BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi berbasis web mengalami perkembangan yang pesat. Dimana para pembuat program membuat sistem informasi berbasis web yang memberikan berbagai fasilitas yang lengkap. Banyak sekali program-program berbasis web yang dapat dikunjungi. Banyak perangkat lunak dan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat program atau sistem informasi berbasis web seperti ASP, JSP, PHP, Javascript, HTML, XHTML, Dreamweaver MX, MySQL, PostgreSQL dan lain-lain. Seperti halnya sistem informasi geografis berbasis web saat ini menjadi salah satu teknologi informasi berbasis web yang cukup berkembang dan banyak digunakan serta dibutuhkan dikalangan masyarakat biasa atau instansi-instansi pemerintahan untuk memetakan suatu wilayah. Masih banyak peta yang digunakan oleh masyarakat adalah peta konvensional dimana terbuat dari kertas atau kain yang berbentuk lembaran besar atau kecil. Ada juga peta yang berbentuk buku yang diperlengkapi dengan keterangan dari tempattempat khusus yang ada di peta tersebut. Misalnya memberikan keterangan tentang tempat pariwisata, hotel, daerah kecamatan, daerah kabupaten, dan sebagainya. Peta dengan bahan dari kertas atau kain, akan mudah kotor atau sobek jika terkena air atau kotoran. Sehingga mungkin ada beberapa informasi yang menjadi tidak kelihatan karena tertutup oleh kotoran atau sobek. Adapun peta yang berbasis web namun tidak bersifat dinamis tetapi statis. Artinya jika ada perubahan data koordinat atau tempat harus menggambar lagi atau membuat peta lagi. Hal ini terlihat monoton. Karena itu perlu dibuat sistem informasi geografis berbasis web yang bersifat dinamis yang menyajikan suatu data spasial beserta atribut-atributnya yang datanya 1 dapat diubah atau diperbaharui dengan mudah. Dengan sistem informasi geografis berbasis web yang bersifat dinamis memberikan kemudahan untuk memberikan informasi dalam memetakan suatu daerah, wilayah atau negara atau bahkan bumi dengan menampilkan secara visual kepada pengguna melalui akses internet pada komputer. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam hal penggunaan, karena tidak harus berada di tempat yang hanya memuat sistem informasi geografis saja. Namun dapat diakses secara online diberbagai komputer yang terhubung dengan internet. Misalnya di warung internet, di warung hotspot, di komputer yang dapat berhubungan dengan internet. Pengguna akan mendapatkan informasi tentang pemetaan suatu wilayah dengan berbagai operasi yang lebih interaktif, seperti zoom in, zoom out dan memuat koordinat bumi yang sesungguhnya. Saat ini alat pemrograman atau bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat peta berbasis web adalah MapServer, MapScript dan AJAX. Ada satu library dalam bahasa pemrograman web PHP yaitu PHP GD (Graphical Draw) Library yang dapat digunakan untuk membuat sistem informasi geografis berbasis web, hanya saja sistem informasi geografis berbasis web yang dibuat akan lebih sederhana dari pada sistem informasi geografis berbasis web yang dibuat menggunakan bahasa pemrograman MapServer, MapScript dan AJAX. Maksudnya tampilan peta atau fasilitas-fasilitas interaktif terhadap pengguna tidak sebaik jika menggunakan bahasa pemrograman MapServer, MapScript dan AJAX. PHP GD Library yang memang diciptakan untuk membuat berbagai gambar seperti titik, garis dan poligon dapat digunakan untuk membuat peta berbasis web dengan model vektor. Dalam tugas akhir tersebut, akan diterapkan PHP GD Library dari salah satu bahasa pemrograman berbasis web yaitu PHP untuk membuat sistem informasi geografis berbasis web dengan tampilan peta dan interaktif pengguna. 2 1.2 Perumusan Masalah Permasalahan yang akan dibahas dalam tugas akhir ini adalah bagaimana membuat sistem informasi geografis berbasis web yang menampilkan atau memetakan suatu wilayah yaitu jalan, hotel, wilayah kabupaten DIY dengan gambar model vektor. Disertai operasi-operasi interaktif kepada pengguna seperti zoom in, zoom out, zoom selected layer, full extent, layer. Dengan menggunakan bahasa pemrograman web PHP khususnya pada PHP GD Library untuk membentuk atau membuat gambar model vektor seperti polyline untuk jalan dan wilayah kabupaten dan titik untuk hotel. Database yang digunakan adalah database MySQL, untuk menyimpan data-data koordinat jalan, hotel dan batas wilayah kabupaten DIY. 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan dari penulisan Tugas Akhir adalah : a. Untuk menerapkan PHP GD Library pada bahasa pemrograman web PHP dalam hal membentuk atau menggambar titik dan polyline. b. Membuat sistem informasi geografis berbasis web menggunakan bahasa pemograman berbasis web yaitu PHP serta menggunakan PHP GD Library. c. Menerapkan teori-teori yang telah dipelajari dalam bangku kuliah dan menerapkannya agar dapat bermanfaat bagi masyarakat. 1.4 Batasan Masalah Batasan masalah yang akan dibahas di dalam Tugas Akhir ini akan dibatasi untuk beberapa hal, yaitu : a. Gambar yang ditampilkan adalah gambar dengan model vektor. b. Operasi-operasi yang disediakan untuk pengguna adalah zoom in, zoom out, zoom selected layer, full extent, layer. c. Informasi yang ditampilkan pada peta adalah batas wilayah kabupaten DIY, sungai Winongo, sungai Code, sungai Gajahwong, jalan di wilayah kotamadya dan hotel berbintang satu sampai berbintang lima. 3