ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN RUMAH SAKIT UMUM CIBITUNG RAYNA DALINTA GINTING 11208394 PENDAHULUAN Latar Belakang Setiap manusia di dunia ini mempunyai hak asasi atas taraf hidup yang memadai bagi kesehatan dan kesejahteraan dirinya maupun keluarganya, termasuk diantaranya pangan, sandang, perumahan, perawatan kesehatan, dan pelayanan sosial yang perlu dan berhak atas jaminan disaat menganggur, menderita sakit, tidak mampu bekerja, lanjut usia dan ketiadaaan nafkah lainnya karena hal-hal yang ada di luar kekuasaannya. Rumah sakit sebagai salah satu organisasi yang memberikan jasa pelayanan kesehatan terhadap masyarakat mempunyai fungsi utama untuk menyediakan dan menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat penyembuhan dan pemulihan pasien. Berikut adalah Tabel yang memperlihatkan jumlah pasien rumah sakit yang berobat di Rumah Sakit Umum Cibitung. Pada Tabel menjelaskan bahwa volume kunjungan pasien khususnya di rawat jalan tidak konstan setiap bulannya dan cenderung menurun, dengan demikian dapat dikatakan juga kepuasan pasien terhadap Rumah Sakit Umum Cibitung juga menurun. Hal tersebut yang menjadikan penulis tertarik dan melakukan penelitian di Rumah Sakit Umum Cibitung , dengan judul “Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Cibitung”. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka perumusan masalah dalam penulisan adalah: • Apakah ada pengaruh kualitas pelayanan dengan kepuasan konsumen pemakai jasa Rumah Sakit Umum Cibitung? • Apakah dimensi Reliability (Kehandalan) Responsiveness (daya tanggap/kesigapan), Assurance (jaminan), Emphaty (perhatian), dan Tangibles (Berwujud) mempunyai pengaruh secara bersamaan terhadap kepuasan pasien pemakai jasa Rumah Sakit Umum Cibitung? Batasan Masalah Batasan masalah dalam penelitian ini adalah Pasien Rumah Sakit Umum Cibitung sebagai objek penelitian dan Variabel yang diamati adalah kualitas pelayanan Reliability (keandalan) Responsiveness (daya tanggap/kesigapan), Assurance (jaminan), Emphaty (perhatian), dan Tangibles (Berwujud). Tujuan Penelitian Tujuan khusus dari diadakannya penelitian ini adalah: • Untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pasien pada Rumah Sakit Umum Cibitung. • Untuk mengetahui dimensi kualiatas pelayanan yang paling berpengaruh terhadap kepuasan pasien pada Rumah Sakit Umum Cibitung. HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 100 responden sebanyak 24 pertanyaan yang dilakukan di Rumah Sakit Umum Cibitung. Dibawah ini adalah hasil pengujian Uji Validitas dan Reabilitas dengan menggunakan SPPS 17.0. Hasil Uji Validitas Sumber Data Primer Diolah SPSS 17 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa pertanyaan-pertanyaan pada variabel kualitas pelayanan yang terdiri dari kehandalan, daya tanggap, jaminan, empati dan berwujud memiliki r hitung (Corrected Item – Total Correlation) ≥ daripada r tabel. Maka dapat disimpulkan bahwa keseluruhan item pertanyaan (indikator) yang terdapat dalam seluruh variabel tersebut adalah valid. Hasil Uji Realibilitas Sumber: Data Primer diolah SPSS 17.0 Hasil pengujian menunjukkan nilai Cronbach Alpha dari keseluruhan variabel adalah lebih besar dari 0,60 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel yang digunakan reliabel. Deskripsi Penjelasan Responden Menurut Variabel Variabel Kehandalan (Realibility) Variabel Daya Tanggap (Responsiveness) Variabel Berwujud (Tangibles) Variabel Kepuasan Pasien Hasil Uji Asumsi Klasik Uji Normalitas Uji Multikolonieritas Hasil Uji F KESIMPULAN 1. Hasil analisis deskriptif menunjukkan banyaknya tanggapan kesetujuan yang tinggi dari responden terhadap kondisi dari masing–masing variabel penelitian. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka hasil uji hipotesis yang di dapat adalah : Kehandalan (realibility), Daya tanggap (reponsiveness), Jamina (assurance), Empati (emphaty), Berwujud (tangibles) berpengaruh terhadap kualitas pelayanan dengan kepuasan pasien di Rumah Sakit Umum Cibitung. 2. Hasil uji pengaruh menghasilkan variabel yang paling berpengaruh/dominan adalah variabel kehandalan, variabel berwujud, variabel jaminan, dan di ikuti juga oleh variabel empati. Berdasarkan hasil ini variabel kehandalan adalah variabel yang paling besar memberikan pengaruh terhadap kualitas pelayanan dengan kepuasan pasien.