Sintesis dan karakterisasi hidroksiapatit scaffold

advertisement
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Biomaterial adalah bahan inert yang dapat
diimplantasikan ke dalam sistem atau jaringan
hidup sebagai pengganti fungsi dari jaringan
alami yang mengalami kerusakan. Material ini
bersifat
biokompatibel
dengan
tubuh
manusia.1
Biomaterial ini biasanya diaplikasikan
pada dunia kedokteran, terutama pada
ortopedi dan kedokteran gigi. Biomaterial
telah memberi dampak yang cukup besar pada
khususnya
dalam
dunia
kedokteran,2
treatment bagi bagian tubuh yang mengalami
kerusakan.
Penggunaan
biomaterial
meningkat dengan cepat pada tahun 1800-an,
terutama setelah diperkenalkannya teknik
operasi steril oleh dr. Joseph Lister pada tahun
1860, pertama kali digunakan untuk
menyambung tulang yang retak pada akhir
abad ke-18.3
Salah
satu
biomaterial
yang
biokompatibel terhadap tubuh manusia adalah
hidroksiapatit. Hidroksiapatit ini mengandung
senyawa kalsium fosfat, yaitu senyawa yang
banyak terkandung dalam jaringan keras pada
tubuh manusia.4 Oleh karena itulah,
hidroksiapatit dapat digunakan sebagai
implant bagi tulang dan gigi di dalam tubuh
manusia dan tidak menyebabkan kerusakan
pada jaringan tubuh sehat yang lainnya.5
Dalam dunia medis, biomaterial komposit
kalsium fosfat hidroksiapatit dibutuhkan
untuk memperbaiki atau mengganti bagian
dari jaringan tulang yang rusak karena trauma,
fraktur, defek, atau bahkan karena tumor
tulang sekalipun. Komposit kalsium fosfat
adalah biomaterial yang paling banyak
digunakan untuk memperbaiki jaringan
tulang. Biomaterial dapat diproduksi sebagai
gel, pasta, dan blok padatan atau bahkan
matriks-matriks berpori. Hidroksiapatit lebih
banyak diaplikasikan dalam dunia kedokteran
gigi dan ortopedi. Hidroksiapatit dapat
digunakan kapan saja dan berapapun
jumlahnya.6
Salah satu jenis hidroksiapatit yang
sedang dikembangkan saat ini adalah
hidroksiapatit dalam bentuk scaffold atau
foam, yaitu hidroksiapatit yang berpori.
Kelebihan dari hidroksiapatit scaffold adalah
memungkinkan sel bergerak melalui pori-pori
yang ada. Keunungan lain yang diperoleh dari
hidroksiapatit scaffold adalah kondisi poripori yang baik untuk transport nutrisi,
infiltrasi jaringan, dan vaskularisasi.7
Tujuan
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah
untuk:
Pembuatan hidroksiapatit berbentuk scaffold
dengan proses sol-gel.
Karakterisasi hidroksiapatit scaffold dengan
teknik X-Ray Diffraction (XRD), Scanning
Elektron Microscopy (SEM), dan Fourier
Transform Infra Red (FTIR).
TINJAUAN PUSTAKA
Hidroksiapatit
Hidroksiapatit adalah suatu senyawa
kalsium fosfat yang mengandung hidroksida.
Hidroksiapatit (HA) merupakan anggota dari
mineral apatit8,9 dan mempunyai struktur
kimia Ca10(PO4)6(OH)2.
Struktur kimia
tersebut sama dengan struktur kimia yang
dimiliki komponen mineral pada tulang.
Kesamaan struktur itulah yang membuat
hidroksiapatit mampu menggantikan jaringan
tulang yang rusak tanpa menyebabkan
kerusakan pada jaringan lain yang sehat.10
Hidroksiapatit secara umum digunakan
untuk memperbaiki, mengisi, dan membangun
kembali jaringan-jaringan tulang yang telah
rusak. Hidroksiapatit juga dapat digunakan
pada jaringan lunak.11 Material hidroksiapatit
ini dapat diperoleh dari tulang-tulang mamalia
dan juga dari terumbu karang. Di dalam
laboratorium, hidroksiapatit dapat dibuat
dengan menggunakan beberapa proses, seperti
reaksi dalam zat padat, presipitasi, metode
hidrotermal, dan proses sol gel.12
Rasio molar antara kalsium dan fostat
(Ca/P) pada hidroksiapatit adalah sebesar
1,67. Rasio molar Ca/P di dalam
hidroksiapatit ini mendekati rasio molar Ca/P
yang tekandung di dalam jaringan tulang.13,14
Hidroksiapatit mempunyai dua struktur
kristal, yaitu heksagonal dan monoklinik.
Hidroksiapatit yang terdapat dalam gigi dan
tulang
serta
mineral
hidroksiapatit
menunjukkan struktur heksagonal, sedangkan
hidroksiapatit dalam enamel gigi memiliki
struktur
monoklinik.
Struktur
dari
hidroksiapatit sintetis bergantung pada metode
pembuatannya.15
Hidroksiapatit Scaffold
Hidroksiapatit memiliki beberapa macam
bentuk, antara lain hidroksiapatit berbentuk
serbuk dan juga dalam bentuk scaffold atau
foam.
Hidroksiapatit
scaffold
adalah
hidroksiapatit yang memiliki matriks berpori.
Ukuran pori-pori dalam hidroksiapatit scaffold
Download