menghasilkan rental atau untuk kenaikan nilai atau keduanya. Properti investasi diukur sebesar biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai. Investment properties are properties (land or a building – or part of a building – or both) held to earn rentals or for capital appreciation or both. Investment properties are measured at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis dari fasilitas bangunan adalah 30 tahun. Depreciation is computed using the straight-line method based on the estimated useful life of building facilities which is 30 years. Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan direview setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif. The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis. 22 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 391 392 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan o. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Properti investasi mencakup juga properti dalam proses pembangunan dan akan digunakan sebagai properti investasi setelah selesai. Akumulasi biaya perolehan dan biaya pembangunan (termasuk biaya pinjaman yang terjadi) diamortisasi pada saat selesai dan siap untuk digunakan. Investment property includes properties in the process of development and will be used as investment property after completion. Accumulated acquisition and development costs (including borrowing costs incurred) are amortized when completed and ready for use. Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau ketika properti investasi tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomi masa depan yang diperkirakan dari pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian atau pelepasan properti investasi ditentukan dari selisih antara hasil neto pelepasan dan jumlah tercatat aset dan diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya penghentian atau pelepasan. An investment property is derecognized upon disposal or when the investment property is permanently withdrawn from use and no future economic benefits are expected from the disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the property (calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset) is included in profit or loss in the period in which the property is derecognized. Aset Tetap – Pemilikan Langsung o. Property, Plant Acquisition and Equipment – Direct Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Biaya perolehan juga termasuk estimasi awal biaya pembongkaran dan pemindahan aset tetap, dan restorasi lokasi aset. Property, plant and equipment are stated at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment lossess. Such cost includes the cost of replacing part of the property, plant and equipment when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Such cost also includes the initial the estimated of the costs of dismantling and removing the item and restoring the site on which it is located. Suku cadang utama dan peralatan siap pakai diklasifikasikan sebagai aset tetap bila diperkirakan akan digunakan dalam operasi selama lebih dari satu tahun. Major spare parts and standby equipment are classified as property, plant and equipment when they are expected to be used in operations during more than one year. Penyusutan (selain tanah pertambangan) diakui sebagai penghapusan biaya perolehan aset dikurangi nilai residu dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut: Depreciation (except for mining properties) is recognized so as to write-off the cost of assets less residual values using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows: Tahun/ Years 15 – 35 2 – 35 3 – 10 4–8 Bangunan dan prasarana Mesin pabrik Alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor Buildings and improvements Plant machinery Heavy equipment and Vehicles Furniture and office equipment Tanah disajikan pada biaya perolehan dan tidak disusutkan. Land is stated at cost and is not depreciated. Tanah pertambangan dideplesi dengan menggunakan metode unit produksi berdasarkan estimasi cadangan. Mining properties are depleted using the unit of production method based on estimated reserves. Aset sewa pembiayaan disusutkan taksiran masa manfaat ekonomis dengan aset tetap yang dimiliki disusutkan selama jangka waktu pendek antara periode sewa manfaatnya. Assets held under finance lease are depreciated based on the same estimated useful life with directly acquired assets or over the lease period whichever is shorter. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 berdasarkan yang sama sendiri atau yang lebih dan umur 23 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan p. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Suku cadang utama disusutkan sesuai dengan sisa umur manfaat dari aset utamanya. Peralatan siap pakai disusutkan sesuai dengan umur manfaat dari peralatan yang bersangkutan. Major spare parts are depreciated over the remaining useful lives of the related assets. Standby equipment is depreciated based on its respective useful life. Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laba rugi pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal. The cost of maintenance and repairs is charged to operations as incurred. Other costs incurred subsequently to add to, replace part of, or service an item of property, plant and equipment, are recognized as asset if, and only if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the entity and the cost of the item can be measured reliably. Aset tetap yang dihentikan pengakuannya atau yang dijual nilai tercatatnya dikeluarkan dari kelompok aset tetap. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aset tetap tersebut dibukukan dalam laba rugi. When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying values are removed from the accounts and any resulting gain or loss is reflected in profit or loss. Biaya konstruksi bangunan dan pabrik serta pemasangan mesin dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian. Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti biaya provisi pinjaman yang digunakan untuk mendanai pembangunan aset tertentu, dikapitalisasi sampai dengan saat proses pembangunan tersebut selesai. Biayabiaya ini direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat konstruksi atau pemasangan selesai. Biaya perolehan atas aset dalam penyelesaian termasuk transfer lindung nilai atas keuntungan dan kerugian selisih kurs berkaitan dengan pembelian untuk pembangunan aset tersebut. The costs of the construction of buildings and plant and the installation of machinery are capitalized as construction in progress. Interest and other borrowing costs, such as fees on loans used in financing the construction of a qualifying asset, are capitalized up to the date when construction is completed. These costs are reclassified into fixed asset accounts when the construction or installation is complete. The cost of construction in progress includes the transfer of foreign exchange gains and losses on qualifying cash flows hedges in respect of the purchases for the construction of such assets. Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan. Construction in progress is stated at cost and transferred to the respective property, plant and equipment account when completed and ready for use. Penyusutan aset dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan, yaitu pada saat aset tersebut berada pada lokasi dan kondisi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai dengan keinginan dan maksud manajemen. Depreciation of an asset begins when it is available for use, i.e. when it is in the location and condition necessary for it to be capable of operating in the manner intended by management. Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan direview setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif. The estimated useful lives, residual values and depreciation method are review at each year end, with the effect at any changes in estimated account for an prospective basis. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan p. Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, jumlah terpulihkan dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi jumlah terpulihkan atas suatu aset individual, Grup mengestimasi jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas atas aset. Impairment of Non-Financial Assets At the end of each reporting period, the Group reviews the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Group estimates the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs. 24 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 393 394 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan q. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Estimasi jumlah terpulihkan adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya pelepasan dan nilai pakai. Dalam menilai nilai pakainya, estimasi arus kas masa depan didiskontokan ke nilai kini menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset yang mana estimasi arus kas masa depan belum disesuaikan. Estimated recoverable amount is the higher of fair value less cost to sell and value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset for which the estimates of future cash flows have not been adjusted. Jika jumlah terpulihkan dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) lebih kecil dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) diturunkan menjadi sebesar jumlah terpulihkan dan rugi penurunan nilai segera diakui dalam laba rugi. If the recoverable amount of the non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately against earnings. Kebijakan akuntansi untuk penurunan nilai aset keuangan diungkapkan dalam Catatan 3g. Accounting policy for impairment of financial assets is disclosed in Note 3g. Sewa q. Leases Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut, diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of ownership to the lessee. All other leases are classified as operating leases. Sebagai Lessee As Lessee Aset pada sewa pembiayaan dicatat pada awal masa sewa sebesar nilai wajar aset sewaan Grup yang ditentukan pada awal kontrak atau, jika lebih rendah, sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum. Liabilitas kepada lessor disajikan di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian sebagai liabilitas sewa pembiayaan. Assets held under finance leases are initially recognized as assets of the Group at their fair value at the inception of the lease or, if lower, at the present value of the minimum lease payments. The corresponding liability to the lessor is included in the consolidated financial position as a finance lease liabilities. Aset sewa pembiayaan disusutkan berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis yang sama dengan aset yang dimiliki sendiri atau disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek antara periode masa sewa dan umur manfaatnya. Assets held under finance leases are depreciated over their expected useful lives on the same basis as owned assets or where shorter, the term of the relevant lease. Pembayaran sewa harus dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pengurangan dari kewajiban sewa sehingga mencapai suatu tingkat bunga yang konstan (tetap) atas saldo liabilitas. Sewa kontinjen dibebankan pada periode terjadinya. Lease payments are apportioned between finance charges and reduction of the lease obligation so as to achieve a constant rate of interest on the remaining balance of the liability. Contingent rentals are recognized as expenses in the periods in which they are incurred. Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang dinikmati pengguna. Sewa kontinjen diakui sebagai beban di dalam periode terjadinya. Operating lease payments are recognized as an expense on a straight-line basis over the lease term, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed. Contingent rentals arising under operating leases are recognized as an expense in the period in which they are incurred. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 25 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, insentif tersebut diakui sebagai liabilitas. Keseluruhan manfaat dari insentif diakui sebagai pengurangan dari biaya sewa dengan dasar garis lurus kecuali terdapat dasar sistematis lain yang lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat yang dinikmati pengguna. r. s. In the event that lease incentives are received to enter into operating leases, such incentives are recognized as a liability. The aggregate benefit of incentives is recognized as a reduction of rental expense on a straight-line basis, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed. Biaya pinjaman r. Borrowing Costs Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan, konstruksi atau pembuatan aset kualifikasian, merupakan aset yang membutuhkan waktu yang cukup lama agar siap untuk digunakan atau dijual, ditambahkan pada biaya perolehan aset tersebut, sampai dengan saat selesainya aset secara substansial siap untuk digunakan atau dijual. Borrowing costs directly attributable to the acquisition, construction or production of qualifying assets, which are assets that necessarily take a substantial period of time to get ready for their intended use or sale, are added to the cost of those assets, until such time as the assets are substantially ready for their intended use or sale. Penghasilan investasi diperoleh atas investasi sementara dari pinjaman yang secara spesifik belum digunakan untuk pengeluaran aset kualifikasian dikurangi dari biaya pinjaman yang dikapitalisasi. Investment income earned on the temporary investment of specific borrowings pending their expenditure on qualifying assets is deducted from the borrowing costs eligible for capitalization. Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya. All other borrowing costs are recognized in profit or loss in the period in which they are incurred. Pengakuan Pendapatan dan Beban s. Revenue and Expenses Recognation Pendapatan diukur dengan nilai wajar imbalan yang diterima atau dapat diterima. Pendapatan dikurangi dengan estimasi retur pelanggan dan cadangan lain yang serupa. Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable. Revenue is reduced for estimated customer returns and other similar allowances. Penjualan Barang Sale of Goods Pendapatan dari penjualan barang harus diakui bila seluruh kondisi berikut dipenuhi: Revenue from sales of goods is recognized when all of the following conditions are satisfied: ï‚· Grup telah memindahkan risiko dan manfaat kepemilikan barang secara signifikan kepada pembeli; ï‚· The Group has transferred to the buyer the significant risks and rewards of ownership of the goods; ï‚· Grup tidak lagi melanjutkan pengelolaan yang biasanya terkait dengan kepemilikan atas barang ataupun melakukan pengendalian efektif atas barang yang dijual; ï‚· The Group retains neither continuing managerial involvement to the degree usually associated with ownership nor effective control over the goods sold; ï‚· Jumlah pendapatan tersebut dapat diukur dengan handal; ï‚· The amount of revenue can be measured reliably; ï‚· Kemungkinan besar manfaat ekonomi yang dihubungkan dengan transaksi akan mengalir kepada Grup tersebut; dan ï‚· It is probable that the economic benefits associated with the transaction will flow to the Groups; and ï‚· Biaya yang terjadi atau yang akan terjadi sehubungan transaksi penjualan dapat diukur dengan andal. ï‚· The cost incurred or to be incurred in respect of the transaction can be measured reliably. 26 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 395 396 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan t. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Pendapatan Dividen Dividend Income Pendapatan dividen dari investasi diakui ketika hak pemegang saham untuk menerima pembayaran ditetapkan. Dividend income from investment is recognized when the shareholder’s rights to receive payment has been established. Pendapatan Bunga Interest Income Pendapatan bunga diakru berdasarkan waktu terjadinya dengan acuan jumlah pokok terutang dan tingkat bunga yang sesuai. Interest revenue is accrued on time basis, by reference to the principal outstanding and at the applicable interest rate. Beban Expenses Beban diakui pada saat terjadinya. Expenses are recognized when incurred. Imbalan Pasca Kerja dan Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya t. Post-employement Benefits Benefits and Long-term Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits Imbalan kerja jangka pendek adalah imbalan kerja yang jatuh tempo dalam jangka waktu dua belas bulan setelah akhir periode pelaporan dan diakui pada saat pekerja telah memberikan jasa kerjanya. Short-term employee benefits are employee benefits which are due for payment within twelve months after the reporting period and recognized when the employees have rendered this related service. Imbalan pasca kerja Post-employment benefits Grup memiliki program imbalan pasca kerja yang terdiri atas program pensiun imbalan pasti dan iuran pasti sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan dan kebijakan Perusahaan. The Group has post-employment benefit comprise of defined benefit and defined contribution pension plans in accordance with prevailing labor laws and the Company’s policy. ï‚· Program iuran pasti ï‚· Program pensiun iuran pasti adalah program pensiun dimana Perusahaan akan membayar iuran tetap kepada sebuah entitas yang terpisah dan tidak memiliki kewajiban hukum atau kewajiban konstruktif untuk membayar iuran lebih lanjut bila dana tersebut tidak memiliki aset yang cukup untuk membayar imbalan kerja terkait dengan jasa yang diberikan oleh karyawan pada periode berjalan dan sebelumnya. ï‚· Defined contribution plans are pension plans under which the Company pay fixed contributions into a separate entity and have no legal and constructive obligation to pay further contributions if the fund does not have sufficient assets to pay all employee benefits related to the employees’ services in the current and prior periods. Program imbalan pasti ï‚· Program pensiun imbalan pasti adalah program pensiun yang menetapkan jumlah imbalan pensiun yang akan diterima oleh karyawan pada saat pensiun, yang biasanya tergantung pada faktor-faktor, seperti umur, masa kerja dan jumlah kompensasi. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 Defined contribution plan Defined benefits plan A defined benefit pension plan is a pension plan that defines an amount of pension benefit that will be received by the employee upon retirement, which generally depends on certain factors such as age, years of service and compensation. 27 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Biaya penyediaan imbalan ditentukan dengan menggunakan metode projected unit credit dengan penilaian aktuaria yang dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan tahunan. Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, perubahan dampak batas atas aset (jika ada) dan dari imbal hasil atas aset program (tidak termasuk bunga), yang tercermin langsung dalam laporan posisi keuangan konsolidasian yang dibebankan atau dikreditkan dalam penghasilan komprehensif lain periode terjadinya. Pengukuran kembali diakui dalam penghasilan komprehensif lain tercermin segera dalam saldo laba. Biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi pada periode amandemen program. Bunga neto dihitung dengan mengalikan tingkat diskonto pada awal periode imbalan pasti dengan liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Biaya imbalan pasti dikategorikan sebagai berikut: The cost of providing benefits is determined using the projected unit credit method, with actuarial valuations being carried out at the end of each annual reporting period. Remeasurement, comprising actuarial gains and losses, the effect of the changes to the asset ceiling (if applicable) and the return on plan assets (excluding interest), is reflected immediately in the consolidated statement of financial position with a charge or credit recognised in other comprehensive income in the period in which they occur. Remeasurement recognised in other comprehensive income is reflected immediately in retained earning. Past service cost is recognised in profit or loss in the period of a plan amendment. Net interest is calculated by applying the discount rate at the beginning of the period to the net defined benefit liability or asset. Defined benefit costs are categorised as follows: ï‚· Biaya jasa (termasuk biaya jasa kini, biaya jasa lalu serta keuntungan dan kerugian kurtailmen dan penyelesaian) ï‚· ï‚· ï‚· Beban atau pendapatan bunga neto Pengukuran kembali ï‚· ï‚· Service cost (including current service cost, past service cost, as well as gains and losses on curtailments and settlements). Net interest expense or income. Remeasurement. Grup menyajikan dua komponen pertama dari biaya imbalan pasti di laba rugi, Keuntungan dan kerugian kurtailmen dicatat sebagai biaya jasa lalu. The Group presents the first two components of defined benefit costs in profit or loss. Curtailment gains and losses are accounted for as past service costs. Liabilitas imbalan pensiun yang diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian merupakan defisit atau surplus aktual dalam program imbalan pasti Grup. Surplus yang dihasilkan dari perhitungan ini terbatas pada nilai kini manfaat ekonomik yang tersedia dalam bentuk pengembalian dana program dan pengurangan iuran masa depan ke program. The retirement benefit obligation recognised in the consolidated statement of financial position represents the actual deficit or surplus in the Group’s defined benefit plans. Any surplus resulting from this calculation is limited to the present value of any economic benefits available in the form of refunds from the plans or reductions in future contributions to the plans. Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term benefits Grup memberikan imbalan kerja jangka panjang lainnya dalam bentuk cuti panjang dan penghargaan masa kerja. Prakiraan biaya imbalan ini diakui sepanjang masa kerja karyawan, dengan menggunakan metodologi akuntansi yang hampir sama dengan metodologi yang digunakan untuk liabilitas pasca kerja imbalan pasti. The Group provides other long-term employee benefits in the form of long service leave and loyalty awards. The expected costs of these benefits are accrued over the period of employment, using accounting methodology similar to that for post-employment defined benefit plans. Imbalan kerja jangka panjang lainnya dihitung dengan menggunakan metode Projected Unit Credit dan didiskontokan ke nilai kini. Other long-term employee benefits are calculated using the Projected Unit Credit method and discounted to present value. 28 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 397 398 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan u. v. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Aset Tak Berwujud - Hak Atas Tanah u. Biaya legal pengurusan hak atas tanah pada saat perolehan tanah tersebut diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset tanah aset tetap dan properti investasi. The legal cost of land rights upon acquisition of the land is recognized as part of the cost of land under property, plant and equipment and investment property. Biaya pembaruan atau pengurusan perpanjangan hak atas tanah diakui sebagai aset tak berwujud dan diamortisasi selama periode hak atas tanah sebagaimana tercantum dalam kontrak atau umur ekonomis aset, mana yang lebih pendek. The cost of renewal or extension of legal rights on land is recognized as an intangible asset and amortized over the period of land rights as stated in the contract or economic life of the asset, whichever is shorter. Beban Tangguhan v. Pengeluaran tertentu yang memiliki masa manfaat lebih dari satu tahun, ditangguhkan dan diamortisasi sesuai dengan taksiran masa manfaatnya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method). w. x. Intangible Assets - Landright Deferred Charges Certain expenditures which have benefits of more than one year are deferred and amortized using the straight-line method over the period of the expected benefit. Provisi w. Provision Provisi diakui bila Grup memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu dan besar kemungkinan Grup diharuskan menyelesaikan kewajiban serta jumlah kewajiban tersebut dapat diestimasi secara andal. Provisions are recognized when the Group has a present obligation (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that the Group will be required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation. Jumlah diakui sebagai provisi merupakan taksiran terbaik yang diharuskan menyelesaikan kewajiban kini pada akhir periode pelaporan, dengan memperhatikan unsur risiko dan ketidakpastian yang melekat pada kewajiban tersebut. Provisi diukur menggunakan estimasi arus kas untuk menyelesaikan kewajiban kini dengan jumlah tercatatnya sebesar nilai kini dari arus kas tersebut. The amount recognized as a provision is the best estimate of the consideration required to settle the obligation at the end of the reporting period, taking into account the risks and uncertainties surrounding the obligation. Where a provision is measured using the cash flows estimated to settle the present obligation, its carrying amount is the present value of those cash flows. Bila beberapa atau keseluruhan dari manfaat ekonomis mengharuskan penyelesaian provisi diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai aset apabila terdapat kepastian tagihan dapat diterima dan jumlah piutang dapat diukur secara andal. When some or all of the economic benefits required to settle a provision are expected to be recovered from a third party, the receivable is recognized as an asset if it is virtually certain that reimbursement will be received and the amount of the receivable can be measured reliably. Pajak Penghasilan x. Income Tax Pajak saat terutang berdasarkan laba kena pajak untuk suatu tahun. Laba kena pajak berbeda dari laba sebelum pajak seperti yang dilaporkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain karena pos pendapatan atau beban yang dikenakan pajak atau dikurangkan pada tahun berbeda dan pos-pos yang tidak pernah dikenakan pajak atau tidak dapat dikurangkan. The tax currently payable is based on taxable profit to the year. Taxable profit differs from profit before tax as reported in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income because of items of income or expense that are taxable or deductible in other years and items that are never taxable or deductible. Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Current tax expense is determined based on the taxable income for the year computed using prevailing tax rates. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 29 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam laporan keuangan konsolidasian dengan dasar pengenaan pajak yang digunakan dalam perhitungan laba kena pajak. Liabilitas pajak tangguhan umumnya diakui untuk seluruh perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak tangguhan umumnya diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan sepanjang kemungkinan besar bahwa laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat dimanfaatkan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan tidak diakui jika perbedaan temporer timbul dari pengakuan awal (bukan kombinasi bisnis) dari aset dan liabilitas suatu transaksi yang tidak mempengaruhi laba kena pajak atau laba akuntansi. Selain itu, liabilitas pajak tangguhan tidak diakui jika perbedaan temporer timbul dari pengakuan awal goodwill. Deferred tax is recognized on temporary differences between the carrying amounts of assets and liabilities in the consolidated financial statements and the corresponding tax bases used in the computation of taxable profit. Deferred tax liabilities are generally recognized for all taxable temporary differences. Deferred tax assets are generally recognized for all deductible temporary differences to the extent that is probable that taxable profits will be available against which those deductible temporary differences can be utilized. Such deferred tax assets and liabilities are not recognized if the temporary differences arises from the initial recognition (other than in a business combination) of assets and liabilities in a transaction that affects neither the taxable profit nor the accounting profit. In addition, deferred tax liabilities are not recognized if the temporary differences arises from the initial recognition of goodwill. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku dalam periode ketika liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply in the period in which the liability is settled or the asset realized, based on the tax rates (and tax laws) that have been enacted, or substantively enacted, by the end of the reporting period. Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Grup memperkirakan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya. The measurement of deferred tax assets and liabilities reflects the tax consequences that would follow from the manner in which the Group expects, at the end of the reporting period, to recover or settle the carrying amount of their assets and liabilities. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut. The carrying amount of deferred tax asset is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profits will be available to allow all or part of the asset to be recovered. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam laba atau rugi, kecuali sepanjang pajak terkait dengan pos tertentu di penghasilan komprehensif lain maupun secara langsung di ekuitas dalam hal lain pajak kini dan pajak tangguhan juga diakui di penghasilan komprehensif lain atau secara langsung di ekuitas. Dalam hal pajak kini atau aset pajak tangguhan yang berasal dari bisnis kombinasi awal, efek pajak termasuk didalam akuntansi untuk bisnis kombinasi. Current and deferred tax are recognized in profit or loss, except when they relate to items that are recognized in other comprehensive income or directly in equity, in which case, the current and deferred tax are also recognized in other comprehensive income or directly in equity respectively. Where current tax or deferred tax arises from the initial accounting for a business combination, the tax effect is included in the accounting for the business combination. 30 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 399 400 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan y. z. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Laba per Saham y. Earnings per Share Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih residual yang diatribusikan kepada pemilik Perusahaan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. Basic earning per share is computed by dividing net income attributable to owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding during the year. Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih residual yang diatribusikan kepada pemilik Perusahaan dengan jumlah ratarata tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif. Diluted earnings per share is computed by dividing net income attributable to owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding as adjusted for the effects of all dilutive potential ordinary shares. Instrumen Derivatif z. Derivative Financial Instruments Grup melakukan bervariasi instrumen keuangan derivatif untuk mengelola eksposur atas risiko suku bunga dan tingkat perubahan nilai tukar mata uang asing, termasuk kontrak valuta berjangka, swap suku bunga, swaps cross currency. The Group enters into a variety of derivative financial instruments to manage its exposure to interest rate and foreign exchange rate risks, including foreign exchange forward contracts, interest rate swaps and cross currency swaps. Derivatif awalnya diakui pada nilai wajar pada tanggal kontrak dilakukan dan selanjutnya diukur pada nilai wajarnya pada setiap akhir tanggal pelaporan. Derivatives are initially recognized at fair value at the date the derivative contract is entered into and are subsequently remeasured to their fair value at the end of each reporting period. Walaupun dilakukan sebagai lindung nilai ekonomi dari eksposur terhadap risiko suku bunga dan nilai tukar mata uang asing, derivatif ini tidak ditetapkan dan tidak memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai dan oleh karena itu perubahan nilai wajarnya langsung diakui dalam laba rugi. Although entered into as economic hedge of exposure against interest rate and foreign exchange rate risks, these derivatives are not designated and do not qualify as accounting hedge and therefore changes in fair values are recognized immediately in earnings. Derivatif yang melekat pada instrumen keuangan lainnya atau kontrak utama (host contract) lainnya diperlakukan sebagai derivatif tersendiri jika risiko dan karakteristiknya tidak terikat pada kontrak utama dan kontrak utama tersebut tidak diukur pada nilai wajar dengan perubahan nilai wajar yang diakui dalam laba rugi. Derivatives embedded in other financial instruments or other host contracts are treated as separate derivatives when their risks and characteristics are not closely related to those of the host contracts and the host contracts are not measured at fair value with changes in fair value recognized in earnings. Suatu derivatif disajikan sebagai aset tidak lancar atau liabilitas jangka panjang jika sisa jatuh tempo dari instrumen lebih dari 12 bulan dan tidak diharapkan akan direalisasi atau diselesaikan dalam jangka waktu 12 bulan. Derivatif lainnya disajikan sebagai aset lancar atau liabilitas jangka pendek. A derivative is presented as non-current asset or non-current liability if the remaining maturity of the instrument is more than 12 months and is not expected to be realized or settled within 12 months. Other derivatives are presented as current assets or current liabilities. aa. Akuntansi Lindung Nilai aa. Hedge Accounting Grup menunjuk instrumen lindung nilai tertentu, termasuk derivatif, derivatif melekat dan non derivatif sehubungan dengan risiko perubahan nilai tukar baik sebagai lindung nilai atas nilai wajar, lindung nilai atas arus kas atau lindung nilai atas investasi neto pada usaha kegiatan usaha luar negeri. Lindung nilai risiko perubahan nilai tukar atas komitmen dicatat sebagai lindung nilai atas arus kas. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 The Group designates certain hedging instruments, which include derivatives, embedded derivatives and non-derivatives in respect of foreign currency risk, as either fair value hedges, cash flow hedges, or hedges of net investments in foreign operations. Hedges of foreign exchange risk on firm commitments are accounted for as cash flow hedges. 31 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Pada saat dimulainya hubungan lindung nilai, Grup mendokumentasi hubungan antara instrumen lindung nilai dan item yang dilindung nilai, bersama dengan tujuan manajemen risiko dan strategi pelaksanaan lindung nilai. Selanjutnya, pada saat dimulainya lindung nilai dan secara berkelanjutan, Grup mendokumentasikan apakah instrumen lindung nilai sangat efektif dalam rangka saling hapus perubahan dalam nilai wajar atau perubahan arus kas dari item yang dilindung nilai yang dapat diatribusikan pada risiko lindung nilai. At the inception of the hedge relationship, the Group documents the relationship between the hedging instrument and the hedged item, along with its risk management objectives and its strategy for undertaking various hedge transactions. Furthermore, at the inception of the hedge and on an ongoing basis, the Group documents whether the hedging instrument is highly effective in offsetting changes in fair values or cash flows of the hedged item attributable to the hedged risk. Lindung Nilai atas Arus Kas Cash Flow Hedges Bagian efektif dari perubahan nilai wajar derivatif yang ditujukan dan memenuhi kualifikasi sebagai lindung nilai arus kas diakui sebagai penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi pada cadangan lindung nilai arus kas. Keuntungan atau kerugian yang terkait dengan bagian yang tidak efektif langsung diakui dalam laba rugi, dan termasuk dalam 'keuntungan dan kerugian lainnya'. The effective portion of changes in the fair value of derivatives that are designated and qualify as cash flow hedges is recognized in other comprehensive income and accumulated under the heading of cash flow hedging reserve. The gain or loss relating to the ineffective portion is recognized immediately in profit or loss, and is included in the 'other gains and losses' line item. Jumlah yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas direklasifikasi ke laba rugi pada periode ketika item yang dilindung nilai diakui dalam laba rugi, di baris yang sama dari laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai item yang dilindung nilai diakui. Namun, ketika suatu lindung nilai atas prakiraan transaksi yang kemudian menimbulkan pengakuan aset non-keuangan atau liabilitas nonkeuangan, keuntungan dan kerugian yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi di ekuitas dipindahkan dari ekuitas dan termasuk dalam pengukuran awal biaya dari aset non-keuangan atau liabilitas non-keuangan. Amounts previously recognized in other comprehensive income and accumulated in equity are reclassified to profit or loss in the periods when the hedged item is recognized in profit or loss, in the same line of the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as the recognized hedged item. However, when the hedged forecast transaction results in the recognition of a nonfinancial asset or a non-financial liability, the gains and losses previously recognized in other comprehensive income and accumulated in equity are transferred from equity and included in the initial measurement of the cost of the non-financial asset or non-financial liability. Akuntansi lindung nilai dihentikan pada saat Grup membatalkan hubungan lindung nilai, ketika instrumen lindung nilai kadaluwarsa atau dijual, dihentikan atau dilaksanakan, atau ketika tidak lagi memenuhi persyaratan akuntansi lindung nilai. Keuntungan dan kerugian diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi di ekuitas saat itu tetap berada di bagian ekuitas dan akan diakui pada saat prakiraan transaksi yang pada akhirnya diakui dalam laba rugi. Ketika prakiraan transaksi tidak lagi diharapkan akan terjadi, akumulasi keuntungan atau kerugian dalam ekuitas langsung diakui dalam laba rugi. Hedge accounting is discontinued when the Group revokes the hedging relationship, when the hedging instrument expires or is sold, terminated, or exercised, or it no longer qualifies for hedge accounting. Any gain or loss recognized in other comprehensive income and accumulated in equity at that time remains in equity and is recognized when the forecast transaction is ultimately recognized in profit or loss. When a forecast transaction is no longer expected to occur, the gain or loss accumulated in equity is recognized immediately in profit or loss. bb. Informasi Segmen bb. Segment Information Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Grup yang secara regular direview oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi. Operating segments are identified on the basis of internal reports about components of the Group that are regularly reviewed by the chief operating decision maker in order to allocate resources to the segments and to assess their performances. 32 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 401 402 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas: An operating segment is a component of an entity: a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama); a) that engages in business activities from which it may earn revenue and incur expenses (including revenue and expenses relating to the transaction with other components of the same entity); b) yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan b) whose operating results are reviewed regularly by the entity’s chief operating decision maker to make decision about resources to be allocated to the segments and assess its performance; and c) dimana tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan. c) for which discrete financial information is available. Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penilaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari setiap produk, yang menyerupai informasi segmen usaha yang dilaporkan di periode sebelumnya. 4. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN a) Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resource allocation and assessment of their performance is more specifically focused on the category of each product, which is similar to the business segment information reported in the prior periods. DAN 4. Pertimbangan Kritis Dalam Penerapan Kebijakan Akuntansi CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES a) JUDGMENTS AND Critical Judgments in Applying Accounting Policies Berikut ini adalah pertimbangan kritis, selain dari pertimbangan yang melibatkan estimasi (lihat di bawah) yang telah dibuat oleh manajemen dalam proses penerapan kebijakan akuntansi dan yang memiliki dampak yang paling signifikan pada jumlah yang dicatat dalam laporan keuangan konsolidasian: The following are the critical judgments, apart from those involving estimation (see below) that management has made in the process of applying the accounting policies and that have the most significant impact on the amounts recognized in the consolidated financial statements: Komitmen sewa pembiayaan – sebagai lessee Finance leases commitments – as lessee Perusahaan mempunyai perjanjian-perjanjian sewa dimana Perusahaan bertindak sebagai leasee untuk beberapa aset tetap tertentu. Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat risiko dan manfaat yang signifikan dari aset sewa yang dialihkan berdasarkan PSAK No. 30 (revisi 2014), “Sewa”, yang mensyaratkan Perusahaan untuk membuat pertimbangan dan estimasi dari pengalihan risiko dan manfaat terkait dengan kepemilikan aset. The Company entered into lease agreements where the Company acts as lessee for certain fixed assets. The Company evaluates whether there are significant risks and rewards of assets transferred under PSAK No. 30 (revised 2014), "Leases", which requires the Company to make judgments and estimates of the transfer of risks and rewards incidental to ownership. Perusahaan mengadakan perjanjian sewa kapal laut dan kendaraan. Perusahaan telah menentukan, berdasarkan evaluasi atas syarat dan ketentuan dalam perjanjian, bahwa secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset yang disewa dialihkan di Perusahaan sehingga perjanjian sewa tersebut diakui sebagai sewa pembiayaan. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 22. The Company entered into a lease of ships and vehicles. The Company had determined, based on an evaluation of the terms and conditions of the agreement, that substantially all the risks and rewards incidental to ownership of these leased assets were transferred to the Company, therefore the lease agreement are recognized as a finance lease. Further details are disclosed in Note 22. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 33 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan b) PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Sumber Estimasi Ketidakpastian b) Key Sources of Estimation Uncertainty Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah tercatat aset dan liabilitas yang dilaporkan dan pengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan konsolidasian serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi. The preparation of consolidated financial statements in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards requires management to make estimates and assumptions that has an effect to the carrying amount of assets and liabilities and disclosure of contingent and liabilities at the date of consolidated financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could be different from those estimates. Informasi tentang asumsi utama yang dibuat mengenai masa depan dan sumber utama dari estimasi ketidakpastian lain pada akhir periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya dijelaskan dibawah ini. The key assumptions concerning future and other key sources of estimation at the end of the reporting period, that have the significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are discussed below. (i) (i) Rugi penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang Grup menilai penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang pada setiap tanggal pelaporan. Dalam menentukan apakah rugi penurunan nilai harus dicatat dalam laporan laba rugi, manajemen membuat penilaian, apakah terdapat bukti objektif bahwa kerugian telah terjadi. Manajemen juga membuat penilaian atas metodologi dan asumsi untuk memperkirakan jumlah dan waktu arus kas masa depan yang direview secara berkala untuk mengurangi perbedaan antara estimasi kerugian dan kerugian aktualnya. Nilai tercatat pinjaman yang diberikan dan piutang telah diungkapkan dalam Catatan 7. Impairment loss on loans and receivables The Group assess its loans and receivables for impairment at each reporting date. In determining whether an impairment loss should be recorded in profit or loss, management makes judgment as to whether there is an objective evidence that loss event has occurred. Management also makes judgment as to the methodology and assumptions for estimating the amount and timing of future cash flows which are reviewed regularly to reduce any difference between loss estimate and actual loss. The carrying amount of loans and receivables are disclosed in Note 7. (ii) Penyisihan penurunan nilai persediaan (ii) Allowance for decline in value of inventories Grup membuat penyisihan penurunan nilai persediaan berdasarkan estimasi persediaan yang digunakan pada masa mendatang, dengan mempertimbangkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian dan estimasi yang timbul untuk penjualan. Walaupun asumsi yang digunakan dalam mengestimasi penyisihan penurunan nilai persediaan telah sesuai dan wajar, namun perubahan signifikan atas asumsi ini akan berdampak material terhadap penyisihan penurunan nilai persediaan, yang pada akhirnya akan mempengaruhi hasil usaha Grup. Nilai tercatat persediaan diungkapkan dalam Catatan 8. The Group provides allowance for decline in value of inventories based on estimated future usage of such inventories considering the facts and circumstances, including but not limited to, the inventories own physical conditions, their market selling prices, estimated costs of completion and estimated costs to be incurred for their sales. While it is believed that the assumptions used in the estimation of the allowance for decline in value of inventories are appropriate and reasonable, significant changes in these assumptions may materially affect the assessment of the allowance for decline in value of inventories, which ultimately will impact the result of the Groups’ operations. The carrying amount of inventories is disclosed in Note 8. 34 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 403 404 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued (iii) Taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap dan properti investasi (iii) Estimated Useful Lives of Property, Plant and Equipment and Investment Properties Masa manfaat setiap aset tetap dan properti investasi Grup ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari aset tersebut. Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman atas aset sejenis. Masa manfaat setiap aset direviu secara periodik dan disesuaikan apabila prakiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya karena keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. Namun terdapat kemungkinan bahwa hasil operasi dimasa mendatang dapat dipengaruhi secara signifikan oleh perubahan atas jumlah serta periode pencatatan biaya yang diakibatkan karena perubahan faktor yang disebutkan di atas. The useful life of each item of the Group’s property, plant and equipment, and investment properties are estimated based on the period over which the asset is expected to be available for use. Such estimation is based on internal technical evaluation and experience with similar assets. The estimated useful life of each asset is reviewed periodically and updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence and legal or other limits on the use of the asset. It is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes in the amounts and timing of recorded expenses brought about by changes in the factors mentioned above. Perubahan masa manfaat aset tetap dan properti investasi dapat mempengaruhi jumlah biaya penyusutan yang diakui dan penurunan nilai tercatat aset tersebut. A change in the estimated useful life of any item of property, plant and equipment and investment properties would affect the recorded depreciation expense and decrease in the carrying values of these assets. Nilai tercatat properti investasi dan aset tetap diungkapkan dalam Catatan 13 dan 14. The carrying amounts of investment properties and property, plant and equipment are disclosed in Notes 13 and 14. (iv) Imbalan pasca kerja (iv) Post-employment benefits Beban dari program pensiun manfaat pasti dan imbalan pasca kerja jangka panjang lainnya, serta nilai kini dari kewajiban pensiun ditentukan oleh penilaian aktuaris dengan menggunakan beberapa asumsi diantaranya tingkat diskonto, tingkat pengembalian dana yang diharapkan, tingkat kenaikan kompensasi dan tingkat kematian. Liabilitas manfaat pasti sangat sensitif terhadap perubahan asumsi. The cost of defined benefit plan, other long term benefit plan and present value of the pension obligation are determined based on actuarial valuation which makes use of various assumptions such as discount rates, expected rates of return on plan assets, rates of compensation increases and mortality rates. The defined benefit obligation is highly sensitive to changes in the assumptions. Nilai tercatat liabilitas telah diungkapkan dalam Catatan 36. The carrying amount of the obligation is disclosed in Note 36. (v) Provisi pembongkaran dan pemindahan aset tetap (v) Provision for dismantling and removal of fixed assets Provisi pembongkaran dan pemindahan aset tetap diakui dalam tahun dimana terjadinya nilai wajar dapat dibuat. Provision for dismantling and removal of fixed assets are recognized in the year in which the occurance if reasonable estimates of fair value can be created. Pengakuan provisi tersebut mensyaratkan estimasi terhadap biaya untuk restorasi/ membongkar untuk setiap lokasi dan berdasarkan estimasi terbaik dari pengeluaran yang diperlukan untuk menyelesaikan liabilitas dari restorasi/ pembongkaran di masa depan, didiskontokan dengan menggunakan tarif sebelum pajak yang mencerminkan penelaahan pasar saat ini untuk nilai waktu dari uang dan, dimana sesuai, risiko tertentu dari liabilitas (Catatan 21). Recognition of provision requires estimation of the cost for restoration/dismantling for each location and based on the best estimate of the expenditure required to settle the obligation of the restoration/dismantling in the future, discounted using a pre-tax rate that reflects current market study for the time value of money and, where appropriate, certain risks of liability (Note 21). PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 35 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued (vi) Provisi untuk biaya restorasi tanah tambang (vi) Provision for quarry restoration Perusahaan melakukan penelaahan atas provisi restorasi tanah tambang pada akhir periode laporan. Dalam penentuan jumlah provisi untuk restorasi tanah tambang diperlukan estimasi dan asumsi yang signifikan karena terdapat banyak faktor yang mempengaruhi jumlah terhutang pada akhirnya. Faktor-faktor tersebut mencakup estimasi untuk waktu dan jumlah biaya untuk waktu dan jumlah biaya untuk aktivitas restorasi, perubahan teknologi, perubahan peraturan, peningkatan biaya dibandingkan dengan tingkat inflasi dan perubahan tingkat bunga diskonto. Ketidakpastian tersebut dapat mengakibatkan jumlah pengeluaran aktual di masa mendatang dapat berbeda dengan jumlah yang dicadangkan saat ini. Jumlah provisi pada akhir periode pelaporan merupakan estimasi terbaik manajemen atas nilai kini dari biaya restorasi masa mendatang yang diperlakukan (Catatan 21). The Group assess its quarry restoration provision at end of reporting period. Significant estimates and assumptions are made in determining the provision for quarry restoration as there are numerous factors that will affect the ultimate liability payable. These factors include estimates of the extent and cost of restoration activities, technological changes, regulatory changes, cost increase as compared to the inflation rates and changes in discount rates. These uncertainties may result in future actual expenditure deffering from the amounts currently provided. The provision at end of reporting period represents management’s best estimate of the present value of the future restoration costs required (Note 21). (vii) Pajak Penghasilan (vii) Income Tax Dalam situasi tertentu, Grup tidak dapat menentukan secara pasti jumlah utang pajak pada saat ini atau masa depan karena proses pemeriksaan, atau negosiasi dengan otoritas perpajakan. Ketidakpastian timbul terkait dengan interpretasi dari peraturan perpajakan yang kompleks dan jumlah dan waktu dari penghasilan kena pajak di masa depan. Dalam menentukan jumlah yang harus diakui terkait dengan utang pajak yang tidak pasti, Grup menerapkan pertimbangan yang sama yang akan digunakan dalam menentukan jumlah cadangan yang harus diakui sesuai dengan PSAK 57 : Provisi, Liabilitas Kontijensi dan Aset Kontijensi. In certain circumstances, the Group may not be able to determine the exact amount of its current or future tax liabilities due to ongoing investigations by, or negotiations with, the taxation authority. Uncertainties exist with respect to the interpretation of complex tax regulations and the amount and timing of future taxable income. In determining the amount to be recognized in respect of an uncertain tax liability, the Group applies similar considerations as it would use in determining the amount of a provision to be recognized in accordance with PSAK 57: Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Asset. Pajak penghasilan telah diungkapkan dalam Catatan 35. Income tax is disclosed in Note 35. 36 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 405 406 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan 5. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued KAS DAN SETARA KAS 5. 2016 Rp'000 CASH AND CASH EQUIVALENTS 2015 Rp'000 Kas Bank Pihak berelasi Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Syariah Mandiri 2.140.258 1.616.739 59.561.245 50.265.904 42.637.952 23.956.608 2.920.777 2.373.519 30.917.142 15.002.079 15.462.444 29.166.257 3.738.671 736.701 Cash on hand Cash in banks Related parties Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Syariah Mandiri Dolar Amerika Serikat: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 19.692.842 2.661.320 432.872 97.033 17.222.427 54.310.886 285.744 1.697.155 US Dollar: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 134.154 131.357 8.275.127 4.652.286 124.006 7.097.354 7.448.773 11.385.274 Dolar Singapura: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Euro: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Pihak ketiga Rupiah: PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat (Bank Nagari) PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk Standard Chartered Bank Singapore Dollar: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Euro: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Third parties Rupiah: PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat (Bank Nagari) PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk Standard Chartered Bank 16.174.371 3.436.119 209.594 6.531 - 3.825.299 415.374 1.106.537 7.254 1.553.584 Dolar Amerika Serikat: PT Bank CIMB Niaga Tbk Standard Chartered Bank 3.111.572 - 1.791.685 US Dollar: PT Bank CIMB Niaga Tbk Standard Chartered Bank Euro: PT Bank CIMB Niaga Tbk Standard Chartered Bank 2.071.124 - 4.668.021 Euro: PT Bank CIMB Niaga Tbk Standard Chartered Bank 244.935.214 209.586.758 Total cash and cash in banks 130.000.000 45.000.000 40.000.000 40.000.000 12.000.000 173.869.640 80.000.000 63.913.259 60.000.000 - Time deposits Related parties Rupiah: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 36.713.024 28.727.218 Jumlah kas dan bank Deposito berjangka Pihak berelasi Rupiah: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Dolar Amerika Serikat: PT Bank Bukopin Tbk Pihak ketiga Rupiah: PT Bank Pembangunan Daerah Sumatra Barat (Bank Nagari) PT BPD Jawa Barat dan Banten Tbk PT Bank Syariah Mega Indonesia US Dollar: PT Bank Bukopin Tbk 75.000.000 10.000.000 5.000.000 105.000.000 - Third parties Rupiah: PT Bank Pembangunan Daerah Sumatra Barat (Bank Nagari) PT BPD Jawa Barat dan Banten Tbk PT Bank Syariah Mega Indonesia Jumlah deposito berjangka 393.713.024 511.510.117 Total time deposits Jumlah kas dan setara kas 638.648.238 721.096.875 Total cash and cash equivalents 6.75% - 9,00% 1,50% 7,75% - 9,75% 1,50% Suku bunga deposito berjangka Rupiah Dolar Amerika Serikat PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 37 Interest rate on time deposits Rupiah US Dollar PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan 6. KAS DAN SETARA PENGGUNAANNYA KAS YANG PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued DIBATASI 6. 2016 Rp'000 Pihak berelasi - Rupiah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Jumlah 7. RESTRICTED CASH AND CASH EQUIVALENTS 2015 Rp'000 4.044.533 4.895.663 741.278 15.490.360 6.086.741 - 9.681.474 21.577.101 Related parties - Rupiah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Total Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk merupakan jaminan sehubungan dengan fasilitas pinjaman dari BNI milik Grup (Catatan 16 dan 40). Restricted cash and cash equivalents in PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk represents collateral required in relation to Group’s credit facilities (Notes 16 and 40). Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada 31 Desember 2016 dan 2015 merupakan dana yang ditempatkan sehubungan dengan pembelian untuk proyek Indarung VI. Restricted cash and cash equivalents in PT Bank Mandiri (Persero) Tbk as of December 31, 2016 and 2015 are related to funds placed for Indarung VI purchasing activities. Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk pada 31 Desember 2016 digunakan untuk kebutuhan operasional Perusahaan yang dibeli dengan menggunakan fasilitas letter of credit. Restricted cash and cash equivalents in PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk as of Desember 31, 2016 used in operations necessary for the Company’s purchase by letter of credit facility. Pada tahun 2016 dan 2015, suku bunga atas kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya sebesar 2,25% - 4%. In 2016 and 2015, the interest rate for restricted cash and cash equivalents is 2.25% - 4%. PIUTANG USAHA a. 7. Berdasarkan Debitur TRADE ACCOUNTS RECEIVABLE a. 2016 Rp'000 By Debtors 2015 Rp'000 Pihak berelasi Cadangan kerugian penurunan nilai 207.303.239 (4.476.619) 213.536.848 (3.065.260) Related parties Allowance for impairment losses Jumlah (Catatan 38) 202.826.620 210.471.588 Total (Note 38) Pihak ketiga Cadangan kerugian penurunan nilai 554.823.035 (14.009.274) 585.031.323 (10.497.714) Third parties Allowance for impairment losses Jumlah 540.813.761 574.533.609 Total Jumlah piutang usaha - bersih 743.640.381 785.005.197 Net trade account receivables Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 seluruh saldo piutang usaha di denominasikan dalam mata uang Rupiah. As of December 31, 2016 and 2015, all outstanding trade accounts receivable was denominated in Rupiah. 38 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 407 408 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan b. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Berdasarkan Umur b. 2016 Rp'000 By Aging 2015 Rp'000 Belum jatuh tempo Lewat jatuh tempo: 1 - 45 hari 46 - 135 hari 136 - 365 hari Lebih dari 365 hari 456.928.538 441.959.906 109.678.308 88.627.730 58.263.656 30.142.148 164.542.292 129.637.612 45.867.818 2.997.569 Not yet due Past due: 1 - 45 days 46 - 135 days 136 - 365 days More than 365 days Jumlah 743.640.381 785.005.197 Total Jangka waktu rata-rata kredit penjualan barang adalah 46 hari. Tidak ada bunga yang dibebankan pada piutang usaha. The average credit period on sales of goods is 46 days. No interest is charged on trade receivables. Cadangan kerugian penurunan nilai piutang diakui terhadap piutang usaha berdasarkan jumlah estimasi yang tidak terpulihkan yang ditentukan dengan mengacu pada pengalaman masa lalu pihak lawan dan analisis posisi keuangan kini pihak lawan. Allowance for impairment losses is recognized against trade accounts receivable based on estimated irrecoverable amounts determined by reference to past default experience of the counterparty and an analysis of the counterparty’s current financial position. Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut: Movement in the allowance for impairment losses are as follows: 2016 Rp'000 2015 Rp'000 Saldo awal Penambahan 13.562.974 4.922.919 12.547.082 1.015.892 Beginning balance Addition Saldo akhir 18.485.893 13.562.974 Ending balance Dalam menentukan pemulihan dari piutang usaha, Grup mempertimbangkan setiap perubahan dalam kualitas kredit dari piutang usaha dari tanggal awalnya kredit diberikan sampai dengan akhir periode pelaporan. Konsentrasi risiko kredit terbatas pada basis pelanggan adalah besar dan tidak saling berhubungan. In determining the recoverability of a trade receivable, the Group considers any change in the credit quality of the trade accounts receivable from the date credit was initially granted up to the end of the reporting period. The concentration of credit risk is limited as the customer base is large and unrelated. Cadangan kerugian penurunan nilai secara individual pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masingmasing sebesar Rp 18.485.893 ribu dan Rp 13.562.974 ribu. Allowance for impairment losses from individual impairment as of December 2016 and 2015 amounting to Rp 18,485,893 thousand and Rp 13,562,974 thousand, respectively. Penurunan nilai piutang usaha secara individu terdiri atas beberapa pelanggan yang dianggap oleh manajemen tidak terpulihkan berdasarkan penilaian atas kualitas kredit dan kondisi keuangan pelanggan tersebut. Umur piutang yang mengalami penurunan nilai adalah umur piutang diatas 365 hari. Individually impaired trades receivables consist of customer which management considers are no longer recoverable based on its assessment of credit quality and financial condition of the customers. The aging of those receivables is above 365 days. Perusahaan bekerja sama dengan perusahaan asuransi, PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha dari beberapa distributor dengan beban premi asuransi ditanggung oleh distributor. The Company entered into an arrangement with an insurance company, PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), to cover the risk of losses from uncollectible accounts for certain distributors with the cost of the related insurance premium is borne by such distibutor. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 39 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan 8. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 piutang usaha telah diasuransikan pada Askrindo dan/atau dijaminkan dengan bank garansi dan aset tetap masing-masing sebesar Rp 1.002.533.588 ribu dan Rp 954.772.260 ribu. On December 31, 2016 and 2015, accounts receivable are insured at Askrindo and/or secured by a bank guarantee and fixed assets amounting to Rp 1,002,533,588 thousand and Rp 954,772,260 thousand, respectively. Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai atas piutang adalah cukup. Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang kepada pihak ketiga. Management believes that the allowance for impairment losses is adequate. Management also believes that there are no significant concentrations of credit risk in third party receivable. Sebesar nilai tertentu dari piutang usaha milik Grup telah dijadikan jaminan atas beberapa fasilitas pinjaman (Catatan 16, 23 dan 40). Certain amounts from trade accounts receivables of the Group are pledged as collateral for some credit facilities (Notes 16, 23 and 40). PERSEDIAAN 8. 2016 Rp'000 Bahan baku, penolong dan bahan bakar Barang dalam proses Suku cadang Barang jadi Barang dalam perjalanan INVENTORIES 2015 Rp'000 Raw, indirect materials and fuel Work in process Spare parts Finished goods Goods in transit 238.884.681 191.745.149 155.977.953 25.348.150 24.951.188 636.907.121 277.375.668 197.159.751 164.084.830 30.543.884 13.605.289 682.769.422 Cadangan kerugian penurunan nilai (28.745.612) (25.704.686) Allowance for impairment losses Bersih 608.161.509 657.064.736 Net Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut: Movements in the allowance for impairment losses are as follows: 2016 Rp'000 2015 Rp'000 Saldo awal Penambahan 25.704.686 3.040.926 19.654.762 6.049.924 Beginning balance Additions Saldo akhir 28.745.612 25.704.686 Ending balance Manajemen berpendapat bahwa cadangan penurunan nilai persediaan tersebut cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul dari penurunan nilai persediaan. Management believes that the allowance for impairment losses on of inventories is adequate to cover possible losses on the decline in inventory value. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, persediaan telah diasuransikan pada PT Asuransi Jasindo terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 444.508.091 ribu. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul. At December 31, 2016 and 2015 inventories were insured with PT Asuransi Jasindo against fire, theft and other possible risks for Rp 444,508,091 thousand. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses. Persediaan tertentu milik Grup telah dijadikan jaminan atas beberapa fasilitas pinjaman (Catatan 16, 23 dan 40). Certain inventories of the Group are pledged as collateral for some credit facilities (Notes 16, 23 and 40). 40 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 409 410 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan 9. PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued UANG MUKA 9. ADVANCES 2016 Rp'000 2015 Rp'000 Operasional Pembelian lokal Perjalanan dinas 11.033.701 5.590.259 442.232 15.659.664 829.161 403.495 Operational Domestic purchases Travel Jumlah 17.066.192 16.892.320 Total 10. PAJAK DIBAYAR MUKA 10. PREPAID TAX 2016 Rp'000 2015 Rp'000 Pajak penghasilan Pasal 28A: Perusahaan (Catatan 35) Entitas anak Pajak pertambahan nilai: Perusahaan Entitas anak 4.665.752 34.222.444 3.743.029 3.427.542 1.207.782 Jumlah 8.093.294 39.173.255 11. BIAYA DIBAYAR DI MUKA Income tax Article 28A: The Company (Note 35) Subsidiaries Value added tax: The Company Subsidiaries Total 11. PREPAID EXPENSES 2016 Rp'000 2015 Rp'000 Pengobatan Sewa Asuransi 1.886.069 4.626.968 2.109.035 10.808.262 3.196.995 1.364.013 Medical Rent Insurance Jumlah 8.622.072 15.369.270 Total 12. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI Perusahaan Asosiasi/ Associated Company PT Igasar 12. INVESTMENTS IN ASSOCIATE Tempat kedudukan/ Domicile Persentase Pemilikan/ Percentage of Ownership % Padang, Indonesia 12% Ringkasan informasi keuangan dari entitas asosiasi adalah sebagai berikut: PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 51.000 2016 Rp'000 2015 Rp'000 83.453.086 27.355.102 110.808.188 94.093.926 29.801.698 123.895.624 41 2015 Rp'000 677.999 Summarized financial information associate is set out below: 2016 Rp'000 Aset lancar Aset tidak lancar Jumlah Aset Jumlah Saham/ Numb er of Shares Current assets Non-current assets Total Assets 584.587 in respect of PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan Liabilitas Jangka Pendek Liabilitas Jangka Panjang Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk termasuk penyesuaian lainnya Jumlah liabilitas dan ekuitas PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued 2016 Rp'000 2015 Rp'000 85.498.583 19.659.612 99.259.691 23.396.717 5.649.993 110.808.188 1.239.216 123.895.624 Current liabilities Non-current liabilities Equity attributable to owners of the Company include other adjustment Total Liaibities and Equity Pendapatan 414.382.086 445.194.748 Revenue Beban 408.833.536 444.614.856 Expenses Laba tahun berjalan 5.548.550 579.892 Profit for the year Laba yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik entitas Induk Kepentingan nonpengendali Laba tahun berjalan 5.548.550 5.548.550 579.892 579.892 Profit attributable to: Owners of the Company Non-controlling interests Profit for the year Rekonsiliasi dari ringkasan informasi keuangan diatas terhadap jumlah tercatat dari bagian entitas asosiasi yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian: Reconciliation of the above summarized financial information to the carrying amount of the interest in the associates recognized in the consolidated financial statement: PT Igasar 2016 Rp'000 Aset bersih entitas asosiasi Proporsi bagain kepemilikan Grup Penyesuaian lain Nilai tercatat bagian Grup 2015 Rp'000 5.649.993 12% 677.999 1.239.216 12% 435.881 584.587 Berdasarkan penelaahan, manajemen Perusahaan berkesimpulan bahwa terdapat pengaruh signifikan pada PT Igasar yaitu melalui penunjukan dan penempatan karyawan Perusahaan sebagai anggota Dewan Komisaris dan Direksi. Entitas asosiasi ini dicatat dengan menggunakan metode ekuitas dalam laporan keuangan konsolidasian. Net assets of the associate Proportion of the Group's ownership interest Other adjustment Carrying amount of the Group's interest Based on the review, management concluded that there is significant influence on PT Igasar through the appointment and placement of employees of the Company as member of the Board of Commissioners and Directors. The associate is accounted for using the equity method in these consolidated financial statements. 13. PROPERTI INVESTASI 13. INVESTMENT PROPERTY Properti investasi merupakan aset bangunan dan prasarana sebesar Rp 118.105.984 ribu yang disewakan kepada Rumah Sakit Semen Padang selama jangka waktu 30 tahun dengan akumulasi penyusutan masing-masing sebesar Rp 13.610.112 ribu dan Rp 7.559.962 ribu pada 31 Desember 2016 dan 2015. Investment property consist of building and improvements amounted to Rp 118,105,984 thousand that is leased to Semen Padang Hospital for 30 years with accumulated depreciation amounting to Rp 13,610,112 thousand and Rp 7,559,962 thousand in December 31, 2016 and 2015, respectively. Pada tahun 2016 dan 2015 beban penyusutan masing-masing sebesar Rp 6.050.150 ribu dan Rp 6.047.970 ribu dicatat pada beban pokok pendapatan. In 2016 and 2015, depreciation expense amounting to Rp 6,050,150 thousand and Rp 6,047,970 thousand, respectively. Penghasilan sewa properti investasi sebesar Rp 5.000.000 ribu tahun 2016 dan Rp 5.083.333 ribu tahun 2015. Rental income on investment properties amounted to Rp 5,000,000 thousand in 2016 and Rp 5,083,333 thousand in 2015. 42 PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 411 412 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Perusahaan telah mengasuransikan properti investasi terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya kepada perusahaan asuransi Jasindo, pihak ketiga dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 100.106.174 ribu pada tahun 2016 dan 2015. The Company has insured investment properties againts fire and other possible risk with Jasindo, third insurance company for coverage of party Rp 100,106,174 thousand as of 2016 and 2015. Berdasarkan evaluasi dari Briskindo Konsultan di tahun 2014, nilai wajar properti investasi milik Perusahaan adalah sebesar Rp 117.307.095 ribu. Dari evaluasi manajemen, nilai wajar properti investasi pada tahun 2016 tidak mengalami perubahan yang signifikan. Nilai wajar properti investasi diukur menggunakan input level 3. Based on the evaluation of Briskindo Konsultan in 2014, the fair value of the Company’s investment property amounted to Rp 117,307,095 thousand. Based on management evaluation, the fair value of the Company’s investment property in 2016 does not change significantly. The fair value of the Company’s investment properties are measured using input level 3. 14. ASET TETAP 14. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT 1 Januari/ January 1, 2016 Rp'000 Biaya perolehan Pemilikan langsung Tanah Tanah pertambangan Bangunan dan prasarana Mesin pabrik Alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor Suku cadang utama dan peralatan siap pakai Aset dalam penyelesaian Tanah pertambangan Bangunan dan prasarana Mesin pabrik Alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor Aset sew a pembiayaan Kendaraan Kapal Jumlah Akumulasi penyusutan dan deplesi Pemilikan langsung Tanah pertambangan Bangunan dan prasarana Mesin pabrik Alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor Suku cadang utama dan peralatan siap pakai Aset sew a pembiayaan Kendaraan Kapal Penambahan/ Additions Rp'000 Pengurangan/ Deductions Rp'000 4.410 Reklasifikasi/ Reclassifications Rp'000 31 Desember/ December 31, 2016 Rp'000 53.776.702 9.583.249 996.240.769 3.177.121.838 574.460.206 408.952 421.371 106.320 4.203 1.943.234 22.585.820 65.617.470 55.832.376 176.341.220 23.466.009 53.772.292 75.200.719 1.052.477.894 3.351.941.195 575.446.715 103.956.025 428.071 53.223 8.955.016 113.285.889 26.100.502 15.596.412 - 112.660.853 802.719.928 1.548.531.540 9.565.407 5.215.917 871.613.865 834.223.005 40.089.453 - (65.617.470) (106.739.345) (133.941.897) (19.669.311) 52.259.300 1.567.594.448 2.248.812.648 29.985.549 49.716.811 518.992.513 - (4.244.068) 564.465.256 16.001.419 136.752.478 25.278.912 - 53.534.851 - 41.280.331 83.217.627 7.617.187.727 2.312.374.791 78.125.741 - 9.851.436.777 - 41.696.914 Total Accumulated depreciation and depletion Direct acquisition Mining properties Buildings and improvements Plant machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment Major spare parts and standby equipment Leased assets Vehicles Vessels 6.651.057 391.227.325 1.823.485.150 481.887.925 46.311 24.982.515 146.261.361 38.973.666 4.203 1.867.011 20.593.823 - 6.697.368 416.205.637 1.967.879.500 500.267.768 87.019.249 5.526.856 53.223 - 92.492.882 3.669.669 1.738.143 - - 5.407.812 6.033.042 54.371.005 7.282.616 17.540.869 22.680.793 - 13.315.658 49.231.081 Jumlah 2.854.344.422 242.352.337 45.199.053 - 3.051.497.706 Total Jumlah Tercatat 4.762.843.305 6.799.939.071 Carrying Value PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 - - At cost Direct acquisition Land Mining properties Buildings and improvements Plant machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment Major spare parts and standby equipment Construction in progress Mining properties Buildings and improvements Plant machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment Leased assets Vehicles Vessels 43 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan 1 Januari/ January 1, 2015 Rp'000 Biaya perolehan Pemilikan langsung Tanah Tanah pertambangan Bangunan dan prasarana Mesin pabrik Alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor Suku cadang utama dan peralatan siap pakai Aset dalam penyelesaian Tanah pertambangan Bangunan dan prasarana Mesin pabrik Alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor Aset sew a pembiayaan Kendaraan Kapal Jumlah Akumulasi penyusutan dan deplesi Pemilikan langsung Tanah pertambangan Bangunan dan prasarana Mesin pabrik Alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor Suku cadang utama dan peralatan siap pakai Aset sew a pembiayaan Kendaraan Kapal Penambahan/ Additions Rp'000 53.776.702 9.583.249 795.247.930 2.853.812.237 539.875.002 88.037 1.260.400 4.379.052 99.175.436 252.052 32.453.615 PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Pengurangan/ Deductions Rp'000 - 8.984.911 14.963.150 Reklasifikasi/ Reclassifications Rp'000 31 Desember/ December 31, 2015 Rp'000 200.904.802 331.034.112 45.169.302 53.776.702 9.583.249 996.240.769 3.177.121.838 574.460.206 - 4.528.537 103.956.025 12.255.001 - (18.608.114) 26.100.502 103.999.318 351.214.581 431.334.524 933.001 8.661.535 648.396.051 1.430.971.888 57.596.708 - (196.890.704) (313.774.872) (48.964.302) 112.660.853 802.719.928 1.548.531.540 9.565.407 3.925.828 49.189.744 - (3.398.761) 49.716.811 28.702.817 147.455.071 3.177.178 16.382.817 15.878.576 27.085.410 - 16.001.419 136.752.478 5.451.489.311 2.232.610.463 66.912.047 - 7.617.187.727 8.709.639 14.932.183 6.651.057 391.227.325 1.823.485.150 481.887.925 Total Accumulated depreciation and depletion Direct acquisition Mining properties Buildings and improvements Plant machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment Major spare parts and standby equipment Leased assets Vehicles Vessels 6.592.815 367.368.345 1.692.559.339 458.923.684 58.242 23.858.980 138.479.667 37.896.424 80.611.092 6.408.157 - 3.832.842 992.610 - 13.625.565 56.729.060 8.286.053 24.727.356 15.878.576 27.085.411 - 6.033.042 54.371.005 Jumlah 2.680.242.742 240.707.489 66.605.809 - 2.854.344.422 Total Jumlah Tercatat 2.771.246.569 4.762.843.305 Carrying Value Beban penyusutan dan deplesi dialokasikan sebagai berikut: 1.155.783 - At cost Direct acquisition Land Mining properties Buildings and improvements Plant machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment Major spare parts and standby equipment Construction in progress Mining properties Buildings and improvements Plant machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment Leased assets Vehicles Vessels - 87.019.249 (1.155.783) 3.669.669 Depreciation and depletion expense was allocated to the following: 2016 Rp'000 2015 Rp'000 Beban pabrikasi Beban penjualan (Catatan 31) Beban umum dan administrasi (Catatan 32) Dikapitalisasi ke aset dalam penyelesaian 225.899.225 77.571 226.293.700 77.571 11.939.161 12.963.577 4.436.380 1.372.641 Jumlah 242.352.337 240.707.489 44 Manufacturing overheads Seling expense (Note 31) General and administrative expense (Note 32) Capitalized to construction in progress Total PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 413 414 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Group melakukan penghapusan aset tetap dengan nilai buku masing-masing sebesar Rp 2.072.630 ribu dan Rp 306.238 ribu pada 2016 dan 2015. The Group disposed its, property, plant and equipment with book value amounting to Rp 2,072,630 thousand and Rp 306,238 thousand in 2016 and 2015, respectively. Pada tahun 2016, termasuk didalam penghapusan aset tetap adalah penghapusan aset sewa pembiayaan kapal dengan nilai buku sebesar Rp 30.854.058 ribu. In 2016, included in the deduction of property, plant, and equipment is deduction of leased assets of vehicle with book value amounting to Rp 30,854,058 thousand. Rincian aset tetap dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: An analysis of construction in progress as of December 31, 2016 are as follows: Nilai tercatat/ Carrying value Rp'000 Tanah pertambangan Bangunan Prasarana Mesin pabrik Alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor 52.259.300 1.467.320.050 100.274.398 2.248.812.648 29.985.549 564.465.256 Jumlah 4.463.117.201 Persentase penyelesaian/ Percentage of completion' % 25% - 98% 10% - 98% 35% - 98% 33% - 98% 78% - 98% 33% - 90% Estimasi Penyelesaian/ Estimated completion Juli/July 2017 Juni/June 2017 Maret/March 2017 Juni/June 2018 Maret/March 2017 Maret/March 2017 Mining properties Buildings General facilities Plant machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment Total Biaya pinjaman yang dikapitalisasi pada aset dalam penyelesaian sejumlah Rp 66.175.887 ribu pada 31 Desember 2016 dan Rp 14.453.660 ribu pada 31 Desember 2015. Tingkat kapitalisasi rata-rata adalah 24,21% pada tahun 2016 dan 12,46% pada tahun 2015. Borrowing costs capitalized to construction in progress amounted to Rp 66,175,887 thousand as of December 31, 2016 and Rp 14,453,660 thousand as of December 31, 2015. The average capitalization rates were 24.21% in 2016 and 12.46% in 2015. Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Padang, Dumai, Riau, Bengkulu dan Jakarta seluas 6.618.556 m2 dengan Hak Guna Bangunan (“HGB”) seluas 3.018.402 m2 dan Hak Pakai (“HP”) seluas 3.600.154 m2 yang berjangka waktu antara 20 - 30 tahun dan akan berakhir hingga tahun 2032. Manajemen berpendapat bahwa tidak akan terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah tersebut. The Company owns land located in Padang, Dumai, Riau, Bengkulu and Jakarta measuring 6,618,556 m2 with land-use rights (“HGB”) for land of 3,018,402 m2 and with rights to use (“HP”) for land of 3,600,154 m2 for periods of 20 - 30 years, which use rights will expire at various times through 2032. Management believes that there will be no difficulty in obtaining extensions of these landrights. Aset tetap yang tidak digunakan terdiri dari mesin dan alat berat dengan jumlah biaya perolehan dan akumulasi penyusutan pada tanggal 31 Desember 2016 masing-masing sebesar Rp 353.531 ribu dan Rp 353.531 dan pada tanggal 31 Desember 2015 masing-masing sebesar Rp 11.717.192 ribu dan Rp 3.599.651 ribu. Property, plant and equipment which are not used in operations consist of machinery and heavy equipment with total acquisition costs and accumulated depreciation as of December 31, 2016 amounting to Rp 353,531 thousand and Rp 353,531 thousand, respectively, and as of December 31, 2015 amounting to Rp 11,717,192 thousand and Rp 3,599,651 thousand, respectively. PT SEMEN PADANG • LAPORAN TAHUNAN 2016 45 PT SEMEN PADANG DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT – Lanjutan PT SEMEN PADANG AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEAR THEN ENDED - Continued Jumlah biaya perolehan aset tetap yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar Rp 1.397.721.035 ribu dan Rp 1.334.351.116 ribu. Total acquisition costs of fully depreciated property, plant and equipment but still in service as of December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp 1,397,721,035 thousand and Rp 1,334,351,116 thousand, respectively. Berdasarkan evaluasi manajemen, nilai wajar aset tetap per 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp 11.185.115.367 ribu dan per 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp 9.140.006.804 ribu. Nilai wajar aset tetap diukur menggunakan input level 3. Based on management’s assessment, the fair value of fixed assets as of December 31, 2016 amounted to Rp 11,185,115,367 thousand and as of December 31, 2015 amounted to Rp 9,140,006,804 thousand. The fair value of Group’s investment properties are measured using input level 3. Pada tanggal 17 Mei 2010, Perusahaan melakukan kerjasama dengan Direktorat