perancangan sig (sistem informasi geografi)

advertisement
Jurnal Informatika Mulawarman
Vol. 10 No. 1 Februari 2015
38
SISTEM INFORMASI GEOGRAFI
BATAS WILAYAH KAMPUS UNIVERSITAS MULAWARMAN
MENGGUNAKAN GOOGLE MAPS API
Rosdania1), Fahrul Agus2), Awang Harsa K 2)
1,2,3)
Program Studi Ilmu Komputer FMIPA Universitas Mulawarman
Email : [email protected]), [email protected]), [email protected] 3)
ABSTRAK
Universitas Mulawarman merupakan satu-satunya universitas negeri yang ada di Provinsi Kalimantan
Timur. Universitas ini memiliki 4 lokasi kampus yang digunakan dalam aktifitas akademik. Salah satu
kampus yang terbesar dan menjadi pusat kegiatan akademik adalah Kampus Gunung Kelua Universitas
Mulawarman. Lokasi kampus Gunung Kelua yang begitu luas serta lokasi bangunan yang saling berjauhan
mempersulit para civitas akademica dan masyarakat umum untuk mengetahui lokasi-lokasi serta informasi
batas wilayah di kampus Gunung Kelua. Sistem Informasi Geografis (SIG) dewasa ini mengalami
perkembangan pesat sesuai dengan kebutuhan manusia dalam pemetaan suatu tempat. Pada penelitian ini,
telah dibuat sebuah peta interaktif yang dapat menampilkan peta batas wilayah kampus Gunung Kelua
Universitas Mulawarman Google Maps API berbasis web.
Kata kunci: Universitas Mulawarman, Kampus Gunung Kelua, web, SIG, Google Maps API.
PENDAHULUAN
Universitas Mulawarman merupakan satusatunya universitas negeri yang ada di Provinsi
Kaliantan
Timur.
Berdirinya
Universitas
Mulawarman merupakan realisasi perjuangan para
tokoh masyarakat dan pemerintah Daerah
Kalimantan Timur, yang diawali dengan terbitnya
Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat
I Kalimantan Timur No. 15/PPK/KDH/1962,
tanggal 07 Juni 1962 yang berkedudukan di
Samarinda dengan nama : Perguruan Tinggi
Mulawarman. Untuk menunjang penyelenggaraan
program-program pendidikan perguruan tinggi ini
membentuk sebuah yayasan untuk menopang
kebutuhan dana, fasilitas dan peralatan.
Universitas Mulawarman memiliki 4 Kampus yang
dijadikan sebagai tempat berlangsungnya proses
belajar mengajar. Salah satunya adalah Kampus
Gunung Kelua.
Kampus Gunung Kelua merupakan
Kampus yang paling luas dari Kampus lainnya
serta menjadi pusat kegiatan dari semua aktivitas
yang ada di Universitas Mulawarman. Hal ini
sebabkan karena sebagian besar
fakultas,
Infrastruktur Kampus, serta lembaga-lembaga
yang
bekerjasama
dengan
Universitas
Mulawarman berada di Kampus Gunung Kelua.
Karena lokasi yang begitu luas membuat
masyarakat umum yang belum mengenal sama
sekali mengenai Kampus Gunung Kelua ataupun
yang telah lama tidak pernah berkunjung ke
Kampus Gunung Kelua akan merasa kesulitan
untuk mencari tempat-tempat atau bangunan yang
berada di Kampus Gunung Kelua serta mengetahui
daerah-daerah yang menjadi batas wilayah dari
Kampus Gunung Kelua.
Mengacu pada 2 penelitian sebelumnya yaitu :
penelitian mengenai Peta Interkatif Kampus
Gunung
Kelua
Universitas
Mulawarman
(Agustina, Ika. 2008). Penelitian tersebut
mengenai aplikasi GIS yang mampu menampilkan
peta interaktif Kampus Gunung Kelua Universitas
Mulawarman. Pada proses pembuatan peta
interktif menggunakan Macromedia
Flash
Professional 8 dan informasi yang ditampilkan
berupa informasi gedung dan sarana pendukung
akademik lainnya yang berada di Kampus Gunung
Kelua. Penelitian berikutnya mengenai Sistem
Pemilihan
Tempat
Kost
Berbasis
SIG
Menggunakan Metode Electre dan Google Maps
API (Widya, Yona. 2013). Penelitian tersebut
mengenai aplikasi pemilihan tempat kost yang
berlokasi dekat dengan Universitas Mulawarman
yaitu di Jalan. Pramuka dan Jalan Perjuangan
berdasarkan beberapa kriteria yang telah
ditentukan menggunakan metode electre dengan
tampilan web yang berbasis SIG dengan
menggunakan Google Maps API.
Berdasarkan penelitian yang ada sebelumnya,
penulis berpendapat untuk mengembangkan
penelitian yang ada sebelumnya dengan membuat
suatu aplikasi Sistem Informasi Geografi Wilayah
Kampus Universitas Mulawarman menggunakan
Google Maps API. Informasi yang akan
Jurnal Informatika Mulawarman
ditampilkan selain berupa informasi gedung dan
sarana pendukung akademik lainnya yang menjadi
fokus utama dalam penelitian ini adalah
menampilkan keliling batas wilayah berdasarkan
pada tembok batas tanah yang merupakan batas
wilayah Kampus Universitas Mulawarman.
Penelitian ini diharapkan dapat membantu
masyarakat umum terutama pengunjung luar
daerah untuk mengetahui batas-batas wilayah serta
tata letak Kampus Universitas Mulawarman.
PERUMUSAN DAN BATASAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang ada maka
dapat
dirumuskan
suatu
masalah
adalah ”Bagaimana membangun Sistem Informasi
Geografi
Wilayah
Kampus
Universitas
Mulawarman Menggunakan Google Maps API”.
Sedangkan
batasan-batasan
masalahnya
adalah:
1. Visualisasi peta yang akan ditampilkan adalah
peta Kampus Gunung Kelua Universitas
Mulawarman.
2. Informasi yang ditampilkan pada peta berupa
batas keliling wilayah Kampus Gunung Kelua
Universitas Mulawarman yang didasarkan pada
tembok batas tanah.
3. Aplikasi yang dibuat diimplementasikan untuk
desktop client.
TUJUAN DAN MANFAAT
Tujuan penelitian ini untuk membangun
sebuah aplikasi peta digital batas wilayah Kampus
Gunung Kelua Universitas Mulawarman yang
dilengkapi dengan batas keliling dari wilayah
Kampus Gunung Kelua Universitas Mulawarman
dengan menggunakan Google Maps API berbasis
web.
Dengan adanya penelitian ini maka
diharapkan :
1. Merupakan
pengembangan
dari
ilmu
pengetahuan dan teknologi dibidang sistem
informasi geografi.
2. Sebagai bahan informasi bagi civitas
akademik serta masyarakat umum yang belum
mengenal mengetahui dengan baik tentang
wilayah Kampus Universitas Mulawarman.
TINJAUAN PUSTAKA
Sistem Informasi Geografis (SIG)
Sistem Informasi Geografis atau SIG atau yang
lebih dikenal dengan GIS mulai dikenal pada awal
1980-an.
Sejalan
dengan
berkembangnya
perangkat komputer, baik perangkat lunak maupun
perangkat keras, SIG mulai berkembang sangat
pesat pada era 1990an dan saat ini semakin
berkembang.
Sistem Informasi Geografis (SIG) atau
Geographic Information System (GIS) merupakan
sistem informasi berbasis komputer yang
Vol. 10 No. 1 Februari 2015
39
digunakan untuk mengolah dan menyimpan data
atau informasi geografis (Aronoff, 1989).
SIG merupakan alat yang bermanfaat untuk
pengumpulan, penimbunan, pengambilan kembali
data yang diinginkan dan penayangan data
keruangan yang berasal dari kenyataan dunia
(Barrough, 1986).
Secara umum pengertian SIG adalah Suatu
komponen yang terdiri dari perangkat keras,
perangkat lunak, sumberdaya manusia dan data
yang bekerja bersama secara efektif untuk
memasukan,
menyimpan,
memperbaiki,
memperbaharui,
mengelola,
memanipulasi,
mengintegrasikan, menganalisa dan menampilkan
data dalam suatu informasi berbasis geografis ”.
SIG
mempunyai
kemampuan
untuk
menghubungkan berbagai data pada suatu titik
tertentu di bumi, menggabungkannya, menganalisa
dan akhirnya memetakan hasilnya. Data yang akan
diolah pada SIG merupakan data spasial yaitu
sebuah data yang berorientasi geografis dan
merupakan lokasi yang memiliki sistem koordinat
tertentu, sebagai dasar referensinya. Sehingga
aplikasi SIG dapat menjawab beberapa pertanyaan
seperti; lokasi, kondisi, trend, pola dan pemodelan.
Kemampuan inilah yang membedakan SIG dari
sistem informasi lainnya.
Sumber Daya Manusia
Data
Hardware
Aplikasi
Software
Gambar 1 Komponen Sistem Informasi
Geografi
Google Maps API
Pengertian API
Menurut Tulach (2008), API atau
Application Programming Interface bukan hanya
satu set class dan method atau fungsi dan signature
yang sederhana. Akan tetapi API, yang bertujuan
utama untuk mengatasi “clueless” dalam
membangun software yang berukuran besar,
berawal dari sesuatu yang sederhana sampai ke
yang kompleks dan merupakan perilaku komponen
yang sulit dipahami. Secara sederhana dapat
dipahami dengan membayangkan kekacauan yang
akan timbul bila mengubah database atau skema
XML. Perubahan ini dapat dipermudah dengan
bantuan API.
Jurnal Informatika Mulawarman
Pengertian Google Map API
Seperti yang tercatat oleh Svennerberg
(Beginning Google Maps API 3), Google Maps
API adalah API yang paling populer di internet.
Pencatatan yang dilakukan pada bulan Mei tahun
2010 ini menyatakan bahwa 43% mashup (aplikasi
dan situs web yang menggabungkan dua atau lebih
sumber data) menggunakan Google Maps API.
Beberapa tujuan dari penggunaan Google Maps
API adalah untuk melihat lokasi, mencari alamat,
mendapatkan petunjuk mengemudi dan lain
sebaginya. Hampir semua hal yang berhubungan
dengan peta dapat memanfaatkan Google Maps.
Universitas Mulawarman
Pada tanggal 27 September 1962 ditetapkan
sebagai
tanggal
berdirinya
Universitas
Mulawarman, berdasarkan Surat Keputusan
Menteri Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan No.
130 Tahun 1962 tanggal 28 September 1962, dan
dikukuhkan secara resmi dengan berdasarkan Surat
Keputusan Presiden RI No. 65 tanggal 23 April
1963.
Pada
awal
berdirinya,
Universitas
Mulawarman
menyelenggarakan
program
pendidika sebanyak empat fakultas yaitu :
Ketatanegaraan dan Ketataniagaan, Fakultas
Pertanian,
Faklutas
Kehutanan,
Fakultas
Pertambangan. Dalam proses penyelenggaraan
keempat fakultas tersebut masih dijumpai berbagai
hambatan, sehingga pada saat itu hanya Fakultas
Ketatanegaraan dan Ketataniagaan yang dapat
diselenggarakan, dan pada tahun 1964 disusul
penyelenggaraan proses belajar mengajar dari
Fakultas Pertanian.
Alat Pengembangan Sistem Menggunakan
UML
UML (Unified Modeling Language) adalah
‘bahasa’ pemodelan untuk sistem atau perangkat
lunak yang berparadigma ‘berorientasi objek’.
Pemodelan (modeling) sesungguhnya digunakan
untuk
penyederhanaan
permasalahanpermasalahan yang kompleks sedemikian rupa
sehingga lebih mudah dipelajari dan dipahami.
(Nugroho, 2010).
Batas Wilayah
Wilayah merupakan suatu unit geografis yang
dibatasi oleh kriteria tertentu yang bagianbagiannya saling tergantung secara internal.
Tipologi suatu wilayah dapat digambarkan sebagai
Gambaran Tunggal dan Gambaran Majemuk.
Gambaran tunggal, yaitu persamaan suatu
wilayah ditentukan oleh satu fenomena, misalnya
jenis tanah, agama, budaya, jenis komoditas
pertanian dan sebagainya.Wilayah ini merupakan
unit terkecil dan dapat ditentukan batas-batas unit
area atau unit “atomistic” ruang.
Vol. 10 No. 1 Februari 2015
40
Gambaran Majemuk, yaitu suatu wilayah
dengan fenomena yang kompleks dengan
beberapa persamaan di dalamnya. Gambaran ini
dapat terdiri atas beberapa gambaran tunggal dari
suatu wilayah, tetapi bila terdapat fenomena yang
kompleks yang diperlukan oleh peneliti, maka
wilayah ini dapat merupakan suatu wilayah yang
kompak.
Batasan wilayah dapat dibagi menjadi 4 jenis,
yaitu: (1) Wilayah Homogen (2) Wilayah Nodal,
(3) Wilayah Perencanaan dan (4 ) Wilayah
Administratif.
METODOLOGI PENELITIAN
Waktu dan tempat Penelitian
Penelitian dilakukan dalam waktu kurang lebih
8 bulan dimulai dari bulan Mei sampai dengan
bulan Januari 2015. Penelitian dilaksanakan di
Laboratorium RPL FMIPA dan Kampus Gunung
Kelua Universitas Mulawarman.
Tahapan Pengembangan Sistem
Tahapan Perencanaan
Untuk memperoleh data dan informasi ini,
penulis menggukan beberapa metode, antara lain :
a. Metode penelitian yang digunakan adalah
metode kajian studi literature dengan acuan
dari buku antara lain Dasar Pemograman WEB
dinamis menggunakan PHP, Konsep-konsep
Dasar Sistem Informasi Geografis, jurnal dari
beberapa universitas yang ada di Indonesia
serta buku panduan Mengenal Universitas
Mulawarman.
b. Penulis mengumpulkan data dan informasi
langsung dari pihak instansi terkait yaitu
dengan cara mendatangi langsung Bapak
Sugiyarta,SE.,M.Si yang menjabat sebagai
Kepala bagian Kerumahtanggaan Rektorat
Universitas Mulawarman. Data maupun
informasi yang diperoleh antara lain : peta
batas tanah Universitas Mulawarman, daftar
bangunan yang ada di Universitas Mulawarman
secara keseluruhan, peta site plan Kampus
Gunung Kelua Universitas Mulawarman yang
masih digunakan, serta informasi yang menjadi
penanda batas wilayah dari kampus Gunung
Kelua Universitas Mulawarman.
c. Penulis melakukan pengamatan langsung di
Kampus
Gunung
Kelua
Universitas
Mulawarman untuk mengambil data yang
dibutuhkan seperti titik koordinat, lokasi batas
wilayah dan gedung serta menemukan patokpatok dan tembok pembatas yang menandai
batas wilayah dari Kampus Gunung Kelua
Universitas Mulawarman.
Jurnal Informatika Mulawarman
Tahapan Analisis
Tahapan Analisis Kebutuhan
Spesifikasi perangkat keras yang digunakan
untuk menjalankan aplikasi minimal memenuhi
antara lain :
1. Prosesor Intel Core 2 Duo 2,2 GHz
2. RAM 4,00 Gb
3. Harddisk 350 Gb
Perangkat lunak yang digunakan dalam
pembuatan aplikasi adalah :
1. Sistem Operasi Berbasis Windows 7
2. GoogleMap
3. Xampp
4. Browser for windows.
Vol. 10 No. 1 Februari 2015
41
4. Aplikasi navigasi peta
Dari gambar 2 dapat dijelaskan bahwa aktor
pada penggunaan sistem terbagi menjadi dua aktor
berdasarkan fungsinya yaitu : user yang bertindak
sebagai aktor yang dapat mengakses ketiga fungsi
sistem yang merupakan skenario dari penulis serta
user yang berperan sebagai admin yang dapat
mengakses keempat fungsi utama dari sistem
karena admin memiliki 1 keistimewaan dari user
biasa yaitu mampu melakukan proses update data
pada website secara langsung setelah melakukan
proses login.
Tahapan Perancangan
Pada tahapan Perancangan dilakukan
setelah tahapan analisis dan memperoleh hasil
yang diharapkan. Pada tahapan perancangan ini
yang dilakukan adalah membangun rancangan
sistem seperti membuat desain interface atau
tampilan serta membangun rancangan program
melalui proses coding.
Tahapan Penerapan
Pada tahapan penerapan sistem dilakukan
proses implementasi atau menerapkan program
yang telah dibuat kemudian mengintegrasikan
antara modul dan sistem.
Tahapan Pengujian
Pada tahap pengujian sistem. Peneliti
melakukan dua kali pengujian yaitu : pengujian
tampilan/interface yang dilakukan oleh penguji
dan pengujian dengan metode deskriptif
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan tahap awal
dalam proses membangun sebuah website digitasi
peta suatu wilayah, berdasarkan data yang berhasil
dikumpulkan, maka sistem bisa dirancang dan
melanjutkan ketahapan selanjutnya dalam proses
pembuatan sistem. Adapun proses pengumpulan
data yang dilakukan adalah proses pengumpulan
data titik koordinat, pengumpulan data batas
wilayah, pengumpulan data bangunan, serta
beberapa data penunjang lainnya.
Perancangan Sistem
Pada tahap analisis sistem, sebuah alur
dirancang oleh penulis, yang terdiri dari beberapa
bagian yang merupakan implementasi dari fungsifungsi penting yang dapat diakses oleh pengunjung
website. Secara garis besar, sistem difungsikan
sebagai:
1. Aplikasi penampil data;
2. Aplikasi pencarian lokasi bangunan;
3. Aplikasi update Data; dan
Gambar 2. Usecase diagram
Pada gambar 3 dijelaskan mengenai
urutan perintah dan pesan yang terjadi pada sistem
ketika seorang pengunjung website melakukan
proses filter data berdasarkan kategori yang
diinginkan. Objek yang terlibat antara lain :
Pengunjung Website, Form Filter, Filter Data,
Tb_bangunan.
Secara garis besar pada proses filter,
sebelum proses filter dilakukan user diharuskan
untuk mengklik dulu menu filter untuk
menampilkan halaman filter yang menampikan
peta yang berisi semua bangunan yang dilengkapi
dengan combobox pemilihan data yang akan
ditampilkan berdasarkan kategori bangunan yang
ada. Setelah mengklik kotak combobox yang
diinginkan form filter akan menerima inputan dan
mengirimkan variabel inputan ke filterdata yang
kemudian menghubungkan ke tb_bangungan untuk
memberikan data yang diinginkan dan kemudian
akan ditampilkan oleh formfilter data.
Pada activity diagram filter data
dijelaskan alur pemrosesan pemfilteran data
bangunan berdasarkan kategori bangunan dalam
sebuah sistem yang dibangun sesuai dengan urutan
yang telah dirancang pada sequence diagram.
Jurnal Informatika Mulawarman
Vol. 10 No. 1 Februari 2015
42
Gambar 5 Sequence diagram Pencarian
Gambar 3. Sequence diagram filter
Pada gambar 6 akan dijelaskan alur
pemrosesan pencarian lokasi bangunan dalam
sebuah sistem yang dibangun sesuai dengan urutan
yang telah dirancang pada sequence diagram.
Gambar 6. Activity diagram pencarian
Gambar 4. Activity diagram filter
Sequence diagram untuk pencarian lokasi
bangunan seperti yang nampak pada gambar 5.
Pada intinya, proses yang terjadi adalah, berawal
ketika seorang pengunjung website mulai
menginputkan kata kunci pada kotak teks yang
disediakan oleh objek FormPencarian, setelah
meng-klik tombol “cari !” sehingga form mengirim
variabel ke objek CariData. Pada objek ini,
variabel yang diterima divalidasi terlebih dahulu,
apakah memenuhi syarat atau tidak. Jika variabel
tidak memenuhi syarat validasi, maka objek akan
menampilkan pesan kesalahan pada pengunjung
website, sedangkan jika variabel diterima pada
proses validasi, maka dilanjutkan pada objek yang
berfungsi untuk menyocokkan dan memanggil
data. Selanjutnya, hasil pencarian akan
dimunculkan pada halaman website yang dapat
dilihat oleh pengunjung website. Pesan kesalahan
terjadi apabila data yang diinputkan bukan
termaksud kata kunci yang ada pada informasi peta
yang tersedia.
Pada tahap perancangan sistem terdapat 1
database yang terdiri dari 6 table yaitu :
1.
tabel tb_users
tebel 1 digunakan admin untuk mengakses
kedalam sistem informasi geografi wilayah
kampus Universitas Mulawarman. Tabel
tb_users mempunyai dua field yaitu Username
berfungsi menyimpan username admin dan
Password berfungsi menyimpan password
admin.
No
1
2
Tabel 1 tabel tb_users
Nama field
Type Data
username
Varchar (50)
password
Varchar (20)
2.
tabel tb_bangunan
Tabel 2 adalah tb_bangunan yang
digunakan untuk menyimpan data-data
kategori bangunan yang ada di kampus
gunung kelua Universitas Mulawarman.
Pada table tb_bangunan mempunyai 3 field
yaitu id berfungsi untuk menyimpan id atau
nomor kategori bangunan, nama_bangunan
berfungsi untuk menyimpan nama kategori
bangunan yang ada dikampus Gunung Kelua
Jurnal Informatika Mulawarman
Universitas Mulawarman, dan ikon berfungsi
untuk menyimpan gambar kategori bangunan.
No
1
2
3
Tabel 2 tabel tb_bangunan
Nama field
Type Data
Id
Integer (11)
nama_bangunan
Varchar (150)
Ikon
Varchar (150)
3.
Tabel tb_koordinat
Tabel 3 adalah tb_koordinat yang
digunakan untuk menyimpan data-data
seluruh bangunan yang ada di kampus gunung
kelua Universitas Mulawarman secara detail.
Pada table tb_koordinat mempunyai 8 field
yaitu id berfungsi untuk menyimpan id atau
nomor bangunan, bujur berfungsi untuk
menyimpan titik koordinat garis bujur masingmasing bangunan,lintang berfungsi untuk
menyimpan titik koordinat garis lintang
masing-masing bangunan, nama berfungsi
untuk menyimpan nama bangunan yang ada
dikampus
Gunung
Kelua
Universitas
Mulawarman, id_bangunan berfungsi untuk
menyimpan menyimpan id atau nomor
kategori bangunan, desk dan deskrip berfungsi
untuk menyimpan deskripsi bangunan, dan
link berfungsi untuk menyimpan link atau
website yang dimiliki dari masing-masing
bangunan.
No
1
2
3
4
5
6.
7
8
Tabel 3 tabel tb_koordinat
Nama field
Type Data
Id
Integer (3)
bujur
Double
lintang
Double
nama
Varchar (100)
id_bangunan
Integer (3)
desk
Text
deskrip
Text
link
Varchar (50)
4.
table tb_batas.
Tabel 4 adalah tb_batas yang digunakan
untuk menyimpan data-data titik koordinat
daerah yang menjadi batas wilayah di kampus
gunung kelua Universitas Mulawarman.
Pada table tb_koordinat mempunyai 8 field
yaitu id berfungsi untuk menyimpan id daerah
yang menjadi batas wilayah, nama berfungsi
untuk menyimpan nama daerah yang menjadi
batas wilayah, titik1 berfungsi untuk
menyimpan titik koordinat pertama, titik2
berfungsi untuk menyimpan titik koordinat
kedua, titik3 berfungsi untuk menyimpan
menyimpan titik koordinat ketiga, titik4
berfungsi untuk menyimpan titik koordinat
keempat, warna berfungsi untuk menyimpan
warna polygone daerah yang menjadi batas
Vol. 10 No. 1 Februari 2015
43
wilayah dan keterangan berfungsi untuk
menyimpan keterangan yang dimiliki oleh
daerah yang menjadi batas wilayah.
Tabel 4 tabel tb_batas
No
Nama field
Type Data
1
2
3
4
5
6.
7
8
id
nama
titik1
titik2
titik3
titik4
warna
keterangan
Integer (10)
Varchar (100)
Varchar (100)
Varchar (100)
Varchar (100)
Varchar (100)
Varchar (100)
Text
5.
table tb_batasluar
Tabel 5 adalah tb_batasluar yang
digunakan untuk menyimpan data-data
batas keliling kampus gunung kelua
Universitas Mulawarman.
Pada table tb_batasluar mempunyai 4
field yaitu id berfungsi untuk menyimpan id
atau nomor batas luar, titik berfungsi untuk
menyimpan data koordinat batas keliling
kampus
Gunung
Kelua
Universitas
Mulawarman, urutan berfungsi untuk
menyimpan urutan garis yang akan
ditampilkan pada peta, dan group berfungsi
untuk menyimpan group dari titik koordinat
untuk dikelompokkan.
Tabel 5 tabel tb_batasluar
No
Nama field
Type Data
1
2
id
titik1
Integer (50)
Varchar (100)
3
urutan
Integer (5)
4
group
Integer (2)
6.
table tb_groupbatasluar
Tabel 6 adalah tb_groupbatasluar yang
digunakan mengelomppokan titik-titik
daerah yang menjadi batas wilayah kampus
gunung kelua Universitas Mulawarman.
Pada
table
tb_groupbatasluar
mempunyai 2 field yaitu id berfungsi untuk
menyimpan id atau nomor group batas luar,
keterangan berfungsi untuk keterangan
batas wilayah yang terbagi menjadi
beberapa group. Pada tiap groupnya terdiri
Jurnal Informatika Mulawarman
dari beberapa titik koordinat yang memiliki
keterangan batas wilayah yang sama.
No
1
2
Tabel 6 tabel tb_groupbatasluar
Nama field
Type Data
id
Integer (10)
keterangan
Text
IMPLEMENTASI SISTEM
Implementasi sistem merupakan proses
realisasi sistem yang dilakukan berdasarkan pada
desain atau rancangan aplikasi yang telah dibuat
diawal. Pada aplikasi ini terdapat 2 user yang bisa
mengakses sistem ini yaitu : user umum dan user
yang berperan sebagai admin. Apabila program ini
dieksekusi, maka akan muncul halaman utama
yang bisa diakses oleh semua user, seperti pada
gambar 7.
Vol. 10 No. 1 Februari 2015
44
4. Kesalahan kinerja
5. Kesalahan inisialisasi dan tujuan akhir.
Pada tahap pengujian dengan metode kuisioner
dilakukan dengan cara membuat pertanyaan
sebanyak 20 pertanyaan yang berisi tentang
penilaian mengenai kualitas website yang dibuat.
Kuisioner akan diberikan kepada 25 responden
yang dipilih secara acak yang terdiri dari 20
mahasiswa dan 5 staff rektorat Universitas
Mulawarman.
Angket/ kuesioner disebarkan terhadap 25
responden.
Tabel-tabel
di
bawah
ini
memperlihatkan komposisi responden menurut
jenis kelamin (tabel 7).
Tabel 7 Sebaran populasi dan responden
berdasarkan pekerjaan
No. Jenis Kelamin Jumlah Presentasi
1
Laki-laki
5
20%
2.
Perempuan
20
80%
Total
25
100%
Gambar 7 Tampilan Halaman Utama Website
Gambar 7 merupakan halaman utama website
dimana telah menunjukkan tampilan yang telah
sesuai dengan desain antarmuka halaman utama
website. Terdapat beberapa komponen lain yang
ada pada rancangan sistem. Halaman utama
website juga merupakan beranda atau home
website
PENGUJIAN SISTEM
Pada proses pengujian sistem penulis
melakukan 2 metode pengujian sistem yaitu
dengan cara penulis melakukan pengujian terhadap
tampilan sistem yang telah dibuat, dan melakukan
pengujian dengan metode kuisioner.
Pengujian sistem yang dilakukan berupa
pengujian terhadap implementasi sistem yaitu user
interface (tampilan) yang telah dibuat. Proses
pengujian dilakukan dengan cara melakukan akses
keseluruh halaman yang ada pada aplikasi serta
mencoba semua funsi atau item-item yang tersedia
untuk memastikan tidak terjadi kesalahankesalahan seperti:
1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang
2. Kesalahan interface
3. Kesalahan dalam strukutur data atau akses data
Jika dilihat dari jenis kelaminnya, responden
dari penelitian ini didominasi oleh responden
perempuan sebanyak 20 orang (80%) dan
responden laki-laki sebanyak 5 orang (20%).
Kuisioner dilakukan dengan cara memberikan
20 pertanyaan kepada tiap-tiap responden yang
telah menggunakan dan mengoprasikan aplikasi
Sistem Informasi Geografi Wilayah Kampus
Universitas
Mulawarman.
Masing-masing
responden diharuskan untuk mengisi setiap
pertanyaan yang ada secara obyektif. Dari
kuisioner yang disebarkan sebanyak 25 kuisioner
maka diperoleh hasil berdasarkan pertanyaan
sebagai berikut :
Tabel 8 table hasil penilaian berdasarkan
kuisioner
Jurnal Informatika Mulawarman
Lanjutan Tabel 8 table hasil penilaian
berdasarkan kuisioner
Vol. 10 No. 1 Februari 2015
45
Pada masing-masing pilihan jawaban yang
diberikan oleh responden akan dikonversikan ke
dalam nilai bobot seperti yang terlihat pada tabel
10.
Tabel 10 nilai bobot tiap pilihan jawaban
Bobot
5
4
3
2
1
Berdasarkan table 8 dapat digambarkan grafik
hasil kuisioner secara keseluruhan yang dapat
dilihat pada gambar 8.
Gambar. 8 Grafik Hasil Kuisioner Secara
Keseluruhan
Pilihan Jawaban
SB = Sangat Baik
B = Baik
CB = Cukup Baik
KB = Kurang Baik
SKB = Sangat Kurang Baik
Berdasarkan 20 pertanyaan yang disebarkan ke
30
responden.
Peneliti
mengelompokkan
pertanyaan menjadi 3 kelompok yatu penilaian
berdasarkan tampilan website (no. 1-5, 11, 12, 19),
fungsi website (no 10, 13-18, dan 20), dan
performance/kecepatan website (no. 6-9).
Berdasarkan 3 kelompok pertanyaan dapat
disimpulkan bahwa pada penilaian terhadap
tampilan website responden memilih jawaban Baik
sebagai nilai yang paling besar yaitu sebanyak 114
responden dengan presentase sebesar 48% serta
dengan nilai rata-rata 4.19.
Pada penilaian terhadap kecepatan responden
memilih jawaban Baik sebagai nilai yang paling
besar yaitu sebanyak 48 responden dengan
presentase sebesar 40% serta dengan nilai rata-rata
4.01.
Pada penilaian terhadap fungsi website
responden memilih jawaban Baik sebagai nilai
yang paling besar yaitu sebanyak 126 responden
dengan presentase sebesar 53% serta dengan nilai
rata-rata 4.13.
Berdasarkan hasil pengujian yang telah
dilakukan oleh penulis, dapat disimpulkan bahwa
aplikasi Sistem Informasi Georgafi Wilayah
Kampus Universitas Mulawarman Menggunakan
Google MAPS API dapat beroperasi dengan baik,
hal ini dibuktikan dengan berhasilnya pengguna
berkomunikasi dengan sistem dan memperoleh
hasil yang sesuai dengan fitur yang disediakan.
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan
oleh penulis, dapat diperoleh beberapa kesimpulan,
diantaranya :
1. Telah dibangun sebuah aplikasi Sistem
Informasi
Geografi
Wilayah
Kampus
Universitas
Mulawarman
Menggunakan
Google MAPS API.
2. Aplikasi Sistem Informasi Geografi Wilayah
Kampus
Universitas
Mulawarman
menggunakan Google Maps API berfungsi
sebagai sebuah situs online yang mampu
Jurnal Informatika Mulawarman
memberikan informasi mengenai Wilayah
Kampus Universitas Mulawarman berupa
informasi, letak atau posisi batas wilayah serta
bangunan yang berada di wilayah Kampus
Gunung Kelua Universitas Mulawarman.
3. Berdasarkan 3 kriteria penilaian yaitu :
tampilan (nilai maksimal 48, presentase 40%,
rata-rata 4.01), kecepatan (nilai maksimal 126,
presentase 53%, rata-rata 4.13), fungsi (nilai
maksimal 126, presentase 53%, rata-rata 4.13)
dapat disimpulkan bahwa aplikasi Sistem
Informasi
Georgafi
Wilayah
Kampus
Universitas
Mulawarman
Menggunakan
Google MAPS API dapat digunakan dengan
baik.
Beberapa saran yang berguna dalam
pengembangan sistem selanjutnya antara lain :
1. Peta yang ditampilkan tidak hanya Kampus
Gunung Kelua tetapi juga ketiga Kampus
Universitas Mulawarman yang lain.
2. Pengembangan aplikasi selanjutnya diharapkan
dapat diimplementasikan menggunakan mobile
ataupun android.
3. Pada
pengembangan
selanjutnya
bisa
ditambahkan metode untuk melakukan
pencarian jarak terpendek.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Agustina, Ika. 2008. Peta Interaktif Kampus
Gunung Kelua Universitas Mulawarman.
Samarinda.
[2] Azmi Nurul. 2013. Judul Skripsi Pemanfaatn
Google API (Google Maps) Pada Website
Pariwisata
Menggunakan
Framework
CodeIgniter Studi Kasus : Desa Wisata
Bejiharjo).
Yogyakarta
:
AMIKOM
Yogyakrta.
[3] Fitriyani, Evy. 2013. Rancang Bangun
WebGis Berbasis Free Open Source untuk
Tata Kelola Sumber Daya Alam Batubara.
Samarinda
[4] Fuadi, Dedy. 2014. Penerapan Metode
Pemograman Dinamis Mundur Untuk
Penentuan Rute Penerbangan Virtual
Berbasis WebGis. Samarinda
[5] Fowler, A. 2004. UML Distilled Edisi 3
Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek
Standar. Yogyakarta: Andi.
[6] Hakim, L. 2008. Membongkar Trik Rahasia
Para Master PHP. Yogyakarta : Lokomedia.
[7] Kadir, A. 2008. Dasar Pemograman WEB
Dinamis Menggunakan PHP. Yogyakarta:
Andi.
[8] Munawar. 2005. Pemodelan Visual dengan
UML. Jakarta: Graha Ilmu.
[9] Nugroho, Bunafit. 2008. Panduan Lengkap
Menguasai Perintah SQL. Jakarta: MediaKita
Vol. 10 No. 1 Februari 2015
46
[10] Prahasta, Eddy. 2009. Sistem Informasi
Geografi Konseo-Konsep Dasar (Perspektif
Geodesi dan Geomatika). Bandung :
Informatika.
[11] Prasetio, Adhi. 2012. Buku Pintar
Pemrograman WEB. Jakarta Selatan: Media
Kita.
[12] Robi’in, Bambang. 2008. Sistem Informasi
Geografis Sumber Daya Alam Indonesia
Berbasis
Web.Yogyakarta
:
Jurnal
Informatika vol 2, N0. 2, Juli 2008.
[13] Saputra, A. 2011. Trik Kolaborasi
CodeIgniter & jQuery. Yogyakarta :
Lokomedia.
[14] Sidik, B. 2006. Pemograman WEB dengan
PHP. Bandung: Informatika.
[15] Suja, Iman. 2005. Pemograman SQL dan
Database Server MySQL. Yogyakarta: C.V
ANDI OFFSET.
[16] Suhendar, A. 2002. Visual Modeling
Menggunakan UML dan Rational Rose.
Bandung: Informatika.
[17] Syafi’i, Muhammad. 2006. Membangun
Aplikasi Berbasis PHP dan MySQL.
Yogyakarta: C.V. ANDI OFFSET.
[18] Sibero, A.F.K. 2011. Kitab Suci Web
Programming. Yogyakarta : MediaKom
[19] Tim Penyusun Buku Pedoman Universitas
Mulawarman. 2012.
Buku Mengenal
Universitas Mulawarman 2012. Samarinda.
[20] Widodo, P. 2011. Menggunakan UML.
Bandung: Informatika.
[21] Widya, Yona. 2013. Sistem Pemilihan
Tempat Kost Berbasis SIG Menggunakan
Metode Electre dan Google Maps API.
Samarinda
Download